Anda di halaman 1dari 27

PEMERINTAH KABUPATEN MEMPAWAH

DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA, OLAHRAGA DAN PARIWISATA


SEKOLAH DASAR NEGERI 05 SIANTAN
Alamat :

RENCANA KERJA JANGKA


MENENGAH

( R K J M)

TAHUN 2021 / 2024


RENCANA KERJA JANGKA
MENENGAH

TAHUN PELAJARAN
2021/2022 s.d 2023/2024

Penyusun :
Tim Pengembang Sekolah (TPS) UPT SD NEGERI 05 SIANTAN

PEMERINTAH KAB. MEMPAWAH


DINAS PENDIDIKAN , PEMUDA , OLAHRAGA DAN PARIWISATA

UPT SD NEGERI 05 SIANTAN


Alamat :

i
LEMBAR PENGESAHAN
Setelah mendapat pertimbangan dan persetujuan dari Komite Sekolah, Maka Rencana
Kerja Jangka Menengah ini Karena Mulai Diberlakukan Pada Tahun Pelajaran
2021/2022 s.d 2023/2024

Jungkat, …. September 2021


Menyetujui Mengesahkan
Komite SDN 05 Siantan Kepala Sekolah

Mengetahui,
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, Olahraga
dan Pariwisata Kab. Mempawah

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur dipanjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat-
Nya serta atas dukungan segenap komponen sekolah, komite sekolah dan masyarakat,
kami Tim Pengembang Sekolah telah menyelesaikan penyusunan Rencana Kerja
Menengah Sekolah

RKJM ini adalah rencana kerja yang disusun berdasarkan kekuatan dan
kelemahan yang berdasarkan fakta masa lalu, fakta kini, harapan yang dinginkan serta
tantangan nyata yang dihadapi. Melalui RKJM ini sekolah telah melihat alur
perjalanan kedepan dalam memwujudkan Visi, Misi dan Tujuan Sekolah. Dimana
harapan segenap sekolah dalam beberapa tahun ke depan akan memenuhi keinginan
pemerintah dan masyarakat Kab. Mempawah sebagai satu-satunya sekolah yang
berhasil memenuhi kreteria sebagai Sekolah Berstandar Nasional di Kab. Mempawah.

Kami menyadari bahwa RKJM ini masih banyak terdapat kekurangan yang
selanjutnya kami sangat mengharapakan kritikan dan saran agar kami dapat
melakukan evaluasi secara berkala. Penghargaan yang sebesar-besarnya kami
sampaikan kepada semua pihak yang telah ikut andil dalam penyusunan RKJM ini.
Hal ini merupakan kontribusi dalam rangka memajukan pendidikan di SDN 05
Siantan mengingat pendidikan merupakan tanggung jawab segenap komponen bangsa.

Semoga RKJM ini dapat bermanfaat sesuai harapan kita bersama.

Jungkat, … September 2021


Kepala SD Negeri 05 Siantan

iii
DAFTAR ISI

Halaman Judul i
Lembar Pengesahan ii
Kata Pengantar iii
Daftar Isi iv
BAB I Pendahuluan 1
A. Latar Belakang 1
B. Landasan Hukum 2
C. Maksud dan Tujuan 2
D. Metode Penyusunan 3
E. Kerangka Pemikiran3
F. Sistematika Penulisan 4
BAB II Kondisi Umum 6
BAB III Rencana Strategis 11
A. Visi 11
B. Misi 11
C. Tujuan Umum Pendidikan 12
D. Sasaran Sekolah 13
E. Identifikasi Fungsi – Fungsi yang diperlukan setiap sasaran 13
F. Analisis SWOT 14
G. Alternatif Langkah Pemecah Masalah 18
H. Menyusun Program Peningkatan Mutu 18
BAB IV Penutup 20
A. Simpulan 20
B. Saran 20

iv
BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Rencana Kerja Jangka Menengah Sekolah merupakan sebuah proses


perencanaan atas semua hal dengan baik dan teliti untuk mencapai tujuan pendidikan
dalam jangka waktu 4 tahun. Dengan tujuan ini sekolah dapat disesuaikan dengan
kekhasan, kondisi dan potensi daerah, sosial budaya masyarakat, potensi sekolah dan
kebutuhan peserta didik. RKJM (Rencana Kerja Jangka Menengah) disusun sebagai
pedoman kerja pengembangan sekolah, dan sebagai bahan acuan untuk
mengidentifikasi serta mengajukan sumber daya yang diperlukan.

