Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN JABATAN

I. PENDAHULUAN

A. Umum/Latar belakang
Setiap masalah kesehatan pada umumnya disebabkan tiga faktor yang timnul secara bersamaan
yaitu adanya bibit penyakit, adanya lingkungan yang memungkinkan berkembangnya bibit
penyakit, adanya prilaku hidup manusia yang tidak peduli terhadap bibit penyakit dan
lingkungannya.
Sanitasi dasar sangat lah penting dan harus dijaga sanitasinya agar tidak menimbulkan berbagai
masalah kesehatan, misalnya menimbulkan penyakit berbasis lingkungan.

B. Landasan Hukum
1. keputusan Menteri Kesehatan Nomor 852/Menkes/SK/IX/2008 tentang strategi nasional
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dipandang sudah tidak sesuai dengan
perkembangan dan kebutuhan masyarakat.
2. Peraturan pemerintah nomor 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan pengendalian
pencemaran air(lembaran negara republic Indonesia tahun 2001 nomor 153, tambahan
lembaran negara republic Indonesia nomor 4161)

C. Maksud dan Tujuan


- untuk mengetahui informasi resiko pencemaran
- sebagai tahapan sbelum melakukan pemeriksaan kualitas air minum
- sebagai informasi untuk melakukan tindak lanjut dan perbaikan sarana air minum dan
sanitasi
- memberikan rekomendasi tentang keadaan sarana air minum dan sanitasi

II. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN


Melakukan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah untuk mendapatkan data lengkap
mengenai kondisi air, sanitasi, dan higienes (WASH) serta profil akses didaerah sasaran,
mendorong perubahan perilaku WASH dimasyarakat dan mendorong hubungan pemerintah dan
masyarakat.

III. HASIL YANG DICAPAI


1. Mengetahui kondisi air yang ada di sekitar rumah warga.
2. Mengetahui jumlah rumah yang kondisi air,sanitasi dan hygiene dri rumah di desa Darussalam.
3. Dari rumah-rumah yang dikumpulkan data tentang air dan sanitasi masih belum semua dikatakan
memenuhi standar kesehatan.

IV. KESIMPULAN DAN SARAN


Setelah dilakukan pemantauan hasil yang di dapat:
 Kepada keluarga yang rumahnya belum memenuhi standar kualitas air,sanitasi yang
layak,dianjurkan untuk memenuhi standar kelayakan air,sanitasi dan hygiene..

V. PENUTUP
Demikianlah laporan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah ini di buat dengan sebenarnya
agar dapat dipergunakan dengan seperlunya.

Di buatdi : Darul aman


Pada tgl : 25 februari-2022
Pelaksana kegiatan

Ns,YULIANA SURBAKTI,S.Kep
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN JABATAN

I. PENDAHULUAN

A. Umum/Latar belakang
Setiap masalah kesehatan pada umumnya disebabkan tiga faktor yang timnul secara bersamaan
yaitu adanya bibit penyakit, adanya lingkungan yang memungkinkan berkembangnya bibit
penyakit, adanya prilaku hidup manusia yang tidak peduli terhadap bibit penyakit dan
lingkungannya.
Sanitasi dasar sangat lah penting dan harus dijaga sanitasinya agar tidak menimbulkan berbagai
masalah kesehatan, misalnya menimbulkan penyakit berbasis lingkungan.

B. Landasan Hukum
1. keputusan Menteri Kesehatan Nomor 852/Menkes/SK/IX/2008 tentang strategi nasional
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dipandang sudah tidak sesuai dengan
perkembangan dan kebutuhan masyarakat.
2. Peraturan pemerintah nomor 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan pengendalian
pencemaran air(lembaran negara republic Indonesia tahun 2001 nomor 153, tambahan
lembaran negara republic Indonesia nomor 4161)

C. Maksud dan Tujuan


- untuk mengetahui informasi resiko pencemaran
- sebagai tahapan sbelum melakukan pemeriksaan kualitas air minum
- sebagai informasi untuk melakukan tindak lanjut dan perbaikan sarana air minum dan
sanitasi
- memberikan rekomendasi tentang keadaan sarana air minum dan sanitasi

II. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN


Melakukan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah untuk mendapatkan data lengkap
mengenai kondisi air, sanitasi, dan higienes (WASH) serta profil akses didaerah sasaran,
mendorong perubahan perilaku WASH dimasyarakat dan mendorong hubungan pemerintah dan
masyarakat.

