PPKN Sesmester 1 LO

Semester 1
TEMATIK INTEGRATIF
Muatan
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Kelas
Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah

YAYASAN PESANTREN ISLAM AL AZHAR
6
Jl. Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan
KELAS 6
TIM PENYUSUN
Penanggung jawab : Kepala Direktorat Dikdasmen YPI Al Azhar
Pengarah : Kepala Bidang Kurikulum dan Pengembangan Program
Dirat Dikdasmen YPI Al Azhar
Ketua : Kasi Kurikulum dan Pengembangan Program
SD Islam Al Azhar
Editor : H. Siswaya, S.Pd.
Penelaah : Nardiyanto, S.Pd.
Penulis : Ade Sopiah, S.Pd.
Pracetak : Al Azhar Press
Cetakan: Mei 2019

Hak cipta dilindungi oleh undang-undang
All right reserved
Diterbitkan oleh:
YAYASAN PESANTREN ISLAM AL AZHAR
Jl. Sisingamangaraja, Kebayoran Baru
Telp. 021 7261233; Fax. 021 7393664 JAKARTA 12110
Al Azhar Press
Jl. Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Hak penerbitan ada pada Yayasan Pesantren Islam Al Azhar, Jakarta - Indonesia
Hak cipta dilindungi Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002
Dilarang mengutip, memperbanyak, dan menerjemahkan
sebagian atau seluruh isi tanpa izin Penerbit
ii Tematik PPKn Kelas 6

SAMBUTAN
KEPALA DIREKTORAT DIKDASMEN
YPI AL AZHAR
Assalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh

Bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat dan karunia yang dilimpahkan
kepada kita serta yang telah mengajarkan berbagai ilmu pengetahuan. Salawat
dan salam semoga terlimpah kepada Rasulullah Muhammad SAW beserta keluarga,
para sahabat, dan pengikutnya hingga akhir zaman.
Upaya melakukan pendidikan harus dilakukan secara bersama dan komitmen
yang kuat serta konsisten. Semua bagian yang terkait dalam pencapaian tujuan
pendidikan sudah selayaknya mencurahkan segenap perhatian untuk mencapainya.
Banyak faktor yang mempengaruhi pencapaian tujuan tadi, manusia sebagai subyek
dan sumber/media sebagai penunjangnya.
Seseorang dapat belajar melalui berbagai sarana dan sumber belajar. Ayat-ayat
qauliyah dan kauniyah adalah bagian yang dominan. “Sesungguhnya dalam
penciptaan langit dan bumi, dan pergantian siang dan malam terdapat tandatanda
bagi orang yang berpikir”. (QS. 3: 190)
Buku Tematik Integratif kelas VI ini adalah bagian dari kelengkapan sarana
pembelajaran. Buku ini diharapkan dapat dimanfaatkan secara maksimal. Dalam
penggunaanya dapat dikembangkan sesuai kebutuhan demi tercapainya tujuan
pembelajaran.
Marilah kita bantu murid-murid kita dalam memahami hakikat buku-buku yang
mereka miliki. Segala kekurangan yang ada dalam penyusunan buku ini harus
dilengkapi dengan sumber lain. Kekeliruan yang masih ada mari kita perbaiki.
Segala kritik dan saran menjadi bagian yang penting dalam penulisan buku ini
dan untuk perbaikan di masa mendatang.
Semoga Allah SWT senantiasa membimbing kita dan mencerahkan pikiran kita dan
putera-puteri kita dalam menimba ilmu-Nya.
“Wa maa uutitum minal ilmi illa qaliila”. (QS. 17:85)
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Jakarta, Mei 2019

Kepala Direktorat Dikdaskmen YPI Al Azhar
Ttd
Drs. Nuri Muhammadi
Tematik PPKn Kelas 6 iii

Kata Pengantar
Puji syukur senantiasa kami panjatkan ke hadirat Allah Yang Maha Esa, berkat
rahmat dan karunia-Nya, buku tematik untuk siswa kelas 6 sekolah dasar ini dapat
diselesaikan tepat pada waktunya.
Masyarakat pendidikan Indonesia sudah memahami bahwa tujuan
implementasi kurikulum 2013 adalah untuk menghasilkan insan pendidikan
yang produktif, kreatif, inovatif, dan berakhlak mulia melalui penguatan sikap,
ketrampilan, dan pengetahuan yang terintegrasi. Buku teks pelajaran memiliki
peran yang sangat penting dalam mengimplementasikan kurikulum 2013. Oleh
karena itu penyusunan dan pengembangan buku tematik ini memperhatikan
komponen paradigma kurikulum 2013.
Komponen paradigma kurikulum 2013 yang sangat diperhatikan dalam
penyusunan dan pengembangan buku tematik ini, yaitu (1) berbasis aktivitas, (2)
penyajian pembelajaran saintifik, (3) pendekatan discovery, (4) pendekatan real
life, (5) mendorong tumbuhnya high order thinking, dan (6) penilaian authentic
dan multi komponen. Muatan pembelajaran yang dikemas dalam satu tema
dan kemudian dijabarkan ke dalam tiga sub tema dengan satu pekan proyek di
akhir tema menjadikan pembelajaran akan semakin bermakna bagi siswa. Alur
kegiatan atau aktifitas pembelajaran yang disajikan di buku siswa dirancang
sedemikian sehingga menginspirasi guru untuk terjadinya proses pembelajaran
saintifik, menuntut proses penjelajahan yang dimulai dari konsep yang sederhana
dan dikenali siswa, untuk selanjutnya secara bertahap menuju konsep yang lebih
kompleks dan membutuhkan komunikasi dan penalaran yang lebih tinggi.
Buku ini juga disusun dengan mempertimbangkan tantangan pendidikan
abad 21 yang meliputi (1) globalisasi, (2) keberpihakan kepada siswa dan belajar,
dan (3) perkembangan teknologi yang pesat dan berpengaruh terhadap berbagai
aspek kehidupan manusia. Oleh karena itu penyusunan dan pengembangan buku
ini mengintegrasikan buku siswa dengan buku guru agar (1) tidak terjadi penjara
yang membelenggu potensi siswa, (2) tidak membungkam rasa ingin tahu siswa,
(3) tidak memodelkan berbuat curang, (4) tidak mengenal diskriminasi dan (5)
mengupayakan terciptanya budaya belajar. Kegiatan atau aktifitas pembelajaran
yang dilakukan siswa disuguhkan dalam bahasa ajakan yang terkesan tidak
memerintah tetapi membangkitkan. Ajakan yang dibangun untuk mengamati
ditulis “Mari mengamati”, ajakan berdiskusi digunakan kalimat “Mari berdiskusi!”
demikian seterusnya sesuai aktifitas yang akan dilakukan oleh siswa.
iv Tematik PPKn Kelas 6

DAFTAR ISI Hal
Sambutan Kepala Direktorat Dikdasmen ........................................................... iii

Kata Pengantar ...................................................................................................... iv
Daftar Isi ................................................................................................................. v
Daftar Gambar......................................................................................................... viii
Petunjuk Penggunaan Buku................................................................................... ix
JARINGAN TEMA 1.................................................................................................... 1
TEMA I SELAMATKAN MAKHLUK HIDUP.............................................................. 2
A. Tumbuhan Sumber Kehidupan................................................................. 3
B. Hewan Sahabatku..................................................................................... 14
C. Ayo Selamatkan Hewan dan Tumbuhan................................................. 24
D. Tugas Proyek.............................................................................................. 33
E. Rangkuman................................................................................................ 33
F. Evaluasi ..................................................................................................... 34
G. Literasi ....................................................................................................... 37
JARINGAN TEMA 2................................................................................................... 41
TEMA II PERSATUAN DALAM PERBEDAAN........................................................... 42
A. Rukun dalam Perbedaan.......................................................................... 43
B. Bekerja Sama Mencapai Tujuan............................................................... 51
C. Bersatu Kita Teguh.................................................................................... 60
D. Tugas Proyek.............................................................................................. 68
E. Rangkuman................................................................................................ 69
F. Evaluasi ..................................................................................................... 70
G. Literasi ....................................................................................................... 72
JARINGAN TEMA 3................................................................................................... 75
TEMA III TOKOH DAN PENEMUAN........................................................................ 76
A. Penemu yang Mengubah Dunia.............................................................. 77
B. Penemu dan Manfaatnya......................................................................... 85
C. Ayo, Menjadi Penemu............................................................................... 96
D. Tugas Proyek.............................................................................................. 106
E. Rangkuman................................................................................................ 106
F. Evaluasi ..................................................................................................... 108
G. Literasi ....................................................................................................... 111
Tematik PPKn Kelas 6 v

JARINGAN TEMA 4................................................................................................... 114
TEMA IV GLOBALISASI............................................................................................ 115
A. Globalisasi di Sekitarku............................................................................ 116
B. Globalisasi dan Manfaatnya.................................................................... 123
C. Globalisasi dan Cinta Tanah Air............................................................... 134
D. Tugas Proyek.............................................................................................. 142
E. Rangkuman................................................................................................ 143
F. Evaluasi ..................................................................................................... 144
G. Literasi ....................................................................................................... 147
JARINGAN TEMA 5................................................................................................... 150
TEMA V WIRAUSAHA.............................................................................................. 151
A. Kerja Keras Berbuah Kesuksesan............................................................ 152
B. Usaha Di Sekitarku.................................................................................... 162
C. Ayo, Belajar Berwirausaha........................................................................ 171
D. Tugas Proyek.............................................................................................. 181
E. Rangkuman................................................................................................ 182
F. Evaluasi...................................................................................................... 183
G. Literasi ....................................................................................................... 186
PENILAIAN AKHIR SEMESTER 1.............................................................................. 189
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................... 194
vi Tematik PPKn Kelas 6

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Pembelajaran tanam mangrove melindungi makhluk hidup.... 3
Gambar 1.1 Bibit tanamam................................................................................ 3
Gambar 1.2 Go Green......................................................................................... 7
Gambar 1.3 Hutan hijau..................................................................................... 11
Gambar 1.4 Hutan yang terbakar...................................................................... 11
Gambar 1.5 Penangkapan ikan hiu................................................................... 14
Gambar 1.6 Komodo (hewan khas Indonesia)................................................. 19
Gambar 1.7 Bekantan......................................................................................... 19
Gambar 1.8 Gaur (bison India).......................................................................... 20
Gambar 1.9 Tamaraw (kerbau kerdil) .............................................................. 20
Gambar 1.10 Saola (sejenis sapi) ....................................................................... 20
Gambar 1.11 Komodo........................................................................................... 24
Gambar 1.12 Reboisasi hutan bakau ................................................................. 27
Gambar 1.13 Reboisasi hutan ............................................................................. 27
Gambar 1.14 Hutan A .......................................................................................... 28
Gambar 1.15 Hutan B .......................................................................................... 28
Gambar 1.16 Hutan ............................................................................................. 29
Gambar 1.17 Kota ................................................................................................. 29
Gambar 1.18 Panorama konferensi..................................................................... 30
Gambar 1.19 Merawat tumbuhan ...................................................................... 36
Gambar 1.20 Tanaman pucuk merah ................................................................. 37
Gambar 1.21 Butterflyfish.................................................................................... 39
Gambar 2 Asia yang mempesona dengan keberagaman budayanya........ 42
Gambar 2.1 Persatuan di masyarakat .............................................................. 43
Gambar 2.2 Persatuan dalam perbedaani ....................................................... 43
Gambar 2.3 Hidup rukun.................................................................................... 45
Gambar 2.4 Kehidupan modern......................................................................... 48
Gambar 2.5 Tarian daeran ................................................................................. 49
Gambar 2.6 Tarian modern................................................................................. 49
Gambar 2.7 Asian Games ke-18......................................................................... 51
Gambar 2.8 Kontingen Indonesia...................................................................... 51
Gambar 2.9 Kerja sama di masyarakat............................................................. 53
Gambar 2.10 Kerja sama di sekolah.................................................................... 53
Gambar 2.11 Kerja sama di rumah..................................................................... 53
Gambar 2.12 Permainan Tradisional ................................................................. 57
Gambar 2.13 Permainan modern ...................................................................... 57
Gambar 2.14 Bersatu kita teguh ......................................................................... 60
Gambar 2.15 Sapu lidi ......................................................................................... 62
Gambar 2.16 Satu lidi ......................................................................................... 62
Gambar 2.17 Tari saman .................................................................................... 65
Tematik PPKn Kelas 6 vii

Gambar 2.18 Persatuan semut .......................................................................... 72
Gambar 2.19 Teks proklamasi kemerdekaan .................................................... 73
Gambar 3 Abbas bin Firnas bapak penerbangan.......................................... 76

Gambar 3.1 Ibnu Sina......................................................................................... 77
Gambar 3.2 Lambang sila pertama................................................................... 80
Gambar 3.3 Handphone dan Televisi................................................................. 85
Gambar 3.4 Lambang sila kedua....................................................................... 87
Gambar 3.5 Tolong menolong............................................................................ 87
Gambar 3.6 Kegiatan pengabdian masyarakat................................................ 91
Gambar 3.7 B.J Habibie....................................................................................... 96
Gambar 3.8 Makanan tradisional...................................................................... 98
Gambar 3.9 Makanan modern........................................................................... 98
Gambar 3.10 Lambang sila ketiga....................................................................... 99
Gambar 3.11 Prestasi anak bangsa..................................................................... 99
Gambar 3.12 Naufal Raziq ilmuwan cilik............................................................ 101
Gambar 3.13 Pengibaran bendera proklamasi................................................... 103
Gambar 3.14 Al-Khawarizmi................................................................................ 111
Gambar 4 Perilaku masyarakat sebagai dampak globalisasi...................... 115

Gambar 4.1 Globalisasi....................................................................................... 116
Gambar 4.2 Globalisasi bidang ekonomi.......................................................... 118
Gambar 4.3 Anak sedang bermain handphone............................................... 123
Gambar 4.4 Globalisasi ...................................................................................... 125
Gambar 4.5 Pengaruh globalisasi...................................................................... 131
Gambar 4.6 Cintai produksi Indonesia.............................................................. 134
Gambar 4.7 Batik................................................................................................. 135
Gambar 4.8 Cinta produk Indonesia.................................................................. 137
Gambar 4.9 Sepatu buatan Cibaduyut.............................................................. 147
Gambar 4.10 Tari saman....................................................................................... 148
Gambar 5 Industri kreatif masyarakat........................................................... 151

Gambar 5.1 Perjuangan anak-anak pergi ke Sekolah..................................... 152
Gambar 5.2 Perjuangan anak-anak pergi ke Sekolah..................................... 152
Gambar 5.3 Lambang sila kelima...................................................................... 156
Gambar 5.4 Penjual bakso ................................................................................. 162
Gambar 5.5 Penjual nasi ................................................................................... 162
Gambar 5.6 Presiden menghadiri KTT ASEAN ke-33 ..................................... 167
Gambar 5.7 Ayo, belajar berwirausaha............................................................. 171
Gambar 5.8 Penjual bakso ................................................................................. 173
Gambar 5.9 Bengkel motor................................................................................ 173
Gambar 5.10 Warung makan............................................................................... 173
viii Tematik PPKn Kelas 6

PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU
1. Buku Tematik Integratif kelas VI terdiri atas 4 judul buku, yaitu Buku Tematik
Integratif Muatan Bahasa Indonesia, Buku Tematik Integratif Muatan Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), Buku Tematik Integratif Muatan Ilmu
Pengetahuan Alam (IPA), dan Buku Tematik Integratif Muatan Ilmu Pengetahuan
Sosial (IPS).
2. Dikatakan integratif, karena meskipun terdiri atas 4 judul buku yang disusun
berdasarkan muatan pelajaran, namun hakikatnya merupakan satu kesatuan, yang
kesatuannya (keterpaduannya) diikat oleh tema.
3. Tema-tema yang dikembangkan merupakan pokok pikiran atau gagasan pokok
yang menjadi pokok pembicaraan dan berfungsi memadukan muatan pelajaran
Bahasa Indonesia, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), Ilmu
Pengetahuan Alam (IPA), dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
4. Kompetensi Dasar dari setiap muatan pelajaran tersebut telah dipetakan berdasarkan
tema. Terdapat 9 (sembilan) tema untuk satu tahun pelajaran, yang meliputi
semester 1 terdiri atas 5 (lima) tema dan semester 2 terdiri atas 4 (empat) tema.
5. Tema-tema pembelajaran sebagaimana dimaksud poin 4 adalah sebagai berikut:
Semester 1: Semester 2:
1. Selamatkan Makhluk Hidup 6. Menuju Masyarakat Sehat
2. Persatuan dalam Perbedaan 7. Kepemimpinan
3. Tokoh dan Penemuan 8. Bumiku
4. Globalisasi 9. Menjelajah Angkasa Luar
5. Wirausaha
6. Beban belajar untuk setiap muatan pelajaran diatur berdasarkan struktur kurikulum
sebagai berikut:
No Muatan Pelajaran Alokasi Waktu per Minggu
Pendidikan Pancasila dan 4 JP
1
Kewarganegaraan (PPKn)
2 Bahasa Indonesia 7 JP
3 Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 4 JP
4 Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) 3 JP
7. Muatan Bahasa Indonesia berfungsi sebagai penghela untuk mengikat muatan
pelajaran PPKn, IPA, dan IPS sesuai dengan tema pembelajaran, sehingga dalam
penyajiannya muatan Bahasa Indonesia dipasangkan dengan ketiga muatan
pelajaran yang lain.
8. Selanjutnya alur penyajian buku dari tema dikembangkan menjadi sub tema,
selanjutnya dari sub tema dikembangkan menjadi beberapa pertemuan sesuai
dengan jadwal berikut:
Pertemuan ke: (1) (2) (3) (4) (5)
Muatan yang B.Indonesia B.Indonesia B.Indonesia PPKn B.Indonesia
Dipadukan PPKn IPS IPA IPS IPA
Tematik PPKn Kelas 6 ix

9. Berdasarkan paparan tersebut, maka sistematika buku disusun dalam bab dan sub
bab berdasarkan tema dan sub tema. Judul bagian 1 adalah judul tema 1, dan sub-
sub bagian I adalah sub-sub tema 1, dan demikian seterusnya sampai dengan tema
9, sehingga daftar isi dari ke-empat judul Buku Tematik Integratif setiap muatan
pelajaran adalah sama.
10. Setiap bagian tema terdiri atas tiga sub tema, pekan proyek/literasi/atau penguatan
pendidikan karakter, rangkuman, dan evaluasi akhir tema.
11. Setiap sub tema memerlukan 5 pertemuan, dan setiap pertemuan memuat muatan
dari dua mata pelajaran seperti yang sudah disebutkan pada poin 8. Oleh karena
itu disarankan jadwal pelajaran tematik yang menjadi pegangan guru kelas VI perlu
disesuaikan dengan pengaturan jadwal di dalam buku ini.
12. Penentuan bentuk kegiatan dalam pekan proyek/literasi/penguatan pendidikan
karakter disesuaikan dengan karakteristik muatan atau kompetensi yang hendak
dicapai dari masing-masing mata pelajaran.
13. Kegiatan refleksi yang memuat rangkuman dan evaluasi berada dalam satu pekan
dengan pekan proyek/literasi/penguatan pendidikan karakter.
14. Penyusunan program semester dapat disusun dengan mempertimbangkan alokasi
waktu setiap tema yang membutuhkan waktu 4 minggu efektif. Dengan demikian
dibutuhkan 5 minggu efektif pada semester 1, dan 4 minggu efektif di semester 2.
15. Halaman jaringan tema memuat kompetensi dasar dari setiap muatan pelajaran.
Kompetensi dasar untuk muatan yang bersesuaian dengan buku dicetak berbeda
dengan muatan yang lain.
16. Pada bagian awal sub tema memuat judul sub tema dan indikator pencapaian
kompetensi dari kompetensi dasar dan muatan pelajaran yang bersesuaian dengan
buku.
17. Urutan dan jumlah pertemuan setiap muatan pelajaran bergantung kepada beban
belajar dari setiap muatan yang diatur dalam jadwal pertemuan yang sudah
dijelaskan pada petunjuk sebelumnya. Daftar urutan pertemuan untuk setiap
muatan pelajaran adalah sebagai berikut:
18. Satu minggu efektif membutuhkan 5 pertemuan sehingga jika terdapat hari
libur di salah satu atau beberapa hari di antara hari Senin sampai Jumat, maka
pertemuan selanjutnya merupakan lanjutan dari pertemuan yang terdapat di
dalam buku. Misalkan, pada Hari Senin, sedang membahas pertemuan 1, dan hari
Selasa ternyata hari libur, maka pertemuan 2 dilakukan pada Hari Rabu. Demikian
seterusnya sehingga kegiatan dari setiap pertemuan tidak ada yang terlewatkan
atau dilewati.
19. Bentuk kegiatan dan materi yang disajikan buku adalah kegiatan dan materi
minimal untuk setiap kompetensi dasar. Selanjunya guru dapat memperkaya
kegiatan dan materi sesuai dengan daya dukung guru dan daya dukung sarana/
media pembelajaran yang dimiliki.
20. Bentuk, jenis, dan instrument penilaian yang disajikan pada buku ini dapat menjadi
panduan guru dalam melakukan kegiatan penilaian pembelajaran, baik penilaian
proses maupun hasil belajar, serta penilaian aspek sikap, pengetahuan, maupun
keterampilan.
x Tematik PPKn Kelas 6

JARINGAN TEMA 1
PPKn
1.2. Menghargai makna kewajiban, hak, dan tanggung jawab sebagai warga negara dalam
menjalankan agama.
2.2. Melaksanakan kewajiban, hak, dan tanggung jawab sebagai warga negara sebagai wujud
cinta tanah air.
3.2. Manganalisis pelaksanaan kewajiban, hak, dan tanggung jawab sebagai warga negara
beserta dampaknya dalam kehidupan sehari-hari.
4.2. Menyajikan hasil analisis pelaksanaan kewajiban, hak, dan tanggung jawab sebagai
warga masyarakat beserta dampaknya dalam kehidupan sehari-hari.
IPA IPS
3.1. Membandingkan cara 3.1. Mengidentifikasi
perkembangbiakan karakteristik geografis
tumbuhan dan hewan kehidupan sosial
budaya, ekonomi,
politik di wilayah
Selamatkan ASEAN
Makhluk
4.1. Menyajikan
karya tentang Hidup 4.1. Menyajikan
perkembangbiakan hasil identifikasi
tumbuhan karakteristik geografis
dan kehidupan sosial
budaya, ekonomi,
dan politik di wilayah
ASEAN
Bahasa Indonesia
3.1 Menyimpulkan informasi berdasarkan teks laporan hasil pengamatan yang didengar dan
dibaca
4.1 Menyajikan simpulan secara lisan dan tulis dari teks laporan hasil pengamatan atau
wawancara yang diperkuat oleh bukti
Selamatkan Makhluk Hidup 1

TEMA 1
SELAMATKAN MAKHLUK HIDUP
Gambar 1. Pembelajaran Tanam Mangrove Melindungi Makhluk Hidup (doc.SDIA 29 Semarang)
Saat ini beberapa spesies hewan dan tumbuhan di Indonesia digolongkan

sebagai spesies yang langka. Penyebab utama kelangkaan hewan dan tumbuhan
tersebut adalah aktivitas manusia. Faktor penyebab lain adalah akibat kerusakan
habitat dan perubahan iklim. Beberapa hewan yang terancam punah adalah
Komodo, Badak Jawa, dan Badak Sumatera. Sedangkan beberapa tumbuhan yang
terancam punah adalah Rafflesia Arnoldii, Ramin, dan Anggrek Hitam.
Kita sebagai manusia sudah sepatutnya melindungi dan melestarikan hewan
dan tumbuhan di sekitar kita agar terhindar dari kepunahan. Semua spesies
hewan dan tumbuhan tidak hanya memiliki arti penting bagi ekosistem, tapi juga
merupakan spesies yang berperan penting dalam rantai makanan.
Melalui tema ini diharapkan peserta didik dapat berperan aktif dalam upaya
pelestarian lingkungan, khususnya hewan dan tumbuhan. Kepekaan dalam membaca
lingkungan sekitar dapat menumbuhkan kepedulian dan melakukan tindakan. Hal
-hal apa saja yang terjadi di lingkungan sekitar? Bagaimana dampaknya terhadap
hewan dan tumbuhan? Apa upaya sederhana yang harus dilakukan untuk mencegah
kepunahan hewan dan tumbuhan?
2 Tematik PPKn Kelas 6

Indikator Pencapaian Kompetensi Sub Tema 1
PPKn
menjalankan agama.
cinta tanah air.
3.2.1 Menyebutkan hak, kewajiban, dan tanggung jawab sebagai warga dalam kehidupan
sehari hari di rumah, sekolah, dan masyarakat terhadap tumbuhan.
4.2.1 Menyajikan contoh hak, kewajiban, dan tanggung jawab sebagai warga dalam
kehidupan sehari-hari terhadap tumbuhan.
A. Tumbuhan Sumber Kehidupan
Gambar 1.1 Bibit Tanaman
Kerusakan lingkungan hidup di Indonesia semakin hari kian parah. Kondisi

tersebut secara langsung telah mengancam kehidupan manusia. Tingkat kerusakan
alam pun meningkatkan risiko bencana alam. Penyebab terjadinya kerusakan alam
tersebut disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor alam dan faktor manusia.
Kerusakan lingkungan hidup dapat diartikan sebagai proses penurunan mutu
(kemunduran) lingkungan. Kemunduran lingkungan ini ditandai dengan hilangnya
sumber daya tanah, air, udara, punahnya flora fauna liar, dan kerusakan ekosistem.
Pernahkah kamu membayangkan andaikan di planet bumi ini tidak ada
tumbuhan? Mungkinkah manusia dan hewan hidup? Di antara manusia, hewan, dan
tumbuhan, tumbuhanlah yang mampu menghasilkan makanan sendiri. Manusia
dan hewan, mulanya mendapatkan makanan dari tumbuhan. Belum lagi jika kita
hubungkan dengan kebutuhan kita yang lain, seperti pakaian, tempat tinggal,
dan peralatan sehari-hari. Allah telah menyediakan beranekaragam tumbuhan
untuk keperluan hidup kita, bukan? Beberapa tumbuhan bahkan hampir punah.
Bagaimana usaha kita agar kelestarian berbagai jenis tumbuhan terpelihara?

Imtaq:
‫ص َل ِح َها َو ْادعُوهُ َخ ْوفًا َوطَ َم ًعا‬ ِ

‫إ‬ ‫د‬
َ
ْ َْ ْ‫ع‬ ‫ـ‬ ‫ب‬ ِ
‫ض‬ ‫َر‬
‫ال‬ْ ‫ف‬ ِ ‫ا‬
‫و‬ ‫د‬
ُ ِ ‫وَل تـ ْف‬
‫س‬ ُ َ
‫ني‬ َِّ ‫ۚ إِ َّن ر ْحت‬
ِ‫الل قَ ِريب ِمن الْمح ِسن‬
َ ُْ َ ٌ َََ
“Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah (diciptakan)
dengan baik. Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap.
Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat kepada orang yang berbuat
kebaikan.” (QS Al-A’raf [7] : 56)

E MU
RT
AN
PE
1
Hak dan Kewajiban Terhadap Tumbuhan

Tumbuhan merupakan sumber kehidupan bagi manusia dan hewan. Manfaat
tumbuhan bagi manusia diantaranya sebagai bahan makanan, sumber oksigen
untuk bernapas, pengikat air dan tanah, peneduh, dan memperindah kehidupan
di bumi. Manfaat tumbuhan bagi hewan diantaranya sebagai bahan makanan dan
tempat berlindung.
Jadi tumbuhan merupakan sumber kehidupan bagi semua makhluk hidup.
Seandainya tidak ada tumbuhan di muka bumi ini maka tanah akan jadi tandus,
gersang, dan semua makhluk hidup akan kekurangan bahan makanan yang lambat
laun akan mati.
Apakah kalian menginginkan bumi kita tandus dan gersang? Apakah kalian
menginginkan makhluk hidup di muka bumi kekurangan makanan? Tentunya tidak,
bukan? Untuk itu diperlukan adanya keseimbangan antara tumbuhan dan makhluk
hidup lainnya supaya terjaga kelestariannya.
Manusia mendapatkan banyak manfaat dari tumbuhan, artinya manusia
mendapatkan hak dari alam untuk melangsungkan kehidupan. Begitu pula dengan
tumbuhan, mendapatkan hak dari manusia untuk mempertahankan keberadaan
dan kelestariannya di dunia. Manusia, hewan, dan tumbuhan mempunyai hak
dan kewajiban. Ketiga unsur tersebut saling berkaitan untuk mempertahankan
kelestarian dan keberlangsungan hidupnya.
Mari kita pelajari kembali apa arti hak, kewajiban, dan tanggung jawab.
1. Hak
Hak adalah segala sesuatu yang mutlak didapatkan oleh seseorang. Sebagian
hak sudah ada sejak lahir bahkan sebelum lahir. Dalam Kamus Bahasa Indonesia
hak memiliki pengertian tentang sesuatu hal yang benar, milik, kepunyaan,
kewenangan, kekuasaan untuk berbuat sesuatu (karena telah ditentukan oleh
undang-undang, aturan, dsb), kekuasaan yang benar atas sesuatu atau untuk
menuntut sesuatu, derajat atau martabat.
2. Kewajiban
Kewajiban adalah sesuatu yang harus dilaksanakan dengan tanggung jawab.
3. Tanggung jawab
Tanggung jawab adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatu atas
sikap dan perbuatan. Kalau terjadi sesuatu boleh dituntut, dipersalahkan,
diperkarakan, dan sebagainya.