Dewasa ini kompetisi pendidikan berlangsung sangat ketat dan tajam hampir
tiada batas. Sekolah yang tidak mampu bersaing secara fair dan terbuka akan
tertinggal terseleksi oleh keadaan. Oleh karena itu SD Negeri 05 Siantan perlu
mengembangkan dan meningkatkan secara terus menerus dengan memperhatikan
sumber daya yang dimiliki, baik sumber daya menusia maupun sumber daya yang
lainnya. SD Negeri 05 Siantan memiliki siswa sebanyak 224 orang, guru sebanyak 9
orang, dukungan dan kepercayaan pemangku kepentingan (stakeholder) yang
mendukung, sarana dan prasarana, dan berada di lingkungan persekolah dengan
masyarakat yang religius.

Menghadapi kondisi tersebut SD Negeri 05 Siantan perlu mempersiapkan diri


secara mantap dengan menyusun Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM ) bertujuan
untuk tercapainya pelayanan pendidikan yang minimal terhadap siswa dan tercapainya
pendidikan nasional secara umum.

1
B. LANDASAN HUKUM
Berikut adalah landasan hukum yang dijadikan acuan dalam penyusunan
RKJM SD Negeri 05 Siantan :
1. Undang-undang No. 20 tahun 2003: tentang Sistem Pendidikan Nasional:
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan.
3. Permendiknas No. 22, 23, dan 24 Tahun 2006 tentang SI dan SKL
4. Permendiknas No. 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses
5. Permendiknas No. 16 Tahun 2007 tentang Kualifikasi Akademik dan
Kompetensi Guru
6. Permendiknas No. 13 Tahun 2007 tentang Kualifikasi Kepala Sekolah
7. Permendiknas No. 28 Tahun 2010 tentang Tugas Guru sebagai Kepala
Sekolah
8. Permendiknas No. 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana
9. Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan
10. Permendiknas No. 69 Tahun 2009 tentang Standar Pembiayaan
11. Permendiknas No. 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian

C. MAKSUD DAN TUJUAN

SD Negeri 05 Siantan RKJM dengan tujuan untuk:

1. Menjamin agar perubahan / tujuan sekolah yang telah ditetapkan dapat dicapai
dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil.
2. Mendukung koordinasi anatr personil sekolah.
3. Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik antar personil
sekolah, antar sekolah dan dinas pendidikan.
4. Menjamin keterkaitan antara perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan
pengawasan.
5. Mengoptimalkan partisipasi warga sekolah dan masyarakat.
6. Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif,
berkeadilan dan berkelanjutan.

2
D. METODE PENYUSUNAN

Penyusunan RKJM ini disusun berdasarkan data yang dikumpulkan yang


kemudian dianalisis menggunakan metode analisis Swot. Analisis Swot digunakan
untuk mengetahui kelemahan dan kekuatan yang ada pada sekolah baik pada masa
kini dan harapan sekolah ke depan berdasarkan tantangan nyata yang dihadapi.
Sehingga dapat direkomnedasikan jalan keluar agar tujuan yang telah ditetapkan
dicapai. Data yang dianalisis berasal dari data yang dikumpulkan melalui metode
observasi dan metode tanya jawab.

Metode observasi digunakan berdasarkan fakta riil saat ini baik melalui
pengamatan langsung dan berdasarkan data yang tersimpan pada bank data SD Negeri
05 Siantan Data tersebut dapat berupa dokumen pengarsipan dan dokumen elektronik.
Sedangkan yang lain yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah metode tanya
jawab secara langsung terkait dengan fungsi kepala sekolah dalam mensupervisi guru.
Metode tanya jawab juga digunakan saat rapat dengan komite sekolah dan rapat
interen guru untuk mengetahui beberapa kelemahan dan kekuatan yang layak untuk
mendapat jalan keluar sehingga tantangan nyata yang dihadapi dapat diatasi menuju
tercapainya tujuan yang telah ditetapkan.

E. KERANGKA PEMIKIRAN

Kerangka pemikiran dari Rencana Kerja Menengah Sekolah adalah mengacu


pada tujuan dari pendidikan nasional sesuai dengan bunyi pasal 3 Undang-undang
Sisdiknas Nomor 20 tahun 2003 yaitu “Pendidikan nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk
berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung
jawab". Kemudian diatur lebih lanjut ke dalam Peraturan Pemerintah Nomor 19

3
Nomor 19 tentang Standar Nasional Pendidikan yang memuat 8 Standar Nasional
Pendidikan yaitu a. standar isis b. standar proses: c. standar kompetensi lulusan: d.
standar pendidik dan tenaga kependidikan, e. standar sarana dan prasarana: f. standar
pengelolaan: g. standar pembiayaan:dan h. standar penilaian pendidikan.

