Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

UNIVERSITAS SRIWIJAYA
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI PROFESI DOKTER
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH KODE RUMPUN MATA SEMESTER Tanggal
BOBOT (sks)
KULIAH Penyusunan
Obstetri dan Ginekologi BPK Kedokteran T=1 P= 4 3-4 9 November 2021
6002
OTORISASI
Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Kor. Prodi/ WD I

-
Dr.Syifa Alkaf, SpOG (dr. Mayang Indah
Lestari, SpAn, KIC)
Capaian Pembelajaran (CP) CPL-PRODI yang dibebankan pada Mata Kuliah
STN1 Berperilaku sesuai dengan nilai kemanusiaan, agama, moral dan etika dalam memberikan
pelayanan kesehatan.
STN2 Menunjukkan komitmen untuk bersikap dan berupaya maksimal dalam praktik kedokteran.
STN3 Mengambil keputusan terhadap dilema etik yang terjadi pada praktik kedokteran.
STN5 Berkontribusi dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
STN8 Mampu bekerja sama intra- dan interprofesional dalam tim pelayanan kesehatan demi
keselamatan pasien.
KIP8 Menggunakan teknologi informasi dan komunikasi secara tepat dan efektif untuk memperoleh
informasi, menafsirkan hasil dan menilai mutu suatu informasi untuk pelayanan kesehatan.
KIP9 Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi untuk berkomunikasi dan berkolaborasi dengan
pasien dan keluarga, masyarakat umum, sejawat dan profesi kesehatan lain dalam sistem
pelayanan kesehatan.
KIP10 Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi untuk menghasilkan materi dan
mendiseminasikan secara efektif untuk pengembangan profesi dan keilmuan.
KIP11 Mencari, mengambil, membuka dan membaca informasi rekam medis yang disajikan secara
digital menggunakan teknologi komunikasi dan memanfaatkannya untuk pengambilan keputusan
klinis.
KKU1 Menerapkan perilaku bersih dan sehat untuk diri dan lingkungannya.
KKU2 Menerima, merespons positif dan menindaklanjuti umpan balik dari pihak lain untuk
pengembangan diri, profesionalisme dan pelayanan kesehatan.
KKU3 Melakukan refleksi diri, mawas diri dan evaluasi diri untuk mengidentifikasi kekuatan dan
kelemahan diri, dan identifikasi kebutuhan belajar secara terus-menerus dikaitkan dengan praktik
kedokteran.
KKU4 Mengatasi tantangan dan tekanan pekerjaan dalam pelayanan kesehatan dan menunjukkan
ketangguhan dalam mengatasi tantangan dan tekanan.
KKU5 Mengenali, mengatasi dan mengelola masalah keterbatasan fisik, psikis, sosial dan budaya,
pengetahuan dan keterampilan diri sendiri dalam mengembangkan profesionalisme dan pelayanan
kedokteran.
KKU7 Menerapkan praktik kolaboratif sesuai dengan prinsip, nilai dan etika yang berlaku, serta peran
dan tanggung jawab profesi.
KKU8 Menerapkan kepemimpinan dalam praktik kolaboratif pelayanan kesehatan.
KKU9 Menerapkan komunikasi efektif dengan sejawat dokter, profesi kesehatan lain dan profesi lain
dalam pengelolaan masalah kesehatan.
KKU11 Menerapkan praktik kolaboratif dalam pelayanan kesehatan individu, keluarga, komunitas dan
masyarakat.
KKU12 Menerapkan prinsip keselamatan pasien dalam pengelolaan masalah kesehatan.
KKU13 Berkontribusi dalam pengembangan budaya mutu dan keselamatan pasien pada pelayanan
kesehatan.
KKU14 Menerapkan komunikasi efektif dan kerja sama tim dalam praktik kedokteran yang
mengedepankan keselamatan pasien.
KKU15 Mengelola berbagai faktor risiko yang mempengaruhi keselamatan pasien.
KKU16 Mengoptimalkan faktor lingkungan dan manusia untuk meningkatkan keselamatan pasien dalam
pelayanan kesehatan.
KKU17 Mengidentifikasi, memberikan respons dan melaporkan kejadian yang tidak diharapkan dalam
pelayanan kesehatan.
KKU18 Berkomunikasi dengan jelas, efektif, dan sensitif serta menunjukkan empati terhadap reaksi saat
berkomunikasi dengan pasien dan keluarganya, sejawat dokter atau profesi kesehatan lainnya.
