Anda di halaman 1dari 7

Bantuan Hidup Dasar untuk Menyelamatkan Nyawa

facebook twitter share to email line chat whatsapp


Bantuan hidup dasar (BHD) perlu dilakukan untuk mempertahankan hidup seseorang saat
mengalami keadaan yang mengancam nyawa atau keadaan darurat. Bantuan hidup dasar ini dapat
dilakukan oleh petugas medis maupun masyarakat umum yang sudah terlatih.

Bantuan hidup dasar merupakan serangkaian usaha untuk mengembalikan fungsi atau sirkulasi
pernapasan pada seseorang yang mengalami henti jantung, gangguan pernapasan, henti napas, atau
sumbatan jalan napas.

Bantuan Hidup Dasar untuk Menyelamatkan Nyawa - Alodokter

Bantuan hidup dasar perlu segera dilakukan pada orang yang tidak sadar dan tidak bernapas.
Sebab, kerusakan otak permanen hingga kematian dapat terjadi dalam jangka waktu 4–10 menit
setelah pasokan oksigen terputus.

Cara Melakukan Bantuan Hidup Dasar


Berikut adalah beberapa bantuan hidup dasar yang dapat Anda lakukan dalam keadaan darurat:

Manuver Heimlich
Manuver Heimlich dapat dilakukan sebagai penanganan darurat untuk menolong orang yang
tersedak. Dengan melakukan manuver Heimlich, benda asing yang menjadi penyebab tersedak
dapat dikeluarkan dan jalan napas dapat terbuka kembali.

Cara melakukan bantuan hidup dasar manuver Heimlich pada orang dewasa yang tersedak, yaitu:

Bantu orang yang tersedak untuk berdiri


Posisikan tubuh Anda di belakang orang yang tersedak tersebut
Bungkukkan tubuh orang yang tersedak ke dapan
Pukul punggungnya dengan telapak tangan Anda sebanyak 5 kali
Lingkarkan tangan Anda di pinggang orang yang tersedak
Kepalkan salah tangan Anda dengan posisi ibu jari ke dalam, tempatkan tepat di atas pusar orang
yang tersedak, lalu letakkan telapak tangan yang lain di atas tangan yang dikepalkan
Tekan kepalan tangan Anda ke perut orang yang tersedak dan hentakkan ke atas sebanyak 5-–10
kali
Ulangi gerakan ini sampai benda yang menyumbat jalan napas keluar dan orang tersebut dapat
bernapas atau batuk-batuk
Jika orang yang tersedak tidak sadarkan diri, lakukan bantuan hidup dasar resusitasi jantung paru
standar (CPR) dengan menekan dada dan memberikan napas bantuan.

Cardiopulmonary resuscitation (CPR) atau resusitasi jantung paru (RJP)


Jika menemui orang yang tidak sadarkan diri dan tidak bernapas karena tersedak, tenggelam,
kecelakaan, syok, keracunan, atau mengalami serangan jantung, Anda bisa melakukan bantuan
hidup dasar berupa cardiopulmonary resuscitation (CPR) atau resusitasi jantung paru (RJP).

Berikut adalah langkah-langkah melakukan bantuan hidup dasar berupa CPR atau RJP:

1. Pastikan keamanan sekitar

Pastikan Anda dan korban berada dalam posisi yang aman. Jangan sampai membahayakan diri
sendiri atau orang lain saat hendak menolong menggunakan bantuan hidup dasar.

2. Periksa respons korban

Periksa respons atau kesadaran korban dengan mencoba membangunkannya. Anda bisa menepuk
atau meremas pundak korban, menggoyangkan tubuhnya, atau memanggil korban dengan suara
keras, seperti “Pak, Bu…”.

3. Hubungi ambulans

Jika korban tidak sadar atau tidak memberikan respon dalam waktu 5 detik, segera hubungi
ambulans atau minta orang di sekitar Anda untuk menelepon ambulans.

4. Baringkan korban

Baringkan korban dalam posisi telentang di atas permukaan yang datar atau rata. Jika korban
kemungkinan mengalami cedera tulang belakang, baringkan korban dengan hati-hati tanpa
menggerakkan kepala atau lehernya.

5. Periksa pernapasan korban

Periksa mulut dan tenggorokan korban. Singkirkan sumbatan yang terlihat jelas di mulut atau
hidungnya, seperti muntah, darah, makanan, atau gigi.

Setelah itu, dongakkan atau tengadahkan kepala korban pelan-pelan dan angkat dagunya untuk
membuka jalan napas dan memeriksa apakah dia bernapas. Jika korban tidak bernapas setelah 10
detik, mulailah melakukan CPR.

6. Melakukan CPR

CPR sebagai bantuan dasar hidup perlu dilakukan dalam beberapa langkah. Berikut adalah cara
untuk melakukannya:

Kompresi atau menekan dada korban


Berlutulah di samping korban, letakkan tangan kiri Anda di atas tangan kanan, dan tempatkan di
bagian tengah dada korban. Berikan tekanan sebanyak 100–120 kali per menit hingga korban
merespons atau ambulans datang.
Membuka jalan napas korban
Jika sudah terlatih, setelah melakukan kompresi dada sebanyak 30 kali, Anda dapat membuka
jalan napas korban dengan mendongakkan kepala dan mengangkat dagu korban.

Memberikan napas buatan


Setelah membuka jalan napas, berikan napas buatan pada korban sebanyak 2 kali. Ulangi proses
30 kali kompresi dada yang diikuti 2 kali napas buatan hingga ambulans tiba atau korban sadar.

Bantuan hidup dasar sangat penting untuk segera diberikan pada orang yang tidak sadar dan tidak
bernapas. Oleh karena itu, tidak ada salahnya Anda membekali diri dengan belajar cara melakukan
manuver Heimlich dan CPR.

Keterampilan tersebut bisa saja berguna untuk menyelamatkan nyawa orang saat Anda dihadapkan
pada situasi darurat sebelum mendapatkan pertolongan lebih lanjut dari dokter.

Terakhir diperbarui: 7 Maret 2022


Ditinjau oleh : dr. Sienny Agustin
Referensi
facebook twitter share to email line chat whatsapp

Diskusi Terkait
A
dr. Nadia Nurotul Fuadah
Penyebab badan terasa lembek
Oleh: Al******i
Dijawab oleh dr. Nadia Nurotul Fuadah
Sore dok, saya alvi. Mau tanya, kenapa yah sebulan belakangan ini badan saya terasa lembek,
padahal olahraga (angkat beban) sudah rutin, pola...
Reply 1 Balasan
M
dr.Giordano Bandi Lolok
Gestasional sac terdeteksi saat pemeriksaan USG tetapi belum menikah
Oleh: ma**r
Dijawab oleh dr.Giordano Bandi Lolok
Apa umur 18 tahun dan masih virgin bisa memiliki gestational sac dok? kemarin saya di usg dan
hasilnya mengatakan ada gestational sac...
Reply 1 Balasan
E
dr. Arrum Putri Amalia
Apakah aman minum 2 suplemen sekaligus ketika hamil 25 minggu?
Oleh: Ev***a
Dijawab oleh dr. Arrum Putri Amalia
Dok mau tanya, apakah aman minum 2 suplemen sekaligus ketika hamil 25 minggu? promavit dan
osfit platinum... Kemarin say baru kontrol kehmiln...
Reply 1 Balasan
Selanjutnya
Artikel Terkait
Pelajari CPR untuk Selamatkan Nyawa Seseorang
Kesehatan
Pelajari CPR untuk Selamatkan Nyawa Seseorang
Resusitasi Jantung Paru dan Cara Tepat Melakukannya
Kesehatan
Resusitasi Jantung Paru dan Cara Tepat Melakukannya
Panduan Pertolongan Pertama pada Korban Tenggelam
Kesehatan
Panduan Pertolongan Pertama pada Korban Tenggelam
Selanjutnya
chat dokter

Bantuan Hidup Dasar untuk Menyelamatkan Nyawa


facebook twitter share to email line chat whatsapp
Bantuan hidup dasar (BHD) perlu dilakukan untuk mempertahankan hidup seseorang saat
mengalami keadaan yang mengancam nyawa atau keadaan darurat. Bantuan hidup dasar ini dapat
dilakukan oleh petugas medis maupun masyarakat umum yang sudah terlatih.

Bantuan hidup dasar merupakan serangkaian usaha untuk mengembalikan fungsi atau sirkulasi
pernapasan pada seseorang yang mengalami henti jantung, gangguan pernapasan, henti napas, atau
sumbatan jalan napas.

Bantuan Hidup Dasar untuk Menyelamatkan Nyawa - Alodokter

Bantuan hidup dasar perlu segera dilakukan pada orang yang tidak sadar dan tidak bernapas.
Sebab, kerusakan otak permanen hingga kematian dapat terjadi dalam jangka waktu 4–10 menit
setelah pasokan oksigen terputus.

Cara Melakukan Bantuan Hidup Dasar


Berikut adalah beberapa bantuan hidup dasar yang dapat Anda lakukan dalam keadaan darurat:

Manuver Heimlich
Manuver Heimlich dapat dilakukan sebagai penanganan darurat untuk menolong orang yang
tersedak. Dengan melakukan manuver Heimlich, benda asing yang menjadi penyebab tersedak
dapat dikeluarkan dan jalan napas dapat terbuka kembali.

Cara melakukan bantuan hidup dasar manuver Heimlich pada orang dewasa yang tersedak, yaitu:

Bantu orang yang tersedak untuk berdiri


Posisikan tubuh Anda di belakang orang yang tersedak tersebut
Bungkukkan tubuh orang yang tersedak ke dapan
Pukul punggungnya dengan telapak tangan Anda sebanyak 5 kali
Lingkarkan tangan Anda di pinggang orang yang tersedak
Kepalkan salah tangan Anda dengan posisi ibu jari ke dalam, tempatkan tepat di atas pusar orang
yang tersedak, lalu letakkan telapak tangan yang lain di atas tangan yang dikepalkan
Tekan kepalan tangan Anda ke perut orang yang tersedak dan hentakkan ke atas sebanyak 5-–10
kali
Ulangi gerakan ini sampai benda yang menyumbat jalan napas keluar dan orang tersebut dapat
bernapas atau batuk-batuk
Jika orang yang tersedak tidak sadarkan diri, lakukan bantuan hidup dasar resusitasi jantung paru
standar (CPR) dengan menekan dada dan memberikan napas bantuan.

Cardiopulmonary resuscitation (CPR) atau resusitasi jantung paru (RJP)


Jika menemui orang yang tidak sadarkan diri dan tidak bernapas karena tersedak, tenggelam,
kecelakaan, syok, keracunan, atau mengalami serangan jantung, Anda bisa melakukan bantuan
hidup dasar berupa cardiopulmonary resuscitation (CPR) atau resusitasi jantung paru (RJP).

Berikut adalah langkah-langkah melakukan bantuan hidup dasar berupa CPR atau RJP:

1. Pastikan keamanan sekitar

Pastikan Anda dan korban berada dalam posisi yang aman. Jangan sampai membahayakan diri
sendiri atau orang lain saat hendak menolong menggunakan bantuan hidup dasar.

2. Periksa respons korban

Periksa respons atau kesadaran korban dengan mencoba membangunkannya. Anda bisa menepuk
atau meremas pundak korban, menggoyangkan tubuhnya, atau memanggil korban dengan suara
keras, seperti “Pak, Bu…”.

3. Hubungi ambulans

Jika korban tidak sadar atau tidak memberikan respon dalam waktu 5 detik, segera hubungi
ambulans atau minta orang di sekitar Anda untuk menelepon ambulans.

4. Baringkan korban

Baringkan korban dalam posisi telentang di atas permukaan yang datar atau rata. Jika korban
kemungkinan mengalami cedera tulang belakang, baringkan korban dengan hati-hati tanpa
menggerakkan kepala atau lehernya.

5. Periksa pernapasan korban


Periksa mulut dan tenggorokan korban. Singkirkan sumbatan yang terlihat jelas di mulut atau
hidungnya, seperti muntah, darah, makanan, atau gigi.

Setelah itu, dongakkan atau tengadahkan kepala korban pelan-pelan dan angkat dagunya untuk
membuka jalan napas dan memeriksa apakah dia bernapas. Jika korban tidak bernapas setelah 10
detik, mulailah melakukan CPR.

6. Melakukan CPR

CPR sebagai bantuan dasar hidup perlu dilakukan dalam beberapa langkah. Berikut adalah cara
untuk melakukannya:

Kompresi atau menekan dada korban


Berlutulah di samping korban, letakkan tangan kiri Anda di atas tangan kanan, dan tempatkan di
bagian tengah dada korban. Berikan tekanan sebanyak 100–120 kali per menit hingga korban
merespons atau ambulans datang.

Membuka jalan napas korban


Jika sudah terlatih, setelah melakukan kompresi dada sebanyak 30 kali, Anda dapat membuka
jalan napas korban dengan mendongakkan kepala dan mengangkat dagu korban.

Memberikan napas buatan


Setelah membuka jalan napas, berikan napas buatan pada korban sebanyak 2 kali. Ulangi proses
30 kali kompresi dada yang diikuti 2 kali napas buatan hingga ambulans tiba atau korban sadar.

Bantuan hidup dasar sangat penting untuk segera diberikan pada orang yang tidak sadar dan tidak
bernapas. Oleh karena itu, tidak ada salahnya Anda membekali diri dengan belajar cara melakukan
manuver Heimlich dan CPR.

Keterampilan tersebut bisa saja berguna untuk menyelamatkan nyawa orang saat Anda dihadapkan
pada situasi darurat sebelum mendapatkan pertolongan lebih lanjut dari dokter.

Terakhir diperbarui: 7 Maret 2022


Ditinjau oleh : dr. Sienny Agustin
Referensi
facebook twitter share to email line chat whatsapp

Diskusi Terkait
A
dr. Nadia Nurotul Fuadah
Penyebab badan terasa lembek
Oleh: Al******i
Dijawab oleh dr. Nadia Nurotul Fuadah
Sore dok, saya alvi. Mau tanya, kenapa yah sebulan belakangan ini badan saya terasa lembek,
padahal olahraga (angkat beban) sudah rutin, pola...
Reply 1 Balasan
M
dr.Giordano Bandi Lolok
Gestasional sac terdeteksi saat pemeriksaan USG tetapi belum menikah
Oleh: ma**r
Dijawab oleh dr.Giordano Bandi Lolok
Apa umur 18 tahun dan masih virgin bisa memiliki gestational sac dok? kemarin saya di usg dan
hasilnya mengatakan ada gestational sac...
Reply 1 Balasan
E
dr. Arrum Putri Amalia
Apakah aman minum 2 suplemen sekaligus ketika hamil 25 minggu?
Oleh: Ev***a
Dijawab oleh dr. Arrum Putri Amalia
Dok mau tanya, apakah aman minum 2 suplemen sekaligus ketika hamil 25 minggu? promavit dan
osfit platinum... Kemarin say baru kontrol kehmiln...
Reply 1 Balasan
Selanjutnya
Artikel Terkait
Pelajari CPR untuk Selamatkan Nyawa Seseorang
Kesehatan
Pelajari CPR untuk Selamatkan Nyawa Seseorang
Resusitasi Jantung Paru dan Cara Tepat Melakukannya
Kesehatan
Resusitasi Jantung Paru dan Cara Tepat Melakukannya
Panduan Pertolongan Pertama pada Korban Tenggelam
Kesehatan
Panduan Pertolongan Pertama pada Korban Tenggelam
Selanjutnya
chat dokter

Anda mungkin juga menyukai