Anda di halaman 1dari 39

REKAYASA PONDASI – 2

• Beban yang diatas tanah seperti timbunan (pondasi menerus),


bangunan gedung, jembatan (pondasi telapak) dan lain lain
menyebabkan terjadi penurunan tanah. Demikian juga pada waktu
tiang dibebani , tiang akan mengalami pemendekan dan tanah
disekitarnya akan mengalami penurunan.
• PENURUNAN PONDASI TIANG
1.PENURUNAN TIANG TUNGGAL
2.PENURUNAN TIANG KELOMPOK
Tiang Pancang
Point Bearing Pile
(End
Bearing Pile)
Tiang Pancang meneruskan
Menurut cara beban melalui tahanan
ujung ke lapisan tanah
pemindahan/
keras
penyaluran beban
tiang

Friction Pile
Tiang Pancang meneruskan
beban melalui gesekan /
kulit tiang
Penurunan Pondasi Dalam
• Penurunan pondasi dalam, bila didesain berdasarkan pertimbangan
daya dukung beban aksial, umumnya kurang dari 0.5 in
• Kelompok tiang boleh mengalami penurunan lebih besar, tetapi masih
dalam batas yang diijinkan.
• Oleh karenanya, dalam praktek engineers pada umumnya tidak
melakukan analisis penurunan pada pondasi dalam.
• Namun , analisis penurunan masih diperlukan pada kondisi tertentu
Analisis Penurunan dilakukan apabila……
• Struktur sangat sensitif terhadap penurunan.
• Tanah sangat mudah mampat (highly compressible)
• Structural engineers memerlukan a “spring constant” untuk
representasi respons system pondasi
• Gesekan ke bawah (Downdrag) menyebabkan tambahan penurunan.
 Imaginary Footing Method
Ganti pondasi kelompok tiang dengan an imaginary footing; kemudian
gunakan cara analisis seperti pondasi dangkal.
Friction piles: imaginary footing atau penyebaran beban pada 2/3
kedalaman (0.67D)
End bearing piles: imaginary footing atau penyebaran beban pada
ujung tiang (D)
Bila tiang gabungan skin friction dan end bearing resistance,
penyebaran beban terletak di antaranya.
 Imaginary Footing Method
• Friction Pile
•  End-bearing Pile
• Friction Pile
Kemampuan Tiang :
Berdasarkan hasil sondir (lekatan/cleef)
O L c
Q tiang
5
Q tiang = Kekuatan yang diijinkan pada tiang pancang (kg)
 = Keliling tiang (cm)
L = Panjang tiang pancang masuk ke tanah
c = (cm)
5 = Nilai cleff/lekatan rata-rata (kg/cm2)
Angka Keamanan
Perhitungan Tiang
Pancang
1. End Bearing Pile
a. Kemampuan :Terhadap Kekuatan Bahan Tiang
Tiang
_ _
P tiang   bahan  A tiang

P tiang = Kekuatan yang diijinkan pada tiang pancang (kg)


 tiang = Tegangan tekan ijin bahan tiang (kg/cm2)
A tiang = Luas penampang tiang pancang (cm2)
b. Kemampuan Tiang :Terhadap Kekuatan
Tanah
A tia n g p
Q tiang  3

Q tiang = Daya Dukung keseimbangan tiang (kg)


p = Nilai konus dari hasil sondir (kg/cm2)
3 = Angka keamanan
Penurunan Tiang Tunggal
Penurunan tiang tunggal dan distribusi beban disepanjang tiang dapat dihitung dengan menggunakan metode transfer beban (load transfer)

