LOGO SEKOLAH
NPSN
Berdasarkan hasil rapat dewan pendidik bersama Komite Sekolah, Kurikulum Operasional
SMP NEGERI 2 PARENGAN ditetapkan, disyahkan dan dilaksanakan di SMP NEGERI 2
PARENGAN pada Tahun Ajaran 2022/2023
…………………………………. ……………………………….
NIP. ………………………….
Mengetahui,
Kepala Dinas Pendidikan ………………
…………………………………
NIP. …………………………….
LEMBAR VALIDASI DAN PENGESAHAN PENGAWAS
Setelah dibaca dan dikoreksi secara teliti, Kurikulum Operasional Sekolah Negeri 2 Parengan
telah sesuai dengan ketentuan dan format yang berlaku dan dapat dipergunakan sebagai acuan
pelaksanaan proses Pembelajaran Tahun Ajaran 2022/2023
…………….,……………2021
Pengawas SMP ………….
.....................................................
NIP: .............................................
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga Kurikulum Operasional SMP Negeri 2 Parengan
Tahun Ajaran 2022/2023 dapat tersusun. Kurikulum Operasional SMP Negeri 2 Parengan
adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh SMP Negeri 2 Parengan.
Secara khusus kurikulum operasional SMP Negeri 2 Parengan Tahun Ajaran 2022/2023
adalah sebagai perwujudan dari kurikulum pendidikan dasar dan menengah yang
dikembangkan sesuai dengan kondisi SMP Negeri 2 Parengan serta saran Komite Sekolah
dibawah koordinasi dan supervisi Dinas Pendidikan.
Kurikulum Operasional Sekolah ini diberlakukan pada Tahun Ajaran 2022/2023 yang
mencerminkan merdeka belajar dan pengimplementasian profil pelajar Pancasila. Kurikulum
ini memuat karakteristik satuan pendidikan, profil pembelajar, struktur kurikulum dan
rancangan pembelajaran.
Pengembangan Kurikulum Operasional SMP Negeri 2 Parengan Tahun Ajaran
2022/2023 ini mengacu pada Standar Nasional Pendidikan, konsep merdeka belajar, dan
pengimplementasian profil pelajar Pancasila. Di samping itu juga Kurikulum Operasional
SMP Negeri 2 Parengan ini merupakan pegangan bagi pengembangan lingkungan SMP
Negeri 2 Parengan. Dari mulai budaya pengelolaan sampah, konservasi energi,
keanekaragaman hayati, konservasi air, kebersihan lingkungan dan juga inovasi.
Kurikulum ini dapat terselesaikan berkat dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu
kami menyampaikan ucapan terima kasih, kepada :
1. Kepala Dinas Pendidikan
2. Kepala Bidang Kurikulum Dinas Pendidikan
3. Pengawas SMP yang telah memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan
dokumen;
4. Pendidik dan Tenaga kependidikan SMP Negeri 2 Parengan, yang telah secara proaktif
memberi masukan dan kelengkapan data;
5. Ketua Komite yang telah memberi dukungan terhadap terselenggaranya pendidikan SMP
Negeri 2 Parengan.
Kami menyadari bahwa Kurikulum Operasional Sekolah yang telah kami susun ini
memiliki kekurangan dan jauh dari sempurna. Oleh karena itu, segala kritik, saran, dan
masukan yang konstruktif dari berbagai pihak yang kompeten sangat kami harapkan.
Kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang
telah mendukung dan membantu penyelesaian Kurikulum ini.
Tim penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. ii
LEMBAR VALIDASI DAN PENGESAHAN PENGAWAS .............................. iii
KATA PENGANTAR ......................................................................................... iv
DAFTAR ISI ....................................................................................................... vi
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ vii
BAB I KARAKTERISTIK SEKOLAH.......................................................
BAB II VISI, MISI DAN TUJUAN PENDIDIKAN
A. Visi Sekolah .............................................................................
B. Misi Sekolah ............................................................................
C. Tujuan Sekolah .........................................................................
BAB III PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN DAN RENCANA
PEMBELAJARAN...........................................................................
A. Pengorganisasian Pembelajaran ................................................
1. Muatan Kurikulum..............................................................
2. Pengaturan Beban Belajar ..................................................
3. Program Inklusif .................................................................
4. Kriteria Kelulusan ..............................................................
5. Kalender Akademik ............................................................
B. Rencana Pembelajaran ...............................................................
C. Pendampingan, Evaluasi, dan Pengembangan
Profesional ..........................................................................
BAB IV PENUTUP........................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................
LAMPIRAN ..................................................................................................
BAB I
KARAKTERISTIK SEKOLAH
B. Misi
Berdasarkan visi yang telah dirumuskan, untuk mewujudkannya diperlukan suatu
misi berupa kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan. Adapun Misi yang dirumuskan
berdasar visi adalah sebagai berikut:
1. Mengembangkan potensi peserta didik dalam bidang akademik dan non-akademik yang
Religious, Inovatif , kompetitif dan serta peduli lingkungan.
2. Mengembangkan kurikulum sekolah sebagai dasar operasional pendidikan di SMP
Negeri 2 Parengan sesuai dengan nilai-nilai karakter bangsa
3. Menciptakan proses pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif dan
menyenangkan ( Paikem ) dengan mengintegrasikan nilai karakter.