Berdasarkan tujuan pendidikan nasional yang dijabarkan ke dalam 8 standar


pendidikan yang dikaitkan kodisi riil sekolah yang terdiri dari kekuatan dan
kelemahan maka dilkukanlah usaha minimal untuk mencapai SNP (Standar Nasional
Pendidikan) atau bahkan dapat lebih yang selanjutnya dapat mengacu kepada sistem
manajemen sekolah mencakup kurikulum yang mengadopsi manajemen sekolah dan
kurikulum sekolah di negara maju. Hal tersebut terkait dengan posisi SD Negeri 05
Siantan yang dipersiapkan untuk menjadi Sekolah Bersatandar Internasional.

Sudah barang tentu banyak hai yang belum terpenuhi yang merupakan suatu
kodisi nyata saat ini yang harus segera dipenuhi untuk mencapai standar minimal yaitu
Standar Nasional Pendidikan (SNP). Dimana langkah selanjutnya menuju Standar
Internasional. Maka dari itu sekolah wajib melakukan perencanaan secara rinci dan
terstruktur berdasarkan analisis dari fakta kelemahan dan kekuatan yang ada sehingga
dapat digambarkan kondisi tantangan nyata yang selanjutnya dijawab dengan
melakukan penyusunan dan pelaksanaan program-program strategis mulai dari saat ini
dan seterusnya untuk mempercepat tercapainya tujuan yang telah ditentukan.

F. SISTEMATIKA PENULISAN

Rencana Kerja Menengah Sekolah ini disusun dengan sistematis dengan


menggunakan kaedah penulisan standard ilmiah. Hal ini dilakukan karna hal tersebut
sesuai dengan karakteristik ilmiah yang tidak dapat dipisahkan dari rangkaian rencana
kerja ini. Oleh karna pada dasarnya setiap rencana selalu berpijak dari suatu tekad
untuk memperbaiki suatu keadaan saat ini yang dianggap belum baik. Keadaan baik
adalah suatu keadaan yang diharapkan. Sehingga perencanaan yang matang perlu
dilaksanakan berdasarkan prinsip pemecahan masalah.

4
Metode pemecahan masalah yang diawali dengan ditemukannya masalah
sebagai akibat terjadinya kesenjangan antara kondisi nyata dengan kondisi yang
diharapkan. Selanjutnya dilakukan analisis masalah yaitu dengan menemukan
beberapa alternatif pemecahan yang mungkin dilaksanakan selanjutnya memilih satu
dari beberapa alternatif tersebut untuk dijadikan solusi dari masalah tersbut untuk
dipecahkan. Tindakan selanjutnya adalah implementasi dari alternatif pemecahan
masalah tersebut. Langkah berikutnya adalah memastikan penerapannya berjalan baik
untuk kemudian dievaluasi dalam rangka menentukan langkah berikutnya berdasarkan
hasil yang dicapai pada tahapan atau siklus pertama tersebut.

Tahapan yang didasarkan metode ilmiah hendaknya ditulis dengan kaedah


ilmiah pula dengan struktur penulisan yang standar pada penulisan ilmiah sehingga
pada Rencana Kerja Menengah ini mengikuti kaedah penulisan ilmiah baik dalam
format paragarap, huruf, kertas, margin dan srtuktur penomoran. Sistematika
penulisan yang digunakan adalah meniru sistem penomeran Amerika.

5
BAB II
KONDISI UMUM

Pada table berikut akan digambarkan kondisi saat ini, kondisi yang diharapkan
dan besarnya tantangan yang dihadapi untuk melaksanakannya.