Pengertian tanggung jawab dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah
keadaan di mana wajib menanggung segala sesuatu, sehingga berkewajiban
menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya atau
memberikan jawab dan menanggung akibatnya.
Adapun tanggung jawab secara definisi merupakan kesadaran manusia
akan tingkah laku atau perbuatan baik yang disengaja maupun yang tidak di
sengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran
akan kewajiban.
Alhamdulillah, sekarang aku tahu arti hak, kewajiban, dan tanggung jawab serta
bagaimana melaksanakan hak, kewajiban, dan tanggung jawab kita terhadap
tumbuhan.
Mari kita bahas tentang hak, kewajiban, dan tanggung jawab kita terhadap tumbuhan
di sekitar!
Hak yang didapatkan manusia dari tumbuhan
Dengan adanya tumbuhan, manusia mendapatkan:
1. Udara bersih dan sejuk
2. Bahan makanan dan minuman
3. Obat-obatan tradisional
Tuliskan hak yang didapatkan manusia dari tumbuhan selain hal tersebut di atas!
1....................................................................................................................................
2...................................................................................................................................
3...................................................................................................................................
4...................................................................................................................................
5...................................................................................................................................
Kewajiban terhadap tumbuhan

Begitu banyak yang didapatkan manusia dan hewan dari tumbuhan untuk
mempertahankan hidupnya. Sebagai timbal balik terhadap tumbuhan maka
manusia mempunyai kewajiban untuk melestarikan keberadaan tumbuhan tersebut,
diantaranya:
1. Menyirami dan memupuk tanaman di sekitar rumah
2. Menjaga hutan dari penebangan secara liar/ilegal
3. Melindungi pohon langka dari kepunahan

Tentunya masih banyak hal lagi yang bisa kita lakukan untuk melestarikan tumbuhan
yang ada di sekitar kita maupun di hutan.
Coba, tuliskan kewajiban manusia untuk melestarikan tumbuhan!
1....................................................................................................................................
2...................................................................................................................................
3...................................................................................................................................
4...................................................................................................................................
5...................................................................................................................................
Berikan contoh kegiatan manusia yang bertentangan dengan kewajiban kita

dalam melestarikan tumbuhan!
1....................................................................................................................................
2...................................................................................................................................
3...................................................................................................................................
4...................................................................................................................................
5...................................................................................................................................
Apa yang akan terjadi jika manusia tidak melaksanakan kewajiban dalam
memelihara kelestarian tumbuhan?

Tanggung Jawab Kita Terhadap Tumbuhan
Negara Indonesia memiliki wilayah
yang sangat luas dan banyak menyimpan
berbagai sumber daya alam. Namun, ada
penduduk yang tidak bertanggung jawab
menebang pohon secara liar di hutan. Di
samping itu, ada pula pengusaha-pengusaha
properti yang memanfaatkan lahan hijau
untuk pembangunan pemukiman. Perilaku
tersebut menyebabkan hutan gundul
sehingga menimbulkan banjir dan tanah
longsor.
Gambar 1.2 Go Green

Kelestarian lingkungan semakin kritis. Pemerintah tidak bisa tinggal diam.
Gerakan penghijauan yang dikenal dengan istilah Go Green dicanangkan oleh
Pemerintah. Program penanaman 1000 pohon juga digalakkan. Masyarakat dari
berbagai kalangan diajak menyukseskan program tersebut demi menyelamatkan
bumi. Masyarakat dihimbau menanam pohon di berbagai tempat khususnya di
lingkungan sekitar masing-masing. Perusahaan-perusahaan dan relawan menanam
hutan bakau di pantai. Hutan bakau di pantai dapat menahan gelombang air laut
sehingga tidak merusak lingkungan pantai.
Di samping menanam pohon di lingkungan masing-masing, masyarakat juga
membersihkan sampah-sampah. Sampah-sampah tersebut didaur ulang menjadi
barang baru dan sebagian dibuat pupuk. Akhir-akhir ini banyak anak-anak muda
dan komunitas pecinta alam turut andil menjaga keseimbangan lingkungan.
Para komunitas pecinta alam dengan giat mengajak masyarakat untuk
melestarikan lingkungan. Kegiatan yang dilakukan diantaranya: menanam
tanaman/bunga di pot, menanam tanaman di taman perumahan, memupuk dan
merawat tanaman yang sudah ada, dan menanam tanaman pada lahan kosong.
“Perlu diingat melaksanakan hak dan kewajiban harus seimbang”
Kebun Siti
Siti mempunyai kebun di halaman belakang rumahnya. Banyak tumbuhan yang

ada di kebun Siti, seperti: sayuran, cabai, jambu, dan jeruk. Tumbuhan tersebut
terlihat sangat subur dan berbuah sangat lebat. Hari ini, Siti banyak habiskan
waktu untuk merawat kebun tersebut. Siti tidak lupa bersyukur kepada Allah swt
atas nikmat tersebut. Ada beberapa temannya ia undang ke kebunnya. Selain
untuk belajar bersama dalam memelihara tanaman, Siti juga berbagi hasil
kebunnya kepada teman-temannya.
Sekarang diskusikan dengan kelompokmu bagaimana Siti mendapatkan hak dan

menjalankan kewajibannya terhadap tumbuhan yang ada di kebunnya!

Tuliskan hasil diskusimu pada kolom berikut!
No. Hal-hal yang didapatkan Siti Kewajiban Siti terhadap Tanggung jawab Siti terhadap
dari tumbuhan di kebunnya tumbuhan di kebunnya tumbuhan di kebunnya
1.
2.
3.
4.
5.
Apa yang akan terjadi jika Siti tidak melaksanakan kewajiban dan tanggung jawab
nya di atas?
Tuliskan pendapatmu pada kolam di bawah ini!
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________

E MU
RT
AN
PE
2
Manfaat Tumbuhan Hijau bagi Kehidupan
Tumbuhan adalah salah satu mahkluk hidup yang mampu menghasilkan bahan
makanan sendiri. Bahan makanan yang dihasilkan tidak hanya dimanfaatkan untuk
tumbuhan sendiri, tetapi juga dimanfaatkan oleh manusia dan hewan. Tumbuhan
juga menghasilkan O2 atau oksigen. Karbon dioksida atau CO2 yang dihasilkan oleh
manusia dan hewan diubah menjadi oksigen yang dapat digunakan oleh mehkluk
hidup lain.
Keberadaan tumbuhan hijau bagi kehidupan di bumi sangatlah penting, Karena
selain sebagai produsen pertama dalam rantai makanan, tumbuhan juga memiliki peran
penting dalam penghasilan oksigen terbesar bagi kelangsungan mahkluk hidup lainnya.
Surabaya, 24 September 2013. Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan
14 Meeting of the Informal Ministerial Meeting on Environment (IAMME)
th
and Related Meetings yang diselenggarakan di Surabaya pada tanggal 23 -26

September 2013. Pagi ini Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia, Prof.
Dr. Balthasar Kambuaya, MBA membuka dan memimpin pertemuan 14th IAMME
dengan menegaskan bahwa perlindungan lingkungan dan pemanfaatan sumber
daya alam yang berkelanjutan sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi jangka
panjang dan pembangunan sosial negara-negara ASEAN. Komunitas ASEAN tidak
bisa hanya sahkan atau tetapkan adopsi dan pelaksanaan perjanjian formal, namun
harus praktekkan kebersamaan untuk mencapai komitmen Komunitas ASEAN 2015.
Lebih lanjut dikatakan “Indonesia kaya akan keanekaragaman hayati dan
sumber daya alam. Kami menganggap penting untuk melindungi negara dari
biopiracy atau pembajakan. Dalam Pertemuan The 9th Meeting of the Committee
(COM-9) under COP-9 to the ASEAN Agreement on Trans-boundary Haze
Poluttion, Singapura dan Malaysia menyampaikan apresiasinya karena Indonesia
dianggap mampu menangani kebakaran hutan.
Pemimpin negara-negara ASEAN juga sepakat untuk meningkatkan
kerjasama di kawasan ASEAN untuk menjaga kelestarian lingkungan dalam rangka
mencapai lingkungan kota yang bersih dan hijau. Kota Surabaya sebagai tempat
penyelenggaraan pertemuan ini karena Kota Surabaya dinilai berhasil mengelola
lingkungannya dengan baik dengan didapatkannya penghargaan Asean
Environmentally Sustainable City. Pada akhir acara, semua delegasi diajak melihat

berbagai objek eco tourism menarik seperti kunjungan ke Kampung Jambangan
yang menjadi percontohan pemukiman yang memiliki inisiatif masyarakat sangat
baik dengan konsep “Hemat Energi, Kelola Sampah, Hijau Lingkungan.”
Berdasarkan pemaparan di atas jelas bahwa peran Indonesia dan negara-
negara ASEAN dalam menjaga keberlangsungan hijaunya bumi sangat penting.
1. Amati kedua gambar di bawah ini!
Gambar 1.3. Hutan hijau Gambar 1.4 Hutan terbakar
2. Diskusikan dengan temanmu!

a. Apa perbedaan keadaan gambar 1.3 dengan gambar 1.4?
b. Mengapa terjadi demikian?
c. Apa kewajiban masyarakat agar keadaan gambar 1.3 tetap lestari?
d. Apa kewajiban masyarakat agar pada gambar 1.4 kembali subur seperti gambar 1.3?
e. Bisakah keadaan pada gambar 1.4 menjadi sumber kehidupan manusia?
Mengapa?

TUGAS KELOMPOK
A. Siapkan gambar atau artikel tentang tumbuhan!
B. Berilah tanggapan hak dan kewajiban terhadap tumbuhan dari gambar
atau artikel yang telah disiapkan!
C. Presentasikan hasil diskusi!
D. Tempel hasil diskusimu di kelas!
A. Tempelkan gambar atau artikel
B. Berilah tanggapan
________________________________________________________________________

________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
C. Hak Manusia
________________________________________________________________________

________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
D. Kewajiban Manusia
________________________________________________________________________

________________________________________________________________________
________________________________________________________________________

LATIHAN
Jawablah soal di bawah ini dengan benar !
1. Jelaskan pengertian dari hak!
________________________________________________________________________

________________________________________________________________________

________________________________________________________________________
2. Apa yang dimaksud dengan kewajiban?

________________________________________________________________________

________________________________________________________________________

________________________________________________________________________
3. Tuliskan 3 hak yang didapat manusia dari tumbuhan!

________________________________________________________________________

________________________________________________________________________

________________________________________________________________________
4. Tuliskan 3 kewajiban manusia terhadapat tumbuhan!

________________________________________________________________________

________________________________________________________________________

________________________________________________________________________
5. Apa pendapatmu mengenai peran negara-negara ASEAN terhadap penghijauan?

________________________________________________________________________

________________________________________________________________________
________________________________________________________________________

PPKn
menjalankan agama.
cinta tanah air.
3.2.2 Menyebutkan hak, kewajiban, dan tanggung jawab sebagai warga dalam kehidupan
sehari hari di rumah, sekolah, dan masyarakat terhadap hewan.
kehidupan sehari-hari di rumah, sekolah, dan masyarakat terhadap hewan.
B. Hewan Sahabatku
Gambar 1.5 Penangkapan ikan hiu
Ikan Hiu di Indonesia Terancam Punah

Punahnya hiu bakal menjadi ancaman bagi ekosistem laut. Sebagai hewan
predator, hiu memiliki peran penting untuk menjaga siklus ekosistem laut. Satwa ini
cukup berfungsi dalam mengendalikan populasi hewan laut dalam rantai makanan.
Hiu merupakan predator yang menjadi salah satu penyeimbang ekosistem alam.
Ikan ini menjadi pengendali populasi hewan laut dalam rantai makanan. Apabila
populasi hiu terus berkurang akan berakibat buruk pada populasi lainnya.
Indonesia merupakan salah satu negara yang menjadi pusat perburuan ikan
hiu. Pantai Selatan Jawa, Muara Angke Jakarta, Tanjung Priok, Tanjung Luar Lombok,
Pulau Sipadan di perbatasan Kalimantan bagian utara, dan beberapa wilayah
lainnya menjadi tempat perburuan ikan tersebut.
Penangkapan hiu oleh nelayan dikarenakan ikan tersebut dianggap sebagai
komoditas ikan tangkap biasa, yang dapat dijual untuk menghasilkan uang.
Kemiskinan dan ketidaktahuan nelayan perihal pelarangan perburuan ikan hiu

membuat nelayan miskin terus memburu hiu. Apalagi sirip ikan hiu dan seluruh
bagian ikan hiu bisa dijual mahal.
Tidak ada data resmi mengenai jumlah ikan hiu yang berhasil ditangkap di
perairan Jawa dan sekitarnya. Namun diperkirakan mencapai ratusan ekor setiap
bulan. Pekerja memotong ratusan sirip hiu yang baru diturunkan dari kapal
nelayan di tempat pelelangan ikan Karangsong, Indramayu, Jawa Barat. Meskipun
pemerintah telah melarang penangkapan ikan hiu tetapi penjualan sirip hiu masih
tinggi karena besarnya permintaan di luar negeri.
Di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara terdapat beberapa tempat pengolahan
pengasinan ikan hiu hasil tangkapan nelayan di perairan Jawa. Setiap hari sedikitnya
ada 2 ton ikan hiu yang datang dari kapal nelayan untuk diolah dan diasinkan.
Hampir seluruh bagian ikan hiu laku dijual.
Imtaq:
‫ين يـَتـَُّقو َن ِم ْن ِح َسابِِ ْم ِم ْن َش ْي ٍء َوٰلَ ِك ْن ِذ ْكَر ٰى‬

َ ‫ذ‬ِ َّ‫وما علَى ال‬
َ ََ
‫لَ َعلَّ ُه ْم يـَتـَُّقو َن‬
Dan tidak ada pertanggungjawaban sedikitpun atas orang-orang yang
bertaqwa terhadap dosa mereka; akan tetapi (kewajiban mereka ialah)
mengingatkan agar mereka bertaqwa. (Q.S. Al-An’am [6] : 69)

E MU
RT
AN
PE
1
Bacalah cerita berikut ini!
Sudah sejak lama Abdul ingin mempunyai binatang peliharaan. Ia ingin

memelihara kambing, namun ibunya mengizinkan Abdul memelihara kelinci jika
sudah cukup besar nanti. Abdul bisa mempunyai binatang peliharaan jika sudah
mandiri dan bertanggung jawab.
Sekarang Abdul sudah kelas 6 SD. Dia sangat senang ketika ibunya memberi izin
untuk memelihara seekor kelinci. Pada hari Ahad, Abdul dan Ibunya pergi ke pasar
hewan untuk membeli seekor kelinci. Abdul membeli kelinci berwarna putih. Tak
lupa Abdul membeli kandang dan makanan kelinci. Abdul merasa senang sekali.
Sampai di rumah, Abdul merapikan kandang dan memasukkan kelinci ke dalam
kandangnya.
Abdul bertanggung jawab terhadap binatang peliharaannya. Sebagai bentuk
kewajibannya, Abdul rajin membersihkan kandang, menjaga kebersihan kelinci,
dan memberinya makan. Abdul membersihkan kotoran kelinci dengan rutin.
Abdul menjalankan semuanya dengan senang hati. Kelinci Abdul tumbuh sehat
dan bersih.
Abdul sangat sayang kepada kelincinya. Abdul memberi nama kelincinya Kiko.
Abdul memberi hak kelincinya untuk hidup sehat dan nyaman serta senang
tinggal bersama Abdul. Begitu pun dengan orang tua Abdul yang memberi hak
kepada Abdul untuk memelihara binatang.
Berdasarkan cerita tersebut kita dapat memahami bahwa hewan juga mempunyai
hak. Antara manusia dan hewan saling ketergantungan. Oleh karena itu, selain
mempunya hak terhadap hewan, manusia juga harus melaksanakan kewajiban dan
tanggung jawabnya terhadap hewan.
A. Hak Manusia dari Hewan

1. Manusia dapat memanfaatkan daging hewan tertentu untuk dimakan.
2. Manusia dapat memanfaatkan telur hewan tertentu untuk dikonsumsi.
3. Manusia dapat memanfaatkan kulit hewan sebagai bahan kerajinan.

Selain tiga hak di atas, coba diskusikan dengan temanmu untuk menemukan 3
hak manusia dari hewan!
a.______________________________________________________________________
b.______________________________________________________________________
c.______________________________________________________________________
B. Kewajiban Manusia Terhadap Hewan

1. Melaporkan pemburu hewan liar yang dilindungi
2. Membantu kampanye pelestarian hewan langka
3. Mendukung usaha pemerintah dengan cara mengunjungi tempat pelestarian
satwa. Misalnya, taman nasional, kebun binatang, dan suaka margasatwa.
l Taman Nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem
asli yang digunakan untuk keperluan ilmu pengetahuan. Misalnya Taman
Nasional Komodo di NTT, Taman Nasional Way Kambas di Sumatera, Taman
Nasional Ujung Kulon di Provinsi Banten.
l Kebun Binatang adalah suatu kawasan untuk melestarikan satwa-satwa
langka dari berbagai daerah. Misalnya Kebun Binatang Gembira Loka di
Yogyakarta, Kebun Binatang Ragunan di Jakarta, Kebun Binatang Surabaya,
dan Bali Zoo di Gianyar Bali.
l Suaka Margasatwa adalah suatu kawasan yang melindungi hewan-hewan
langka yang hidup di dalamnya. Misalnya Suaka Margasatwa Danau
Sentarum di Kalimantan Barat, Suaka Margasatwa Buton Utara yang
mengembangbiakkan anoa.
4. Tidak membeli produk yang terbuat dari hewan yang terancam punah, misal
badak, penyu, dan kura-kura.
Selain kewajiban di atas, coba diskusikan dengan temanmuh untuk menemukan

3 kewajiban manusia dari hewan!
a.______________________________________________________________________
b.______________________________________________________________________
c.______________________________________________________________________

C. Tanggung Jawab Manusia Terhadap Hewan
Sebaik-baiknya keadaan satwa adalah ketika ia hidup bebas secara liar di
alam. Di habitat aslinya, satwa liar akan mampu memenuhi segala kebutuhan
fisik dan psikologis dengan perasaan dan naluri yang dimilikinya. Mereka dapat
mencari makan dan minum sendiri, bermain dan bersenda gurau dengan teman-
teman sekawanannya, tumbuh dan berkembang menjalani hidup yang sehat dan
sejahtera.
Namun, terkadang manusia juga membutuhkan bantuan satwa dalam
kehidupannya. Kuda dibutuhkan untuk mengangkut barang dan menarik delman,
anjing dibutuhkan untuk menjaga rumah dan berburu, kucing dibutuhkan untuk
mengusir hama tikus di ladang, ayam dan sapi dibutuhkan untuk dikonsumsi, dan
beberapa satwa di kebun binatang dijadikan sebagai obyek edukasi.
Jika kita memisahkan satwa dari habitat aslinya, maka kita memiliki tanggung
jawab untuk memastikan keadaan fisik dan psikologisnya dalam kondisi baik. Jika
fisik dan psikologisnya dalam kondisi baik maka satwa tersebut terjamin kesehatan
dan kesejahteraannya. Semua satwa adalah makhluk hidup yang memiliki rasa
dan karsa, bisa merasakan sakit dan juga mempunyai kehendak. Oleh karena itu,
kita harus memperlakukan hewan dengan baik sebagai makhluk Tuhan. Sebagai
manusia kita harus bertanggung jawab terhadap kelestarian dan kesejahteraan
hewan.
Sebagai kesimpulan, diskusikan dengan kelompokmu untuk menuliskan

beberapa tanggung jawab manusia yang memelihara hewan!
a.______________________________________________________________________
b.______________________________________________________________________
c.______________________________________________________________________
d.______________________________________________________________________
e.______________________________________________________________________

E MU
RT
AN
PE
2
Keragaman Hewan di Asia Tenggara
Setiap negara di Asia Tenggara memiliki keragaman hewan yang khas. Secara
umum, hewan (fauna) yang terdapat di negara-negara Asia Tenggara ada tiga jenis,
yaitu fauna bercorak Asia, fauna peralihan, dan fauna bercorak Australia. Beberapa
negara di Asia Tenggara memiliki keberagaman hewan yang sama. Berikut beberapa
fauna dari negara-negara anggota ASEAN.
1. Indonesia
Indonesia merupakan salah satu
negara dengan keragaman fauna
tertinggi di dunia. Fauna asli Indonesia
diantaranya harimau sumatra, jalak
bali, cenderawasih, tarsius, orang utan,
bekantan, anoa, tapir, dan komodo. Di
antara beberapa fauna tersebut ada
yang merupakan fauna endemis dan
populasinya semakin langka karena
perburuan dan perusakan habitat.
Gambar 1.6 Komodo shutterstock.com
2. Brunei Darussalam
Brunei Darussalam memiliki jenis fauna
yang sama dengan wilayah lain di Pulau
Borneo (Kalimantan). Hewan khas dari
negara tersebut terdapat sekitar 33
spesies mamalia dan 22 spesies burung.
Beberapa jenis hewan khas dari Brunei
Darussalam diantaranya bekantan,
rangkong, dan musang air. Bekantan
merupakan salah satu fauna yang sudah
mulai langka.
Gambar 1.7 Bekantan pixabay.com

3. Kamboja
Di Negara Kamboja terdapat sekitar 250
spesies reptilian dan amphibi, 874 spesies
ikan, dan lebih dari 500 spesies burung.
Kamboja juga memiliki spesies langka
yaitu gaur atau seladang (bison India).
Gaur merupakan hewan seperti sapi
yang merupakan jenis hewan pemamah
biak terbesar di dunia dan sudah mulai
langka.
Gambar 1.8 Gaur (bison India) Sumber: Wikipedia.org
4. Filipina
Sama seperti di Indonesia, Filipina juga
berbentuk negara kepulauan. Filipina
memiliki beragam hewan yang tersebar
pada setiap pulaunya. Jenis fauna khas
di negara tersebut diantaranya pesut,
tamaraw (kerbau kerdil), penyu sisik,
kakak tua, dan rangkong.
Gambar 1.9 Tamaraw (kerbau kerdil) phys.org
5. Vietnam
Terdapat lebih dari 10.000 spesies
hewan dapat ditemukan di negara
tersebut, seperti gajah, macan tutul,
monyet, buaya, ular, dan saola. Saola
adalah hewan sejenis sapi yang hanya
ditemukan di Vietnam dan Laos.
Gambar 1.10 Saola Wikipedia org.
Masih banyak lagi hewan-hewan yang merupakan spesies dari beberapa

negara ASEAN. Coba cari lagi hewan lain yang berasal dari negara-negara ASEAN!

Diskusikan bersama kelompokmu!
1. Tuliskan 5 upaya pemerintah dalam melestarikan hewan dan tumbuhan langka!
2. Apa yang akan terjadi jika pemerintah tidak peduli terhadap kelestarian hewan
dan tumbuhan?
Tulis hasil diskusi kelompokmu pada tabel di bawah ini!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

LATIHAN
Jawablah soal di bawah ini dengan benar!

1. Tuliskan 3 hak manusia dari hewan!
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
2. Tuliskan 3 kewajiban manusia terhadap hewan!

_________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
3. Mengapa manusia harus melestarikan hewan?

_________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
4. Bagaimana langkah negara ASEAN dalam melaksanakan kewajiban pelestarian

hewan langka?
_________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
5. Apa yang akan terjadi jika negara-negara ASEAN tidak peduli terhadap kelestarian
hewan?
_________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________

TUGAS
Apakah kamu mempunyai hewan peliharaan?
Sudahkah kamu merawatnya dengan baik?
Hal-hal pokok yang kamu tulis adalah sebagai berikut:
1. Mengapa kamu merawat hewan tersebut?
2. Hak apa saja yang kamu dapatkan dengan memelihara hewan tersebut?
3. Kewajiban apa saja yang sudah kamu lakukan terhadap hewan tersebut?
4. Apa dampak perlakuanmu terhadap hewan peliharaanmu?
5. Apakah kamu sudah melaksanakan hak dan kewajiban secara seimbang?
TEMPEL FOTO HEWAN PELIHARAANMU
Tulislah ceritamu pada kolom berikut!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

PPKn
menjalankan agama.
2.2. Melaksanakan kewajiban, hak, dan tanggung jawab warga negara sebagai wujud cinta
tanah air.
3.2.3 Menjelaskan hak, kewajiban, dan tanggung jawab sebagai warga dalam kehidupan
sehari-hari terhadap pelestarian hewan dan tumbuhan.
kehidupan sehari-hari terhadap pelestarian hewan dan tumbuhan.
C. Ayo Selamatkan Hewan dan Tumbuhan
Gambar 1.11 Komodo
Indonesia merupakan negara kepulauan yang kaya akan beragam jenis hewan
dan tumbuhan. Setiap pulau di Indonesia memiliki hewan yang unik dan menjadi
ciri khas pulau tersebut. Komodo di Kepulauan Nusa Tenggara Timur merupakan
salah satu contoh hewan langka yang dilindungi oleh dunia Internasional. Pulau
Komodo secara resmi diakui sebagai salah satu dari tujuh keajaiban dunia. Pulau
ini menjadi sebuah Taman Nasional yang dikagumi oleh masyarakat dunia. Taman
Nasional adalah tempat untuk melestarikan hewan dan tumbuhan yang semakin
berkurang jumlahnya. Di Indonesia banyak terdapat Taman Nasional.
Bertambahnya jumlah penduduk menjadi penyebab utama berkurangnya
hutan tempat hidup hewan-hewan tersebut. Pembangunan gedung dan perumahan
menjadi penyebab menyingkirnya hewan tersebut dari habitat aslinya. Perburuan
liar mengakibatkan hewan tersebut berada di ambang kemusnahan.

Imtaq:
ِ ۟
ۖ ‫ٱللُ َع َملَ ُك ْم َوَر ُسولُهُۥ َوٱلْ ُم ْؤمنُو َن‬ َّ ‫ٱع َملُوا فَ َسيـََرى‬ ْ ‫َوقُ ِل‬
‫َّه َد ِة فـَيـُنـَبِّئُ ُكم ِبَا ُكنتُ ْم تـَْع َملُو َن‬
َٰ ‫ب َوٱلش‬ِ ‫و َستـُرُّدو َن إِ َ ٰل َٰعلِِم ٱلْغَْي‬
َ َ
Dan Katakanlah: “Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-
orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan
kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu
diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.
(Q.S. At-Taubah [9] : 105)

E MU
RT
AN
PE
1
Pelestarian Hewan dan Tumbuhan
Indonesia merupakan negara yang memiliki hutan sangat luas. Hutan memiliki
manfaat yang besar bagi kehidupan makhluk hidup. Hutan berfungsi sebagai
sumber oksigen utama dan penyerap karbondioksida. Namun saat ini, kerusakan
hutan menjadi permasalahan yang sangat serius. Sebagian besar hutan sudah
banyak yang beralih fungsi sehingga mengancam kelangsungan hidup manusia dan
lingkungan. Hutan menjadi gundul akibat ulah manusia yang tidak bertanggung
jawab. Mereka melakukan penebangan liar dan pembakaran lahan. Tanpa disadari,
hal ini akan menjadi sumber bencana bagi kehidupan. Bukan hanya manusia yang
terancam, namun juga ekosistem makhluk hidup lain akan terancam. Hal tersebut
karena hutan merupakan ekosistem kompleks yang berpengaruh pada hampir
setiap spesies yang ada di bumi.
Bertambahnya jumlah penduduk dunia dan semakin meningkatnya
kepentingan manusia menyebabkan hutan di dunia dialihfungsikan sehingga
terancam kelestariannya.
Menjaga kelestarian hewan dan tumbuhan merupakan kewajiban seluruh
masyarakat di dunia. Berikut contoh-contoh pelaksanaan kewajiban manusia
terhadap hewan dan tumbuhan.
A. Pelestarian hewan dan tumbuhan secara garis besar dapat dilakukan dengan
dua cara, yaitu :
1. Pelestarian in situ adalah pelestarian yang dilakukan pada tempat asli
hewan atau tumbuhan tersebut berada. Contoh pelestarian in situ adalah
Suaka Margasatwa, Hutan Lindung, dan Taman Nasional. Suaka Margasatwa
merupakan kawasan yang melindungi hewan. Hutan Lindung merupakan
kawasan yang melindungi tumbuhan. Adapun Taman Nasional merupakan
kawasan yang melindungi hewan dan tumbuhan.
2. Pelestarian ex situ adalah pelestarian yang dilakukan di luar tempat tinggal
aslinya. Hal itu dilakukan karena hewan dan tumbuhan kehilangan tempat
tinggal aslinya. Selain itu, pelestarian ex situ dilakukan sebagai upaya
rehabilitasi, penangkaran, dan pembiakan hewan maupun tumbuhan
langka. Contoh pelestarian ex situ antara lain Kebun Botani, seperti Taman
Safari, Kebun Binatang, dan Penangkaran.

B. Selain pelestarian secara in situ dan ex situ, kewajiban kita dalam melestarikan
hewan dapat dilakukan dengan cara:
1. Tidak berburu hewan sembarangan
2. Melindungi hewan langka
3. Penangkaran hewan langka
4. Mencari alternatif pemanfaatan hewan-hewan langka dengan menciptakan
pengganti berbahan sintetis.
C. Kewajiban kita dalam upaya melestarikan tumbuhan langka dengan cara:

1. Tidak menebang pohon sembarangan.
2. Melakukan tebang pilih artinya menebang dengan memilih ukuran dan usia
tumbuhan.
3. Penanaman kembali tanaman yang telah dimanfaatkan atau peremajaan
tanaman
4. Pemeliharaan tanaman dengan benar.
D. Kewajiban pemerintah untuk melestarikan hewan dan tumbuhan

1. Suaka Marga Satwa yaitu tempat melindungi hewan tertentu terutama
hewan langka.
2. Cagar Alam yaitu tempat perlindungan dan pelestarian hewan, tumbuhan,
tanah, dan air.
3. Hutan Lindung yaitu tempat melindungi air/daerah resapan air
4. Inseminasi buatan yaitu perkembangbiakan pada hewan dengan
menyuntikkan sperma dari hewan jantan pada hewan betina (biasa dilakukan
pada hewan mamalia)
5. Kultur Jaringan yaitu perkembangbiakan tumbuhan dengan cara
memperbanyak sel tumbuh (jaringan) menjadi tumbuhan baru
6. Reboisasi yaitu penanaman kembali hutan yang telah ditebang.

Gambar 1.12 Reboisasi hutan bakau Gambar 1.13 Reboisasi hutan

Amati dengan seksama kedua gambar berikut kemudian diskusikan dengan
kelompokmu!

Gambar 1.14 Hutan A Gambar 1.15 Hutan B
Perhatikan dua gambar hutan di atas kemudian diskusikan dengan temanmu!

1. Bagaimana kondisi Hutan A?
2. Apa hak kita terhadap hutan tersebut?
3. Apa kewajiban kita terhadap hutan tersebut?
4. Bagaimana kehidupan hewan yang ada di dalamnya?
5. Mengapa harus dilestarikan keberadaannya?
6. Bagaimana kondisi hutan B?
7. Apa yang seharusnya kita lakukan jika melihat keadaan hutan seperti itu?
8. Siapa yang bertanggung jawab terhadap kejadian seperti pada gambar di atas?
9. Bagaimana kehidupan hewan yang ada di dalamnya?
10. Bagaimana dampak terhadap lingkungan sekitar?
Presentasikan hasil diskusi kelompokmu di depan kelas secara bergantian!

