EVALUASI DIRI
PROGRAM STUDI AKPER JUSTITIA
AKADEMI KEPERAWATAN
JUSTITIA PALU
TAHUN 2014
JL. UWE LAMBORI NO. 33 KEL. TONDO KEC. PALU TIMUR TELP. (0451) 494155
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Mahaesa karena atas
kehendak dan rahmatnya sehingga kita dapat menyelesaikan evaluasi diri
ini. Evaluasi diri Akademi Kepearwatan Justitia Palu dibuat untuk
memberikan gambaran dan informasi tentang kinerja dan situasi yang
sebernarnya agar pihak-pihak yang berkempentingan (Tim Visitasi
LAMPTEKES) dapat mengetahui informasi yang jelas tentang Program
Studi Keperawatan Justitia Palu.
Evaluasi Diri ini terdiri atas tiga bagian yaitu Rangkuman Eksekutif,
Deskripsi Swot setiap Komponen dan Analisis SWOT Program Studi
secara keseluruhan, yang intinya memuat informasi mengenai apa yang
telah, sedang dan akan dilaksanakan oleh Program Studi Akademi
Kepearawata justitia Palu untuk pegembangan dimasa yang akan dating.
Dalam penyususunan Evaluasi Diri ini, Tim bekerja secara maksimal, dan
tentu saja masih terdapat kekurangan-kekurangan dalam penyusunan
evaluasi diri ini. Untuk itu koreksi dan masukan dari berbagai pihak
sangat diharapkan untuk kelengkapan dan kesempurnaanya,semoga
evaluasi diri dapat menjadi acuan dalam pengelolaan dan pengembangan
Akademi Keperawatan Justitia Palu.
Selesainya dan rampungnya Evalusi Diri ini tidak terlepas dari kerja sama
yang baik dari semua pihak, untuk kami ucapkan terima kasih.
Tim Penyusun,
1
DAFTAR ISI
Halaman
2
RANGKUMAN EKSEKUTIF
3
keberhasilan mahasiswa yang efektif, serta membuat indicator-indikator
hasil pembelajaran yang tegas dan jelas.
Tata pamong dalam program studi Akper Justitia Palu, dilakukan pola
kepemimpinan partisipatif dan demokratis yang memberi peluang kepada
seluruh staf/karyawan untuk dapat menyusun perencanaan dan
pengembangan program secara efektif dan efisien. Dalam pengelolaan
keuangan diatur dan disesuaikan dengan menggunakan system
penganggaran yang berlaku di lingkungan Akper Justitia Palu.Tim
anggaran merumuskan perencanaan dan dan pengembangan program
yang selanjutnya dituangakan dalam bentuk anggaran 1 tahun akademik.
Sumber penerimaan dana adalah murni dari mahasiswa.
4
Palu dapat dinilai baik dan memiliki kesinambungan untuk keberlanjutan
Program Studi Aper Justitia kedepan.
5
IDENTITAS PENGISI BORANG PROGRAM STUDI
NIDN :
Tanda tangan :
NIDN : 0920045301
Jabatan : Ketua
Tanda tangan :
NIDN :
Jabatan : Sekretaris
Tanda tangan :
Nama : MARYAM, SH
NIDN : .0903056503
Jabatan : Anggota
Tanda tangan :
6
I. Deskripsi Program Studi SWOT setiap Komponen
A. Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Strategi Pencapaiannya
1. Visi
Menjadi Pendidikan Keperawatan yang profesional, kompetitif,
berakhlak mulia dan terunggul di Sulawesi Tengah
2. Misi
Misi program studi
- Menyelenggarakan pendidikan keperawatan yang berbasis kompetensi
- Mengembangkan pendidikan keperawatan yang mampu berdaya saing
dalam pengembangan IPTEK dan IMTAQ.
3. Tujuan
Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu berdaya saing
dalam pelayanan keperawatan yang bertaraf Global.
4. Sasaran
Sasaran Program Studi
1. Pemenuhan kebutuhan tenaga perawat yang mandiri dan profesional.
2. Jalinan kerjasama dengan berbagai instansi terkait dalam rangka
peningkatan mutu lulusan.
3. Pemenuhan SDM Dosen yang berkualifikasi minimal S2 Keperawatan
dan kesehatan lainnya.
4. Mengembangkan sarana dan prasarana yang terstandar sesuai dengan
kebutuhan penyelenggaraan pendidikan.