Tabel. 1
Tabel Kondisi Nyata, Kondisi Yang Diharapkan dan Tantangan Nyata
Standar dan Kondisi yang Besarnya
NO Komponen Kondisi saat ini diharapkan Tantangan
Standar ( 1 tahun kedepan ) Nyata
A Pengelolaan
1. PPDB Tidak ada test Adanya Test Pembiyaan dari
Kemampuan ICT, Test Kemampuan ICT, test sekolah tidak
kesehatan, Phsiko tes kesehatan, phsiko ada Besarnya
(belum) wawancara test, wawancara orang biaya test di
orang tua (belum) tua. tanggung orang
2. Rombel dan 1 kelas 28 orang tua murid
1 kelas 24 orang Besarnya minat
jumlah
(sudah) masyarakat
siswa Tidak Diperhatikan
3. Keadaan Tidak Diperhatikan
gender Nilai A
4. Akreditasi Nilai B
Banyaknya
administrasi
yang harus
RPS, RKAS, RAB,
5. Perencanaan RPS, RKAS, RAB, dipenuhi sebagai
RKM lengkap
Keuangan bukti fisiknya
RKM lengkap (sudah) (sedang dikerjakan)
Anggaran terlalu
A. Seragam siswa
6. Pakaian A. Seragam siswa kecil, sulit
Senin – Selasa, Rabu
Senin – Selasa, (sudah) – Kamis local, Jumat
Rabu – Kamis local, B. Seragam Guru
Jumat lengkap (dilanjutkan)
B. Seragam Guru Lingkungan Sekolah
lengkap (sudah) (Clean & Green)
7. Kultur Bebas rokok,
Sekolah Lingkungan Sekolah narkoba, kekerasan, Pendataan Sulit
Clean & Green pornografi, pornoaksi.
(Belum), Bebas rokok, Budaya disiplin, baca, Tenaga
narkoba, kekerasan, tulis, malu,
6
pornografi, pornoaksi. berprestasi, bersaing Pengawas
Budaya disiplin, baca, sehat (diusahakan) terbatas
tulis, malu, berprestasi, Memiliki sistem
bersaing sehat (belum) komputerisasi
8. Administrasi (diusahakan)
Memiliki sistem
komputerisasi (belum) Diutamakan siswa SDM tenaga
yang miskin (sedang tenaga pendidik
9. Siswa diusahakan) dan
Berprestasi Jumlah rombel sesuai
Diutamakan siswa yang kependidikan
dengan jumlah kualifikasinya
10. Tidak miskin (belum
ruangan (sudah) kurang
dauoble maksimal)
Tercapainya visi dan Sulit mencari
Shifts Jumlah rombel sesuai
misi secara maksimal yang miskin dan
dengan jumlah ruangan
(belum) berprestasi
11. Visi dan (sudah)
Misi Luas tanah
Tercapainya visi dan cukup
misi secara maksimal
(belum)
85% (diusahakan)
Kekurangan
100% dana pembinaan,
12. Daya Serap Kekurangan
Juara di semua bidang pembina
13. Presentase 85% (belum) (diusahakan) Kekurangan
Kelulusan keterlibatan
14. Prestasi 100% (sudah)
masyrakat
Akademik peduli
dan Non Juara di semua bidang
(belum) pendidikan
Akademik Pembinaan
terhadap siswa

Kesulitan dana
dan pembinaan
B Kurikulum 1. KTSP 2006 (sudah) 1. Kurikulum 2013
2. Silabus dan RPP (Sudah)
(Lengkap) 2. Silabus dan RPP
3. Beban belajar 32 – bilingual (Lengkap)
36 jam perminggu 3. Beban belajar 32 –
(sudah) 36 jam perminggu
(dimaksimalkan)
C Proses 1. Kreatif, Produktif, 1. Kreatif, Produktif, Ruang Kelas,
Pembelajaran menyenangkan. menyenangkan. sarana, kurang
(belum) (diusahakan)
2. PBM peran guru 2. PBM peran guru Guru kurang

7
35%, siswa 65% 35%, siswa 65% inovatif
(belum) (diusahakan)
3. Supervisi Kepsek 3. Supervisi Kepsek
kepada semua guru kepada semua guru
(sudah) (sudah) Jadwal tidak
4. Supervisi dinas Kab, 4. Supervisi dinas menentu
profensi (belum) Kab, profensi (belum) Kemampuan
5. Kegiatan siswa, 5. Kegiatan siswa, manajemen guru
Tatap muka, Tatap muka,
terstruktur, outing, terstruktur, outing,
mandiri (belum mandiri (diusahakan) Kemampuan
maksimal) 6. Waktu manajemen guru
6. Waktu pembelajaran pembelajaran 35
35 menit menit
7. Istirahat 15 menit. 7. Istirahat 15 menit.
(sudah) (dilanjutkan) Pemerataan
8. Nilai rata – rata 8. Nilai rata – rata kemampuan
UAN 7.00 UAN 8.00 siswa
E Pendidikan dan A. Tendik Guru A . Tendik Guru
Tenaga
Kependidikan
1. Pendidik (Guru 1. Pendidik (Guru Kesulitan dalam
Mapel) S1, D.2, D.3 Mapel) S1 berbahasa
2. Ijasah Linearitas 2. Ijasah Linearitas inggris
rampun Pendidikan rampun Pendidikan
dengan Mapel dengan Mapel
3. IPK guru min 2,25 3. IPK guru min 3,0
4. Memiliki prestasi 4. Memiliki prestasi
akademik dan non akademik dan non
(belum) (diusahakan)
5. Kepribadian, sikap, 5. Kepribadian, sikap,
perilaku yang baik perilaku yang baik
(sudah) (sedang dilaksanakan)

B. Tandik Kasek B. Tandik Kasek

1. Tandik Kasek S1, 1. Tandik Kasek S2,


Linear S1, Toefl Linear S1, Toefl
2. Gol IV.b 2. Gol IV.c

3. Kepribadian dan 3. Kepribadian dan


sikap baik sikap baik Tamatan khusus
belum ada
D. Tendik Pustakawan D. Tendik
1. SI, memiliki Pustakawan
sertifikat pelatihan 1. SI, memiliki
(belum) kepribadian, sertifikat pelatihan