4. Mengembangkan sikap profesional pendidik dan tenaga kependidikan yang dilandasi
kerja keras dan tanggung jawab serta berwawasan peduli lingkungan hidup.
5. Mewujudkan sarana dan prasarana yang memadai dalam menunjang proses
pembelajaran yang berbasis IT ( Information Technology ) dan multimedia yang
berpijak pada nilai-nilai budaya bangsa.
6. Mewujudkan penilaian berbasis IT yang berlandaskan kejujuran dan tanggung jawab
7. Mewujudkan manajemen sekolah yang efektif dan demokratis sesuai dengan standar
pengelolaan dalam standar Nasional Pendidikan ( SNP ), serta memperhatikan pada
pelestarian, mencegah pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup.
8.
C. Tujuan
Berdasarkan visi dan misi yang sudah ditetapkan, sekolah menentukan tujuan sekolah
yang akan dicapai pada akhir tahun pelajaran 2022/2023 sebagai berikut :
1. Terwujudnya lulusan SMP Negeri 2 Parengan yang berprestasi dalam bidang akademik
dengan meningkatnya nilai rata-rata Ujian Sekolah dari 73 menjadi 74
2. Terwujudnya prestasi peserta didik dalam bidang non akademik sebagai juara Volly
Tingkat Kabupaten.
3. Terwujudnya prestasi siswa sebagai Juara lomba Festival Seni Pelajar, FL2SN dan OSN
tingkat Nasional.
4. Terwujudnya lebih dari 80 % peserta didik beragama islam dapat menghafalkan 15
surat-surat pendek ( Juz Amma ).
5. Terciptanya pelaksanaan pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif , efektif dan
menyenangkan yang berbasis IT dan multimedia.
6. Terwujudnya penilaian peserta didik berbasis IT untuk semua mata pelajaran
7. Terwujudnya manajemen sekolah yang efektif , akuntabel, transparan dan demokratis
BAB III
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN DAN RENCANA PEMBELAJARAN
A. Pengorganisasian Pembelajaran
1. Muatan Kurikulum
Kurikulum di SMP Negeri 2 Parengan dikembangkan dengan
memperhatikan empat ranah yaitu sosial-emosional, intelektual, ketrampilan,
dan perilaku dengan kompetensi spiritual sebagai payungnya, yang dilaksanakan
dalam bentuk pembelajaran berbasis tema atau integrated curriculum pada mata
pelajaran PPKn, Bahasa Indonesia, Ilmu Pengetahuan Alam-Sosial, dan Bahasa
Inggris. Sedangkan untuk mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti,
Seni, Matematika dan PJOK dilaksanakan dalam bentuk parsial. Pelaksanaan
pembelajaran dilaksanakan dalam waktu 5 hari masuk sekolah.
Pelaksanaan proses pembelajaran di SMP Negeri 2 Parengan
dilaksanakan dalam dua macam bentuk kegiatan, yaitu pembelajaran regular dan
blok. Pembelajaran regular adalah proses pembelajaran yang dilaksanakan
dikelas secara rutin sedangkan sistem blok dilaksanakan sesuai event tertentu.
Muatan kurikulum dalam satuan Pendidikan memuat beberapa
komponen antara lain muatan pembelajaran intrakurikuler, proyek penguatan
Profil Pelajar Pancasila dan ekstrakurikuler.
a. Intrakurikuler
Intrakurikuler adalah segala kegiatan yang berkaitan dengan materi
pembelajaran yang ditempuh peserta didik. Adapun mata pelajaran yang
diselenggarakan oleh SMP Negeri 2 Parengan adalah Pendidikan Agama dan
Budi Pekerti, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia,
Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS),
Bahasa Inggris, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK),
Informatika, Mapel Pilihan (Seni Budaya dan Prakarya) serta Mata Pelajaran
muatan lokal (Bahasa Daerah).
Muatan lokal merupakan bahan kajian pada satuan pendidikan yang
berisi muatan dan proses pembelajaran tentang potensi dan keunikan lokal
yang dimaksud untuk membentuk pemahaman peserta didik terhadap
potensi di daerah tempat tinggalnya. Muatan lokal di SMP Negeri 2 Parengan
sesuai dengan peraturan Gubernur Bahasa daerah.
Strategi pelaksanaan pembelajaran Bahasa Jawa sesuai dengan
peraturan Gubernur Jawa Timur yaitu 2 jam pelajaran per minggu dengan
berbasis pada budaya, tata nilai, dan kearifan lokal yang berkembang di
lingkungan masyarakat untuk menciptakan pembelajaran aktif, inovatif,
kreatif, efektif, dan menyenangkan. Pembelajaran bahasa daerah di ajarkan
dengan memperhatikan aspek pragmatik, atraktif, rekreatif, dan komunikatif.
Pembelajaran bahasa Jawa diarahkan supaya peserta didik memiliki
kemampuan dan ketrampilan berkomunikasi menggunakan bahasa tersebut
dengan baik dan benar, secara lisan maupun tulisan serta
menumbuhkembangkan apresiasi terhadap hasil karya sastra dan budaya
daerah.
