man – min – mun bara – bar beri – ber

saliman salimin salimun biri – bir buru – bur

sabiran sabirin sabirun bersabar berpagar terbakar

sadikan sadikin sadikun berkumur bertelur teratur

sabun – mandi – unta – turun – gunung berpikir pasir mahir

anda – tunda – tanda – tandu – sunda pikir itu pelita hati

batin – yakin – ganti – ikan – asin berlaku sabar itu tanda beriman

kemarin kami dinasihati paman tuhan beserta insan beriman

cinta kawan menjadi ajaran agama berbudi luhur itu laku terpuji

bila kita cinta sesama, jujur dan menepati janji itu budi luhur

tuhanpun cinta kita kikir itu tercela dermawan itu terpuji

mari kita jalin, menjaga tutur kata itu,

kerukunan di antara teman berarti menjaga persahabatan

buku bermutu itu teman berguna

man – mandi ia ai ui

tan – tanpa , tanda , tandu au ua

kakanda – bandara – antara dia ceria siapa kiai

nanti – tanpa – janji – panci – panda bagai kedai gulai tupai

kebajikan karena iman , temui bui melalui mendahului

menuju jalan tuhan atau kerbau silau danau

suka kejelekan menuju kehancuran tua dua suara buana

tanpa iman menuju kesesatan siapa belajar di masa muda,

kejahatan itu dibantu setan akan berbahagia di masa tua

kewajiban kita, agama menuntun kejalan bahagia

pesan memesan diantara teman melamun itu sia sia tiada guna

lakukan kebajikan dan kesabaran siapa berani merasakan kesulitan,

kebajikan dari ketulusan hati, dia akan menemui kemudahan

diberi pahala tuhan kemuliaan manusia bukan karena

jabatan atau harta atau keturunan

kemuliaan manusia karena hati suci

dan budi pekerti

dana – dan kaha – kah

mana mana man laha – lah

badan paman ikan maha – mah

minuman makanan sarapan apakah siapakah di manakah sedekah

ada pesan dari paman kepada kita inilah kitalah di sinilah ayah

ajaran agama jadi panutan ramah rumah rubah lebah

budi utama jadi teladan tabah cegah lurah sudah

pemuda wibawa jadi idaman taatilah perintah ayah bundamu

jaga lesan bila bicara hargailah jasa mereka berdua

isi hati nurani jadi ucapan bersusah susah dahulu bersuka suka kemudian

laku kita sepi dari setan mandilah dahulu baru makanlah

negara aman karena iman pikirlah dahulu baru bicaralah

cegahlah marah serta bersabarlah

berilah sedekah kepada si lemah

biasakanlah bersedekah agar jadi dermawan

jagalah persatuan dan ramahlah sesama teman

eee tah – getah tih – putih

e – eka, eja tuh – patuh teh – air teh

te – sate, mete raih sauh kuah hadiah riuh buih

le – lele, sale panah patah parah sudah payah

meja, tape, jahe, kate, desa, rela lebih putih bersih rapih indah

mari kita baca kata kata ini runtuh patuh subuh penuh peluh

maya suka sate sapi hadiah meriah saleh terkekeh kekeh

yati suka sate madura rapih dan bersih itu perlu diutamakan

rita suka apa rajinlah belajar demi mearaih cita cita

rita suka mete bersatu kita teguh bercerai kita runtuh

disini ada aneka rupa hindarilah pilih kasih,

ada apa di desa sana berlaku adilah sesama teman

di desa sana ada aneka tari agama itu merupakan petuah bagi manusia

hindarilah ucapan meremehkan

pada ayah bundamu, seperti :

ah, ih, uh, eh, aih, auh, iuh, uah,iah

eee nga – mengapa ngi – mengira

ke – kesana, kemari ngu – mengukir nge – mengejar

pe – pemuda, pemudi lang – gelang ling – seruling

ne – negara, negeri lung – kalung leng – geleng geleng

menara, menari, merasa, terasi sengaja mengalah di belakang menang

secara, selalu, selagi, tetapi, tenaga, angin dingin sering merinding

telaga, memuja, memuji sarung karung digulung mendung

seribu satu cara menuju cita cita cengeng kelereng kelengkeng buleleng

pemuda pemudi itu putera negeri burung terbang tinggi mengitari gunung

demi cita cita suci belajar dimasa muda bagai mengukir di batu

pemuda sejati berani mati belajar dimasa tua, bagai mengukir di air

negara jaya karena jasa pemuda pengalaman itu menjadi guru yang utama

pengetahuan lebih berharga daripada harta

janganlah suka jajan, tabunglah uangmu

singsingkan lengan bajumu, bantulah ibumu

hargai jasa ibumu yang dulu mengandungmu

wa wi wu lam – salam lim – salim

wa – bawa wi – sawi lum – belum lem – helem

wu – cawu lampu dalam kampung padam

disana bisa ditanami palawija kasim simpuh sembahyang malam

disini bisa ditanami sawi saja tambah sampah belum tumpah

saya bisa bicara bahasa jawa adam membagi rempah rempah

wati bisa bicara bahasa madura sembahyang itu kewajiban hamba tuhan

cita cita wati jadi guru kalau jumpa kawan, kita saling bersalaman

kini wati pura pura jadi guru kita jangan membuang sampah sembarangan

ada tiga buku dibawa wati cucilah tangan sebelum makan dan minum

dahulu ibu saya juga jadi guru gunakan kesempatan,

bila hari raya tiba kita wisata sebelum datang kesempitan

barang siapa menanam mengetam

musi sungai terpanjang di sumatera

seeru gunung tertinggi di jawa

ga gi gu nya – punya nyi – nyanyi

ga – tiga gi – gigi nyu – penyu nye – nyeri

gu – dagu hanya, tanya, puya, sunyi, bunyi,

bayi itu dijaga ibu senyum, menyanyi, menyala, sembunyi

gigi bayi itu ada tiga menyuruh, menyesali, menyenangi

kita lari lari dipagi hari tuhan itu maha pengasih dan penyayang

di kiri garasi ada gapura gaya lama sayangilah binatang, jangan suka menyakitinya

di antara gapura ada tiga tugu batu agama menyuruh menyantuni yang lemah

irama lagu lama menyanyi itu menghilangkan kesunyian

irama lagu apa saja senyum itu mendatangkan keramahan

tapi aku suka irama lagu baru menyampaikan terima kasih itu perlu dibiasakan

sita juga suka irama lagu baru makan terlalu kenyang namanya berlebihan

ini ada gula gula dari bibi saya biasa menyapu dan menyirami taman

mari kita bagi tiga tiga bila datang malam saya menyalakan lampu

hanya dengan belajar kita menjadi pintar

ternyata sekarang saya sudah bisa membaca

ayah dan ibu senang karenanya

ja ji ju lo – halo

ja – baja ji – biji ju –baju bon – abon

puja puji haji jaka jiti ayo, soto, bola, biola, boleh,

jara juru jala juta laju oleh oleh, boneka, gado gado,

kita suka baca buku supaya maju dongeng, kolam, ambon, cirebon

juju suka baca buku buku baru bicaralah yang sopan, jangan sombong

di bumi ada biji apa saja belajarlah teratur, jangan mudah bosan

di sini bisa ditanami tiada rotan akarpun jadi,

disana bisa ditanami tiada ikan tempepun disenangi

juni lalu ibu ada di manila satu ton sama dengan seribu kilo

juni ini ibu ada disini olah raga itu berguna bagi kesehatan

jika buru buru bisa rugi ayah suka olah raga, beliau jago main bola

jika hati hati bisa laba ambon ibukota maluku

manado ibukota sulawesi utara

jakarta ibukota negara kita indonesia

bengawan solo sungai terpanjang di jawa

toba danau terbesar di sumatera

di desa saya sering ada gotong royong

orang – orang bekerja tolong menolong