III. HASIL YANG DICAPAI


1 Mengetahui kondisi air yang ada di sekitar rumah warga.

2. Mengetahui jumlah rumah yang kondisi air,sanitasi dan hygiene dri rumah di desa longkib

3. Dari rumah-rumah yang dikumpulkan data tentang air dan sanitasi masih belum semua dikatakan
memenuhi standar kesehatan.

IV. KESIMPULAN DAN SARAN


Setelah dilakukan pemantauan hasil yang di dapat:
 Kepada keluarga yang rumahnya belum memenuhi standar kualitas air,sanitasi yang
layak,dianjurkan untuk memenuhi standar kelayakan air,sanitasi dan hygiene..

V. PENUTUP
Demikianlah laporan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah ini di buat dengan sebenarnya
agar dapat dipergunakan dengan seperlunya.

Di buatdi : Darul aman


Pada tgl : 10 Februari-2022
Pelaksana kegiatan

RISNO TAMBUNAN,SKM,M.K.M
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN JABATAN

I. PENDAHULUAN

A. Umum/Latar belakang
Setiap masalah kesehatan pada umumnya disebabkan tiga faktor yang timnul secara bersamaan
yaitu adanya bibit penyakit, adanya lingkungan yang memungkinkan berkembangnya bibit
penyakit, adanya prilaku hidup manusia yang tidak peduli terhadap bibit penyakit dan
lingkungannya.
Sanitasi dasar sangat lah penting dan harus dijaga sanitasinya agar tidak menimbulkan berbagai
masalah kesehatan, misalnya menimbulkan penyakit berbasis lingkungan.

B. Landasan Hukum
1. keputusan Menteri Kesehatan Nomor 852/Menkes/SK/IX/2008 tentang strategi nasional
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dipandang sudah tidak sesuai dengan
perkembangan dan kebutuhan masyarakat.
3. Peraturan pemerintah nomor 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan pengendalian
pencemaran air(lembaran negara republic Indonesia tahun 2001 nomor 153, tambahan
lembaran negara republic Indonesia nomor 4161)

C. Maksud dan Tujuan


- untuk mengetahui informasi resiko pencemaran
- sebagai tahapan sbelum melakukan pemeriksaan kualitas air minum
- sebagai informasi untuk melakukan tindak lanjut dan perbaikan sarana air minum dan
sanitasi
- memberikan rekomendasi tentang keadaan sarana air minum dan sanitasi

II. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN


Melakukan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah untuk mendapatkan data lengkap
mengenai kondisi air, sanitasi, dan higienes (WASH) serta profil akses didaerah sasaran,
mendorong perubahan perilaku WASH dimasyarakat dan mendorong hubungan pemerintah dan
masyarakat.

III. HASIL YANG DICAPAI


1. Mengetahui kondisi air yang ada di sekitar rumah warga.

2. Mengetahui jumlah rumah yang kondisi air,sanitasi dan hygiene dri rumah di desa Panji.

3. Dari rumah-rumah yang dikumpulkan data tentang air dan sanitasi masih belum semua
dikatakan memenuhi standar kesehatan.

IV. KESIMPULAN DAN SARAN


Setelah dilakukan pemantauan hasil yang di dapat:
 Kepada keluarga yang rumahnya belum memenuhi standar kualitas air,sanitasi yang
layak,dianjurkan untuk memenuhi standar kelayakan air,sanitasi dan hygiene..

