Disusun
Project Manager Yahya
Oleh
Diperiksa
Kadiv. Operasi Rajif Abdillah
Oleh
Disetujui
Direktur Utama Irwan Adhihusada
Oleh
Dokumen ini milik PT. Centra Multi Elektrindo dan tidak boleh disalin atau digunakan untuk
keperluan lain baik sebagian maupun seluruhnya tanpa persetujuan manajemen PT. Centra
Multi Elektrindo
Edisi 01
INSTRUKSI KERJA PEKERJAAN Revisi 00
TRANSMISI SUTT 150KV DAN SUTET 500KV No. Dokumen
Halaman
006-OPS/CME-IK/2022
2
LEMBAR PERUBAHAN
Revisi
Tanggal Alasan Disahkan Oleh Fungsi/Jabatan Tanda Tangan
ke
Edisi 01
INSTRUKSI KERJA PEKERJAAN Revisi 00
TRANSMISI SUTT 150KV DAN SUTET 500KV No. Dokumen
Halaman
006-OPS/CME-IK/2022
3
1. TUJUAN
Instruksi Kerja ini disusun sebagai petunjuk pelaksanaan pekerjaan rekonduktoring SUTT 150 kV dan
SUTET 500 kV
2. RUANG LINGKUP
Prosedur pekerjaan rekonduktoring SUTT 150 kV dan SUTET 500 kV ini diterapkan di lokasi proyek
PT. Centra Multi Elektrindo, sebagai perusahaan konstruksi yang mengkhususkan pada konstruksi di
bidang konstruksi dan jasa ketenagalistrikan.
BAB I
TAHAPAN PEKERJAAN
5. Pembuatan Data Member Tower, Anti Climbing Device (ACD), Danger Plate & Number Plate
Pembuatan data tersebut betujuan untuk melihat dan mendata kekurangan Member Tower, Anti
Climbing Device (ACD), Danger Plate & Number Plate pada setiap tower, sehingga kekurangan
tersebut dapat dilengkapi dengan pengadaan yang baru.
BAB II
PEKERJAAN PERSIAPAN
1. Persiapan Base Camp Pekerja
Pemilihan Base Camp atau mess untuk tenaga kerja lapangan harus memperhatikan Jarak Mess
dengan Lokasi Pekerjaan. Hal tersebut penting karena akan mempengaruhi kelancaran pekerjaan
dilapangan, yang pertama apabila jarak mess tidak terlalu jauh dengan lokasi pekerjaan efektifitas
pekerjaan akan menjadi lebih baik karena waktu tidak banyak terbuang diperjalanan menuju lokasi.
2. Persiapan Gudang Penyimpanan
Penentuan lokasi gudang sangat penting demi kelancaran mobilisasi material, jika gudang terlalu jauh
akan menyebabkan berkurangnya durasi waktu karena proses mobilisasi material dari gudang ke site
terlalu jauh.
3. Sosialisasi Daerah Setempat
Sosialisasi ini sangat penting dilakukan oleh PT. PLN (Persero) untuk mencegah hal-hal yang
menyebabkan gangguan dari pihak lain pada saat pekerjaan, sosialisasi ini harus dilakukan kepada :
- Aparat keamanan setempat
- Perangkat desa (Kecamatan, Kelurahan, Kepala desa, serta perangkat desa lainnya)
- Instansi Pemerintah atau swasta jika ada tower yang melintas wilayah instansi tersebut
4. Persiapan Material Steger
Material steger yang digunakan pada pekerjaan ini adalah bambu, bambu dipilih sebagai material
steger karena bambu material yang kuat, permukaan nya yang licin tidak akan merusak konduktor
apabila terjadi gesekan, dan material tersebut tidak bersifat konduktif.
5. Pemasangan Steger
Steger wajib dipasang pada titik crossing pada jalan raya, SUTM, rumah warga, dan Fasum lainnya,
pemasangan ini berguna untuk menjaga konduktor tidak bersentuhan langsung dengan obyek yang
dilintasi konduktor.
