ASFIKSIA
Kejadian Asfiksia:
• 7/1000 kelahiran bayi negara berkembang
• < 1/1000 kelahiran bayi negara maju
Sebagian besar kematian terjadi segera setelah lahir
WHO. Neonatal and perinatal mortality: country, regional and global estimates. 2006
Distribusi Kematian Anak (A) dan Neonatus
(B) Berdasarkan Penyebab
APNU SEKUNDER
à Jika kekurangan O2 berlangsung >>>, bayi berusaha napas megap-
megap
• FJ turun
• Tekanan darah turun
PERUBAHAN FREKUENSI JANTUNG DAN
TEKANAN DARAH SELAMA APNEU
APGAR SCORE
RESUSITASI NEONATUS
Rohsiswatmo R, Rundjan L,penyunting. Resusitasi neonatus. Jakarta: Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia; 2015. Hal. 1-8.
PENYULIT RESUSITASI NEONATUS
ALUR RESUSITASI
Bayi lahir
Ya
Bernapas atau menangis? Perawatan rutin:
Tonus baik? Pastikan bayi tetap hangat
60 detik**
Atur posisi dan bersihkan jalan napas Keterangan:
(IDAI 2017)
Keringkan dan stimulasi Pada bayi dengan berat < 32
Posisikan kembali minggu, bayi langsung dibungkus
plastik bening tanpa dikeringkan
terlebih dahulu kecuali wajahnya,
rekomendasi AAP
LDJ < 100x/ menit pertama
Waktu Target
≥100 x/ 60-99x/ < 60x/ menit dari SpO2 Keterangan:
Lahir Preduktal
menit menit LDJ naik, dada mengembang
Evaluasi ventilasi 1 menit 60-65 %
Evaluasi (VTP efektif) lanjutkan
Pertimbangkan Intubasi
ventilasi 2 menit 65-70 % VTP 15 detik lagi
VTP (O2 100%) + kompresi
LDJ tidak naik, dada
dada***
3 menit 70-75 % mengembang lanjutkan
(3 kompresi : 1 napas)
VTP 15 detik lagi
Observasi LDJ dan usaha 4 menit 75-80 %
LDJ tidak naik, dada tidak
napas tiap 60 detik
LDJ < 60/ menit? 5 menit 80-85 % naik evaluasi SR IBTA
*** Kompresi dilakukan (Sungkup, Reposisi, Isap,
10 menit 85-95 % Buka mulut, Tekanan
setelah bayi terintubasi
dinaikan, Alternatif jalan
Pertimbangkan napas) sampai dada
pemberian obat dan mengembang lanjutkan
cairan intravena VTP ini sampai 30 detik
pneumotoraks?
ALUR RESUSITASI BAYI BARU LAHIR (IDAI 2017)
KONSELING ANTENATAL
Informasi mengenai ibu: Konseling antenatal, persiapan alat, dan pembagian tugas dalam tim
• Riwayat kesehatan dan medikasi ibu Tonus baik? Pastikan bayi tetap hangat
60 detik**
Atur posisi dan bersihkan jalan napas Keterangan:
kandungan Keringkan dan stimulasi
Posisikan kembali
Pada bayi dengan berat < 32
minggu, bayi langsung dibungkus
• Risiko infeksi ibu (misal: Streptococcus grup B) plastik bening tanpa dikeringkan
terlebih dahulu kecuali wajahnya,
Observasi usaha napas, laju denyut jantung (LDJ), dan tonus otot kemudian dipasang topi. Bayi tetap
• Usia gestasi
Tidak bernapas/ megap- Bernapas spontan ** Langkah awal dan pemberian VTP
megap, dan atau harus dilakukan dalam 60 detik
LDJ < 100x/ menit pertama
• Perkiraan jumlah janin (tunggal, kembar) Distres napas Sianosis sentral persisten
IDAI 2014 Apabila LDJ > 100 kali per menit dan
TPAE 8 cmH2O target saturasi oksigen tercapai:
FiO > 40% Tanpa alat bantu napas Lanjutkan
Resusitasi Neonatus, UKK Neonatologi IDAI 2014
