PENELITIAN
Standar-UPMI/12
Jakarta, 2016
No. Dokumen : Standar-UPMI/12
STANDAR PENILAIAN
PENELITIAN Revisi ke : 01
Tgl diterbitkan: 15/05/16
PENGESAHAN
STATUS DOKUMEN :
Tgl. Distribusi :
No. Distribusi :
DAFTAR DISTRIBUSI
1 Direktur 10 Dosen
2 Pudir Bid. Akademik 11 Keuangan
Halaman 2 dari 7
No. Dokumen : Standar-UPMI/12
STANDAR PENILAIAN
PENELITIAN Revisi ke : 01
Tgl diterbitkan: 15/05/16
I. VISI, MISI, TUJUAN
1.1. Visi :
Pada Tahun 2020 menjadi program studi unggulan yang menghasilkan bidan professional,
kompeten dalam asuhan kebidanan sesuai dengan kewenangan, berdisiplin tinggi,
berakhlak mulia dan berjiwa wirausaha khususnya wirausaha baby spa dan mom care.
1.2. Misi
1.2.1 Melakukan pendidikan dan proses pembelajaran yang bermutu untuk menghasilkan bidan
professional, kompeten dalam asuhan kebidanan sesuai dengan kewenangan, berdisiplin
tinggi, berakhlak mulia dan berjiwa wirausaha khususnya wirausaha baby spa dan mom
care.
1.2.2 Melakukan penelitian terapan dibidang kesehatan khususnnya kebidanan untuk mendukung
terselenggaranya proses pengajaran yang bermutu dan untuk pengembangan ilmu
kebidanan
1.2.3 Melakukan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka menerapkan ilmu pengetahuan
dan asuhan kebidanan dalam upaya menumbuhkan kemandirian masyarakat.
1.2.4 Mengembangkan SDM dan sarana prasarana pendidikan yang mendukung proses belajar
mengajar sesuai dengan kebutuhan iptek
1.2.5 Meningkatkan kerjasama dengan unit pelayanan kesehatan khususnya kebidanan serta
perguruan tinggi lainnya yang terkait dalam rangka meningkatkan mutu perguruan tinggi.
3.1. Penelitian adalah kegiatan yang dilakukan menurut kaidah dan metode ilmiah secara
sistematis untuk memperoleh informasi, data dan keterangan yang berkaitan dengan
pemahaman dan/ atau pengujian suatu cabang ilmu pengetahuan dan teknologi (UU
Pendidikan Tinggi No 12 Tahun 2012).
3.2. Penelitian di Akademi Kebidanan Keris Husada adalah Penelitian dan pengembangan
kesehatan bertujuan untuk memberikan masukan ilmu pengetahuan dan teknologi serta
pengetahuan lain yang diperlukan untuk menunjang pembangunan kesehatan dalam rangka
mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Penelitian dan pengembangan
kesehatan merupakan salah satu sumber daya kesehatan yang sangat besar arti dan
manfaatnya untuk mendukung pembangunan kesehatan guna meningkatkan kemampuan
nasional, maka penelitian dan pengembangan kesehatan dan penerapannya perlu ditata dan
dimantapkan pengelolaannya.
3.3. Standar hasil penelitian merupakan kriteria minimal hasil penelitian dalam menerapkan,
mengamalkan, dan membudayakan ilmu pengetahuan dan teknologi guna memajukan
kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
3.4. Dosen adalah pendidik professional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan,
mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui
pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
IV. RASIONALE
Perguruan tinggi berkewajiban menyelenggarakan Penelitian yang hasilnya dapat digunakan sebagai
proses pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, pengayaan sumber belajar, dan/atau untuk
pembelajaran dan pematangan sivitas akademika.
V. PERNYATAAN STANDAR
Direktur dan penyelenggara program studi menetapkan standar penilaian Penelitian adalah
Halaman 4 dari 7
No. Dokumen : Standar-UPMI/12
STANDAR PENILAIAN
PENELITIAN Revisi ke : 01
Tgl diterbitkan: 15/05/16
Diarahkan untuk pengembangan IPTEK dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan
daya saing bangsa.
Prinsip penilaian :
1. Prinsip edukatif : memotivasi peneliti agar terus meningkatkan mutu penelitiannya;
2. Prinsip objektif : bebas dari pengaruh subjektivitas;
3. Prinsip akuntabel : prosedur yang jelas dan dipahami oleh peneliti;
4. Prinsip transparan : prosedur dan hasil penilaiannya dapat diakses oleh semua pemangku
kepentingan
VII. STRATEGI
Halaman 5 dari 7
No. Dokumen : Standar-UPMI/12
STANDAR PENILAIAN
PENELITIAN Revisi ke : 01
Tgl diterbitkan: 15/05/16
VIII. INDIKATOR
8.1 Peningkatan Prinsip penilaian Kegiatan penelitian di bidang pendidikan dan kesehatan
8.2 Peningkatan Prinsip penilaian edukatif Kegiatan penelitian di bidang pendidikan dan
kesehatan
8.3 Peningkatan Prinsip objektif Kegiatan penelitian di bidang pendidikan dan kesehatan
8.4 Peningkatan Prinsip akuntabel Kegiatan penelitian di bidang pendidikan dan kesehatan
8.5 Peningkatan Prinsip transparan Kegiatan penelitian di bidang pendidikan dan kesehatan
IX. REFERENSI
9.1 Undang-undang Nomor 20 tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran
Negara Tahun 2003 No.78, Tambahan Lembaran Negara No.4301).
9.2 Undang-undang Nomor 14 tahun 2005, tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Tahun
2005 No.157, TambahanLembaran Negara No.4586).
9.3 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran
Negara Tahun 2009 No.144, Tambahan Lembaran Negara Tahun 2009 No.5063).
9.4 Undang-undang Republik Indonesia No 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi ( Lembar
Negara RI Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembar RI Nomor 5336)
9.5 Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 1996, tentang Tenaga Kesehatan (Lembaran
Negara Tahun 1996 No.49, Tambahan Lembaran Negara No.3637)
9.6 Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 Tahun 2013, tentang Perubahan Peraturan Pemerintah
no 19 Tahun 2005 Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Ne gara Tahun 2005 No.41,
Tambahan Lembaran Negara No.4496).
9.7 Peraturan Pemerintah No 37 Tahun 2009 tentang Dosen (Lembaran Negara RI Tahun 2009
Nomor 76, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 5007).
9.8 Pedoman Sistem Penjaminan Mutu PendidikanTinggi, 2014, Direktorat Pembelajaran dan
Kemahasiswaan Direktorat Jenderal PendidikanTinggi Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
9.9 Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan
Pengelolaan Perguruan Tinggi
X. DOKUMEN TERKAIT
XI. VERIFIKASI
Halaman 7 dari 7