Strategi
Kekuatan : Kelemahan :
1. Visi dan misi sudah 1. Kemitraan dengan lemabga
mengantisipasi era Globalisasi dan kesehatan dan lemaga lain lemah
kebutuhan tenaga kesehatan. 2. Pemberdayaan alumni belum
7
2. Visi dan misi mencerminkan maksimal.
pembentukan nilai-nilai 3. Pemahaman Visi dan Misi oleh
moralcivitas akademika. seluruh civitas akademika masih
3. Pemanfaatan teknologo informasi perlu ditingkatkan
dalam proses pembelajaran
4. Integrasi dari seluruh civitas
akademika dalam meningkatkan
kualitas lulusan
Peluang : Ancaman :
1. Tingginya permintaan lulusan dari 1. Semakin banyaknya jumlah
sector lembaga kesehatan. pendidikan keperawatan di
2. Otonomi yang diberikan kepada Provinsi Sulawesi Tengah
perguruan tinggi khususnya dalam 2. Penerimaan mahasiswa baru di
pengembangan kurikulum muatan Perguruan Tinggi Negeri 3 sampai
local. 5 kali
3. Adanya kompetensi khusus yang
dimiliki alumni sesuai dengan
kebutuhan pelayanan kesehatan.
2. Kepemimpinan
8
Kepemimpinan dalam operasional dimana setiap pemegang amanah
jabatan struktural termasuk ketua program studi harus dapat menjalankan fungsi
menjalin kerjasama baik dengan orang tua mahasiswa dalam bentuk ikatan orang
belajar mengajar seperti terjadinya kerjasama dengan swasta atau tempat praktek
9
Peluang (O) : Ancaman (T) :
1. Dukungan dan Pembinaan dari 1. Adanya persaingan global
Pemerintah dan sector terkait. dalam penyelenggaraan
2. Dukungan dari pendiri Akademi program studi.
Keperawatan Justitia Palu. 2. Dosen Yayasan beralih menjadi
3. Pengembangan suasana organisasi dosen luar biasa setelah
yang kondusif dan demokratis. terangkat menjadi PNS.
3. Pengembangan system
manajemen yang tidak
akuntable.
Strategi pengembangan :
a. Sistem Pengelolaan
sebagai:
10
1) Perencanaan
program pengembangan program studi sebagai mana yang tertuang dalam RKA.
2) pengorganisasian
Setiap elemen dalam organisasi program studi mempunyai tugas dan tanggug
maka telah tersedia Job Description. Bahkan untuk proses tertentu yang bersifat
3) Penstafan
berdasarkan daftar nominatif oleh bidang kepegawaian yang dianalisis dan dikaji
oleh direktur melibatkan Wadir, unit penjaminan Mutu, dan Senat Akademi.
4) Pengarahan
kegiatan terlaksana/
5) Pengendalian
Pada setiap akhir tahun akademik akan dilakukan proses audit mutu internal
11
Selain pengujian dan pengukuran juga dilakukan evaluasi untuk menemukan dan
b. Penjaminan Mutu
sebagaimana disampaikan di bagian awal, diperoleh dari hasil rapat. Selain itu
hasil evaluasi diperoleh dari kegiatan audit yaitu untuk audit akademik
dilaksanakan oleh Unit Penjaminan Mutu melalui kegiatan Audit Mutu Internal
Hasil pengukuran kinerja akan dianalisis dan dilaporkan secara terbuka dalam
sistem informasi audit mutu, dan secara akuntabilitas akan dilakukan pembahasan
Penjaminan Mutu (LPM) sebagai Pusat Pengendalian Mutu dalam proses belajar
12
Analisis SWOT Sistem Pengelolaan dan Penjaminan Mutu
13
Strategi Pengembangan:
14
Minat mahasiswa 2 (dua) tahun ini menurun, namun komitmen untuk
menjaga kualitas proses belajar mengajar tetap dilakukan secara terus menerus
Hal ini dapat diliat dari rata-rata IPK lulusan menunjukan hasil yang
memuaskan yaitu; 3,38 . Waktu pembelajaran yang dilaksanakan pada pagi hari
sampai sore hari. Selain itu kualitas alumni yang dihasilkan mampu
dapat menjalin kerja sama baik secara internal maupun secara eksternal.
kemampuan akademiknya.