V. PENUTUP
Demikianlah laporan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah ini di buat dengan sebenarnya
agar dapat dipergunakan dengan seperlunya.

Di buatdi : Darul aman


Pada tgl : 09 februari-2022
Pelaksana kegiatan

RISNO TAMBUNAN,SKM.M.K.M
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN JABATAN

I. PENDAHULUAN

A. Umum/Latar belakang
Setiap masalah kesehatan pada umumnya disebabkan tiga faktor yang timnul secara bersamaan
yaitu adanya bibit penyakit, adanya lingkungan yang memungkinkan berkembangnya bibit
penyakit, adanya prilaku hidup manusia yang tidak peduli terhadap bibit penyakit dan
lingkungannya.
Sanitasi dasar sangat lah penting dan harus dijaga sanitasinya agar tidak menimbulkan berbagai
masalah kesehatan, misalnya menimbulkan penyakit berbasis lingkungan.

B. Landasan Hukum
1. keputusan Menteri Kesehatan Nomor 852/Menkes/SK/IX/2008 tentang strategi nasional
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dipandang sudah tidak sesuai dengan
perkembangan dan kebutuhan masyarakat.
2. Peraturan pemerintah nomor 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan pengendalian
pencemaran air(lembaran negara republic Indonesia tahun 2001 nomor 153, tambahan
lembaran negara republic Indonesia nomor 4161)

C. Maksud dan Tujuan


- untuk mengetahui informasi resiko pencemaran
- sebagai tahapan sbelum melakukan pemeriksaan kualitas air minum
- sebagai informasi untuk melakukan tindak lanjut dan perbaikan sarana air minum dan
sanitasi
- memberikan rekomendasi tentang keadaan sarana air minum dan sanitasi

II. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN


Melakukan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah untuk mendapatkan data lengkap
mengenai kondisi air, sanitasi, dan higienes (WASH) serta profil akses didaerah sasaran,
mendorong perubahan perilaku WASH dimasyarakat dan mendorong hubungan pemerintah dan
masyarakat.

III. HASIL YANG DICAPAI


1. Mengetahui kondisi air yang ada di sekitar rumah warga.

2. Mengetahui jumlah rumah yang kondisi air,sanitasi dan hygiene dri rumah di desa Panji.

3. Dari rumah-rumah yang dikumpulkan data tentang air dan sanitasi masih belum semua
dikatakan memenuhi standar kesehatan.

IV. KESIMPULAN DAN SARAN


Setelah dilakukan pemantauan hasil yang di dapat:
 Kepada keluarga yang rumahnya belum memenuhi standar kualitas air,sanitasi yang
layak,dianjurkan untuk memenuhi standar kelayakan air,sanitasi dan hygiene..

V. PENUTUP
Demikianlah laporan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah ini di buat dengan sebenarnya
agar dapat dipergunakan dengan seperlunya.

Di buatdi : Darul aman


Pada tgl : 09 februari-2022
Pelaksana kegiatan

EKA SRI RAHAYU Amd.Keb


LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN JABATAN

I. PENDAHULUAN

A. Umum/Latar belakang
Setiap masalah kesehatan pada umumnya disebabkan tiga faktor yang timnul secara bersamaan
yaitu adanya bibit penyakit, adanya lingkungan yang memungkinkan berkembangnya bibit
penyakit, adanya prilaku hidup manusia yang tidak peduli terhadap bibit penyakit dan
lingkungannya.
Sanitasi dasar sangat lah penting dan harus dijaga sanitasinya agar tidak menimbulkan berbagai
masalah kesehatan, misalnya menimbulkan penyakit berbasis lingkungan.

