RSUD

PENCEGAHAN PASIEN RESIKO JATUH

DATU SANGGUL
No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:

Tanggal Terbit: Ditetapkan,

Direktur RSUD Datu Sanggul Rantau
Jl. Brigjend H. Hasan Baseri
Km. 1 Rantau
Telp: (0517) 31075-31112
STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDUR Drg. Hj. M.S EMMA GANEFI, MM
NIP. 19631112 199203 2 008

Pengertian : Suatu upaya dalam memberikan Asuhan Keperawatan untuk mencegah

terjadinya pasien jatuh
Tujuan : Agar pasien tidak jatuh
Kebijakan : 1. Penilaian dilakukan pada saat pasien masuk, atau mengalami
penurunan kesadaran, pengaruh obat (alkohol, anti kejang, diuretik,
psikotropik, antihistamin, sedative atau narkotik). Serta beresiko jatuh
dengan menggunakan skala Morse:
a. Resiko rendah dengan skor 0-24
b. Resiko sedang dengan skor 25-44
c. Resiko tinggi dengan skor ≥ 45
2. Pasien yang beresiko jatuh adalah pasien dengan :
a. Riwayat jatuh : segera atau dalam waktu 3 bulan
b. Diagnosis sekunder
c. Ambulasi
d. IV Line / Heparin Lock / Obat
e. Gaya berjalan
f. Status Mental
Prosedur : 1. Mengidentifikasi resiko jatuh terhadap semua pasien
2. Melakukan penilaian pada pasien yang beresiko jatuh dengan
menggunakan skala Morse
3. Mencatat hasil skor penilaian pada RM dengan tinta merah dan
menggunakan huruf balok, pada pojok kanan atas
4. Melakukan intervensi pada pasien resiko jatuh sesuai dengan standar
intervensi yang ada.
5. Menjelaskan kepada pasien / keluarga cara mencegah pasien jatuh.
6. Tidurkan pasien di tempat tidur yang ada pengamannya.
7. Apabila melakukan transportasi pasien, gunakan brankart yang lengkap
dengan pengaman nya dalam kondisi baik.
Unit Terkait : 1. Instalasi Rawat Jalan
 RSUD
PENCEGAHAN PASIEN RESIKO JATUH
DATU SANGGUL
No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:

Tanggal Terbit: Ditetapkan,

Direktur RSUD Datu Sanggul Rantau
Jl. Brigjend H. Hasan Baseri
Km. 1 Rantau
Telp: (0517) 31075-31112
STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDUR Drg. Hj. M.S EMMA GANEFI, MM
NIP. 19631112 199203 2 008

2. Instalasi Rawat Inap

3. Instalasi Gawat Darurat
4. Instalasi Kamar Operasi
5. Instalasi Anestesi & Reanimasi