Epidemiologi HAIs, 25 Juli 22 (drDalimaAW)
Epidemiologi HAIs, 25 Juli 22 (drDalimaAW)
3 perdalinjakarta2018@gmail.com
Pokok Bahasan
Mengerti maksud EPIDEMIOLOGI dan kegunaannya
Memahami interaksi Host - Agen - Lingkungan
(Environment) sebagai penyebab infeksi
Memahami proses penularan, penyebaran dan faktor
risiko infeksi
4 perdalinjakarta2018@gmail.com
Pengertian Epidemiologi
• Epidemiology (bahasa Yunani)
Epi : di atas
Demos : penduduk
Logos : ilmu
• Ilmu yg mempelajari hal-hal yg terjadi pada
penduduk serta faktor yg berhubungan (determinan)
5 perdalinjakarta2018@gmail.com
Epidemiologi……..(1)
Mempelajari:
proses terjadinya penyakit atau masalah
kesehatan pada suatu populasi berisiko,
penyebaran dan faktor risiko yg mempengaruhi
(determinan) pd suatu periode waktu tertentu
7 perdalinjakarta2018@gmail.com
Infeksi terkait Layanan Kesehatan /
Healthcare-associated Infections(HAIs)
Dahulu dikenal sebagai infeksi nosokomial
Noso: penyakit Komeo : tempat perawatan
“infeksi yang terjadi di RS“
Istilah lama: inos, inok, nosokomial, IN
Pemahaman kini tidak terbatas di RS tetapi di semua
fasyankes Puskesmas, Balai pengobatan, Rumah jompo,
Panti asuh, Lapas
Dipakai istilah HAIs/IRS
8 perdalinjakarta2018@gmail.com
Contoh HAIs…. (1)
9
perdalinjakarta2018@gmail.com
Contoh HAIs…….(2)
IDO (infeksi daerah operasi) :
Faktor risiko :
Sistem aliran udara OK tidak memadai
Jumlah petugas melebihi persyaratan, frekuensi
keluar masuk tinggi
Peralatan non-steril masuk OK (komputer, buku,
kamera)
10
perdalinjakarta2018@gmail.com
Besar masalah HAIs dan Dampaknya
CDC, USA perkiraan 1,7 juta HAIs penyebab 99.000 kematian / thn
Termasuk salah satu 10 penyebab kematian terbanyak
Kematian tertinggi pada pasien ICU
Jenis HAIs dengan angka kematian tertinggi adalah VAP dan IADP
Angka laju infeksi per 1000 hari rawat tertinggi di ICU, NICU, Perina
Angka HAIs di negara berkembang > 3-4x
IADP-CVC 7,6/1000, VAP 13,6/1000, ISK-CA 6,3/1000
Angka mortalitas 23,6% (IADP), 29,3% (VAP)
11 perdalinjakarta2018@gmail.com
Tujuan dan Metode Epidemiologi
TUJUAN
Mengidentifikasi masalah kesehatan pada kelompok
populasi berisiko agar dapat dilakukan pencegahan dan
pengendalian
METODE:
Deskriptif:
WAKTU (musim, bulan, tahun)
TEMPAT (ruangan, unit, IGD)
ORANG (umur, jenis kelamin, jenis penyakit)
Analitik (Kasus-Kontrol, Kohort, Pembuktian Hipotesis)
12 perdalinjakarta2018@gmail.com
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT INFEKSI
EPIDEMIOLOGI INFEKSI : 4 Ws
What/ APA : Jenis infeksi, faktor risiko (intrinsik/ekstrinsik)
When /KAPAN : Waktu kejadian
Where / DIMANA : Unit, Ruang Rawat, Lantai
Who / SIAPA : Umur, jenis kelamin, jenis penyakit
13
perdalinjakarta2018@gmail.com
Proses Terjadinya Infeksi
14
perdalinjakarta2018@gmail.com
Proses Terjadinya Infeksi
Interaksi Host, Agent & Environment
Segi Tiga/Trias Epidemiologi
Agent Agent Host
Host Agent
Agent Host
15
SEHAT Environment Environment SAKIT
perdalinjakarta2018@gmail.com
Proses Terjadinya Infeksi
16 perdalinjakarta2018@gmail.com
Faktor Agen
Mikroorganisme infeksius/penyebab infeksi :
Virus Jamur
Bakteri Prion
Parasit
Syarat terjadinya penularan :
Mikroba harus mampu bertahan hidup di lingkungan
sampai berhubungan dgn pejamu, misal :
Tersentuh luka, Tertusuk, Tertelan, Terhirup
17
perdalinjakarta2018@gmail.com
Kemampuan Agen Menularkan Infeksi
Patogenitas:
Kemampuan agen menimbulkan infeksi
Virulensi:
Kemampuan agen mengakibatkan infeksi yang berat
fatal kematian
18 perdalinjakarta2018@gmail.com
Reservoir sumber tempat agen hidup
Reservoir:
Tempat mikroba (agen) hidup dan berkembang biak
Reservoir dan sumber:
Dapat sama atau tidak
Penting dibedakan untuk penanggulangan
19
perdalinjakarta2018@gmail.com
Contoh reservoir
Virus lebih tahan hidup di manusia
Bakteri pada manusia dan benda mati
Bakteri Gram positif (stafilokokus, streptokokus) pada
manusia
Bakteri Gram negatif manusia atau hewan mis.