KKU19 Berkomunikasi efektif serta menunjukkan empati pada kondisi pasien dengan masalah mental
atau keterbatasan fisik.
KKU20 Menyampaikan informasi yang terkait kesehatan (termasuk berita buruk, informed consent) dan
melakukan konseling dengan cara yang santun, baik dan benar pada pasien dan keluarganya serta
masyarakat umum.
KKU21 Berkomunikasi dengan menunjukkan kepekaan terhadap aspek biopsikososiokultural dan
spiritual pada pasien dan keluarga.
KKK1 Menerapkan upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif pada masalah kesehatan individu,
keluarga, komunitas dan masyarakat
KKK2 Merencanakan perubahan pola pikir, sikap dan perilaku, serta modifikasi gaya hidup untuk
promosi kesehatan pada berbagai kelompok umur, agama, masyarakat, jenis kelamin, etnis, dan
budaya
KKKK4 Menerapkan pengelolaan masalah kesehatan individu, keluarga, komunitas dan masyarakat secara
holistik, komprehensif, bersinambung dan kolaboratif
KK5 Mengelola keterlibatan pasien, keluarga, komunitas dan masyarakat secara berkelanjutan dalam
menyelesaikan masalah kesehatan.
KKK6 Menginterpretasi data klinis dan data kesehatan individu, keluarga, komunitas dan masyarakat,
untuk perumusan diagnosis atau masalah kesehatan pada pasien.
KKK7 Memilih dan mengusulkan strategi penatalaksanaan yang paling tepat berdasarkan prinsip kendali
mutu, biaya, dan berbasis bukti.
KKK8 Mengusulkan tatalaksana farmakologis, gizi, aktivitas fisik dan perubahan perilaku yang rasional
pada pasien.
KKK9 Mengkonsultasikan dan/atau merujuk serta menerima rujukan balik sesuai dengan standar
pelayanan medis.
KKK10 Mengidentifikasi berbagai indikator keberhasilan pengobatan, memonitor perkembangan
penatalaksanaan, memperbaiki, dan mengubah terapi dengan tepat.
KKK20 Menerapkan prosedur proteksi terhadap hal yang dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain.
KKK21 Melakukan tindakan medis untuk masalah kesehatan/ kecederaan yang berhubungan dengan
hukum
CP-MK
KIP1 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, dan ilmu Kesehatan
Masyarakat/ Kedokteran Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola
masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif di tingkat individu, keluarga, komunitas dan
masyarakat.
KIP4 Menggunakan data klinik dan pemeriksaan penunjang yang rasional untuk menegakkan
diagnosis.
KIP7 Menerapkan prinsip-prinsip ilmu ilmu Kedokteran Klinik.
KKK17 Menegakkan diagnosis dan diagnosis banding masalah kesehatan berdasarkan hasil anamnesis,
pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, interpretasi hasil, serta memperkirakan prognosis
penyakit pada pasien.
KKK18 Menulis dan mengkaji rekam medis untuk penegakan diagnosis dan evaluasi tata laksana penyakit
yang baik dan benar.
KKK19 Merencanakan, melakukan dan mengevaluasi prosedur klinis sesuai masalah, kebutuhan pasien
dan kewenangannya pada pasien..
Deskripsi Singkat Mata Mata kuliah adalah mata kuliah yang memberikan pembelajaran tentang ilmu biomedik, klinik, perilaku, dan
Kuliah komunitas untuk memahami secara menyeluruh masalah dalam bidang Obstetri Ginekologi. Kompetensi
yang dicapai dalam mata kuliah ini meliputi kompetensi penyakit dan keterampilan dalam Obstetri
Ginekologi. Bentuk pembelajaran dalam mata kuliah ini ialah kegiatan tatap muka (meliputi clinical session,
laporan kasus, tinjauan pustaka, dan meet the expert/ atau kuliah), kegiatan praktikum/ simulasi menggunakan
manekin di ruang skill lab, dan praktik lapangan berupa bedside teaching, procedural skill, microskill, dan
jaga malam.
