PEMULIHAN KEWENANGAN KLINIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

00 1/2

Ditetapkan oleh,
DIREKTUR UPTD RSUD SULTAN SURIANSYAH
STANDAR Tanggal terbit BANJARMASIN,
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 September 2019
dr. SUKOTJO HARTONO, Sp. THT-KL
Pembina
NIP. 19720417 200501 1 007
Pemulihan kewenangan klinis adalah pengembalian kewenangan klinis
PENGERTIAN tertentu staf keperawatan dan kebidanan setelah mengalami pemulihan
kewenangan klinis tertentu.
1. Untuk melindungi keselamatan pasien dengan memastikan bahwa tenaga
keperawatan dan kebidanan yang akan melakukan tindakan keperawatan dan
kebidanan di lingkungan
2. Untuk mendapatkan dan memastikan tenaga keperawatan dan kebidanan di
UPTD RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin berkompeten
TUJUAN
3. Untuk mendapatkan dan memastikantenaga keperawatan dan kebidanan di
lingkungan UPTD RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin bekerja dengan
professional dan akuntabel di UPTD RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin
4. Terjaganya reputasi dan kredibilitas rumah sakit terhadap tenaga keperawatan
dan kebidanan
1. Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang-Undang No. 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit
3. Undang-Undang No. 38 Tahun 2014 Tentang Keperawatan
4. Undang-Undang No. 38 Tahun 2014 Tentang Keperawatan
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 49 Tahun 2013 Tentang Penyelenggaraan
Komite Keperawatan Di Rumah Sakit
KEBIJAKAN 6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 772/Menkes/SK/VI/2002 Tentang
Pedoman Peraturan Internal Rumah Sakit (Hospital By Laws)
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 17 Yahun 2013 Tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor HK.02.02/Menkes/148/I/2010 Tentang Izin
Dan Penyelenggaraan Praktik Perawat
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 40 Tahun 2017 Tentang Pengembangan
Jenjang Karir Professional Perawat Klinis
 PEMULIHAN KEWENANGAN KLINIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

00 2/2

1. Bila kewenangan klinis dicabut atas dasar alasan kesehatan, maka pemulihan
kewenangan klinis dapat dilakukan bila staf keperawatan dan kebidanan telah
sehat secara fisik dan mental yang dibuktikan dengan surat pernyataan yang
legal dari tenaga medis yang berkomnpeten dan legal dan dinyatakan sehat
untuk kembali menjalankan tugas.
2. Bila kewenangan klinis dicabut dengan alasan dari subkomite mutu profesi atau
subkomite etik dan disiplin dikarenakan pelanggaran, maka pemulihan dilakukan
bila staf keperawatan atau kebidanan telah melalui proses pembinaan etik dan
disiplin oleh subkomite etik dan disiplin keperawatan terhadap pelanggaran yang
mengakibatkan dicabutnya kewenangan klinis staf yang bersangkutan.
3. Kondisi yang dimaksud adalah : ganguan kesehatan baik, secara fisik ataupun
mental sehingga staf tersebut tidak mempu menjalankan tugasnya sesuai
standar yang berlaku, masa berlaku kewenangan klinis telah berakhir atau
adanya surat rekomendasi dari ketua subkomite keperawatan lainnya yang
menyatakan kejadian pelanggaran yang dilakukan oleh staf keperawatan dan
PROSEDUR
atau kebidanan di lingkungan UPTD RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin baik
pelanggaran etik maupun disiplin maupun standar pelayanan yang berlaku di
lingkungan UPTD RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin.
4. Subkomite kredensial mengumpulkan bukti dokumen sebagai bahan
pertimbangan pemulihan kewenangan klinis staf keperawatan dan atau
kebidanan di lingkungan UPTD RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin.
5. Ketua subkomite Kredensial keperawatan mengolah hasil temuan dan laporan
kejadian dengan berkoordinasi dengan Ketua Komite Keperawatan dan Kabid
Keperawatan UPTD RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin.
6. Ketua subkomite kredensial keperawatan mengajukan rekomendasi pemulihan
kewenangan klinis kepada Direktur UPTD RSUD Sultan Suriansyah
Banjarmasin melalui ketua Komite Keperawatan dan Kabid Keperawatan UPTD
RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin.
7. Surat keterangan pemulihan kewenangan klinis kemudian diterbitkan dan
disahkan oleh Direktur UPTD RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin.
1. Direktur UPTD RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin.
2. Kabid Keperawatan UPTD RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin.
UNIT TERKAIT 3. Ketua Komite Keperawatan UPTD RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin.
4. Ketua Subkomite Mutu Profesi UPTD RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin.
5. Ketua Subkomite Kredensial UPTD RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin.
 PEMULIHAN KEWENANGAN KLINIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

00 1/2