Amati dengan seksama kedua gambar berikut kemudian diskusi dengan temanmu!
Gambar 1.16 Hutan www.onvacations.co Gambar 1.17 Kota Sumber:livejapan.com
1. Apa pendapatmu mengenai dua gambar tersebut!

2. Apa yang terjadi dengan hutan tersebut apabila dijadikan perkotaan seperti
pada gambar di atas?
3. Bagaimana dengan nasib hewan-hewan yang hidup di hutan?
4. Dimana hewan-hewan tersebut akan tinggal jika hutan telah musnah?
5. Bagaimana pengaruhnya terhadap kehidupan manusia, jika seluruh tumbuhan
di hutan habis?

E MU
RT
AN
PE
2
Gambar 1.18 Panaroma konferensi (Foto : baomoi.com)
Asean Peduli
Salah satu tujuan dari pelestarian hewan dan tumbuhan adalah menjaga
ekosistem agar kehidupan di bumi ini terjaga dengan baik. Indonesia merupakan
salah satu anggota negara ASEAN. Salah satunya adanya persamaan letak georafis.
Seluruh negara di Asia Tenggara terletak di antara dua benua, yaitu Benua Asia dan
Benua Australia dan di antara dua samudera yaitu Samudera Hindia dan Samudera
Pasifik. Berdasarkan letak geografis, negara-negara tersebut merupakan salah
satu regional atau satu kesatuan wilayah. Berdasarkan persamaan tersebut maka
negara-negara anggota ASEAN mempunyai hak, kewajiban, dan tanggung jawab
terhadap pelestarian hewan dan tumbuhan. Berikut adalah salah satu contoh
Indonesia dan negara anggota ASEAN dalam upaya melestarikan hewan dan
tumbuhan.
Pemerintah Indonesia dan Vietnam telah menandatangani sebuah Nota
Kesepakatan (Memorandum of Understanding) untuk melindungi satwa liar,
termasuk reptil, kura-kura, dan trenggiling.
Kesepakatan ini ditandatangani tanggal 27 Desember 2012 silam di kota
Ho Chi Minh dengan menghadirkan perwakilan dari kedua negara seperti dilansir
oleh vietnamnet.vn. Dari Vietnam Menteri Pertanian dan Pembangunan Pedesaan
(MARD) Ha Cong Tuan menyatakan bahwa kedua negara ini akan mempromosikan
pertukaran informasi dan bekerjasama untuk mengendalikan aktivitas
penyelundupan dan perdagangan satwa liar antar-negara. Menurut Menteri Ha Cong
Tuan, kedua negara juga sepakat meningkatkan penegakan hukum di lapangan.

Sementara itu, delegasi Indonesia yang diwakili oleh Direktur Jenderal
Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam, Darori menyatakan bahwa Indonesia dan
Vietnam memiliki kesamaan, kedua negara merupakan sentra dari penyelundupan
satwa liar antar-negara seperti trenggiling, penyu, dan kura-kura serta reptil di
kawasan Asia Tenggara.
(VOVworld) - Pada Selasa pagi (27 Mei) di kota Hanoi, Kementerian Pertanian
dan Pengembangan Pedesaan Vietnam mengadakan Konferensi yang pertama para
mitra pemberi bantuan “Jaringan pelaksana undang-undang tentang perlindungan
binatang dan tumbuhan yang liar dari negara-negara ASEAN” (ASEAN-WEN).
Kawasan ASEAN punya nilai keanekaragaman biologi yang paling tinggi di dunia,
tapi sedang terancam oleh eksploitasi dan perdagangan margasatwa ilegal yang
membuat fauna dan flora menghadapi bahaya kepunahan.
Setelah 10 tahun penyelesaian, kelompok-kelompok konservasi di dalam dan
luar negeri, pemerintah Vietnam dan ASEAN-WEI telah mencanangkan banyak
kampanye sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran tentang pekerjaan mencegah
dan meberantas perdagangan berbagai macam jenis satwa liar.
Uraian di atas merupakan salah satu contoh upaya negara dalam melaksanakan
kewajiban melestarikan hewan dan tumbuhan.
Diskusikan dengan temanmu 2 hal berikut:
1. Bagaimana tanggapan kalian terhadap langkah negara-negara ASEAN dalam
melestarikan hewan dan tumbuhan seperti tertulis di atas?
2. Apa saja yang dapat kalian lakukan sebagai bentuk tanggung jawab dalam
mendukung program pemerintah tersebut?
Tuliskan hasil diskusimu di bawah ini!

a. _____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
b. _____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________


LATIHAN

1. Apakah yang dimaksud dengan hak?
________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Apa yang dimaksud dengan kewajiban?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Jelaskan yang dimaksud dengan tanggung jawab!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
4. Tuliskan 2 kewajiban kita terhadap pelestarian hewan!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
5. Tuliskan 2 kewajiban kita terhadap pelestarian tumbuhan!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
6. Berikan 2 contoh kewajiban pemerintah dalam upaya pelestarian hewan dan
tumbuhan!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
7. Pemerintah mencanangkan beberapa program pelestarian lingkungan hidup.
Bisakah terlaksana tanpa peran aktif masyarakat? Jelaskan!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
8. Tuliskan upaya negara-negara ASEAN terhadap kelestarian hewan dan tumbuhan!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

TUGAS PROYEK
Kegiatan Pengembangan!
1. Buatlah presentasi power point tentang hak, kewajiban, dan tanggung jawab
terhadap hewan dan tumbuhan!
2. Lengkapi presentasi dengan gambar hewan dan tumbuhan yang dilestarikan!
3. Presentasikan di depan kelas!
RANGKUMAN
v Hak adalah segala sesuatu yang harus didapatkan oleh setiap orang yang
telah ada sejak lahir bahkan sebelum lahir.
v Kewajiban adalah sesuatu yang harus dilaksanakan.
v Tanggung jawab adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatunya
(kalau terjadi apa-apa boleh dituntut, dipersalahkan, diperkarakan, dan
sebagainya).
v Manusia mendapatkan hak dari tumbuhan dan hewan.
Manusia mempunyai kewajiban untuk melestarikan keberadaan
v
tumbuhan dan hewan.
v Tanggung jawab manusia terhadap tumbuhan dan hewan salah satunya
membuat hutan lindung, suaka margasatwa, cagar alam, dan melakukan
reboisasi.
v Melaksanakan hak dan kewajiban harus seimbang.

EVALUASI
A. Berilah tanda silang (X) pada salah satu jawaban yang tepat!
1. Sesuatu yang harus kita lakukan karena berkaitan dengan kepentingan banyak
orang disebut ....
A. keharusan C. hak
B. kewajiban D. tugas
2. Sikap warga masyarakat dalam memanfaatkan tumbuhan yang paling tepat
adalah ....
A. mengambil semua jenis tumbuhan sesuka hati sesuai dengan kebutuhan
B. mengambil jenis tumbuhan dalam jumlah besar
C. mengambil jenis tumbuhan sesuai keperluan dengan jumlah secukupnya
D. mengambil tumbuhan langka supaya terkesan mewah
3. Segala sesuatu yang kita terima setelah melakukan kewajiban disebut ....
A. kewajiban C. tugas
B. hak D. tanggung jawab
4. Salah satu contoh hak manusia yang diperoleh dari tumbuhan adalah ....
A. bahan makanan
B. menghasilkan udara segar
C. menghasilkan mata pencaharian
D. dapat memanfaatkan tenaganya
5. Jika seseorang sudah melaksanakan kewajiban tetapi tidak memperoleh haknya,
maka dapat timbul rasa ....
A. gembira C. senang
B. kecewa D. bahagia
6. Salah satu kewajiban kita terhadap tumbuhan adalah ....
A. ikut terlibat dalam upaya pelestarian tumbuhan langka di hutan
B. berusaha membudidayakan tanaman pangan agar tetap dapat dimanfaatkan
C. ikut merawat tanaman di kebun milik RT di lingkungan setempat jika dibayar
D. bersikap acuh tak acuh terhadap ketersediaan bahan pangan
7. Hak siswa dalam memanfaatkan tumbuhan di lingkungan sekolah adalah ....
A. memanfaatkan tumbuhan di taman depan sekolah untuk praktikum
B. memanen dan menjual pohon cabai yang dipelihara tukang kebun
C. mengambil kelapa muda di luar pagar sekolah karena kehausan
D. menjual alpukat di halaman belakang sekolah untuk kepentingan kelompok

8. Berikut ini contoh pelaksanaan kewajiban siswa terhadap tumbuhan di
lingkungan sekolah adalah ....
A. menyiram semua tumbuhan di sekolah setiap hari Ahad
B. menyiram tanaman di depan kelas sesuai jadwal piket
C. membeli pupuk dengan uang saku untuk semua tanaman di sekolah
D. membawa pulang bunga dalam pot saat libur untuk dirawat di rumah
9. Berikut ini contoh sikap warga masyarakat yang telah melaksanakan kewajiban
dan hak terhadap tumbuhan secara seimbang adalah ….
A. Pak Danu memanen pisang di kebun tetapi tidak pernah mau menanam
kembali
B. Pak Edo menebang pohon jati yang sudah besar dan menggantinya dengan
tanaman baru
C. Bu Raya memetik semua sayur-mayur di kebun hingga habis dan tidak
ditanami lagi
D. Bu Tiara memanen buah-buahan dan mengganti dengan tanaman baru
10. Salah satu tanggung jawab warga masyarakat terhadap hewan dan tumbuhan
adalah ....
A. membuat hutan lindung
B. merawat tumbuhan di sekitar
C. mendirikan suaka margasatwa
D. melaksanakan reboisasi
B. Isilah dengan jawaban yang benar!

11. Hak dan kewajiban harus dilaksanakan secara ....
12. Salah satu contoh melaksanakan kewajiban terhadap hewan adalah ....
13. Salah satu contoh melaksanakan kewajiban terhadap tumbuhan adalah ....
14. Salah satu alat pemersatu bangsa adalah ....
15. Pelaksanaan hak dan kewajiban terhadap lingkungan hidup merupakan
pengamalan Pancasila, terutama sila ke-....

C. Kerjakan soal-soal berikut!
16. Perhatikan gambar berikut!
Gambar 1.19 Merawat tumbuhan (sumber : beritabali.com)
a. Kewajiban apa yang sedang dilakukan oleh Bu Susi?

b. Apa yang terjadi jika Bu Susi tidak merawat tumbuhan?
17. Tuliskan 3 contoh hak manusia terhadap hewan!
18. Apa yang akan terjadi jika manusia tidak melaksanakan kewajiban pelestarian
hewan dan tumbuhan?
19. Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya dan luas akan hutannya,
tetapi sekarang kita bisa lihat banyak sekali hutan yang gundul dan gersang.
Bagaimana tanggapanmu terkait pelaksanaan kewajiban dan tanggung jawab
manusia?
20. Tuliskan 3 contoh kewajiban manusia terhadap hewan!

ASI
ITE R
L
Pohon Merah Penyerap Karbon

Hari Pohon Sedunia yang
diperingati setiap tanggal 21 November
menjadi momentum yang baik untuk
menanam tanaman yang dapat
menyerap polutan, seperti tanaman
pucuk merah (Syzygium oleana). Wilayah
Indonesia merupakan salah satu tempat
ideal untuk pucuk merah tumbuh karena
tanaman ini sangat cocok hidup di
daerah tropis.
Penelitian Wiwi Rahayu Ningsih,
mahasiswi dari Pendidikan Biologi,
Fakultas MIPA, Universitas Ahmad Dahlan,
Yogyakarta, membuktikan bahwa pucuk
Gambar 1.20 Tanaman pucuk merah
merah memiliki kemampuan menyerap
karbon dioksida (CO2) lebih besar
dibandingkan jenis tumbuhan yang lain. Hal ini dilihat dari laju fotosintesis dan
kandungan timbal (PB) daun pucuk merah. Penelitiannya ini sudah ia sampaikan
dalam Seminar Nasional Pendidikan Biologi di Universitas Yogyakarta tahun 2017
lalu. Di samping itu, seperti dilansir pada laman jatinangor.itb.ac.id, tanaman
ini dapat mencegah longsor dan menyimpan cadangan air. Hal ini dikarenakan
tanaman ini memiliki struktur akar tunggang yang kokoh.
Tanaman pucuk merah adalah sejenis tanaman perdu yang memiliki ciri khas
pada daunnya. Tanaman ini memiliki daun berwarna merah dan hijau. Diameter
tanaman dapat mencapai 30 cm dengan tinggi mencapai 7 meter. Usia tanaman
dapat mencapai puluhan tahun. Daunnya yang rimbun dan warna daun yang unik
membuatnya cocok dijadikan sebagai penghias rumah dan taman.
Tanaman pucuk merah memiliki daun berwarna merah dan hijau. Usia
tanaman ini dapat mencapai puluhan tahun. Foto: wikimedia commons
Tanaman ini memiliki ciri-ciri, antara lain daun tunggal berbentuk lanset
(ujungnya bermata dua), bertangkai sangat pendek, permukaan daun bagian atas
mengkilat, ukuran daun panjang ± 6 cm dan lebar ± 2 cm, pertulangan daunnya
menyirip. Warna daunnya akan mengalami perubahan. Ketika baru tumbuh berwarna
merah menyala, kemudian berubah menjadi coklat, lalu berubah lagi menjadi warna
hijau. Uniknya lagi jika diremas daunnya akan mengeluarkan aroma khas.

Pucuk merah berkerabat dekat dengan tanaman jambu air, salam, juwet,
jambu darsono, jambu batu, dan masih banyak lagi karena diperkirakan terdapat
sekitar 1.100 spesies dari genus Syzygium. Buahnya berbentuk bulat agak pipih.
Pada permukaan bagian atas buah terdapat cekungan di bagian tengah. Diameter
buah ± 0,7 cm. Buah yang sudah tua berwarna hitam mengkilat, rasanya manis
dengan aroma yang khas sebagaimana buah dari famili jambu-jambuan. Bunga
tanaman pucuk merah merupakan bunga majemuk.
Reproduksi alami tanaman ini adalah melalui biji, namun demikian tanaman
ini dapat diperbanyak dengan cara cangkok atau stek. Suhu udara yang ideal bagi
pucuk merah pada siang hari yaitu 28-36°C, sedangkan suhu malam hari yaitu 24-
30°C. Agar tanaman ini tumbuh dengan indah, diperlukan cahaya matahari yang
cukup agar warna tunasnya tetap berwarna merah dan bentuk tajuk tanaman tetap
terjaga.
Selama ini tanaman pucuk merah dikenal sebagai tanaman hias yang
banyak ditanam di halaman rumah, kantor, sekolah, hingga di tepi jalan. Selain
kemampuannya menyerap polusi udara, tanaman ini ternyata bermanfaat bagi
kesehatan manusia. Kandungan flavonoid antosianin dalam daun pucuk merah
berpotensi untuk dikembangkan menjadi teh kesehatan dan antioksidan yang
efektif mengatasi ancaman radikal bebas.
https://www.greeners.co/flora-fauna/pucuk-merah-tanaman-andal-penyerap-karbon

Butterflyfish
Ternyata kupu-kupu yang
kita kenal tidak hanya terdapat
di darat saja. Anehnya, untuk
kupu-kupu yang satu ini, dia
tidak mengonsumsi madu untuk
bertahan hidup. Jenis makanannya
bervariasi mulai dari karang,
plankton, invertebrata, alga, spons
dan beberapa tumbuhan laut
lainnya. Jadi kupu-kupu apakah
yang dimaksud? Ya, kupu-kupu ini
Gambar 1.21 Butterflyfish
bernama Butterflyfish.
Mengapa disebut Butterflyfish? Karena keberadaannya dapat dijumpai di
laut bebas. Seluruh ikan ini memiliki keindahan dan warna-warni cerah dengan
garis di mata atau noktah pada bagian tubuh. Tak heran apabila ikan ini menjadi
salah satu jenis ikan hias penting pada perdagangan ikan hias laut. Nama lokal dari
Butterflyfish sendiri ialah ikan kepe-kepe. Ikan kepe-kepe termasuk dalam famili
Chaetodontidae.
Ikan kepe-kepe sangat sering dijadikan bahan penelitian karena ikan
ini mudah diidentifikasi. Pada umumnya ikan ini tidak mudah terganggu oleh
pengamat. Selain itu, kelimpahan dan keanekaragamannya cukup tinggi sehingga
dapat digunakan sebagai pembanding dalam skala ruang dan waktu.
Berdasarkan hasil penelitian para pakar dan peneliti di bidang ilmu perikanan
dan kelautan, ikan ini terdiri atas 116 jenis yang mewakili 10 marga (genus), di mana
78% masuk dalam marga Chaetodon. Sembilan puluh persen (sekitar 80 jenis)
dari ikan kepe-kepe berada di wilayah Indo-Pasifik. Kekayan jenis ikan ini semakin
menurun seiring dengan menjauhnya jarak dari wilayah Indo-Pasifik Barat.
Semua ikan kepe-kepe memiliki gigi yang menyerupai sisir. Mulutnya
lancip dan rahangnya dilengkapi dengan gigi-gigi kecil dan tajam untuk mencari
makanannya di celah-celah karang batu. Tubuhnya berbentuk pipih dan ukurannya
tidak terlalu besar, sekitar 15 sentimeter.
Ikan kepe-kepe memiliki pergerakan yang cepat. Beberapa spesies ikan ini
mempunyai wilayah teritori tertentu yang sesuai dengan pewarnaannya karena
warna ini juga berfungsi untuk penyamaran dan berlindung dari pemangsa.
Umumnya ikan ini aktif pada siang hari (diurnal), dan mencari tempat perlindungan
pada habitat terumbu di malam hari.
Terdapat lima kategori pemangsaan ikan kepe-kepe yaitu pemangsa karang
batu (hard coral feeder), invertebrata sesil termasuk polip karang (invertebrate
sesile feeder), invertebrata bentik, omnivor, dan planktivor (umumnya zooplankton).

Beberapa ahli juga menyimpulkan bahwa ikan kepe-kepe merupakan famili
ikan yang kehidupannya hanya tergantung dari jaringan hidup polip terumbu karang
sebagai sumber makanan (obligate coral feeder). Hal ini membuat ikan kepe-kepe
sering dikaitkan dengan kesehatan suatu terumbu karang atau dipakai sebagai
indikator perubahan ekosistem pada terumbu karang.
Di sisi lain, ada pendapat yang mengatakan bahwa tidak seluruh jenis ikan
kepe-kepe dapat digunakan sebagai indikator perubahan di suatu terumbu karang.
Misalnya jenis ikan kepe-kepe planktivor, jenis ini memiliki sifat tidak sensitif
terhadap perubahan terumbu karang, ataupun yang omnivor bersifat memakan
invertebrata selain karang dan alga, sehingga sangat susah untuk mendeteksi
kebiasaan makannya yang selalu berubah dan oportunis.
Untuk mengetahui kondisi terumbu karang pada suatu perairan apakah dalam
keadaan baik dan sehat ditentukan melalui keanekaragaman jenis ikan ini, baik
dari segi keberadaannya serta kelimpahannya. Semakin banyak keanekaragaman
ikan kepe-kepe pada suatu terumbu karang, maka tutupan terumbu karangnya
pun tinggi. Begitu juga sebaliknya, apabila keanekaragaman ikannya sedikit dan
jarang, maka tutupan terumbu karangpun rendah, dan diindikasikan bahwa kondisi
terumbu karang tersebut tidak baik atau buruk.
Walaupun ikan kepe-kepe belum berstatus rentan akan kepunahan, terkadang
penangkapannya tidak sesuai dengan ketentuan peraturan yang ada. Penangkapan
menggunakan bahan-bahan kimia terlarang dikhawatirkan akan berdampak buruk
dan merusak sumber daya yang ada.
Sumber:https://www.greeners.co/flora-fauna/butterflyfish-ikan-indikator-kesehatan-terumbu-karang

JARINGAN TEMA 2
PPKn
1.4. Mensyukuri persatuan dan kesatuan sebagai anugrah Tuhan Yang Maha Esa beserta
dampaknya.
2.4. Menampilkan sikap tanggung jawab terhadap penerapan nilai persatuan dan kesatuan
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
3.4. Menelaah persatuan dan kesatuan terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara beserta
dampaknya
4.4. Menyajikan hasil telaah persatuan dan kesatuan terhadap kehidupan berbangsa dan
bernegara beserta dampaknya
IPA IPS
3.2 Menghubungkan ciri 3.2 Menganalisis
pubertas pada laki- Perubahan sosial
laki dan perempuan budaya dalam rangka
dengan kesehatan modernisasi bangsa
reproduksi Indonesia
3.3. Menganalisis cara

Persatuan
makhluk hidup Dalam
menyesuaikan
diri dengan
Perbedaan 4.2. Menyajikan hasil
analisis mengenai
lingkungannya
perubahan sosial
budaya dalam rangka
4.2. Menyajikan karya modernisasi bangsa
tentang cara Indonesia
menyikapi cirri-
ciri pubertas yang
dialami
Bahasa Indonesia
3.9 Menelusuri tuturan dan tindakan tokoh serta penceritaan penulis dalam teks fiksi
4.9 Menyampaikan penjelasan tentang tuturan dan tindakan tokoh serta penceritaan penulis
dalam teks fiksi secara lisan, tulis, dan visual
Persatuan Dalam Perbedaan 41

TEMA 2
PERSATUAN DALAM PERBEDAAN
Gambar 2. Asia yang Mempesona dengan Keberagaman Budayanya (doc. SDIA 17 Bintaro)
Bangsa Indonesia dan bangsa-bangsa lain di Asia Tenggara adalah bangsa

yang merasa senasib dan sepenanggungan yang bermukim di dalam wilayah benua
Asia bagian Tenggara.
Asean beranggotakan negara-negara yang memiliki latar belakang budaya
yang sangat beraneka ragam. Setiap negara anggota Asean memiliki banyak suku
dan etnis dengan kebudayaannya masing-masing. Sebagai pelajar, sikap apa yang
harus dimiliki ketika kalian menemukan banyak perbedaan di antara teman-teman
di Sekolah? Jadikan Rasulullah sebagai teladan dalam bergaul dengan sesama.
Dalam bab ini kita akan mempelajari teks fiksi yang mengandung nilai
persatuan dalam perbedaan.

PPKn
1.4. Mensyukuri persatuan dan kesatuan sebagai anugerah tuhan yang maha esa beserta
dampaknya.
3.4. Menelaah persatuan dalam persatuan terhadap kehidupan berbangsa beserta dampaknya
3.4.1 Menjelaskan makna hidup rukun dalam kehidupan persatuan dan kesatuan.
bernegara beserta dampaknya
4.4.1 Menyajikan contoh hidup rukun dalam kehidupan persatuan dan kesatuan.
A. Rukun dalam Perbedaan
Gambar 2.1 Persatuan di masyarakat Gambar 2.2 Persatuan dalam perbedaan
Persatuan dan kesatuan berasal dari kata “satu” yang memiliki arti utuh
atau tidak terpecah belah. Kata persatuan bisa diartikan sebagai perkumpulan dari
berbagai komponen yang terbentuk menjadi satu. Sedangkan kesatuan merupakan
hasil dari perkumpulan tersebut yang telah menjadi satu dan utuh. Kesatuan erat
hubungannya dengan keutuhan. Dengan demikian persatuan dan kesatuan memiliki
makna bersatunya berbagai macam corak yang beraneka ragam menjadi satu
kebulatan yang utuh dan serasi. Persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dapat
diartikan sebagai persatuan bangsa/negara yang menduduki wilayah Indonesia.
Persatuan didorong untuk mencapai kehidupan yang bebas dalam wadah negara
yang merdeka dan berdaulat.
Persatuan dan kesatuan mengantarkan bangsa Indonesia mencapai
proklamasi kemerdekaan. Persatuan dan kesatuan juga tertuang dalam pasal 1
ayat 1 UUD 1945 menyatakan bahwa “Negara Indonesia adalah negara kesatuan
yang berbentuk republik.” Selanjutnya tertuang di dalam sila ketiga Pancasila yang
berbunyi “Persatuan Indonesia.” Sila Ketiga ini merupakan tekad bangsa Indonesia
untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan.

Imtaq :
ِۢ ۟ ِ ۟ ِ‫ان ِمن ٱلْم ْؤِمن‬

ِ َ‫وإِن طَآئَِفت‬
‫ت‬ْ َ‫َصل ُحوا بـَيـْنـَُه َما ۖ فَإن بـَغ‬ ‫أ‬َ‫ف‬ ‫ا‬
‫و‬ ‫ل‬
ُ ‫ـ‬
ْ ََ ْ َ ُ َ ‫ت‬ ‫ـ‬ ‫ت‬ ‫ـ‬ ‫ق‬ ‫ٱ‬ ‫ني‬ َ
۟
َِّ ‫إِح َدىـٰهما علَى ْٱلُخر ٰى فـ َٰقتِلُوا ٱلَِّت تـبغِى ح َّت تَِفىء إِ َ ٰلٓ أَم ِر‬
‫ٱلل ۚ فَِإن‬ ْ َ ٓ ٰ َ َْ َ َْ َ َُ ْ
ِ ِ ِ ِ ۟ ِ ِ ِ ۟ ِ
‫ني‬
َ ‫ب ٱلْ ُم ْقسط‬ َّ ‫َصل ُحوا بـَيـْنـَُه َما بٱلْ َع ْدل َوأَقْسطُٓوا ۖ إ َّن‬
ُّ ‫ٱللَ ُي‬ ْ ‫ت فَأ‬ ْ َ‫فَآء‬
Dan kalau ada dua golongan dari mereka yang beriman itu berperang
hendaklah kamu damaikan antara keduanya! Tapi kalau yang satu melanggar
perjanjian terhadap yang lain, hendaklah yang melanggar perjanjian itu
kamu perangi sampai surut kembali pada perintah Allah. Kalau dia telah
surut, damaikanlah antara keduanya menurut keadilan, dan hendaklah kamu
berlaku adil; sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berlaku adil.
(Q.S. Al-Hujurat : 9)
۟ ٍ ِ ۟ ِ َّ‫ٰٓيَيـُّها ٱل‬
‫ين ءَ َامنُوا َل يَ ْس َخ ْر قـَْوٌم ّمن قـَْوم َع َس ٰٓى أَن يَ ُكونُوا‬ َ ‫ذ‬ َ َ
‫َخيـًْرا ِّمنـْ ُه ْم َوَل نِ َسآءٌ ِّمن نِّ َسآٍء َع َس ٰٓى أَن يَ ُك َّن َخيـًْرا ِّمنـْ ُه َّن‬
ِ ِ ِ ٰ ِ ۟ ۟ ِ
‫ٱس ُم‬
ْ ‫س ٱل‬ َ ‫ۖ َوَل تـَْلمُزٓوا أَن ُف َس ُك ْم َوَل تـَنَابـَُزوا ب ْٱلَلْ َقب ۖ بْئ‬
‫ك ُه ُم ٱل ٰظَّلِ ُمو َن‬ َِٓ‫ٱلميٰ ِن ۚ ومن َّل يـتب فأ ُ۟وٰل‬
َ َ ْ َُ ْ َ َ َ ِْ ‫وق بـَْع َد‬
‫ئ‬ ُ ‫ٱلْ ُف ُس‬
Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki
merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih
baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan
kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah
suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang
mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk
sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah
orang-orang yang zalim. (Q.S. Al-Hujurat : 11)

E MU
RT
AN
PE
1
A. Makna Hidup Rukun
Hidup rukun artinya saling berbagi dan menolong. Berbagi tugas, berbagi
pikiran, dan berbagi perasaan. Saling menolong di saat menderita, saling
membutuhkan, dan saling membantu. Hidup rukun dapat diartikan juga saling
menghormati dan menyayangi antara sesama manusia.
Zahra memiliki banyak teman di sekolah dan di rumah. Teman–temannya
berasal dari suku, bangsa, dan agama yang berbeda-beda. Di antara teman Zahra
adalah Neneng yang berasal dari Sunda dan beragama Islam, Memei berasal dari
etnis Tionghoa dan beragama Katolik, Nuni berasal dari Padang dan beragama
Islam, dan Made berasal dari Bali beragama Budha. Akbar yang berasal dari etnis
Timur Tengah dan beragama Islam. Zahra sendiri berasal dari Jawa dan beragama
Islam. Walaupun mereka dari suku, bangsa, dan agama yang berbeda tetapi mereka
senantiasa hidup rukun, belajar bersama, mengerjakan tugas bersama, dan saling
menghormati pelaksanaan ibadah. Bahkan mereka saling mengingatkan jika Zahra,
Nuni, dan Neneng belum melaksanakan shalat.
Akbar dan Nuni sering kesulitan ketika mengerjakan soal-soal Matematika
dan Bahasa Indonesia. Teman-teman yang lain dengan senang hati selalu
membantunya. Zahra dan teman-temannya juga selalu saling membantu jika
ada salah satu temannya yang mendapatkan musibah. Bahkan mereka sering
melaksanakan kegiatan sosial bersama. Mereka mengumpulkan uang, makanan,
atau baju untuk diberikan kepada orang-orang yang lebih membutuhkan. Orang tua
mereka pun saling mengenal dan berteman baik.
Apa kesimpulan dan tanggapanmu dari cerita di atas!
B. Manfaat Hidup Rukun Dalam Perbedaan

Hidup rukun di dalam suatu keluarga atau
pun masyarakat memberikan manfaat yang
luas. Hidup rukun di dalam suatu keluarga dan
masyarakat sangat penting karena di dalam
menjalani hidup, manusia sebagai makhluk
sosial yang membutuhkan bantuan orang lain
di sekitarnya. Manusia tidak dapat hidup tanpa
bantuan orang lain. Manusia akan mendapat
bantuan orang lain jika tercipta kerukunan
gambar 2.3 Hidup rukun hidup.