Bahan Kajian/ Materi 1. Kedaruratan obstetri
Pembelajaran 2. Kehamilan risiko tinggi
3. Infeksi pada kehamilan
4. ANC
5. Tumor ginekologi
6. Kontrasepsi
7. Gangguan menstruasi
8. Gangguan pada masa menopause
9. Infertilitas
10. Infeksi genital
Pustaka Utama:
1. Corton M.M. 2014. Williams Obstetrics. Mc.GrowHill
2. Hoffman B. 2016. Williams Gynecology. Mc. GrowHill.
Pendukung:
1. Standar Pelayanan Medis Obstetri dan Ginekologi. PB-POGI, 2003.
2. Buku Acuan Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal, JNPK-POGI.
Dosen Pengampu 1. Dr. dr. H. K. Yusuf Effendi, Sp.OG (K)-FER
2. Dr. dr. H. Ferry Yusrizal, Sp.OG (K)-Obginsos, M. Kes
3. dr. Wim T. Pangemanan, Sp.OG (K)-KFM
4. Prof. dr. H. A. Kurdi Syamsuri, Sp.OG (K)-KFM, MS. Ed
5. Prof. dr. H. Syakroni Daud Rusydi, Sp.OG (K)-Obginsos
6. dr. H. Zaimursyaf Azis, Sp.OG (K)-Obginsos
7. Dr. dr. H. Rizani Amran, Sp.OG (K)-FER
8. dr. H. Asrol Byrin, Sp.OG (K)-Obginsos
9. dr. H. M. Hatta Ansyori, Sp.OG (K)-KFM
10. dr. H. Agustria Zainu Saleh, Sp.OG (K)-Onk
11. dr. H. Azhari, Sp.OG (K)-Obginsos
12. dr. H. Iskandar Zulqarnain, Sp.OG (K)-FER
13. Dr. dr. H. Heriyadi Manan, Sp.OG (K)-FER, MARS
14. dr. H. Rizal Sanif, Sp.OG (K)-Onk, MARS, Ph. D
15. dr. H. Amir Fauzi, Sp.OG (K)-Urpgin, Ph. D
16. dr. dr. H. A. Abadi, Sp.OG (K)-FER
17. dr. H. Irawan Sastradinata, Sp.OG (K)-Onk, MARS, SH
18. dr. Hj. Fatimah Usman, Sp.OG (K)-FER
19. dr. H. Nuswil Bernolian, Sp.OG (K)-KFM, MARS
20. dr. Hj. Putri Mirani, Sp.OG (K)-KFM
21. dr. H. Firmansyah Basir, Sp.OG (K)-Obginsos
22. dr. Hj. Hartati, Sp.OG (K)-Obginsos, M.Kes
23. Dr. dr. Hj. Peby Maulina Lestari, Sp.OG (K)-KFM
24. dr. H. Patiyus Agustiansyah, Sp. OG (K)-Onk
25. dr. Ratih Krisna, Sp.OG (K)-Urogin
26. dr. Awan Nurtjahyo, Sp.OG (K)-FER
27. dr. H. Abarham Martadiansyah, Sp.OG (K)-KFR
28. dr. Hadrians Kesuma Putra, Sp.OG (K)-Urogin
29. dr. Khalif Anfsasa, Sp.OG
30. dr. Syifa Alkaf, Sp.OG
31. dr. Eka Handayani Oktharina, Sp.OG
32. dr. Raissa Nurwany, Sp.OG
Mata Kuliah Profesionalisme Dokter
Pra-syarat Ilmu Penyakit Dalam
Ilmu Kesehatan Anak
Neurulogi
Dermatologi dan Venerologi
Ilmu Kesehatan Mata
Ilmu Telinga, Hidung, dan Tenggorokan
Radiologi
Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal

Bentuk Pembelajaran;
Metode Pembelajaran;
Sub-CPMK Penilaian Bobot
Mg Penugasan Mahasiswa
(Kemampuan akhir yang Materi Pembelajaran Penilaian
Ke- [Estimasi Waktu]
diharapkan) (%)
Kriteria &
Indikator Tatap Muka Daring
Bentuk
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1-8 Mampu mengimplementasikan etika - Ketepatan Kriteria: Kuliah/ Tutorial eLearning LMS Etika Kedokteran 10%
kedokteran dalam pembuatan menyampaikan Pedoman Penskoran (bleanded learning UNSRI Informed consent
informed consent dan pelayanan di persetujuan tindakan dengan media
bidang obstetri dan ginekologi - Ketepatan Bentuk: eLearning LMS
penyampaian berita • Formatif: CPOF, UNSRI)
(C3,P3, A5) baik dan buruk BST, Microskill BST
- Melakukan tindakan (Logbook), Laporan Kasus
secara lege artis Laporan Kasus, Referat
Referat Journal reading
• Sumatif: MCQ, CbD
CbD

1-8 Mampu merencanakan, mengelola - Menguasai seluruh Kriteria: • Kuliah/ Tutorial eLearning LMS Kompetensi 4 10%
dan melayani asuhan persalinan teori, prinsip, indikasi, Pedoman Penskoran (bleanded UNSRI