6. Mobilisasi Mesin ke Site
Setelah menentukan lokasi mesin yang ideal dan baik, selanjutkan mesin dimobilisasi ke site yang
sudah ditentukan, kemudian mesin disetting untuk persiapan penarikan.
Edisi 01
INSTRUKSI KERJA PEKERJAAN Revisi 00
TRANSMISI SUTT 150KV DAN SUTET 500KV No. Dokumen
Halaman
006-OPS/CME-IK/2022
6
BAB III
ALAT KERJA YANG DIGUNAKAN
1. Alat Kerja Utama
a. Engine Puller
Sebelum mesin digunakan terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan antara lain :
- Oli Mesin
- Oli Hydraulic
- Accu / Aki
- Solar
- Test Hydraulic jack apakah berfungsi dengan baik
- Periksa drum stand apakah sesuai dengan kebutuhan lapangan
b. Tensioner
Sebelum digunakan terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan antara lain :
- Oli Hydraulic
- Periksa drum stand apakah sesuai dengan kebutuhan lapangan
c. Mesin Press
Sebelum mesin digunakan terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan antara lain :
- Oli Mesin
- Oli Hydraulic
- Bahan bakar (BBM)
Edisi 01
INSTRUKSI KERJA PEKERJAAN Revisi 00
TRANSMISI SUTT 150KV DAN SUTET 500KV No. Dokumen
Halaman
006-OPS/CME-IK/2022
7
- Periksa selang press harus sesuai dengan neple pada mesin dan boom press
- Periksa daya pressure dari mesin press
- Periksa boom press apakah berfungsi dengan baik
- Periksa ukuran dies yang akan digunakan
- Periksa jumlah unit mesin apakah sesuia dengan kebutuhan lapangan atau tidak
d. Tirfor
Sebelum Tirfor digunakan:
- Periksa kapasitas Tifor apakah sesuai dengan kebutuhan dilapangan
- Periksa jumlah tirfor yang akan digunakan, apakah sudah memenuhi kebutuhan dilapangan tau
tidak
- Periksa kelayakan sling tirfor yang akan digunakan
- Periksa kelengkapan tirfor
- Lakukan uji tarik untuk setiap tirfor yang akan digunakan, untuk mengetahui tirfor tersebut
layak digunakan atau tidak
e. Pulley Block / Montase Roll
Sebelum Pulley Block / Montase Roll digunakan :
- Periksa ukuran diameter apakah sesuai dengan kebutuhan dilapangan
- Periksa Bearing montase roll apakah masih berfungsi dengan baik
- Periksa pengunci montase roll apakah berfungsi dengan baik
- Periksa jumlah Pulley Block / Montase roll apakah sudah sesuai dengan kebutuhan dilapangan
atau tidak
f. Camelong
Sebelum Camelong digunakan:
- Periksa apakah ukuran panjang camelong sudah sesuai dengan kebutuhan conductor
- Periksa liner Camelong apakah sudah sesuai untuk digunakan pada diameter konductor yang
akan dipasang
Edisi 01
INSTRUKSI KERJA PEKERJAAN Revisi 00
TRANSMISI SUTT 150KV DAN SUTET 500KV No. Dokumen
Halaman
006-OPS/CME-IK/2022
8
2. Alat Komunikasi
Pemilihan alat komunikasi yang baik sangat mendukung kelancaran pekerjaan dilapangan, alat
komunikasi yang digunakan antara lain:
- Radio HT
- Radio Rig
- Radio Base Station (Digunakan apabila Radio Rig tidak bisa terhubung
BAB IV
PEKERJAAN STRINGING
1. Rencana Kerja
Rencana kerja dibuat berdasarkan hasil survey lapangan dan dengan mempertimbangkan beberapa
aspek, kondisi jalur lintasan, akses lokasi dan social. Hal ini dimaksudkan agar pekerjaan dapat
berjalan sesuai target dan waktu yang telah disepakati.