B. Landasan Hukum
1. keputusan Menteri Kesehatan Nomor 852/Menkes/SK/IX/2008 tentang strategi nasional
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dipandang sudah tidak sesuai dengan
perkembangan dan kebutuhan masyarakat.
2. Peraturan pemerintah nomor 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan
pengendalian pencemaran air(lembaran negara republic Indonesia tahun 2001 nomor 153,
tambahan lembaran negara republic Indonesia nomor 4161)

C. Maksud dan Tujuan


- untuk mengetahui informasi resiko pencemaran
- sebagai tahapan sbelum melakukan pemeriksaan kualitas air minum
- sebagai informasi untuk melakukan tindak lanjut dan perbaikan sarana air minum dan
sanitasi
- memberikan rekomendasi tentang keadaan sarana air minum dan sanitasi

II. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN


Melakukan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah untuk mendapatkan data lengkap
mengenai kondisi air, sanitasi, dan higienes (WASH) serta profil akses didaerah sasaran,
mendorong perubahan perilaku WASH dimasyarakat dan mendorong hubungan pemerintah dan
masyarakat.

III. HASIL YANG DICAPAI


1. Mengetahui kondisi air yang ada di sekitar rumah warga.

2. Mengetahui jumlah rumah yang kondisi air,sanitasi dan hygiene dri rumah di desa longkib.

3. Dari rumah-rumah yang dikumpulkan data tentang air dan sanitasi masih belum semua
dikatakan memenuhi standar kesehatan.

IV. KESIMPULAN DAN SARAN


Setelah dilakukan pemantauan hasil yang di dapat:
 Kepada keluarga yang rumahnya belum memenuhi standar kualitas air,sanitasi yang
layak,dianjurkan untuk memenuhi standar kelayakan air,sanitasi dan hygiene..

V. PENUTUP
Demikianlah laporan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah ini di buat dengan sebenarnya
agar dapat dipergunakan dengan seperlunya.

Di buatdi : Darul aman


Pada tgl : 10 februari-2022
Pelaksana kegiatan

RISNO TAMBUNAN,SKM,M.K.M
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN JABATAN

I. PENDAHULUAN

A. Umum/Latar belakang
Setiap masalah kesehatan pada umumnya disebabkan tiga faktor yang timnul secara bersamaan
yaitu adanya bibit penyakit, adanya lingkungan yang memungkinkan berkembangnya bibit
penyakit, adanya prilaku hidup manusia yang tidak peduli terhadap bibit penyakit dan
lingkungannya.
Sanitasi dasar sangat lah penting dan harus dijaga sanitasinya agar tidak menimbulkan berbagai
masalah kesehatan, misalnya menimbulkan penyakit berbasis lingkungan.

B. Landasan Hukum
2. keputusan Menteri Kesehatan Nomor 852/Menkes/SK/IX/2008 tentang strategi nasional
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dipandang sudah tidak sesuai dengan
perkembangan dan kebutuhan masyarakat.
4. Peraturan pemerintah nomor 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan pengendalian
pencemaran air(lembaran negara republic Indonesia tahun 2001 nomor 153, tambahan
lembaran negara republic Indonesia nomor 4161)

C. Maksud dan Tujuan


- untuk mengetahui informasi resiko pencemaran
- sebagai tahapan sbelum melakukan pemeriksaan kualitas air minum
- sebagai informasi untuk melakukan tindak lanjut dan perbaikan sarana air minum dan
sanitasi
- memberikan rekomendasi tentang keadaan sarana air minum dan sanitasi

II. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN


Melakukan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah untuk mendapatkan data lengkap
mengenai kondisi air, sanitasi, dan higienes (WASH) serta profil akses didaerah sasaran,
mendorong perubahan perilaku WASH dimasyarakat dan mendorong hubungan pemerintah dan
masyarakat.

III. HASIL YANG DICAPAI


1. Mengetahui kondisi air yang ada di sekitar rumah warga.

2. Mengetahui jumlah rumah yang kondisi air,sanitasi dan hygiene dri rumah di desa longkib.

3. Dari rumah-rumah yang dikumpulkan data tentang air dan sanitasi masih belum semua
dikatakan memenuhi standar kesehatan.

IV. KESIMPULAN DAN SARAN


Setelah dilakukan pemantauan hasil yang di dapat:
 Kepada keluarga yang rumahnya belum memenuhi standar kualitas air,sanitasi yang
layak,dianjurkan untuk memenuhi standar kelayakan air,sanitasi dan hygiene..

V. PENUTUP
Demikianlah laporan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah ini di buat dengan sebenarnya
agar dapat dipergunakan dengan seperlunya.

Di buatdi : Darul aman


Pada tgl : 10 februari-2022
Pelaksana kegiatan

ELVI MASNUR JANNAH Amd.Keb


LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN JABATAN

I. PENDAHULUAN

A. Umum/Latar belakang
Setiap masalah kesehatan pada umumnya disebabkan tiga faktor yang timnul secara bersamaan
yaitu adanya bibit penyakit, adanya lingkungan yang memungkinkan berkembangnya bibit
penyakit, adanya prilaku hidup manusia yang tidak peduli terhadap bibit penyakit dan
lingkungannya.
Sanitasi dasar sangat lah penting dan harus dijaga sanitasinya agar tidak menimbulkan berbagai
masalah kesehatan, misalnya menimbulkan penyakit berbasis lingkungan.

B. Landasan Hukum
1. keputusan Menteri Kesehatan Nomor 852/Menkes/SK/IX/2008 tentang strategi nasional
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dipandang sudah tidak sesuai dengan
perkembangan dan kebutuhan masyarakat.
2. Peraturan pemerintah nomor 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan
pengendalian pencemaran air(lembaran negara republic Indonesia tahun 2001 nomor 153,
tambahan lembaran negara republic Indonesia nomor 4161)

C. Maksud dan Tujuan


- untuk mengetahui informasi resiko pencemaran
- sebagai tahapan sbelum melakukan pemeriksaan kualitas air minum
- sebagai informasi untuk melakukan tindak lanjut dan perbaikan sarana air minum dan
sanitasi
- memberikan rekomendasi tentang keadaan sarana air minum dan sanitasi

II. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN


Melakukan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah untuk mendapatkan data lengkap
mengenai kondisi air, sanitasi, dan higienes (WASH) serta profil akses didaerah sasaran,
mendorong perubahan perilaku WASH dimasyarakat dan mendorong hubungan pemerintah dan
masyarakat.

III. HASIL YANG DICAPAI


1. Mengetahui kondisi air yang ada di sekitar rumah warga.

2. Mengetahui jumlah rumah yang kondisi air,sanitasi dan hygiene dri rumah di desa Longkib.

3. Dari rumah-rumah yang dikumpulkan data tentang air dan sanitasi masih belum semua
dikatakan memenuhi standar kesehatan.

IV. KESIMPULAN DAN SARAN


Setelah dilakukan pemantauan hasil yang di dapat:
 Kepada keluarga yang rumahnya belum memenuhi standar kualitas air,sanitasi yang
layak,dianjurkan untuk memenuhi standar kelayakan air,sanitasi dan hygiene..

V. PENUTUP
Demikianlah laporan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah ini di buat dengan sebenarnya
agar dapat dipergunakan dengan seperlunya.

Di buatdi : Darul aman


Pada tgl : 10 februari-2022
Pelaksana kegiatan

EKA SRI RAHAYU Amd.Keb


LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN JABATAN

I. PENDAHULUAN

A. Umum/Latar belakang
Setiap masalah kesehatan pada umumnya disebabkan tiga faktor yang timnul secara bersamaan
yaitu adanya bibit penyakit, adanya lingkungan yang memungkinkan berkembangnya bibit
penyakit, adanya prilaku hidup manusia yang tidak peduli terhadap bibit penyakit dan
lingkungannya.
Sanitasi dasar sangat lah penting dan harus dijaga sanitasinya agar tidak menimbulkan berbagai
masalah kesehatan, misalnya menimbulkan penyakit berbasis lingkungan.

B. Landasan Hukum
1. keputusan Menteri Kesehatan Nomor 852/Menkes/SK/IX/2008 tentang strategi nasional
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dipandang sudah tidak sesuai dengan
perkembangan dan kebutuhan masyarakat.
2. Peraturan pemerintah nomor 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan
pengendalian pencemaran air(lembaran negara republic Indonesia tahun 2001 nomor 153,
tambahan lembaran negara republic Indonesia nomor 4161)

C. Maksud dan Tujuan


- untuk mengetahui informasi resiko pencemaran
- sebagai tahapan sbelum melakukan pemeriksaan kualitas air minum
- sebagai informasi untuk melakukan tindak lanjut dan perbaikan sarana air minum dan
sanitasi
- memberikan rekomendasi tentang keadaan sarana air minum dan sanitasi

II. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN


Melakukan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah untuk mendapatkan data lengkap
mengenai kondisi air, sanitasi, dan higienes (WASH) serta profil akses didaerah sasaran,
mendorong perubahan perilaku WASH dimasyarakat dan mendorong hubungan pemerintah dan
masyarakat.

III. HASIL YANG DICAPAI


1. Mengetahui kondisi air yang ada di sekitar rumah warga.

2. Mengetahui jumlah rumah yang kondisi air,sanitasi dan hygiene dri rumah di desa sepang.

3. Dari rumah-rumah yang dikumpulkan data tentang air dan sanitasi masih belum semua
dikatakan memenuhi standar kesehatan.

IV. KESIMPULAN DAN SARAN


Setelah dilakukan pemantauan hasil yang di dapat:
 Kepada keluarga yang rumahnya belum memenuhi standar kualitas air,sanitasi yang
layak,dianjurkan untuk memenuhi standar kelayakan air,sanitasi dan hygiene..

V. PENUTUP
Demikianlah laporan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah ini di buat dengan sebenarnya
agar dapat dipergunakan dengan seperlunya.

Di buatdi : Darul aman


Pada tgl : 11 februari-2022
Pelaksana kegiatan

RISNO TAMBUNAN,SKM.M.K.M
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN JABATAN

I. PENDAHULUAN

A. Umum/Latar belakang
Setiap masalah kesehatan pada umumnya disebabkan tiga faktor yang timnul secara bersamaan
yaitu adanya bibit penyakit, adanya lingkungan yang memungkinkan berkembangnya bibit
penyakit, adanya prilaku hidup manusia yang tidak peduli terhadap bibit penyakit dan
lingkungannya.
Sanitasi dasar sangat lah penting dan harus dijaga sanitasinya agar tidak menimbulkan berbagai
masalah kesehatan, misalnya menimbulkan penyakit berbasis lingkungan.

B. Landasan Hukum
1. keputusan Menteri Kesehatan Nomor 852/Menkes/SK/IX/2008 tentang strategi nasional
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dipandang sudah tidak sesuai dengan
perkembangan dan kebutuhan masyarakat.
2. Peraturan pemerintah nomor 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan
pengendalian pencemaran air(lembaran negara republic Indonesia tahun 2001 nomor 153,
tambahan lembaran negara republic Indonesia nomor 4161)

C. Maksud dan Tujuan


- untuk mengetahui informasi resiko pencemaran
- sebagai tahapan sbelum melakukan pemeriksaan kualitas air minum
- sebagai informasi untuk melakukan tindak lanjut dan perbaikan sarana air minum dan
sanitasi
- memberikan rekomendasi tentang keadaan sarana air minum dan sanitasi

II. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN


Melakukan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah untuk mendapatkan data lengkap
mengenai kondisi air, sanitasi, dan higienes (WASH) serta profil akses didaerah sasaran,
mendorong perubahan perilaku WASH dimasyarakat dan mendorong hubungan pemerintah dan
masyarakat.