normal secara mandiri dan tuntas (C6, langkah- langkah cara learning dengan • Asuhan persalinan
A5, P5) melakukan, Bentuk: media eLearning normal Persalinan
komplikasi dan • Formatif: CPOF, LMS UNSRI) normal (APN)
pengendalian BST, Microskill • Kegiatan di • Ruptur perineum tingkat
komplikasi (Logbook) Ruang IGD, 1-2
- Kemampuan • Sumatif: CbD Ruang bersalin • Kelainan payudara pada
mengelola dan dan ruang kehamilan dan nifas
melayani asuhan bangsal Kompetensi 3
persalinan normal • BST • Distosia
- Ketepatan melakukan • CbD • Partus lama
konseling • Prolaps tali pusat
- Ketepatan melakukan • Ruptur serviks
anamnesa dan • Ruptur perineum
pemeriksaan fisik tingkat 3-4
- Ketepatan melakukan • Subinvolusio uterus
dan menganalisa
pemeriksaan Obstetri:
penilaian serviks,
dilatasi, selaput
ketuban, presentasi
janin, dan penurunan
- Ketepatan menolong
persalinan fisiologis
sesuai APN
- Ketepatan membuat
partograf
- Ketepatan menentukan
indikasi dan cara
memecahan selaput
ketuban
- Ketepatan melakukan
anestesi lokal di
perineum
- Ketepatan melakukan
episiotomi dan
menjahit luka
episiotomi (laserasi
derajat 1 dan 2) serta
melakukan perawatan
luka episiotomi
- Ketepatan melakukan
perawatan
postpartum:
pemeriksaan tinggi
fundus uteri,
penentuan plasenta
lepas atau tersisa,
memperkirakan
kehilangan darah
setelah tindakan,
menilai lokia, palpasi
posisi fundus,
mengajarkan vulva
hygiene, konseling
kontrasepsi paska
salin, perawatan luka
operasi sesar
- Ketepatan melakukan
edukasi inisiasi
menyusu dini dan
manajemen laktasi
- Ketepatan mengenali,
mendiagnosis dan
menangani mastitis,
Cracked nipple,
Inverted nipple
- Ketepatan menentukan
indikasi dan
melakukan rujukan
luka episiotomi dan
laserasi derajat 3 dan
4
- Ketepatan menentukan
indikasi dan
melakukan rujukan
pemberian induksi
persalinan kimiawi
- Ketepatan
mendiagnosis dan
merujuk persalinan
presentasi bokong
- Ketepatan menentukan
dan melakukan
rujukan manual
plasenta
- Ketepatan menentukan
indikasi dan
melakukan kkstraksi
vakum rendah
- Ketepatan menentukan
indikasi dan
melakukan rujukan
kasus distosia bahu
- Ketepanan
menentukan waktu
rujukan pada
persalinan patologi
-
1-8 Mampu menentukan, merencanakan - Menguasai seluruh Kriteria: • Kuliah/ Tutorial eLearning LMS Kompetensi 4 10%
tatalaksana dan melayani antenatal teori, prinsip, indikasi, Pedoman Penskoran (bleanded UNSRI • Antenatal care
care trimester 1, 2 dan 3 secara langkah- langkah cara learning dengan kehamilan normal
mandiri dan tuntas (C6, A5, P5) melakukan, Bentuk: media eLearning • Anemia defisiensi besi
komplikasi dan • Formatif: CPOF, LMS UNSRI) pada kehamilan
pengendalian BST, Microskill • Kegiatan di
komplikasi (Logbook), Ruang IGD,
- Ketepatan membuat Laporan Kasus, poliklinik, ruang Kompetensi 3
diagnosis dan Referat bersalin dan ruang • Infeksi intra-uterin:
memrencanakan • Sumatif: MCQ, bangsal korioamnionitis
tatalaksana selama CbD • BST • Janin tumbuh lambat
perawatan antenatal • Laporan Kasus • Infeksi pada kehamilan:
care trimester 1, 2 dan • Referat TORCH, hepatitis B,
3. • Journal reading malaria
- Ketepatan • CbD • Preeklampsia
mengidentifikasi, • Eklampsia
mendiagnosis dan
• Persalinan preterm
menapiskan
• Bayi post matur
kehamilan resiko
• Ketuban pecah dini
tinggi
(KPD)
- Ketepatan konseling
prakonsepsi
- Ketepatan
mendiagnosis infeksi
paska kehamilan
- Ketepatan melakukan
