PASIEN RAWAT JALAN No. Dokumen No. Revisi Halaman X.xx.xx-xx - 1/3 2/3 Ditetapkan, Tanggal terbit Direktur RSU Datu Sanggul Rantau Jl. Brigjend H. Hasan Baseri Km. 1 Rantau 1 Oktober 2015 Telp: (0517) 31075-31112 STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL Tanggal Revisi Drg. Hj. MAY SALAMAH EMMA.G.MM SASARAN - NIP. 19631112 199203 2 008 KESELAMATAN PASIEN Jatuh adalah suatu peristiwa di mana seseorang mengalami jatuh dengan atau tanpa disaksikan oleh orang lain, tidak disengaja/ tidak direncanakan, dengan arah jatuh ke lantai, dengan atau tanpa mencederai dirinya. Risiko jatuh adalah pasien yang berisiko untuk jatuh yang PENGERTIAN umumnya disebabkan oleh faktor lingkungan dan faktor fisiologis yang dapat berakibat cidera. Asesmen risiko jatuh adalah pengkajian yang dilakukan oleh petugas kesehatan untuk melakukan penilaian, pemantauan dan upaya – upaya pencegahan terhadap pasien dengan risiko jatuh di unit rawat jalan
1. Untuk meningkatkan mutu pelayanan pasien rawat jalan
2. Untuk memastikan keselamatan pasien dalam hal upaya TUJUAN pencegahan dan pengurangan pasien karena cidera dapat terjamin. 3. Kepentingan administratif sebagai data pelaporan untuk evaluasi meningkatkan mutu pelayanan.
RSUD DATU SANGGUL Ditetapkan, RANTAU ASESMEN RISIKO Tanggal terbit PASIEN Direktur JATUH RSU Datu PADA Sanggul Rantau Jl. Brigjend H. Hasan Baseri 1 Oktober 2015PASIEN RAWAT JALAN Km. 1 Rantau Telp: (0517) 31075-31112 No. Dokumen No. Revisi Halaman STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL Drg. Hj. MAY SALAMAH EMMA.G.MM Tanggal Revisi SASARAN - NIP. 19631112 199203 2 008 KESELAMATAN PASIEN 1. Lakukan penilaian dan pemantauan risiko jatuh pasien di rawat jalan dengan melakukan pengamatan cara bangun pasien dari duduk ke berdiri 2. Apabila dari duduk ke berdiri ada tanda – tanda tidak mampu, terganggu, tidak stabil, diupayakan bantuan. 3. Lakukan penilaian dan pemantauan pasien risiko jatuh dengan cara melakukan pengamatan dari cara berdiri ke berjalan 4. Apabila dari berdiri ke berjalan terlihat ada gangguan, tidak stabil, sempoyongan, maka akan dilakukan upaya – upaya pencegahan risiko jatuh 5. Upaya – upaya pencegahan risiko jatuh pasien antara lain dapat dilakukan dengan melakukan pendampingan oleh petugas, PROSEDUR menghindari alas kaki licin, memberikan kursi roda, memberikan brankar 6. Apabila pasien tidak ada keluarga atau pengantar, tetap pula dilakukan upaya – upaya bantuan oleh petugas. 7. Petugas dengan risiko jatuh ditempatkan / ditidurkan di kamar tunggu/ kamar poliklinik sehingga keselamatan dan keamanan tetap terjamin 8. Melakukan penandaan pada pasien rawat jalan dengan risiko jatuh permanen dengan menggunakan kalung warna kuning dan setiap control kalung warna kuning harus dipakai. 9. Status pasien rawat jalan dengan risiko jatuh permanen diberi tanda dengan stempel risiko jatuh. X.xx.xx-xx - 3/3 Ditetapkan, Tanggal terbit Direktur RSU Datu Sanggul Rantau Jl. Brigjend H. Hasan Baseri Km. 1 Rantau 1 Oktober 2015 Telp: (0517) 31075-31112 STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL Drg. Hj. MAY SALAMAH EMMA.G.MM Tanggal Revisi SASARAN - NIP. 19631112 199203 2 008 KESELAMATAN PASIEN 1. Seluruh Instalasi Rawat Jalan / Poliklinik RSUD Datu Sanggul Rantau 2. Instalasi Rekam Medis RSUD Datu Sanggul Rantau 3. Instalasi Unit Gawat Darurat RSUD Datu Sanggul Rantau INSTALASI TERKAIT 4. Instalasi Laboratorium / Radiologi Datu Sanggul Rantau 5. Instalasi Farmasi RSUD Datu Sanggul Rantau