Anda di halaman 1dari 1

NAMA : ISNANTO

NIM : 19011110022

1. Apa yang anda ketahui tentang perkerasan kaku dan perkerasan lentur dan jelaskan perbedaan dari
kedua perkerasan tersebut?

Jawaban :

1. Bahan pengikat untuk membuat perkerasan kaku berupa semen. Sedangkan perkerasan lentur
menggunakan aspal sebagai bahan pengikatnya.
2. Akibat dari repetisi beban, perkerasan kaku mengalami retak-retak pada bagian permukaannya.
Sementara pada perkerasan lentur akan timbul lendutan (rutting) di sepanjang jalur roda
kendaraan.
3. Penurunan tanah dasar pada perkerasan kaku bersifat sebagai balok di atas perletakan.
Sebaliknya pada perkerasan lentur akan menyebabkan permukaan jalan bergelombang mengikuti
tanah dasar.
4. Jika temperatur udara berubah, modulus kekakuan pada perkerasan kaku tidak berubah, tetapi
modulus kekakuan pada perkerasan lentur ikut berubah.
5. Begitu pula dengan tingkat tegangan dalam yang timbul ketika suhu udara berubah. Perubahan
tegangan dalam yang terjadi pada perkerasan kaku cukup besar, namun perkerasan lentur hanya
timbul tegangan dalam yang kecil.

2. Apa fungsi dari dowel pada perkerasan kaku? Jelaskan

Jawaban :

1. untuk mengendalikan retak serta mengakomodasi gerakan plat beton arah melintang.
2. Untuk menguatkan badan jalan
3. Sebagai penyalur beban pada sambungan yang dipasang.

3. Direncanakan Perkerasan jalan beton dengan menggunakan perkerasan menerus dengan tulangan
(CRCP), pada jalan Arteri daerah Rural, lebar plat 10 m, terdiri dari 3 lajur dan memiliki panjang plat
100 m, dimana data yang didapat (tabel dibawah)
a. Rencanakan tebal plat pada perkerasan kaku tersebut ?
b. Rencanakan tulangan melintang dan tulangan memanjang pada jalan tersebut ?
c. Rencanakan diameter, panjang dan jarak pada Dowel dan Tie bar, jika desaign tie-bar grade 40
(ulir)?

Anda mungkin juga menyukai