Anda di halaman 1dari 24

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RPP

AKTIVITAS PERMAINAN BOLA BESAR

BOAL BASKET

Sekolah Menengah Kejururan (SMK)

Semester 1 (Satu)

Oleh :

Adi Wijaya, S.Pd

PRODI : PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN TAHAP II

UNIVERSITAS SEBELAS MARET


TAHUN 2018
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK KATOLIK ST LOUIS RANDUBLATUNG


Mata Pelajaran : PJOK
Kelas/Semester : XII/Ganjil
Kompetensi Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Tahun Pelajaran : 2018 /2019
Materi pokok : Permainan Bola Besar (Bola Basket)
Sub Materi : Pola penyerangan dan pertahanan permainan bola basket
Alokasi Waktu : 4 JP ( 2 x Pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia”
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, procedural berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakanmetode
sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


3.1 Merancang pola penyerangan dan 3.1.1 Menyusun pola penyerangan dengan pola
pertahanan salah satu permainan individual, grup, tim bola basket
bola besar *) 3.1.2 Menyusun pola pertahanan dengan
pertahanan daerah zone defence dan satu
lawan satu bola basket
3.1.3 Mengkombinasikan pola penyerangan dan
pola pertahanan dalam permainan bola
basket
4.1 Mempraktikkan hasil rancangan 4.1.1 Memperagakan hasil rancangan pola
pola penyerangan dan pertahanan penyerangan dalam permainan bola basket
salah satu permainan bola besar *) 4.1.2 Memperagakan hasil rancangan pola
pertahanan dalam permainan bola basket
4.1.3 Memperagakan hasil kombinasi pola
penyerangan dan pertahanan dalam
permainan bola basket

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Discovery Learning yang dipadukan dengan
metode mind mapping, teknik ATM, dan pendekatan saintifik yang menuntun peserta didik untuk
mengamati (membaca) permasalahan, menuliskan penyelesaian dan mempresentasikan hasilnya di
depan kelas, Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat :
1. Menyusun pola penyerangan bola basket
2. Menyusun pola pertahanan bola basket
3. Mengkombinasikan pola penyerangan dan pertahanan bola basket
4. Memperagakan pola penyerangan bola basket.
5. Memperagakan pola pertahanan bola basket
6. Memperagakan hasil kombinasi pola penyerangan dan pertahanan dalam permainan bola basket

Dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur, santun,
percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan pro-aktif
(kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik.

Fokus nilai-nilai sikap

1. Jujur
2. Tanggung jawab
3. Toleran
4. Kerjasama
5. Proaktif
6. Kreatif

D. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran Reguler
 Fakta:
 Menyerang
 Bertahan
 Konsep
 Pola penyerangan secara individu (perseorangan) Aksi individu dalam penyerangan
dilakukan dengan mempergunakan keterampilan individu yang memiliki teknik dasar
di antaranya passing, dribbling, dan shooting.
 Grup Penyerangan yang dilakukan oleh dua atau tiga pemain baik sekali jika
mempergunakan teknik screen.
 Tim Pola penyerangan yang dilakukan dengan tim perlu dilakukan dengan permainan
cepat(fast break), permainan bebas (free style), dan permainan dengan suatu pola
penyerangan terencana.
 Prinsip
 pola penyerangan dengan pola individual, grup, tim
 pola pertahanan dengan pertahanan dan satu lawan satu
 Prosedur
 Memperagakan hasil rancangan pola penyerangan dalam permainan bola basket
 Memperagakan hasil rancangan pola pertahanan dalam permainan bola basket
2. Materi pembelajaran remedial
 Pola penyerangan dalam permainan bola basket
3. Materi pembelajaran pengayaan
 pola pertahanan dalam permainan bola basket

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Mind mapping, teknik ATM (Amati, Tiru, Modifikasi)
3. Model : Discovery learning
F. Media/alat Pembelajaran

1. Media LCD projector, =1


2. Laptop, =1
3. Bola Basket =2
4. Peluit =1

G. Sumber Belajar
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Teks Mata pelajaran Penjaskes Kelas XII
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Teks Mata Pelajaran Penjaskes Kelas XII
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
3. https://www.gurumapel.com/2016/09/bola-basket-a.html (download: 15 / Nopember /
2018, pukul 09: 55 wib)

H. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 ( 2 x 45 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan 10
Guru : menit
Orientasi (Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran, menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta membiasakan membaca dan memaknai
(Literasi).
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.

Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, pada kelas XI
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.

Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
 Apabila materi/tema/ projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh, maka
peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
 Pola penyerangan bola basket
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.

Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti 70
Sintak Menit
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
(stimullasi/ perhatian (Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
pemberian permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
rangsangan) pantang menyerah (Karakter )pada topic
 Aktivitas Permainan Bola Besar Melalui Permainan bola basket
 Pola penyerangan bola basket
dengan cara :

 Melihat Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati


permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
pantang menyerah (Karakter)
Menayangkan video, gambar/foto tentang
 Peserta didik diminta untuk mengamati penayangan gambar yang
disajikan oleh guru maupun mengamati gambar yang terdapat
pada buku peserta didik

 Mengamati Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati


permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
pantang menyerah (Karakter)
 Peserta didik diminta mengamati gambar /foto yang yang terdapat
pada buku maupun melalui penayangan video yang disajikan oleh
guru seperti gambar dibawah ini

 Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran


berlangsung), (Literasi)
membaca materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan pola penyerangan bola basket
 Peserta didik diminta untuk mengamati pola penyerangan bola
basket
 Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat pola
penyerangan, baik secara individu, grup, maupun secara tim.

 a. Pola penyerangan secara individu (perseorangan) Aksi individu


dalam penyerangan dilakukan dengan mempergunakan
keterampilan individu yang memiliki teknik dasar di antaranya
passing, dribbling, dan shooting.
 b. Grup Penyerangan yang dilakukan oleh dua atau tiga pemain
baik sekali jika mempergunakan teknik screen.
 c. Tim Pola penyerangan yang dilakukan dengan tim perlu
dilakukan dengan permainan cepat(fast break), permainan bebas
(free style), dan permainan dengan suatu pola penyerangan
terencana.

 Mendengar
mendengarkan pemberian materi oleh guru yang berkaitan dengan
 Pola penyerangan bola basket

 Menyimak,
Menyimak penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global
tentang materi pelajaran mengenai :
 Pola penyerangan bola basket

Problem Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi


statemen sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan
(pertanyaan/ dan akan dijawab melalui kegiatan belajar Berpikir kritis dan kreatif (4C)
identifikasi dengan sikap jujur , disiplin, serta tanggung jawab dan kerjasama yang
masalah) tinggi (Karakter), , contohnya :
 Mengajukan pertanyaan tentang :
Pola penyerangan bola basket
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup
cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Bagaimana cara penyerangan dalam bermain basket yang lebih
efektif ?
Data Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi (Berpikir kritis, kreatif,
collection bekerjasama dan saling berkomunikasi dalam kelompok (4C), dengan rasa
(pengumpulan ingin tahu, tanggung jawab dan pantang menyerah (Karakter),literasi
data) (membaca) yang dapat mendukung jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang
diajukan, baik dari buku paket maupun sumber lain seperti internet; melalui
kegiatan:

 Mengamati obyek/kejadian,
Peserta didik diminta untuk mengamati pola penyerangan
secara individu
Peserta didik diminta untuk mengamati pola penyerangan
secara grup
Peserta didik diminta untuk mengamati pola penyerangan
secara Tim

 Mengumpulkan informasi
mengumpulkan data yang diperoleh dari berbagai sumber tentang
Pola penyerangan bola basket

 Mempresentasikan ulang
 Aktivitas : (Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C)
 Memperaktikan
Peserta didik diminta untuk memperagakan pola penyerangan
secara individu
Peserta didik diminta untuk memperagakan pola penyerangan
secara group
Peserta didik diminta untuk memperagakan pola penyerangan
secara tim

 Mendiskusikan Berpikir kritis, kreatif, bekerjasama dan saling


berkomunikasi dalam kelompok (4C), dengan rasa ingin tahu dan
pantang menyerah (Karakter)

 Saling tukar informasi tentang :


Pola penyerangan bola basket

dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya


sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan
sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan
metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang
lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.

