Transportasi Rujukan

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:

Puskesmas dr. Ariyudi Yunita, MMR

Danurejan 1 NIP. 196706262002122003

1. Pengertian Persiapan rujukan pasien adalah proses menstabilkan kondisi pasien agar dapat
dirujuk dengan kemungkinan perburukan kondisi seminimal mungkin

2. Tujuan Persiapan rujukan pasien bertujuan untuk menjamin keselamatan / mencegah

perburukan kondisi pasien hingga sampai ke pelayanan kesehatan lebih lanjut
3. Kebijakan Prosedur ini digunakan di poli dewasa, poli lansia, poli anak, KIA / KB, Klinik
Kesehatan Jiwa
4. Referensi
LANGKAH-LANGKAH DIAGRAM ALIR
1. Petugas menentukan kasus perlu
dirujuk
2. Petugas melakukan stabilisasi
keadaan umum: Petugas menentukan kasus
a. Tekanan darah stabil/ perlu dirujuk
terkendali,
b. Nadi teraba
c. Pernafasan teratur dan
jalan nafas longgar Petugas memastikan keadaan umum
d. Terpasang infuse pasien stabil
e. Tidak terdapat
kejang/kejang sudah
terkendali
f. Bila ada perdarahan, Petugas memastikan perdarahan
petugas mengendalikan terkendali
perdarahan :
g. Tidak terdapat perdarahan
aktif, atau
h. Perdarahan terkendali
i. Terpasang infus dengan
Petugas memastikan peralatan
aliran lancar 20-30 tpm ambulasi lengkap
3. Tersedia kelengkapan ambulasi
pasien:
4. Petugas kesehatan yang mampu
mengawasi dan antisipasi Pemeriksa membuat surat rujukan
kedaruratan
5. Cairan infus yang cukup selama
proses rujukan (1 kolf untuk 4-6
jam) atau sesuai kondisi pasien
6. Obat dan Bahan Habis Pakai (BHP) Petugas merujuk
emergensi yang cukup untuk
proses rujukan.
7. Petugas membuat surat rujukan
8. Petugas merujuk pasien

Hal-hal yang perlu diperhatikan

Unit terkait 1. Klinik Umum
2. Klinik Gigi,
3. Klinik Psikologi
5. Imunisasi,
6. Ruang KIA.KB

Dokumen terkait 1. Rekam medis

2. Catatan Tindakan

. Rekaman historis perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai

 Transportasi Rujukan
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:

Puskesmas dr. Ariyudi Yunita, MMR

Danurejan 1 NIP. 196706262002122003

diberlakukan