8
sikap, dan perilaku baik (akan dilaksanakan)
kepribadian, sikap,
dan perilaku baik
G. Tendik Administrasi G. Tendik
1. SI, memiliki Administrasi
sertifikat pelatihan 1. SI, memiliki
(belum) kepribadian, sertifikat pelatihan
sikap, dan perilaku baik (akan dilaksanakan)
kepribadian, sikap,
dan perilaku baik
Tukang Kebun
1 orang Tukang Kebun
1 orang
F Prasarana, 1. Luas lahan 1.802 m² 1. Luas lahan
Sarana dan (mencukupi)
Media 2. Ruang Kasek (1) 2. Ruang Kasek (ada)
(ada)
3. Ruang belajar (6 3. Ruang belajar (6
ruang) ruang)
4. Ruang guru (ada) 4. Ruang guru
memadai
5. Ruang bermain (ada) 5. Ruang bermain
(ada)
6. Tempat tunggu 6. Tempat tunggu
(belum) (belum)
7. Aula (belum) 7. Aula (belum)
8. Ruang tamu (belum) 8. Ruang tamu
(belum)
9. Ruang perpustakaan
9. Ruang
referensi cetak (ada)
perpustakaan
10. Tempat Upacara / referensi cetak (ada)
ibadah (1 buah) / 10. Tempat Upacara /
(belum) ibadah (1 buah) /
11. Parkir (ada) (diusahakan)
12. Toilet (ada) 11. Parkir (ada)
13. Cuci tangan (ada) 12. Toilet (ada)
13. Cuci tangan (ada)
14. Dapur (belum) 14. Dapur
(diusahakan)
15. UKS (ada) 15. UKS (ada)
16. Ruang Koperasi 16. Ruang Koperasi
(belum) (diusahakan)
17. Gudang (belum) 17. Gudang
(diusahakan)
18. Buku Paket (sudah 18. Buku Paket
lengkap) (sudah lengkap)
9
G Penilaian 1. Penilaia proses 1. Penilaia proses
(outentik assesmen, (outentik assesmen,
portofolio, dll) portofolio, dll)
2. Penilaian produk 2. Penilaian produk
3. Jenis test (Formatif, 3. Jenis test (Formatif,
UTS, Sumatif, UTS, Sumatif,
UASBN, UAS) UASBN, UAS)
4. Pelaksanaan test 4. Pelaksanaan test
5. Analisis penilaian 5. Analisis penilaian
6. Perbaikan, 6. Perbaikan,
pengayaan, dan remidi pengayaan, dan
remidi
7. Try Out 7. Try Out
H Pembiayaan 1. Sukarela (Rp. 0,00) 1. Sukarela (min Rp. Kemampuan
(dana dan 0,00) Kasek
sumber dana) mengelola
2. Bulanan (Rp. 0,00) 2. Bulanan (min Rp.
Seluruh dana
0,00)
3. Pengembangan yang ada
3. Pengembangan
4. BOS Pusat 4. BOS Pusat

BAB III
RENCANA STRATEGIS

A. VISI

“ TERDIDIK, CERDAS, TERAMPIL BERDASARKAN IMAN DAN TAQWA”

Visi ini ditandai dengan indikator sebagai berikut:

10
1. Berakhlakuikharimah, disiplin dan cerdas ditandai dengan
 Santun dalam pergaulan, bermasyarakat e Menghormati dan taat pada orang tua
 Menghormati Guru di sekolah
 Menghargai sesama warga sekolah
2. Terwujudnya Insan Beriman dan Bertaqwa
 Taat beribadah sesuai dengan Agamanya
 Jujur dalam perkataan dan perbuatan
 Malu melakukan perbuatan yang melanggar peraturan
3. Bertanggung jawab terhadap kelestarian alam
 Gemar memanfaatkan lahan
 Mencintai kelestarian alam sekitar

B. MISI

MISI SDN 05 Siantan


Untuk mewujudkan visi harus melaksanakan misi sebagai berikut:

a. Meningkatkan pelayanan yang optimal terhadap warga belajar agar menjadi


berkualitas dan cerdas.
b. Mengembangkan pembelajaran yang bermutu
c. Melaksanakan kegiatan yang memacu bakat, minat dan potensi peserta didik
d. Mengembangkan kerjasama dengan komite sekolah untuk menciptakan
lingkungan belajar yang indah, sehat, terawat dan terpandang
e. Menyiapkan generasi yang siap bersaing di tingkat lokal maupun nasional
f. Meningkatkan lulusan ( outfood ) yang berkualitas
g. Menanamkan sikap menyayangi budaya bangsa
h. Meningkatkan kerja sama dengan Lembaga swadaya masyarakat dan swasta

C. TUJUAN UMUM PENDIDIKAN

Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan Sekolah Dasar Negeri 05 Siantan


Kabupaten Mempawah mengacu pada tujuan umum pendidikan dasar yaitu
meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta
11
keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut dan
Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan Pendidikan
bertujuan membangun landasan bagi berkembangnya potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertagwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia dan berkepribadian luhur, berilmu, cakap, kritis, kreatif, dan inovatif
sehat, mandiri, percaya diri, toleran, peka sosial, demikratis, dan bertanggung jawab.

