Anda di halaman 1dari 14

PROPOSAL

PERMOHONAN BANTUAN
PEMBANGUNAN RUANG KELAS BARU (RKB)
SD NEGERI RANCAEKEK 5
SUMBER DANA ANGGARAN
PABD PERUBAHAN
TAHUN ANGGARAN 2022

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG


DINAS PENDIDIKAN
SDN RANCAEKEK 5
KECAMATAN RANCAEKEK
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH DASAR NEGERI RANCAEKEK 5
KECAMATAN RANCAEKEK
Bandung, 4 Juli 2022

Nomor : 011/SDNRCK5/PBR.KB/VII/2022
Lampiran : 1(satu) berkas
Perihal : Permohonan Penambahan Ruang Kelas Baru (RKB)
SDN RANCAEKEK 5

Kepada
Yth. Kepala Dinas Pendidkan Kabupaten Bandung
Di
Tempat

Dengan hormat,
Dengan memohon Ridho dan Rahmat Allah semoga segala aktivitas kita ada dalam
Naungan Allah SWT, Sholawat serta salam semoga terlimpah curah kepada Nabi
Muhammad SAW,kepada keluarganya, Sahabatnya, Tabi’ Tabiin serta kita sealku umatnya.
Melihat kekurangan ruang kelas SDN RANCAEKEK 5 yang berjumlah 5 ruang
kelas dan 1 ruang kantor sehingga harus memaksakan siswa untuk belajar pagi dan siang,
sedangkan SDN RANCAEKEK 5 terdiri dari 8 Rombongan Belajar dengan jumlah murid
249 siswa, sehingga SDN RANCAEKEK 5 Masih membutuhkan 2 Ruang Kelas Baru
(RKB) agar siswa dapat belajar siang semua secara berbarengan, maka dari itu sudilah
kiranya Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung untuk memberikan bantuan
Penambahan Ruang Kelas Baru (RKB) pada SDN RANCAEKEK 5.
Sebagai bahan pertimbangan kami lampirkan hal – hal sebagai berikut :
1. Profil Sekolah
2. Photo Copy Nomor Statistik Sekolah
3. Photo Copy Ijin Operasional
4. Photo Copy NPWP Sekolah
5. Photo Copy SK Panitia Pelaksana
6. Rencana Anggara Biaya (RAB)

Demikian Permohonan ini kami sampaikan, atas terkabulnya permohonan ini kami ucapkan
terima kasih.

Ketua Hormat Kami,


Komite SDN Rancaekek 5 Kepala SDN Rancaekek 5

AWAN WARNAWAN ANING YUNINGSIH,S.Pd,Sd


NIP.

Kata Pengantar
Dengan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan hidayah kepada
kami sehingga dapat menyusun proposal ini yakni Pemohonan Bantuan Pembangunan Ruang
Kelas Baru (RKB) periode tahun 2022.
Dasar permohonan proposal ini adalah:
1. Kurangnya ruang kelas untuk belajar siswa sehingga harus belajar pagi dan sore.
2. Jumlah siswa SDN RANCAEKEK 5 249 siswa dan terdiri dari 8 Rombel.
3. Agar siswa dapat belajar pagi semua.

Demikian permohonan ini dapat dijadikan sebagai dasar pertimbangan bagi Dinas
Pendidikan Kabupaten Bandung untuk menyusun Dana Anggaran Bantuan Penambahan
Ruang Kelas Baru (RKB) periode tahun 2022, di wilayah kerja Kabupaten Bandung, proposal
ini juga memuat Visi dan Misi yang diharapkan, serta Profil SDN RANCAEKEK 5 Tahun
Pelajaran 2021/2022.
Dengan mengingat keadaan saat ini masih terjadi krisis ekonomi dalam masyarakat agraris
yang mempunyai lahan pas-pasan maka wali murid merasa berat untuk memikul tanggung
jawab untuk melakukan Penambahan Ruang Kelas baru (RKB).
Oleh sebab itulah kami sebagai pengelola sekolah memohon Bantuan Dana Penambahan
Ruang Kelas baru (RKB), Kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Tahun
Anggaran 2022.