ALUR RESUSITASI BAYI BARU LAHIR (IDAI 2017)
Persiapan Alat Konseling antenatal, persiapan alat, dan pembagian tugas dalam tim
• Alat termoregulasi
Bernapas atau menangis? Perawatan rutin:
Tonus baik? Pastikan bayi tetap hangat
60 detik**
Atur posisi dan bersihkan jalan napas
• Breathing
Keterangan:
Keringkan dan stimulasi Pada bayi dengan berat < 32
Posisikan kembali minggu, bayi langsung dibungkus
plastik bening tanpa dikeringkan
Q Q R
Ukuran masker yang sesuai menutupi
dagu, mulut dan hidung Q Q
tapi tidak menutupi mata
4 Kadar FiO2
1
1 + 2 à 21%
1 + 2 + 3 à 30-50%
1 + 2 + 3 + 4 à 100%
3
2
Ujung tertutup
Ujung terbuka
Reservoar
Checklist kelengkapan tim dan peralatan
yang perlu dipersiapkan
Pulse oxymeter Mutlak harus disediakan
ALUR RESUSITASI BAYI BARU LAHIR (IDAI 2017)
Pembagian tugas dalam tim Konseling antenatal, persiapan alat, dan pembagian tugas dalam tim
pendelegasian tugas
Tonus baik? Pastikan bayi tetap hangat
60 detik**
situasi klinis, rencana tindakan
Atur posisi dan bersihkan jalan napas Keterangan:
Keringkan dan stimulasi Pada bayi dengan berat < 32
Posisikan kembali minggu, bayi langsung dibungkus
sesuai faktor risiko perinatal Observasi usaha napas, laju denyut jantung (LDJ), dan tonus otot
plastik bening tanpa dikeringkan
terlebih dahulu kecuali wajahnya,
kemudian dipasang topi. Bayi tetap
Tonus baik?
Bayi lahir
Ya
Bernapas atau menangis? Perawatan rutin:
Tonus baik? Pastikan bayi tetap hangat
60 detik**
Atur posisi dan bersihkan jalan napas Keterangan:
Keringkan dan stimulasi Pada bayi dengan berat < 32
Posisikan kembali minggu, bayi langsung dibungkus
plastik bening tanpa dikeringkan
terlebih dahulu kecuali wajahnya,
Observasi usaha napas, laju denyut jantung (LDJ), dan tonus otot kemudian dipasang topi. Bayi tetap
dapat distimulasi walaupun
dibungkus plastik
Tidak bernapas/ megap- Bernapas spontan ** Langkah awal dan pemberian VTP
megap, dan atau harus dilakukan dalam 60 detik
LDJ < 100x/ menit pertama
• Keringkan
Lanjutkan observasi
pernapasan, laju denyut
Langkah awal:(nyalakan pencatat waktu) jantung, dan tonus
60 detik**
Atur posisi dan bersihkan jalan napas Keterangan:
jantung, dan tonus Observasi usaha napas, laju denyut jantung (LDJ), dan tonus otot
terlebih dahulu kecuali wajahnya,
kemudian dipasang topi. Bayi tetap
dapat distimulasi walaupun
dibungkus plastik
Tidak bernapas/ megap- Bernapas spontan ** Langkah awal dan pemberian VTP
megap, dan atau harus dilakukan dalam 60 detik
LDJ < 100x/ menit pertama
sampai dengan
Bernapas atau menangis? Perawatan rutin:
Tonus baik? Pastikan bayi tetap hangat
pemberian bantuan
Tidak Lanjutkan observasi
pernapasan, laju denyut
Langkah awal:(nyalakan pencatat waktu) jantung, dan tonus
napas
Pastikan bayi tetap hangat
60 detik**
Atur posisi dan bersihkan jalan napas Keterangan:
Keringkan dan stimulasi Pada bayi dengan berat < 32
Posisikan kembali minggu, bayi langsung dibungkus
napas dilakukan