Data Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil


processing pengamatan dengan cara :
(pengolahan  Berdiskusi tentang data :
Data)  Pola penyerangan bola basket ,
yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati
dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan
bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
 Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
 Pola penyerangan bola basket
Verification Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
(pembuktian) pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang
memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan
untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja
keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir
induktif serta deduktif dalam membuktikan :
 Pola penyerangan bola basket
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama
membahas jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalizatio Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
(menarik  Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil
kesimpulan) analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis,
mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Pola penyerangan bola basket ,
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi
kesempatan untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan
secara tertulis tentang
 Pola penyerangan bola basket
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau lembar kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada peserta didik.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara
individu untuk mengecek penguasaan peserta didik terhadap materi
pelajaran
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap peserta didik dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)

Kegiatan Penutup
Peserta didik :
 Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan. 10
 Mengagendakan projek yang harus dipelajari pada pertemuan berikutnya di luar jam Menit
sekolah atau dirumah.

Guru :
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang
baik

2. Pertemuan Ke-2 ( 2 x 45 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan 10
Guru : menit
Orientasi (Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran, menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta membiasakan membaca dan memaknai
(Literasi).
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, tentang
 Aktivitas Permainan Bola Besar Melalui Permainan bola basket
 Pola penyerangan bola basket ,
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
 Apabila materi/tema/ projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh, maka
peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
 Aktivitas Permainan Bola Besar Melalui Permainan bola basket
 pola pertahanan bola basket
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.

Kegiatan Inti 70
Sintak Menit
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
(stimullasi/ perhatian (Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
pemberian permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
rangsangan) pantang menyerah (Karakter )pada topic
Aktivitas Permainan Bola Besar Melalui Permainan bola basket
pola pertahanan bola basket
dengan cara :

 Melihat
Menayangkan Video, gambar/foto tentang pola penyerangan bola
basket
 Peserta didik diminta untuk mengamati penayangan video atau
gambar yang disajikan oleh guru maupun mengamati gambar yang
terdapat pada buku peserta didik

 Mengamati Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati


permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
pantang menyerah (Karakter)
 Peserta didik diminta mengamati gambar /foto yang yang terdapat
pada buku maupun melalui penayangan video yang disajikan oleh
guru seperti gambar dibawah ini

 Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran


berlangsung), (Literasi)
 Peserta didik diminta membaca materi dari buku paket atau buku-
buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan
dengan
 pola pertahanan bola basket
 Mendengar
mendengarkan pemberian materi oleh guru yang berkaitan dengan
 pola pertahanan bola basket

 Menyimak,
menyimak penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global
tentang materi pelajaran mengenai :
 pola pertahanan bola basket
Problem Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
statemen sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan
(pertanyaan/ dan akan dijawab melalui kegiatan belajar Berpikir kritis dan kreatif (4C)
identifikasi dengan sikap jujur , disiplin, serta tanggung jawab dan kerjasama yang
masalah) tinggi (Karakter), contohnya :

 Mengajukan pertanyaan tentang :


pola pertahanan bola basket
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai
dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik)
untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan
merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
bagaimanakah cara bertahan yg lebih efektif?
Data Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi (Berpikir kritis, kreatif,
collection bekerjasama dan saling berkomunikasi dalam kelompok (4C), dengan rasa
(pengumpulan ingin tahu, tanggung jawab dan pantang menyerah (Karakter),literasi
data) (membaca) yang dapat mendukung jawaban dari pertanyaan-pertanyaan
yang diajukan, baik dari buku paket maupun sumber lain seperti internet;
melalui kegiatan:
 Mengamati obyek/kejadian,
Peserta didik diminta untuk mengamati pola pertahanan
daerah
Peserta didik diminta untuk mengamati pola pertahanan satu
lawan satu

 Mengumpulkan informasi
Mengumpulkan data yang diperoleh dari berbagai sumber tentang
pola pertahanan bola basket

 Membaca sumber lain selain buku teks,


mengeksplor pengetahuannya dengan membaca buku referensi tentang
pola pertahanan bola basket

 Memperaktikan
Peserta didik diminta untuk memperagakan pola pertahanan
daerah
Peserta didik diminta untuk memperagakan pola pertahanan satu
lawan satu
Peserta didik diminta untuk memperagakan hasil kombinasi pola
penyerangan dan pertahanan dalam permainan bola basket

 Mendiskusikan Berpikir kritis, kreatif, bekerjasama dan saling


berkomunikasi dalam kelompok (4C), dengan rasa ingin tahu dan
pantang menyerah (Karakter)
 Saling tukar informasi tentang :
 Aktivitas Permainan Bola Besar Melalui Permainan bola basket
 pola pertahanan bola basket
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan
sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan
metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang
lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil
processing pengamatan dengan cara :
(pengolahan
Data)  Berdiskusi tentang data :
 Aktivitas Permainan Bola Besar Melalui Permainan bola basket
 pola pertahanan bola basket
yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.

 Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil


kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati
dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan
bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.

 Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai


 pola pertahanan bola basket
Verification Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
(pembuktian) pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui
kegiatan :
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang
memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan
untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja
keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir
induktif serta deduktif dalam membuktikan :
 Aktivitas Permainan Bola Besar Melalui Permainan bola basket
 pola pertahanan bola basket

antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama


membahas jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalizatio Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
(menarik  Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil
kesimpulan) analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis,
mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
 Aktivitas Permainan Bola Besar Melalui Permainan bola basket
 pola pertahanan bola basket
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi
kesempatan untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil
pengamatan secara tertulis tentang
 Aktivitas Permainan Bola Besar Melalui Permainan bola basket
 pola pertahanan bola basket
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
atau lembar kerja yang telah disediakan.

 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan


beberapa pertanyaan kepada peserta didik.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara
individu untuk mengecek penguasaan peserta didik terhadap materi
pelajaran
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap peserta didik dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup 10
Peserta didik : menit
 Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah.
 Mengagendakan projek yang harus mempelajari pada pertemuan berikutnya di luar jam
sekolah atau dirumah.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan peserta didik yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat,
untuk penilaian projek.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang
baik

F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
1) Tes Tertulis
a) Pilihan ganda
b) Uraian/esai
2) Tes Lisan
 Tes lisan pemaparan materi dari pemahaman peserta didik.

b. Penilaian Kompetensi Keterampilan


1) Proyek, pengamatan
 Mempelajari buku teks dan sumber lain tentang materi pokok
 Menyimak tayangan/demo tentang materi pokok
2) Produk,

2. Instrumen Penilaian
a. Pertemuan Pertama (Terlampir)
b. Pertemuan Kedua (Terlampir)

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
a) Remidial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun
kepada peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian :
remedial karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi
Dasar
b) Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum
mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal), misalnya sebagai berikut.
 Pola penyerangan bola basket
 pola pertahanan bola basket

b. Materi pembelajaran Pengayaan


a) Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi
pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai KKM
atau mencapai Kompetensi Dasar.
b) Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta
didik.
c) Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan
pengembangan lebih luas misalnya
 Bermain dengan variasi pola penyerangan dan bertahan

Surakarta, 15 November 2018

Mengetahui
Instruktur Peserta PPG Dalam Jabatan 2

…………………………………… ADI WIJAYA, S.Pd


NIM / 18031622010121
Lampiran 1.

Bahan Ajar

1. Materi Pembelajaran Reguler


 Fakta:
 Menyerang
 Bertahan

A. POLA PENYERANGAN

Pola penyerangan merupakan rencana penyerangan yang bertujuan untuk membentuk atau membuat
serangan yang lebih tajam. semakin baik, terorganisir dan bervariasi suatu pola penyerangan maka semakin
besar kesempatan kita untuk dapat mencetak angka atau point yang tentunya semakin besar pula
kesempatan kita untuk memenangkan pertandingan.

Adapun macam pola penyerangan dalam bola basket antar lain sebagai berikut:

1. Pola penyerangan

a) Penyerangan bebas
Penyerangan tanpa bola yang sangat bergantung pada penguasaan tehnik, kemampuan
taktik dan kesempurnaan fisik dari setiap anggota regu.

b) Penyerangan kilat
Dasar dari penyerangan kilat adalah 2 atau 3 kali operan harus sudah melakukan tembakan.

c) Penyerangan kilat berpola


Serangan kilat berpola di mulai dari situasi – situasi tertentu, misalnya dari bola loncat, lemparan
ke dalam maupun setelah bertahan.

d) Penyerangan berpola
Penyerangan dengan mengatur setiap anggota regu, di mana semua anggota regu mempunyai tugas
– tugas tertentu serta jalur gerakan masing –masing dan arah bola pun sudah di tentukan dengan pasti
sehingga serangan lebih teratur dan sangat menghemat tenaga.