Kepala Sekolah
SDN RANCAEKEK 5

ANING YUNINGSIH,S.Pd.SD
NIP.

BAB I
PENDAHULUAN

I. Latar Belakang

Animo masyarakat terhadap mutu pendidikan di Serkolah pada saat ini sangatlah
meningkat, hal ini dapat dilihat dari jumlah masyarakat yang mendaftar ke terus
bertambah. Setiap awal tahun mata ajaran para orang tua ada kecenderungan
menyekolahkan putra-putrinya. Ada nilai tambah dalam kurikulum pembelajaran di
Sekolah yang langsung dapat dirasakan oleh masyarakat yaitu nilai-nilai agama selalu
ditanamkan kepada siswa/i di sekolah sehingga para lulusannya memiliki akhlak yang
baik.
Di sisi lain, pemerintah telah menetapkan Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan, guna menjamin terjaminnya standar pendidikan
memadai. Salah satu aspek dari standar nasional pendidikan adalah Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Nomor 24 tahun 2007 tentang Standar Sarana Prasarana SD/MI,
SLTP/MTs, SMA/MA. Dalam peraturan tersebut disebutkan bahwa standar pada sebuah
SMA/MA sekurang-kurangnya memiliki 18 aspek prasarana: ruang kelas, ruang
perpustakaan, ruang laboratorium biologi, ruang laboratorium fisika, ruang laboratorium
kimia, ruang laboratorium komputer, ruang laboratorium bahasa, ruang pimpinan, ruang
guru, ruang tata usaha, tempat beribadah, ruang konseling, ruang UKS, ruang organisasi
kesiswaan, jamban, gudang, ruang sirkulasi, tempat bermain/berolahraga. Ruang kelas
merupakan aspek yang pertama dimana ruang kelas merupakan sebuah tempat proses
pembelajaran dan interaksi langsung antara tenaga pendidik dengan peserta didik. Proses
belajar mengajar akan berjalan dengan baik apabila peserta didik akan merasakan aman
dan nyaman dalam mengikuti pembelajaran, dan hal ini akan menghasilkan mutu
pendidikan yang lebih baik.
Hambatan-hambatan yang dialami SDN RANCAEKEK 5 Kecamatan Rancaekek
Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat :
1. Jumlah ruang kelas sangatlah kurang dan harus memaksakan siswa untuk belajar siang
dan sore, sehingga sangat mempengaruhi kelancaran proses belajar mengajar
2. Keterbatasan dana yang ada di sekolah yang sangat menyulitkan untuk melakukan
penambahan ruang kelas baru (RKB)
3. Latar belakang ekonomi dan kemampuan sebagian besar wali murid pada tingkat
ekonomi yang berpenghasilan sedang dan kurang.
Dalam mengatasi masalah yang ada, Kepala SDN RANCAEKEK 5 mengambil langkah-
langkah sebagai berikut:
1. Mengupayakan segala kekurangan yang berkaitan dengan RKB, sarana dan prasarana
pembangunan fisik dengan kemampuan yang seadanya
2. Mengkonsultasikan segala permasalahan yang belum terselesaikan dengan Dinas
terkait
3. Mohon bantuan dari pemerintah daerah
4. Mohon bantuan kepada komite sekolah dan wali murid yang berpengaruh serta secara
aktif dalam rangka perencanaan penambahan RKB, sarana dan prasarana
pembangunan fisik, sehingga dapat bekerja sama dengan baik
II. Dasar Hukum
Program Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru Sekolah Tsanawiyah Nurul
Hidayah Kandangpalon Kecamatan Malingping Kabupaten Lebak Provinsi Banten
Tahun Anggaran 2017 ini berpedoman pada peraturan perundang-undangan dan
ketentuan dasar sebagai berikut :
1.UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2.PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
3.Permendiknas No. 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana Prasarana SD/MI,
SLTP/MTs, dan SMA/MA;
4.Permenag No. 10 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian
Agama;
5.Permendagri No. 32 Tahun 2011 dan Permendagri No. 39 Tahun 2012 tentang
Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang Bersumber dari APBD
6.Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Yayasan Maulana Yusuf, Pasal 3
Ayat 1.
7.Hasil Rapat Pengurus Yayasan, Komite Sekolah dan Kepala Sekolah dan Dewan
Guru tentang Pembentukan Panitia Pembangunan Ruang Kelas Baru, pada tanggal 12
Juli 2017.