Pembelajaran pada SMP Negeri 2 Parengan menekankan pada
pembelajaran berbasis literasi dengan mengangkat nilai luhur budaya lokal
dan mengacu pada tema-tema yang sudah ditentukan dalam capaian
pembrelajaran. Dalam pembelajaran berbasis literasi ini peserta didik
diharapkan mampu untuk mengkreasikan ide/gagasan unbtuk memperoleh
sebuah karya dalam bentuk tulisan. Pada akhirnya karya ini akan
didokumentasikan dalam berbagai bentuk contohnya buku, artikel, atau
publikasi digital.
Dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran berbasis literasi ini tetap
harus mengimplementasikan model dan syntak pembelajaran yang sudah ada
diantaranya Problem Based Learning, Project Based Learning, Discovery
Learning, Inquiry Based Learning, dan model pembelajaran lain yang relevan.
Adapun muatan kurikulum pada kegiatan intrakurikuler ada pada tabel 3.1
c. Ekstrakurikuler
Kegiatan Ekstrakurikuler ada 2 macam yaitu ekstrakurikuler wajib dan
pilihan. Ekstrakurikuler wajib yaitu kepramukaan dan ekstrakurikuler pilihan
yang dikembangkan dan diselenggarakan sesuai bakat dan minat peserta didik.
Kegiatan ektrakurikuler kepramukaan wajib diikuti seluruh peserta didik.
Kegiatan ini dilaksanakan secara blok, aktualisasi dan regular. Kegiatan ekstra
wajib untuk pendidikan kepramukaan sebagai suplemen pencapaian profil
pelajar Pancasila. Ekstrakuriler wajib kepramukaan ini wajib diikuti oleh semua
peserta didik (kleas VII, VIII, IX) dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran tiap
minggu.
Sedangkan ekstrakurikuler pilihan diikuti oleh peserta didik kelas VII,
dan VIII, alokasi waktunya setara dengan 2 jam pelajaran dan dilaksanakan pada
siang/sore hari. Kegiatan ekstrakurikuler bersifat dinamis sesuai dengan input
dan bakat minat peserta didik, sehingga mampu menggali potensi peserta didik.
No Muatan Beban
Pengaturan
Pembelajaran Belajar
1. a. Beban belajar ini memuat semua
mata pelajaran yang bersifat nasional.
b. Materi pembelajaran setiap mata
Wajib
pelajaran mengacu pada Capaian
Pembelajaran.
Intrakurikuler
c. Diatur dalam kegiatan regular.
a. Memuat mata pelajaran Bahasa Daerah
(Bahasa Jawa) yang sesuai karakterisrik
Tambahan
Provinsi Jawa Timur.
b. Diatur dalam kegiatan reguler.
2. Proyek a. Muatan pembelajaran mengacu pada 6
Penguatan Profil tema projek Profil Pelajar Pancasila.
Wajib
Pelajar Pancasila b. Diatur dalam kegiatan projek.
Sedangkan pembagian alokasi waktu per tahun bisa dilihat pada tabel 3.1.
Pengaturan alokasi waktu perminggu sesuai dengan Permendikbud tentang
Prinsip Dasar Kurikulum Operasional Sekolah adalah total 40 jam pelajaran tatap
muka tiap minggu sudah termasuk mata pelajaran muatan lokal 2 jam pelajaran
sesuai dengan Peraturan Gubernur. Adapun pelaksanaan proyek Profil Pelajar
Pancasila iklude dengan jam Pembelajaran
Tabel Beban Belajar
STRUKTUR KURIKULUM
SMP NEGERI 2
PARENGAN
TAHUN AJARAN 2022/2023
Juli 2021 Agustus 2021 September 2021 Oktober 2021 November 2021 Desember 2021 Smt. Gasal
Mata
No. M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M5 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M5 Intra Proyekt Jml
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
Pend. Agama
1 dan 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30 8 38
Budi Pekerti
2 PPKn 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30 8 38
Bahasa
3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 75 20 95
Indonesia
4 Matematika 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60 16 76
5 IPA 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60 16 76
6 IPS 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45 12 57
Bahasa Inggris
7 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 45 12 57
8 PJOK 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30 8 38
9 Informatika 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30 8 38
Mapel
10 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30 8 38
Pilihan
Mulok
11 (Bahasa Jawa) 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30 8 38
2.a. Pengaturan Alokasi waktu Pembelajaran Satu jam pembelajaran tatap muka
Jumlah jam pembelajaran per minggu, Minggu efektif per tahun Pelajaran, Waktu
pembelajaran I jam per tahun
Satu jam Jumlah jam Minggu efektif Waktu
Kelas pembelajaran pembelajaran per tahun pembelajaran / jam
tatap muka per minggu Pelajaran per tahun
1360-1520 Jampel
VII 40 menit 40 34-38 (54.400-60.800 menit)
1360-1520 Jampel
VIII 40 menit 40 34-38 (54.400-60.800 menit)
1280-1520 Jampel
IX 40 menit 40 32-38 (51.200-60.800 menit)
2.b. Cara menetapkan beban belajar dengan sistem satuan semester untuk SMP
Negeri 2 Parengan meliputi meliputi 40 menit tatap muka, 50% dari waktu tatap
muka untuk kegiatan terstruktur maupuan kegiatan mandiri seperti terlihat
pada tabel di bawah ini.
