Laporan Lengkap Haskan
Laporan Lengkap Haskan
Disusun Oleh :
MUH. HASKAN MANGGIDI
D1D120019
FAKULTAS PERTANIAN
KENDARI
2022
Kode Kelas: TNH-20B
LAPORAN LENGKAP PRAKTIKUM
KESUBURAN TANAH DAN TEKNIK PEMUPUKAN
Disusun Oleh :
FAKULTAS PERTANIAN
KENDARI
2022
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Stambuk : D1D120019
Kelas :B
Mengetahui,
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas limpahan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan seluruh rangkaian
kegiatan praktikum dan penyusunan Laporan Lengkap Praktikum Kesuburan
Tanah Teknik Pemupukan. Ucapan terima kasih tidak lupa kami ucapkan kepada
semua yang telah berpatisipasi dan membantu kami dalam pembuatan laporan ini.
Khususnya kepada dosen pembimbing dalam praktikum yang telah mengarahkan
dan membimbing kami dalam melaksanakan praktikum.
Akhir kata, penulis berharap agar laporan ini dapat tersusun dengan baik
sehingga pembaca maupun pendengar dapat memahami dengan baik isi dari
laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kami dan pembaca pada
saat ini dan di masa yang akan datang.
iv
RIWAYAT HIDUP
Penulis Muh. Haskan Manggidi dilahirkan di Kota
Kendari pada tanggal 15 Desember 2002 Anak Kedua
dari tiga bersaudara dari pasangan Sarman, S.sos.,
M.Si. Penulis lulus Pendidikan Sekolah Dasar pada
tahun 2014 di SD Negeri 4 Mandonga, pada tahun 2017
dinyatakan lulus dari Pendidikan Sekolah Menengah
Pertama di SMP Negeri 3 Kendari.
Dan pada tahun 2020 menyelesaikan pendidikan Sekolah Menengah Atas di
SMA Negeri 6 Kendari. Saat ini penulis merupakan Mahasiswa S1 di Jurusan
Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo.
Mendaftar di Universitas Halu Oleo ini melalui jalur SBMPTN, dan
Alhamdulilllah saya di terima dijurusan Ilmu Tanah ini.
Penulis
D1D120019
v
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR TABEL
No Judul Hal
vii
DAFTAR LAMPIRAN
No Judul Hal
viii
I. PENDAHULUAN
1
2
Kangkung bergizi tinggi dan lengkap dengan kandungan yang ada pada
kangkung seperti kalori, protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, posfor, zat
besi, natrium, kalium, vitamin A, vitamin B, vitamin C, karoten, hentriakontan,
dan sitosterol. Senyawa kimia yang dikandung adalah saponin, flavonoid, dan
poliferol. Kangkung merupakan tanaman yang bermanfaat. Kangkung mempunyai
senyawa yang dapat digunakan untuk pengobatan bagi penderita susah tidur. Serat
pada kangkung sangat baik untuk mencegah konstipasi sehingga dapat
menghalangi terjadinya kanker perut. Karetenoid dalam tubuh akan diubah
menjadi vitamin A serta klorofil tinggi.Kedua senyawa ini berperan sebagai
antioksidan yang berguna untuk mencegah penuaan dan menghalangi mutasi
genetik penyebab kanker (Wirakusumah, 1998).
3
Ada beberapa macam tipe kangkung seperti yaitu Kangkung darat (Ipomea
reptans) dan Kangkung air (Ipomea aquatica). Kangkung darat memiliki ciri
seperti corak warna yang hijau cerah, bunga yang putih dan batang dahang ujung
pohonnya yang meruncing kecil, daunnya yang tipis dan kecil-kecil. Dalam
laporan membahas tentang Kangkung darat (Ipomea reptans).
Serasah merupakan lapisan tanah bagian atas yang terdiri dari bagian
tumbuhan yang telah mati seperti guguran daun, ranting dan cabang, bunga dan
buah, kulit kayu serta bagian lainnya, yang menyebar di permukaan tanah di
bawah hutan sebelum bahan tersebut mengalami dekomposisi (Departemen
Kehutanan, 1997). Menurut Nasoetion (1990) dalam Kurniasari (2009) serasah
adalah lapisan teratas dari permukaan tanah yang mungkin terdiri atas lapisan tipis
sisa tumbuhan.
Pada praktikum kali ini yang kami gunakan adalah Kangkung termasuk
suku Convolvulaceae (keluarga kangkung-kangkungan) dengan tingkat takson
sebagai berikut :
Ordo : Solanales
Genus : Ipomea
Tusi (2009)
4
5
yangrenyah dan kaya akan sumber gizi yakni protein, lemak, karbohidrat, P,
Fe,vitamin A dan B yang penting bagi kesehatan tubuh (Moerhasrianto,
2011).Kangkung merupakan salah satu jenis sayuran yang bernilai ekonomis dan
sangatpopular termasuk di Indonesia karena banyak diperdagangkan dan sangat
disukaibanyak kalangan masyarakat, selain harganya yang murah kangkung
jugamemiliki kandungan gizi yang cukup tinggi bagi kesehatan. Pemilihan
tanamankangkung sebagai tanaman uji dikarenakan tanaman yang berumur
pendeksehingga tanaman ini memiliki respon yang cepat terlihat jika diberi bahan
yangbersifat merangsang pertumbuhan (Irawati dan Salamah, 2013).
Buah kangkung berbentuk bulat telur yang didalamnya berisi tiga butir
biji. Bentuk buah kangkung seperti melekat dengan bijinya. Warna buah hitam
jika sudah tua dan hijau ketika muda. Buah kangkung berukuran kecil sekitar 10
mm, dan umur buah kangkung tidak lama. Bentuk biji kangkung bersegi-segi atau
tegak bulat. Berwarna cokelat atau kehitam-hitaman, dan termasuk biji berkeping
dua. Pada jenis kangkung darat biji kangkung berfungsi sebagai alat perbanyakan
tanaman secara generatif (Maria, 2009).
2.2.1. Iklim
Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik sepanjang tahun. Kangkung darat
(Ipomea reptans) dapat tumbuh pada daerah yang beriklim panas dan beriklim
dingin. Jumlah curah hujan yang baik untuk pertumbuhan tanaman ini berkisar
antara 500-5000 mm/tahun. Pada musim hujan tanaman kangkung
pertumbuhannya sangat cepat dan subur, asalkan di sekelilingnya tidak tumbuh
rumput liar. Dengan demikian, kangkung pada umumnya kuat menghadapi
rumput liar, sehingga kangkung dapat tumbuh di padang rumput, kebun/ladang
yang agak rimbun (Aditya, 2009).
7
Pupuk organik mengandung asam humat dan asam folat serta zat pengatur
tumbuh yang dapat mempercepat pertumbuhan tanaman (Supartha, 2012).
Frekuensi pemberian pupuk dengan dosis yang berbeda menyebabkan hasil
produksi jumlah daun yang berbeda pula dan frekuensi yang tepat akan
mempercepat laju pembentukan daun. Penggunaan pupuk organik mampu
menjadi solusi dalam mengurangi aplikasi pupuk buatan yang berlebihan
dikarenakan adanya bahan organik yang mampu memperbaiki sifat fisika, kimia,
dan biologi tanah. Perbaikan terhadap sifat fisik yaitu menggemburkan tanah,
memperbaiki aerasi dan drainase, meningkatkan ikatan antar partikel,
meningkatkan kapasitas menahan air, mencegah erosi dan longsor, dan
merevitalisasi daya olah tanah (Kelik, 2010).
9
2.6 Serasah
Praktikum ini dilaksanakan pada hari Senin tanggal 20 Juni 2022, Pukul
13:00, bertempat di Rumah Kaca Laboratorium Pedologi Ilmu Tanah Fakultas
Pertanian Universitas Halu Oleo Kendari.
Adapun alat yang digunakan pada saat praktikum yaitu cangkul, karung,
gerobak, mistar, jaring, timbangan, ember, piringan, label, dan peralatan tulis
menulis.
2. Pemberian kode pada label, percobaan pertama, dua, dan tiga untuk dosis
pupuk organik 0 gram (0).