Berikut beberapa manfaat hidup rukun di masyarakat:
1. Menghasilkan komunikasi yang baik
2. Kehidupan lebih harmonis
3. Keadaan lebih aman dan tentram
Coba sebutkan manfaat yang lain!
C. Hidup Rukun Menciptakan Persatuan dan Kesatuan

Hidup rukun dapat menciptakan persatuan dan kesatuan. Hidup rukun
dimulai dari lingkungan terkecil, yaitu: lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat,
dan negara. Hidup rukun dalam perbedaan merupakan landasan dari persatuan.
Hidup rukun sudah menjadi tatanan kehidupan masyarakat Indonesia sejak dahulu
kala. Sebagai generasi penerus, kita harus senantiasa menjaga semangat persatuan
dan kesatuan.
Berikut beberapa contoh hidup rukun yang menciptakan persatuan dan
kesatuan dalam kehidupan.
1. Contoh hidup rukun di rumah
a. belajar dengan kakak
b. makan bersama keluarga
c. membantu orang tua
2. Contoh hidup rukun di sekolah
a. bermain dengan teman
b. piket bersama
c. belajar kelompok
3. Contoh hidup rukun di masyarakat
a. kerja bakti di kampung
b. mengikuti rapat RT
c. menjenguk tetangga yang sakit

1. Bagaimana sikapmu dalam menghadapi perbedaan dengan teman-teman?

2. Mengapa kita harus mengembangkan sikap hidup rukun?

3. Apa yang menjadi dasar kerukunan hidup bangsa Indonesia?

4. Apa yang akan terjadi jika kita merasa paling baik?

5. Apa yang akan terjadi pada bangsa dan negara jika masyarakat tidak bersatu?

E MU
RT
AN
PE
2
A. Modernisasi Menguatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa
Sebagai bangsa Indonesia
yang memiliki berbagai macam
keanekaragaman, kita harus bisa
mempertahankan nilai persatuan dan
kesatuan. Nilai persatuan dan kesatuan
bangsa yang sudah terjaga jangan
sampai terpengaruh dengan adanya
modernisasi. Modernisari hendaknya
menjadi salah satu faktor yang makin
mempertkuat persatuan dan kesatuan
bangsa. Gambar 2.4 Kehidupan modern
Modernisasi merupakan perubahan pola hidup masyarakat yang bergerak

dari pola tradisional menuju pola kehidupan yang lebih modern. Modernisasi
akan mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, baik kehidupan sosial, ekonomi,
maupun budaya. Perubahan yang paling menonjol pada aspek kehidupan sosial.
Perubahan pada aspek sosial terjadi karena adanya perubahan kondisi,
kebudayaan, geografis, ideologi, dan jumlah penduduk yang menyebabkan
timbulnya suatu variasi hidup yang baru dan diterima masyarakat. Modernisasi
hendak menjadikan masyarakat Indonesia menjadi lebih maju dalam berbagai aspek
kehidupan. Namun demikian masyarakat Indonesia harus tetap mempertahankan
nilai-nilai budaya nenek moyang dan semangat persatuan kesatuan.
Kenyataan di masyarakat tidak bisa dipungkiri bahwa sebagian masyarakat
banyak yang terkena dampak negatif dari modernisasi. Saat ini masyarakat tersebut
sudah kehilangan nilai-nilai persatuan dan kesatuan. Sebagai kaum terpelajar,
kita harus pandai bersikap dan berperilaku. Menerima perubahan yang positif dan
menolak hal-hal yang negatif.

Gambar 2.5 Tarian daerah Gambar 2.6 Tarian modern
Amati gambar di atas dan diskusikan hal-hal berikut!

1. Apa yang kalian ketahui tentang tarian tradisional?
2. Apa yang kalian ketahui tentang tarian modern?
3. Bagaimana kita menyikapi semakin banyaknya tarian modern yang masuk ke

Indonesia?
4. Bagaimana upaya kita agar tarian tradisional dan tarian modern dapat
memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa?
5. Salah satu indikator modernisasi adalah perkembangan IPTEK yang sangat

cepat. Apakah berpengaruh terhadap persatuan dan kesatuan bangsa?

LATIHAN
Jawablah soal-soal di bawah ini dengan benar!

1. Apa arti dari persatuan dan kesatuan?
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
2. Jelaskan yang dimaksud dengan hidup rukun!
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
3. Berikan 3 contoh manfaat hidup rukun!
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
4. Tuliskan 3 contoh hidup rukun di lingkungan masyarakat!
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
5. Jelaskan dampak perubahan sosial masyarakat terhadap persatuan dan
kesatuan!
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
TUGAS PENGEMBANGAN
Tuliskan pengalamanmu tentang hidup rukun di lingkungan tempat tinggalmu!
Jelaskan tentang:
1. Perbedaan yang ada.
2. Kegiatan yang dilakukan warga bersama-sama secara rukun.
3. Sikapmu dan sikap keluargamu terhadap perbedaan tersebut.
4. Apa manfaat yang kamu rasakan dari hidup rukun.
5. Pajang hasil karyamu di kelas, supaya teman-teman yang lain bisa
membacanya!

PPKn
dampaknya.
3.4.2 Menjelaskan makna kerja sama dalam kehidupan persatuan dan kesatuan.
bernegara beserta dampaknya.
4.4.2 Menyajikan contoh dan manfaat kerja sama dalam kehidupan persatuan dan
kesatuan.
B. Bekerja Sama Mencapai Tujuan
Gambar 2.7 Asian Games ke-18 Gambar 2.8 Kontingen Indonesia
Asian Games yang Mempersatukan Bangsa

Asian Games ke-18 berlangsung pada tanggal 18 Agustus sampai tanggal 2
September 2018. Indonesia sebagai tuan rumah yang kedua kalinya. Kesempatan
pertama 56 tahun lalu, tepatnya pada Asian Games ke-4 tahun 1963.
Menjadi tuan rumah Asian Games sesungguhnya kesempatan emas untuk
mempromosikan Indonesia. Kesempatan untuk mengabarkan kepada dunia
bahwa Indonesia adalah negara demokratis, bangsa yang bangga bersatu dalam
perbedaan. Walaupun terdapat banyak keanekaragaman masyarakatnya tetapi
tetap hidup rukun dan damai.
Pada persiapannya, seluruh elemen bangsa bersatu mendukung
penyelenggaraan Asian Games. Bangsa Indonesia bersatu dengan menanggalkan
perbedaan. Penyelenggaraan Asian Games bukan menjadi tanggung jawab
pemerintah semata namun menjadi tanggung jawab kita semua. Kesuksesannya
menjadi tanggung jawab seluruh anak bangsa.

Dengan semangat persatuan dan kesatuan itulah akhirnya Indonesia sukses
menjadi Penyelenggara Asian Games 2018. Alhamdulilah, putra-putri terbaik bangsa
Indonesia berhasil mendapatkan berbagai medali. Bahkan Indonesia menempati
posisi ke-4 dengan 31 emas, 24 perak, dan 43 perunggu. Inilah bukti bahwa bekerja
sama membuahkan kesuksesan.
(sumber:http://news.metrotvnews.com/editorial-media-indonesia/4KZ4v4Yb-asian-games-yang-memper-
satukan dengan penyesuaian)
Imtaq:
ُّ ‫يما فَاتَّبِعُوهُ ۖ َوَل تـَتَّبِعُوا‬ ِ ‫اطي مست‬ ِ ِ َّ ‫َوأ‬

‫السبُ َل‬ ً َ ْ ُ َ ‫َن َٰه َذا‬
‫ق‬ ‫ر‬ ‫ص‬
َّ ‫فـَتـََفَّر َق بِ ُك ْم َع ْن َسبِيلِ ِه ۚ َٰذلِ ُك ْم َو‬
‫صا ُك ْم بِِه لَ َعلَّ ُك ْم تـَتـَُّقو َن‬
Dan bahwa (yang Kami perintahkan ini) adalah jalan-Ku yang lurus, maka
ikutilah dia, dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena
jalan-jalan itu mencerai beraikan kamu dari jalan-Nya. Yang demikian itu
diperintahkan Allah agar kamu bertakwa. (Q.S. Al-An’am [6] : 153)

E MU
RT
AN
PE
1
Gambar 2.9 Kerjasama di Masyarakat Gambar 2.10 Kerjasama di Sekolah Gambar 2.11 Kerjasama di Rumah
Amati dengan seksama ketiga gambar di atas, dan tuliskan hasil pengamatanmu!
1. Apa yang kalian pikirkan mengenai ketiga gambar di atas?

2. Tuliskan pendapatmu mengenai isi gambar 2.9!



5. Tuliskan kesimpulanmu mengenai persamaan ketiga gambar di atas!

Manusia disebut sebagai makhluk sosial. Manusia tidak bisa hidup sendiri
tanpa bantuan orang lain. Oleh karena itu manusia harus menjalin kerjasama dengan
orang lain demi memenuhi kebutuhannya. Sejarah mencatat, kemerdekaan bangsa
Indonesia juga dari hasil kerja sama antar anak bangsa. Seluruh rakyat dari berbagi
kalangan, suku, agama, dan budaya bersatu padu bekerja sama melawan penjajah.
A. Pengertian Kerja sama
Kerja adalah sebuah tindakan atau kegiatan yang dilakukan untuk mencapai
tujuan tertentu. Kerja sama adalah sebuah aktivitas yang dilakukan oleh dua orang
atau lebih untuk mencapai tujuan bersama.
Kerja sama bisa dijalin antar orang, antara seseorang dengan lembaga, antar
lembaga, antara lembaga dengan pemerintah, maupun antar negara. Pemerintah
menjalin kerja sama dengan rakyat sebagai bentuk kerja sama kebangsaan dalam
melaksanakan pembangunan nasional. Pada masa perjuangan, kerja sama terlihat
jelas ketika para pahlawan memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dari tangan
penjajah. Kini Indonesia telah merdeka dan kita bisa menikmati hasil dari kerja
sama para pahlawan.
Kerja sama di tengah-tengah masyarakat sering diartikan dengan gotong
royong. Bekerja sama saling bahu-membahu dan saling membantu. Dengan
kerja sama yang baik maka pekerjaan yang sulit jadi mudah, pekerjaan yang berat
menjadi ringan, pekerjaan yang banyak menjadi sedikit, dan penyelesaian pekerjaan
menjadi lebih cepat.
B. Contoh Kerjasama di Masyarakat Indonesia

Masyarakat Indonesia memiliki banyak budaya yang menjunjung tinggi nilai
semangat kerjasama mencapai tujuan.
Berikut contoh kerja sama di masyarakat yang dilandasai kebersamaan:
1. Manunggal Sakato di daerah Sumatra Barat
2. Sikaroban di Palembang
3. Gugur Gunung di Jawa Tengah dan Yogyakarta
4. Mapalus di Minahasa
5. Subak di Bali
Carilah informasi istilah kerjasama di masyarakat selain tertulis di atas!

No Istilah Kerjasama Asal Daerah
Dalam mengembangkan sikap kerja sama di berbagai bidang kehidupan

masyarakat, maka setiap warga negara harus menghindari sikap tidak terpuji,
seperti:
1. Fanatik sempit, yaitu merasa dirinya paling benar
2. Individualis atau mementingkan kepentingan diri sendiri
3. Ekslusivisme yaitu memisahkan diri dari masyarakat dan menganggap dirinya
lebih baik dari masyarakat secara umum, sehingga muncul jurang pemisah
yang dibuat sendiri
C. Beberapa manfaat kerja sama
Beberapa manfaat kerja sama diantaranya:
1. Mempererat ikatan persaudaraan.
2. Menumbuhkan semangat persatuan
3. Pekerjaan lebih cepat terselesaikan
4. Pekerjaan terasa lebih ringan
Petunjuk:
1. Bentuklah menjadi 4 kelompok!
2. Diskusikan dengan anggota kelompok mengenai manfaat kerja sama!
3. Berikan penjelasan dan contoh nyata dari masing-masing manfaat kerja
sama tersebut!
4. Presentasikan hasil diskusi kelompokmu di depan kelas!

Tuliskan hasil diskusi kelompokmu pada kolom berikut!
Manfaat Kerja Sama

1. Mempererat ikatan persaudaraan
Uraian penjelasan:
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
Contoh kegiatan:
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
2. Menumbuhkan semangat persatuan
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
Contoh kegiatan:
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
3. Pekerjaan lebih cepat terselesaikan
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
Contoh kegiatan:
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
4. Pekerjaan terasa lebih ringan
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
Contoh kegiatan:
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________

E MU
RT
AN
PE
2
Gambar 2.12 Permainan Tradisional Gambar 2.13 Permainan Modern
Amati dengan seksama dua gambar di atas kemudian diskusikan hal-hal berikut!
1. Apa pendapat kalian mengenai isi gambar 2.12?
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
2. Apa pendapat kalian mengenai isi gambar 2.13?

____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
3. Gambar manakah yang menunjukkan adanya kerja sama? Jelaskan!

____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
4.
Bagaimana menurutmu, apakah modernisasi berpengaruh terhadap
permainan tradisional? Jelaskan dan berikan contohnya!
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________

Modernisasi berpengaruh besar terhadap kehidupan masyarakat sehari-
hari. Sedikit demi sedikit nilai-nilai kerja sama terkikis. Saat ini sebagian masyarakat
Indonesia cenderung individulisme dan lebih peduli terhadap handphone atau
gadget sehingga kurang peka terhadap kerja sama.
Memasuki bulan Agustus, nuansa memeriahan menyambut peringatan
kemerdekaan Indonesia sangat kental terasa. Semua warga masyarakat Indonesia
bersuka cita menyiapkan berbagai acara dan kegiatan untuk mengisi acara HUT
Kemerdekaan Indonesia. Meskipun di era modernisasi tetapi warga Indonesia
tetap bekerja sama, saling bahu-membahu memeriahan hari kemerdekaan. Ketika
menyambut hari kemerdekaan inilah jelas terlihat nilai-nilai kerja sama masyarakat.
1. Mengapa kita harus menjalin kerja sama dengan orang lain?

___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
2. Bagaimana upaya kita untuk mempertahankan nilai-nilai kerja sama di era
modernisasi?
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
3. Tuliskan contoh-contoh kegiatan masyarakat yang masih menjunjung
tinggi nilai kerja sama di era modernisasi!
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
4. Apa yang akan terjadi jika di era modernisasi masyarakat enggan menjalin
kerja sama?
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
5. Mengapa kerja sama untuk kejahatan tidak dibenarkan? Jelaskan!

___________________________________________________________________
___________________________________________________________________

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Mengapa manusia disebut makhluk sosial?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Apa yang dimaksud dengan kerja sama? Jelaskan!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Tuliskan 3 nama budaya kerja sama masyarakat Indonesia beserta asal daerahnya!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
4. Tuliskan 3 manfaat kerja sama!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
5. Bagaimana upaya kita mempertahankan nilai-nilai kerja sama dalam masyarakat

di era modernisasi!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

PPKn
dampaknya.
3.4.3 Menjelaskan makna persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari-hari.
bernegara beserta dampaknya.
4.4.3 Menganalisis contoh dan manfaat persatuan dan kesatuan dalam kehidupan
sehari-hari.
C. Bersatu Kita Teguh
Gambar 2.14 Bersatu kita teguh

sumber : https://alviabilla21.wordpress.com
Bangsa Indonesia dikenal sebagai negara majemuk karena terdiri dari berbagai
suku, etnis, budaya, agama, dan adat istiadat. Di sisi lain, bangsa Indonesia dikenal
memiliki masyarakat multikultural, masyarakat yang memiliki latar belakang budaya
yang beragam. Multikulturalitas dan kemajemukan ini menggambarkan banyaknya
keragaman yang ada. Bila dikelola dengan benar, keberagaman dapat menghasilkan
energi yang luar biasa besar. Namun sebaliknya bila tidak dikelola dengan benar,
kemajemukan dapat menghasilkan perpecahan. Oleh karena itu persatuan dan
kesatuan merupakan hal yang mutlak bagi bangsa Indonesia.
Keragaman merupakan suatu kondisi pada kehidupan masyarakat. Perbedaan
seperti itu terletak pada suku bangsa, agama, ras, serta budaya. Keragaman yang
ada di Indonesia merupakan kekayaan dan keindahan bangsa Indonesia. Pemerintah
harus bisa mendorong keberagaman tersebut agar menjadi suatu kekuatan untuk
bisa mewujudkan persatuan dan kesatuan nasional menuju Indonesia yang lebih
baik.

Imtaq:
‫ُول ْال َْم ِر‬ِ ‫ول َوأ‬ َ ‫الر ُس‬

َّ ‫َطيعُوا‬ ِ ‫الل وأ‬
َّ ‫ا‬
‫و‬ ‫يع‬ ِ ‫ي أَيـُّها الَّ ِذين آمنُوا أ‬
‫َط‬
ََ ُ َ َ َ َ
‫ول إِ ْن ُكنـْتُ ْم‬ ِ ‫الرس‬ َّ ‫و‬ َِّ ‫ِمْن ُكم ۖ فَِإ ْن تـنازعتم ِف شي ٍء فـرُّدوه إِ َل‬
‫الل‬
ُ َ ُ َُ ْ َ ْ ُ ْ َ ََ ْ
ِ ِ ِ
‫َح َس ُن َتْ ِو ًيل‬
ْ ‫ك َخيـٌْر َوأ‬ َ ‫تـُْؤِمنُو َن ِب َّلل َوالْيـَْوم ْال ِخ ِر ۚ َٰذل‬
Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya),
dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat
tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan
Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan
hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik
akibatnya. (Q.S. An-Nisa [4] : 59)

E MU
RT
AN
PE
1
Bersatu Kita Teguh, Bercerai Kita Runtuh
Gambar 2.15 Sapu lidi Gambar 2.16 Satu lidi
Setelah mengamati gambar tersebut, coba jawab pertanyaan berikut!

1. Bagaimana jika kalian menyapu menggunakan sapu lidi?
_________________________________________________________________________
2. Bisakah kalian menyapu dengan satu lidi? Jelaskan!
_________________________________________________________________________
3. Apa perbedaan menyapu menggunakan sapu lidi dengan satu lidi?
_________________________________________________________________________
4. Apa kesimpulan kalian dari hasil pengamatan gambar di atas?
_________________________________________________________________________
5. Jelaskan makna dari semboyan Bersatu Kita Teguh, Bercerai Kita Runtuh!
_________________________________________________________________________

A. Makna Bersatu Kita Teguh
Bangsa Indonesia bagaikan keluarga besar yang bersatu dalam ikatan Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Bangsa Indonesia disatukan oleh kesamaan latar
belakang sejarah, perjuangan dalam mencapai kemerdekaan, dan keinginan untuk
bersatu. Rasa persatuan yang dimiliki bangsa Indonesia hendaknya tetap dijaga
agar Indonesia berkembang menjadi negara yang besar dan kuat.
Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa merupakan kewajiban seluruh rakyat
Indonesia. Persatuan dan kesatuan merupakan hal yang sangat penting dalam
rangka merebut, mempertahankan, maupun mengisi kemerdekaan. Tekad untuk
menjaga persatuan dan kesatuan tersebut kita kenal dengan semboyan “Bersatu
Kita Teguh”. Makna semboyan tersebut adalah apabila kita bersatu padu maka akan
menjadi suatu kekuatan besar.
B. Makna Persatuan dan Kesatuan
Di dalam persatuan dan kesatuan terdapat 3 makna penting di dalamnya, yaitu:
• Menjalin rasa kekeluargaan, persahabatan, dan sikap saling tolong-menolong
antar sesama.
• Menjalin rasa kemanusiaan memiliki sikap saling toleransi serta keharmonisan
untuk hidup secara berdampingan.
• Rasa persatuan dan kesatuan menjalin rasa kebersamaan dan saling
melengkapi satu sama lain.
C. Prinsip Persatuan dan Kesatuan
Untuk mewujudkan persatuan dalam keberagaman, rakyat atau masyarakat
Indonesia dipandang perlu untuk berpegang teguh kepada prinsip-prinsip persatuan
dan kesatuan yang diantaranya:
a. Prinsip Bhinneka Tunggal Ika
Prinsip ini mewajibkan kita untuk mengakui bahwa bangsa Indonesia
merupakan bangsa yang memiliki keanekaragaman suku, bahasa, agama,
dan adat kebiasaan. Kita diwajibkan untuk bersatu sesuai dengan makna dari
Bhinneka Tunggal Ika, yakni: berbeda-beda tetapi tetap satu.
b. Prinsip Nasionalisme Indonesia
Nasionalisme merupakan paham yang mencintai tanah air dan membela
tanah air. Kita tidak boleh memaksakan kehendak kepada negara lain sebab
akan mencelakakan kita dan negeri kita. Selain tidak realistis, sikap seperti ini
juga bertentangan dengan sila Ketuhanan Yang Maha Esa dan Kemanusiaan
yang Adil dan Beradab.

c. Prinsip Kebebasan yang Bertanggung Jawab
Manusia memiliki kebebasan dan tanggung jawab tertentu terhadap dirinya,
sesama, dan dalam hubungannya kepada Tuhan Yang Maha Esa. Setiap warga
negara memiliki kebebasan yang akan dipertanggungjawabkan di hadapan
Tuhan Yang Maha Esa, kepada sesama manusia, serta kepada bangsa dan
negara.
d. Prinsip Wawasan Nusantara
Wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia tentang
diri dan lingkungannya yang merupakan satu kesatuan ideologi, politik,
ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Dengan wawasan itu,
maka kedudukan manusia Indonesia merasa satu, senasib sepenanggungan,
sebangsa dan setanah air, serta mempunyai satu tekad dalam mencapai cita-
cita pembangunan nasional.
e. Prinsip Persatuan Pembangunan untuk Mewujudkan Cita-cita Reformasi
Keanekaragaman atau kebhinnekaan merupakan hak yang tidak dapat
dihindari dalam kehidupan bangsa Indonesia. Hak tersebut terdiri dari suku
bangsa, bahasa, adat istiadat, dan lain sebagainya.
D. Mempersatukan Bangsa
Indonesia merupakan negara kesatuan yang terdiri dari berbagai suku dan
kepulauan. Indonesia memiliki alat pemersatu yang menyebabkan bangsa Indonesia
tidak mudah dipecah belah. Salah satu alat pemersatu tersebut adalah bendera
merah putih. Setiap warga merasa memiliki bendera tersebut. Setiap warga negara
merasa memiliki hak dan kewajiban membela bendera merah putih.
Selain bendera merah putih, tuliskan beberapa alat pemersatu bangsa

Indonesia lainnya!
1. ___________________________________________________________________
2. ___________________________________________________________________
3. ___________________________________________________________________
4. ___________________________________________________________________
5. ___________________________________________________________________
1. Buatlah poster yang mencerminkan ajakan untuk mempertahankan semangat

semboyan Bersatu Kita Teguh!
2. Tempelkan hasil karyamu pada selembar karton, kemudian berilah keterangan
atau penjelasan mengenai poster yang kalian buat!
3. Pajanglah hasil karyamu!

E MU
RT
AN
PE
2
Tari Saman merupakan tarian daerah yang
berasal dari suku Gayo Aceh. Tari saman sering
digelar pada saat ada acara adat atau peristiwa
penting yang berhubungan dengan kultur
setempat. Syair yang digunakan dalam tarian ini
menggunakan bahasa Gayo.
Tari Saman bernafaskan Islam yang
dilakukan dalam posisi duduk berbanjar
Gambar 2.17 Tari Saman dengan irama yang dinamis. Tari Saman tidak
ditampilkan dengan iringan musik tetapi dengan syair yang disuarakan oleh para
penari dan tepuk tangan penari. Syair tari Saman penuh dengan kebajikan. Tepuk
tangan para penari biasanya dikombinasikan dengan memukul dada dan pangkal
paha. Selain itu, para penari juga menghempaskan badan ke berbagai arah.
Tari Saman mempunyai makna sebagai format tingginya rasa sopan santun,
kebersamaan, pendidikan, kekompakan, kepahlawanan, dan religius. Terdapat
pesan dakwah yang terkandung pada tiap-tiap bait syairnya.
Tari saman sudah ditetapkan oleh UNESCO sebagai salah satu daftar kultur
warisan dari Aceh. Penetapan tersebut pada sidang ke-6 Komite Antar Pemerintah
atas perlindungan warisan kultur tidak benda UNESCO di Bali, pada tanggal 24
November 2011.
(sumber : Wikipedia.org dengan penyesuaian)
Diskusikan pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan kelompokmu!

1. Apa pesan yang terkandung dari tari Saman?
2. Mengapa tari Saman dikatakan mempunyai makna kebersamaan?
3. Apa akibatnya jika gerakan penari tari Saman tidak kompak?

Manfaat Persatuan dan Kesatuan dalam Kehidupan Sehari-hari
Persatuan dan kesatuan diperlukan di setiap aspek kehidupan. Orang dewasa
maupun anak-anak, laki-laki maupun perempuan membutuhkan semangat
persatuan dan kesatuan bila melakukan aktivitas bersama.
Adapun manfaat persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari-hari, antara
lain:
1. Tercipta suasana yang aman, damai, dan tenteram
2. Pergaulan akan lebih akrab dan rukun
3. Terwujudnya kehidupan yang seimbang, selaras, dan serasi antar sesama
4. Terjaganya kerukunan dan silaturahmi.
Coba tuliskan 3 manfaat lainnya selain tertulis di atas!

1. _____________________________________________________________________
2. _____________________________________________________________________
3. _____________________________________________________________________
Manfaat Persatuan dan Kesatuan dalam Kehidupan Bernegara

Persatuan dan kesatuan bangsa selayaknya harus dijunjung tinggi dalam
kehidupan sehari-hari. Apa pun yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia tidak
boleh menimbulkan perpecahan. Kita harus sadar akan pentingnya pergaulan
hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara tanpa membedakan suku, agama,
ras, golongan kedudukan sosial. Dengan demikian persatuan dan kesatuan akan
semakin kukuh dan mantap.
Adapun manfaat persatuan dan kesatuan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara
Di antaranya:
1. Negara tidak mudah dihasut oleh pihak-pihak tertentu khususnya pihak asing
2. Negara mampu menghadapi berbagai tantangan
3. Negara mampu menangkal aksi terorisme
4. Ketahanan Nasional semakin kuat
Apa yang akan terjadi pada negara jika rakyat tidak bersatu?
a. _____________________________________________________________________
b. _____________________________________________________________________
c. _____________________________________________________________________


LATIHAN

1. Jelaskan makna dari semboyan Bersatu Kita Teguh!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Tuliskan 3 prinsip persatuan dan kesatuan!

_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Tuliskan 3 manfaat persatuan dan kesatuan dalam kehidupan masyarakat!

_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
4. Tuliskan 3 manfaat persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
5. Apa yang akan terjadi jika rakyat Indonesia tidak bersatu? Jelaskan!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

TUGAS PROYEK
1. Carilah artikel dan gambar yang menunjukkan makna persatuan dan kesatuan!
2. Sumber dapat diambil dari koran, majalah, internet, atau sumber-sumber lainnya!
3. Buatlah Mading dengan tema : Persatuan dan Kesatuan
4. Lengkapilah Mading dengan ajakan, puisi, Cerpen, atau slogan untuk
mempertahankan nilai-nilai persatuan dan kesatuan!
5. Pajanglah hasil karyamu dipapan display kelas!

RANGKUMAN
v Hidup rukun artinya saling berbagi dan menolong berbagi tugas, berbagi
pikiran, dan berbagi perasaan, saling menolong di saat menderita dan butuh
bantuan.
v Manfaat hidup rukun dalam perbedaan dapat meningkatkan persatuan dan
kesatuan.
v Hidup rukun dapat dilaksanakan di lingkungan rumah, lingkungan sekolah,
dan lingkungan masyarakat.
v Modernisasi merupakan perubahan-perubahan masyarakat yang bergerak
dari keadaan tradisional atau dari masyarakat pra modern menuju kepada
suatu masyarakat yang modern.
v Persatuan dan kesatuan berasal dari kata “satu” yang memiliki arti utuh
atau tidak terpecah belah.
v Kata persatuan sendiri bisa diartikan sebagai perkumpulan dari berbagai
komponen yang terbentuk menjadi satu.
v Kesatuan merupakan hasil dari perkumpulan tersebut yang telah menjadi
satu dan utuh.
v Persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dapat diartikan sebagai persatuan
bangsa/negara yang menduduki wilayah Indonesia.
v Manusia adalah mahluk sosial di mana manusia tidak akan bisa hidup
sendiri, manusia butuh orang lain.
v Kerja sama adalah sebuah aktifitas yang dilakukan oleh dua orang atau
lebih untuk mencapai keuntungan bersama.
v Manfaat kerja sama: mempererat ikatan persaudaraan, menumbuhkan
semangat persatuan, pekerjaan lebih cepat terselesaikan, dan pekerjaan
terasa lebih ringan.
v Kerja sama harus tetap terjaga di era modernasi dan tetap menjunjung
tinggi nilai persatuan dan kesatuan.
v Makna semboyan ‘Bersatu Kita Teguh’ adalah menyatukan berbagai unsur
dan perbedaan yang ada menjadi suatu kesatuan yang utuh dan serasi
sehingga muncul suatu kekuatan.
v Prinsip persatuan dan kesatuan, prinsip nasionalisme, prinsip Bhinneka
Tunggal Ika, perasaan senasib, dan sumpah pemuda yang dapat
mempersatukan bangsa Indonesia.

EVALUASI
A. Berilah tanda silang (X) salah satu jawaban yang paling tepat!
1. Saling menghormati, menghargai, dan menyayangi antar sesama disebut ....
A. keakraban C. hidup rukun
B. harmonis D. persatuan
2. Salah satu contoh sikap yang mencerminkan persatuan dan kesatuan adalah
....
A. menjenguk salah satu tetangga yang seagama
B. membersihkan lingkungan bersama-sama
C. melaksanakan Siskamling jika dijemput
D. hanya berteman dengan yang satu suku
3. Bentuk persatuan dan kesatuan di lingkungan rumah adalah ....
A. melaksanakan piket sesuai jadwal
B. menyapa guru jika bertemu
C. menyeberang di jembatan penyeberangan
D. membantu adik mengerjakan tugas
4. Dalam perjuangan meraih kemerdekaan, sifat perjuangan rakyat Indonesia ....
A. kedaerahan C. berdasarkan agama
B. persatuan dan kesatuan D. berdasarkan suku
5. Menjaga persatuan dan kesatuan merupakan kewajiban ....
A. masyarakat daerah C. pemerintah
B. warga Negara Indonesia D. aparat negara
6. Manfaat persatuan dan kesatuan di dalam lingkungan masyarakat adalah ....
A. akan tercipta perdamaian
B. ketentraman antar warga berkurang
C. sering kedatangan musuh
D. masyarakat merasa sejahtera
7. Menghargai budaya daerah lain memberikan beragam manfaat, salah satunya
adalah ....
A. membuat budaya bangsa tertinggal dengan budaya asing
B. mengurangi pendapatan negara
C. samakin kuat akan cinta tanah air
D. mengurangi jumlah wisatawan asing
8. Keberagaman budaya Indonesia merupakan warisan bangsa yang seharusnya
kita ....
A. tinggalkan C. lupakan

B. lestarikan D. abaikan
9. Sebagai makhluk sosial maka manusia harus mengembangkan sikap ....
A. kerja sama C. rela berkorban
B. kepedulian D. mementingkan diri sendiri
10. Konflik antar suku bangsa dapat menyebabkan ....
A. kerukunan antar warga C. kemajuan bangsa
B. hilangnya persatuan dan kesatuan D. keberhasilan pembangunan

11. Kerukunan antar warga akan tercipta apabila adanya sikap saling ....
12. Semboyan bangsa Indonesia yang memiliki makna persatuan dan kesatuan
adalah ....
13. Manusia membutuhkan orang lain dalam hidupnya, oleh karena itu manusia
disebut ....
14. Akibat yang timbul jika tidak terjalin persatuan dan kesatuan adalah ....
15. Contoh budaya Indonesia yang sudah diakui oleh dunia internasional adalah ....
C. Kerjakan soal-soal di bawah ini!

