Anda di halaman 1dari 11

KOMITE SEKOLAH

SD NEGERI MULYASARI
Dusun Jatimulya Rt. 17/05, Desa Jatimulya, Kec. Compreng,
Kab. Subang, Jawa Barat 41258

No       : 37/421.2-SD/I/2020                                                 Kepada Yth.


Lamp   : 1 (satu) Bendel Bupati Subang
Hal      : Permohonan Bantuan Cq. Bagian Sosial
  Pengadaan TIK Di
Subang

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Segala puji syukur kehadirat Allah SWT. Tuhan semesta alam, shalawat serta salam
semoga tetap terlimpahkan pada nabi agung Muhammad SAW, seiring do’a semoga kita
tetap dalam lindungan-Nya.Amin.

Dalam rangka meningkatkan kualitas siswa, kami Kepala, Komite Sekolah dan segenap
Dewan Guru SDN Mulyasari mengajukan permohonan bantuan dana untuk pengadaan
TIK dalam rangka memenuhi sarana dan prasarana untuk pengembangan dan
peningkatan kualitas siswa. Bersama ini kami sertakan lampiran-lampiran sebagai bahan
pertimbangan :

1.    Surat Permohanan Bantuan


2.    Rencana Aggaran Biaya
3.   Rekening Komite
4. Domisili Desa
5. Struktur Komite Sekolah
6. Fotocopy KTP Ketua Komite dan Bendahara Komite
7. Fotocopy NPWP  Ketua Komite dan Bendahara Komite
8. Surat pembentukan komite sekolah SDN Mulyasari
9. Surat Keaslian Dokumen

Demikian permohonan ini kami sampaikan, besar harapan dikabulkannya


permohonan kami, atas perhatian dan kerjasamanya kami sampaikan terimakasih.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Jatimulya, 25 Januari 2020


Mengertahui, Ketua Komite
SDN Mulyasari
Kepsek Kepala Desa
SDN Mulyasari Desa Jatimulya

SUMINTA, S.Pd.I DIN WAHIDIN, SHI, M,Si B A K I R, S.Pd.


NIP. 19680920 200701 1 011
KOMITE SEKOLAH
SD NEGERI MULYASARI
Dusun Jatimulya Rt. 17/05, Desa Jatimulya, Kec. Compreng,
Kab. Subang, Jawa Barat 41258

