Mengerahui sampai dimana responsifnya perubahan permintaan sebagai akibat perubahan harga
perlu juga diperhatikan dalam analisis ekonomi. Dengan mengetahui besarnya elastisitas dapat
diramalkan perubahan yang akan terjadi di pasar, yaitu bagaimana harga dan jumlah barang yang
diperjualbelikan berubah apabila terjadi perubahan dalam penawaran.
Koefisien elastesitas permintaan adalah suatu angka penunjuk yang menggambarkan sampai berapa
besarkah perubahan jumlah barang yang diminta apabila dibandingkan dengan perubahan harga.
Rumus:
Ed =
Misalkan kita ingin mengetahui besarnya koefisien dari permintaan ke atas beras. Di dapati bahwa
pada waktu harga beras adalah Rp 4000/KG, jumlah beras yang dibeli konsumen adalah 10000 KG,
dan pada waktu harga Rp 3000/KG, jumlah beras yang ingin di beli adalah 15000 KG, berapa nilai
koefisien elastesitas yang di peroleh?. Dengan menggunakan rumus di atas adalah:
Ternyata yang diperoleh adalah negative. Ini menandakan keadaan yang selalu akan terjadi. Nilai
yang negatif di sebabkan karena harga dan jumlah barang yang diminta mengalami perubahan
kearah yang berbalikan. Di dalam penghitungan koefisien elastesitas tanda negatif itu biasanya
diabaikan. Berarti nilai koefisien elastesitas permintaan beras adalah 2.
Dalam perhitungan di atas bahwa harga menurun, untuk kasus harga meningkat, maka harga di balik
dari Rp.3000 menjadi Rp4000 dan permintaan berkurang dari 15000 KG menjadi 10000 KG.
Perubahan elastesitas ke atas adalah:
Kesimpulan
Perhitungan yang belakangan ini menunjukkan bahwa koefisien elastisitas yang kedua adalah
berbeda dengan yang pertama. Keadaan seperti ini adalah keadaan yang akan berlaku walaupun
rumus dan cara penghitungan yang digunakan dalam menentukan besarnya koefesien elastisitas
adalah sama dengan yang sebelumnya (bedanya hanyalah pada mulanya di lihat perubahan ini
sebagai suatu proses penurunan harga dan sesudah itu sebagai proses kenaikan harga), rumus
sebelumnya itu kurang memuaskan. Oleh karena itu dibuat cara penghitungan yang lain
Berdasarkan kepada prinsip perhitungan yang baru, rumus yang disempurnakan untuk mencari
koefisien elastesitas berubah menjadi sebagai berikut:
Dari rumus diata maka di hitung kembali permintaan beras, sebagai berikut:
Dengan rumus yang baru di atas di namakan rumus titik tengah dan elastesitasnya dinamakan
elastesitas arc.