EKG (bila ada) suplementasi oksigen
Continuous positive airway
pressure (CPAP)
Pemantauan SpO2
secepatnya setelah
TPAE 7-8 cmH2O
Penilaian awal Pemantauan SpO2
(first assessment) VTP
• Posisikan
Bernapas atau menangis? Perawatan rutin:
Tonus baik? Pastikan bayi tetap hangat
• Bersihkan
Lanjutkan observasi
pernapasan, laju denyut
Langkah awal:(nyalakan pencatat waktu) jantung, dan tonus
Pastikan bayi tetap hangat
• Keringkan
60 detik**
Atur posisi dan bersihkan jalan napas Keterangan:
Keringkan dan stimulasi Pada bayi dengan berat < 32
Posisikan kembali minggu, bayi langsung dibungkus
• Rangsang
plastik bening tanpa dikeringkan
terlebih dahulu kecuali wajahnya,
Observasi usaha napas, laju denyut jantung (LDJ), dan tonus otot kemudian dipasang topi. Bayi tetap
dapat distimulasi walaupun
60 detik**
Atur posisi dan bersihkan jalan napas Keterangan:
Keringkan dan stimulasi Pada bayi dengan berat < 32
Posisikan kembali minggu, bayi langsung dibungkus
plastik bening tanpa dikeringkan
terlebih dahulu kecuali wajahnya,
Observasi usaha napas, laju denyut jantung (LDJ), dan tonus otot kemudian dipasang topi. Bayi tetap
Dari UKK neonatologi: dapat distimulasi walaupun
dibungkus plastik
Untuk awal VTP Tidak bernapas/ megap- Bernapas spontan ** Langkah awal dan pemberian VTP
diberikan PEEP 5, PIP megap, dan atau harus dilakukan dalam 60 detik
LDJ < 100x/ menit pertama
Waktu Target
≥100 x/ 60-99x/ < 60x/ menit dari SpO2 Keterangan:
Lahir Preduktal
menit menit LDJ naik, dada mengembang
Evaluasi ventilasi 1 menit 60-65 %
Evaluasi (VTP efektif) lanjutkan
Pertimbangkan Intubasi
ventilasi 2 menit 65-70 % VTP 15 detik lagi
VTP (O2 100%) + kompresi
LDJ tidak naik, dada
dada***
3 menit 70-75 % mengembang lanjutkan
(3 kompresi : 1 napas)
VTP 15 detik lagi
Observasi LDJ dan usaha 4 menit 75-80 %
LDJ tidak naik, dada tidak
napas tiap 60 detik
LDJ < 60/ menit? 5 menit 80-85 % naik evaluasi SR IBTA
*** Kompresi dilakukan (Sungkup, Reposisi, Isap,
10 menit 85-95 % Buka mulut, Tekanan
setelah bayi terintubasi
dinaikan, Alternatif jalan
Pertimbangkan napas) sampai dada
pemberian obat dan mengembang lanjutkan
cairan intravena VTP ini sampai 30 detik
pneumotoraks?
Lakukan 2-3x VTP, lalu evaluasi, sua-dua -->
M dan R dulu, coba lagi VTP, kalo belum
Akronim “MR SOPA”: mengembang dengan baik, lanjut S dan O,
dan seterusmya
Corrective Steps Actions
M Mask adjusment Be sure there is a good seal of the mask on the
face
R Reposition airway The head should be in the “sniffing” position
S Suction mouth and nose Check for secretions: suction if present
O Open mouth Ventilate with the baby’s mouth slightly open
and lift the jaw forward
P Pressure increase Gradually increase the pressure every few
breaths, until there are bilateral breath sounds
and visible chest movement with each breath
A Airway alternative Consider endotracheal intubation or laryngeal
mask airway
GKAH TANYAKAN: APAKAH ANDA MEMBUTUHKAN BANTUAN?