16. Pak Surya mendapat satu buah surat pengumuman dari Ketua RT yang berisi
himbauan untuk melaksanakan kerja bakti pada hari Ahad, tetapi di hari yang
sama juga Pak Surya mempunyai rencana akan pergi mengunjungi kerabatnya.
Apa yang harus dilakukan Pak Surya? Berikan alasannya!
17. Indonesia terdiri dari berbagai macam suku, bangsa, dan agama sehingga
berbagai karakter warganya pun berbeda-beda.
a. Bagaimana cara warga negara Indonesia menyikapi perbedaan tersebut?
b. Tuliskan 3 manfaat adanya kerja sama antar warga negara Indonesia!
18. Jelaskan makna dari Bersatu Kita Teguh!
19. Bagaimana suasana sekolah jika seluruh murid selalu berupaya untuk menjaga
persatuan dan kesatuan? Tuliskan dua contoh persatuan dan kesatuan di
sekolah!
20. Apakah adanya modernisasi dapat menghilangkan nilai-nilai persatuan dan
kesatuan? Jelaskan!

ASI
ITE R
L
Semut, Contoh Nyata Persatuan

Semut, sebagaimana yang kita
tahu adalah binatang yang paling rukun
satu sama lainnya. Apa yang mereka
lakukan adalah untuk kelompok mereka.
Mereka saling berbagi letak ditemukannya
makanan dengan indra yang mereka
miliki, mereka gotong royong membawa
makanan, mereka bersatu untuk melawan
binatang yang lebih besar, mereka bekerja
sama karena mereka kecil, dan mereka
menemukan cara untuk membuat kecilnya
mereka tersebut menjadi lebih istimewa
dari yang terbesar sekalipun. Hingga,
manusia yang merupakan makhluk paling Gambar 2.18 Persatuan semut
sumber: pktvbontang.com
sempurna, dapat belajar darinya.
Sewaktu kecil, saya pernah melihat sekelompok semut sedang menggotong
sebuah donat yang kemarin saya makan, namun tidak saya habiskan. Semut-semut
tersebut berkali-kali berusaha memasukkan donat yang ukurannya lebih besar
dari pada lubang mereka, sehingga itu benar-benar menunjukkan bahwa semut
hanyalah binatang dan ia tidak berakal. Namun, melihat kebodohan para semut,
saya menangkap arti lain dari apa yang mereka lakukan.
Semut adalah hewan yang pantang menyerah. Sekalipun donat yang ingin
ia masukkan ke lubangnya tidak akan pernah masuk, namun saya sempat melihat
3 hingga 4 kali semut-semut itu berusaha mendorong donat agar masuk ke
dalam lubang mereka. Itu menunjukkan usaha mereka yang benar-benar pantang
menyerah. Dan, akal bukanlah suatu hal yang mereka butuhkan, karena tanpa akal
pun mereka mampu menemukan jalan keluar dari masalah yang mereka hadapi
tersebut. Tak lama kemudian, saya melihat semut-semut itu tidak lagi berusaha
memasukkan donat ke dalam lubang mereka, melainkan memasukkan gula putih
yang terdapat di sekujur tubuh donat, ke dalam lubang mereka dan mereka berhasil
dengan baik, bahkan dengan cara yang gotong royong pula.
Pastinya amat banyak kelebihan-kelebihan semut yang dapat kita temukan,
hingga saya merasa tidak sanggup bila harus menuliskan semuanya. Intinya, semut
adalah bukti persatuan yang nyata di alam ini, yang dapat kita jadikan contoh.

BANGSAKU MERDEKA
Namaku Udin, saat itu aku masih berumur 12 tahun dan sudah tidak bersekolah
karena semua sekolah diliburkan. Menurut Bu Guru sekolah diliburkan karena akan
ada acara yang sangat penting bagi sejarah bangsa Indonesia. Untuk itu sejak pagi-
pagi hari sekali kami sudah mempersiapkan semuanya. Sebagaimana yang diminta
oleh ayahku aku supaya bersiap-siap bersama dengan Ibu dan Adikku. Kami tidak
sarapan pagi karena saat itu adalah Bulan Ramadhan.
Kami berempat keluar dari rumah pukul 09.30 kami berjalan menyusuri jalan-
jalan yang saat itu kelihatan sangat sepi. Dalam hati aku heran kemana semua
orang-orang yang biasa lalu lalang? Kami terus berjalan dan akhirnya kami sampai
di sebuah rumah yang terletak di Jalan Pegangsaan Timur dengan nomor rumah
56. Tampak dari jauh rumah tersebut bercat putih dengan sebuah tiang bendera
dari bambu yang berdiri di tengah halaman. Kami berdiri agak jauh dari rumah itu
karena saat itu jalanan sangat ramai oleh orang yang lalu lalang.
Aku heran mengapa banyak sekali orang berkumpul di halaman rumah
tersebut. Barisan pemuda berbaris dengan rapi, para undangan juga duduk dengan
rapi. Di bagian luar rumah berbagai lapisan masyarakat, seperti petani, pedagang
kelontong, nelayan, pegawai negeri, tua, dan muda. Mereka datang berbondong-
bondong membawa bambu runcing, batu, sekop, tongkat, parang, golok, atau
apa saja yang dapat mereka bawa. Itu menunjukkan tekad berani mati demi
mempertahankan kemerdekaan.
Dari jauh aku mendengar mereka berteriak “Sekarang, Bung. Sekarang!
Nyatakanlah sekarang! Nyatakanlah sekarang!. matahari sudah mulai meninggi
dan panas”. Ternyata mereka sudah tidak sabar menunggu dan merasa khawatir
karena ketika itu tentara Jepang masih berkuasa dengan persenjataan amat lengkap.
Mereka khawatir Balatentara Dai Nippon akan menghalang-halangi proklamasi
kemerdekaan.
Setelah beberapa lama kami menunggu dari dalam rumah putih tersebut
keluar dua orang menggunakan stelan kemeja putih. Salah satu dari orang tersebut
membacakan selembar kertas. Dengan suara yang tegas beliau membacakan isi dari
kertas tersebut.
Gambar 2.19 Teks proklamasi kemerdekaan

Sumber:http://eightcafen2t.blogspot.co.id

Saya sangat terharu menyaksikan sebuah peristiwa besar dalam perjalanan
bangsaku. Teks Proklamasi itu dibacakan di sebuah rumah yang terletak di Jl.
Pegangsaan Timur No. 56, di rumah bercat putih. Betapa bangga aku telah menjadi
bagian dari kemerdekaan Tanah Airku. Harapanku semoga Bangsa ini terus
bersatu dan damai karena tidak ada yang lebih berharga selain kemerdekaan dari
penjajahan. Satu Nusa, Satu Bangsa, Satu bahasa: Indonesia. Kami pulang dengan
rasa bangga karena bangsaku sudah merdeka

JARINGAN TEMA 3
PPKn
1.1. Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas nilai-nilai Pancasila secara utuh sebagai
satu kesatuan dalam kehidupan sehari-hari.
2.1. Bersikap penuh tanggung jawab sesuai nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari .
3.1. Menganalisis penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
4.1. Menyajikan hasil analisis pelaksanaan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
IPA IPS
3.3 Menganalisis cara 3.3 Memahami
makhluk hidup makna proklamasi
menyesuaikan diri kemerdekaan, upaya
dengan lingkungan mempertahankan
kemerdekaan,
dan upaya
mengembangkan
kehidupan
kebangsaan yang
Tokoh dan sejahtera
4.3 Menyajikan karya
tentang cara Penemuan 4.3 Menyajikan
makhluk hidup laporan tentang
menyesuaikan diri makna proklamasi
dengan lingkungan kemerdekaan, upaya
sebagai hasil mempertahankan
penelusuran berbagai kemerdekaan,
sumber dan upaya
mengembangkan
kehidupan
kebangsaan yang
sejahtera
Bahasa Indonesia
3.4 Menggali informasi penting dari buku sejarah menggunakan aspek: apa, di mana, kapan,
siapa, mengapa, dan bagaimana
4.4 Memaparkan informasi penting dari buku sejarah secara lisan, tulis, dan visual dengan
menggunakan aspek: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana serta
memerhatikan penggunaan kosakata baku dan kalimat efektif
Tokoh dan Penemuan 75

TEMA 3
TOKOH DAN PENEMUAN
Gambar 3. Abbas bin Firnas, Bapak Penerbangan Perancang Sayap Pesawat Terbang
Saat ini perkembangan teknologi tidak dapat dipungkiri, apalagi teknologi

berbasis smartphone (ponsel pintar) di mana sekarang hampir setiap orang
memilikinya. Dengan kemudahan akses internet, setiap orang dapat berkomunikasi
satu sama lain meskipun jaraknya sangat jauh. Bahkan kita bisa dengan mudah
mengirim gambar maupun video secara luas ke seluruh dunia melalui aplikasi
berbasis website.
Coba kamu pikirkan apa yang akan terjadi saat ini jika tidak ada yang
menemukan perubahan teknologi?
Siapa saja ilmuwan Muslim yang berperan penting dalam kemajuan Teknologi
dunia?
Apa yang harus kita lakukan supaya kemajuan teknologi bermanfaat dalam
kehidupan kita sehari-hari?

PPKn
1.1. Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas nilai-nilai Pancasila secara utuh sebagai satu
kesatuan dalam kehidupan sehari-hari.
2.1. Bersikap penuh tanggung jawab sesuai nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
3.1.1. Menjelaskan nilai-nilai Pancasila yang terkandung dalam sila Ketuhanan Yang
Maha Esa.
3.1.2. Memberikan contoh pelaksanaan nilai-nilai Pancasila sila Ketuhanan Yang Maha Esa.
4.1.1. Menceritakan sikap yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila sila Ketuhanan Yang
Maha Esa di rumah, sekolah, dan lingkungan masyarakat.
A. Penemu yang Mengubah Dunia
Gambar 3.1 Ibnu Sina

sumber: https://integrasi.science
Pernahkan kalian mendengar nama tokoh muslim Ibnu Sina? Beliau

merupakan tokoh muslim yang sangat berpengaruh dalam perkembangan dunia
terutama ilmu kedokteran. Beliau juga dikenal sebagai Avicena di Dunia Barat.
Ibnu Sina salah satu tokoh muslim yang sangat cerdas. Sejak kecil beliau selalu
menjalankan shalat dengan tertib. Bahkan jika beliau sedang menghadapi banyak
rintangan dalam belajar, beliau segera meninggalkan buku-bukunya kemudian
pergi ke masjid, berwudhu, dan melaksanakan shalat. Tidak heran jika pada usia 5
tahun sudah bisa menghafal Alquran dan menjadi ahli puisi di Persia. Semua guru
dan orang-orang yang berada di sekelilingnya kagum akan kepandaiannya.
Kegiatan Ibnu Sina sesuai dengan nilai-nilai Pancasila terutama sila pertama.
Bagian mana yang menunjukkan hal tersebut?
Allah memberikan kecerdasan kepada setiap manusia. Manusia harus
mensyukuri akan kecerdasan yang Allah berikan. Bagaimana caramu mensyukuri
nikmat tersebut?

imtaq :
﴾٢﴿ ‫الص َم ُد‬ َّ ُ‫الل‬

َّ ﴾١﴿ ‫َح ٌد‬ َ ‫اللُ أ‬
َّ ‫قُ ْل ُه َو‬
﴾٣﴿ ‫﴾ َلْ يَلِ ْد َوَلْ يُولَ ْد‬٤﴿ ‫َح ٌد‬َ ‫َوَلْ يَ ُكن لَّهُ ُك ُف ًوا أ‬
Artinya:
1). Katakanlah: Dia-lah Allah, Yang Maha Esa
2). Allah tempat meminta segala sesuatu
3). Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan
4). Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia

E MU
RT
AN
PE
1
Penemu Kamera
Surat kabar terkemuka di Inggris, The Independent pada edisi 11 Maret 2006
sempat menurunkan sebuah artikel yang sangat menarik bertajuk ‘’Bagaimana
para inventor muslim mengubah dunia?’’ The Independent menyebut sekitar 20
penemuan penting para ilmuwan muslim yang mampu mengubah peradaban umat
manusia. Salah satunya adalah penciptaan kamera obscura yaitu Ibnu al-Haitham
seorang sarjana muslim pada akhir abad ke-10.
Kamera obscura merupakan salah satu karya al-Haitham yang paling
monumental. Penemuan yang sangat inspiratif itu berhasil dilakukan al-Haitham
bersama Kamaluddin al-Farisi. Keduanya berhasil meneliti dan merekam fenomena
kamera obscura. Penemuan itu berawal ketika keduanya mempelajari gerhana
matahari. Untuk mempelajari fenomena gerhana, Al-Haitham membuat lubang kecil
pada dinding yang memungkinkan citra matahari semi nyata diproyeksikan melalui
permukaan datar.
Kajian ilmu optik berupa kamera obscura itulah yang mendasari kinerja
kamera yang saat ini digunakan umat manusia. Oleh kamus Webster, fenomena ini
secara harfiah diartikan sebagai ‘’ruang gelap’’. Biasanya bentuknya berupa kardus
kertas dengan lubang kecil yang berfungsi sebagai tempat masuknya cahaya. Teori
yang dipecahkan Al-Haitham itu telah mengilhami penemuan film yang kemudian
disambung-sambung dan disajikan kepada para penonton.
“Kamera obscura pertama kali dibuat ilmuwan muslim, Abu Ali Al-Hasan Ibnu
al-Haitham, yang lahir di Basra (965-1039 M),’’ ungkap Nicholas J Wade dan Stanley
Finger dalam karyanya berjudul The eye as an optical instrument: from camera obscura
to Helmholtz’s perspective.
Dunia mengenal al-Haitham sebagai perintis di bidang optik yang terkenal
lewat bukunya bertajuk Kitab al-Manazir (Buku optik). Untuk membuktikan teori-
teori dalam bukunya itu, sang fisikawan muslim legendaris lalu menyusun Al-Bayt
Al-Muzlim atau lebih dikenal dengan sebutan kamera obscura, atau kamar gelap.
Sebuah versi kamera obscura digunakan dalam Perang Dunia I untuk melihat
pesawat terbang dan pengukuran kinerja. Pada Perang Dunia II kamera obscura juga
digunakan untuk memeriksa keakuratan navigasi perangkat radio. Begitulah penciptaan
kamera obscura yang dicapai al-Haitham mampu mengubah peradaban dunia.

Peradaban dunia modern tentu sangat berutang budi kepada ahli fisika muslim
yang lahir di Kota Basrah, Irak. Al-Haitham selama hidupnya telah menulis lebih dari 200
karya ilmiah. Semua didedikasikannya untuk kemajuan peradaban manusia. Sayangnya,
umat muslim lebih terpesona pada pencapaian teknologi Barat, sehingga kurang
menghargai dan mengapresiasi pencapaian ilmuwan muslim di era kejayaan Islam.
(Sumber:http://kisah-penemu.blogspot.com/2010/03/penemuan-kamera-obscura-yang-mengubah.html)
Subhanallah, ternyata tokoh-tokoh muslim mempunyai peranan yang sangat

luar biasa terhadap kemajuan Ilmu Pengetahuan.
1. Siapakah Al-Haitham?
2. Apa dampak temuan Al-Haitham terhadap kehidupan masyarakat dunia?
3. Apa yang akan terjadi jika Al-Haitham tidak menemukan kamera obscura?
4. Bagaimana cara mensyukuri nikmat Allah SWT berupa temuan Al-Haitham?
5. Adakah nilai-nilai sila Ketuhanan Yang Maha Esa pada Al-Haitham?
A. Nilai-nilai Pancasila Sila Pertama
Di dalam Pancasila sila pertama yang
berbunyi “Ketuhanan Yang Maha Esa” terkandung
nilai ketuhanan. Nilai ketuhanan adalah nilai yang
menggambarkan bahwa rakyat Indonesia adalah
rakyat yang memiliki agama dan menyakini akan
adanya Tuhan. Dengan keyakinan tersebut maka
secara langsung harus bertakwa kepada Tuhan
dan menjalankan aturan-aturan yang ada di dalam
agama oleh setiap pemeluknya. Dengan kata lain
menjalankan semua perintahNya dan menjauhi
Gambar 3.2 Lambang sila pertama segala laranganNya.
Nilai ketuhanan Yang Maha Esa mengandung arti adanya pengakuan dan
keyakinan bangsa terhadap adanya Tuhan sebagai pancipta alam semesta. Dengan
nilai ini menyatakan bangsa Indonesia merupakan bangsa yang religius bukan bangsa
yang ateis. Nilai ketuhanan juga memilik arti adanya pengakuan akan kebebasan
untuk memeluk agama, menghormati kemerdekaan beragama, tidak ada paksaan
serta tidak berlaku diskriminatif antarumat beragama.
Nilai-nilai yang terkandung di dalam sila pertama, antara lain:
1. Percaya dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
2. Menjalankan perintah agama sesuai ajaran agama yang dianut.
3. Sikap menghormati kebebasan menjalankan ibadah.
4. Tidak melakukan penistaan salah satu agama.
5. Membina kerukunan hidup tanpa membeda-bedakan agama.
6. Tidak memaksakan suatu agama kepada orang lain.
7. Membina kerjasama dan Tolong-menolong antar umat beragama.
8. Bersikap toleransi kepada umat agama lain.

B. Pelaksanaan Nilai-nilai Sila Ketuhanan Yang Maha Esa
Setelah memahami nilai-nilai yang terkandung dalam sila Ketuhanan Yang
Maha Esa sekarang kalian bisa memberi contoh penerapan dalam kehidupan
sehari-hari.
Untuk lebih memahaminya, diskusikan lembar kerja berikut ini!
l Buatlah kolom seperti di bawah ini!
l Pilihlah 5 dari 8 nilai-nilai Sila Ketuhanan Yang Maha Esa!
l Diskusikan dan tuliskan hasilnya di buku tulismu!
No. Nilai-nilai Sila Pertama Contoh Sikap Dalam Kehidupan Sehari-hari

1. Percaya dan taqwa a. Menjalankan ibadah sesuai agama.
terhadap Tuhan Yang b. Menjauhi larangan agama.
Maha Esa. c. Tidak memaksakan agama kita kepada orang
lain
2. a.
b.
c.
3. a.
b.
c.
4. a.
b.
c.
5. a.
b.
c.
6. a.
b.
c.
l Presentasikan di depan kelas!

l Buatlah kesimpulan!

A. Penerapan Nilai Pancasila Dalam Mencapai Proklamasi
Proklamasi kemerdekaan merupakan momentum yang sangat penting bagi
bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan menunjukkan telah berakhirnya masa
penjajahan, berakhirnya masa penderitaan, dan sebagai pertanda lahirnya Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Tidak mudah untuk mendapatkan kemerdekaan.
Para pahlawan harus mengorbankan jiwa raganya untuk membela tanah air agar
mendapatkan kemerdekaan. Setelah melewati masa-masa sulit, akhirnya bangsa
Indonesia berhasil meraih kemerdekaan.
Salah satu proses menuju kemerdekaan seutuhnya, para tokoh bangsa
Indonesia merumuskan Pancasila. Apakah kalian tahu bagaimana proses perumusan
pancasila sila pertama? Berikut petikan pidato Sukarno:
“ Marilah kita di dalam Indonesia merdeka yang kita susun ini, sesuai dengan
itu, menyatakan bahwa prinsip kelima daripada negara ini ialah ketuhanan
yang berkebudayaan, ketuhanan yang berbudi pekerti, ketuhanan yang hormat-
menghormati satu sama lain.”
Begitulah bunyi pidato Sukarno ketika menyampaikan prinsip terakhir dari
lima dasar negara dalam sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan
Indonesia (BPUPKI), 1 Juni 1945.
Berdasarkan nilai Pancasila sila pertama inilah kita harus melaksanan nilai-nilai
perjuangan para tokoh kemerdekaan. Ketika bangsa Indonesia memproklamasikan
kemerdekaan, banyak pihak asing yang tidak setujui. Pihak-pihak asing tersebut
antara lain Sekutu, terutama Belanda dan Inggris. Demikian pula dengan Jepang.
Banyak tentara Jepang yang masih tersisa di Indonesia belum mengetahui jika
mereka telah kalah dan menyerah kepada Sekutu. Mereka juga belum tahu jika
bangsa Indonesia telah merdeka.
Sila pertama Pancasila hendaknya dijadikan pondasi yang kokoh untuk mengisi
kemerdekaan. Seluruh bangsa Indonesia harus menjunjung tinggi dan mengembangkan
sikap hormat-menghormati dan bekerjasama antar umat beragama agar tercipta
persatuan dan kesatuan yang kokoh untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Berdasarkan teks di atas, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!
1. Tuliskan bagian teks tersebut yang menunjukkan penerapan sila pertama Pancasila!
2. Di dalam Pembukaan UUD 1945 ada alinea yang menyatakan bahwa kemerdekaan
Indonesia ada campur tangan Tuhan. Bagaimana bunyi kalimatnya?
3. Bagaimana cara mengisi kemerdekaan yang bernilai Ketuhanan Yang Maha Esa?

B. Sikap Yang Sesuai Dengan Sila Pertama Pancasila
Tuliskan contoh sikap yang sesuai Pancasila sila pertama, yang kalian temui di
lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat
Tuliskan hasilnya pada kolom yang tersedia berikut!
1. Di lingkungan keluarga
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Di lingkungan sekolah
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Di lingkungan masyarakat
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
4. Buat kesimpulan manfaat dari pengamalan nilai Pancasila sila pertama.

_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

LATIHAN
1. Tuliskan 3 nilai-nilai dari Pancasila sila pertama!

_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Tuliskan 3 contoh penerapan Pancasila sila pertama!

_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Salah satu nilai sila pertama adalah membina kerukunan hidup tanpa membeda-
bedakan agama. Tuliskan 3 contoh penerapannya di sekolah!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
4. Tuliskan 3 contoh pengamalan pancasila sila pertama di masyarakat!

_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
5. Tuliskan alinea ke-3 Pembukaan UUD 1945!

_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

PPKn
2.1. Bersikap penuh tanggung jawab sesuai nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
3.1. Menganalisis penerapan nilai-nila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
3.1.3. Menjelaskan nilai-nilai Pancasila yang terkandung dalam sila Kemanusiaan Yang
Adil dan Beradab.
3.1.4. Memberikan contoh pelaksanaan nilai-nilai Pancasila sila Kemanusiaan Yang Adil
dan Beradab.
3.1.5. Menjelaskan manfaat pelaksanaan nilai-nilai Pancasila sila Kemanusiaan Yang Adil
dan Beradab.
4.1. Menyajikan hasil analisis pelaksanaan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari .
4.1.2. Mencerminkan sikap yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila sila Kemanusiaan
Yang Adil dan Beradab di lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat.
B. Penemuan dan Manfaatnya
Gambar 3.3 Handphone dan Televisi
Apakah kalian suka mendengarkan musik dan bernyanyi? Siapa orang

yang pertama kali menemukan alat-alat musik? Siapa yang menemukan tangga
nada? Bayangkan jika tidak ada patokan nada dasar atau tangga nada dalam
menyanyikan sebuah lagu! Kita mendengarkan dan menyanyikan berbagai macam
lagu, seharusnya dapat mendekatkan diri kepada Allah swt. Salah satu lagu yang
sering kita lantunkan adalah lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Siapa yang menciptakan lagu Indonesia Raya? Kapan biasanya kita menyanyikan
lagu tersebut? Lagu tersebut menceritakan bahwa masyarakat Indonesia mengakui
persamaan derajat, hak, dan kewajiban tanpa membeda-bedakan suku, agama,
jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit, dan sebagainya.

Imtaq:
ِ‫ٱلل‬ ِ ۟ ۟ ِ ِ ِ ۟ ِ
َّ ‫ت‬ َ ‫ٱلل َج ًيعا َوَل تـََفَّرقُوا ۚ َوٱذْ ُك ُروا ن ْع َم‬ َّ ‫ٱعتَص ُموا بَْب ِل‬ ْ ‫َو‬
ٓ ‫َصبَ ْحتُم بِنِ ْع َمتِ ِهۦ‬
ْ ‫ي قـُلُوبِ ُك ْم فَأ‬َ َْ‫ف بـ‬ َ َّ‫َعلَْي ُك ْم إِ ْذ ُكنتُ ْم أ َْع َدآءً فَأَل‬
ۗ ‫إِ ْخ َٰو ًن َوُكنتُ ْم َعلَ ٰى َش َفا ُح ْفَرٍة ِّم َن ٱلنَّا ِر فَأَن َق َذ ُكم ِّمنـَْها‬
‫ٱللُ لَ ُك ْم ءَايَٰتِ ِهۦ لَ َعلَّ ُك ْم تـَْهتَ ُدو َن‬
َّ ‫ي‬ ِ ‫ـ‬ ‫ب‬‫ـ‬ ‫ي‬ ‫ك‬ ِ‫َك َٰذل‬
ُ َُّ َ
Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan
janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu
ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah
mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah,
orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang
neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah
menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.
( Q.S. Ali Imran: 103 )

E MU
RT
AN
PE
1
Gambar 3.3 Lambang sila Pancasila Gambar 3.4 Tolong menolong
Setelah mengamati kedua gambar di atas, jawablah pertanyaan berikut!

1. Sila berapa yang ditunjukkan gambar 3.3?
2. Apa makna lambang sila Pancasila tersebut?
3. Apa pesan dari gambar 3.4?
4. Jelaskan hubungannya antara gambar 3.3 dan gambar 3.4!
5. Mengapa pada gambar 3.4 tidak boleh membeda-bedakan agama dan suku?

A. Nilai-nilai Pancasila Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Pancasila sila kedua memiliki makna bahwa seluruh rakyat Indonesia
diakui dan diperlakukan sebagaimana mestinya sesuai dengan harkat dan
martabatnya sebagai makhluk ciptaan Allah SWT. Nilai-nilai kemanusiaan yang
terkandung di dalam Pancasila harus dilaksanakan dalam kehidupan sehari-
hari, baik di lingkungan keluarga, sekolah, maupun di masyarakat. Jika tidak
diamalkan dengan sebaik-baiknya tentunya dapat menimbulkan konflik antar
masyarakat. Pengamalan sila kedua dapat berjalan dengan baik jika masyarakat
memahami nilai-nilai yang terkandung di dalam sila kedua.
Berikut beberapa nilai-nilai Pancasila sila kedua:
1. Mengakui persamaan derajat, hak, dan kewajiban antar sesama manusia.
2. Saling mencintai sesama manusia.
3. Mengembangkan sikap tegang rasa.
4. Tidak semena-mena terhadap orang lain.
5. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
6. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
7. Berani membela kebenaran dan keadilan.
8 Menghormati dan menghargai bangsa, golongan, atau negara lain.
B. Pelaksanaan Nilai-nilai Pancasila Sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Salah satu contoh pengamalan Pancasila sila kedua yaitu penyelenggaraan
pendidikan yang layak bagi setiap anak di usia sekolah. Pemerintah menyediakan
semua fasilitas untuk kebutuhan pendidikan tersebut. Pendidikan diberikan
kepada seluruh anak Indonesia tanpa membeda-bedakan stasus sosial ataupun
suku bangsa. Semua anak berhak dan wajib mendapatkan pendidikan yang
layak.

Pada bagian sebelumnya sudah dijelaskan tentang nilai-nilai yang terkandung di
dalam sila kedua Pancasila. Berikan beberapa contoh penerapan nilai-nilai sila
kedua dalam kehidupan sehari-hari!
1. Pelaksanaan sila kedua di rumah :
a. Bersedekah
b.
....................................................................................................................................
c.
....................................................................................................................................
d.
....................................................................................................................................
2. Pelaksanaan sila kedua di sekolah :
a. Bermain dengan rukun
b.
....................................................................................................................................
c.
....................................................................................................................................
d.
....................................................................................................................................
3. Pelaksanaan sila kedua di masyarakat

a. Menyapa tetangga saat berpapasan
b.
....................................................................................................................................
c.
....................................................................................................................................
d.
....................................................................................................................................

