Anda di halaman 1dari 3

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP

TAHUN AKADEMIK 2020 / 2021

Mata kuliah : Rekayasa Lalu Lintas


Semester : Genap
Kelas : Reg B (Sore)
Nama : Wahyudi
Nim : 2010212414

SOAL 1

a. Apa yang dimaksud dengan faktor ekivalen mobil penumpang atau emp, Jelaskan ?
jawaban : Ekivalensi mobil penumpang (EMP) adalah suatu faktor konversi untuk
menyetarakan berbagai tipe kendaraan yang beroperasi di suatu ruas jalan kedalam
satu jenis kendaraan yakni mobil penumpang.

b. Apa yang dimaksud dengan Kerapatan lalu lintas ?


Jawaban : Kerapatan lalu lintas dapat didefinisikan sebagai jumlah kendaraan
yang menempati panjan ruas jalan tertentu atau lajur yang umumnya dinyatakan
sebagai jumlah kendaraan per kilometer. Atau jumlah kendaraan per kilometer
perlajur (jika pada ruas jalan tersebut terdiri dari banyak lajur)

c. Jalan dengan 4/2 UD, beri penjelasan apa maksud dari angka : 4/2 dan huruf : UD
Jawaban : 4/2 ialah Jalan empat-lajur dua-arah dan UD ialah jalan tak bermedian
atau terbagi jadi 4/2 UD adalah Jalan empat lajur dengan 2 arah yang tidak terbagi.

SOAL 2

Suatu jalan dua lajur dua arah dengan lebar jalur efektif = 5,00 m dan lebar bahu efektif
masing masing = 1 m pada kedua sisi terletak pada sebuah kota berpenduduk 300.000 jiwa .
Dari hasil observasi lapangan bahwa kejadian hambatan samping adalah sebagai berikut :

- 220 pejalan kaki / jam / 200 m


- 230 kendaraan parkir atau berhenti / jam / 200 m
- 310 kendaraan masuk atau keluar dari atau ke sisi jalan / jam / 200 m
- 160 kendaraan lambat /jam
Arus yang melintas pada ruas tersebut saat ini pada tiap arah masing –
masing 710 smp /jam dan 402 smp / jam.
Pertanyaan : 1
a. Hitung Kapasitas Ruas Jalan tersebut
Jawaban : 710 / Q x 100% = 64%
Sp = 65% - 35%

Frekuensi terbobot kejadian hambatan samping


220 x 0,5 + 230 x 1,0 + 310 x 0,7 + 160 x 0,4 = 621
Co = 2900 smp/jam
Fcw = 0,56 ( Tabel 4.1)
Fcsp = 0,91 ( Tabel 4.2)
Fcsf = 0,92 (Tabel 4.3)
FCcs = 0,9 (Tabel 4.4)

C = Co x Fcw x FCsp x FCsf x FCcs


C = 2900x0,56x0,91x0,92x0,9
= 1224 smp/jam

b. Hitung nilai Derajat Kejenuhan ( DS )


Jawaban : DS = Q/C
= 1112/1224
= 0,91
c. Bagaimana Kinerja jalan tersebut menurut saudara (ditinjau dari nilai DS nya )
Jawaban : Kinerja jalan tersebut bila ditinjau dari nilai DS yang diperoleh yaitu
tergolong Buruk, dan jalan tersebut padat, sebaiknya dilakukan pelebaran

Pertanyaan : 2
Jika jalan tersebut dilebarkan menjadi 6 meter
a. Hitung kapasitas Ruas jalan tersebut
Jawaban :
Q= 710 + 402 = 1112
710 / Q x 100% 64 %
=
Sp = 65% - 35%
Frekuensi terbobot kejadian hambatan samping
220 x 0,5 + 230 x 1,0 + 310 x 0,7 + 160 x 0,4 = 621
Co = 2900 smp/jam
Fcw = 0,87 ( Tabel 4.1)
Fcsp = 0,91 ( Tabel 4.2)
Fcsf = 0,92 (Tabel 4.3)
FCcs = 0,9 (Tabel 4.4)

C = Co x Fcw x FCsp x FCsf x FCcs


C = 2900x0,87x0,91x0,92x0,9
= 1901 smp/jam
b. Hitung Derajat kejenuhan nya (DS)
Jawaban : DS = Q/C
= 1112/1224
= 0,58

c. Bagaimana kinerja jalan tersebut setelah dilebarkan menjadi 6 meter?


Jawaban : Kinerja jalan tersebut setelah dilebarkan menjadi 6 meter menjadi Baik,
tidak padat.

Anda mungkin juga menyukai