PROPOSAL
I. PENDAHULUAN

SD Negeri Mulyasari merupakan Sekolah Dasar (SD) yang terletak di bagian


utara Kota Subang tepatnya di Kecamatan Compreng. SD Negeri Mulyasari ini berdiri
pada tahun 1975 di atas Wakaf Desa. sebagian besar guru Sekolah Dasar (SD) di SDN
Mulyasari masih menggunakan media buku dan alat praga sederhana dalam proses
pembelajaran. Dengan menggunakan metode tersebut dalam proses pembelajaran guru
merasakan kesulitan dan juga membutuhkan tenaga ekstra untuk menyampaikan materi
ajaran kepada siswa secara verbal. Ditambah lagi minimnya alat peraga untuk
menunjang Pembelajaran, mengingat akan biaya yang tergolong besar jika harus
menggunakan alat peraga dan adanya keterbatasan ruangan jika harus menggunakan alat
peraga.akibatnya guru masih menggunakan metode pembelajaran konvensional dalam
mengajar siswa, hal tersebut membuat siswa merasa bosan dan turunnya pemahaman
belajar siswa karena siswa dituntut untuk bisa mengingat dan memahami materi yang
dijelaskan oleh guru dengan model buku panduan Tematik. Pembelajaran tematik sendiri
merupakan implementasi dari Kurikulum Tiga Belas (kurtilas). Dasar pertimbangan
pelaksanaan pembelajaran yang merujuk pada tiga landasan, yaitu : Landasan filosofis,
psikologis, dan yuridis, dimana dalam satu buku panduan berisi penggabungan beberapa
kompetensi dasar, indikator serta isi mata pelajaran. Metode tematik ini memiliki
kelemahan yang terjadi apabila dilakukan oleh guru tunggal misalnya,seorang guru kelas
kurang menguasai secara mendalam penjabaran tema sehingga dalam pembelajaran
tematik akan merasa sulit untuk mengaitkan tema dengan materi pokok setiap mata
pelajaran.
Di samping itu, jika skenario 2 pembelajaran tidak menggunakan metode yang
inovatif maka pencapaian standar kompetensi dan kompetensi dasar tidak akan tercapai
karena akan menjadi sebuah narasi yang kering tanpa makna., Siswa kelas I – III
khususnya dan kelas IV – VI pada umumnya juga masih sulit diatur dikarenakan masih
belum bisa menyesuaikan lingkungan belajar di sekolah dasar. bahwa siswa kelas I – III
khususnya dan kelas IV – VI pada umumnya ini dari semua mata pelajaran yang
diberikan, siswa lebih banyak mengalami kesulitan dalam berhitung dan membayangkan
suatu contoh yang bersifat abstract paja pembelajaran Matematika. Berdasarkan latar
belakang masalah tersebut, maka diperlukan media tambahan pembelajaran berbantuan
komputer dimana di SD Negeri Mulyasari dengan didukung oleh motivasi siswa tinggi
dalam pelajaran praktek komputer. Hal ini memberikan cara pembelajaran yang baru,
menarik, menyenangkan serta dinamis, dengan membuat media pembelajaran. Dengan
begitu peran guru dan siswa menjadi lebih aktif dalam melaksanakan proses belajar
mengajar, sekaligus mengenalkan siswa pada teknologi pendidikan. Berdasarkan
pemikiran tersebut maka diangkatlah pemikiran untuk mengajukan dana bantuan multi
media berbentuk leptop dan infocuse
Dan berbagai keadaan menunjukkan bahwa Indonesia pada umumnya belum
optimal mendayagunakan potensi secara baik, sehingga Indonesia secara umum
terancam kesenjangan digital (digital gap) dan semakin tertinggal dari negara-negara
maju. Kesenjangan prasarana dan sarana TIK antara perkotaan dan pedesaan, juga
memperlebar jurang perbedaan sehingga terjadi pula kesenjangan digital di dalam negara
kita sendiri.
         Salah satu aspek terpenting dalam pembangunan bangsa adalah pendidikan. Tidak
dapat dipungkiri bahwa keberhasilan pembangunan Negara-negara berkembang menjadi
Negara maju yang banyak bermunculan belakangan ini karena didukung oleh tersedianya
sumber daya manusia yang terdidik dalam jumlah yang memadai.
        Beberapa tantangan yang harus direspon dalam rangka penyediaan layanan
pendidikan yang bermutu adalah masih belum idialnya rasio guru siswa (khususnya di
daerah terpencil), rasio siswa-kelas, rasio rombongan belajar-ruang kelas, rasio sekolah-
yang kurang,        Selain itu pemanfaatan TIK belum efektif dan efisien di pemerintah
maupun pelayanan publik. Padahal tata kelola pemerintahan Indonesia saat ini
membutuhkan suatu sistem yang baik atau sering disebut Good Corporate
Governance atau Good Goverment. TIK dapat diperankan sebagai fasilitator dalam
konteks pembangunan pemerintahan yang bersih, transparan dan dapat dipertanggung
jawabkan. Proses pemerintahan yang kompleks dapat dimodelkan dengan TIK yang
sistematis. Selain untuk pemerintahan, TIK juga bisa sebagai fasilitator dalam
peningkatan proses pendidikan, pelayanan publik, perpajakan, pertanian, berbisnis, dan
lain-lain.
        Seiring dengan tuntasnya program wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun pada
tahun 2014/2015, prioritas pembangunan pendidikan pada tingkat SD bergeser dari
perluasan akses pendidikan kepeningkatan mutu pendidikan dengan tetap
mempertahankan tingkat akses pendidikan yang telah dicapai dengan memperluas
layanan pendidikan bagi daerah-daerah yang APK-nya masih rendah. Salah satu upaya
yang telah dilaksanakan melalui mekanisme dekonsentrasi.
        Oleh karena itu, peralatan TIK sangat diperlukan untuk proses pembelajaran di SD
Negeri Mulyasari Kecamatan Compreng Kabupaten Subang, untuk menunjang
tercapainya tujuan pendidikan secara menyeluruh dan menyongsong dunia digital yang
akan datang.

  II. Maksud

     Maksud dari permhonan bantuan alat pembelajaran berbasis TIK ini adalah saat ini
penggunaan peralatan TIK hanya sebagai media belajar bukan sebagai alat belajar. Oleh
karena itu, diperlukan pengadaan peralatan TIK, sehingga peralatan TIK tidak lagi
semata-mata sebagai media tetapi lebih luas pemanfaatannya sebagai alat dan sumber
belajar oleh siswa dan guru.
     Kesempatan siswa untuk praktek komputer lebih luas karena secara kuantitas
peralatan lebih banyak atau rasio siswa dengan peralatan lebih sedikit.