Musisi Termasyhur Penemu Solmisasi
Ishaq Al-Mausili (wafat 850 M) adalah salah seorang musisi Muslim terbesar
di kancah dunia musik Arab pada zaman kekhalifahan. Darah seni menetes dari
ayahnya, Ibrahim Al-Mausili (wafat 804 M), yang juga seorang musisi besar. Ishaq
terlahir di Al-Raiy, Persia Utara. Saat itu, sang ayah tengah mempelajari musik
Persia. Sang ayah terus mengembara demi mempelajari dan mengembangkan seni
musik yang sangat dicintainya.
Suatu waktu, Ibrahim membawa putranya yang masih kecil ke Kota Baghdad
Metropolis Intelektual Dunia. Kelak, di pusat pemerintahan Kekhalifahan Abbasiyah
itulah nama Ishaq melambung sebagai seorang musisi legendaris. Kisah masa
kecilnya juga tercatat dengan baik. Ishaq cilik memulai pendidikannya dengan
mempelajari Alquran dari Al-Kisa’i dan Al-Farra. Dari Hushaim Ibnu Bushair, Ishaq
mempelajari tradisi dan budaya. Sedangkan, pelajaran sejarah diperolehnya dari
Al-Asmai’i dan Abu Ubaidah Al-Muthanna. Sejak kecil, ia sudah kepincut dengan
musik. Namun, sang ayah bukanlah satu-satunya guru yang memperkenalkan dan
mengajarinya seni musik.
Menurut Miss Schlesinger, Ishaq mempelajari musik dari sang paman, Zalzal, dan
Atika binti Shuda yang juga musisi terkemuka. Ishaq dikenal sebagai sosok manusia
yang kaya dengan budaya. Ia adalah musisi yang intelek. Hal itu dibuktikan dengan
perpustakaan pribadinya yang tercatat sebagai perpustakaan terbesar di Baghdad.
Ishaq telah memberi sumbangan penting bagi pengembangan ilmu musik. Ternyata,
dialah musisi yang memperkenalkan solmisasi: do re mi fa sol la si do.
Ishaq Al-Mausili memperkenalkan solmisasi dalam bukunya, Book of Notes
and Rhythms dan Great Book of Songs, yang begitu populer di Barat. Musisi Muslim
lainnya yang juga memperkenalkan solmisasi adalah Ibn Al-Farabi (872 M-950 M)
dalam Kitab Al-Mausiqul Kabir.
Subhanallah penemuan yang sangat luar dapat dimanfaatkan oleh semua
manusia di dunia dan bermanfaat untuk kemajuan perkembangan seni musik.
Sampai saat ini kita masih bisa merasakannya.
(Sumber : Republika Online)

E MU
RT
AN
PE
2
A. Manfaat Pelaksanaan Nilai Pancasila Dalam Mengisi dan Mempertahankan
Kemerdekaan Republik Indonesia
Pengabdian ke Masyarakat
Terlibat dalam kegiatan sosial dan

pelayanan masyarakat merupakan salah
satu cara yang kini banyak dilakukan oleh
para pemuda, termasuk juga Suryatul
Arifidin. Selain terlibat aktif di salah satu
organisasi kampus, mahasiswa Teknik
Informatika salah satu universitas swasta
di Yogyakarta ini juga ikut aktif dalam
melakukan kegiatan sosial sebagai
bentuk pengabdian kepada masyarakat.
Bersama dengan teman-temannya,
ia membantu masyarakat di salah satu Gambar 3.5 Kegiatan pengabdian masyarakat
daerah tertinggal di wilayah Kulon Progo,
Yogyakarta. Ia mengenalkan makanan khas daerah tersebut yaitu Slondok kepada
masyarakat Indonesia. Di Kulon Progo mereka memberikan inovasi dan mengedukasi
penduduk setempat untuk membuat makanan khas tersebut agar dapat dikenal di
pasaran dan mampu bersaing dengan produk-produk makanan lainnya.
“Senang sekali rasanya melihat mereka sudah bisa mandiri walaupun desa
mereka terpencil. Daerah mereka pun kini sudah menjadi pusat produksi Slondok,”
ujarnya.

Cerita di atas merupakan pengamalan Pancasila terutama sila kedua.
Diskusikan hal-hal berikut berdasarkan cerita di atas!
1. Apa yang sudah dilakukan Suryatul Arifidin bersama teman-temannya?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Nilai-nilai sila kedua apa saja yang sudah diterapkan oleh Suryatul Arifidin?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Apa manfaat yang didapatkan oleh masyarakat?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
4. Apa manfaat bagi bangsa Indonesia jika masyarakat mempunyai sikap yang
sama seperti Suryatul Arifidin?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
Manfaat jika kita menerapkan nilai-nilai sila kedua Pancasila dalam kehidupan
sehari-hari antara lain:
1. Tercipta hidup rukun dan damai
2. Terjalinnya persatuan dan kesatuan bangsa
3. Masyarakat makmur dan sejahtera
4. Indonesia akan menjadi negara yang kuat

Lagu Kebangsaan Indonesia Raya
Lagu Indonesia Raya diciptakan oleh Wage Rudolf Supratman. Lagu Indonesia
Raya secara utuh terdiri atas 3 bait atau 3 stanza. Karena kita terbiasa menyanyikan
lagu kebangsaaan Indonesia Raya hanya 1 stanza, kemungkinan di antara kita
banyak yang tidak tahu stanza 2 dan stanza 3.
Berikut ini 3 (tiga) stanza lagu kebangsaan Indonesia Raya sesuai PP Nomor 44
Tahun 1958 tentang tentang Lagu Kebangsaan Indonesia Raya.
Bait / Stanza 1 Bait / Stanza 2 Bait / Stanza 3

Indonesia tanah airku, Indonesia, tanah yang Indonesia, tanah yang
Tanah tumpah darahku, mulia, suci,
Di sanalah aku berdiri, Tanah kita yang kaya, Tanah kita yang sakti,
Jadi pandu ibuku. Di sanalah aku berdiri, Di sanalah aku berdiri,
Indonesia kebangsaanku, Untuk s’lama-lamanya. M’njaga ibu sejati.
Bangsa dan tanah airku, Indonesia, tanah pusaka, Indonesia, tanah berseri,
Marilah kita berseru, P’saka kita semuanya, Tanah yang aku sayangi,
Indonesia bersatu. Marilah kita mendoa, Marilah kita berjanji,
Hiduplah tanahku, Indonesia bahagia. Indonesia abadi.
Hiduplah negriku, Suburlah tanahnya, Slamatlah rakyatnya,
Bangsaku, Suburlah jiwanya, Slamatlah putranya,
Rakyatku, Bangsanya, Pulaunya,
semuanya, rakyatnya, lautnya,
Bangunlah jiwanya, semuanya, semuanya,
Bangunlah badannya, Sadarlah hatinya, Majulah negrinya,
Untuk Indonesia Raya. Sadarlah budinya, Majulah pandunya,
Refrein Untuk Indonesia Raya. Untuk Indonesia Raya.
Indonesia Raya, Refrein Refrein

Merdeka, merdeka, Indonesia Raya, Indonesia Raya,
Tanahku, negriku yang Merdeka, merdeka, Merdeka, merdeka,
kucinta Tanahku, negriku yang Tanahku, negriku yang
Indonesia Raya, kucinta kucinta
Merdeka, merdeka, Indonesia Raya, Indonesia Raya,
Hiduplah Indonesia Raya. Merdeka, merdeka, Merdeka, merdeka,
Hiduplah Indonesia Raya. Hiduplah Indonesia Raya.

Berikut ini makna yang terkandung di dalam 3 (tiga) stanza lirik asli lagu Indonesia
Raya
Stanza 1 (pertama)
Lagu Kebangsaaan Indonesia Raya menggarisbawahi kata “Marilah Kita
Berseru Indonesia Bersatu”. Dalam kalimat ini terdapat makna penyemangat dan
seruan bagi Indonesia yang saat itu belum merdeka. Selain itu, dalam stanza pertama
juga terdapat kata “Bangunlah Jiwanya, Bangunlah Badannya” yang sebelumnya
“Bangunlah Badannya, Bangunlah Jiwanya”. Kedua frasa ini diubah posisinya atas
perintah dari Ir Soekarno yang berpendapat, “Tak akan bangun raga seseorang jika
jiwanya tidak terlebih dahulu bangun. Hanya seorang budak yang badannya bangkit
namun jiwanya tidak.”
Stanza 2 (dua)
Lagu Kebangsaaan Indonesia Raya, di mana frasa yang ditekankan adalah
“Marilah Kita Mendoa, Indonesia Bahagia.” Makna yang mendalam terkandung di
dalam lirik di atas, di mana bermakna landasan spiritual dengan selalu mendoakan
Indonesia yang bahagia. Maka lanjutan lirik berikutnya adalah “Sadarlah Budinya,
Sadarlah Hatinya” yang bermakna masyarakat Indonesia yang senantiasa memiliki
budi dan hati yang baik.
Stanza 3 (tiga)
Lagu Kebangsaaan Indonesia Raya, terdapat sumpah dan amanat agraria
yang diselipkan di dalam lirik Lagu Kebangsaan Indonesia Raya. Sumpah setia
terucap dalam lirik “Marilah Kita Berjanji, Indonesia Abadi.” Sedangkan amanat
agraria terdapat dalam lirik yang berbunyi “Slamatlah Rakyatnya, Slamatlah
Putranya, Pulaunya, Lautnya, Semuanya.” Makna agraria yang dimaksud dalam
lirik ini tidak terbatas dengan tanahnya, namun seluruh yang terkandung dalam
Indonesia, meliputi tanah, laut, hingga luar angkasanya. Untuk menekankan makna
agraria tersebut, maka ketika satu tahun umur Indonesia, pemerintah saat itu sudah
melakukan Revolusi Agraria.
Terkait lagu kebangsaan ini, Kemendikbud telah mengeluarkan Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) tentang lagu ‘Indonesia
Raya’ 3 stanza. Lagu tersebut wajib dinyanyikan saat upacara di sekolah-sekolah di
seluruh Indonesia.
Tugas :
1. Carilah artikel tentang WR Supratman, lalu tempel di mading kelas
2. Nyanyikan bersama-sama lagu Indonesia Raya 3 stanza

LATIHAN

1. Apa lambang Pancasila sila kedua? Jelaskan makna dari lambang tersebut!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Tuliskan 3 nilai-nilai sila kedua Pancasila!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Berikan 2 contoh pelaksanaan nilai-nilai sila kedua di rumah!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
4. Berikan 2 contoh pelaksanaan nilai-nilai sila kedua di sekolah!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
5. Berikan 2 contoh pelaksanaan nilai-nilai sila kedua di masyarakat!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
6. Tuliskan 3 manfaat melaksanakan nilai-nilai sila kedua Pancasila !
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

PPKn
3.1. Menganalisis penerapan nilai-nila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
3.1.6. Menjelaskan nilai-nilai Pancasila yang terkandung dalam Sila Persatuan
Indonesia.
3.1.7. Memberikan contoh pelaksanaan nilai-nilai Pancasila Sila Persatuan
Indonesia.
4.1.3. Menceritakan sikap yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila sila Persatuan
Indonesia dalam mengembangkan kehidupan bangsa yang sejahtera.
C. Ayo, Menjadi Penemu!
Gambar 3.6 B.J Habibie

sumber:andria.id
Pernahkah kalian naik pesawat terbang? Pernahkah kalian berpikir,
bagaimana besi yang sangat besar dan berat bisa terbang seperti burung? Siapa
yang menemukan cara kerja pesawat udara bisa terbang? Allah SWT memberikan
kelebihan kepada manusia berupa akal atau pikiran. Maka tidak bisa dipungkiri
jika manusia harus bersyukur atas kelebihannya tersebut. Salah satu caranya
dengan menggunakan akal dan pikiran tersebut untuk belajar dan menemukan
berbagai ilmu pengetahuan. Sebagaimana wahyu pertama yang diturunkan
kepada Nabi Muhammad SAW. Allah SWT memerintahkan manusia untuk belajar
ilmu yang berguna bagi kehidupan dunia dan akhirat. Tahukah kalian tentang
Bapak B.J. Habibie? Beliau adalah tokoh Indonesia yang berperan penting dalam
perkembangan pesawat terbang di dunia. B.J. Habibie merupakan tokoh besar yang
sangat menjunjung nilai Pancasila sila ketiga. Walaupun menjadi tokoh besar dunia
tetapi beliau tetap mencintai Indonesia sebagai tanah airnya.

Imtaq:
‫ٱل ْح َٰس ِن َوإِيتَآ ِئ ِذى ٱلْ ُق ْرَ ٰب َويـَنـَْه ٰى‬ ِْ ‫ٱللَ َيْ ُمر بِٱلْ َع ْد ِل و‬
َ ُ َّ َّ
‫ن‬ ِ‫إ‬
‫َع ِن ٱلْ َف ْح َشآِء َوٱلْ ُمن َك ِر َوٱلْبـَ ْغ ِى ۚ يَعِظُ ُك ْم لَ َعلَّ ُك ْم تَ َذ َّكُرو َن‬
Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan,
memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji,
kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar
kamu dapat mengambil pelajaran ( Q.S An Nahl ayat : 90 )

E MU
RT
AN
PE
1
Gambar 3.7 Makanan Tradisional Gambar 3.8 Makanan Modern
Setelah mengamati kedua gambar di atas, jawablah beberapa hal berikut!

1. Apa pendapat kalian mengenai jenis makanan pada gambar di atas? Dari mana
asalnya?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Makanan mana yang sering kalian makan? Apa alasannya?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Apa pendapatmu jika makanan pada gambar 3.7 tidak beredar lagi di Indonesia?
Jelaskan!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
4. Mana yang lebih kamu suka, makanan asli Indonesia atau makanan yang berasal
dari luar negeri? Jelaskan alasannya!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
5. Apakah mencintai makanan asli Indonesia termasuk pengamalan sila ketiga
Pancasila? Jelaskan!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

A. Nilai-nilai Pancasila Sila Persatuan Indonesia
Makna sila Persatuan Indonesia
ialah persatuan bangsa dari berbagai sendi
kehidupan yakni politik, ekonomi, sosial, dan
budaya serta pertahanan keamanan. Tujuan
dalam persatuan ialah menumbuhkan rasa
persatuan di antara warga negara yang memiliki
kemajemukan adat dan budaya. Implikasinya
akan tercipta rasa solidaritas, kebangsaan,
kebersamaan serta rasa nasionalisme yang
Gambar 3.9 Lambang sila ketiga
tertanam di dalam jiwa setiap warga negara.
Adapun nilai-nilai sila ketiga Pancasila antara lain:
1. Menempatkan persatuan dan kesatuan serta kepentingan bangsa dan negara
di atas kepentingan pribadi dan golongan.
2. Rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negara.
3. Menciptakan perasaan nasionalisme atau cinta kepada tanah air dan bangsa.
4. Meningkatkan rasa bangga dalam berkebangsaan dan bertanah air Indonesia.
5. Menjaga ketertiban dunia yang berdasar pada perdamaian abadi serta
keadilan sosial.
6. Meningkatkan persatuan Indonesia yang berdasar pada semboyan Bhinneka
Tunggal Ika.
7. Meningkatkan hubungan sosial dalam kemajemukan bangsa demi menjaga
persatuan dan kesatuan.
B. Pelaksanaan Nilai-nilai Pancasila Sila Persatuan Indonesia
Salah satu contoh pelaksanaan nilai
Pancasila Sila Persatuan Indonesia adalah
bangga sebagai Bangsa Indonesia. Prestasi
putra-putri terbaik bangsa Indonesia sudah
mendapat pengakuan dari masyarakat
internasional. Sebagai warga negara, kita
harus bangga atas prestasi tersebut. Salah
satu sikap bangga tersebut dapat diwujudkan
dalam mengikuti lomba-lomba tingkat
Gambar 3.10 Prestasi anak bangsa
sumber : voa.islam.com
internasional.
Berikut contoh pelaksanaan nilai-nilai sila ketiga Pancasila:
1. Tidak memusuhi suku tertentu
2. Bekerjasama dengan teman yang berasal dari semua suku
3. Mengikuti upacara peringatan
4. Mendamaikan kelompok masyarakat yang bermusuhan
5. Menjaga kerukunan

Bersama kelompokmu, tuliskan masing-masing 3 contoh pelaksanaan nilai-nilai
sila ketiga di rumah, sekolah, dan masyarakat!
Contoh pelaksanaan di Rumah
1....................................................................................................................................
2...................................................................................................................................
3...................................................................................................................................
Contoh pelaksanaan di Sekolah
1....................................................................................................................................
2...................................................................................................................................
3...................................................................................................................................
Contoh pelaksanaan di Masyarakat
1....................................................................................................................................
2...................................................................................................................................
3...................................................................................................................................
v Presentasikan hasil diskusi kelompokmu di depan kelas!

Penemu Listrik dari Pohon Kedondong
(Naufal Raziq, Ilmuwan Cilik Asal Aceh)
Listrik memegang peranan penting
dalam kehidupan manusia. Hampir seluruh
aktivitasnya, manusia membutuhkan listrik.
Mulai dari penerangan, peralatan dapur,
kamar, hingga kebutuhan pribadi seperti
laptop dan ponsel.
Sumber energi listrik yang kita kenal
diperoleh dari panas bumi, minyak, nuklir, dan
tenaga surya. Namun baru saja ditemukan
sumber energi terbaru yang tak pernah Gambar 3.11 Naufal Raziq ilmuwan cilik
terpikirkan oleh inspirator. sumber : kabartani.com
Energi terbaru yang berasal dari alam ini ternyata ditemukan oleh seorang siswa
kelas 3 di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri Langsa Lama, Kota Langsa, Nangroe Aceh
Darusalam. Berkat penemuan yang fenomenal ini, nama Naufal ramai diperbincangkan.
Seperti dilansir dari Goaceh.co, penemuan tersebut berawal dari pelajaran Ilmu
Pengetahuan Alam (IPA) saat masih duduk di kelas 1 MTs. Dari pelajaran tersebut, Naufal
mengetahui bahwa buah asam, seperti kentang, jeruk, dan mangga dapat menghasilkan
energi listrik sederhana. Dari pengetahuan tersebut membuat Naufal melakukan
beberapa percobaan pada berbagai macam pohon buah, seperti mangga, belimbing,
asam jawa, dan kedondong. Dari percobaan itulah akhirnya Naufal menemukan pohon
kedondong memiliki keunggulan dibanding buah lainnya.
“Masing-masing pohon itu ada keunggulannya. Kedondong memiliki batang
yang besar, mudah tumbuh, dan jika kita kupaskan kulitnya tidak busuk, recovery,”
kata Naufal seperti dikutip dari Goaceh.co.
Untuk mengubah asam menjadi listrik dibutuhkan tembaga dan logam. Lalu
tembaga dan logam dilapisi tisu dan kain yang kemudian ditempelkan ke pohon
untuk menghantarkan listrik.
Naufal menjelaskan satu lubang pada pohon kedondong dapat menghasilkan
tegangan listrik 1 volt. Satu pohon kedondong dapat dibuat menjadi empat lubang yang bisa
menghasilkan energi 4 volt. Untuk penerangan, satu lampu membutuhkan empat pohon.
Keren yah, Inspirator! Meski masih muda, Naufal berinovasi dan semoga
menginspirasi jutaan anak muda Indonesia lainnya.
(sumber:https://inspiratorfreak.com/naufal-raziq)

E MU
RT
AN
PE
2
Pada pertemuan pertama, kalian sudah belajar tentang pelaksanaan nilai-
nilai sila ketiga di rumah, di sekolah, dan di masyarakat.
Sekarang, tuliskan contoh pengalamanmu dalam melaksanakan nilai-nilai sila
ketiga dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Satu kelas dibagi menjadi 3 kelompok.
2. Kelompok satu, menuliskan pengalaman di rumah.
3. Kelompok kedua, menuliskan pengalaman di sekolah.
4. Kelompok ketiga, menuliskan pengalaman di masyarakat.
5. Setiap kelompok membacakan di depan kelas.
6. Hasil diskusi kelompok dipajang di papan display.

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
terjadi pada tahun 1945 bertepatan ketika itu
adalah di bulan Ramadhan 1365 H. Tepatnya
adalah terjadi pada hari Jum’at Jumat, 17
Agustus 1945. Begitu besar arti dan makna
akan Kemerdekaan Indonesia ini terhadap
kelangsungan pembangunan Indonesia.
Hanya saja sepertinya banyak yang melupakan
mengenai sejarah kemerdekaan Bangsa
Indonesia ini yang telah benyak menguras
korban jiwa dan harta benda pada zaman
Gambar 3.12 Pengibaran bendera proklamasi kemerdakaan dahulu yang dilakukan oleh
sumber : nasional.kompas.com para pahlawan bangsa Indonesia tercinta ini.
Diawali dengan jatuhnya bom atom yang mengguncang kota Nagasaki pada
tanggal 6 Agustus 1945 dan kota Hirosima Jepang pada tanggal 9 Agustus oleh
Amerika Serikat, menjadi pertanda menyerahnya Jepang kepada Amerika dan juga
sekutunya. Syahrir memberitahu penyair Chairil Anwar tentang dijatuhkannya
bom atom di Nagasaki dan Jepang telah menerima ultimatum dari Sekutu untuk
menyerah. Syahrir mengetahui hal itu melalui siaran radio luar negeri. Berita ini
kemudian tersebar di lingkungan para pemuda terutama para pendukung Syahrir.
Pada tanggal 14 Agusus 1945, saat Soekarno, Hatta dan Radjiman kembali
ke tanah air dari Dalat Vietnam, Syahrir mendesak agar Soekarno segera
memproklamasikan kemerdekaan. Syahrir menyiapkan pengikutnya yang bakal
berdemonstrasi dan bahkan mungkin harus siap menghadapi bala tentara Jepang
dalam hal mereka akan menggunakan kekerasan. Syahrir telah menyusun teks
proklamasi dan telah dikirimkan ke seluruh Jawa untuk dicetak dan dibagi-bagikan.
Soekarno mengingatkan Hatta bahwa Syahrir tidak berhak memproklamasikan
kemerdekaan karena itu adalah hak Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia
(PPKI).
Pada tanggal 16 Agustus 1945, gejolak tekanan yang menghendaki
pengambilalihan kekuasaan oleh Indonesia makin memuncak, yang dilancarkan
para pengikut Syahrir. Pada siang hari mereka berkumpul di rumah Hatta, dan
sekitar pukul 10 malam di rumah Soekarno. Sekitar 15 pemuda menuntut Soekarno
segera memproklamasikan kemerdekaan melalui radio, disusul pengambilalihan
kekuasaan. Mereka juga menolak rencana PPKI untuk memproklamasikan
kemerdekaan pada 16 Agustus.

Para pemuda pejuang, termasuk Chaerul Saleh, yang tergabung dalam gerakan
bawah tanah kehilangan kesabaran. Pada dini hari tanggal 16 Agustus 1945 mereka
menculik Soekarno (bersama Fatmawati dan Guntur yang baru berusia 9 bulan)
dan Hatta, dan membawanya ke Rengasdengklok, yang kemudian terkenal sebagai
peristiwa Rengasdengklok. Di sini, mereka kembali meyakinkan Soekarno bahwa
Jepang telah menyerah dan para pejuang telah siap untuk melawan Jepang, apa
pun risikonya.
Malam harinya, Soekarno dan Hatta kembali ke Jakarta, bertemu dengan
Jenderal Yamato dan bermalam di kediaman wakil Admiral Maeda Tadashi. Malam
itu juga Soekarno, Hatta, dan anggota PPKI lainnya rapat dan menyiapkan teks
Proklamasi yang kemudian dibacakan pada pagi hari tanggal 17 Agustus 1945.
Sebelumnya para pemuda mengusulkan agar naskah proklamasi menyatakan
semua aparat pemerintahan harus dikuasai oleh rakyat dari pihak asing yang masih
menguasainya. Tetapi mayoritas anggota PPKI menolaknya dan disetujuilah naskah
proklamasi seperti adanya hingga sekarang. Para pemuda juga menuntut enam
pemuda turut menandatangani proklamasi bersama Soekarno dan Hatta dan bukan
para anggota PPKI. Para pemuda menganggap PPKI mewakili Jepang. Kompromi
pun terwujud dengan membubuhkan anak kalimat “atas nama Bangsa Indonesia”
Soekarno-Hatta.
Rancangan naskah proklamasi ini kemudian diketik oleh Sayuti Melik.
Sehingga tepat pada hari Jumat, 17 Agustus 1945 M atau 17 Ramadhan 1365 H
dibacakanlah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang dibaca oleh Sukarno-Hatta
yang kemudian hari menjadi Presiden dan Wakil Presiden Indonesia pertama.
Perjuangan para pahlawan sangat luar biasa. Tujuan perjuangan para
pahlawan adalah proklamasi kemerdekaan Indonesia. Adapun tujuan proklamasi
kemerdekaan Indonesia diantaranya:
1. Memerdekaan bangsa Indonesia dari penjajahan bangsa lain.
2. Agar sanggup mempunyai kehidupan yang sederajat dengan bangsa lain.
3. Agar sanggup meningkatkan taraf hidup yang sederajat dengan bangsa lain.
4. Agar sanggup meningkatkan taraf kecerdasan yang sederajat dengan bangsa
lain.
5. Mengembangkan seluruh potensi dalam negari untuk mengejar ketertinggalan
dari negara lain.
6. Untuk menggapai tujuan nasional bagi bangsa Indonesia.
Kini saatnya kita mengisi kemerdekaan dengan tekun belajar dan giat bekerja
menuju Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera.

LATIHAN

1. Tuliskan 3 nilai Pancasila Sila Persatuan Indonesia!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Tuliskan 3 contoh sikap yang mencerminkan pengamalan Pancasila sila ketiga!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Tuliskan 3 manfaat pelaksanaan sila ketiga!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
4. Berikan 2 contoh pelaksanaan nilai sila ketiga di rumah!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
5. Berikan 2 contoh pelaksanaan nilai sila ketiga di sekolah
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
6. Berikan 2 contoh pelaksanaan nilai sila ketiga di masyarakat!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

TUGAS PROYEK
Melaksanakan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,

Lakukan kegiatan berikut secara mandiri!
l Carilah gambar-gambar contoh pengamalan nilai-nilai Pancasila Sila pertama,
kedua, dan ketiga!
l Sumber tugas: koran, buku, majalah, atau internet!
l Buatlah kliping dari gambar-gambar yang kalian temukan!
l Berikan penjelasan dari gambar-gambar tersebut sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila
l Cantumkan lambang dari setiap sila Pancasila tersebut!
l Tuangkan kreativitasmu melalui kliping tersebut!
l Presentasikan hasil karyamu di depan teman-temanmu!
Judul
Lambang sila
Pancasila
Penjelasan gambar :
Gambar
pengamalan ________________________________________________________
nilai-nilai
Pancasila ________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________

RANGKUMAN
v Pancasila adalah dasar negara Republik Indonesia.
v Teks Pancasila yang asli dan sah ini terdapat pada Pembukaan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945).
v Sila pertama Pancasila berbunyi “Ketuhanan Yang Maha Esa”. Artinya
bangsa Indonesia adalah negara yang beragama. Sebagai bangsa yang
beragama, bangsa Indonesia percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa.
v Pancasila sila kedua berbunyi “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab”. Di
dalam Pancasila sila kedua memiliki makna segenap bangsa dan rakyat
Indonesia diakui serta diperlakukan sebagaimana mestinya sesuai dengan
harkat serta martabatnya sebagai makhluk ciptaan Allah SWT.
v Sila ketiga berbunyi Persatuan Indonesia, mengandung arti memelihara
ketertiban yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
v Nilai-nilai Pancasila harus dilaksanakan di lingkungan keluarga, lingkungan
sekolah, dan lingkungan masyarakat.
v Salah satu cara mengisi kemerdekaan dengan menanamkan cinta tanah
air dan mengembangkan rasa kebanggaan berkebangsaan dan bertanah
air Indonesia

EVALUASI
A. Berilah tanda silang (X) pada salah satu jawaban yang paling benar!
1. Perhatikan tabel berikut!
No Pernyataan
1 Memajukan pergaulan yang ber-bhinneka tunggal ika
2 Percaya dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa
3 Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan
4 Cinta terhadap tanah air dan bangsa
5 Membina kerja sama antar umat beragama
6 Berani membela kebenaran dan keadilan
Pengamalan sila pertama ditunjukkan oleh nomor ....
A. 1 dan 2 C. 3 dan 4
B. 2 dan 5 D. 4 dan 6
2. Sikap yang sesuai dengan sila pertama Pancasila adalah ....
A. Membela kebenaran dan keadilan
B. Tidak memaksakan suatu agama pada orang lain
C. Tidak membedak-bedakan teman
D. Menjunjung tinggi persatuan
3. Contoh sikap yang menyimpang dari pengamalan Pancasila sila pertama adalah
....
A. percaya adanya Tuhan YME
B. beribadah dengan sesuka hati
C. menghormati pemeluk agama lain
D. mau bergaul dengan orang yang berbeda agama
4. Bersikap tidak semena-mena dengan orang lain merupakan pengamalan sila
ke- ....
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4
5. Contoh dari pengamalan nilai-nilai Pancasila sila ke-3 adalah ....
A. mengakui dan menghargai keberadaan orang lain
B. toleransi dalam kehidupan beragama
C. melaksanakan hasil keputusan bersama
D. menggunakan produk dalam negeri dengan baik

6. Perhatikan pernyataan berikut!
1) Menggunakan produk dalam negeri
2) Rela berkorban demi bangsa Indonesia
3) Mengutamakan kepentingan negara sebagai kepentingan bersama
4) Tidak membeda-bedakan sesama dalam pergaulan
5) Berprestasi untuk Indonesia
Pernyataan di atas merupakan contoh perilaku pengamalan Pancasila sila ke ....
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4
7. Membantu korban bencana alam merupakan salah satu contoh pengamalan
pancasila, khususnya sila ke- ....
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4
8. Salah satu bentuk pengamalan sila ketiga adalah ....
A. melakukan latihan seni tari daerah Jawa Timur setiap minggu
B. menggunakan pakaian yang minim
C. lebih menyukai gaya berpakaian orang barat
D. lebih menyukai tarian-tarian luar negeri meskipun tidak sesuai dengan
norma
9. Pohon beringin melambangkan sila ....
A. Ketuhanan Yang Maha Esa
B. Kemanusiaan yang adil dan beradab
C. Persatuan Indonesia
D. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksaan dalam permusyawaratan/
perwakilan
10. Perhatikan pernyataan berikut!
1) Mengikuti upacara bendera dengan khidmat
2) Melerai teman yang sedang bertengkar
3) Menjaga nama baik sekolah
4) Bekerja sama dalam melaksanakan piket kelas
Pernyataan di atas merupakan contoh perilaku pengamalan sila ke- ....
A. ketiga di lingkungan rumah
B. ketiga di lingkungan sekolah
C. kedua di lingkungan sekolah
D. kedua di lingkungan masyarakat

11. Menjalankan perintah agama sesuai ajaran agama masing-masing merupakan
pengamalan sila ke- ....
12. Lambang Pancasila sila kedua adalah ....

13. Mengembangkan sikap tenggang rasa merupakan pengamalan sila ke- ....
14. Arti lambang pohon beringin pada sila ketiga adalah ....
15. Bangga dan cinta terhadap tanah air dan bangsa merupakan pengamalan sila
ke- ....
16. Tuliskan 2 nilai sila pertama dari Pancasila!
17. Tuliskan 2 nilai sila kedua dari Pancasila!
18. Tuliskan 2 nilai sila ketiga dari Pancasila!
19. Mengapa kita harus melaksanakan nilai-nilai Pancasila?
20. Apa yang akan terjadi jika rakyat Indonesia tidak melaksanakan nilai-nilai
Pancasila?

ASI
ITE R
L
Siapakah Penemu Angka 1 Sampai 0?