2. PENILAIAN
A. Penilaian Sikap
Penilaian sikap merupakan kegiatan untuk mengetahui kecenderungan perilaku spiritual
dan sosial peserta didik dalam kehidupan sehari-hari, baik di dalam maupun di luar
kelas sebagai hasil pendidikan. Penilaian sikap ditujukan untuk mengetahui capaian /
perkembangan sikap peserta didik dan memfasilitasi tumbuhnya perilaku peserta
didik sesuai butir-butir nilai sikap dari KI-1 dan KI-
B. Penilaian Pengetahuan
Dalam Permendikbud Nomor 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan
Dasar dan Menengah dinyatakan secara eksplisit bahwa capaian pembelajaran
(learning outcome) ranah pengetahuan mengikuti Taksonomi Bloom yang telah direvisi
oleh Lorin Anderson dan David Krathwohl (2001). Di sini ranah pengetahuan
merupakan kombinasi dimensi pengetahuan yang diklasifikasikan menjadi faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif dengan dimensi proses kognitif yang
tersusun secara hirarkis mulai dari mengingat (remembering), memahami
(understanding), menerapkan (applying), menganalisis (analyzing), menilai
(evaluating), dan mengkreasi (creating).
Berdasarkan uraian di atas maka yang dimaksud dengan penilaian pengetahuan dalam
panduan ini adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur
proses dan hasil pencapaian kompetensi peserta didik yang berupa kombinasi
penguasaan proses kognitif (kecakapan berpikir) mengingat, memahami, menerapkan,
menganalisis, mengevaluasi, dan mengkreasi dengan pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif.
C. PENILAIAN KETERAMPILAN
Penilaian keterampilan adalah penilaian yang dilakukan untuk mengukur kemampuan
peserta didik dalam menerapkan pengetahuan dalam melakukan tugas tertentu di
berbagai macam konteks sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi. Penilaian
keterampilan tersebut meliputi ranah berpikir dan bertindak. Sedangkan,
keterampilan ranah berpikir meliputi antara lain keterampilan menggunakan,
mengurai, merangkai, modifikasi, dan membuat. Keterampilan dalam ranah
bertindak meliputi antara lain membaca, menulis, menghitung, menggambar, dan
mengarang.
Penilaian keterampilan dapat dilakukan dengan berbagai teknik, antara lain penilaian
praktik, penilaian produk, penilaian proyek, penilaian portofolio, dan teknik lain
misalnya tes tertulis. Teknik penilaian keterampilan yang digunakan dipilih sesuai
dengan karakteristik KD pada KI-4.
KKM Kelas
No. Mata Pelajaran
VII VIII IX
1 Pend. Agama Islam 75 75 76
2 Pend. Kewarganegaraan 75 75 76
3 Bahasa dan Sastra Indonesia 72 73 76
4 Bahasa Inggris 72 74 76
5 Matematika 68 75 76
6 Ilmu Pengetahuan Alam 73 75 76
7 Ilmu Pengetahuan Sosial 70 75 76
8 Seni Budaya 75 75 76
9 Pendidikan Jasmani dan kesehatan 75 75 76
10 Prakarya / Informatika 75 75 76
11 Muatan Lokal
a. Bahasa Jawa 75 75 76
Interval Nilai dan predikat sesuai dengan KKM Mata Pelajaran Masing masing
Contoh Cara menghitung interval KKM 75 dengan rumus sebagai contoh berikut :
(Nilai maksimum – Nilai KKM) : 3 = (100 – 75) : 3 = 8 maka interval nilainya adalah 8 sebagai
contoh table interval berikut
Predikat
3 75 – 83 C Cukup Baik
(B)
4 < 75 D Kurang
b. Remedial
Remedial merupakan program pembelajaran yang diperuntukkan bagi peserta didik
yang belum mencapai KKM dalam satu KD tertentu. Pembelajaran remedial diberikan
segera setelah peserta didik diketahui belum mencapai KKM. Pembelajaran
remedial dilakukan untuk memenuhi kebutuhan/hak peserta didik. Dalam
pembelajaran remedial, pendidik membantu peserta didik untuk memahami
kesulitan belajar yang dihadapi secara mandiri, mengatasi kesulitan dengan
memperbaiki sendiri cara belajar dan sikap belajarnya yang dapat mendorong
tercapainya hasil belajar yang optimal. Dalam hal ini, penilaian merupakan assessment
as learning. Metode yang digunakan pendidik dalam pembelajaran remedial juga
dapat bervariasi sesuai dengan sifat, jenis, dan latar belakang kesulitan belajar yang
dialami peserta didik. Tujuan pembelajaran juga dirumuskan sesuai dengan kesulitan
yang dialami peserta didik. Pada pelaksanaan pembelajaran remedial, media
pembelajaran juga harus betul-betul disiapkan pendidik agar dapat mempermudah
peserta didik dalam memahami KD yang dirasa sulit itu. Dalam hal ini, penilaian
tersebut merupakan assessment for learning.