III. Maksud dan Tujuan


Maksud dari bantuan ini adalah peningkatan akses/daya tampung dalam
pemenuhan ruang belajar Sekolah yang memenuhi standar agar anak didik merasakan
aman dan nyaman dalam mengikuti pembelajaran sehingga menghasilkan lulusan
yang bermutu, taat beragama, cerdas, mandiri, beriman, bertaqwa kepada Allah SWT.
dan berakhlakul karimah.
Tujuan dari program bantuan tersebut di atas adalah:
a.Penyediaan terhadap kekurangan ruang kelas belajar di Sekolah;
b.Mendukung program pemerataan pendidikan pada Sekolah;
c.Mendukung tercapainya Standar Nasional Pendidikan (SNP);
d.Menambah ruang kelas belajar pada Sekolah yang memilik jumlah siswa yang
meningkat.

BAB II
VISI DAN MISI SEKOLAH

A. VISI SEKOLAH

Mewujudkan Sekolah berkualitas berdasarkan Imtaq dan Taqwa

INDIKATOR – INDIKATOR VISI


1. Pengembangan isi ( kurikulum )
1.1. Penegmbangan kurikulum satuan pendidikan
1.2. Membuat pemetaan K 13
1.3. Membuat pengembangan silabus
1.4. Membuat Rencana Pelaksaraan Pembelajaran ( RPP )
1.5. Membuat sistim penilaian

2. Pengembangan tenaga kependidikan


2.1. Pengembangan professional guru
2.2. Peningkatan kompetensi guru
2.3. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi oleh Kepala Sekolah terhadap kinerja guru

3. Peningkatan standar Proses


3.1. Pengembangan metode pengajaran untuk semua mata pelajaran
3.2. Pengembangan strategi pembelajaran
3.3. Pengembangan strategi penilaian
3.4. Pengembangan bahan, sumber pembalajaran

4. Pengembanagan fasilitas Pendidikan


4.1. Pengembangan media pembelajaran
4.2. Pengembangan sarana pendidikan
4.3. Pengembangan prasarana pendidikan
4.4. Menciptakan kondisi lingkungan yang kondusif

5. Peningkatan standar kelulusan


5.1. Pengembangan standar pencapaian ketuntasan belajar
5.2. Peningkatan standar kelulusan tiap tahunya
5.3. berprestsi dalam bidang akademik dan non akademik

6. Peningkatan mutu Kelembagaan dan Manajerial


6.1. Pengembangan kelengkapan administrasi sekolah
6.2. Monitoring dan evaluai sekolah tentang kinerja sekolah
6.3. Pelaksanaan superfisi klinis oleh Kepala Sekolah
6.4. Menggalang partisipasi masyrakat ( Pemberdayaan Komite Sekolah )
6.5. Membuat jaringan kerja secara vertical dan horizontal

7. Pengembangan standar pembiayaan


7.1. Pengembangan jalinan kerja dengan penyandang dana
7.2. Pendayagunaan potensi sekolah dan lingkungan
7.3. Penciptaan subsidi

8. Pengembangan standar penialian


8.1. Menyediakan perangakt penilaian pembelajaran
8.2. Mengimplementasikan ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir
semester dan ulangan kenaikan kelas.
8.3. Penyediaan instrument atau perangkat soal-soal untuk berbagai model evaluasi
8.4. Memiliki pedoman – pedoman evalusi

B. MISI SEKOLAH
1. Melaksanakan pengembangan K 13
2. Melaksanakan pengembangan perangkat pembelajaran silabus
3. Melaksanakan Pengembangan sistim penialian
4. Melaksanakan pengembangan rencana pelaksanaan pembelajaran
5. Melaksankan professional guru
6. Melaksanakan peningkatan kompetensi guru
7. Melaksanakan pengembanagan kurikulum muatan local
8. Melaksanakan diverifikasi kurikulum pendidikan
9. Melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi
10. Melaksanakan peningkatan kuantitas tenaga kependidikan
11. Melaksankan pengemnagan metode pengajaran untuk semua mata pelajan
12. Melaksanakan pengembangan strategi pembelajaran
13. Melaksankan pengembangan strategi penilaian
14. Melaksanakan pengembangan bahan dan sumber pembelajaran
15. Melaksankan rehabilitasi ruang kelas
16. Melaksanakan pembangunan Ruang Kelas Baru ( RKB )
17. Melaksanakan pembangunan Laboratorium IPA
18. Melaksanakan pembangunan gedung perpustakaan
19. Melaksanakan pembangunan Ruang Kantor dan Guru
20. Melaksanakan pembuatan taman
21. Melaksankan pembuatan drainase
22. Melaksanakan rehabilitasi Lapangan Volly Ball
23. Melaksanakan rehabilitasi lapangan Bulu Tangkis
24. Melaksanakan rehabilitsi lapanagan Sepak Bola
25. Melengkapi administrasi sekolah
26. Melaksanakan monitoring dan evaluasi
27. Melaksanakan kegiatan superfisi klinis
28. Mengefektifkan Komite sekalah
29. Melaksanakan komunikasi kepada segenap warga sekolah
30. Melakukan komunikasi kerja baik secara vertical maupun secara horizontal
31. Melaksanakan pengembangan jalinan kerja dengan penyandang dana
32. Melaksanakan penggalangan dana dari berbagai sumber
33. Melaksanakan pendayagunaan potensi sekolah dan lingkungan
34. Melaksanakan penciptaan subsidi
35. Melaksanakan pengembangan perangkat penilaian pembelajaran
36. Melaksanakan evaluasi pembelajaran ulanagan harian, ulanagn tengah semester,
ulangan ahir semester dan ulangan kenaikan kelas.
37. Melaksanakan pengembangan instrument atau perangkat soal- soal untuk berbagai
evaluasi
38. Melaksanakan pedoman – pedoman evaluasi

C. TUJUAN
Tujuan pengajuan Proposal Permohonan Ruang Kelas Baru 2 (Dua) Ruang Kelas Belajar,
Kepada Ibu Kepala Pemerintah Kabupaten Bandung Tahun Anggaran 2022.
1. Untuk kenyamanan dalam proses belajar dan mengajar (KBM)
2. Menciptakan suasana aman, nyaman, segar dalam kegiatan belajar mengajar
3. Sebagai persyaratan untuk menciptakan Tujuan Pendidikan Nasional
4. Agar siswa dapat belajar pada siang hari semua

D. KEBIJAKAN
a. Siswa
1. Memberi penghargaan kepada siswa yang berprestasi
2. Mengusulkan siswa yang kurang mampu untuk mendapatkan dana bantuan siswa
miskin (BSM)
3. Mengadakan lomba-lomba akademik dan non akademik
4. Menyaring siswa yang berprestasi dibidang akademik dan non akademik untuk
dapat mengikuti perlombaan sesuai dengan bakatnya masing-masing

b. Guru dan Staf


1. Memberikan transport kepada guru yang mendapat tugas KKG dan pelatihan
2. memberikan insentif kepada guru melaksanakan tugas tambahan diluar tugas
pokoknya.
3. dll
BAB III
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

