Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN PASCA PAJANAN

BENDA TAJAM/CAIRAN TUBUH/BAHAN KIMIA

No. Dokumentasi No. Revisi Halaman


1/2

Ditetapkan Oleh,
Tanggal Berlaku Kepala Klinik
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Ajie Kurniawan,S.Kep.Ners.,DWCN
NBM : 1295.433

Pengertian Tata cara penanganan pajanan benda tajam/cairan tubuh/bahan


kimia
Tujuan Tersedianya acuan penerapan langkah-langkah penanganan pasca
pajanan benda tajam/cairan tubuh/bahan kimia
Kebijakan Surat Keputusan Kepala Klinik PKU Muhammadiyah Kitamura
nomor: 111/KEP/III.6.AU/D/2021 Tentang Standar Prosedur
Operasional Pelayanan Medik dan Non Medik di Klinik PKU
Muhammadiyah Kitamura.
Prosedur 1. Penanganan pertama
a) Bila tertusuk jarum petugas segera membilas dengan air
mengalir dan sabun/cairan antiseptik sampai bersih. Bagian
tubuh yang tertusuk tidak boleh ditekan dan dihisap dengan
mulut
b) Bila darah/cairan tubuh mengenai kulit yang utuh tanpa luka
atau tusukan, petugas mencuci dengan sabun dan air
mengalir
c) Bila darah/cairan tubuh mengenai mulut, petugas meludahkan
dan berkumur-kumur dengan air beberapa kali
d) Bila terpercik pada mata, petugas mencuci mata dengan air
mengalir (irigasi) dengan posisi kepala miring kearah mata
yang terpercik
e) Bila darah terpercik ke hidung, petugas menghembuskan
keluar dan bersihkan dengan air
2. Petugas ke IGD untuk pemeriksaan lebih lanjut
3. Dokter IGD melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik,
pemeriksaan penunjang (laboratorium jika diperlukan) dan
melakukan tindakan sesuai dengan kasus kejadian misal : perlu di
jahit atau di cross incisi dll
4. Petugas yang terkena jarum atau benda tajam segera di lakukan
pemeriksaan
5. Jika petugas yang terpajan belum pernah vaksin maka dilakukan
pemeriksaan laboratorium penyakit menular seperti HbsAg
kuantitatif dan apabila petugas yang terpajan sudah pernah
mendapatkan vaksin maka dilakukan pemeriksaan anti Hbs
kuantitatif
6. Jika hasil pemeriksaan laboratorium HbsAg kuantitatif positip tidak
perlu di vaksinasi, tetapi di berikan therapi / pengobatan dr
Spesialis Penyakit Dalam
PENANGANAN PASCA PAJANAN
BENDA TAJAM/CAIRAN TUBUH/BAHAN KIMIA

No. Dokumentasi No. Revisi Halaman


2/2

Prosedur 7. Jika hasil pemeriksaan laboratorium HbsAg kuantitatif negatif


diberikan vaksinasi
8. Evaluasi jangka waktu 3 - 6 bulan kemudian di cek ulang
pemeriksaan laboratorium HbsAg dan anti HbsAg
9. Petugas yang terpajan datang ke KPPI untuk mendapatkan
edukasi
10. Formulir laporan pajanan yang sudah terisi lengkap diserahkan ke
personalia

Unit Terkait Laboratorium

Anda mungkin juga menyukai