dapat distimulasi walaupun
evaluasi ventilasi
dibungkus plastik
Tidak bernapas/ megap- Bernapas spontan ** Langkah awal dan pemberian VTP
SR IBTA / MR SOPA
megap, dan atau harus dilakukan dalam 60 detik
LDJ < 100x/ menit pertama
positif (VTP)
Pemantauan SpO2 Pertimbangkan
EKG (bila ada) suplementasi oksigen
Continuous positive airway
pressure (CPAP)
Pemantauan SpO2
INTUBASI
TPAE 7-8 cmH2O
Penilaian awal Pemantauan SpO2
(first assessment) VTP
Keterangan:
Apabila LDJ > 100 kali per menit dan
Gagal CPAP
TPAE 8 cmH2O target saturasi oksigen tercapai:
Penilaian kedua FiO2> 40% Tanpa alat bantu napas Lanjutkan
(second assessment) VTP Dengan distres napas ke perawatan observasi
Dengan alat bantu napas
Pertimbangkan intubasi Lanjutkan ke perawatan pasca-
resusitasi
Waktu Target
≥100 x/ 60-99x/ < 60x/ menit dari SpO2 Keterangan:
Kompresi dada
Lahir Preduktal
menit menit LDJ naik, dada mengembang
Evaluasi ventilasi 1 menit 60-65 %
Evaluasi (VTP efektif) lanjutkan
Pertimbangkan Intubasi
ventilasi VTP 15 detik lagi
dilakukan setelah
VTP (O2 100%) + kompresi 2 menit 65-70 %
LDJ tidak naik, dada
dada***
3 menit 70-75 % mengembang lanjutkan
(3 kompresi : 1 napas)
VTP 15 detik lagi
intubasi
Observasi LDJ dan usaha 4 menit 75-80 %
LDJ tidak naik, dada tidak
napas tiap 60 detik
LDJ < 60/ menit? 5 menit 80-85 % naik evaluasi SR IBTA
(3 kompresi : 1 napas)
*** Kompresi dilakukan (Sungkup, Reposisi, Isap,
10 menit 85-95 % Buka mulut, Tekanan
setelah bayi terintubasi
dinaikan, Alternatif jalan
Pertimbangkan napas) sampai dada
pemberian obat dan mengembang lanjutkan
cairan intravena VTP ini sampai 30 detik
pneumotoraks?
GKAH TANYAKAN: APAKAH ANDA MEMBUTUHKAN BANTUAN?
dapat distimulasi walaupun
dibungkus plastik
Tidak bernapas/ megap- Bernapas spontan ** Langkah awal dan pemberian VTP
Adrenalin/epinefrin
megap, dan atau harus dilakukan dalam 60 detik
LDJ < 100x/ menit pertama
Waktu Target
≥100 x/ 60-99x/ < 60x/ menit dari SpO2 Keterangan:
DOSIS: menit menit
Lahir Preduktal
LDJ naik, dada mengembang
IV: 0,1-0,3 ml/kg larutan 1:10.000 jangan lupa di flush
Evaluasi ventilasi 1 menit 60-65 %
Evaluasi (VTP efektif) lanjutkan
Pertimbangkan Intubasi
ventilasi VTP 15 detik lagi
dengan NaCL setelah masuk adrenalin VTP (O2 100%) + kompresi
dada***
2 menit 65-70 %
LDJ tidak naik, dada
60 detik**
Atur posisi dan bersihkan jalan napas Keterangan:
Keringkan dan stimulasi Pada bayi dengan berat < 32
Posisikan kembali minggu, bayi langsung dibungkus
plastik bening tanpa dikeringkan
terlebih dahulu kecuali wajahnya,
Observasi usaha napas, laju denyut jantung (LDJ), dan tonus otot kemudian dipasang topi. Bayi tetap
dapat distimulasi walaupun
dibungkus plastik
Tidak bernapas/ megap- Bernapas spontan ** Langkah awal dan pemberian VTP
megap, dan atau harus dilakukan dalam 60 detik
LDJ < 100x/ menit pertama
CPAP
Tonus baik?
60 detik**
Atur posisi dan bersihkan jalan napas Keterangan:
Dari UKK neonatologi: Keringkan dan stimulasi
Posisikan kembali
Pada bayi dengan berat < 32
minggu, bayi langsung dibungkus
untuk setting awal CPAP 7-30 (PEEP 7, FiO2 30% plastik bening tanpa dikeringkan
60 detik**
Atur posisi dan bersihkan jalan napas Keterangan:
Keringkan dan stimulasi Pada bayi dengan berat < 32
Posisikan kembali minggu, bayi langsung dibungkus
plastik bening tanpa dikeringkan
terlebih dahulu kecuali wajahnya,
Observasi usaha napas, laju denyut jantung (LDJ), dan tonus otot kemudian dipasang topi. Bayi tetap
Rohsiswatmo R, Rundjan L,penyunting. Resusitasi neonatus. Jakarta: Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia; 2015. Hal. 1-8.
POSISI KOMPRESI DADA
• Temukan sternum dengan mengikuti arcus costarum untuk
menemukan proc. xiphoideus
Kedalaman:
sepertiga diameter anteroposterior
R
Q
… Insert laryngoscope
à 4 cm
After intubation
investigation location ET tube: