1. PENDAHULUAN
a. Latar Belakang
Latar belakang dilakukan audit klinik di RSU Muhammadiyah Siti Aminah adalah
karena RSU Muhammadiyah Siti Aminah adalah rumah sakit swasta besar yang
memberikan pelayanan kesehatan. Oleh sebab itu rumah sakit telah membangun
komitmen peningkatan mutu, baik pada tingkat manajemen, praktisi/klinisi, dan tingkat
karyawan. RSU Muhammadiyah Siti Aminah telah menerapkan sistem manajemen
mutu berbasis LARSI. Untuk menjaga kualitas mutu klinis dilakukan Audit Klinik
Kepatuhan Staff terhadap PPK TB
d. Adanya kepastian kepada para pemberi jasa pelayanan kesehatan bahwa mutu
pelayanan kesehatan mereka sudah optimal.
c. Pengumpulan data
e. Analisis data
b. Pengertian
c. Tujuan
2. Tidak hanya ”menghitung jumlah” atau ”memeriksa” tapi lebih terfokus dalam
usaha peningkatan mutu pelayanan.
2. METODE PELAPORAN
Pelaporan dibuat berdasarkan data dari rekam medis dengan metode total sampling. Jumlah
sampling yang diambil berdasarkan data rekam medis adalah 6.
Tingkat kepatuhan terhadap PPK dibagi menjadi 2, yaitu sesuai dan tidak sesuai (tidak
beralasan). Kategori kepatuhan sesuai dibagi menjadi dua, yaitu ya (patuh) dan tidak (tidak
patuh). Berikut hasil audit PPK TB :
PENILAIAN Ket
NO INDIKATOR
Standar Hasil
KRITERIA
1 anamnesis :
DIAGNOSIS
pemeriksaan penunjang
uji
tuberkulin/histopatologi/patologi
anatomi
Diatas
OAT Sesuai kategori 80% 83%
standar
Hasil penilaian audit klinis diatas, dari 15 indikator yang dinilai terdapat 5 indikator yang diatas
standar. 1 indikator tidak dapat dinilai dikarenakan tidak dilakukan di RSUMSA
Pelaporan hasil Audit Klinis di RSU Muhammadiyah Siti Aminah bertujuan untuk
meningkatkan mutu pelayanan.
a. Pemberian pelayanan kepada pasien agar memperhatikan sumber daya yang dimiliki
rumah sakit dan mengutamakan keselamatan pasien.
b. Memberikan sosialisasi kepada DPJP terkait PPK TB agar dapat melaksanakan diagnosis
dan tatalaksana sesuai dengan PPK yang sudah ditetapkan.
5. PENUTUP
Pelaporan Audit Klinis di RSU Muhammadiyah Siti Aminah merupakan bentuk monitoring
mutu pelayanan dalam implementasi PPK. Diharapkan dengan kontinuitas laporan Audit
Klinis akan tergambarkan budaya dan motivasi untuk meningkatkankeselamatan pasien dan
mutu pelayanan kepada pasien. Hasil Audit Klinis akan menjadi pembelajaran untuk
meningkatkan keselamatan pasien.
Komite Medis