Anda di halaman 1dari 4

MANAJEMEN RESIKO JATUH

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSU.HJ.ZUBAEDA 00 1/1
H BANTILAN
KAB.TOLITOLI

Ditetapkan :
Direktur
STANDAR Tanggal Terbit RSU Hj. Zubaedah Bantilan
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)

dr.MASDALINA
PEMBINA (IV/a)
NIP.196404117199903 3 001

1. Pengertian Manajemen risiko pasien jatuh adalah suatu langkah


yang dilakukan untuk mencegah jatuh pada pasien
yang memiliki risiko jatuh berdasarkan penghitungan
skala jatuh MORSE atau HUMPTY DUMPTY.
Mencegah risiko terjadinya pasien terjatuh di rawat
inap.

2. Tujuan Sebagai acuan untuk mencegah risiko terjadinya


pasien terjatuh di rawat inap.

3. Kebijakan a. Keputusan Direktur Rumah Sakit HJ. Zubaedah


Bantilan Kabupaten Tolitoli Nomor :188/04/
kepeg/RSU-HZB/2018 Tentang Kebijakan Umum
pelayanan Dirumah Sakit Umum Hj. Zubaedah
Bantilan Kabupaten Tolitoli.
b. Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Hj.
Zubaedah Bantilan Kabupaten Tolitoli Nomor :
Tentang Kebijakan Manajemen Resiko Jatuh
DI Rumah Sakit Umum Hj. Zubaedah Bantilan Kab.
Tolitoli
MANAJEMEN RESIKO JATUH

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSU.HJ.ZUBAEDA 00 1/2
H BANTILAN
KAB.TOLITOLI

1. Menghitung skor risiko jatu dengan menggunakan skala


jatuh MORSE untuk dewasa atau HUMPTY untuk anak-
anak.
2. Menerapkan langkah-langkah pencegahan untuk
mengurangi risiko jatuh sesuai skor.
4. Prosedur
A. Risiko Rendah
1. Pastikan ‘bel’ mudah dijangkau
2. Roda tempat tidur pada posisi terkunci
3. Posisikan tempat tidur pada posisi terendah
4. Pagar pengaman tempat tidur dinaikkan
5. Anjurkan pasien untuk memakai alas kaki anti slip
6. Anjurkan pasien meminta bantuan yang diperlukan
7. Pastikan bahwa jalur ke kamar kecil bebas dari
hambatan dan tenang
8. Pastikan lorong bebas hambatan
9. Pasang Bedside rel
10.Evaluasi kursi dan tinggi tempat tidur
11.Mengamati lingkungan untuk kondisi berpotensi tidak
aman, dn segera laporan untuk perbaikan
12.Pastikan pasien yang diangkut dengan brandcard /
tempat tidur, posisi bedside rel dalam keadaan
terpasang
13.Berkolaborasi dengan pasien atau keluarga untuk
memberikan bantuan yang dibutuhkan
14.Informasikan dan mendidik pasien dan atau anggota
keluarga mengenai rencana perawatan untuk
mencegah jatuh
MANAJEMEN RESIKO JATUH

RSU.HJ.ZUBAEDA
H BANTILAN
KAB.TOLITOLI
No. Dokumen No. Revisi Halaman
00 1/3

B. Risiko Sedang
1. Lakukan langkah pencegahan untuk risiko rendah
2. Pasangkan stiker khusus (warna kuning) sebagai
tanda resiko pasien jatuh
3. Tmpatkan tanda risiko pasien jatuh pada tiang infus
4.Prosedur
pasien
4. Pertimbangkan efek puncak obat yang diresepkan
yang mempengaruhi tingkat kesadaran dan gait
5. Sediakan kursi roda yang terkunci disamping tempat
tidur pasien
6. Tempatkan alat bantu seperti walkers/tongkat dalam
jangkauan pasien

C. Risiko Tinggi
1. Lakukan semua langkah pencegahan untuk risiko
rendah dan sedang
2. Kunjungi dan monitor pasien setiap 2 jam
3. Tempatkan pasien di kamar yang paling dekat
dengan nurse station (jika memungkinkan)
4. Langkah – langkah dimonitor hasilnya, baik tentang
keberhasilan pengurangan cedera akobat jatuh dan
maupun dampak yang berkaitan secara tidak sengaja
5. Apabila ada pasien yang jatuh perlu dibuatkan
laporan insiden internal dan form kronologis. Formulir
diisi lengkap dalam waktu 2 x 24 jam kemudian
diserahkan ke kepala unit masing-masing dan
dilaporkan ke pokja SKP
MANAJEMEN RESIKO JATUH

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSU.HJ.ZUBAEDA 00 1/4
H BANTILAN
KAB.TOLITOLI

- Rawat Inap

5.Unit Terkait

Anda mungkin juga menyukai