Anda di halaman 1dari 4

PENATALAKSANAAN

PASKA PAJANAN
No. Dokumen : SOP

SOP No. Revisi :


Tanggal :
Halaman :1/3
UPTD
PUSKESMAS MULYONO, S.ST
PURBOLINGGO NIP.196905021989121002
KABUPATEN
LAMPUNG
TIMUR
1. Pengertian Penatalaksanaan paska pajanan adalah serangkaian tindakan yang
dilakukan oleh seseorang setelah terpajan oleh benda tajam atau
paparan cairan tubuh pasien yang terkontaminasi cairan tubuh pasien
infeksi maupun diduga infeksi HIV, Hepatitis C dan Hepatitis B
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penanganan terpajan
dengan cepat dan tepat (golden periode) dan terpantaunya kasus
paska pajanan benda tajam terkontaminasi/cairan tubuh infeksius
maupun diduga terinfeksi.

3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Purbolinggo No 440/


/SK/02.01/III/2020 Tentang Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
UPTD Puskesmas Purbolinggo

4. Referensi Permenkes no 27 tahun 2017 tenteng Pencegahan dan Pengendalian


Infeksi
5. Prosedur/Langkah- 1. Persiapan Alat dan Bahan :
langkah a. Air bersih mengalir
b. Sabun/Larutan Antiseptik
c. Tissue/handuk kecil yang bersih
2. Petugas yang melaksanakan
3. Langkah-langkah :
a. Petugas apabila tertusuk jarum segera bilas dengan air mengalir
dan sabun/cairan antiseptik sampai bersih
b. Petugas apabila terkena darah/cairan tubuh mengenai kulit
yang utuh tanpa luka atau tusukan, cuci dengan sabun dan air
mengalir
c. Petugas apabila terkena darah/cairan tubuh mengenai mulut,

1/3
ludahkan dan kumur-kumur dengan air beberapa kali
d. Petugas apabila terpercik darah/cairan tubuh ke mata , cucilah
mata dengan air mengalir(irigasi), dengan posisi kepala miring
kearah mata yang terpercik
e. Petugas lapor kepada Kepala UPTD Puskesmas Purbolinggo
f. Petugas mengisi formulir paska pajanan oleh terpajan,
kemudian dilaporkan ke komite PPI dan K3 dalam waktu
kurang dari 4 jam dan maksimal 72 jam
g. Tim PPI dan K3 akan melakukan investigasi ke tempat
kejadian pajanan untuk melihat sumber pajanan, jika HBSag
positif maka terpajan di periksa laboratorium
(SGOT,SGPT,HBSag), jika HIV positif dirujuk ke LKB
(layanan komprehensif berkesinambungan)

2/3
6. Diagram Alir
Apa bila petugas tertusuk jarum segera bilas dengan air
mengalir dan sabun/antiseptic hingga bersih

Apa bila terkena darah/cairan tubuh pada mulut,segera


ludahkan dan kumur kumur beberepa kali

Apabila terkena darah/cairan tubuh pada kulit yang utuh


tanpa luka,segera cuci dengan sabun dan air mengalir

Apa bila terpercik cairan tubuh ke bagian mata,segera


cuci mata dengan air mengalir/irigasi,dengan posisi
kepala miring ke arah mata yang terpercik

Petugas segera melaporkan kepada KUPTD

Mengisi formular paska pajajan oleh petugan


terpajan,kemudian dilaporkan ke komote PPI dan K3
dalam waktu 4 jam paling lama 72 jam

Tim PPI dan K3 akan melakukan investigasi ke tempat kejadian


pajanan untuk melihat sumber pajanan, jika HBSag positif maka
terpajan di periksa laboratorium (SGOT,SGPT,HBSag), jika HIV
positif dirujuk ke LKB (layanan komprehensif berkesinambungan)

7. Unit Terkait Seluruh Instalasi/ Unit terkait di Puskesmas :


a. Unit Gawat Darurat
b. Ruangan KIA
c. Laboratorium

3/3
d. Ruangan persalinan
e. Ruangan periksa gigi
8. Rekaman Historis No Yang diubah Isi Perubahan Diberlakukan
Perubahan tanggal
1

4/3

Anda mungkin juga menyukai