A. Tingkat Sekolah

Pelaksanaan Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru dilaksanakan secara


swakelola dengan melibatkan komite Sekolah.Pembentukan panitia pembangunan ruang
kelas baru difasilitasi oleh Kepala Sekolah/Yayasan. Adapun susunan panitia adalah
sebagai berikut :
No. Jabatan Unit Kerja/Unsur Keterangan

Ketua Yayasan
1. Penanggung Jawab
Kepala Madrasah
Wakil Kepala Madrasah,
2. Ketua Disepakati Dalam Rapat
Guru/Komite
3. Sekretaris Guru/Komite Disepakati Dalam Rapat
Bendahara Rutin/Guru
4. Bendahara Disepakati Dalam Rapat
Tetap
5. Administrasi Keuangan Guru/Komite Disepakati Dalam Rapat

Memiliki Pengalaman dan


6. Kepala Bidang Teknis Komite Kemampuan dalam Bidang
Pembangunan Fisik
B. Sifat dan Tanggung Jawab Panitia

Dalam pemilihan Panitia diwajibkan memiliki persyaratan dan memilih pada


personel yang memiliki sifat : jujur, amanah, tanggungjawab, dapat dipercaya,
professional di bidangnya, berdedikasi tinggi, integritas dan terbuka.
Panitia adalah warga Sekolah yang dipilih dan dibentuk secara demokratis dalam
forum rapat Sekolah yang dipimpin oleh kepala Sekolah dan dihadiri oleh unsur
yayasan, komite Sekolah, para guru, wali murid dan unsur tokoh masyarakat setempat
yang memiliki kepedulian terhadap pembangunan pendidikan.
Adapun tugas dan tanggung jawab Panitia adalah sebagai berikut:
1. Menggalang partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan ruang kelas baru
untuk meningkatkan kepedulian masyarakat dalam bidang pendidikan;
2. Melaksanakan pembangunan ruang kelas secara swakelola;
3. Memilih dan menetapkan perencanaan/pengawas di tingkat Sekolah;
4. Memberikan arahan kepada perencana dan secara bersamasama menyusun rencana
dan waktu pelaksanaan pembangunan;
5. Memilih dan menetapkan pekerja sesuai dengan keahliannya;
6. Mencairkan dana bantuan pembangunan ruang kelas baru yang masuk ke rekening
Sekolah secara bertahap sesuai dengan kebutuhan dan menggunakan dana bantuan
sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB);
7. Rencana Anggaran Biaya (RAB) disusun oleh panitia dan diketahui oleh Dinas
PU/Kimpraswil Kabupaten Lebak;
8. Membuat Berita Acara Revisi Pekerjaan apabila dalam proses pelaksanaan program
membutuhkan perubahan;
9. Mengadministrasikan dan mendokumentasikan segala kegiatan berkenaan dengan
kegiatan pembangunan;
10. Menyusun dan membuat laporan pertanggungjawaban realisasi penggunaan dana
sesuai RAB.

C. Prosedur Pembentukan Panitia

Setelah Sekolah penerima bantuan menerima surat pemberitahuan serta seluruh


dokumen terkait, kepala Sekolah bersama komite Sekolah dan yayasan segera
menyelenggarakan rapat umum dengan agenda yaitu untuk (i) mensosialisasikan
Program Bantuan Pembangunan Ruang Kelas Baru, (ii) membentuk panitia
pembangunan dan (iii) mensosialisasikan tata kerja dan job deskription panitia.
Prosedur pemilihan personalia panitia pembangunan dilakukan secara demokratis,
dengan mengutamakan asas musyawarah untuk mufakat.