Pelaksanaan pembelajaran remedial disesuaikan dengan jenis dan tingkat kesulitan
peserta didik yang dapat dilakukan dengan cara:
1) Pemberian bimbingan secara individu. Hal ini dilakukan apabila ada beberapa
anak yang mengalami kesulitan yang berbeda-beda, sehingga memerlukan
bimbingan secara individual. Bimbingan yang diberikan disesuaikan dengan tingkat
kesulitan yang dialami oleh peserta didik.
2) Pemberian bimbingan secara kelompok. Hal ini dilakukan apabila dalam
pembelajaran klasikal ada beberapa peserta didik yang mengalami kesulitan sama.
3) Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda.
Pembelajaran ulang dilakukan apabila semua peserta didik mengalami kesulitan.
Pembelajaran ulang dilakukan dengan cara penyederhanaan materi, variasi cara
penyajian, penyederhanaan tes/pertanyaan.
4) Pemanfaatan tutor sebaya, yaitu peserta didik dibantu oleh teman sekelas yang telah
mencapai KKM, baik secara individu maupun kelompok.
c. Pengayaan
Pengayaan merupakan program pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik yang
telah melampaui KKM. Fokus pengayaan adalah pendalaman dan perluasan dari
kompetensi yang dipelajari. Pengayaan biasanya diberikan segera setelah peserta didik
diketahui telah mencapai KKM berdasarkan hasil PH. Pembelajaran pengayaan biasanya
hanya diberikan sekali, tidak berulang kali sebagaimana pembelajaran remedial.
Pembelajaran pengayaan umumnya tidak diakhiri dengan penilaian.
Tes tulis
- Penilaian Tes lisan
Pengetahuan Penugasan
- Penilaian Praktek
Ketrampilan Produk
Proyek
Portofolio
5. Pelaksana Penilaian
Pelaksana penilaian dilakukan oleh:
a. Pemerintah
b. Satuan Pendidikan
c. Pendidik
Mekanisme dan Prosedur Pelaporan Hasil Belajar Nilai proses di peroleh melalui:
a. TLS = Tes Tulis
b. LSN = Tes Lisan
c. TT = Tugas Terstruktur
d. TM = Tugas Mandiri
e. PRK = Praktik
f. PDK = Produk
g. PRO = Proyek
h. PF = Portofolio
i. SKP = Sikap
Berikut ini contoh penghitungan HPA Pengetahuan atas nama peserta didik Ani dengan
pembobotan HPH : HPTS : HPAS = 2 : 1 : 1, yaitu:
5.b. Kelulusan
Sebagaimana dimaksud di atas, sesuai dengan ketentuan UU No. 20/2003 tentang
Sisdiknas pasal 58 ayat (2), Peraturan Pemerintah No. 19/2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan pasal 72 ayat (1), direvisi dengan Peraturan Pemerintah (PP) No.
32 tahun 2013 dan PP No. 13 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 72
ayat (1) dan Permen nomor 4 tahun 2018 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan
Pendidikan dan Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah.
.
5.b.1. Kriteria kelulusan
Pengaturan kelulusan di SMP Negeri 2 Parengan mengacu pada PP No. 13 Tahun
2015 pasal 72 Ayat (1), peserta didik dinyatakan lulus jika memenuhi
persyaratan berikut.
1) Peserta didik dinyatakan lulus dari SMP Negeri 2 Parengan setelah:
a. menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
b. memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik;
c. Lulus Ujian Satuan Pendidikan.
2) Kelulusan peserta didik ditentukan oleh Sekolah berdasarkan rapat Dewan
Guru.
3) Peserta didik dinyatakan lulus Ujian Sekolah, apabila peserta didik telah
memenuhi kriteria kelulusan yang ditetapkan oleh Sekolah berdasarkan
perolehan Nilai Sekolah (Nilai Ujian Tulis 50% dan Nilai Ujian Praktek 50%).
4) Prosentase kehadiran Peserta didik 90 % dengan melihat perubahan
kehadiran di semester ganjil serta tanpa kehadiran dengan ijin.
5) Nilai Sekolah setiap mata pelajaran minimal 74.
Ujian Sekolah
A 1. PAI
2. PKN
3. BAHASA INDONESIA
4. MATEMATIKA
5. IPA
6. IPS
7. BAHASA INGGRIS
Ujian Sekolah :
1. Seni Budaya
2. Penjas Orkes
B
3. Bhs. Daerah
4. Prakarya / Informatika
Bentuk Ujian
No. Mata Pelajaran Keterangan
Tertulis Praktik
1 Pendidikan Agama Sesuai dengan
kurikulum
yang
Digunakan
2 PKN
3 Bahasa Indonesia Sesuai dengan
kurikulum
yang
Digunakan
4 Bahasa Inggris Sesuai dengan
kurikulum
yang
Digunakan
5 Matematika
6 Ilmu Pengetahuan Alam Sesuai dengan
kurikulum
yang
Digunakan
7 Ilmu Pengetahuan Sosial
8 Seni Budaya Sesuai dengan
kurikulum
yang
Digunakan
9 Pendidikan Jasmani, Sesuai dengan
Olahraga dan Kesehatan kurikulum
-
yang
digunakan
10 Prakarya/Informatika Sesuai dengan
kurikulum yang
digunakan
11 Muatan Lokal : Sesuai dengan
a.Bahasa Daerah kurikulum
yang
digunakan
f. Ujian Sekolah Tahun Pelajaran 2022/2023 dilaksanakan sesuai jadwal yang telah
ditetapkan disekolah dengan ketentuan sebagai berikut
1. Ujian Sekolah dilakukan satu kali yaitu Ujian Sekolah Utama.
2. Ujian Sekolah dilaksanakan sesuai kesepakatan dengan Dinas
Pendidikan Kabupaten Tuban.
