Anda di halaman 1dari 11

TUGAS BESAR DASAR KEUANGAN SISTEM INFORMASI

ANALISA USER ACCEPTANCE PADA APLIKASI


FINTECH LENDING KREDIVO

Oleh:

1. Cynthia Ayu Prayuning - 1202210374


2. Dimas Jaya Kusuma - 1202210404
3. Sarnia Humaira Thamrin - 1202213204

PROGRAM STUDI S1 SISTEM INFORMASI


FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI
UNIVERSITAS TELKOM
TAHUN AJARAN 2021/2022
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Seiring dengan perkembangan zaman, perkembangan teknologi juga semakin maju dan
pesat. Kemajuan teknologi tersebut memberikan dampak dan pengaruh pada berbagai sektor
kehidupan manusia sehari-hari, misalnya dalam melakukan kegiatan transaksi keuangan.
Transaksi yang sebelumnya dilakukan dengan menggunakan uang tunai kini dapat dilakukan
dengan cara non-tunai. Hal ini disebabkan oleh perkembangan teknologi di industri keuangan.
Dari perkembangan teknologi tersebut, muncul inovasi-inovasi baru di industri keuangan, salah
satunya yaitu financial technology (fintech). Fintech merupakan solusi untuk mempermudah
segala aktivitas keuangan masyarakat. Fintech dapat digunakan sebagai alternatif layanan
keuangan konvensional. Layanan keuangan konvensional ini umumnya bersifat terbatas dan
memiliki aturan atau regulasi yang ketat dalam memberikan pelayanannya kepada masyarakat.
Namun, dengan adanya fintech hal tersebut bisa diatasi. Sebab fintech menyediakan layanannya
secara efisien, transparan serta terjangkau. Fintech juga menyediakan berbagai macam layanan
keuangan yang dapat dipilih secara bebas oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhannya. Salah
satu bentuk layanan keuangan itu ialah kredit dan pinjaman online berbasis aplikasi.
Aplikasi kredit dan pinjaman online ini digunakan sebagai sarana untuk memudahkan
konsumen memperoleh atau mendapatkan pinjaman dana dengan cepat, mudah, dan efisien.
Persyaratan untuk bisa mengajukan pinjaman tersebut cukup sederhana, misalnya dengan
menggunakan KTP atau kartu identitas lainnya. Berbeda dengan layanan keuangan konvensional
seperti perbankan, memperoleh pinjaman atau kredit tersebut memerlukan syarat yang lengkap
dan sifatnya mengikat. Hal ini tentunya membuat aplikasi kredit dan pinjaman online lebih
dipilih dan disukai oleh masyarakat dibandingkan dengan perbankan. Tingginya permintaan dari
aplikasi kredit dan pinjaman online mengakibatkan munculnya fintech baru penyedia layanan
kredit dan pinjaman online. Tingkat persaingan antar perusahaan fintech juga semakin tinggi.
Mereka berlomba-lomba memberikan layanan kredit dan pinjaman online terbaik milik
masing-masing. Salah satu aplikasi kredit dan pinjaman online yang terkenal dan banyak
digunakan oleh masyarakat adalah Kredivo.
Kredivo merupakan salah satu pelopor penyedia layanan kredit dan pinjaman online
berbasis aplikasi yang ada di Indonesia. Aplikasi Kredivo ini berbasis teknologi keuangan yang
menyediakan kredit dan pinjaman dana kepada pelanggannya. Kredivo menawarkan pinjaman
tanpa bunga yang dapat dibayarkan dalam jangka waktu cicilan 30 hari dan pinjaman yang dapat
dibayarkan dalam jangka waktu cicilan 3, 6, atau 12 bulan dengan bunga sebesar 2,95% per
bulannya (Rahayu, 2019, 7). Selain menyediakan pinjaman dana, Kredivo juga menyediakan
layanan belanja online pada berbagai merchant e-commerce yang pembayarannya dilakukan
secara kredit tanpa harus menggunakan kartu kredit. Kredivo telah bekerja sama dengan berbagai
situs e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, dan yang lainnya. Aplikasi kredit dan
pinjaman online Kredivo ini juga sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). OJK
merupakan lembaga yang mengatur dan mengawasi seluruh aktivitas atau kegiatan di bidang
perbankan, industri keuangan non-bank, dan pasar modal.

B. RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Apa itu aplikasi Kredivo?
2. Bagaimana proses bisnis dalam pengajuan kredit pada aplikasi Kredivo?
3. Apakah user acceptance Kredivo sudah sesuai dengan kebutuhan pengguna (user)?
4. Apakah aplikasi Kredivo mudah untuk digunakan oleh penggunanya (user)?

C. TUJUAN PENELITIAN
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui profil dan deskripsi dari aplikasi Kredivo.
2. Untuk memahami proses bisnis dalam pengajuan kredit pada aplikasi Kredivo.
3. Untuk mengetahui kesesuaian user acceptance Kredivo terhadap kebutuhan pengguna
(user).
4. Untuk mengetahui kemudahan dalam menggunakan aplikasi Kredivo.

D. MANFAAT PENELITIAN
Berdasarkan tujuan penelitian yang hendak dicapai, maka penelitian ini diharapkan
mempunyai manfaat bagi pembaca dan penulis. Adapun manfaat penelitian sebagai
berikut:
1. Manfaat Teoritis
Secara teoritis, hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai berikut:
1. Mampu memberikan pemahaman tentang aplikasi Kredivo kepada pembaca.
2. Mampu menjelaskan tentang user acceptance aplikasi Kredivo dari sudut
pandang pengguna kepada pembaca.

2. Manfaat Praktis
Secara praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai berikut:
1. Peneliti berharap penelitian ini dapat memberikan referensi atau acuan kepada
pembaca tentang user acceptance aplikasi Kredivo dari sudut pandang
penggunanya.
BAB II
METODE PENELITIAN

A. METODE PENELITIAN
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif kualitatif.
Penelitian deskriptif kualitatif merupakan penelitian yang bertujuan untuk
mendeskripsikan fenomena atau peristiwa yang ada, baik yang alamiah ataupun rekayasa,
serta lebih berfokus kepada kualitas, karakteristik, dan keterkaitan antar kegiatannya.
Pada penelitian deskriptif penggambaran sesuatu sesuai dengan kondisi yang sebenarnya,
tidak ada dilakukan pengubahan atau manipulasi pada variabel-variabel yang diteliti
(Hidayah, 2017, 54). Penggunaan metode penelitian deskriptif kualitatif dalam penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan user acceptance aplikasi Kredivo
oleh penggunanya.

B. DESAIN PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan metode survei dalam pengambilan datanya. Metode
survei adalah metode yang digunakan untuk mengumpulkan data primer dengan
menggunakan pertanyaan lisan atau tertulis (Arsyadi, 2017, 31). Adapun teknik yang
dipakai dalam metode survei ini yaitu menggunakan kuesioner sebagai alat untuk
mengumpulkan data. Kuesioner merupakan alat yang digunakan untuk mengambil atau
mendapatkan informasi dan data dari responden berdasarkan serangkaian daftar
pertanyaan yang diberikan terkait suatu hal tertentu yang ia ketahui (Rohmah & Ari,
2021, 2234). Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini dibagikan kepada responden
dalam bentuk Google form. Bentuk pertanyaan yang digunakan di dalam kuesioner ini
adalah pertanyaan terstruktur yang merupakan pertanyaan dengan alternatif jawaban yang
telah tersedia. Alternatif jawabannya berbentuk pilihan ganda (multiple-choice) dan
berbentuk skala (Likert Scale) dari 1-5.
Tujuan penggunaan metode survei dalam penelitian ini adalah untuk
mengumpulkan data mengenai user acceptance aplikasi Kredivo dari sudut pandang
pengguna aplikasinya.
BAB III
PEMBAHASAN

A. Kredivo
FinAccel adalah sebuah perusahaan ambisius yang berkembang dengan pesat.
Dimulai dari pembayaran e-commerce instan, FinAccel bertujuan untuk menyediakan
pinjaman tanpa jaminan di Asia Tenggara sebagai salah satu kawasan ekonomi dengan
pertumbuhan tercepat di dunia. FinAccel adalah perusahaan teknologi keuangan yang
menggunakan analisis data secara menyeluruh lewat jejak digital pengguna untuk
melakukan penilaian terhadap suatu risiko kredit. Salah satu produk unggulan FinAccel
adalah Kredivo (Rahayu, 2019, 46).
Kredivo dirilis FinAccel pada tanggal 7 Desember 2015. Kredivo sendiri adalah
sebuah platform peer to peer lending di Asia Tenggara dengan solusi pembiayaan kredit
yang dapat memudahkan pelanggan untuk membeli suatu barang atau jasa dengan kredit
secara real time. Kredivo menawarkan berbagai macam produk dan layanan yang dapat
dipilih bebas oleh pengguna sesuai kebutuhannya. Adapun produk yang ditawarkan oleh
Kredivo tersebut sebagai berikut:
a. Pinjaman uang tunai Kredivo (akun premium)
Pinjaman uang tunai terbagi menjadi dua yaitu, pinjaman mini dengan jangka waktu
30 hari dan dengan minimum limit kredit sebesar Rp 500.000 dan pinjaman jumbo
dalam jangka waktu tiga bulan, enam bulan, atau dua belas bulan dengan minimum
limit kredit sebesar Rp 1.000.000.
b. Cicilan Kredivo (akun basic)
Cicilan terbagi juga menjadi dua yaitu, cicilan express untuk pembayaran belanja
online dengan suku bunga nol persen jika lunas dalam jangka 30 hari dan cicilan
reguler untuk pencicilan belanja online dengan suku bunga 2,95% per bulan dalam
jangka waktu tiga bulan, enam bulan, atau dua belas bulan.

B. Proses bisnis dalam pengajuan kredit pada aplikasi Kredivo


Tahap pertama bagi pengguna dalam melakukan transaksi secara kredit di aplikasi
Kredivo adalah pengguna harus mendaftarkan diri dan memenuhi persyaratan serta
menyetujui ketentuan yang telah ditetapkan oleh pihak Kredivo terlebih dahulu.
Kemudian setelah pengguna teregistrasi, pengguna akan diberikan limit kredit oleh pihak
Kredivo. Limit tersebut yang nantinya digunakan oleh pengguna untuk melakukan
pembayaran di berbagai e-commerce dengan cicilan sesuai jangka waktu yang dipilih
pengguna. Kredit akan disetujui dalam tiga hari kerja. Setelah disetujui, secara otomatis
limit kredit tadi akan berkurang sebesar nominal kredit yang pengguna ajukan. Nantinya
limit kredit tersebut akan kembali seperti semula setelah dilunasi oleh pengguna.
Pembayaran kredit tersebut harus dilakukan sebelum jatuh tempo. Jatuh temponya
dalam jangka waktu tiga puluh hari, tiga bulan, enam bulan, atau dua belas bulan dari
tanggal persetujuan kredit. Jika melewati waktu tersebut, Kredivo akan memblokir akun
pengguna untuk sementara sampai pengguna melunasi tagihannya. Pihak Kredivo akan
mengingatkan pengguna mengenai pembayaran tagihannya melalui telepon, SMS, atau
email sebelum tanggal jatuh tempo tersebut. Jika pengguna membutuhkan waktu lebih
untuk melakukan pelunasannya, pihak Kredivo akan memberi waktu selama sembilan
puluh hari dari tanggal pembayaran tagihan sebelum pengguna ditetapkan sebagai
kreditur yang bermasalah (Rahayu, 2019, 59).

C. Kesesuaian user acceptance Kredivo terhadap kebutuhan pengguna (user)

Berdasarkan survei yang kami lakukan melalui Google form, karakteristik para
respondennya mayoritas umur 19 tahun dari berbagai daerah di Indonesia dengan profesi
sebagai mahasiswa sebanyak 96,6% dari total 28 responden.

Dari grafik diatas dapat kami simpulkan bahwa sebanyak 25% dari responden
sudah pernah menggunakan aplikasi Kredivo. Angka yang kecil ini diakibatkan karena
para pengguna aplikasi kredivo bukan dari kalangan mahasiswa. Aplikasi Kredivo tidak
begitu dipakai oleh para mahasiswa. Hanya sebanyak 25% dari responden menggunakan
aplikasi kredivo tersebut untuk top up, entah itu untuk top up pulsa, token listrik ataupun
game online.
Dari grafik yang kami dapatkan tampilan user interface dari aplikasi Kredivo
dengan rate 1-5 mayoritas menilai di angka 4 sebanyak 57,1% ,dengan responsi kedua
terbanyak menilai di angka 5 sebanyak 28,6% dengan begitu dapat disimpulkan bahwa
tampilan user interface dari aplikasi kredivo terbilang menarik bagi penggunanya.
Dengan adanya pemisahan antara tampilan untuk top up, pembelian paket data,
peminjaman mini dan jumbo serta masih banyak lainnya untuk memudahkan
penggunanya untuk mengakses apa yang dibutuhkan.

D. Kemudahan pengguna (user) dalam menggunakan aplikasi Kredivo

Dari grafik kami meminta para responden untuk menilai seberapa mudah
penggunaan kredivo dalam melakukan transaksi dengan menunjukkan skala 1-5 para
responden mayoritas menilai dengan skala 4 sebanyak 64,3% dari total responden
keseluruhan. Menurut Yosea (2017,143) pemakaian kredivo tidak memerlukan usaha
keras hanya dengan memfotokan KTP atau dengan kata lain mudah diakses maka dari itu
akan sangat mempengaruhi persepsi kredivo terhadap penggunanya.

Dari grafik diatas kami mengajukan survey tentang keamanan kredivo menurut
pengguna dengan skala 1-5, mayoritas responden sebanyak 46,2% menjawab skala 4 dan
30,8% menjawab skala 5 dengan demikian menurut pengguna aplikasi kredivo tergolong
sudah terjamin keamanannya.Aplikasi kredivo sebelum mendaftar akun akan disuguhkan
dengan pilihan tipe akun :
● Starter dengan limit pinjaman 1 juta dengan syarat foto KTP asli dan selfie
memakai KTP,Berpenghasilan minimal 3 juta perbulan dan tinggal di Indonesia
● Basic dengan limit pinjaman 3 juta dengan syarat seperti starter tetapi harus
mengaitkan aplikasi kredivo dengan akun e-commerce lainnya
● Premium dengan limit pinjaman hingga 30 juta dengan bunga 2,6% perbulan
pinjaman tunai hingga 6 bulan serta cicilan hingga 12 dengan syarat seperti akun
Basic dengan tambahan foto NPWP asli serta harus tinggal di Jabodetabek.
BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, Kredivo adalah layanan peer to peer
lending milik FinAccel yang dirilis pada tanggal 7 Desember 2015. Tahap pertama bagi
pengguna dalam melakukan transaksi secara kredit di aplikasi Kredivo adalah pengguna
harus mendaftarkan diri dan memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku. Jika sudah,
pengguna akan diberikan limit kredit oleh pihak Kredivo yang nantinya dapat digunakan
untuk melakukan pembayaran di e-commerce dengan jangka waktu yang sudah
ditentukan.
Pembayaran kredit tersebut harus dilakukan dalam jangka waktu tiga puluh hari,
tiga bulan, enam bulan, atau dua belas bulan dari tanggal persetujuan kredit. Jika
melewati waktu tersebut, Kredivo akan memblokir akun pengguna untuk sementara
sampai pengguna melunasi tagihannya. Pengguna akan diberi waktu selama sembilan
puluh hari setelah jatuh tempo untuk melunasinya sebelum pengguna ditetapkan sebagai
kreditur yang bermasalah.
Dari 28 responden yang mengisi survei, sebanyak 25% dari responden
menggunakan aplikasi kredivo untuk top up pulsa, token listrik, serta game online. Untuk
menilai user interface dari skala 1-5, sebanyak 57,1% responden memilih 4 dan 28,6%
memilih nilai 5. Untuk menilai kemudahan penggunaan kredivo dalam melakukan
transaksi dari skala 1-5, sebanyak 64,3% responden yang memilih 4. Untuk segi
keamanan, sebanyak 46,2% memilih 4 dan 30,8% memilih 5.