Angka 1-0 berasal dari kebudayaan
Hindu (India) yang kemudian dikembangkan
oleh kebudayaan Islam di Baghdad sehingga
angka 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, dan 0 lebih
dikenal sebagai angka hindu arab atau
kadang malah hanya disebut sebagai angka
arab. Tapi sebenarnya tiap-tiap kebudayaan
mengembangkan sistem angka sendiri-
sendiri. Huruf jelas berbeda-beda untuk Gambar 3.13 Al-Khawarizmi
sumber: http://lostislamichistory.com
setiap kebudayaan.
Yang memperkenalkan angka nol namanya Al Khawarizmi, beliau lahir di
Khawarizm (Kheva, sekarang Usbekistan) sekitar 780 M. Saat dewasa beliau pindah
ke Bagdad – Irak untuk mencari ilmu pengetahuan. Pada masa itu kota tersebut
berada pada masa cemerlang dan kaya ilmu pengetahuan.
Dalam bidang aritmatika, Al-Khawarizmi menulis kitab Al-Jam wal Tafriq
bi Hisab al-Hid (Book of Addition Substraction by the Methode Calculation). Edisi
asli berbahasa Arab telah hilang, versi lainnya ditemukan pada tahun 1857 di
perpustakaan Universitas Cambridge. Karya Al-Khawarizmi itu dikenal sebagai buku
pelajaran pertama yang ditulis dengan menggunakan sistem bilangan desimal.
Pelajarannya masih bersifat dasar, ini merupakan titik awal penyeimbangan ilmu
matematika dan ilmu pengetahuan alam/sains. Terminologi algoritma, mungkin
bukan sesuatu yang asing bagi kita.
Di Eropa, karyanya diterjemahkan ke dalam bahasa Latin sebagai Alchwarizmi,
Alkarismi, Algorithmi, Algorismi. Di literatur barat beliau lebih kenal dengan sebutan
Algorizm. Panggilan inilah yang kemudian dipakai untuk menyebut konsep algoritma
yang ditemukannya.
Al Khawarizmi memperkenalkan angka 0 (nol) dalam dunia ilmu pengetahuan
(bilangan/hitungan). Meski beliau bukan penemu angka 0 (nol), namun Al-Khawarizmi
orang pertama di dunia yang memperkenalkan angka nol sebagai suatu bilangan
dalam ranah ilmu pengetahuan.
‘Nol”, atau 0, bukan sembarang angka. Penemuannya merevolusikan pemikiran
matematik dan sains modern. Angka nol ini sudah digunakan di dunia Arab-Islam
pada kurun ke sembilan. Angka 0 baru diperkenalkan di Eropa pada awal abad ke-13,
dibawa oleh pemikir Itali, Fibonacci, pada tahun 1202 melalui karya popularnya Liber
Abaci. Sifar adalah kata arab untuk angka 0. Perkataan sifar ini juga membentuk

perkataan cipher dalam bahasa Inggris yang membawa maksud “tiada apa-apa”,
“simbol”, “kod” atau “mesej rahasia”.
Sebelum dipopulerkan al-Khwarizmi, Ifrah menyebut beberapa nomor nol di
tulisan-tulisan pada batu ditemui, diantaranya prasasti tembaga Sankheda di India
pada 594, Trapaeng Prei di Kamboja (683), Kedukan Bukit, Sumatera (683), Kota
Kapor, Sumatera (686), Dinaya, Jawa (793), Po Nagar, Vietnam (813) dan Bakul,
Vietnam (829).
Di wilayah Indonesia angka 0 ditemukan pada tiga perkataan pembilangan
duaratus (200), sariwu tluratus sapulu dua (1312) dan dualaksa (20,000) pada
prasasti Kedukan Bukit pada tahun 683, perkataan sapuluh dua (12) dan dua laksa
(20,000) di prasasti Telaga Batu (Sumatera) pada 683.
(Sumber:https://sulaimanzi.wordpress.com/2009/01/15/al-khawarizmi-bapak-matematika-aljabar)

Siapakah Penemu Nama Indonesia?
Siapa sebenarnya penemu nama Indonesia? Indonesia adalah sebuah negara
yang terletak di antara benua Asia dan Australia, dan terletak di antara 95°-141°
Bujur Timur, dan 6° Lintang Utara sampai 11° Lintang Selatan.
Dari kajian sejarah, nama Indonesia ditemukan oleh James Richardson Logan
dan George Samuel Windson Earl. Earl mengusulkan nama Indonesia dalam tulisannya
“Journal Of The Indian Archipelago and Eastern Asia” volume IV tahun 1850. Earl punya dua
calon nama yaitu Indunesia atau Malayunesia. Dia sendiri memilih nama Malayunesia
karena nama ini sangat tepat untuk ras Melayu, sementara cakupan Indonesia terlalu
luas. Tapi Lodan punya pendapat berbeda. Ia lebih senang memakai nama Indunesia,
sebab nama itu lebih sinonim untuk Indian Island atau Indian Archipalego. Dalam
perjalanan huruf “U” diganti huruf “O”, sehingga menjadi Indonesia.
Lalu bagaimana peran Adolf Bastian? Ia adalah orang yang merawat dan
mengenalkan nama Indonesia ke seluruh dunia. Sejarah berbicara bahwa Bastian
dikenal cuma merawat dan mempopulerkan saja. Bastian adalah seorang dokter
dan sekaligus antropolog. Ia seorang guru besar etnologi di Universitas Berlin.
Kata Indonesia berasal dari bahasa Latin : Indo dan Nesioi. Indo berasal dari
kata Indus yang berarti Hindia. Nama ini diberikan oleh para penjelajah asal Eropa
generasi awal untuk daerah yang terbentang dari Persia dan Tiongkok. Nesioi bentuk
jamak dari Nesos yang berarti pulau-pulau. Jadi Indonesia berarti pulau-pulau Hindia.
Indonesia dikenal pula dengan sebutan Nusantara. Kata Nusantara berasal
dari bahasa Jawa Kuno, yaitu nusa yang berarti pulau dan antara yang berarti
hubungan. Jadi, Nusantara berarti rangkaian pulau-pulau.
Pada zamannya, Sabastian adalah seorang ilmuan yang handal. Dikenal dan
diakui oleh ilmuwan lain. Dialah yang mengantarkan etnolog dan antropologi hingga
diakui sebagai salah satu cabang ilmu pengetahuan. Banyak harta peninggalan yang
sempat dikumpulkan oleh Bastian yang dipergunakan untuk kajian antropologi.
Namun yang paling popular adalah dua buah buku, yaitu Indonesien Oder Die
Inseln Des Malayischen Archipels yang terbit lima buku, dan buku Die Volkev des
Ostl Asien. Secara politik, istilah Indonesia untuk pertama kalinya digunakan
oleh Perhimpunan Indonesia, yaitu organisasi yang didirikan oleh pelajar-pelajar
Indonesia di Negeri Belanda pada tahun 1908. Organisasi tersebut pertama kali
bernama Indische Vereeniging. Kemudian nama itu diganti menjadi Indonesische
Vereeniging pada tahun 1922. Selanjutnya pada tahun 1922 juga namanya diganti
Perhimpunan Indonesia.
Tahun 1928 Kongres Pemuda II di Jakarta menggunakan istilah Indonesia
dalam hubungan dengan persatuan bangsa. Kongres Pemuda pada tanggal 28
Oktober 1928 tersebut menghasilkan Sumpah Pemuda yang di dalamnya tercantum
nama Indonesia. Istilah Indonesia secara resmi digunakan sebagai nama negara
kita pada tanggal 17 Agustus 1945 dengan proklamasi kemerdekaan Indonesia.

JARINGAN TEMA 4
PPKn
1.3 Mensyukuri keberagaman sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat sebagai anugerah
Tuhan Yang Maha Esa dalam konteks Bhinneka Tunggal Ika.
2.3 Bersikap toleran dalam keberagaman sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat dalam
konteks Bhinneka Tunggal Ika.
3.3 Menelaah keberagaman sosial budaya dan ekonomi masyarakat.
4.3 Mengampanyekan manfaat keanekaragaman sosial, budaya, dan ekonomi.
IPA IPS
3.4 Mengidentifikasi 3.2 Menganalisis
komponen-komponen Perubahan sosial
listrik dan fungsinya budaya dalam rangka
dalm rangkaian listrik modernisasi bangsa
sederhana Indonesia
Globalisasi 4.2 Menyajikan hasil
4.4 Melakukan percobaan
rangkaian listrik analisis mengenai
sederhana secara seri perubahan sosial
dan paralel budaya dalam rangka
modernisasi bangsa
Indonesia
Bahasa Indonesia
3.10 Mengaitkan peristiwa yang dialami tokoh dalam cerita fiksi dengan pengalaman pribadi
4.10 Menyajikan hasil pengaitan peristiwa yang dialami tokoh dalam cerita fiksi dengan
pengalaman pribadi secara lisan, tulis, dan visual

TEMA 4
GLOBALISASI
Gambar 4. Perilaku Masyarakat sebagai Dampak Globalisasi
Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena

pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan.
Kemajuan infrastruktur, transportasi, dan telekomunikasi termasuk kemunculan
telegraf dan internet, merupakan faktor utama dalam globalisasi yang semakin
mendorong saling ketergantungan aktivitas ekonomi dan budaya.
Globalisasi terjadi karena adanya perkembangan ilmu pengetahuan. Melalui
pengetahuan, manusia bisa melakukan banyak perubahan dan inovasi. Selain
memberikan dampak positif, globalisasi juga dapat menimbulkan dampak negatif
apabila masyarakat kurang bijak dalam pemanfaatannya.
Oleh karena itu, kita perlu menyikapi adanya globalisasi secara bijak dengan
mencintai atau membeli produk dalam negeri, menyaring budaya asing yang sesuai
dengan norma agama untuk meningkatkan keimanan dan menjaga nilai budaya
sebagai jati diri bangsa kita.
Melalui tema ini diharapkan peserta didik mampu menyiapkan diri dengan baik
dan mengembangkan potensi agar mampu berperan aktif dalam perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi.
Globalisasi 115
PPKn
3.3.1. Mengidentifikasi contoh keragaman ekonomi.
3.3.2. Manfaat keragaman ekonomi.
4.3.1. Menjelaskan pentingnya menghargai keragaman ekonomi masyarakat.
A. Globalisasi di Sekitarku
Gambar 4.1 Globalisasi
Globalisasi adalah suatu proses tatanan masyarakat yang mendunia dan tidak
mengenal batas wilayah. Globalisasi pada hakikatnya adalah suatu proses dari
pikiran yang dimunculkan, kemudian ditawarkan untuk diikuti oleh bangsa lain yang
akhirnya sampai pada suatu titik kesepakatan bersama dan menjadi patokan bagi
bangsa-bangsa di seluruh dunia.
Sebagai suatu proses, globalisasi berlangsung melalui dua dimensi dalam
interaksi antar bangsa, yaitu dimensi ruang dan dimensi waktu. Dilihat dari dimensi
ruang akan semakin dipersempit dan dari dimensi waktu semakin dipersingkat
dalam berinteraksi dan berkomunikasi pada skala dunia. Globalisasi berlangsung
di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya,
pertahanan keamanan. Teknologi informasi dan komunikasi merupakan faktor
pendukung utama dalam globalisasi.
Dewasa ini, perkembangan teknologi begitu cepat sehingga segala informasi
dengan berbagai bentuk dan kepentingan dapat tersebar luas ke seluruh dunia. Oleh
karena itu globalisasi tidak dapat kita hindari kehadirannya. Kehadiran globalisasi
tentunya membawa pengaruh besar bagi kehidupan suatu negara termasuk negara
kita Indonesia. Pengaruh tersebut dibagi menjadi dua yaitu pengaruh positif dan
pengaruh negatif.

۟ ۟
Imtaq:
ٍ ِ
‫ين ءَ َامنُوا َل يَ ْس َخ ْر قـَْوٌم ّمن قـَْوم َع َس ٰٓى أَن يَ ُكونُوا‬ ِ َّ‫يَٰٓأَيـُّها ٱل‬
‫ذ‬
ِ ٍ ِ ِ ِ َ َِ
‫َخيـًْرا ّمنـْ ُه ْم َ۟وَل ن َسآءٌ ّمن نّ َسآء َع۟ َس ٰٓى أَن يَ ُك َّن َخيـًْرا ّمنـْ ُه َّن‬
‫ٱس ُم‬ ِ‫ب ۖ بِْئس ٱل‬ ِ ‫ق‬ٰ
َ ‫ل‬
َْ‫ٱل‬
ْ ِ
‫ب‬ ‫ا‬
‫و‬ ‫ز‬ ‫ـ‬ ‫ب‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫ـ‬ ‫ت‬ ‫ل‬‫و‬
َ ‫م‬ ‫ك‬
ُ ‫س‬ ‫ف‬
ُ ‫َن‬
‫أ‬ ‫ا‬‫و‬ ‫ز‬ ِ ‫ۖ وَل تـ ْل‬
‫م‬
ْ ِٰ َ ۟ َ
َُ َ َ ْ َ ُٓ َ َ
ِٰٓ ِْ ‫وق بـَْع َد‬
َ‫ك ُه ُم ٱلظَّل ُمون‬ َ ‫ب فَأُولَئ‬ ْ ُ‫ٱلميَٰ ِن ۚ َوَمن َّلْ يـَت‬ ُ ‫ٱلْ ُف ُس‬
Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan
kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan
jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang
direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan
memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan
adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertobat,
maka mereka itulah orang-orang yang zalim ( Q.S Al Hujurat ayat 11)
Globalisasi 117
E MU
RT
AN
PE
1
A. Globalisasi di Sekitarku di Bidang Ekonomi
Globalisasi merupakan salah satu proses
dalam perubahan tatanan masyarakat yang
lebih modern, dengan komunikasi yang lebih
mudah dan sangat cepat tanpa mempedulikan
batas-batas wilayah. Globalisasi di bidang
perekonomian merupakan suatu proses kegiatan
ekonomi dan perdagangan di mana seluruh dunia
menjadi satu kesatuan pasar tanpa rintangan
batas teritorial negara. Dalam hal ini keterkaitan
Gambar 4.2 Globalisasi bidang ekonomi
antara ekonomi nasional dan perekonomian
internasional hubungannya semakin erat.
Globalisasi ekonomi merupakan peningkatan integrasi ekonomi dan saling
ketergantungan ekonomi nasional, regional, dan lokal di seluruh dunia melalui
intensifikasi pergerakan barang, jasa, teknologi, dan modal lintas batas. Dari aspek
globalisasi ekonomi, terbukanya pasar internasional, meningkatkan kesempatan
kerja yang banyak dan meningkatkan devisa suatu negara. Dengan adanya hal
tersebut akan meningkatkan kehidupan ekonomi bangsa yang dapat menunjang
kehidupan nasional dan akan mengurangi kehidupan miskin.
Globalisasi perekonomian mengharuskan penghapusan seluruh batasan
dan hambatan terhadap arus modal, barang, dan jasa. Ketika globalisasi ekonomi
terjadi, batas-batas suatu negara akan menjadi kabur dan keterkaitan antara
ekonomi nasional dengan perekonomian internasional akan semakin erat. Globalisasi
perekonomian di satu pihak akan membuka peluang pasar produk dari dalam negeri
ke pasar internasional secara kompetitif, sebaliknya juga membuka peluang masuknya
produk-produk global ke dalam pasar domestik.
Tanpa kita sadari ternyata globalisasi di bidang ekonomi sudah merambah di
sekitar kita. Berikut beberapa contoh globalisasi di bidang ekonomi di sekitar kita:
1. Banyaknya Supermarket.
2. Adanya jual beli online.
3. Adanya alat transportasi online.
4. Terciptanya mesin-mesin canggih untuk menunjang proses produksi.
5. Masuknya perusahaan-perusahaan asing di Indonesia, seperti restoran
McDonalds, KFC, dan lain-lain.
6. Banyak beredar produk-produk asing dari luar negeri.

7. Sistem keuangan lebih modern dan lebih liberal.
8. Pasar swalayan yang modern lebih banyak dibanding pasar tradisional.
9. Tenaga manusia diganti tenaga mesin.
10. Terjadi kesenjangan sosial antara yang kaya dan yang miskin.
Diskusikan dengan kelompokmu dengan ketentuan sebagai berikut:

l Kelas dibagi menjadi 4 kelompok
l Setiap kelompok membahas satu permasalahan.
l Hasil diskusi kelompok dipresentasikan di depan kelas.
Selamat berdiskusi!
B. Mengidentifikasi Globalisasi di Sekitar di Bidang Sosial dan Budaya
Globalisasi di bidang ekonomi sudah merambah di sekitar kita, diantaranya adalah:

A. Banyaknya Supermarket
B. Adanya jual beli online
C. Adanya alat transportasi online
D. Masuknya perusahaan-perusahaan asing di Indonesia, seperti restoran
McDonalds, KFC, dan lain-lain.
Tugas diskusi:
1. Berikan penjelasan tentang hal-hal di atas!
2. Bagaimana kehidupan masyarakat pengguna di sekitarmu?
3. Bagaimana nasib usaha ekonomi tradisional yang sama di sekitarmu?
4. Bagaimana sebaiknya kita menyikapi hal tersebut?
Globalisasi 119
E MU
RT
AN
PE
2
Globalisasi budaya adalah penyebaran gagasan, makna, dan nilai ke seluruh
dunia dengan cara tertentu untuk memperluas dan mempererat hubungan sosial.
Proses ini ditandai oleh konsumsi budaya bersama yang dibantu oleh internet,
media budaya masyarakat, dan perjalanan luar negeri.
Kebudayaan yang memiliki pengaruh yang cukup kuat adalah kebudayaan
barat. Dikenal pengaruhnya dengan westernisasi. Pengaruh ini cukup mengglobal,
sehingga dalam kehidupan sehari-hari hampir di seluruh belahan dunia ada
kelompok orang-orang (khususnya para remaja) yang mengikuti budaya barat, baik
dalam segi ekonomi, sosial, maupun budaya.
Globalisasi sangat mempengaruhi sosial budaya Indonesia. Nilai-nilai moral
bangsa Indonesia yang terdahulu terkenal dengan adat ketimuran, yang mempunyai
nilai-nilai budaya yang luhur dan adab kesopanan yang tinggi, saat ini mulai
pudar. Globalisasi disusupi oleh gaya kapitalis sudah masuk ke dalam kebudayaan
Indonesia. Dengan segala pemikiran liberalis yang pada akhirnya mengikis nilai-
nilai budaya karena tidak sesuai dengan idiologi Pancasila.
Pengaruh globalisasi di Indonesia yang sudah didominasi oleh gaya kapitalis
dan pemikiran liberalis secara perlahan sudah berusaha menggerogoti nilai-
nilai ideologi Pancasila. Nilai kemanusian yang adil dan beradab sedikit demi
sedikit berubah kepada nilai pemikiran liberalis. Hal ini memberikan dampak
kemerosotan moral menjadi tidak beradab. Maraknya pornografi dan pornoaksi
yang mengatasnamakan seni akan menjungkirbalikkan nilai-nilai budaya bangsa
Indonesia dengan adat ketimurannya. Arti peradaban bangsa Indonesia yang
dahulu selalu dijunjung tinggi menjadi negara dengan kemerosotan moral yang
cukup tajam dan tidak sesuai dengan ideologi Pancasila.
Berikut beberapa contoh globalisasi di bidang sosial budaya di sekitar kita:
1. Fashion dan busana akan terpengaruh dari tren global.
2. Meningkatnya penggunaan gadget.
3. Terjadi pertukaran budaya internasional.
4. Pudarnya sikap gotong-royong.
5. Masyarakat semakin individualis.
6. Terjadi kesenjangan sosial antara yang kaya dan yang miskin.
7. Penggunaan bahasa asing lebih banyak digunakan.
8. Akses transportasi menjadi lebih mudah dijangkau.
9. Persebaran informasi menjadi sangat cepat.
10. Peran wanita mulai sejajar dengan pria dibandingkan zaman dulu.


l Hasil presentasi disempurnakan dan dipajang di kelas!
Selamat berdiskusi
Globalisasi di bidang sosial budaya sudah merambah di sekitar kita, ditandai

dengan:
1. Meningkatnya penggunaan gadget
2. Fashion dan busana akan terpengaruh budaya barat
3. Terjadi pertukaran budaya internasional.
4. Masyarakat semakin individualis
Tugas diskusi:
1. Berikan penjelasan tentang hal-hal di atas!
2. Bagaimana kehidupan masyarakat di sekitarmu?
3. Bagaimana sebaiknya kita menyikapi hal tersebut?
Globalisasi 121
LATIHAN

1. Berikan 4 contoh globalisasi di bidang ekonomi!
a._______________________________________________________________________
b._______________________________________________________________________
c._______________________________________________________________________
d._______________________________________________________________________
2. Bagaimana sikap yang baik terhadap globalisasi di bidang ekonomi tersebut?

_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Berikan 4 contoh globalisasi di bidang sosial budaya!
a._______________________________________________________________________
b._______________________________________________________________________
c._______________________________________________________________________
d._______________________________________________________________________
4. Bagaimana sikap yang baik terhadap globalisasi di bidang sosial budaya tersebut?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

PPKn
3.3.3. Mengidentifikasi contoh keragaman sosial budaya masyarakat
4.3.1._ Menceritakan pentingnya menghargai keragaman sosial di masyarakat.
B. Globalisasi dan Manfaatnya
Gambar 4.3 Anak sedang bermain handphone
Kita diciptakan Allah SWT dengan segala kelebihan dan kekurangannya dengan
bakat serta potensi yang berbeda-beda. Perbedaan kemampuan, warna kulit,
sosial, budaya, dan keyakinan. Hendaknya tidak menjadikan sumber perpecahan.
Bagaimana sebaiknya sikap kita jika menemukan perbedaan tersebut dalam
kehidupan sehari-hari? Hendaknya kita saling menghormati, menghargai, dan
saling membantu.
Apakah kalian merasakan adanya pengaruh zaman terhadap kehidupan
sosial dan budaya kita? Kita bisa mengetahui dengan cepat berbagai perkembangan
kebudayaan dari media sosial. Bahkan kita bisa mempelajarinya dengan
menggunakan teknologi yang dinamakan internet. Walapun perkembangan zaman
semakin modern tetapi hendaknya kita tidak melupakan kebudayaan tradisional
yang kita miliki.
Globalisasi 123
Imtaq:
‫وب‬ ‫ع‬ ‫ش‬

ُ ‫م‬ ‫ك‬
ُ َٰ
‫ن‬ ‫ل‬
ْ ‫ع‬ ‫ج‬‫و‬ ‫ى‬ َ‫ُنث‬
‫أ‬‫و‬ ٍ
‫ر‬ ‫ك‬
َ ‫ذ‬
َ ‫ن‬ ِ ‫ٰٓيَيـُّها ٱلنَّاس إِ َّن خلَ ْقٰنَ ُكم‬
‫م‬
ُ
ً ْ ََ َ َ ٰ ّ َ ُ َ َ
ِ ۟
َّ ِ ِ
َّ ‫ٱلل أَتـَْقٰى ُك ْم ۚ إن‬
‫ٱللَ َعل ٌيم‬ َ ‫َوقـَبَآئِ َل لِتـََع َارفـُٓوا ۚ إن أَ ْكَرَم ُك ْم ع‬
َّ ‫ند‬ ِ َّ ِ
‫َخبِ ٌري‬
Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan
seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-
suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling
mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu.
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal (Q.S. Al Hujurat: 13)

E MU
RT
AN
PE
1
A. Menyikapi Dampak Globalisasi di Bidang Ekonomi
Dalam perkembangan ekonomi yang terjadi
mengarah ke arah pembentukan sebuah sistem,
di mana proses penyatuan aktivitas ekonomi
lokal nasional ke dalam suatu sistem ekonomi
global internasional.
Kalian tentunya sudah tahu tentang globalisasi.
Globalisasi dapat dimaknai sebagai sebuah proses
‘mendunia’. Kegiatan ekonomi masyarakat Indonesia
saat ini banyak dipengaruhi oleh globalisasi.
Kegiatan perdagangan terus berkembang akibat
Gambar 4.4 Globalisasi pengaruh globalisasi di bidang ekonomi.
Kegiatan ekonomi dan perdagangan di dunia menjadi semakin terbuka melintasi
batas-batas wilayah sebuah negara.
Pensil yang kita gunakan mungkin diproduksi oleh negara Cina. Televisi dan
radio di rumah mungkin diproduksi oleh negara Jepang atau Korea. Handphone
dan laptop di rumah mungkin diproduksi oleh negara Korea. Bahkan, sekarang kita
dengan mudah dapat menjumpai restoran cepat saji milik perusahaan asing seperti
Mc Donalds, Dunkin Donuts, KFC, dan Pizza Hut. Kita semakin mudah menjumpai
barang-barang yang diproduksi negara lain di pasar dalam negeri.
Namun demikian, di samping mempunyai dampak positif, globalisasi juga
memiliki dampak negatif sebagaimana pada uraian berikut.
1. Dampak positif globalisasi dalam bidang ekonomi.
a. Kemudahan akses untuk mendapatkan barang-barang produksi luar negeri.
b. Meningkatnya sektor pariwisata.
c. Kemudahan dalam kegiatan ekspor dan impor.
d. Kemudahan mendapatkan investor luar negeri.
e. Kemudahan mencari informasi produk yang dibutuhkan oleh pasar internasional
2. Dampak negatif globalisasi dalam bidang ekonomi
a. Gaya hidup masyarakat cenderung seperti orang barat.
b. Adanya kesenjangan sosial di masyarakat.
c. Banyaknya tenaga kerja asing akan mempersempit kesempatan kerja untuk
masyarakat.
d. Terkikisnya rasa cinta terhadap produk negara sendiri
e. Perusahaan lokal akan mati karena tidak mampu bersaing.
Globalisasi 125
Selamat berdiskusi!
Globalisasi dapat memberikan dampak negatif di bidang ekonomi.

Contoh dampak negatif diantaranya adalah:
a. Gaya hidup masyarakat cenderung seperti orang barat.
b. Adanya kesenjangan sosial di masyarakat.
c. Banyaknya tenaga kerja asing akan mempersempit kesempatan kerja untuk
masyarakat.
d. Terkikisnya rasa cinta terhadap produk negara sendiri.
Tugas diskusi:
1. Berikan penjelasan dan contoh nyata dampak negatif tersebut!
2. Apakah kehidupan masyarakat di sekitar tempat tinggalmu menunjukkan
gambaran di atas?
3. Bagaimana seharusnya sikap masyarakat agar terhindar dari dampak
tersebut?
4. Nilai-nilai Pancasila yang mana yang harus dikembangkan agar masyarakat
terhindar dari dampak tersebut? Tuliskan sila ke berapa beserta nilai-nilai
yang harus dikembangkan!

Anak Keseringan Main Gadget, Nih Lihat Akibatnya Fatal
(Mohammad Iqbal/Rakyat Kalbar/JawaPos.com)
JawaPos.com - Satu pelajaran lagi bagi para orang tua. Seorang ibu rumah
tangga mengaku menyesal ketika putrinya mengalami masalah pada mata meski
baru berusia tujuh tahun.
Saking menyesalnya ibu satu anak ini, ia ingin memutar waktu kembali. “Kalau
bisa diulang, lebih baik anak Gaptek (Gagap teknologi) daripada mata yang jadi
korban, maafkan mama ya,” sesal dia dalam sebuah tulisan di akun Facebook-nya,
sebagaimana dikutip dari Rakyat Kalbar (Jawa Pos Group), Minggu (30/7).
Dia berusaha untuk tidak membayangkan betapa susahnya buah hatinya itu
mengikuti proses belajar mengajar di sekolah. “Bodohnya gak jadi orang tua, nda
(tidak) langsung tanggap,” ungkapnya.
Perempuan 33 tahun yang enggan namanya disebutkan ini mengungkapkan,
sang anak bermain gadget sejak berumur tiga tahun. Ketika masuk ke sekolah
dasar, intensitas penggunaan gadget memang dikurangi. Hanya diperbolehkan saat
hari libur saja, Sabtu dan Minggu. Ternyata, sang anak benar-benar memanfaatkan
waktu dua hari itu. Seharian dia bermain gadget.
“Dari bangun tidur sampe lah tertidur lagi, main terus, apalagi dia sambil
baring,” jelasnya ditemui Rakyat Kalbar di tempat kerjanya belum lama ini.
Ia mengetahui problem penglihatan anaknya ini saat melihat jadwal pelajaran
yang ditulis si buah hati. Banyak yang salah, terlihat asal-asalan.
“Misalnya, kalau hari Senin ada upacara bendera, punya dia nda ada, Senin
sampai Jumat tidak ada benar tulisnya,” tutur sang bunda.
Awalnya, ia mengira siswi kelas II SD itu malas menulis. Namun, karena penasaran,
ia mengusut keanehan ini dengan cara mencocokkan jadwal pelajaran si anak dengan
temannya, yang kebetulan juga menyekolahkan buah hatinya di tempat sama.
Akhirnya, warga Kota Baru, Pontianak, ini bertanya kepada anaknya. Tak
dijawab, si anak malah menangis. Pelan-pelan ditanyai, si anak menjawab. Kata
dia, karena di dalam kelas duduk paling belakang, jadi tidak bisa melihat tulisan di
papan tulis dengan jelas. Tulisan tampak berbayang di mata si anak.
Globalisasi 127
“Jangan-jangan anakku ini tidak bisa melihat, kataku dalam hati,” jelas sang bunda.
Hari itu juga, anaknya itu dibawa ke dokter spesialis mata. Kaget lah dia bukan
kepalang. Kata dokter, anaknya bermata silinder hingga 2,5. Hal ini, masih mengutip
dokter itu, disebabkan kecapekan pada mata karena terlalu sering menatap layar
smartphone. Nasib baik, dokter menyebut silinder pada anak-anak masih bisa
disembuhkan.
“Dia silinder murni, kata dokter karena gaya hidupnya, matanya rusak karena
HP,” beber sang bunda.
Sebenarnya, sejak putrinya itu duduk di kelas satu, sudah ada gejala. Tapi, ia
belum tanggap. Saat itu, jika menulis angka atau mengerjakan tugas Matematika
misalnya, selalu mendapatkan nilai rendah, padahal anaknya bisa berhitung.
“Kalau aku lihat jawabnya benar, tapi kok disalahkan gurunya, penasaran
kutanyakan ke gurunya,” ucap sang bunda.
Guru tersebut menjawab yang ditulis anaknya memang benar tetapi
pertanyaan yang tertera di papan tulis bukan lah yang ditulis sang anak. Selain itu,
tulisan dalam buku catatan anaknya juga berbeda dengan teman-temannya.
“Dari hasil tulisan dia, kayaknya sebisa dia melihat lah, misalnya angka 60
ditulis 80,” terang sang bunda.
Dia berharap kejadian ini menjadi pelajaran orangtua lainnya. “Zaman sekarang
nda bisa juga tidak dikenalkan teknologi, tapi harus dipantau,” pungkasnya.
Menjawab koran ini, dokter spesialis mata Pontianak, dr. Sihabudin SpM
menyatakan, smartphone, android, tablet, memiliki pancaran cahaya. Jika terlalu
lama menatapnya menyebabkan kelelahan pada otot mata.
“Dia memancar, berbeda dengan buku. Jika anak mainnya selama 4 jam
berturut-turut akan terjadi kekakuan otot,” jelas Sihabudin, ditemui di tempat
praktiknya di Jalan Tanjungpura Pontianak.
Dikatakannya, hal tersebut bisa mempercepat minus di mata anak. “Jika
anak itu mempunyai faktor keturunan minus akan mempercepat terjadinya minus,
namun jika anak itu normal tidak terjadi (minus). Jadi, bukan menyebabkan minus,”
jelasnya.
Menurut dia, orang dewasa pun, jika terlalu lama menggunakan gadget bisa
lelah matanya. Apalagi anak-anak yang matanya masih dalam pertumbuhan. Di
kota Pontianak, hampir setiap hari ia menangani kasus seperti ini. Pasien anak usia
4 - 6 tahun disebabkan terlalu lama bermain alat komunkasi tersebut.