  III.     Tujuan

Tujuan dari pengadaan peralatan TIK adalah :


1.    Terpenuhinya sarana pembelajaran yang optimal untuk mempermudah proses belajar
mengajar
           2.      Semua siswa mampu mengoperasikan peralatan TIK dalam pembelajaran, artinya
dalam
pembelajaran mereka dapat berinteraksi dengan komputer
           3.     Semua warga sekolah mampu mengoperasikan peralatan TIK
           4.     Terwujudnya sistem informasi yang berbasis TIK

IV.     Manfaat

Dari uraian diatas dapat kami uraikan manfaat yang diharapkan dengan adanya
pengadaan peralatan TIK, yaitu :

           1.    Terpenuhinya sarana peralatan TIK sesuai kebutuhan


           2.    Semua siswa mampu mengoperasikan peralatan TIK sesuai dengan fungsinya
           3.    Memberikan kesempatan kepada siswa untuk praktik komputer dengan
menggunakan peralatan TIK yang memadai
           4.    Semua warga sekolah baik guru dan staf tata usaha mampu mengoperasikan
peralatan TIK
           5.    Sistem informasi sekolah dapat terwujud berbasis teknologi informasi

       V.    Analisis Kebutuhan Sarana dan Prasarana

        Analisis kebutuhan sarana dan prasarana peralatan TIK yang diperlukan oleh
sekolah untuk meningkatkan mutu pembelajaran, ruang kelas, maupun di ruang lain
seperti perpustakaan adalah sebagai berikut :

Kebutuhan Tersedia
No. Nama Alat Lebih Kurang
(unit) Jumlah Kondisi
1 Laptop 6 - - - 6
2 Infokus 1 - - - 1
3 Printer 1 - - - 1
6 Layar Infokus 2 - - - 2
            
        Dari tabel diatas dapatlah dilihat bahwa masih banyak sarana TIK yang diperlukan
untuk menunjang proses pembelajaran di SD Negeri Mulyasari Kecamatan Compreng
Kabupaten Subang, untuk terpenuhinya standar pelayanan kepada siswa.

VI.      Potensi Sekolah dan Prioritas Pemenuhan Sarana dan Prasarana

   Dari profil dan analisis kebutuhan peralatan TIK diatas dapat diuraikan bahwa
potensi sekolah untuk mendukung dan menunjang pengadaan sarana TIK sebagai berikut
:
1.    Dukungan dari Komite Sekolah sangatlah besar dari sisi moril maupun material
terutama dalam pemeliharaan peralatan TIK.
2.    Guru di SD Negeri Mulyasari Kecamatan Compreng Kabupaten Subang sudah
saatnya tergantung pada sarana TIK dalam proses pembelajaran, dan sebagian
besar telah mengikuti workshop pemanfaatan TIK dalam pembelajaran
3.       Sudah tersedia jaringan listrik yang memadai, meskipun belum maksimal
pemanfaatannya.
4.     Sekolah berkeinginan mengembangkan sekolah berbasis teknologi informasi dan
komunikasi dengan mengembangkan setiap kelas tersedia perangkat PC dan
infokus. 
5.     Kepala sekolah sangat peduli dan berkeinginan mengembangkan sekolah berbasis
TIK.
        

  Dengan demikian pemenuhan kebutuhan peralatan sarana TIK merupakan


prioritas yang utama, baik sebagai pemenuhan kebutuhan sarana pembelajaran di
Laboratorium TIK, maupun kebutuhan akan sarana informasi sebagai sumber belajar dan
sumber referensi di perpustakaan sekolah sehingga semakin banyak sumber belajar bagi
siswa maupun warga sekolah lainnya, serta pengembangan pembelajaran berbasis TIK di
setiap kelas pada tahap pengembangannya.    

Oleh karena itu, diperlukan sumber dana yang memadai dari subsidi untuk memenuhi
sebagian kebutuhan pengadaan peralatan TIK di SD Negeri Mulyasari Kecamatan
Compreng Kabupaten Subang.

VII. Rencana Anggaran Pengadaan Peralatan TIK

NO NAMA ALAT JML HAR-SAT SUB.TOTAL


1 Laptop  4 unit 6.600.000 26.400.000
2 Infokus 2 unit 6.300.000 12.600.000
3 Printer canon 287 2 unit 1.250.000 2.500.000
7 Layar infokus 2 buah 650.000 1.300.000
Jml.Total : 52.000.000
Terbilang : Lima Puluh Dua Juta Rupiah

7. Susunan Pengurus

Susunan Panitia terlampir.

8. Penutup

Demikianlah Proposal Pengajuan Dana Bantuan Pengadaan TIK ini kami


sampaikan, semoga maksud dan tujuan yang mulia ini dapat terlaksana untuk
memajukan dan pengembangkan pendidikan SDN Mulyasari, mudah-mudahan Allah
SWT. Memberikan kemudahan dan kelancara=- bagi kita semua serta diridhoi oleh Allah
SWT. Amin. 