Usaha dalm menjamin mutu alumni adalah meningkatan fasilitas sarana dan
yang berkualitas.
15
Analisis SWOT Mahasiswa dan Lulusan:
Kekuatan : Kelemahan :
teknologi kesehatan.
Peluang : Ancaman :
PTN.
16
Strategi Pengembangan.
lembaga.
dengan visi dan misi yang ditetapkan Akper Justitia Palu memerlukan
kependidikan atau tenaga non dosen. Tenaga kependidikan terdiri dari: (a)
tenaga administrasi, (b) tenaga teknisi, (c) tenaga laboran, (d) tenaga
pustakawan, (e) tenaga arsiparis, (f) perawat, dan (g) pranata Humas.
17
remunerasi pegawai. Perencanaan Pegawai Perencanaan tenaga dosen dan
kependidikan yang tertera dalam RIP lebih rendah dari kebutuhan yang
1. Pengembangan Karir
seperti: (a) pelatihan dan kursus singkat, (b) seminar, simposium dan
18
meningkatkan kemampuan di bidang penelitian dan pengabdian masyarakat
dunia kerja, dan meningkatnya mutu dan daya saing dosen dan alumni.
16 orang, jika di lihat dari rasio dosen dan mahasiwa sampai tahun 2020
19
3. Kepuasaan Tenaga Dosen dan Tenaga Kependidikan terhadap Sistem
Pengelolaan Sumberdaya Manusia.
tenaga dosen yang mengikuti pendidikan lanjut, (b) memberi bantuan biaya
dengan pimpinan.
20
Kode etik tenaga kependidikan mengatur kewajiban tenaga
Analisis SWOT :
Kekuatan : Kelemahan :
1. Jumlah dan kualitas Dosen Tetap 1. Penghasilan Dosen masih berada
Yayasan signifikan. dalam standar menengah
2. Kualifikasi pendidikan dan 2. Beban tugas mengajar dosen masih
pangkat akademik tenaga dosen dibawah standar 12 SKS
memadai. 3. Beberapa dosen belum memiliki
3. Adanya motivasi untuk bahan ajar / handout dalam proses
mengembangkan diri. perkuliaan.
4. Rasio Dosen Tetap terhadap
mahasiswa baik 1 : 30.
5. Menerapkan peraturan akademik
Peluang : Ancaman :
1. Adanya kesempatan untuk 1. Gaji dosen dan tenaga administrasi di
melanjutkan studi ke jenjang yang perguruan tinggilain lebih tinggi.
diinginkan. 3. Kurangnya motivasi dosen untuk
2. Adanya peluang mengikuti membentuk suasana akademik.
pelatihan-pelatihan.
21
Stategi Pengembangan
1. Kurikulum.
pendidikan Akademi Keperawatan Justitia Palu telah misi, visi dan tujuan
22
(2) Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi
Kekuatan : Kelemahan :
dan pembelajaran.
23
4. Kurikulum telah disesuaikan dengan visi,
Justitia Palu.
Peluang : Ancaman :
Strategi Pengembangan
24
2. Pembelajaran
a. Misi Pembelajaran
b. Mengajar
kredit smester yang diukur dengan satuan kredit semester yang terdiri dari
akademik mandiri.
25
Setiap dosen berpedoman pada SAP dan silabus yang disusun oleh bagian
mata kuliah. Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir rata-rata kehadiran dosen
muka dan 2 pertemuan ujian (UTS dan UAS). Proses pengajaran dilakukan
c. Belajar
seminar.
26
masukan megenai proses belajar mengajar melalui Pembimbing Akademik
Hasil kuesioner direkap dan disampaikan kepada dosen dan bagi pengelola
program studi. Hasil digunakan juga sebagai alat evaluasi untuk kegiatan
Kekuatan : Kelemahan :
1. Jumlah dosen memadai 1. Kualifikasi pendidikan dosen
2. Jumlah kehadiran mengajar dosen baik S2 masih kurang.
3. Ruang kuliah cukup dan dilengkapi 2. Minat mahasiswa belajar
dengan AC dan kipas angina. rendah
4. Evaluasi program studi objektif 3. Koleksi buku perpustakaan
5. Prosentasi kelulusan tinggi . belum memadai
4. Kualifikasi dosen yang
berpangkat Lektor dan Lektor
Kepala masih kurang
Peluang : Ancaman :
1. Kesempatan melanjutkan studi bagi 1. Biaya pendidikan relative
dosen, mahal.
2. Kebutuhan dunia kesehatan akan lulusan 2. Perubahan teknologi yang
yang memiliki pengetahuan dan beretika.. cepat. .
Strategi pengembangan
Tulis.
27
Program pengembangan proses pembelajaran yang sedang
3. Suasana Akademik
Interaksi dosen dengan dosen dilakukan melalui rapat koordinasi mata kuliah,
lomba.
Kekuatan : Kelemahan :
28
pembimbing mahasiswa
Peluang : Ancaman :
1. Tersedia sarana untuk interaksi dosen 1. Ketidakharmonisan antara
dengan mahasiswa,baik di dalam maupun dosen, mahasiswa dan staf
di luar kampus. administrasi.
2. Terciptanya transparansi dan rasa 2. Pelayanan akademik yang
memiliki yang melahirkan semangat tidak bersahabat.
kebersamaan diantara civitas akademika. 3. Pilih kasih dalam pelayanan
3. Pengembangan suasana akademik yang dan pembimbingan terhadap
kondusif untuk pembelajaran, penilaian mahasiswa.
dan pengabdian masyarakat. 4. Ketakutan mahsiswa
4. Pelaksanaan kegiatan bina akrab dan terhadap dosen dalam
rekreasi yang melibatkan dosen dan menuntut hak-haknya.
mahasiswa.
Strategi Pengembangan
29
E. PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA, SERTA SISTEM
INFORMASI.
1. Pembiayaan
pengelolaan keuangan yang sehat, transparan dan akuntabel. Akper Justitia telah
pengelolaan keuangan.
dan pengeluaran biaya pada Akper Justitia Palu diatur dan disesuaikan dengan
institusi/ akademik.
dibuatkan usulan kegiatan yang dilkasanakan bagian umum dan keuangan dan
30
akan mendapatkan persetujuan dari Wadir II dan Direktur Akper Justitia Palu
Kekuatan Kelemahan
1. Pendapatan dari mahasiswa SPP, 1. Sumber pendapatan masih dominasi
BPP, UPM dan lain-lain. dari mahasiswa.
2. Transparansi pembiayaan 2. Bantuan pemerintah hanya bersifat
3. Ada mekanisme control dalam stimulan.
penggunaan dana. 3. Tidak ada surplus pendapatan.
4. Keuangan sepenuhnya dipegang 4. Gaji dosen dan karyawan rendah,
lembaga tanpa campur tangan dibanding dengan tuntutan
pihak Yayasan kecuali ada kebutuhan tinggi
penerimaan fee sesuai dengan
kegiatan yang ada.
Peluang Ancaman
1. Bantuan biaya operasional 1. PTN lebih mampu pendanaanya
2. Bantuan hibah 2. Belum ada lembaga donator tetap
3. Tersedia dan penelitian dari selain Yayasan.
pemerintah 3. Biaya operasiaonal proses belajar
4. Komitmen pemerintah tentang mengajar tinggi.
kesetaraan PTS dan PTN.
5. Program penjaringan donator
terutama alumni.
Strategi:
31
3. Mengupayakan sumber dana lain selain dari mahasiswa.
Dharma Perguruan Tinggi untuk mencapai visi, misi Akper Justitia Palu.
sekuriti.
computer dan koleksi buku, ruang baca, ruang baca ber AC, sehingga
32
Untuk media informasi disediakan papan pengumuman. Untuk
Sarana yang dimiliki untuk menunjang proses belajar mengajar dari tahun
ruang kuliah per mahasiswa 1 : 40, kursi kulia 1:1, ruang laboratorium
Kekuatan Kelemahan
1. Jumlah ruangan kuliah
1. Sarana perpustakaan seperti
mencukupi yang dilengkapi
textbook referensi belum memadai.
dengan AC / Kipas angina.
2. Koleksi buku – buku tertentu masih
2. Laboratorium computer dan
kurang.
internet cukup memadai.
3. Kunjungan mahasiswa ke
3. Ruang perpustakaan yang
perpustakaan rendah.
memadai.
4. Tersedia ruang dosen / staf
administrasi.
5. Tersedia fasilitas computer
untuk mendukung pelayanan
33
administrasi yang cepat.
6. Tersedia kendaraan roda 2 dan
roda 4 untuk operasional
kampus.