Salmonella , Enterobacter, Klebsiella atau benda mati
mis. Pseudomonas, Acinetobacter dalam air/tanah
20 perdalinjakarta2018@gmail.com
PEJAMU/HOST1
21 perdalinjakarta2018@gmail.com
PEJAMU / HOST2
• Faktor intrinsik:
Umur: usia lanjut, bayi prematur
Jenis penyakit, mis PPOK tingkatkan risiko
pneumonia
Sosial ekonomi, Pendidikan, Pekerjaan
Peri laku
22 perdalinjakarta2018@gmail.com
Environment/Lingkungan
Lingkungan faktor yg pengaruhi penularan/
penyebaran agen penyebab
Transmisi A dari sumber ke H terjadi di E
Faktor Lingkungan RS:
Prosedur tindakan medis
Sanitasi lingkungan, kebersihan permukaan,
kelembaban
Animate : Petugas, pasien lain, anggota keluarga,
pengunjung
Inanimate : Peralatan medis, permukaan ruangan
23 perdalinjakarta2018@gmail.com
Tindakan medis berisiko HAIs
24 perdalinjakarta2018@gmail.com
Contoh Faktor Lingkungan
25 perdalinjakarta2018@gmail.com
TRANSMISI INFEKSI
Kontak: tersering dan paling penting
Kontak langsung:
Kontak permukaan tubuh dgn tubuh secara fisik mis.
kontak tangan petugas yg tercemar
Kontak tidak langsung:
Kontak melalui perantara, mis. alat tidak steril, jarum
pakai ulang, sarung tangan tidak diganti antar pasien
Droplet:
Saat batuk, bersin, bicara, saat tindakan bronkoskopi
ukuran >5 um, jarak tempuh < 1 M
26 perdalinjakarta2018@gmail.com
TRANSMISI INFEKSI
Udara (airborne):
Penyebaran inti droplet (droplet nuklei) dari droplet yang sudah
menguap, ukuran < 5um, mengapung dan menyebar mengikuti
aliran udara
Dapat terhirup sampai jarak jauh
Diperlukan ruang isolasi dngan sistem ventilasi khusus (tekanan
negatip, pemakaian filter hepa) utk mencegah transmisi udara
Contoh transmisi udara: TB, campak, cacar air
Transmisi vehicle (kendara perantara)
produk darah, cairan infus, obat, makanan, air
Transmisi vector (serangga, hewan pengerat/tikus)
perdalinjakarta2018@gmail.com
27
Siklus Transmisi
Agen
Tempat
masuk Tempat
keluar
Tempat A masuk ke Cara
Tempat A keluar dari
pejamu Transmisi reservoir manusia
30
perdalinjakarta2018@gmail.com
FAKTOR RISIKO TERJADI HAIs1
31
perdalinjakarta2018@gmail.com
FAKTOR RISIKO TERJADI HAIs2
32
perdalinjakarta2018@gmail.com
FAKTOR RISIKO HAIs LAIN
33 perdalinjakarta2018@gmail.com
Cara Penanggulangan
Faktor penting upaya pencegahan dan
penanggulanganan
tersedia informasi Epidemiologi
dengan cara
Surveilans Berkesinambungan
34 perdalinjakarta2018@gmail.com
SURVEILANS INFEKSI
Pengamatan terus-menerus, pro-aktif, sistematis
terhadap kejadian dan penyebaran infeksi di suatu
populasi khususnya RS, serta faktor dan kondisi
yang mempengaruhi terjadinya infeksi
36