Anda di halaman 1dari 5

3.

Lup

Semakin dekat jarak suatu benda ke mata maka sudut penglihatannya semakin besar. Sehingga
terkesan benda tersebut lebih besar dari benda yang lain yang jaraknya jauh dari mata.
Sudut penglihatan mempunyai batas maksimum,yaitu pada jarak titik dekat mata. Jika sudut
penglihatan diperbesar terus dengan menggeser benda mendekati mata hingga melewati titik dekat
mata, benda akan tampak kabur. Untuk mengatasi masalah kabur itu dapat digunakan lup. Jadi,
kegunaan lup adalah untuk mengamati benda berukuran kecil agar tampak jelas dan lebih besar.

Perbesaran Anguler Lup


Perbesaran anguler lup atau perbesaran sudut (Ma) didefenisikan sebagai perbandingan antara sudut
penglihatan dengan menggunakan alat optik (β) dan sudut penglihatan tanpa menggunakan alat
optik (α), yang secara matematik dapat dituliskan sebagai
β
Ma =
α
Perbesaran LUP
Lup atau kaca pembesar adalah alat optik yang terdiri dari sebuah lensa cembung
Jarak benda pada lup terletak antara O dan F ( bayangan tegak, diperbesar dan maya )
1. Mata berakomodasi maksimum ( penggunaan normal )
Sn
Ma = +1
s’ = - Sn; f
2. Mata berakomodasi pada jarak tertentu/X
Sn Sn
Ma = +
s’ = - X ; dan f X

3. Mata tidak berakomodasi ( untuk mata yang memiliki PR = tak hingga )


Sn
Ma =
s = f dan s’ = ~ dan f
Untuk mata miop ( PR = Tertentu ) , maka

Sn
Ma =
S
Keterngan ; Sn = titik dekat mata ( normal Sn = 25 cm )

Contoh:

Sebuah lup memiliki kekuatan 25 dioptri. Berapa perbesarannya untuk kasus:

a. Mata berakomodasi maksimum


b. Mata tidak berakomodasi

Diket: P = 25 D

Tanya: M?

Jawab:

Sn
Ma = +1
a. f
100 100
f= = =4 cm
P 25
25
M= + 1 = 6,25 + 1 = 7,25 kali
4

Sn
b. M=
f
25
M= = 6,25 kali
4

4. Mikroskop

Dalam laboratorium biologi atau farmasi kita sering melihat banyak orang melihat hal-hal yang
sangat kecil, seperti sel darah, hewan bersel satu, amuba, mata serangga dan sebagainya. Hal-
hal yang kecil-kecil ini tidak akan tampak jika hanya dilihat dengan mata biasa. Alat untuk
melihat benda-benda yang sangat kecil ini pada jarak yang sangat dekat ini disebut mikroskop

Karakteristik Mikroskop

a. Terdiri dari susunan 2 lensa cembung (+), yaitu lensa objektif (dekat objek) dan lensa okuler
(dekat mata ).
b. fokuler > fobjektif
c. Benda diletakkan di depan objektif dengan
f ob < Sob < 2 f ob ; sehingga dihasilkan
bayangan nyata, terbalik dan diperbesar pada objektif
d. Bayangan oleh lensa objektif merupakn benda bagi lensa okuler
e. Lensa okuler berfungsi sebagai lup ( Sok antara O dan fok ) bayangan bersifat: maya,
diperbesar dan terbalik terhadap benda semula

Perbesaran bayangan pada mikroskop


M = Mob X Mok

Perbesaran maksimum untuk mata berakomodasi maksimum dan perbesaran minimum untuk
mata tidak berakomodasi

Lensa objektif:
Perbesarannya adalah perbesaran linear
h ' ob S'
M ob = = − ob
h ob S ob

Lensa Okuler (Berfungsi seperti lup)


a. mata berakomodasi maksimum
Sn
M ok = +1
f ok ; s’ok = - Sn

b. mata tidak berakomodasi

Sn
M ok =
f ok ; s’ = - ~,
sehingga Sok = fok
ok
Panjang mikroskop (tubus ) : jarak antara lensa objektif dan okuler
d = s’obj + sok
Mata tidak berakomodasi
d = s’ob + fok

contoh:

1. Lensa objektif mikroskop memiliki jarak fokus 0,9 cm, dan jarak fokus lensa okulernya 2,5 cm.
Sebuah benda diletakkan 1,0 cm di depan lensa objektif. Tentukan perbesaran mikroskop untuk
mata tanpa berakomodasi dan berakomodasi maksimum.
Diket:
Fob = 0,9 cm
Fok = 2,5 cm
Sob = 1 cm
Tanya: M?
Jawab:
a. Untuk mata tanpa akomodasi
s ' ob S n
M= x
s ob f ok
1 1 1
= -
s ' ob f ob s ob
1 1
= -
0,9 1
s’ob = 9 cm

9 25
M= x = 9 x 10 = 90 kali
1 2,5
b. Untuk mata berakomodasi maksimum
s ' ob Sn
M= x( +1)
s ob f ok
9 25
M= x( +1)
1 2,5
M = 9 x 11 = 99 kali

2. Amatilah diagram pembentukkan bayangan pada mikroskop berikut ini!


2,8 cm

Fob = 2 cm

Fok = 5 cm

Jika pengamat memiliki mata normal ( Sn = 30 cm), tentukan perbesaran bayangan yang terjadi.

Diket:
Fob = 2 cm
Fok = 5 cm
Sob = 2,8 cm
Tanya: M?
Jawab:

Untuk mata tanpa akomodasi

s ' ob S n
M= x
s ob f ok
1 1 1
= -
s ' ob f ob s ob
1 1
= -
2 2,8
1 10
= -
2 28
s’ob = 7 cm

7 30
M= x = 2,5 x 6 = 15 kali
2,8 5

Soal Latihan

1. Sebuah lup memiliki kekuatan 20 dioptri. Tentukan:


a. Jarak fokus lup
b. Perbesaran bayangan untuk mata berakomodasi maksimum
c. Perbesaran bayangan untuk mata tidak berakomodasi

2. Sebuah mikroskop digunakan untuk mengamati benda yang terletak 2,5 cm dari lensa objektif.
Jarak focus lensa objektif dan okuler masing-masing 2 cm dan 5 cm. Tentukan perbesaran dan
panjang mikroskop untuk:
a. Mata berakomodasi maksimum
b. Mata tidak berakomodasi

3. Sebuah objek berbentuk panah diamati dengan mikroskop dan proses pembentukan bayangan
ditampilkan seperti gambar.
1,5 cm

Fob = 1,0 cm

F ok = 6 cm

Jika pengamat memiliki mata normal ( Sn = 30 cm), tentukan perbesaran bayangan yang terjadi

Anda mungkin juga menyukai