2. Macam Pola Penyerangan Kilat

a) Set Offens
Serangan yang direncanakan dan dibangun dari awal sampai penyelesaian akhir.

b) Fast break
Serangan yang dilakukan secara serentak dan cepat sebelum lawan sempat membuat pola
pertahanan. Caranya yaitu dengan menempatkan satu atau dua orang penyerang dalam posisi bebas untuk
mencetak gol.

c) Shuffele
Suatu sistem penyerangan yang dilakukan oleh semua pemain dari satu regu dengan bergerak dari
satu posisi keposisilain dengan teratur sesuai rencana guna membuka/mendapatkan kesempatan
mencetak gol.
d) Double pivot offence
Cara menyerang dengan menempatkan dua pemain masing-masing (biasanya pemain jangkung)
berada jauh disudut daerah pertahanan lawan,satu diujung kiri dan satu diujung kanan.

e) Give and go Weaver (serangan bergerombol pergi dan datang).


Cara menyerang suatu regu yang melibatkan lima pemain untuk terus bergerak sambil saling
mengoper guna mencapai lubang pertahanan lawan. Playmaker Pengatur serangan biasanya dilakukan
oleh seorang pemain inti.

f) Drive driving
Gerakan cepat dan agresif seorang penyerang yang mendribble bola sambil menerobos ke basket
lawan dengan keinginan besar untuk mencetak gol.

Dasar – dasar untuk membuat pola penyerangan:

1. Ada pengatur serangan


2. Ada pengaman
3. Ada seseorang atau beberapa orang penembak
4. Ada pengumpan
5. Ada yang merebut bola jika tembakan gagal.

Contoh macam pola penyerangan

Adegan 1-3-1 (pola diamond) ⍈ Adegan diamond sangat baik untuk penyerangan terhadap pertahanan
daerah maupun pertahanan satu lawan satu.

Adegan 1-2- 1 (pola ault man) ⍈ Adegan ault man dapat diterapkan apabila suatu regu tidak mempunyai
pemain jangkung.

Adegan 2-3 (pola reverse) ⍈ Adegan reverse diperlukan untuk penyerangan terhadap pertahanan satu
lawan satu. Kemahiran memotong dan membayang serta kelincahan sangat dibutuhkan dalam melakukan
pola penyerangan ini.

B. POLA PERTAHANAN

Pola pertahanan adalah suatu usaha yang dijalankan oleh tim bertahan dalam rangka menghalau serangan
lawan.

Unsur -unsur pelaksanaan pola pertahanan adalah sebagai berikut:

1. Sikap jaga

a) Kedua lutut di tekuk, badan sedikit condong ke depan dengan punggung hampir lurus.
Gerak lawan dan bola harus selalu di awasi.
b) Berdiri pada ujung kaki dengan tetap menjaga keseimbangan.
c) Rentangkan dan angkat tangan untuk menghalangi operan dan tembakan lawan.
d) Gerakan kaki dalam langkah ketika melakukan pertahanan
2. Dasar - dasar umum dalam penjagaan (penjaga harus berdiri diantara lawan dan ring
basket).
a) Posisi jaga dan pembagian daerah
b) posisi jaga dengan mempertimbangkan daerah, kemampuan dan penguasaan
penyerang.
c) pertahanan bersama

Macam - macam bentuk pertahanan bersama antara lain sebagai berikut:

a. Pertahanan daerah (zone defence)

Pada pertahanan daerah setiap pemain diberi tugas menjaga daerah tertentu. Bila tim
mempunyai pemain-pemain yang tinggi besar tapi lamban gerakannya maka pertahanan daerah sangat
menguntungkan bagi tim tersebut.

Macam pola pertahanan daerah antara lain;

1) 2:1:2
2) 1:2:2
3) 2:2:1
4) 1:3:1
5) 2:3
6) 3:2

Akan tetapi pertahanan daerah ini juga ada kelebihan dan kekurangannya, yaitu:

 Kelebihan

a)
sangat baik untuk melawan tim yang lemah dalam mengolah bola
b)
sangat baik untuk melawan tim yang menggunakan penyerangan berpola
c)
mematikan penyerangan penembak dengan memoros menghindari kesalahan perorangan
d)
sangat baik untuk melawan penyerangan dengan menggunakan pemain penggiring yang
terampil
e) sangat baik untuk melawan pemain pemotong-pemotong yang terampil
 Kekurangan

a) apabila lawan menggunakan pola penyerangan kilat


b) bila lawan terampil oper-mengoper dengan cepat
c) bila lawan menembak dari jarak jauh atau sedang dengan terampil
d) perhatian pemain terpecah terhadap 2 lawan atau lebih
e) ada deerah-daerah lemah (tidak terjaga)
 Pertahanan satu lawan satu (Man to man marking)

Pertahanan satu lawan satu adalah pertahanan dengan menugaskan setiap pemain untuk
menjaga seorang lawan.