anamnesis dan
pemeriksaan fisik
(inspeksi abdomen
wanita hamil, palpasi:
tinggi fundus uteri,
Leopold, penilaian
posisi dari luar)
- Ketepatan mengukur
denyut jantung janin
- Ketepatan melakukan
pemeriksaan
kehamilan muda
- Ketepatan melakukan
pemeriksaan
pelvimetri klinis
- Ketepatan melakukan
dan menganalisa hasil
tes kehamilan
- Kemampuan
pemeriksaan USG
Obsgin untuk skrining
- Ketepatan melakukan
tindakan CTG dan
melaporkan hasil
CTG
Ketepanan
menentukan waktu
rujukan
1-8 Mampu menentukan, melayani dan - Ketepatan melakukan Kriteria: • Kuliah/ Tutorial eLearning LMS 10%
merencanakan tatalaksana awal dan anamnesis dan Pedoman Penskoran (bleanded UNSRI Kompetensi 3
/atau merujuk Kelainan pada pemeriksaan fisik learning dengan - Aborsi mengancam
Kehamilan dini (C6, A5, P5) Kelainan pada Bentuk: media eLearning - Aborsi spontan
Kehamilan dini • Formatif: CPOF, LMS UNSRI) inkomplit
- Ketepatan BST, Microskill • Kegiatan di - Kuretase tajam dan
menentukan (Logbook), Ruang IGD, AVM
pemeriksaan Laporan Kasus, poliklinik, ruang
penunjang Kelainan Referat bersalin dan Kompetensi 4
pada Kehamilan dini • Sumatif: MCQ, ruang bangsal - Abortus spontan komplit
- Ketepatan CbD • BST
menegakkan • • Laporan Kasus
diagnosis Kelainan • Referat
pada Kehamilan dini • Journal reading
- Ketepatan • CbD
memberikan terapi
pada keadaan gawat
darurat Kelainan pada
Kehamilan dini
- Ketepatan
memberikan rujukan
Kelainan pada
Kehamilan dini
- Ketepatan
menentukan indikasi
dan kontrasindikasi
kuretase
- Ketepatan
menjelaskan prosedur
tindakan,
pengawasan dan
penanganan paska
tindakan kuretase
- Ketepatan menilai
komplikasi tindakan
pada kelainan
kehamilan dini
1-8 Mampu merencanakan, mengelola - Ketepatan mengelola Kriteria: • Kuliah/ Tutorial eLearning LMS Kompetensi 4 10%
dan melayani perawatan resusitasi pemeriksaan fisik bayi Pedoman Penskoran (bleanded UNSRI Resusitasi awal bayi baru lahir
bayi baru lahir (C6, A5, P5) baru lahir learning dengan
- Ketepatan menilai Bentuk: media eLearning
APGAR SCORE • Formatif: CPOF, LMS UNSRI)
- Ketepatan BST, Microskill • Kegiatan di
menentukan indikasi (Logbook), Ruang IGD,
resusitasi Laporan Kasus, poliklinik, ruang
- Ketepatan mengenal Referat bersalin dan
alat resusitasi • Sumatif: MCQ, ruang bangsal
- Ketepatan menilai CbD • BST
hasil resusitasi • • Laporan Kasus
- Ketepatan melakukan • Referat
rujukan resusitasi bayi • Journal reading
baru lahir • CbD
- Ketepanan
menentukan waktu
rujukan pada
hipoksia janin
Mampu menentukan, melayani dan - Ketepatan melakukan Kriteria: • Kuliah/ Tutorial eLearning LMS Kompetensi 3 10%
merencanakan tatalaksana awal dan anamnesis dan initial Pedoman Penskoran (bleanded UNSRI Penanganan perdarahan
/atau merujuk kasus kegawatdaruratan assessment kasus learning dengan post partum
obstetri (C6, A5, P5) kegawatdaruratan Bentuk: media eLearning - Retensi plasenta
obstetri • Formatif: CPOF, LMS UNSRI) - Inversio uterus
- Ketepatan BST, Microskill • Kegiatan di - Subinvolusio uterus
menentukan (Logbook), Ruang IGD, - Perdarahan post partum
pemeriksaan Laporan Kasus, poliklinik, ruang
penunjang kasus Referat bersalin dan Kompetensi 2
kegawatdaruratan • Sumatif: MCQ, ruang bangsal - Plasenta previa
obstetri CbD • BST - Vasa previa
- Ketepatan • Laporan Kasus - Abrupsio plasenta
menegakkan • Referat - Rupture uteri