Jatimulya, 25 Januari 2020


Mengertahui, Ketua Komite
Kepala Desa Jatimulya SDN Mulyasari
DIN WAHIDIN, SHI, M,Si B A K I R, S.Pd.

KOMITE SEKOLAH
SD NEGERI MULYASARI
Dusun Jatimulya Rt. 17/05, Desa Jatimulya, Kec. Compreng,
Kab. Subang, Jawa Barat 41258

SUSUSNAN STRUKTUR ORGANISASI


KOMITE SDN MULYASARI

Unsur Keanggotan
No Jabatan Nama Orang Tokoh Pakar
Tua/Wali siswa Masyarakat Pendidikan
Pengurus
1 Ketua Bakir, S.Pd V
2 Sekertaris 1 Wiranta, Amd V
3 Sekertaris 2 Yeti Widiawati V
4 Bendahara 1 H.Casnita V
5 Bendahara 2 Carkeni V
Anggota
1 Anggota H. Abdulloh V
2 Anggota Emang V
3 Anggota Tamat V
4 Anggota H. Tamjid V
5 Anggota Sunarto V
6 Anggota Sunadi V

Jatimulya, 25 Januari 2020

Ketua Komite
SDN Mulyasari

B A K I R, S.Pd
KOMITE SEKOLAH
SD NEGERI MULYASARI
Dusun Jatimulya Rt. 17/05, Desa Jatimulya, Kec. Compreng,
Kab. Subang, Jawa Barat 41258

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)

NO NAMA ALAT JML HAR-SAT SUB.TOTAL


1 Laptop  4 unit 6.600.000 26.400.000
2 Infokus 2 unit 6.300.000 12.600.000
3 Printer canon 287 2 unit 1.250.000 2.500.000
7 Layar infokus 2 buah 650.000 1.300.000
Jml.Total : 52.000.000
Terbilang : Lima Puluh Dua Juta Rupiah

Mengetahui, Jatimulya, 25 Januari 2020


Bendahara
Ketua Komite Komite Sekolah
SDN MULYASARI SDN Mulyasari

BAKIR, S.Pd CASNITA, S.E


PEMERINTAH KABUPATEN SUBANG
KECAMATAN COMPRENG
DESA JATIMULYA
Jln. Pertamina Desa Jatimulya Kec. Compreng – Subang 41258

SURAT KETERANGAN
Nomor :

Yang bertanda Tangan di bawah ini Kepala Desa Jatimulya Kecamatan Compreng

Kabupaten Subang. Dengan ini menjelaskan dan menerangkan dengan sesungguhnya, bahwa :

Nama Lembaga : KOMITE SDN MULYASARI

Alamat : Dusun Jatimulya Rt/Rw 17/05 Desa Jatimulya

Kecamatan Compreng Kabupaten Subang - Jawa Barat

Adalah benar SDN Mulyasari tersebut berada di Desa Jatimulya Rt/Rw 17/05

Kecamatan Compreng Kabupaten Subang dengan susunan pengurus sebagaimana tercantum di

atas.

Demikian Surat Keterangan ini dibuat dengan sesunggunhnya, agar menjadi maklum dan dapat

dipergunaka sebagaimana mestinya.

Jatimulya, 28 Januari 2020


Kepala Desa Jatimulya

DIN WAHIDIN, SHI, MS.i


KOMITE SEKOLAH
SD NEGERI MULYASARI
Dusun Jatimulya Rt. 17/05, Desa Jatimulya, Kec. Compreng,
Kab. Subang, Jawa Barat 41258

SURAT PRNYATAAN KEASLIAN DOKUMEN

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : B A K I R, S.P.d
Jabatan : Ketu Komite SDN. Mulyasari
Alamat : Desa Jatimulya Rt. 17/05 Kecamatan Compreng
Kabupaten Subang. Jawa Barat

Dengan ini menyatakan dengan sesunggunya dan sebenarnya bahwa semua


dokumen yang saya sampaikan adalah benar dan dapat di buktikan keasliannya.
Demikikan Surat Pernyataan ini di buat sebagai kelengkapan persyartan dana
bantuan anggaran daerah kabupaten subang tahun 2020

Jatimulya, 25 Januari 2020

Yang membuat pernyataan


Komite Sekolah SDN Mulyasari

B A K I R, S.Pd
DOKUMENTASI KEGIATAN
SDN MULYASARI

Anda mungkin juga menyukai