PENURUNAN TIANG TUNGGAL


PENURUNAN ELASTIK
• Penurunan akibat beban kerja vertikal QwS = S1+S2 +S3S :
• Penurunan total S1 :
• Penurunan batang tiang S2 :
• Penurunan tiang akibat beban di ujung tiang S3 :
• Penurunan tiang akibat beban yang tersalurkan sepanjang tiang
PENURUNAN TIANG TUNGGAL
• PENURUNAN ELASTIK
• Menentukan S1
• Qwp: beban yang dipikul ujung tiang akibat beban kerja
• Qws: beban yang dipikul selimut tiang akibat beban kerja
• L : panjang tiang
• Ap : Luas penampang tiang
• Ep : modulus elastisitas tiang
PENURUNAN TIANG TUNGGAL
• PENURUNAN ELASTIK
• Menentukan S2
• qwp: beban titik per satuan luas ujung tiang
• Qws: beban yang dipikul selimut tiang akibat beban kerja
• D : lebar atau diameter tiang
• Iwp : faktor pengaruh = faktor pengaruh penurunan p.dangkal
• Es : modulus elastisitas tanah
PENURUNAN TIANG TUNGGAL
• PENURUNAN ELASTIK
• Menentukan Tergantung pada distribusi tahanan sepanjang
tiang=0.5=0.5=0.67
PENURUNAN TIANG TUNGGAL
• PENURUNAN ELASTIK
• Menentukan S2Vesic (1977) semiempiris
• qp : tahanan ujung batas tiang
• Cp: koefisien empirisNilai Cp (Vesic, 1977)
• Jenis TanahTiang Pancang
• Tiang BorPasir(padat-lepas)0.09 – 0.18
• Lempung(kaku-lunak)0.02 – 0.030.03 – 0.06
• Lanau(padat-lepas)0.09 – 0.12
PENURUNAN TIANG TUNGGAL
• PENURUNAN ELASTIK
• Menentukan S3
• p : keliling tiang
• L : panjang tiang yang tertanam
• Iws : faktor pengaruh : nilai rata-rata friksi sepanjang tiang
PENURUNAN TIANG TUNGGAL
• PENURUNAN ELASTIK
• Menentukan S3 Vesic (1977)
Contoh Soal :
• Tiang berbentuk bujur sangkar lebar 30 cm dipasanng menembus
lapisan pasir setebal 20 m dan menancap pada lapisan lempung kaku
dengan sedalam 1 m(Gambar C2.12). Tiang dibebani sebesar 400 kN.
Modulus elastis sebesar E=27.700 Mpa, E-pasir = 5,25 Mpa dan
E=lempung kaku =12,29 Mpa. Rassio Poisson bahan tiang beton,
μ=0,3. Hitung penurunan segera di kepala tiang :
a).Bila tiang dianggap mengapung dalam lapisan pasir.
b). Bila tiang dianggap didukung oleh lempung kaku.
• Penyelesaian :
• Lihat Buku Analisis dan Perancangan Fondasi II ; Hary Christady
Hardiyatmo , pada halaman 256-258.
PENURUNAN KELOMPOK TIANG
• Pada kondisi tertentu , kapasitas dukung ijn tiang lebi didasarkan pada persyaratan penurunan.
• Penurunan tiang terutama bergantung pda nilai banding tahanan ujung dengan beban tiang. Jika beban
yang didukung pertiang lebih kecil atau sama dengan tahanan ujung tiang, penurunan terjadi sangat
kecil . Sebaliknya , bila beban pertiang sangat meleihi tahanan ujung tiang , maka penurunan yang terjadi
akan besar.
• Pada tiang yang dipancang dalam lapisan pendukung yang relatif keras dan tidak mudah mampat ,
penurunan yang terjadi adalah akibat pemendekan badan tiagnya sendiri ditambah penurunan tanah
yang berada dibawah dasar tiang . Pada keadaan ini penurunan kelompok tiang akan kurang leih sama
dengan penurunan tiang tunggal.
• Kesulitan dalam menghitung penurunan kelompok tiang antara lain :
1) Dalam mempredksi besarnya tegangan didalam tanah akibat beban tiang dan bersifat tanah yang