Mengacu pada tujuan umum tersebut , dapat dijabarkan tujuan pendidikan pada satuan
Pendidikan SDN 05 Siantan adalah sebagai berikut :

1. Meningkatkan keimanan dan ketagwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta
berakhlak mulia
2. Meningkatkan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan
dan kemampuan peserta didik
3. Membekali peserta didik dengan pengetahuan yang memadai agar dapat
melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi
4. Mengembangkan keragaman potensi dan karakteristik siswa untuk menghasilakn
lulusan yang dapat diterima pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi
5. Siswa berperilaku sopan dan santun baik di sekolah maupun di masyarakat
6. Mendukung peningkatan rasa toleransi dan kerukunan antar umat beragama
7. Mendorong peserta didik agar mampu baresaing secara global sehingga dapat
hidup berdampingan dengan masyarakat bangsa lain

8. Mendorong wawasan dan sikap kebangsaan dan persatuan nasional untuk


memperkuat keutuhan bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.
9. Menjalin kerjasama yang harmonis antar warga sekolah serta masyarakat.

D. SASARAN SEKOLAH

12
Dalam rangka memenuhi tujuan pendidikan maka perlu dipilah sasaran yang tepat
agar pencapaian tujuan tercapai efektif. Berikut Sasaran Sekolah :

1. Memberikan pembinaan secara rutin kepada guru-guru sehingga dapat


melaksanakan program-program yang telah dirancang serta dapat
melaksanakan pembelajaran dan bimbingan yang efektif, mantap dan dapat
mencapai tujuan yang diharapkan
2. Menumbuhkan penghayatan terhadap ajaran agama yang dianut serta budaya
bangsa sehingga menjadi sumber kearifan dalam bertindak
3. Mengadakan suverpisi kepada guru-guru secara rutin dalam bentuk
administrasi kelas maupun kegiatan pembelajaran
4. Memberikan rasa tanggung jawab kepada guru-guru dalam mengatur kelas
maupun pengelolaan kelas
5. Memberikan pembinaan kepada semua warga sekolah untuk selalu disiplin
dalam segala hal termasuk tata karma
6. Mengadakan kerjasama yang harmonis dan transparan di dalam pengelolaan
sekolah terhadap komite, tokoh masyarakat, warga Negara, dan pemerintah
7. Mengadakan kerjasama yang baik dengan masyarakat dalam rangka
peningkatan mutu pendidikan

E. IDENTIFIKASI FUNGSI-FUNGSI YANG DIPERLUKAN SETIAP


SASARAN
Fungsi-fungsi yang berlaku dalam setiap sasaran adalah :
1. Untuk melakukan pembinaan terhadap guru secara rutin diperlukan fungsi
supervisi kepala sekolah yang dilaksanakan secara konsisten
2. Untuk memastikan segenap komponen sekolah telah melakukan penghayatan
terhadap ajaran agama maka melalui kegiatan keagamaan berupa acara dan
upacara agama secara rutin
3. Untuk memastikan guru melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan
administrasi

F. ANALISIS SWOT

13
Berdasarkan besarnya tantangan nyata pada table di atas maka berikut di kemukakan
analisis Swot untuk dapat menggambarkan kesiapan sekolah dalam menghadapi
tantangan nyata tersebut.

Tabel. 2
Tabel Analisis Swot

Tingkat
Kriteria
Kesiapan
N Kesiapan
Urusan dan Faktornya Kondisi Nyata Faktor
o (Kondisi
Ideal) Tidak
Siap
Siap
A Pengelolaan
1. PPDB TPA Lulus Belum mampu Tidak
Rombel dan dengan baik Siap
1 kelas 28 orang 28 orang 28 orang Siap
2. Jumlah
Siswa
Nilai B 72 72 Siap
3. Akreditasi
RPS, RKAS, RAB Lengkap Sudah Lengkap Siap Siap
4. Perencanaan
RKM
A. Seragam siswa Lengkap Lengkap Siap
5. Keuangan
6. Pakaian Senin – Selasa,
Lengkap Lengkap Siap
Rabu – Kamis local,
Jumat
B. Seragam Guru Siap
Lengkap Lengkap
Lengkap
7. Kultur Lingkungan Sekolah
Sekolah (Clean and Green)
Bebas rokok,
narkoba, kekerasan,

Tingkat
Kriteria
N Kesiapan
Kesiapan
Urusan dan Faktornya Kondisi Nyata Faktor
o (Kondisi
Ideal) Tidak
Siap
Siap
pornografi,
pornoaksi. Budaya
disiplin baca, tulis, Tepenuhi Terpenuhi Siap
malu, berprestasi,
8. Administrasi bersaing sehat

14
memiliki sistem Lengkap Lengkap Siap
9. Siswa komputerisasi Tidak
Berprestasi Diutamakan siswa Juara Belum mampu siap
10. Tidak yang berprestasi
Dauoble shift Lengkap Terpenuhi Siap
Sesuai dengan
11. Visi dan jumlah ruangan
Lengkap Lengkap Siap
misi Tercapainya visi dan
misi secara Tidak
12. Kaderisasi maksimal 1 orang Belum mampu siap
kadek 3 orang guru
berhasil lolol dalam
kegiatan guru
Tidak
13. Daya serap berprestasi dan
7.0 7.0 siap
cakep
14. Prosentasi 7,5 Siap
100% 100%
kelulusan
prestasi 100% Tidak
15. Akademik 100% 25% siap
B
dan Non Siap
Juara di semua
Akademik Ada Ada
bidang Siap
C Ada Ada
1. KTSP Siap Tidak
32 – 36 jam 32 – 36 jam
Proses 2. Silabus dan RPP siap
Siap 0%
Pembelajaran 3. Beban Belajar
1. Kelas/Lab : Tidak
Kreatif, Produktif, Siap 0% siap
Menyenagkan
2. Metode CTL,
SCL, Pakem,
Humantis, KL, PBL

Tingkat
Kriteria
Kesiapan
N Kesiapan
Urusan dan Faktornya Kondisi Nyata Faktor
o (Kondisi
Ideal) Tidak
Siap
Siap
3. PBM peran guru Siap Belum mampu Tidak
35%, siswa 65 % siap
4. Supervisi Kepsek Siap Sudah Siap
kepada semua guru
5. Kegiatan siswa Siap Belum mampu Tidak

15
tatap muka, siap
terstruktur, outing,
mandiri 7.5 7.5 Siap
6. Nilai UAN
D Pendidik dan
tenaga Lengkap Belum
A. Tendik Guru
kependidikan Tidak
1. Pendidik (Guru Siap siap
Sesuai Sesuai
Mapel) S1
2. Ijasah Linearitas
dengan rumpun
Pendidikan dengan 3.5 2.5
mapel Sudah Belum Tidak
3.IPK guru min siap
Siap
4. Memiliki prestasi Baik Baik
akademik dan non
5. Kepribadian,
sikap, perilaku yang Siap
Ada Ada
baik Siap
Ada Ada
B. Tendik Kasek Siap
Ada Ada
1. Tendik Kasek S1
2. Gol IV.a
3. Kepribadian dan
sikap baik Ada Belum Ada Tidak
C. Tendik siap
Pustakawan
Ada Belum Ada
1. SI, memiliki Tidak
sertifikat pelatihan siap
kepribadian, sikap,
dan perilaku baik

Tingkat
Kriteria
Kesiapan
N Kesiapan
Urusan dan Faktornya Kondisi Nyata Faktor
o (Kondisi
Ideal) Tidak
Siap
Siap
D. Tendik
Administrasi
1. SI, memiliki Ada Belum Ada Tidak
sertifikat pelatihan Siap
kepribadian, sikap,
dan perilaku baik
E. Petugas

16
Kebersihan Ada Ada Siap
1 orang
E Prasarana, 22.500 m² 22.500 m² Siap
Sarana dan 1. Luas lahan 1 ruangan Belum ada Tidak
Media 2. Ruang Kasek 6 ruangan 6 ruangan Siap siap
3. Ruang belajar 1 ruangan Ada
Tidak
4. Ruang Guru 1 ruangan Belum ada
siap
5. Ruang bermain
1 ruangan Belum ada Tidak
6. Tempat tunggu Siap
1 ruangan Belum ada Tidak
7. Aula siap
1 ruangan Belum ada Tidak
8. Ruang Tamu Siap siap
1 ruangan Belum ada
9. Ruang
perpustakaan
referensi cetak 1 tempat 1 tempat Tidak
10. Tempat upacara / siap
1 tempat Tidak ada Tidak
ibadah Siap
2 ruang 2 ruang siap
11. Parkir
1 set Ada
12. Toilet
1 ruangan Belum ada Tidak
13. Cuci Tangan
siap
14. Dapur 1 ruangan Tidak ada Tidak
15. UKS siap
1 ruangan Belum Ada Tidak
16. Ruang Koperasi siap