3. Pemberian kode pada label, percobaan pertama, dua, dan tiga untuk dosis
pupuk organik sebanyak 12,5 gram (5).
4. Pemberian kode pada label, percobaan pertama, dua, dan tiga untuk dosis
pupuk organik sebanyak 25,0 gram (10).
5. Pemberian kode pada label, percobaan pertama, dua, dan tiga untuk dosis
pupuk organik sebanyak 37,5 gram (15).
6. Tanah top soil yang diambil dari daerah dekat rumah menggunakan
cangkul dan dipindahkan ke atas gerobak.
10
11
10. Tanah yang telah bersih dari kotoran di masukkan ke dalam polybag dan
pupuk organik dengan dosis tertentu.
11. Kemudian polybag yang telah berisi tanah dan pupuk organik di inkubasi
selama 10 hari.
3.3.2. Penanaman
4. Buat lubang dimedia tanam sedalam 0,5 cm, masukkan bibit kangkung
kemudian ditutup menggunakan sedikit pupuk organik.
Sesuai dengan dosis perlakuan yaitu :tanpa pupuk kandang sapi atau
kontrol(p0), dosis pupuk kandang sapi 5 ton/ha atau setara 12,5 g/polibag (p1),
dosis pupukkandang sapi 10 ton/ha atau setara 25,0 g/polibag (p2), dosis pupuk
kandang sapi 15 ton/ha atau setara 37,5 g/polibag (p3),dosis pupuk kandang sapi
20 ton/ha atau setara 50,0 g/polibag (p4) dan dosis pupuk kandang sapi 25 ton/ha
atau setara 75,5 g/polibag (p5).
3.3.4. Pemeliharaan
1. Tinggi tanaman
2. Jumlah daun
4.1 Hasil
Kemiringan : 4%
13
14
4.2 Pembahasan
5.1 Kesimpulan
19
20
cm, 25,5 cm, dan 14,2 cm dengan jumlah daun 32, 33 dan 17 serta memilki
rumput pada umur 21 hari 12, 14 dan 19.
5.2 Saran
Abidin, Z. Agus Sumama. Subhan. & Karien. 1990. Penanaman, Jumlah Bibit,
danAplikasi Pemberian Pupuk Nitrogen terhadap Pertumbuhan dan
HasilKangkung Darat Pada Tanah Latosol. Subang.
Lim AH, Vimala P.2012. Growth and Yield Responses of Four Leafy Vegetablesto
Organic Fertilizer. Journal of Tropical Agriculture and Food
Science.40(1):1-ll.
Perdana BSK, Fajriani 5.2014. The Effect Of Application Of Bio Stimulator And
Plant Spacing On Growth And Yield Of Swamp Cabbage (Ipomoea
reptans Poir.). Jurnal Produksi Tanaman. 2(6) : 41 4483.
21
(POC) Berbahan Dasar Sabut Kelapa dan Limbah Cair Tahu. Skripsi
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Sari, P. T. & Josi, A. A. 2019. Pengaruh Senyawa Humat dan Pupuk Kandang
Ayam Terhadap Serapan Hara Nitrogen dan Kualitas Bibit Stek Ubi Jalar
(Ipomoea batatas L.). Jurnal Bioindustri, 01(02), pp. 83-97.
Stabnikova O, Ding HB, Tay JH, Wang JY. 2004. Biotechnology for
aerobicconversion of food waste into organic fertllizer. Waste
Management &Research.23(l):3941.
Suparta, I Nyoman Yogi. 2012. Aplikasi Jenis Pupuk Organik pada Tanaman
Padi Sinstem Pertanian Organik. E-jurnal Agroteknologi Tropika ISSN:
2301-6515 Vo;1 No2.
Sajimin, et.al. 2011. Pengaruh Jenis dan Taraf Pemberian Pupuk Organik pada
Produktivitas Tanaman alfalfa (Medicago sativa L.). Bogor Jawa Barat.
Seminar Nasional Teknologi Peternakan Dan Veteriner2011.
23
LAMPIRAN
23