berada dibawah ujung tiang.
2) Dalam menentukan besarnya bebban yang didukung oleh masing –masing tiang di dalam kelompok
dan beban aksial yang terjadi di sepanjangtiang-tiang tersebut untuk menghitung perpendekan tsb.
Distribusi tekanan tiang ke tanah di sekitarnya bergantung pada tipe tiang dalam mendukung beba
struktur
PENURUNAN TIANG KELOMPOK
• PENURUNAN ELASTIK
• S3 Vesic (1969)
• Sg(e) : penurunan elastik tiang grup
• Bg : lebar tiang kelompok
• D : diameter satu tiang dalam kelompok
• S : penurunan elastik tiang tunggal
PENURUNAN TIANG KELOMPOK
PENURUNAN ELASTIKS3 Vesic (1969)
• Sg(e) : penurunan elastik tiang grup
• Bg : lebar tiang kelompok
• D : diameter satu tiang dalam kelompok
• S : penurunan ealstik tiang tunggal
PENURUNAN TIANG KELOMPOK
PENURUNAN ELASTIK
• Tiang kelompok dalam pasir dan kerikil Meyerhorf (1976)
• Lg dan Bg : panjang dan lebar tiang grup
• Ncorr : N SPT koreksi rata-rata dalam daerah penurunan
• I : faktor pengaruh
• L : panjang tiang tertanam
PENURUNAN TIANG KELOMPOK
PENURUNAN ELASTIK
• Berhubungan dengan data sondir (CPT)
• qc : Nilai CPT rata rata pada daerah penurunan
• I : faktor pengaruh
• PENURUNAN TIANG KELOMPOK
PENURUNAN KOSOLIDASI
• Peningkatan tegangan di tengah tengah lapisan adalahZi dari
kedalaman 2/3 L
• PENURUNAN TIANG KELOMPOK
PENURUNAN ELASTIKS3 Vesic (1969)
• Sg(e) : penurunan elastik tiang grup
• Bg : lebar tiang kelompok
• D : diameter satu tiang dalam kelompok
• S : penurunan ealstik tiang tunggal
PENURUNAN TIANG KELOMPOK
PENURUNAN ELASTIK
• Tiang kelompok dalam pasir dan kerikil Meyerhorf (1976)
• Lg dan Bg : panjang dan lebar tiang grup
• Ncorr : N SPT koreksi rata-rata dalam daerah penurunan
• I : faktor pengaruh
• L : panjang tiang tertanam
PENURUNAN TIANG KELOMPOK
• PENURUNAN ELASTIK
• Berhubungan dengan data sondir (CPT)
• qc : Nilai CPT rata rata pada daerah penurunan
• I : faktor pengaruh
Penurunan Kelompok Tiang
Berdasarkan equivalent raft
• Penurunan langsung:
• Penurunan konsolidasi:
• Penurunan tiang = penurunan langsung + penurunan konsolidasi
PENURUNAN TIANG KELOMPOK
PENURUNAN KOSOLIDASI
• Peningkatan tegangan di tengah tengah lapisan adalah Zi dari
kedalaman 2/3 L

PENURUNAN TIANG KELOMPOK


PENURUNAN KONSOLIDASI NCOC
• 
Contoh Soal ;
• Kelompok tiang beton disususn pada jarak 1,20 m satu sama lain. Tiang
berdiameter 0,4 m . Tiang dipancang sampai menembus lapisan
lempung lunak setebal 9 m pada bagian atas dan dasarnya terletak
pada lempung kaku . Data kohesi untuk setiap kedalaman ditunjukkan
pada gambar C2.13 , sedang sudut gesek dalam tanah (ϕ) kedua lapisan
dapat dianggap nol. Muka air tanah dianggap terletak dipermukaan
tanah. Berat volume beton = 25 kN/m2. Hitunglah faktor aman apabila
dianggap tiang-tiang sebagai tiang tunggal dan kelompok tiang.
Diketahui beban total akibat berat bangunan Q = 18000 kN.
• Penyelesaian :
• Lihat Buku Analisis dan Perancangan Fondasi II ; Hary Christady
Hardiyatmo , pada halaman 270-273.

Anda mungkin juga menyukai