Modul 1

Pengukuran dan Penelitian

Apa yang dimaksud dengan pengukuran ?

Pengukuran adalah proses mengukur suatu besaran menggunakan alat ukur dan suatu besaran
tertentu
Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur menggunakan alat ukur dan mempunyai satuan.
Misal. Panjang suatu meja 30 cm ( yang diukur adalah besaran panjang)
Apakah kecantikan dan kegantengan atau kesabaran juga suatu besaran yang dapat diukur ?

A. Besaran-Besaran Fisika
1. Besaran Pokok
Besaran pokok adalah besaran yang berdiri sendiri dengan satuan tertentu dan tidak
tersusun oleh besaran lain.

No Besaran Pokok Satuan Internasional (SI) Dimensi

1 Massa Kilogram (kg) [M]
2 Panjang Meter (m) [L]
3 Waktu Sekon (s) [T]
4 Suhu Kelvin (K) [Ѳ]
5 Kuat Arus Listrik Ampere (A) [I]
6 Intensitas Cahaya Kandela (Cd) [J]
7 Kuantitas (Banyak) zat Mole (mol) [N}

Tugas 1
1. Lakukan studi literatur atau mencari informasi dari sumber belajar baik buku maupun internet
untuk mencari satuan SI dan dimensi dari besaran turunan berikut.

No Besaran Turunan Satuan SI Dimensi

1 Luas
2 Kecepatan
3 Percepatan
4 Berat
5 Volume
6 Gaya
7 Usaha
8 Daya
9 Massa Jenis
10 Momentum
11 Impuls
B. Pengukuran
1. Pengukuran Panjang
C. Angka Penting
Angka penting adalah semua angka yang diperoleh dari hasil pengukuran. Angka penting terdiri
atas angka pasti angka taksiran (angka yang diragukan)
Aturan-aturan angka penting sebagai berikut.
1) Semua angka bukan nol adalah angka penting
Contoh : 145,789 mempunyai 6 Angka penting (AP)
2) Angka nol di sebelah kanan angka bukan nol termasuk angka penting
Contoh : 20006 mempunyai 5 angka penting
3) Angka nol di belakang koma adalah angka penting. Lecuali ada penjelasan lain. Penjelasan
lain dapat berupa garis bawah atau ditebalkan pada angka terakhir.
Contoh : 1000 mempunyai 4 angka penting
4) Angka nol di belakang koma dalah angka penting.
Contoh : 1,000 mempunyai 4 angka penting
5) Angka nol yang terletak di sebelah kiri angka bukan nol bukan angka penting.
Contoh : 0,0006 mempunyai 1 angka penting dan 0,0500000 mempunyai 6 angka penting

Bilangan yang terdiri atas angka-angka penting disebut bilangan penting, sedangkan
bilangan eksak yaitu bilangan yang pasti. Perbedaan antara bilangan penting dan bilangan
eksak sebagai berikut.
1) Bilangan penting diperoleh melalui pengukuran, sedangkan bilangan eksak diperoleh
dengan membilang.
2) Pada bilangan penting, banyak angka penting terbatas sesuai dnegan ketelitian alat ukur
yang digunakan . Adapun pada bilangan eksak,banyak angka penting tidak terbatas.
D. Aturan-aturan pembulatan dalam proses berhitung
Aturan-aturann pembulatan dalam fisika sebagai berikut.
1) Angka lebih dari 5 dibulatkan keatas. Contoh 6,427 dibulatkan menjadi 6,43
2) Angka kurang dari 5 dibulatkan ke bawah. Contoh 6,423 dibulatkan menjadi 6,42
3) Angka tepat sama dengan 5 dibulatkan keatas jika angka sebelumnya ganjil dan dibulatkan
ke bawah jika angka sebelumnya genap. Contoh 5,475 dibulatkan menjadi 5,48 dan 5,645
dibulatkan menjadi 5,64.
E. Aturan-aturan dalam proses Berhitung
Beberapa aturan berhitung yang melibatkan bilangan penting
1) Hasil penjumlahan atau pengurangan bilangan penting hanya boleh mengandung satu angka
taksiran
Contoh 18.400 g  angka 4 taksiran
4.850 g  angka 0 taksiran
______ +
23.250 menjadi 23.200 g
2) Hasil perkalian dan pembagian bilangan-bilangan penting memiliki angka penting sebanyak
baingan penting yang memiliki angka penting paling sedikit
Contoh 3.22 cm (tiga angka penting)
2,1 cm (dua angka penting)
______ x
6,762 cm2 menjadi 6,8 cm2 (dua angka penting)