B. SARAN

Kepada peneliti berikutnya diharapkan untuk melakukan penelitian lebih lanjut


mengenai user acceptance aplikasi Kredivo dari sisi security atau keamanan aplikasinya.
Lalu dalam pengambilan data akan lebih baik jika difokuskan pada responden yang sudah
pernah menggunakan aplikasi Kredivo.
DAFTAR PUSTAKA

Arsyadi, G. (2017, October 21). STUDI JENIS-JENIS IKAN HASIL TANGKAPAN NELAYAN

BERDASARKAN JARAK TANGKAP DI PANTAI BAHAGIA KECAMATAN

MUARA GEMBONG KABUPATEN BEKASI. Repository Universitas Pasundan, 31.

http://repository.unpas.ac.id/31220/

Hidayah, N. (2017, October). PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM

PENGEMBANGAN DESA WISATA JATIMULYO, GIRIMULYO, KULON PROGO,

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. ePrints UNY, 54.

https://eprints.uny.ac.id/53641/

Rahayu, Y. (2019). ANALISIS HUKUM ISLAM DAN FATWA DSN MUI

NO.116/DSN-MUI/IX/2017 TERHADAP PRAKTIK KREDIT DENGAN

MENGGUNAKAN APLIKASI KREDIVO PADA ECOMMERCE. 7.

http://digilib.uinsby.ac.id/32690/2/Yunike%20Puji%20Rahayu_C92215142.pdf

Rahayu, Y. (2019). ANALISIS HUKUM ISLAM DAN FATWA DSN MUI

NO.116/DSN-MUI/IX/2017 TERHADAP PRAKTIK KREDIT DENGAN

MENGGUNAKAN APLIKASI KREDIVO PADA ECOMMERCE. 59.

http://digilib.uinsby.ac.id/32690/2/Yunike%20Puji%20Rahayu_C92215142.pdf

Rahayu, Y. (2019). ANALISIS HUKUM ISLAM DAN FATWA DSN MUI

NO.116/DSN-MUI/IX/2017 TERHADAP PRAKTIK KREDIT DENGAN

MENGGUNAKAN APLIKASI KREDIVO PADA ECOMMERCE. 46.

http://digilib.uinsby.ac.id/32690/2/Yunike%20Puji%20Rahayu_C92215142.pdf

Rohmah, S., & Ari, M. (2021, April). Analisis Pengalaman Pengguna Aplikasi Pinjaman Online

Menggunakan Metode Usability Testing Dan User Experience Questionnaire (Studi


kasus: pada Akulaku dan Kredivo Indonesia). : Jurnal Sistem Informasi (E-Journal),

13(1), 2234. file:///C:/Users/user/Downloads/15085-41583-1-PB.pdf

Anda mungkin juga menyukai