3. Ujian Sekolah mencakup ujian tulis dan ujian praktik untuk menilai hasil
belajar pada mata pelajaran dalam kelompok mata pelajaran ilmu
pengetahuan dan teknologi.
4. Pelaksanaan Ujian tulis dan praktik dilaksanakan sesuai rencana Kegiatan
Sekolah
5.b.3. Target Kelulusan Yang Akan di Capai
Target kelulusan SMP Negeri 2 Parengan yang akan di capai yaitu lulus
100% dengan nilai yang memuaskan sehingga bisa melanjutkan ke jenjang
sekolah yang lebih tinggi.
5.b.4. Program Sekolah Dalam Meningkatkan Kualitas Kelulusan
a. Peningkatan iman dan taqwa melalui kegiatan keagamaan seperti
istighosah, sholat dhuha, dll.
b. Menciptakan proses pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif dan
menyenangkan ( Paikem ) dengan mengintegrasikan nilai karakter
A. KALENDER PENDIDIKAN
a. ALOKASI WAKTU
Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta
didik selama satu tahun pelajaran. Kalender pendidikan mencakup permulaan
tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
Setiap permulaan awal tahun pelajaran, sekolah menyusun kalender pendidikan
untuk mengatur waktu kegiatan pembelajaran selama satu tahun ajaran, mencakup
permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan
han libur.
Pengaturan waku belajar mengacu kepada standar isi dan disesuaikan dengan
kebutuhan daerah, karakteristik sekolah, kebutuhan peserta didik dan masyarakat,
serta ketentuan dari pemerintah atau pemerintah daerah. Beberapa aspek penting
yang perlu diperhatikan dalam menyusun kalender pendidikan sebagai berikut:
1. Pengaturan Permulaan tahun pelajaran
adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada
setiap satuan pendidikan. Permulaan tahun pelajaran telah ditetapkan oleh
pemerintah yaitu pada bulan Juli (12 Juli 2021) setiap tahun dan berakhir pada
bulan Juni tahun berikutnya.
satuan pendidikan
27
28
29
30
31
4. Kriteria Kelulusan
Setiap lulusan satuan pendidikan dasar dan menengah diharapkan memiliki
kompetensi pada tiga dimensi yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
Dengan semangat teliti, telaten, teladan, tanggon, SMP Negeri 2 Parengan sebagai
sekolah pencetak sumber daya manusia unggul, perlu dibuat kreteria kelulusan.
SMP Negeri 2 Parengan mempunyai kriteria kelulusan bagi peseta didik yaitu:
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
b. Lulus Ujian Sekolah: Peserta Ujian Sekolah SMP Negeri 1 Madiun dinyatakan
lulus apabila nilai minimum setiap mata pelajaran Ujian Sekolah adalah 70.
c. Lulus Ujian Praktik: Peserta Ujian Praktek SMP Negeri 1 Madiun dinyatakan
lulus, apabila memiliki nilai minimum 70 untuk setiap mata pelajaran yang
diujikan.
d. Nilai kepribadian dan akhlak mulia minimum Baik (B).
e. Kehadiran minimal 90 % dari jumlah hari efektif, kecuali ada surat dispensasi
atau sejenisnya yang bisa dipertanggung jawabkan.
f. Ditetapkan dalam rapat pleno dewan guru dan Kepala Sekolah
5. Kalender Pendidikan
Setiap permulaan tahun pelajaran, tim penyusun program sekolah
menyusun kalender pendidikan untuk mengatur waktu kegiatan pembelajaran,
minggu efektif belajarr, waktu pembelajaran efektif dan hari libur. Pengaturan
waktu belajar di sekolah mengacu kepada standar isi dan disesuaikan dengan
kebutuhan daerah, karakteristik sekolah, kebutuhan peserta didik dan masyarakat,
serta ketentuan dari pemerintah daerah.
Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan
pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup permulaan
tahun pelajaran, minggu efektif belajar, wajtu pembelajaran efektif dan hari libur.
Penetapan Kalender Pendidikan SMP Negeri 2 Parengan Tahun Ajaran
2022/2023 adalah sebagai berikut:
a. Permulaan tahun ajaran 2022/2023 dimulai bulan Juli 2021 dan berakhir
bulan Juni tahun 2022.
b. Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan
Nasional, Menteri Agama dalam hal yang berkait dengan hari raya
keagamaan dan Walikota Madiun.
c. Pemerintah Pusat/ Provinsi/ Kota dapat menetapkan hari libur serentak untuk
satuan-satuan pendidikan.
d. Kalender pendidikan SMP Negeri 2 Parengan disusun berdasarkan kebutuhan
dan kegiatan-kegiatan sekolah dipadukan dengan kalender pendidikan yang
disusun Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur serta memperhatikan
peraturan dan kalender kegiatan pemerintah daerah kota Madiun.
e. Kalender pendidikan setiap tahun berubah mengikuti peraturan/kalender
pendidikan dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, maka dari itu
kalender pendidikan disajikan dalam bentuk lampiran, sedangkan di sini
hanya dipaparkan secara umum atau garis besarnya saja.
Alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur, dan kegiatan lainnya tertera
pada Tabel berikut ini.
No. Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan
1. Minggu efektif belajar reguler Minimal 36 minggu Digunakan untuk kegiatan
setiap tahun maksimal 40 minggu pembelajaran efektif pada setiap
(Kelas VII-VIII) satuan pendidikan
2. Minggu efektif semester ganjil Minimal 18 minggu
tahun terakhir setiap satuan
pendidikan (Kelas IX)
3. Minggu efektif semester genap Minimal 14 minggu
tahun terakhir setiap satuan
pendidikan (Kelas IX)
4. Jeda tengah semester Maksimal 2 minggu Satu minggu setiap semester
5. Jeda antar semester Maksimal 2 minggu Antara semester I dan II
6. Libur akhir tahun ajaran Maksimal 3 minggu Digunakan untuk penyiapan
kegiatan dan administrasi akhir
dan awal tahun ajaran, serta
PPDB
7. Hari libur keagamaan Maksimal 4 minggu Disesuaikan dengan peraturan
pemerintah
8. Hari libur umum/ nasional Maksimal 2 minggu Disesuaikan dengan peraturan
pemerintah
9. Kegiatan Akhir Semester Maksimum 1 minggu Memberi kesempatan kepada
peserta didik untuk
menampilkan hasil
pengembangan diri (Ekskul).
KALENDER AKADEMIK
SMP NEGERI 2
PARENGAN
TAHUN AJARAN 2022/2023
Juli 2021 Agustus 2021 September 2021 Oktober 2021 November 2021 Desember 2021
M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M
Smt Kegiatan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
Minggu efektif
belajar reguler
semester
PTS
Gasal
PAS
Project PPP
Libur akhir tahun
ajaran
Jan 2022 Feb 2022 Mar 2022 Apr 2022 Mei 2022 Juni 2022
M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M M
No. Kegiatan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5
22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
Minggu efektif
belajar reguler
semester
PTS
Gena
p
PAS
Project PPP
Libur akhir tahun
ajaran
RINCIAN KALENDER AKADEMIK
No Kalender Akademik Agenda Kegiatan
Juli 2021
Senin 5 12 19 26 12-14 Juli : MPLS
Selasa 6 13 20 27 15-16 Juli : Kegiatan Kepramukaan
Rabu 7 14 21 28 20 Juli : Hari Raya Idul Adha
1 Kamis 1 8 15 22 29 23 Juli : Hari Anak Nasional
Jum'at 2 9 16 23 30 : Project PPP
Sabtu 3 10 17 24 31
Minggu 4 11 18 25
Agustus 2021
Senin 2 9 16 23 30 10 Agustus : Tahun Baru Hijriyah ( 1 Muharam)
Selasa 3 10 17 24 31 12 Agustus : Hari Remaja Internasional
Rabu 4 11 18 25 14 Agustus : Hari Pramuka
2 Kamis 5 12 19 26 17 Agustus : HUT RI
Jum'at 6 13 20 27 21 Agustus : Hari Maritim
Sabtu 7 14 21 28
Minggu 1 8 15 22 29
Januari 2022
Senin 3 10 17 24 31 1 Januari : Tahun Baru Masehi
Selasa 4 11 18 25 10 Januari Hari Gerakan Satu Juta Pohon (Intr)
Rabu 5 12 19 26 25 Januari : Hari Gizi dan Makanan
7 Kamis 6 13 20 27
Jum'at 7 14 21 28
Sabtu 1 8 15 22 29
Minggu 2 9 16 23 30
Februari
2022
Senin 7 14 21 28 1 Februari : Tahun Baru Imlek
Selasa 1 8 15 22 2 Februari : Hari Lahan Basah Sedunia
8 Rabu 2 9 16 23 9 Februari : Hari Pers Nasional
Kamis 3 10 17 24 28 Februari Hari Gizi Nasional
Jum'at 4 11 18 25 28 Februari : Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW
Sabtu 5 12 19 26
Minggu 6 13 20 27
Maret 2022
Senin 7 14 21 28 3 Maret : Hari Raya Nyepi (Tahun Baru Saka)
Selasa 1 8 15 22 29 8 Maret : Hari Perempuan Sedunia
Rabu 2 9 16 23 30 9 Maret : Hari Musik Nasional
9 Kamis 3 10 17 24 31 20 Maret : Hari Dongeng Sedunia
Jum'at 4 11 18 25 21 Maret : Hari Puisi Sedunia
Sabtu 5 12 19 26 21 Maret Hari Hutan Sedunia
Minggu 6 13 20 27 23 Maret Hari Meteorologi Sednia
: Proyek PPP
: Proyek PPP
April 2022 1 April : Terima Rapor
Senin 4 11 18 25 2 April : Hari Buku Anak Sedunia
Selasa 5 12 19 26 7 April Hari Kesehatan Internasional
Rabu 6 13 20 27 15 April : Wafat Yesus Kristus
10 Kamis 7 14 21 28 21 April : Hari Kartini
Jum'at 1 8 15 22 29 22 April : Hari Bumi Internasional
Sabtu 2 9 16 23 30 23 April : Hari Buku Sedunia
Minggu 3 10 17 24 28 April : Hari Puisi Nasional
29 April : Hari Tari
Mei 2022