Macam-macam pertahanan ini meliputi:

1. Pertahanan satu lawan satu dengan tetap


2. Pertahanan satu lawan satu dengan tetap artinya penjaga harus tetap menjaga seorang
pemain lawan kemanapun ia bergerak.
3. Pertahanan satu lawan satu dengan ganti jaga
4. Pertahanan ini dilakukan apabila terjadi pembayangan, maka segera pemain penjaga
mengadakan pergantian penjagaan.
5. Pertahanan satu lawan satu dengan penolong
Maksud dari pertahanan ini adalah apabila dalam penjagaan satu lawan satu terjadi
kebobolan dari salah seorang penjaga, maka salah seorang penjaga terdekat menolong untuk
menutup pemain yang menerobos sampai penjaga yang kebobolan tadi siap untuk menjaganya
kembali.

2. Materi pembelajaran remedial

a) Remidial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun kepada
peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian : remedial
karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi Dasar

b) Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum
mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal), misalnya sebagai berikut.
 Pola penyerangan bola basket
 pola pertahanan bola basket

3. Materi pembelajaran pengayaan

a) Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi


pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai KKM
atau mencapai Kompetensi Dasar.
b) Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta
didik.
c) Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan
pengembangan lebih luas misalnya
 Bermain dengan variasi pola penyerangan dan bertahan
Lampiran 2.

Media Pembelajaran

Nama Alat Gambar Jumlah

KERUCUT 5

Peluit
1

Bola
Basket 2
Lampiran 3.

LKPD 1
Nama Peserta didik :
Kelas :
Tema :
Tujuan Pembelajaran :

Dengan permainan bola basket, peserta didik mampu merancang pola serangan.
Langkah-Langkah Kegiatan:
1. Bacalah teks berikut!

Taktik Penyerangan Permainan Bola Basket


Dalam permainan bola basket, penyerangan akan menghasilkan point jika dilakukan
dengan perencanaan yang matang. Oleh karena itu, kreativitas pemain dalam
menerapkan taktik sangat dibutuhkan. Beberapa taktik yang dibutuhkan adalah
a. Individual, yaitu aksi penyerangan seseorang menggunakan keterampilan individu
seperti passing, dribble, dan shooting.

b. Group, yaitu penyerangan yang dilakukan oleh dua atau tiga orang, baik dengan
blocking/screen inter passing, maupun wallpassing.

c. Tim, yaitu penyerangan dengan permainan cepat (fastbreak), permainan bebas


(freestyle) dan bermain dengan pola penyerangan terencana.

Bermain bola basket bersama teman kelompok menggunakan strategi menyerang


dan bertahan!
Diskusikan dengan kelompokmu pertanyaan-pertanyaan berikut ini!

Bermain Basket

Bagaimana pendapatmu setelah bermain basket


menggunakan strategi menyerang?

Sikap apa yang dibutuhkan dalam bermain basket


menggunakan strategi menyerang?

Keterampilan apa yang dibutuhkan dalam bermain basket


menggunakan strategi menyerang?

JAWAB
LKPD 2
Nama Peserta didik :
Kelas :
Tema :
Tujuan Pembelajaran :

Dengan permainan bola basket, peserta didik mampu merancang pola bertahan .
Langkah-Langkah Kegiatan:
1. Bacalah teks berikut!
:Diskusikan dengan kelompokmu!

Taktik Pertahanan Permainan Bola Basket

Taktik pertahanan adalah suatu usaha yang dijalankan oleh tim bertahan dalam
rangka menghalau serangan lawan.

Susunan pertahanan daerah dalam permainan bola basket, antara lain 2-1-2, 2-3,
3-2, l-2-2, dan 2-2-1. Setiap pola pertahanan mempunyai kekuatan dan
kelemahan masing-masing.

Kekuatan dari pertahanan daerah adalah sebagai berikut.


1) Sangat baik untuk melawan tim yang lemah dalam mengontrol bola.
2) Dapat mematikan penyerangan penembak dengan berporos.
3) Menghindari kesalahan perorangan.
4) Sangat baik untuk melawan tim yang menggunakan penyerangan berpola.

Kelemahan dari pertahanan daerah adalah sebagai berikut.


1) Perhatian setiap pemain terpecah terhadap dua pemain atau lebih.
2) Sangat berbahaya apabila tim lawan dapat melakukan serangan kilat.
Diskusikan dengan kelompokmu pertanyaan-pertanyaan berikut ini!

Bermain Basket

Bagaimana pendapatmu setelah bermain basket


menggunakan strategi bertahan?

Sikap apa yang dibutuhkan dalam bermain


basket menggunakan strategi bertahan?

Keterampilan apa yang dibutuhkan dalam


bermain basket menggunakan strategi bertahan?

JAWAB
LEMBAR PENILAIAN

1. Penilaian Spiritual
Memberi pada Mengucap
Berdo’a
Saat Awal Syukur ketika
Sebelum dan Total
Nama Peserta Pembelajaran dan Berhasil Predikat
No Sesudah Skor
didik Akhir Mengerjakan
Belajar
Pembelajaran Tugas
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2

Keterangan:
4 : selalu, apabila selalu melakukan pernyataan
3 : sering, apabila sering melakukan pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 : kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering melakukan
1 : tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

2. Penilaian Sosial
Nama Perubahan Tingkah Laku
No Peserta Disiplin Kerjasama Sportivitas
didik BT MT MB SM BT MT MB SM BT MT MB SM
1
2

Keterangan:
1. BT : Belum Terlihat
2. MT : Mulai Terlihat
3. MB : Mulai Berkembang
4. SM : Sudah Membudaya
3. Penilaian Pengetahuan
1. Penilaian Pengetahuan

Setelah mempelajari materi menganalisis, merancang, dan mengevaluasi permainan bolabasket, para
peserta

didik diberikan tugas dan dilakukannya dengan penuh tanggung jawab dan kejujuran. Tugaskan pada
peserta didik untuk:

a. Mengamati/menonton pertandingan permainan dan bolabasket di televisi, internet, atau


media lainnya.
b. Memperhatikan taktik dan strategi yang muncul, baik pertahanan maupun penyerangan
dalam pertandingan tersebut.
c. Menuliskannya dalam buku pelajaran masing-masing.
d. Mendiskusikannya dengan teman satu kelas.
e. Mengumpulkan hasil diskusi kepada guru.

Penilaian tugas/projek yang dilaksanakan peserta didik dapat dinilai dengan menggunakan contoh
rubrik penilaian sebagai berikut:

Kriteria dan skor penilaian


Aspek
1 2 3 4
Jika memuat
Jika memuat Jika memuat nama,
Jika memuat
nama dan nama, waktu, waktu, tim,
Persiapan nama
waktu dan tim yang dan tempat
pertandingan
pertandingan bertanding pelaksanaan
pertandingan.
Jika data Jika data Jika data yang
yang yang diperoleh
Jika data
diperoleh diperoleh terdiri atas
yang
Pelaksanaan terdiri terdiri atas taktik dan
diperoleh
atas taktik strategi strategi
tidak lengkap
pertandingan pertandingan pertandingan
Saja saja. secara lengkap
Jika hasil Jika hasil Jika hasil Jika hasil
Pelaporan ulasan taktik ulasan ulasan hanya ulasan taktik
Secara dan strategi hanya taktik strategi dan strategi
Tertulis tertulis tidak pertandingan pertandingan tertulis dengan
lengkap saja saja. lengkap.

Jumlah skor
Nilai Pengetahuan = X 100
Jumlah Aspek yang dinilai
4. Penilaian Keterampilan
a. Ketrampilan peserta didik dalam menerapkan strategi penyerangan dan bertahan dalam
permainan Basket dinilai menggunakan rubrik.
MENERAPKAN
NAMA MENERAPKAN MENERAPKAN KOMBINASI Jumlah
NO
SISWA STRATEGI STRATEGI STRATEGI skor
MENYERANG BERTAHAN MENYERANG
DALAM DALAM DAN BERTAHAN
PERMAINAN PERMAINAN DALAM
BOLA BASKET BOLA BASKET PERMAINAN
BOLA BASKET
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
... ...............

Skor:
4= Sangat Baik
3= Baik
2= Cukup
1= Kurang

Jumlah skor
Nilai Pengetahuan = X 100
Jumlah Aspek yang dinilai

Anda mungkin juga menyukai