Peluang Ancaman
1. Letak kampus mudah dijangkau
1. Biaya pengadaan dan perawatan
2. Tersedia ruang kuliah berAC,
fasilitas sangat mahal.
laboratorium dan sarana
internet. 2. Fasilitas proses belajar mengajar
belum maksimal.
Strategi Pengembangan
34
3. Sistem Informasi
DharmaPerguruan Tinggi.
Sarana, data-data yang dikelola oleh Akper Justitia Palu terdiri dari;
1. Data kemahasiswaan
2. Data dosen
3. Data akademik
4. Data keuangan
5. Data alumni
menghasilkan informasi.
Yayasan. Sampai saat ini system informasi yang bisa memnuhi kebutuhan
35
yang dimiliki masih sangat sederhana. System yang digunakan masih
Kekuatan Kelemahan
1. Tersedianya system informasi
1. System komputerisasi yang belum
akademik dan penunjang
terintegrasi dengan bagian
akademik secara komputerisasi.
lainnya.
2. Koneksi internet 24 jam sehari
2. Software system informasi
dengan bandwidth 128 Kbps dan
akademik belum optimal.
32 Kbps
Peluang Ancaman
1. Staf administrasi dengan skill
1. Perguruan tinggi lain yang
yang memadai.
memiliki system informasi yang
2. Perkembangan system informasi
yang pesat. lebih baik.
36
Strategi Pengembangan.
bertahap.
1. Penelitian
ada. Untuk meningkatkan minat para dosen Akper Justitia Palu berupaya
pelaksanaannya.
37
dosen pembimbing tehnis untuk mendiskusikan uji statistic yang
rata-rata 3 bulan.
dilakukan dalam bentuk kegiatan daerah binaan (Darbin) yang saat ini
dalam hal ini Dinas Kesehatan Kota Palu dan Kabupaten Donggala untuk
38
Tinggi masish harus dit ingkatkan melalui optimalisasi pengalokasian
tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan oleh Pendidikan Akper Justitia
Palu.
Kekuatan Kelemahan
yang sesuai dengan bidang keilmuan 4. Tidak ada hasil penelitian yang
39
menyusun tugas akhir.
lapangan.
Peluang Ancaman
kelompok.
Strategi Pengembangan:
40
2. Kerjasama dengan lembaga swasta dalam kegiatan pengabdian
SECARA KESELURUHAN
Kekuatan Kelemahan
1. Mempunyai Visi, Misi, Tujuan dan 1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
Sasaran Program Studi Ilmu yang Program Studi belum tercapai
jelas secara optomal.
2. Adanya system seleksi untuk 2. Jumlah dosen yang melanjutkan
mahasiswa baru dan mahasiswa pendidikan ke S2 dan jenjang
berprestasi. akademik dosen masih harus
3. Jumlah dan kualitas dosen atau ditingkatkan.
tenaga penunjang telah mencukupi 3. Pelayanan kepada mahsiswa
kebutuhan. belum sepenuhnya customer
4. Kurikulum dan alur mata kuliah oriented.
yang terstruktur disusun sesuai 4. Pelacakan lulusan perlu
dengan visi, misi, tujuan dan ditingkatkan untuk membina
41
sasaran program studi serta jaringan dengan alumni.
memperhatikan peraturan 5. Perlu ditingkatkan kemampuan
pemerintah. Kurikulum dan SAP belajar mandiri mahasiswa melalui
dievaluasi secara berkala. pemberian kasus komprehesif
5. Gedung milik sendiri, sarana dan dalam berbagai mata kuliah.
prasarana untuk kegiatan belajar 6. Kuantitas penelitian dan
mengajar memadai dengan fasilitas pengabdian dosen masih harus
pendukung yang cukup lengkap. ditingkatkan.
6. Pengelolaan dan akuntabilitas
penggunaan dana sesuai dengan
mekanisme yang ditetapkan
disertai lapora secara berkala.
7. System jaminan mutu dilakukan
secara terintegrasi dengan
memperoleh masukan dari
mahasiswa, dosen dan pengguna
lulusan.
Peluang Ancaman
42
untuk kegiatan penelitian, menjadi active learning e-learning.
beasiswa.
dunia kerja.
6. Berkembangnya teknologi
kondusif.
mahasiswa baru.
S2.
43
g. Penambahan computer dan LCD Projector serta penggantian sarana dan
symposium
44