Anda di halaman 1dari 4

Nama: M Faizal

Nim: 201910049

UTS Manj. Pengkreditan (N)

1. Sebutkan unsur kredit dan jelaskan yang sesuai pemahaman


anda!
Jawab:
a. Adanya dua pihak, yaitu pemberi kredit (kreditur) dan
penerima kredit (nasabah/debitur) hubungan pemberi kredit
dan penerima kredit merupakan hubungan kerjasama yang
saling menguntungkan.
b. Adanya kepercayaan pemberi kredit kepada penerima kredit
yang didasarkan atas kredit rating penerima kredit.
c. Adanya persetujuan, berupa kesepakatan pihak kreditur
dengan pihak lainnya yang berjanji membayar dari penerima
kredit kepada pemberi kredit. Janji bayar bisa berupa lisan,
tertulis (akad kredit) ataupun berupa instrument (credit
instrument).
d. Adanya penyerahan barang, jasa atau uang dari kreditur
kepada debitur.
e. Adanya unsur waktu. Unsur waktu merupakan unsure
essential kredit.
f. Adanya unsur resiko baik dipihak kredit maupun pihak
debitur.
g. Adanya unsur bunga sebagai kompensasi (prestasi) kepada
pemberi kredit.

2. Sebutkan, ada tiga pihak pelaku utama yang terlibat dalam


pemberian kredit dan jelaskan !
Jawab:
 Kreditur
Kreditur adalah pihak yang memiliki tagihan kepada pihak
lain atas properti atau layanan jasa yang diberikannya di
mana diperjanjikan bahwa pihak kedua tersebut akan
mengembalikan properti yang nilainya sama atau jasa.
 Nasabah/debitur
Nasabah Debitur adalah nasabah yang memperoleh
fasilitas kredit atau pembiayaan berdasarkan perjanjian
bank dengan nasabah yang bersangkutan.

 Notaris

Notaris adalah sebuah sebutan profesi untuk seseorang


yang telah mendapatkan pendidikan hukum yang dilisensi
oleh pemerintah untuk melakukan hal-hal hukum,
khususnya sebagai saksi penandatanganan pada dokumen.
Bentuk profesi notaris berbeda-beda tergantung pada
sistem hukum.

3. Sebutkan fungsi kredit dan jelaskan !


Jawab:
 Meningkatkan daya guna uang
Uang yang ada di bank tidak akan produktif jika disimpan
terus-menerus. Oleh sebab itulah, pihak bank melakukan
kredit demi meningkatkan produktivitas masyarakat Pihak
bank memperoleh keuntungan dari bunga kredit,
sementara penerima kredit bisa memproduksi barang dan
jasa sehingga memperoleh keuntungan.
 Meningkatkan peredaran dan lalu lintas uang
Pemberian kredit memberikan dampak berupa kemajuan
suatu wilayah. Kemajuan wilayah tersebut akan
memengaruhi wilayah yang lainnya sehingga terjadi
perdagagan barang dan jasa yang saling menguntungkan.
Adanya perdagangan barang dan jasa akan meningkatkan
peredaran uang di wilayah-wilayah tersebut.
 Meningkatkan daya guna barang
Dengan adanya kredit, membuat masyarakat terpacu untuk
meningkatkan mutu barang-barang yang diproduksi. Salah
satunya adalah mengubah bahan baku produksi dengan
bahan baku yang lebih baik mutunya sehingga daya guna
barang menjadi meningkat.
 Sebagai alat stabilitas ekonomi Dengan adanya pemberian
kredit, telah membuka peluang ekspor barang-barang ke
luar negeri. Ekspor barang-barang tersebut akan
menaikkan devisa negara sehingga stabilitas ekonomi
menjadi lebih baik.

4. Sebutkan jenis – jenis kredit dan jelaskan sesuai pemahaman


anda !
Jawab:
 Kredit Modal Kerja
Kredit yang satu ini biasanya dimanfaatkan sebagai modal
kerja atau modal untuk membangun dan mengembangkan
usaha. Kredit modal kerja ini bersifat produktif, artinya
kredit ini diharapkan mampu menciptakan sebuah barang
produk atau jasa dari kegiatan usaha sehingga dapat
menghasilkan keuntungan untuk membayar tiap angsuran
kredit setiap bulannya.
 Kredit Investasi
Hampir sama dengan kredit modal kerja, kredit investasi
ini juga bersifat produktif, dimana kredit ini dimanfaatkan
sebagai bentuk investasi atau penanaman modal untuk
menghasilkan keuntungan. Namun kredit investasi ini
membutuhkan waktu yang cukup lama dalam memberikan
keuntungan.
 Kredit Konsumtif
Kredit konsumtif merupakan kredit yang pada dasarnya
digunakan untuk keperluan atau kebutuhan yang sifatnya
pribadi.
 Kredit Jangka Pendek
Kredit berdasarkan jangka waktu pengembalian yang
pertama adalah kredit jangka pendek. Sesuai dengan
namanya, kredit jangka pendek memiliki jangka waktu
pengembalian rata-rata kurang dari 1 tahun. Biasanya
kredit jangka pendek ini cocok digunakan untuk
membiayai kebutuhan modal kerja yang dimana dalam
kurun waktu kurang dari 1 tahun sudah bisa terlihat
keuntungannya.
 Kredit Jangka Menengah
Sedikit lebih lama dengan kredit jangka pendek, kredit
jangka menengah ini membutuhkan waktu kurang lebih 3
tahun untuk bisa melakukan pengembalian kredit.
Seringkali kredit jangka menengah ini digunakan oleh
pengusaha yang bergerak di sektor Usaha Kecil Menengah
atau yang akrab dikenal sebagai UKM.
 Kredit Jangka Panjang
Jangka waktu pengembalian dari kredit jangka panjang ini
cukup lama, yaitu bisa sampai 5 tahun bahkan lebih.
Kredit jenis ini biasanya lebih cocok digunakan untuk
kredit investasi pada pembelian mesin-mesin atau alat-alat
berat perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai