Anda di halaman 1dari 5

PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN (PJOK)

Satuan Pendidikan : MAN 1 Maluku Tengah


Kelas / Semester : XII (Dua Belas) / Ganjil
Kompetensi Inti :
 KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung
jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan
kawasan internasional”.
 KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
 KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran


3.1 Merancang Sepakbola:  Siswa menerima dan mempelajari kartu tugas (task sheet) yang
pola  Pola berisi perintah dan indikator tugas merancang pola penyerangan
penyerangan penyerangan 4- dan pertahanan permainan sepakbola (pola penyerangan 4-3-3, 4-
dan pertahanan 3-3. 2-4, 3-2-5, pola pertahanan 4-3-3, 4-4-2, 5-3-2).
salah satu  Pola  Siswa melaksanakan tugas ajar sesuai dengan target waktu yang
permainan bola penyerangan 4- ditentukan guru untuk mencapai ketuntasan belajar pada setiap
besar* 2-4. materi pembelajaran.
4.1 Mempraktikkan  Pola  Siswa menerima umpan balik dari guru.
hasil rancangan penyerangan 3-  Siswa melakukan pengulangan pada materi pembelajaran yang
pola 2-5 belum tercapai ketuntasannya sesuai umpan balik yang diberikan.
penyerangan  Pola  Siswa mencoba tugas merancang pola penyerangan dan
dan pertahanan pertahanan 4- pertahanan permainan sepakbola ke dalam permainan sederhana
salah satu 3-3. dan atau tradisional dilandasi nilai-nilai disiplin, sportif, percaya
permainan bola  Pola diri, dan kerja sama.
besar* pertahanan 4-
4-2
 Pola
pertahanan 5-
3-2.
3.1 Merancang Bolavoli:  Siswa mendapatkan pasangan sesuai dengan yang ditentukan
pola  Sistem guru melalui permainan.
penyerangan penyerangan  Siswa bersama pasangan menerima dan mempelajari lembar
dan pertahanan dari tepi kerja (student work sheet) yang berisi perintah dan indikator
salah satu ( posisi 2 dan 4 tugas merancang keterampilan penyerangan dan pertahanan
permainan bola ) permainan bolavoli (penyerangan dari posisi 2 dan 4, dari tengah
besar*  Sistem posisi 3, pola pertahanan terhadap servis dan smash, dan bola
4.1 Mempraktikkan penyerangan dari pantulan/bloc).
hasil rancangan dari tengah  Siswaberbagi tugas siapa yang pertama kali menjadi “pelaku”dan
pola ( posisi 3 ) siapa yang menjadi “pengamat”. Pelaku melakukan tugas gerak
penyerangan  Sistem satu persatu dan pengamat mengamati, serta memberikan
dan pertahanan penyerangan masukan jika terjadi kesalahan (tidak sesuai dengan lembar
salah satu kombinasi tepi kerja).
permainan bola dan tengah  Siswa berganti peran setelah mendapatkan aba-aba dari guru.
besar* ( posisi 2, 3  Siswa mencoba tugas merancang penyerangan dan
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
dan 4 ) pertahananpermainan bolavolike dalam permainan sederhana dan
 Pola atau tradisional dilandasi nilai-nilai disiplin, sportif, percaya diri,
pertahanan dan kerja sama.
terhadap servis
 Pola
pertahanan
terhadap smash
 Pola
pertahanan
terhadap bola
dari pantulan/
block

3.1 Merancang Bolabasket:  Siswa menyimak informasi dan peragaan materi tentang
pola  Penyerangan merancang penyerangan dan pertahanan permainan bolabasket
penyerangan individual (penyerangan individual, group, dan tim, pertahanan daerah dan
dan pertahanan  Penyerangan satu lawan satu).
salah satu group  Siswa membagi diri ke dalam lima kelompok sesuai dengan
permainan bola  Penyerangan materi (materi menjadi nama kelompok, contoh kelompok
besar* Tim penyerangan individual, kelompok group, tim, dan seterusnya).
4.1 Mempraktikkan  Pertahanan Di dalam kelompok ini setiap siswa secara berulang-ulang
hasil rancangan daerah mempraktikkan gerak sesuai dengan nama kelompoknya.
pola  Pertahanan  Setiap anggota kelompok berkunjung ke kelompok lain untuk
penyerangan satu lawan satu mempelajari dan “mengajari” materi dari dan ke kelompok lain
dan pertahanan setelah mendapatkan aba-aba dari guru.
salah satu  Setiap anggota kelompok kembali ke kelompok masing-masing
permainan bola untuk mempelajari dan “mengajari” materi dari dan ke
besar* kelompoknya sendiri setelah mendapatkan aba-aba dari guru
3.2 Merancang Softball:  Siswa menyimak informasi dan peragaan materi tentang
pola  Taktik merancang pola penyerangan dan pertahanan permainan softball
penyerangan perorangan (taktik perorangan, kelompok, dan beregu).
dan pertahanan  Taktik  Siswa mencoba dan melakukan merancang pola penyerangan dan
salah satu Kelompok pertahanan permainan softball (taktik perorangan, kelompok, dan
permainan bola  Taktik Beregu beregu).
kecil *  Siswa mendapatkan umpan balik dari diri sendiri, teman dalam
4.2 Mempraktikkan kelompok, dan guru.
hasil rancangan  Siswa memperagakan hasil belajar merancang pola penyerangan
pola dan pertahanan permainan softball ke dalam permainan
penyerangan sederhana dan atau tradisional dilandasi nilai-nilai disiplin,
dan pertahanan sportif, percaya diri, dan kerja sama.
salah satu
permainan bola
kecil*
3.2 Merancang Bulutangkis:  Siswa mendapatkan pasangan sesuai dengan yang ditentukan
pola  Permainan guru melalui permainan.
penyerangan mengutamakan  Siswa bersama pasangan menerima dan mempelajari lembar
dan pertahanan kekuatan kerja (student work sheet) yang berisi perintah dan indikator
salah satu  Permainan tugas merancang pola penyerangan dan pertahanan permainan
permainan bola mengutamakan bulutangkis (pola penyerangan dan pertahanan permainan
kecil * kecepatan bulutangkis (permainan mengutamakan kekuatan; permainan
4.2 Mempraktikkan  Permainan mengutamakan kecepatan; permainan mengutamakan daya tahan;
hasil rancangan mengutamakan permainan mengutamakan gerak tipu).
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
pola daya tahan  Siswaberbagi tugas siapa yang pertama kali menjadi “pelaku”dan
penyerangan  Permainan siapa yang menjadi “pengamat”. Pelaku melakukan tugas gerak
dan pertahanan mengutamakan satu persatu dan pengamat mengamati, serta memberikan
salah satu gerak tipu masukan jika terjadi kesalahan (tidak sesuai dengan lembar
permainan bola kerja).
kecil*  Siswa berganti peran setelah mendapatkan aba-aba dari guru.
3.2 Merancang Tenis Meja:  Siswa menerima dan mempelajari kartu tugas (task sheet) yang
pola  Penyerangan berisi perintah dan indikator tugas merancang pola penyerangan
penyerangan dan pertahanan dan pertahanan permainan tenis meja (pola penyerangan dan
dan pertahanan dengan drive pertahanan permainan tenismeja (dengan drive; dengan push;
salah satu  Penyerangan dengan chop; dengan block).
permainan bola dan pertahanan  Siswa melaksanakan tugas ajar sesuai dengan target waktu yang
kecil * dengan push ditentukan guru untuk mencapai ketuntasan belajar pada setiap
4.2 Mempraktikkan  Penyerangan materi pembelajaran.
hasil rancangan dan pertahanan  Siswa menerima umpan balik dari guru.
pola dengan chop  Siswa melakukan pengulangan pada materi pembelajaran yang
penyerangan  Penyerangan belum tercapai ketuntasannya sesuai umpan balik yang diberikan.
dan pertahanan dan pertahanan
salah satu dengan block
permainan bola
kecil*
3.3 Merancang Jalan Cepat:  Siswa menyimak informasi dan peragaan materi tentang
simulasi  Start merancang perlombaan jalan cepat (start, gerakan jalan cepat,
perlombaan  Gerakan dan memasuki garis finis menempuh jarak tertentu).
jalan cepat, lari, jalan cepat  Siswa mencoba dan melakukan perlombaan jalan cepat (start,
lompat dan  Memasuki gerakan jalan cepat, dan memasuki garis finis menempuh jarak
lempar yang garis finis tertentu).
disusun sesuai  Siswa mendapatkan umpan balik dari diri sendiri, teman dalam
peraturan* kelompok, dan guru.
4.3 Mempraktikkan  Siswa memperagakan hasil belajar merancang perlombaan jalan
hasil rancangan cepat (start, gerakan jalan cepat, dan memasuki garis finis
simulasi menempuh jarak tertentu) ke dalam permainan sederhana dan
perlombaan atau tradisional dilandasi nilai-nilai disiplin, percaya diri,
jalan cepat, lari, sungguh-sungguh, dan kerja sama.
lompat dan
lempar yang
disusun sesuai
peraturan*
3.3 Merancang Lari Jarak  Siswa menerima dan mempelajari kartu tugas (task sheet) yang
simulasi Pendek: berisi perintah dan indikator tugas merancang perlombaan lari
perlombaan  Start jarak pendek (start, gerakan lari jarak pendek,dan memasuki
jalan cepat, lari,  Gerakan garis finis).
lompat dan jalan cepat  Siswa melaksanakan tugas ajar sesuai dengan target waktu yang
lempar yang  Memasuki ditentukan guru untuk mencapai ketuntasan belajar pada setiap
disusun sesuai garis finis materi pembelajaran
peraturan*  Siswa menerima umpan balik dari guru
4.3 Mempraktikkan  Siswa melakukan pengulangan pada materi pembelajaran yang
hasil rancangan belum tercapai ketuntasannya sesuai umpan balik yang diberikan
simulasi  Siswa mencoba tugas merancang perlombaan lari jarak pendek
perlombaan ke dalam permainan sederhana dan atau tradisionaldilandasi
jalan cepat, lari, nilai-nilai disiplin, percaya diri, sungguh-sungguh, dan kerja
lompat dan sama
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
lempar yang
disusun sesuai
peraturan*
3.3 Merancang Lompat Tinggi:  Siswa menerima dan mempelajari lembar periksa sendiri
simulasi  Awalan (selfcheck sheet) yang berisi perintah dan indikator tugas
perlombaan  Tolakan merancang perlombaanlompat jauh(awalan, tumpuan, melewati
jalan cepat, lari,  Sikap badan mistar, dan mendarat)
lompat dan di udara  Siswa mencoba melakukan gerak sesuai dengan gambar dan
lempar yang  Sikap diskripsi yang ada pada lembar periksa sendiri
disusun sesuai mendarat  Siswa melakukan tugas gerak dan memeriksa keberhasilannya
peraturan* sendiri (sesuai indikator atau tidak) secara berurutan satu persatu.
4.3 Mempraktikkan Jika telah menguasai gerakan pertama (awalan dengan tolakan,
hasil rancangan maka dipersilahkan untuk melanjutkan ke gerakan kedua gerakan
simulasi tumpuan dan melewati mistar, dan jika belum maka harus
perlombaan mengulang kembali gerakan pertama. Demikian seterusnya
jalan cepat, lari, hingga tuntas seluruh materi
lompat dan  Siswa mendapatkan umpan balik secara intrinsik (intrinsic
lempar yang feedback) dari diri sendiri
disusun sesuai  Siswamelakukan merancang perlombaanlompat jauh ke dalam
peraturan* permainan sederhana dan atau tradisional dilandasi nilai-nilai
disiplin, percaya diri, sungguh-sungguh, dan kerja sama
3.3 Merancang Tolak Peluru:  Siswa mendapatkan pasangan sesuai dengan yang ditentukan
simulasi  Awalan guru melalui permainan
perlombaan  Menolak  Siswa bersama pasangan menerima dan mempelajari lembar
jalan cepat, lari, peluru kerja (student work sheet) yang berisi perintah dan indikator
lompat dan  Gerakan tugas merancang perlombaan tolak peluru (awalan, menolak
lempar yang lanjutan peluru, dan gerakan lanjutan)
disusun sesuai  Siswaberbagi tugas siapa yang pertama kali menjadi “pelaku”dan
peraturan* siapa yang menjadi “pengamat”. Pelaku melakukan tugas gerak
4.3 Mempraktikkan satu persatu dan pengamat mengamati, serta memberikan
hasil rancangan masukan jika terjadi kesalahan (tidak sesuai dengan lembar
simulasi kerja)
perlombaan  Siswa berganti peran setelah mendapatkan aba-aba dari guru
jalan cepat, lari,  Siswa mencoba tugas merancang perlombaantolak peluruke
lompat dan dalam permainan sederhana dan atau tradisional dilandasi nilai-
lempar yang nilai disiplin, percaya diri, sungguh-sungguh, dan kerja sama
disusun sesuai
peraturan*
3.4 Merancang Pencaksilat:  Siswa menyimak informasi dan peragaan materi tentang
pola  Pola merancang pola penyerangan dan pertahanan beladiri (pola
penyerangan penyerangan penyerangan dengan pukulan; pola penyerangan dengan
dan pertahanan dengan tendangan; pola pertahanan dengan tangkisan; pola pertahanan
dalam olahraga pukulan dengan elakan)
beladiri yang  Pola  Siswa mencoba dan melakukan pola penyerangan dan pertahanan
disusun sesuai penyerangan beladiri (pola penyerangan dengan pukulan; pola penyerangan
peraturan dengan dengan tendangan; pola pertahanan dengan tangkisan; pola
permainan** tendangan pertahanan dengan elakan)
4.4 Mempraktikkan  Pola  Siswa mendapatkan umpan balik dari diri sendiri, teman dalam
hasil rancangan pertahanan kelompok, dan guru
pola dengan  Siswa memperagakan hasil belajar merancang pola penyerangan
penyerangan tangkisan dan pertahanan beladirike dalam rangkaian gerakan sederhana
dan pertahanan  Pola dilandasi nilai-nilai disiplin, percaya diri, keberanian, dan kerja
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
dalam olahraga pertahanan sama
beladiri yang dengan elakan  Hasil belajar siswa dinilai selama proses dan di akhir
disusun sesuai pembelajaran
peraturan
permainan**

Anda mungkin juga menyukai