D. Usulan Yang di Harapkan (RKB 2 Lokal)

Mengingat kondisi ruang kelas yang sangat kurang, maka kami pihak Sekolah
mengharapkan bantuan dana Penambahan Ruang Kelas Baru (RKB), dengan rincian
anggaran sebagai berikut:

RIANCIAN ANGGARAN RKB 2 LOKAL


1. Pekerjaan persiapan Rp.
2. Pekerjaan galian dan tanah Rp.
3. Pekrjaan Pasangan dan Beton R.p
4. Pekerjaan Kusen dan Pintu Rp.
5. Pekerjaan Penggantung RP.
6. Pekerjaan Atap dan Plafon RP.
7. Pekerjaan Lantai RP.
8. Pekerjaan Pengecatan RP.
9. Pengadaan Mubiler RP.
JUMLAH Rp.
DIBULATKAN Rp.

RENCANA ANGGARAN BIAYA


PEMBANGUNAN RUANG KELAS BARU (RKB 2 LOKAL)
SDN RANCAEKEK 5 KECAMATAN RANCAEKEK
TAHUN 2022

JENIS PEKERJAAN/ SATUA VOLUM HARGA JUMLAH


NO
BAHAN N E SATUAN (Rp)
PEKERJAAN
I
PERSIAPAN
1 Penyedia P 3 K 1
2 Dokumentasi 1
3 Pas. Nama Kegiatan 24

II PEKERJAAN GALIAN -
1 Galian Tanah pondasi 24
2 Urugan pasir bawah pondasi 24
Urugan tanah bawah
3 6
pondasi

PEKERJAAN
III PASANGAN DAN -
BETON
1 Pas. pondasi batua belah 17
2 Ps. Sloof beton 1.2
3 Pas. Sloof tiang beton 1.28
4 Pas. Ring Balk 1.2
5 Pas. Batu bata 24
6 Plester dinding 740
7 Pas. Cor tiang slasar 3.24

PEKERJAAN TIANG
IV -
DAN PINTU
Pas. Kusen pintu dan
1 3.5
jendela
2 Pas. Pintu lapis dobel triplek 7
3 Pas. Jalosi papan 12.3
4 Pas. Daun jendela dan kaca 17
5 Pas. Kaca polos 6.85

PEKERJAAN
V -
PENGGANTUNG
1 Pas. Kunci pintu 2 x putar 2
2 Pas. Engsel pintu @ 2 bh 6
3 Pas. Engsel Jendela @ 2 bh 32
4 Pas. Hak angin @ 2 bh 32
5 Pas. Tarikan Jendela @ 1 bh 16
6 Pas. Grendel jendela @ 2 bh 32

VI PEKERJAAN ATAP -
DAN PLAFON
1 Pas. Kuda - kuda kayu kls II 11.3
2 Pas. Lisplang papan 52.8
3 Pas. Atap asbes gelombang 520.0
4 Pas. Karpus asbes 52.0
Pas. Plafon triplek dan
5 390.7
rangka
6 Pas. Lis plafon 277.3

VII PEKERJAAN LANTAI -


1 Urugan pasir bawah lantai 7.8
2 Pas. Lantai keramik 312.0

VII PEKERJAAN
-
I PENGECATAN
1 Pengecatan dinding 670.7
2 Pengecatan plafon 390.7
3 Pengecatan kusen-kusen 168.7

IX PENGADAAN MUBILER -
1 Pengadaan meja murid 40
2 pengadaan kursi murid 80
3 Pengadaan meja guru 2
4 Pengadaan kursi guru 2
5 Pengadaan papan tulis 2
6 Pengadaan kotak sampah 2

JUMLAH TOTAL
DIBULATKAN

Bandung, 4 Juli 2022


Ketua Komite Sekolah Kepala SDN Rancaekek 5

AWAN WARNAWAN ANING YUNINGSIH,S.Pd.Sd


NIP.
LampIran

Anda mungkin juga menyukai