Tingkat
Kriteria
Kesiapan
N Kesiapan
Urusan dan Faktornya Kondisi Nyata Faktor
o (Kondisi
Ideal) Tidak
Siap
Siap
17. Gudang 1 ruangan Belum ada Tidak
Siap
18. Buku Paket Lengkap Lengkap Siap
G Penilaian 1. Penilaian Proses Ada Ada Siap
(otentik assessmen,
portofolio, dll)
Ada Ada Siap
2. Penilaian produk
Ada Ada Siap
3. Jenis test

17
(Formatif, UTS,
Sumatif, UAS) Ada Ada Siap
4. Pelaksanaan test Ada Ada Siap
5. Analisis Penilaian Ada Ada Siap
6. Perbaikan,
pengayaan, dan
Ada Ada Siap
remidi
H Pembiayaan 7. Try Out
(dana dan Ada Ada Siap
sumber dana) Dana Bos Pusat

G. ALTERNATIF LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

Berbagai berapa alternative pemecahan masalah SD Negeri 05 Siantan adalah


sebagai berikut :

1. Pengajuan proposal Bansos, DAK, DECON kepada instansi yang terkait


sehubungan dengan peningkatan mutu sarana dan prasarana sekolah

H. MENYUSUN PROGRAM PENINGKATAN MUTU

1. Sasaran 1 peningkatan Nilai UN


a. Untuk meningkatkan nilai UN dilakukan melalui usaha melaksanakan
bimbingan belajar,
b. Melakukan tryout pada UAS,
c. Pemantapan mapel yang di UAS-kan
2. Sasaran Peningkatan prestasi Akademik/non akademik
a. Mengadakan pembinaan olimpiade MIPA
b. Mengadakan pembinaan khusus siswa berprestasi
c. Mengaktifkan kegatan ekstrakulikuler

18
BAB IV
PENUTUP

A. SIMPULAN

Delapan standard pendidikan wajib dilaksanakan di sekolah. Untuk efektifnya


pelaksanaan delapan standard pendidikan di SD Negeri 05 Siantan maka diperlukan
RKJM (Rencana Kerja Jangka Menengah) Tahun 2019 - 2023. RKJM bertujuan
memberikan arah pelaksanaan untuk terjaminnya mutu u pendidikan di SD Negeri 05
Siantan Adapun lingkup RKJM terdiri atas :

1. Maksud dan tujuan


2. Kerangka penyusunan

19
3. Sistematika penulisan
4. Kondisi umum SD Negeri 05 Siantan
5. Rencana Strategis
6. Visi/Misi
7. Tujuan Sekolah
8. Sasaran
9. Identifikasi Fungsi-fungsi yang diperlukan
10. Analisis Swot
11. Alternatif pemecahan masalah
12. Penyusunan program peningkatan mutu
13. Jadwal kegiatan
14. Kesimpulan dan saran

B. SARAN

RKJM (Rencana Kerja Jangka Menengah) disusun dalam waktu yang sangat
singkat. Sudah pasti isinya sangat jauh dari harapan. Untuk itu saran dan kritik yang
membangun sangat diharapkan guna sempurnanaya RKJM ini. Untuk pemangku
kepentingan, disarankan memberikan pelatihan-pelatihan dalam penyusunan RKJM.

DAFTAR PUSTAKA

Presiden Republik Indonesia, 2003. Undang-undang No 20 tentang Sistem Pendidikan


Nasional.

Presiden Republik Indonesia, 2005. Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 tentang


Standar Nasional Pendidikan

Mendiknas, 2006. Permendiknas No 22 tahun 2006 tentang Standar Isi

Mendiknas, 2007. Permendiknas No 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan

Mendiknas, 2007. Permendiknas No 20 tahun 2007 tentang Standar Penilaian

20
Mendiknas, 2006. Permendiknas No 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi
Lulusan

Mendiknas, 2007. Permendiknas No 41 tahun 2007 tentang Standar Proses

Mendiknas, 2007. Permendiknas No 24 tahun 2007 tentang Standar Sarana dan


Prasarana

Mendiknas, 2006. Permendiknas No 69 tahun 2009 tentang Standar Pembiayaan

Mendiknas, 2010. Permendiknas No 15 tahun 2010 tentang Standar Pelayanan


Minimal

Mendiknas, 2009. Permendiknas No 78 tahun 2009 tentang Sekolah Berstandar


Internasional

Pengembang Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa, 2010. Pengembangan


Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Kementrian Pendidikan Nasional Badan
Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum : 2010

LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Keputusan Kepala Sekolah Pembagian Tugas Guru

Lampiran 2 Surat Keputusan Kepala Sekolah Tim Pengembang Sekolah

21
22

Anda mungkin juga menyukai