2. Pola Pemadaman
Dengan mengacu ketentuan teknik tata pekerjaan maka kami merencanakan pelaksanaan
pekerjaan ini dengan kondisi Pemadaman terus menerus selama pekerjaan berlangsung.
3. Pekerjaan Pelepasan Spacer Eksisting
Pekerjaan pelepasan spacer, agar antar konduktor tidak saling berkaitan
- Gunakan kunci-kunci yang sesuai untuk membuka baut spacer
- Gunakan APD
- Pelepasan Spacer menggunakan sepeda udara atau sering disebut Becak Spacer.
- Agar mempermudah inventarisir material spacer yang telah dilepas, supaya saat pelepasan
spacer eksisting disiapkan tempat sehingga material tersebut tidak hilang.
4. Pekerjaan Pelepasan Suspension Eksisting
Pekerjaan pelepasan Suspension, untuk meletakkan pada montase roll, pelepasan ini disebut juga
unclamping.
Edisi 01
INSTRUKSI KERJA PEKERJAAN Revisi 00
TRANSMISI SUTT 150KV DAN SUTET 500KV No. Dokumen
Halaman
006-OPS/CME-IK/2022
10
BAB V
RENCANA K3L (K3L PLAN)
- Target Lingkungan Kerja adalah zero polution atau nihil pencemaran yang dimaksud adalah
zero kerusakan lingkungan akibat sampah pekerjaan.
- Target pencegahan penyebaran Virus Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan
(PROKES).
- Masker
- Hand sanitizer
- Kegiatan K3L
- K3L Induction → Jika ada pekerja yang baru masuk
- K3L Talk → Setiap hari disaat sebelum melaksanakan pekerjaan
- K3L Inspeksi → Project Manager, Site Manager, Supervisor, Foreman danTenaga
kerja
- Pemeriksaan kesehatan → Semua Pekerja
- Penerapan Protokol Kesehatan → Semua Pekerja
8. Pengendalian Lingkungan
Dalam memenuhi komitmen sesuai Kebijakan K3L, proyek peduli terhadap lingkungan di sekitar proyek
dengan melakukan pengaturan sampah, pengukuran parameter lingkungan dan pengaturan material
dan limbah.
- Penanganan Sampah & Limbah
- Sampah-sampah yang ada di lokasi proyek akan dipisah sesuai klasifikasi Pengaturan untuk
pembuangan sampah.
- Penyimpanan Material di lokasi proyek harus diminimalkan jumlahnya dan hanya digunakan sesuai
dengan kebutuhan proyek.
- Rambu untuk material dan limbah berbahaya harus terpampang di lokasi.
- Proyek mengatur penempatan dan membuat lokasi penyimpanan limbah/Sampah.
- Green Construction
Proyek melakukan program go-green untuk mengurangi dampak pemanasan global sebagai berikut:
- Matikan lampu penerangan bila tidak diperlukan lagi.
- Matikan peralatan listrik seperti computer, printer bila tidak diperlukan.
- Mengkontrol BBM seperti meter control, service log & maintenance secara berkala.
Edisi 01
INSTRUKSI KERJA PEKERJAAN Revisi 00
TRANSMISI SUTT 150KV DAN SUTET 500KV No. Dokumen
Halaman
006-OPS/CME-IK/2022
19
BAB VI
PENUTUP
Instruksi Kerja ini digunakan sebagai acuan pelaksanaan pekerjaan dilapangan, agar
dilapangan menghasilkan pekerjaan yang berkualitas dan dapat dipertanggung jawabkan, Instruksi
Kerja ini masih dapat berubah seiring perkembangan perkembangan metode pekerjaan dilapangan.
Sehingga instruksi kerja tersebut dapat mengikuti kebutuhan dilapangan.
Demikian instruksi kerja ini dibuat untuk dilaksanakan sebaik – baiknya terima kasih.