Senin 2 9 16 23 30 1 Mei : Hari Buruh Sedunia
Selasa 3 10 17 24 31 2-3 Mei : Hari Raya Idul Fitri
Rabu 4 11 18 25 16 Mei : Hari Raya Waisak
11 Kamis 5 12 19 26 17 Mei Hari Buku Nasional
Jum'at 6 13 20 27 20 Mei : Hari Kebangkitan Nasional
Sabtu 7 14 21 28
29 Mei : Hari Keluarga
Minggu 1 8 15 22 29
26 Mei : Kenaikan Yesus Kristus
30-31 Mei : PAS Genap
Juni 2021
Senin 6 13 20 27 1 Juni : Hari Lahir Pancasila
Selasa 7 14 21 28 2 Juni : Hari Anak-Anak Sedunia
Rabu 1 8 15 22 29 5 Juni : Hari Lingk. Hidup Sedunia
12 Kamis 2 9 16 23 30 8 Juni : Hari Laut Sedunia
Jum'at 3 10 17 24
21 Juni : Hari Krida Pertanian
Sabtu 4 11 18 25
2-7 Juni : PAS Genap
Minggu 5 12 19 26
17 Juni : Terima Rapor
: Poyek PPP
B. Rencana Pembelajaran
Rencana pembelajaran disusun untuk merencanakan proses pembelajaran
dengan terperinci. Rencana pembelajaran disusun oleh guru sebeleum melaksanakan
kegiatan pembelajaran di kelas. Rencana pembelajaran disusun supaya proses
pembelajaran lebih tertata sesuai dengan alur pembelajaran yang sudah direncanakan.
Rencana pembelajaran SMP Negeri 2 Parengan terdiri dari Silabus dan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang disusun sesuai ketentuan, yang mudah
dipahami.
Silabus SMP Negeri 2 Parengan disusun dalam bentuk matriks yang memuat
alur tujuan pembelajaran, materi ajar, kegiatan pembelajaran, penilaian dan sumber
belajar.
1. Alur tujuan pembelajaran berfungsi mengarahkan guru dalam merencanakan,
mengimplementasi dan mengevaluasi pembelajaran secara keseluruhan sehingga
capaian pembelajaran diperoleh secara sistematis, konsisten, terarah dan terukur.
2. Materi ajar merupakan materi pokok yang telah disusun pada alur tujuan
pembelajaran.
3. Kegiatan pembelajaran dikemas secara umum sebagai acuan untuk menyusun
rencana pelaksaanaan pembelajaran.
4. Penilaian merupakan penilaian otentik yang memadukan dimensi sikap,
pengetahuan dan keterampilan selama dan setelah proses pembelajaran. Sumber
belajar dipilah sesuai kebutuhan peserta didik dan merupakan sumber belajar
yang mudah digunakan, berbasis lingkungan, dan mendukung pembelajaran yang
kontekstial dan menyenangkan.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) SMP Negeri 2 Parengan disusun
sesuai dengan aturan ternaru yang sudah ditetapkan oleh pusat. Ada tiga unsur utama
yang termuat dalam RPP yaitu: 1) Tujuan pembelajaran; 2) Langkah-langkah
pembelajaran; dan 3 ) Penilaian. Tujuan pembelajaran merupakan penerjemahan
tujuan capaian pembelajaran yang dapat terukur pencapaian dan keberhasilannya.
Langkah kegiatan pembelajaran menggambarkan keseluruhan aktivitas yang akan
dilaksanakan dalam kegiatan pembelajaran. Dalam kegiatan pembelajaran pun
diintegrasikan penumbuhan dan penguatan Profil Pelajar Pancasila, Penilaian
merupakan proses mengukur ketercapaiac selama proses pembelajaran. Penilaian ini
mencakup aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan.
Dengan telah selesainya Kurikulum Operasional SMP Negeri 2 Parengan pada tahun
ajaran 2022/2023 maka salah satu pedoman dan acuan dalam kegiatan belajar mengajar telah
dimiliki oleh SMP Negeri 2 Parengan. Dengan mengacu pada peraturan perundangan yang
berlaku maka SMP Negeri 2 Parengan menetapkan penggunaan dokumen Kurikulum
Operasional SMP Negeri 2 Parengan tahun ajaran 2022/2023 ini.
Besar harapan kami, semoga Kurikulum Operasional SMP Negeri 2 Parengan ini
memenuhi syarat sehingga rencana pengembangan SMP Negeri 2 Parengan dapat terlaksana
dengan baik. Penyusun juga sangat mengharapkan dukungan dari berbagai pihak, khususnya
guru, karyawan maupun para peserta didik serta masyarakat yang diwakili oleh orang tua
peserta didik. Atas bantuan yang sudah diberikan kepada kami dari berbagai pihak, kami
mengucapkan terima kasih. Semoga Kurikulum Operasional SMP Negeri 2 Parengan mampu
menjadi sarana bagi sekolah untuk ikut mencerdaskan anak bangsa.