MEMBUAT KLIPING
KELAS : V B
TERLIBAT DALAM HIDUP MENGGEREJA
Persekutuan/Koinoria
Pendamping OMK (Orang Muda Katolik)
Kelompok Pendampingan
Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI)
Peribadahan/Liturgia
Peralatan Sakramen-Sakramen
Ibadat Harian
Ibadat Seturut Kebutuhan Umat
Pewartaan/Kerygma
Persiapan Baptis
Persiapan Krisma
Persiapan Komuni Pertama
Persiapan Sakramen Perkawinan
Pelayanana/Diakonia
Pelayanan Kesehatan Orang-Orang Sakit
Pengembangan Ekonomi, Hubungan Masyarakat dan Sebagainya
EMPAT LINGKUP HIDUP MENGGEREJA
1. PERSEKUTUAN/KOINONIA
Kata “koinonia” adalah sebuah kata dalam bahasa Yunani yang berarti
“persekutuan” (bersekutu). Dalam kehidupan warga gereja kata “koinonia” sering
kita pergunakan, khususnya dalam membicarakan tentang tri tugas panggilan dan
suruhan gereja, yaitu : persekutuan (koinonia), kesaksian (marturia) dan pelayanan
(diakonia).
Pendamping OMK (Orang Muda Katolik)
Memberdayakan seluruh jajaran Wanita Katolik RI mulai dari unit yang terkecil.
Meningkatkan kualitas hidup sesuai nilai-nilai injil dan Ajaran Sosial Gereja di dalam
Wanita Katolik RI.
Meningkatkan kualitas kehidupan berdasarkan keadilan sosial.
Memperjuangkan kesetaraan dan keadilan gender dalam semua aspek kehidupan.
2. Peribadahan/Liturgia
Liturgi adalah istilah yang berasal dari bahasa Yunani, leitourgia, yang berarti
kerja bersama. Kerja bersama ini mengandung makna peribadatan kepada Allah
dan pelaksanaan kasih, dan pada umumnya istilah liturgi lebih banyak digunakan
dalam tradisi Kristen, antara lain umat Katolik.
Peralatan Sakramen-Sakramen
Piala berasal dari Bahasa Latin calix, artinya piala. Piala ini tempat anggur yang
pada saat misa kikonsekrir menjadi darah Kristus.
Purifikatorium/kain piala : merupakan kain kecil persegi empat yang digunakan
untuk membersihkan piala dan juga alas untuk selubung bagi tangan petugas liturgy.
Purifikatorium berasal dari bahasa Latin “purificatorium”, yaitu sehelai kain lenan
berwarna putih berbentuk segi empat untuk membersihkan piala, sibori dan patena.
Sesudah dipergunakan, purifikatorium dilipat tiga memanjang lalu diletakkan di atas
piala.
Patena : Sejenis piring kecil berbentuk bulat yang berlapis emas, yang digunakan
untuk meletakkan hosti besar. Patena berasal dari bahasa Latin yang
artinya “piring”, yang sekarang berbentuk bundar, datar, dan dirancang untuk roti
pemimpin Perayaan Ekaristi, aslinya sungguh sebuah piring. Dengan munculnya
roti-roti kecil yang dibuat khusus untuk umat yang biasanya disimpan dalam sibori,
fungsi dari patena sebagai piring menghilang. Maka bentuknya menjadi lebih kecil
(Sejak abad 11). Menurut PUMR 2000, “untuk konsekrasi hosti, sebaiknya
digunakan patena yang besar, di mana ditampung hosti, baik untuk imamdan
diakon, maupun untuk para pelayan dan umat. Patena, hendaknya dibuat serasi
dengan pialanya, dari bahan yang sama dengan piala, yaitu dari emas atau setidak-
tidaknya disepuh emas. Patena diletakkan di atas purifikatorium.
Korporal : dalam bahasa latin yaitu corpus yang artinya tubuh, karena disitulah akan
diletakkan Tubuh Tuhan Yesus. Korporal ini merupakan kain persegi empat yang
lebar yang dibentangkan dialtar sebagai alas piala, patena dan piksis. Sehelai kain
lenan putih berbentuk bujur sangkar dengan gambar salib kecil di
tengahnya. Seringkali pinggiran korporale dihiasi dengan renda. Dalam perayaan
Ekaristi, imam membentangkan korporale di atas altar sebagai alas untuk bejana-
bejana suci roti dan anggur. Setelah selesai dipergunakan,korporale dilipat menjadi
tiga memanjang, lalu dilipat menjadi tiga lagi dari samping dan ditempatkan di atas
Palla.
Ampul : 2 gelas kecil yang berisi air dan anggur. Jika ampul tidak terbuat dari kaca,
biasanya terdapat tulisan V(vinum=anggur) dan A (Aqua=air).
Cerek Lavabo dan kain lavabo : merupakan tempat untuk mencuci tangan imam yang
selalu disertai dengan kain lavabo.
Sibori : berasal dari bahasa Latin ciborium artinya makanan. Sibori hampir serupa
piala tetapi yang digunakan untuk tempat hosti kecil.
Patena : Patena, berasal dari bahasa Latin “patena” yang berarti “piring”, adalah piring
di mana hosti diletakkan. Patena, yang sekarang berbentuk bundar, datar, dan dirancang
untuk roti pemimpin Perayaan Ekaristi, aslinya sungguh sebuah piring.
Ibadat Harian
Petugas gereja akan mencarikan jadwal kursus yang masih available. Setelah
mendapatkan jadwal dan lokasi kursus, kamu harus membayarkan biaya pendaftaran
yang biasanya berdasarkan kebijakan masing-masing gereja. Ikuti kursus persiapan
pernikahan bersama pasanganmu. Pada umumnya kursus akan dilakukan selama tiga
hari pada akhir pekan. Materi dari kursus tersebut seputar tentang pengenalan diri,
ekonomi, sex, kehidupan berkeluarga, dan perencanaan masa depan. Setelah kamu
mengikuti kursus ini, kamu akan mendapatkan sertifikat yang nantinya harus kamu
bawa ke Gereja pada saat mendaftarkan pernikahan kamu.
4. Pelayanan/Diakonia
Pelayanan Diakonia adalah tugas gereja untuk melakukan pelayanan kasih kepada
sesama dalam berbagai bentuk. 3 Bentuk Pelayanan Diakonia : Membantu orang
lain ; Menolongnya ketika kesusahan. Mau mendengarkan ; Mendengarkan keluh
kesah, atau masalah yg di hadapi orang itu dan memberi semangat, serta saran.
Menyumbang ; Memberikan sumbangan kepada orang yang membutuhkan.