III. HASIL YANG DICAPAI


1. Mengetahui kondisi air yang ada di sekitar rumah warga.

2. Mengetahui jumlah rumah yang kondisi air,sanitasi dan hygiene dri rumah di desa Sepang.

3. Dari rumah-rumah yang dikumpulkan data tentang air dan sanitasi masih belum semua
dikatakan memenuhi standar kesehatan.

IV. KESIMPULAN DAN SARAN


Setelah dilakukan pemantauan hasil yang di dapat:
 Kepada keluarga yang rumahnya belum memenuhi standar kualitas air,sanitasi yang
layak,dianjurkan untuk memenuhi standar kelayakan air,sanitasi dan hygiene..

V. PENUTUP
Demikianlah laporan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah ini di buat dengan sebenarnya
agar dapat dipergunakan dengan seperlunya.

Di buatdi : Darul aman


Pada tgl : 11 februari-2022
Pelaksana kegiatan

ELVI MASNUR JANNAH,Amd.Keb


LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PERJALANAN JABATAN

I. PENDAHULUAN

A. Umum/Latar belakang
Setiap masalah kesehatan pada umumnya disebabkan tiga faktor yang timnul secara bersamaan
yaitu adanya bibit penyakit, adanya lingkungan yang memungkinkan berkembangnya bibit
penyakit, adanya prilaku hidup manusia yang tidak peduli terhadap bibit penyakit dan
lingkungannya.
Sanitasi dasar sangat lah penting dan harus dijaga sanitasinya agar tidak menimbulkan berbagai
masalah kesehatan, misalnya menimbulkan penyakit berbasis lingkungan.

B. Landasan Hukum
1. keputusan Menteri Kesehatan Nomor 852/Menkes/SK/IX/2008 tentang strategi nasional
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dipandang sudah tidak sesuai dengan
perkembangan dan kebutuhan masyarakat.
2. Peraturan pemerintah nomor 82 tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan
pengendalian pencemaran air(lembaran negara republic Indonesia tahun 2001 nomor 153,
tambahan lembaran negara republic Indonesia nomor 4161)

C. Maksud dan Tujuan


- untuk mengetahui informasi resiko pencemaran
- sebagai tahapan sbelum melakukan pemeriksaan kualitas air minum
- sebagai informasi untuk melakukan tindak lanjut dan perbaikan sarana air minum dan
sanitasi
- memberikan rekomendasi tentang keadaan sarana air minum dan sanitasi

II. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN


Melakukan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah untuk mendapatkan data lengkap
mengenai kondisi air, sanitasi, dan higienes (WASH) serta profil akses didaerah sasaran,
mendorong perubahan perilaku WASH dimasyarakat dan mendorong hubungan pemerintah dan
masyarakat.

III. HASIL YANG DICAPAI


1. Mengetahui kondisi air yang ada di sekitar rumah warga.

2. Mengetahui jumlah rumah yang kondisi air,sanitasi dan hygiene dri rumah di desa Sepang.

3. Dari rumah-rumah yang dikumpulkan data tentang air dan sanitasi masih belum semua
dikatakan memenuhi standar kesehatan.

IV. KESIMPULAN DAN SARAN


Setelah dilakukan pemantauan hasil yang di dapat:
 Kepada keluarga yang rumahnya belum memenuhi standar kualitas air,sanitasi yang
layak,dianjurkan untuk memenuhi standar kelayakan air,sanitasi dan hygiene..

V. PENUTUP
Demikianlah laporan pengumpulan data sanitasi dan air tingkat rumah ini di buat dengan sebenarnya
agar dapat dipergunakan dengan seperlunya.

Di buatdi : Darul aman


Pada tgl : 11 februari-2022
Pelaksana kegiatan

EKA SRI RAHAYU,Amd.Keb

Anda mungkin juga menyukai