REKREDENSIAL PERAWAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

SPO/YANMED/ / 01 1/3
2022
RUMAH SAKIT PARU
MANGUHARJO
MADIUN
Jl. Yos Sudarso 108-
112 Madiun
Ditetapkan
Tanggal terbit Kepala UPT Rumah Sakit Paru
STANDAR Manguharjo Madiun
PROSEDUR 20 Juni 2022
OPERASIONAL
(SPO) dr.IDA NURROMDONI,Sp.P.,M.Biomed
NIP. 19741016 200801 2 010

1. Rekredensial adalah proses re-evaluasi terhadap tenaga

perawat yang telah memiliki kewenangan klinis (clinical
previlage) untuk menentukan kelayakan pemberian
kewenangan klinis tersebut.

PENGERTIAN 2. Kewenangan klinis (clinical previlage) adalah hak khusus

seorang tenaga keperawatan untuk melakukan sekelompok
pelayanan keperawatan dalam lingkungan rumah sakit untuk
suatu periode tertentu yang dilaksanakan berdasarkan
penugasan klinis (clinical oppointment).

1. Melindungi keselamatan pasien dengan memastikan bahwa

staf perawat yang akan melakukan pelayanan medis di rumah
sakit kredible.

2. Mendapatkan dan memastikan staf medis yang profesional dan

akuntable bagi pelayanan di rumah sakit.

3. Tersusunnya jenis -jenis kewenangan klinis (clinic previlege)

bagi setiap staf yang melakukan pelayanan keperawatan di
TUJUAN rumah sakit sesuai dengan cabang ilmu keperawatan
Indonesia.

4. Dasar bagi Kepala UPT Rumah Sakit untuk menerbitkan

penugasan klinis (clinical appointment) bagi setiap tenaga
keperawatan untuk melakukan pelayanan keperawatan di
rumah sakit.

5. Terjaganya reputasi dan kredibilitas para staf keperawatan dan

institusi rumah sakit di hadapan pasien dan keluarga.

Keputusan Kepala UPT Rumah Sakit Paru Manguharjo Madiun

KEBIJAKAN No. 445 / / KEP / 102.14 / 2022 tentang Panduan Kredensial
dan Rekredensial Rumah Sakit Paru Manguharjo Madiun
PROSEDUR 1. Sub Komite kredensial melakukan rekredensial bagi setiap
 REKREDENSIAL PERAWAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

SPO/YANMED/ / 01 2/3
2022
RUMAH SAKIT PARU
MANGUHARJO
MADIUN
Jl. Yos Sudarso 108-
112 Madiun
tenaga keperawatan yang mengajukan permohonan pada saat
masa berakhirnya masa berlaku surat penugasan klinis ( clinical
oppointment ) dengan rekomendasi berupa :

a. Kewenangan klinis yang bersangkutan dilanjutkan

b. Kewenangan klinis yang bersangkutan ditambah

c. Kewenangan klinis yang bersangkutan di kurangi

d. Kewenangan klinis yang bersangkutan di bekukan untuk

waktu tertentu

e. Kewenangan klinis yang bersangkutan di ubah

f. Kewengan klinis yang bersangkutan di akhiri

2. Bagi staf keperawatan yang akan memulihkan kewenanagn

klinis dapat mengajukan kepada Kepala UPT Rumah Sakit Paru
Manguharjo Madiun melalui Komite Keperawatan, selanjutnya
komite Keperawatan menyelenggarakan pembinaan profesi.

3. Pencabutan, Perubahan, Modifikkasi dan pemberian kembali

kewenangan klinis.Pertimbangan pencabutan kewenanagan
klinis tertentu oleh Kepala UPT Rumah Sakit Paru Manguharjo
Madiun di dasarkan pada kinerja profesi di lapangan, misalnya
tenaga keperawatan yang bersangkutan terganggun
kesehatannya baik fisik maupun mental. Selain itu pencabutan
kewenangan klinis juga bisa di lakukan oleh karena
pelanggaran di siplin, namun demikian kewenangan klinis yang
di cabut tersebut dapat di berikan kembali bila tenaga
keperawatan tersebut di anggap sudah pulih kompetensinya.
UNIT TERKAIT 1. Komite Keperawatan

2. Bagian Kepegawaian

3. Unit Rawat Inap

4. UGD

5. Unit Rawat Jalan

 REKREDENSIAL PERAWAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

SPO/YANMED/ / 01 3/3
2022
RUMAH SAKIT PARU
MANGUHARJO
MADIUN
Jl. Yos Sudarso 108-
112 Madiun
6. ICU

7. Ruang Tindakan Paru

 REKREDENSIAL PERAWAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

SPO/YANMED/ / 01 1/3
2022
RUMAH SAKIT PARU
MANGUHARJO
MADIUN
Jl. Yos Sudarso 108-
112 Madiun