diagnosis • Journal reading Kehamilan ektopik
kegawatdaruratan • CbD
obstetri
- Ketepatan
memberikan terapi
awal
kegawatdaruratan
obstetri
- Ketepatan
memberikan rujukan
kasus
kegawatdaruratan
obstetri
- Ketepatan melakukan
kompresi bimanual
eksterna, interna, dan
aorta
1-8 - Ketepatan melakukan Kriteria: • Kuliah/ Tutorial eLearning LMS 10%
anamnesis dan Pedoman Penskoran (bleanded UNSRI
Mampu menentukan, melayani dan pemeriksaan fisik learning dengan Kompetensi 4
merencanakan tatalaksana awal dan tumor ginekologi dan Bentuk: media eLearning - Lesi prakanker serviks
/atau merujuk tumor ginekologi kelainan uro- • Formatif: CPOF, LMS UNSRI)
(Keganasan serviks, Kista gartner, ginekologi BST, Microskill • Kegiatan di Kompetensi 3
Kista nabotian, kista bartolin, Polip - Ketepatan (Logbook), Ruang IGD, - Keganasan serviks
serviks, Prolaps uterus, sistokel, menentukan Laporan Kasus, poliklinik, ruang - Kista gartner
rektokel, kista ovarium, Corpus pemeriksaan Referat bersalin dan - Kista nabotian
alienum vagina) dan kelainan uro- penunjang tumor • Sumatif: MCQ, ruang bangsal - Polip serviks
ginekologi ( fistula vesikovagina, ginekologi dan CbD • BST - Prolaps uterus, sistokel,
uterovagina dan rektovagina); kelainan uro- • Laporan Kasus rektokel
ginekologi • Referat - Torsi dan ruptur kista
(P5,A5,C6) - Ketepatan • Journal reading ovarium
menegakkan • CbD - Corpus alienum vagina
diagnosis klinik - kelainan uro-
tumor ginekologi dan ginekologis (fistula
kelainan uro- vesikovagina,
ginekologi uterovagina dan
- Ketepatan rektovagina)
memberikan terapi
pada keadaan gawat
darurat tumor
ginekologi dan
kelainan uro-
ginekologi
- Ketepatan
memberikan rujukan
tumor ginekologi dan
kelainan uro-
ginekologi
- Ketepatan melakukan
deteksi dini,
pemeriksaan
penunjang dan
tatalaksana dengan
electro dan
cryocoagulasi pada
lesi leher rahim
Mampu menentukan, melayani dan - Ketepatan melakukan Kriteria: • Kuliah/ Tutorial eLearning LMS Infeksi Genital 10%
merencanakan tatalaksana secara anamnesis dan Pedoman Penskoran (bleanded UNSRI Kompetensi 4
mandiri dan tuntan, atau merujuk pemeriksaan fisik learning dengan • Sindrom duh (discharge)
Infeksi genital Infeksi genital Bentuk: media eLearning genital (gonore dan non
- Ketepatan • Formatif: CPOF, LMS UNSRI) gonore)
(P5,A5,C6) menentukan BST, Microskill • Kegiatan di • Infeksi saluran kemih
pemeriksaan (Logbook), Ruang IGD, bagian bawah
penunjang Infeksi Laporan Kasus, poliklinik, ruang • Vulvitis
genital Referat bersalin dan • Vaginitis
- Ketepatan • Sumatif: MCQ, ruang bangsal • Vaginosis bakterialis
menegakkan CbD • BST • Salpingitis
diagnosis klinik • Laporan Kasus • Abses Bartholin
infeksi genital • Referat • Abses folikel rambut
- Ketepatan • Journal reading atau kelenjar sebasea
memberikan terapi • CbD Infeksi Genital
secara mandiri Kompetensi 3
infeksi genital yaitu: • Sifilis
Sindrom duh • Kondiloma
(discharge) genital akuminatum
(gonore dan non • Servisitis
gonore), Infeksi • Penyakit radang
saluran kemih bagian panggul
bawah, Vulvitis,
Abses tubo-ovarium
Vaginitis, Vaginosis
bakterialis,
Salpingitis , Abses
Bartholin, Abses
folikel rambut atau
kelenjar sebasea
• Ketepatan
memberikan terapi
awal dan merujuk
infeksi genital yaitu:
Sifilis , Kondiloma
akuminatum,
Servisitis, Penyakit
radang panggul,
Abses tubo-ovarium.
1-8 Mampu menentukan dan - Ketepatan melakukan Kriteria: • Kuliah/ eLearning LMS Kompetensi 3 10%
merencanakan penilaian awal Konseling dan Pedoman Penskoran Tutorial UNSRI Infertilitas :
infertilitas Skrining Awal (bleanded - Konseling dan skrinning
Infertilitas Bentuk: learning infertilitas
(P5,C6) - Ketepatan melakukan • Formatif: CPOF, dengan media - analisa semen
anamnesis dan BST, Microskill eLearning LMS
pemeriksaan fisik (Logbook), UNSRI)
awal infertilitas Laporan Kasus, • Kegiatan di
- Ketepatan Penilaian Referat Ruang IGD,
hasil pemeriksaan • Sumatif: MCQ, poliklinik,
semen, Kurva CbD ruang bersalin
temperatur basal, dan ruang
Pemeriksaan mukus bangsal
serviks, Tes fern • BST
• Ketepatan penilaian • Laporan Kasus
Uji paska koitus • Referat
(Perolehan bahan uji, • Journal
Penyiapan dan reading
penilaian slide) • CbD
1-8 Mampu menentukan, melayani dan - Ketepatan Kriteria: • Kuliah/ Tutorial eLearning LMS 10%
merencanakan kontrasepsi secara menentukan indikasi Pedoman Penskoran (bleanded UNSRI - Kontrasepsi
mandiri dan tuntas dan kontraindikasi learning dengan
kontrasepsi Bentuk: media eLearning
(P5,A5,C6) - Ketepatan • Formatif: CPOF, LMS UNSRI)
menentukan BST, Microskill • Kegiatan di
kontrasepsi (Logbook), Ruang IGD,
- Ketepatan melakukan Laporan Kasus, poliklinik, ruang
prosedur kontrasepsi Referat bersalin dan
wanita • Sumatif: MCQ, ruang bangsal
- Ketepatan melayani CbD • BST
konseling kontrasepsi • Laporan Kasus
- Ketepatan • Referat
Penanganan • Journal reading
Komplikasi • CbD
Kontrasepsi
- Ketepatan melakukan
Insersi dan ekstraksi
IUD
- Ketepatan melakukan
Insersi dan ekstraksi
Implan
• Ketepatan melakukan
Kontrasepsi injeksi
1-8 Evaluasi Formatif: Melakukan validasi hasil penilaian proses, evaluasi dan perbaikan proses pembelajaran berikutnya
8 Evaluasi Summatif: Melakukan validasi hasil penilaian akhir dan menentukan kelulusan mahasiswa.
Catatan:
1. T: Teori; P:Praktikum; TM: Tatap Muka, BT: Belajar Terstruktur; BM: Belajar Mandiri
2. [TM: 2x(2x50’)] dibaca kuliah Tatap Muka 2 kali seminggu x 2 sks x 50 menit = 200 menit (3,33 jam).
3. [BT + BM: (2+2)x(2x60 menit)] dibaca Belajar Terstruktur 2 kali seminggu dan Belajar Mandiri 2 kali seminggu x 2 sks x 60 menit =480 menit (8 jam).
4. Mahasiswa mampu ............ [C6,A2,P2], dalam kurung menunjukkan bahwa Sub CPMK ini mengandung kemampuan dalam ranah taksonomi kognitif level 6, afeksi level 2 dan psikomotorik level 2
5. Penulisan daftar pustaka disarankan menggunakan salah satu standar/ style penulisan pustaka internasional, semisal APA style.
6. RPS: Rencana Pembelajaran Semester; RMK : Rumpun Mata Kuliah, Prodi : Program Studi, CPOF: Clinical Performance Observation Form; BST: Bed Side teaching, MCQ: Multiple Choice Questions; OSCE:
Objectives Structured Clinical Examination.

Anda mungkin juga menyukai