“Kebanyakan bilang minus, tapi saya cek normal saja, itu karena kecapekan
mata,” ungkap Sihabudin.
Orangtua, lanjut dia, cenderung memanjakan anaknya. Bahkan sengaja
membelikan gadget sebagai hiburan atau mainan padahal usia si anak terlalu
dini. Sihabudin menyatakan, hal itu tidak baik. Tidak hanya merusak mata, banyak
dampak negatif lain yang ditimbulkan.
“Boleh bermain, misalnya Sabtu sore, dan juga orangtuanya harus memantau
atau mengontrol,” pintanya.
Senada, Psikolog Anak Pontianak, Maria Nofaulla. Rasa sayang terharap anak
harus dipertimbangkan dampak buruknya. Tidak hanya mengganggu kesehatan,
gadget bisa membuat anak kebanyakan diam.
“Sebab dia terlalu fokus dengan permainan itu, membuat kemampuan gerak
anak sedikit,” tuturnya.
Sedangkan, pada usia tersebut, anak seharusnya berlari, melompat, bermain
dengan teman sebayanya untuk tumbuh kembangnya. “Asyik main gadget, anak
tidak bisa bersosialisasi, tidak fokus belajar. Banyak perubahan kemampuan
geraknya, padahal di usianya dia harus bergerak,” terang Maria.
Perempuan berusia 36 tahun ini menyarankan, sebaiknya berikan permainan
anak yang bisa membuat dia melihat banyak hal. “Yang membantu kemampuan
panca indranya untuk tumbuh,” ujarnya.
Ia menjelaskan, kebiasaan anak menangis ketika meminta sesuatu merupakan
salah satu cara untuk menaklukkan orangtuanya. Dan ketika dituruti, si anak akan
berhenti menangis.
“Mama atau papanya harus bisa menghibur atau membujuk. Saat itu lah
(anak menangis) tercipta hubungan kedekatan anak dan orangtua,” terang Maria.
Lanjut dia, tidak lah salah memanjakan anak. Namun tetap harus dipantau.
Dan, sebisanya di hadapan anak, orangtua juga tidak ikutan sibuk dengan gadgetnya.
“Harus kontrol berapa lama anak bermain, ini kembali ke pengetahuan
orangtuanya,” tandasnya.
Editor : Fadhil Al Birra
Reporter : (fab/jpg/JPC)
https://www.jawapos.com/jpg-today/30/07/2017/anak-keseringan-main-gadget-nih-lihat-akibatnya-fatal
Globalisasi 129
Setelah membaca wacana di atas, jawablah pertanyaan berikut!
1. Apa hikmah yang dapat diambil dari wacana di atas?
2. Apakah kalian sudah menggunakan gadget dengan benar?
3. Berapa lama kalian main gadget setiap hari?
4. Bagaimana pengaruhnya terhadap kesehatan mata kalian?
5. Bagaimana pengaruhnya terhadap semangat belajar kalian?
Mari kita mengampanyekan penggunaan gadget seperlunya!

E MU
RT
AN
PE
2
B. Menyikapi Dampak Globalisasi di Bidang Sosial Budaya
Globalisasi merupakan suatu proses
yang mencakup keseluruhan dalam
berbagai bidang kehidupan sehingga
tidak tampak lagi adanya batas-batas
yang mengikat secara nyata, akibatnya
sulit untuk disaring atau dikontrol. Proses
terjadinya globalisasi dalam aspek sosial
budaya terjadi melalui media televisi,
Gambar 4.5 Pengaruh globalisasi
internet, majalah, serta melalui interaksi
sumber : unej.ac.id yang terjadi di masyarakat.
Globalisasi budaya adalah penyebaran gagasan, makna, dan nilai ke seluruh
dunia dengan cara tertentu untuk memperluas dan mempererat hubungan sosial.
Proses ini ditandai oleh konsumsi budaya bersama yang dibantu oleh internet,
media budaya masyarakat, dan perjalanan luar negeri.
Sosial budaya merupakan salah satu bidang kehidupan yang tidak luput
dari pengaruh globalisasi. Globalisasi yang terjadi dalam bidang sosial budaya
berhubungan dengan proses sosialisasi serta proses silang budaya antar bangsa
lintas negara. Tentu pengaruh globalisasi ini memberi dampak positif dan juga
dampak negatif.
Selain memberi dampak positif, globalisasi juga berdampak negatif bagi jati
diri bangsa dan kepribadian anak muda. Banyak pengaruh yang mengakibatkan
lupanya pada budaya sendiri. Masyarakat lebih senang meniru budaya luar negeri
secara utuh tanpa menyaring dan mengambil hal-hal yang positif saja. Keberagaman
sosial budaya di masyarakat hendaknya dijunjung tinggi dan menjadi filter budaya
dari luar negeri.
Lalu seperti apa dampak positif maupun negatif yang ditimbulkan
globalisasi di bidang sosial budaya? Berikut beberapa contoh dampak yang
ditimbulkan oleh globalisasi di bidang sosial budaya, baik dampak positif
maupun dampak negatif.
Dampak positif globalisasi dalam bidang sosial budaya:
a. Meningkatkan pembelajaran mengenai tata nilai sosial budaya, cara hidup, pola pikir
yang baik, maupun ilmu pengetahuan dan teknologi dari bangsa lain yang telah maju.
b. Meningkatkan etos kerja yang tinggi, suka bekerja keras, disiplin, mempunyai
jiwa kemandirian, rasional, sportif, dan lain sebagainya.
Globalisasi 131
c. Melahirkan pranata-pranata atau lembaga-lembaga sosial baru, perkembangan
pakaian, seni, dan ilmu pengetahuan.
d. Kemudahan dalam pertukaran budaya internasional.
e. Menjunjung tinggi pelaksanaan HAM.
Dampak negatif globalisasi dalam bidang sosial budaya:
a. Munculnya sikap individualisme, konsumtif, dan materialis
Individualisme : mengutamakan kepentingan diri sendiri
Konsumtif : pola konsumsi yang sudah melebihi batas
Materialis : mengutamakan materi harta benda
b. Lunturnya nilai-nilai agama
c. Pudarnya nilai-nilai budaya
d. Hilangnya budaya tradisional
e. Semakin lunturnya semangat gotong-royong, solidaritas, dan kepedulian
Diskusikan dengan kelompokmu tentang dampak negatif globalisasi di bidang so-

sial budaya dengan ketentuan sebagai berikut:
l Kelas dibagi menjadi 4 kelompok.
Selamat berdiskusi!
Globalisasi memberikan dampak positif maupun negatif di bidang sosial budaya.

Contoh dampak negatif diantaranya adalah:
A. Lunturnya nilai-nilai agama
B. Pudarnya nilai-nilai budaya
C. Hilangnya budaya tradisional
D. Semakin lunturnya semangat gotong-royong, solidaritas, dan kepedulian

TUGAS KELOMPOK
1. Berikan penjelasan dan contoh nyata dampak negatif tersebut!
2. Apakah kehidupan masyarakat di sekitar tempat tinggalmu menunjukkan
gambaran di atas?
3. Bagaimana seharusnya sikap masyarakat agar terhindar dari dampak
tersebut?
4. Nilai-nilai Pancasila yang mana yang harus dikembangkan agar masyarakat
terhindar dari dampak tersebut? Tuliskan sila ke berapa beserta nilai-nilai
yang harus dikembangkan!
LATIHAN

1. Bagaimana cara kita menyikapi dampak negatif globalisasi di bidang ekonomi?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Bagaimana cara kita menyikapi dampak negatif globalisasi di bidang sosial
budaya?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Nilai-nilai Pancasila apa saja yang harus dikembangkan dalam menyikapi
dampak negatif globalisasi di bidang ekonomi?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
4. Nilai-nilai Pancasila apa saja yang harus dikembangkan dalam menyikapi
dampak negatif globalisasi di bidang sosial budaya?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

Globalisasi 133
PPKn
3.3.5. Mengidentifikasi pentingnya cinta produk Indonesia untuk meningkatkan
perekonomian bangsa.
3.3.6 Mengidentifikasi cara-cara cinta terhadap sosial budaya sebagai wujud Cinta
Tanah Air
4.3. Mengampanyekan manfaat keanekaragaman sosial, budaya, dan ekonomi .
4.3.3. Mengampanyekan cara-cara cinta terhadap sosial budaya sebagai wujud Cinta
Tanah Air.
C. Globalisasi dan Cinta Tanah Air
Gambar 4.6 Cintai produksi Indonesia
Pada era globalisasi sangat diperlukan semangat cinta tanah air. Semangat
cinta tanah air akan membuat bangsa Indonesia semakin berkembang dan siap
menghadapi era globalisasi. Apa yang bisa kita lakukan untuk menunjukkan sikap cinta
tanah air? Salah satu upaya yang bisa kita lakukan adalah mencintai produk Indonesia
dan mencintai budaya Indonesia. Sebagai seorang pelajar dan generasi muda, sikap
apa saja yang bisa dilakukan untuk mewujudkan cinta tanah air di zaman globalisasi?
Sekarang ini sudah banyak anak muda tidak tahu sopan santun dan cenderung
tidak peduli terhadap keadaan sosial budaya masyarakat. Globalisasi menganut
kebebasan dan keterbukaan sehingga mereka bertindak sesuka hati mereka. Jika
pengaruh-pengaruh di atas dibiarkan, mau jadi apa generasi muda bangsa? Moral
generasi bangsa menjadi rusak, timbul tindakan anarkis antar golongan muda.
Hubungannya dengan nilai jati diri akan berkurang karena tidak ada rasa cinta
terhadap budaya bangsa sendiri dan rasa peduli terhadap masyarakat.

Generasi muda adalah penerus masa depan bangsa. Apa akibatnya jika
penerus bangsa tidak memiliki jati diri? Mari kita mengembalikan jati diri bangsa
Indonesia! Kita terima globalisasi dengan rasa kritis dan banyak melakukan hal
positif dalam menyikapi globalisasi. Sebagai masyarakat Indonesia mulai dari
sekarang kita utamakan produk dalam negeri dan kenali kebudayaan sendiri.
Imtaq:
‫وب‬ ‫ع‬ ‫ش‬

ُ ‫م‬ ‫ك‬
ُ ٰ
‫ن‬
َ ‫ل‬
ْ ‫ع‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫ى‬ َ‫ُنث‬
‫أ‬‫و‬ ٍ
‫ر‬ ‫ك‬
َ ‫ذ‬
َ ‫ن‬ ِ ‫ٰٓيَيـُّها ٱلنَّاس إِ َّن خلَ ْقٰنَ ُكم‬
‫م‬
ُ
ً ْ ََ َ َ ٰ ّ َ ُ َ َ
ِ ۟
ِ ِ
َّ ‫ٱلل أَتـَْقٰى ُك ْم ۚ إ َّن‬
‫ٱللَ َعل ٌيم‬ َ ‫َوقـَبَآئِ َل لِتـََع َارفـُٓوا ۚ إ َّن أَ ْكَرَم ُك ْم ع‬
َّ ‫ند‬ ِ ِ
‫َخبِ ٌري‬
Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan
seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-
suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling
mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu.
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal (Q.S. Al Hujurat: 13)
Globalisasi 135
E MU
RT
AN
PE
1
Batik Mendunia
Batik dengan segala keindahan
coraknya telah lama memukau siapapun yang
melihatnya. Tak bisa disangkal, batik sudah
menjadi panutan dan membawa ciri khas
Indonesia menjadi lebih dikenal di seluruh
dunia. Dilihat dari sejarahnya, munculnya
batik ini sudah ada sejak zaman kerajaan
dahulu di Indonesia. Dahulu batik merupakan
Gambar 4.7 Batik bagian dari kesenian atau kerajinan gambar
di atas kain untuk pakaian. Pakaian batik menjadi salah satu kebudayaan keluarga
kerajaan, terutama di Jawa.
Batik menjadi semakin terkenal ketika pakaian batik milik ibu Presiden Amerika
Serikat Barack Obama (saat tinggal di Jakarta) menjadi koleksi di Museum Tekstil
Washington. Pameran bertajuk “A lady found culture in its cloth: Barack Obama’s
mother and Indonesian batiks” memberikan pengetahuan bagi pengunjung tentang
sisi lain dari kehidupan Ann Dunham, ibu presiden AS ke-44 itu serta pekerjaaanya
sebagai ahli antropologi.
1. Sebagai generasi muda Indonesia bagaimana perasaanmu setelah menyimak

bacaan di atas?

2. Kapan terakhir kalian menggunakan baju batik?

3. Apakah kalian suka menggunakan produk asli Indonesia? Jelaskan alasannya!

A. Mengidentifikasi Pentingnya
Cinta Produk Indonesia
Lihat di sekitarmu. Perhatikan baju,
sepatu olahraga, atau tas yang kamu
gunakan!. Tentu ada sebagian dari kalian yang
memakai banyak barang-barang produksi
luar negeri dengan berbagai merek terkenal.
Apakah barang-barang yang kalian pakai
ada yang dibuat di dalam negeri? Banyak
lho, baju-baju, sepatu-sepatu, atau tas-tas
produksi dalam negeri yang kualitasnya
bagus, bahkan lebih baik dari barang sejenis
produksi luar negeri. Gambar 4.8 Cinta produk Indonesia
Setiap warga negara Indonesia sudah semestinya mencintai produk Indonesia.
Mencintai produk Indonesia berarti meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia
dan melindungi produk dalam negeri dari serbuan produk luar negeri. Mencintai produk
dalam negeri merupakan pengamalan Pancasila terutama sila ketiga.
Adapun arti penting cinta produk Indonesia sebagai berikut:
1. Menumbuhkan rasa cinta kepada tanah air.
2. Melestarikan budaya bangsa.
3. Menjaga nilai-nilai kearifan lokal melalui produk yang dihasilkan.
4. Menunjukkan rasa bangga terhadap produksi dalam negeri.
5. Mendukung perekonian masyarakat dan bangsa.
B. Menunjukkan Sikap Cinta Produk Indonesia
Lakukan dialog berikut bersama seorang teman!

Edo adalah putra seorang pengusaha ternama di daerahnya. Kedua orang tua Edo
memiliki usaha industri makanan ringan. Mereka dikenal sebagai keluarga kaya
yang mampu untuk memenuhi berbagai kebutuhan yang mereka inginkan. Pada
suatu hari, Edo bersama seorang temannya berada di pusat perbelanjaan.
Globalisasi 137
Beni : “Edo, kenapa kamu pilih sepatu itu? Sepatu yang ini sepertinya lebih
baik. Ini bikinan Singapura, lho!”
Edo : “Aku pilih ini saja. Sepatu ini buatan Cibaduyut, kualitasnya tidak kalah
dengan sepatu buatan luar negeri. Sepatu Cibaduyut juga diekspor ke
luar negeri.”
Beni : “Oh, ya! Memangnya kamu tidak malu memakai produk dalam negeri?”
Edo : “Lho, kenapa harus malu? Justru aku bangga memakai produk negeri
sendiri. Itu artinya kita telah membantu negara kita. Uang kita tetap
beredar di negeri sendiri. Kita juga andil membuka lapangan kerja bagi
rakyat Indonesia.”
Beni : “Oh, begitu ya!”
Edo : “Iya, Beni. Karena itu, aku selalu memilih untuk membeli produk
Indonesia.”
Beni : “Kalau begitu, aku juga ingin membantu rakyat Indonesia supaya menjadi
lebih sejahtera. Aku akan selalu membeli produk-produk Indonesia.”
(Sumber: http://www.mikirbae.com/2018/11/bangga-dan-mencintai-produk-indonesia.html)
Diskusikan bersama teman-temanmu pertanyaan berikut!

1. Bagaimana karakter Edo dan Beni?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Mengapa Edo memilih produk Indonesia?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Bagaimana pendapatmu terhadap sikap Edo? Berikan alasannya!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
4. Apa saranmu terhadap Beni?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
5. Sikap Edo mencerminkan nilai-nilai Pancasila. Terutama sila ke berapa? Tuliskan
nilai-nilai yang sesuai dengan sikap Edo!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

Jadi dapat disimpulkan contoh sikap yang menunjukkan cinta produk dalam
negeri Indonesia sebagai berikut:
a. Membeli dan menggunakan produk asli Indonesia.
b. Membatasi produk impor.
c. Menggunakan uang rupiah untuk transaksi pembayaran.
d. Membuat poster ajakan mencintai produk dalam negeri.
Mencintai tanah air merupakan kewajiban setiap warga negara. Banyak cara
yang bisa kita lakukan untuk menunjukkan rasa cinta kepada tanah air. Salah
satunya bangga menggunakan produk dalam negeri. Dengan menggunakan produk
dalam negeri, kita sudah turut berpartisipasi dalam pembangunan bangsa. Apakah
kamu sudah menggunakan produk dalam negeri?
Tuliskan pengalamanmu mengenai cinta produk Indonesia pada kolom berikut!
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_
Globalisasi 139
E MU
RT
AN
PE
2

Berbicara tentang globalisasi, Indonesia merupakan salah satu negara yang
terkena dampak dari adanya globalisasi. Tentu adanya suatu fenomena yang terjadi
di suatu tempat pasti memiliki dampak sebab dan akibat. Lalu bagaimana dengan
pengaruhnya terhadap masyarakat di Indonesia?
Terlepas dari adanya dampak-dampak positif globalisasi, Indonesia mengalami
banyak perubahan terutama pada aspek budaya yang semakin lama semakin luntur
di kalangan masyarakat modern saat ini.
Sebagai warga negara Indonesia yang baik merupakan suatu kewajiban bagi kita
untuk tetap melestarikan budaya yang ada di Indonesia. Tidak hanya budaya namun
juga dasar negara serta peraturan yang ada di dalamnya. Sejauh ini dapat kita
lihat bahwa hilangnya indentitas itu semakin terasa seiring dengan bertambahnya
pengaruh globalisasi. Globalisasi yang ada cenderung mendorong masyarakat
menyukai gaya hidup milik negara asing dan malah semakin meninggalkan
budayanya sendiri.
Hal ini biasanya disebabkan kurangnya informasi terhadap kekayaan yang
dimiliki negara sendiri karena lebih kuatnya pengaruh dari luar. Sebab lainya adalah
pengaruh asing terlihat lebih modern, efisien, dan efektif sehingga masyarakatpun
lebih tertarik. Padahal sebenarnya, sesuatu yang sudah kita miliki seringkali dicuri
oleh orang lain. Sebagai warga negara Indonesia kita perlu menumbuhkan rasa
cinta tanah air, bukan hanya sekedar bicara saja tetapi juga melakukanya. Hal ini
dapat kita mulai dengan mencintai produk Indonesia, belajar kewarganegaraan,
dan juga menghidupi nilai-nilai Pancasila.
Sebagai negara yang kaya akan budaya, kita harus bangga terhadap budaya
tersebut. Kita boleh mengikuti mode namun jangan sampai kehilangan jati diri
bangsa. Sebagai generasi penerus bangsa kita memiliki kewajiban untuk menjaga
dan mengangkat budaya Indonesia dengan cara:
1. Bangga dengan budaya sendiri.
2. Ikut serta melestarikan budaya Indonesia.
3. Belajar tentang kebudayaan daerah lain.
4. Mengikuti kegiatan kebudayaan.
5. Memperkenalkan budaya Indonesia melaui media sosial.
6. Tidak terpengaruh budaya asing.

Coba tuliskan lebih banyak lagi contoh sikap mencintai keberagaman sebagai
bukti cinta terhadap tanah air!
1._____________________________________________________________________
2._____________________________________________________________________
3._____________________________________________________________________
4._____________________________________________________________________
5._____________________________________________________________________
Untuk lebih memahami tentang cinta tanah air di era globalisasi, isilah kolom berikut!
Diskusikan dengan kelompokmu dan presentasikan di depan kelas!
Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia dipandang mampu melawan

dampak negatif globalisasi. Tuliskan nilai-nilai Pancasila yang harus diamalkan
dalam kehidupan sehari-hari guna menangkal dampak negatif globalisasi
sehingga kita tetap dapat memupuk rasa cinta terhadap tanah air!
A. Sila Pertama
1. .............................................................................................................................
2. .............................................................................................................................
3. .............................................................................................................................
B. Sila Kedua
1. .............................................................................................................................
2. .............................................................................................................................
3. .............................................................................................................................
C. Sila Ketiga
1. .............................................................................................................................
2. .............................................................................................................................
3. .............................................................................................................................
_
Globalisasi 141
LATIHAN

1. Mengapa masyarakat Indonesia harus mencintai produk dalam negeri?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Tuliskan tiga contoh sikap mencintai produk dalam negeri!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Sebagai generasi muda kita harus mencintai kebudayaan Indonesia. Jelaskan!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
4. Tuliskan tiga sikap untuk mengampanyekan budaya Indonesia!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
TUGAS PROYEK
Mengampanyekan sikap menghargai keragaman ekonomi, sosial, dan budaya

1. Tugas kelompok
2. Buatlah poster yang berisi ajakan cinta produk Indonesia dan cinta budaya
Indonesia.
3. Isi poster harus memuat:
a. tujuan dari poster
b. makna poster
c. Untuk siapa poster tersebut dibuat?
4. Tuangkan kreativitasmu melalui poster tersebut!
5. Presentasikan dan pajang poster yang telah dibuat!

RANGKUMAN
v Globalisasi adalah suatu proses tatanan masyarakat yang mendunia dan
tidak mengenal batas wilayah.
v Globalisasi mempunyai dampak positif dan negatif, kita harus
menyikapinya dengan bijak.
v Sebagai warga negara yang baik, kita menghadapi dampak negatif
globalisasi dengan cara mengamalkan nilai-nilai Pancasila.
v Mencintai produk Indonesia berarti meningkatkan kesejahteraan
masyarakat Indonesia dan melindungi produk dalam negeri dari serbuan
produk luar negeri.
v Mencintai produk Indonesia merupakan pengamalan Pancasila, terutama
sila ketiga.
v Mencintai tanah air adalah merupakan kewajiban setiap warga negara.
v Sikap yang kita tunjukkan dalam menghadapi pengaruh globalisasi sosial
budaya yang berkembang dengan pesat adalah dengan pengendalian
diri berdasarkan ilmu-ilmu agama dan nilai-nilai Pancasila.
Globalisasi 143
_________________________________________________________________________
EVALUASI
A. Berilah tanda silang (X) pada salah satu jawaban yang paling benar!
1. Banyaknya supermarket dan swalayan di lingkungan kita merupakan bukti
adanya globalisasi di bidang ....
a. ekonomi
b. sosial
c. budaya
d. politik
2. Sikap yang baik terhadap banyaknya supermarket dan swalayan di lingkungan
kita adalah ....
a. sering berbelanja di swalayan
b. menolak keberadaan swalayan
c. mengutamakan belanja di warung penduduk
d. tidak belanja lagi di warung penduduk
3. Sikap kita terhadap keragaman tingkat ekonomi masyarakat adalah ....
a. berbangga diri
b. saling merendahkan
c. mementingkan diri sendiri
d. saling menghormati
4. Contoh keharmonisan dalam masyarakat yang memiliki keberagaman kegiatan
ekonomi adalah ....
a. pedagang elektronik merasa memiliki pekerjaan lebih baik dibanding nelayan
b. para nelayan tidak membutuhkan sayuran dari masyarakat di dataran tinggi
c. pemilik pabrik makanan kemasan membeli singkong dari para petani
d. warga sekitar tidak mau bekerja di pabrik karena upah murah
5. Mencintai produk dalam negeri menunjukkan sikap turut andil dalam ....
a. membangun kemandirian bangsa
b. menyukseskan swasembada pangan
c. mencerdaskan anak bangsa
d. membangun jaringan bisnis internasional
6. Batik Indonesia telah diakui sebagai salah satu warisan budaya dunia. Sikap
kita sebagai bangsa Indonesia adalah ....
a. bangga
b. biasa aja
c. senang
d. sedih

7. Panji sangat menyukai budaya Indonesia. Ia gemar sekali menonton pertunjukan
budaya. Namun, Panji sering memperolok-olok budaya negara lain. Ia selalu
membandingkannya dengan budaya Indonesia. Seharusnya Panji bersikap ....
a. mencintai budaya sendiri dan mengabaikan budaya negara lain
b. mencintai budaya negara lain seperti mencintai budaya sendiri
c. mencintai budaya sendiri namun tetap menghormati budaya negara lain
d. mencintai budaya sendiri namun tetap membanggakan budaya negara lain
8. Adaya globalisasai menjadikan nilai-nilai sosial dalam masyarakat semakin luntur.
Sikap yang baik dalam menyikapi hal tersebut ....
a. mengikuti modernisasi
b. meninggalkan budaya kuno
c. mengembangkan gotong royong seperlunya
d. mempertahankan tradisi masyarakat
9. Sikap cinta tanah air di era globalisasi ditunjukkan dengan cara ....
a. menutup diri dari pergaulan internasional
b. gemar menggunakan produk dalam negeri
c. melarang produk dalam negeri dipasarkan di luar negeri
d. mendukung produk dalam negeri hanya dipasarkan di dalam negeri
10. Salah satu dampak negatif dari globalisasi adalah masyarakat cenderung
bersifat individualistis. Upaya untuk meminimalisir hal tersebut maka sebaiknya
kita mengembangkan sikap ....
a. kemandirian
b. tenggang rasa
c. keikhlasan
d. kerja keras

11. Sikap yang baik jika bertemu tetangga yang berbeda profesi adalah ....
12. Sikap mau bergaul dengan suku bangsa lain merupakan pengalaman Pancasila,
terutama sila ke- ....
13. Terhadap pakaian adat daerah lain kita harus bersikap ....
14. Ketika kita mengunjungi rumah adat daerah lain, kita sebaiknya ikut menjaga ....
15. Menggunakan produk dalam negeri, merupakan pengamalan sila ke- ....

16. Bagaimana cara menyikapi globalisasi di bidang ekonomi? Tuliskan 2 saja!
17. Bagaimana cara menyikapi globalisasi di sosial budaya? Tuliskan 2 saja!
18. Keluarga Made berasal dari suku Bali. Keluarga Made makan di restoran khas
Sunda. Para pegawainya memakai pakaian adat Sunda. Suasana restoran
dilengkapi dengan alunan musik khas Sunda.
Globalisasi 145
a. Made merasa terganggu dengan adanya alunan musik khas Sunda.
Bagaimana pendapatmu? Jelaskan!
b. Tuliskan dua contoh sikap menghargai keragaman budaya yang dapat
dilakukan Made!
19. Globalisasi banyak memengaruhi kehidupan sosial budaya masyarakat
Indonesia. Jelaskan dan berikan contohnya!
20. Mengapa kita harus mencintai produk dalam negeri?

ASI
ITE R
L
Sepatu Cibaduyut Sepatu Lokal yang Mendunia

Siapa yang tak kenal dengan sepatu
Cibaduyut? Cibaduyut adalah salah satu nama
daerah dengan Kecamatan Bojongloa Kidul di
Bandung Jawa Barat. Sejak tahun 1960 sudah
mulai memproduksi sepatu kulit.
Orang Bandung dikenal sangat kreatif dalam
bidang fashion. Kota Bandung menjadi salah
Gambar 4.9 Sepatu buatan Cibaduyut satu kiblat mode di Indonesia. Hal ini bisa terlihat
dari berkembangnya fashion lokal di kota ini. Mulai dari busana, sepatu, tas, dan
aksesorisnya tidak kalah kualitasnya dengan merek luar negeri.
Mau tahu sejarah sepatu Cibaduyut? Awalnya pengrajin sepatu kulit di daerah
ini hanyalah beberapa orang saja. Namun karena permintaan pasar terus meningkat,
membuat pengrajin sepatu kulit terus bertambah dari tahun ke tahun. Buktinya
bisa dilihat dengan banyaknya toko-toko sepatu kulit menjamur sepanjang jalan.
Untuk menuju ke Cibaduyut, tidak sulit. Bila melalui tol, pengunjung dapat
keluar pintu tol Kopo. Kemudian belok kiri dan akan menjumpai patung sepatu yang
besar di depan perempatan sebelum memasuki jalan Cibaduyut.
Produk sepatu Cibaduyut, tidak kalah bagus dengan merek luar negeri.
Makanya konsumen sepatu dari Cibaduyut tidak hanya berasal dari Kota Bandung
tetapi dari luar daerah bahkan dari luar negeri.
Industri sepatu Cibaduyut dikenal dengan kualitas pengerjaannya.
Pengerjaannya dilakukan dengan cara handmade dengan jaminan kerapihan jahitan
lebih detail, kuat, dan daya rekat lem yang lebih terkontrol. Jaminan kualitasnya
dilakukan quality control yang sangat teliti sehingga nyaman dipakainya. Model dan
desain terbaru sepatu pria, wanita, maupun anak-anak selalu ada.
Karena ditangani oleh pengrajin sepatu yang sudah berpengalaman, kualitas
sepatu menjamin kepuasan konsumen dan terlihat lebih eksklusif. Jadi tidak jarang
kalangan kelas atas dan berselera tinggi mempercayai produk pengrajin handmade
sepatu di Cibaduyut. Pasalnya mereka menyukai eksklusif, seni, dan model yang
mencerminkan karakter pemakainya.
Waktu yang tepat berbelanja sepatu di Cibaduyut adalah sekitar pukul 10 pagi
atau di waktu sore hari. Konsumen dan wisatawan akan terasa nyaman pada jam-
jam tersebut. Suasananya tidak terlalu ramai dan nyaman untuk berbelanja. Di luar
itu, kawasan tersebut ramai dengan kendaraan yang akan beraktivitas maupun
pulang dari beraktivitas.
(Sumber :https://bandungkini.com/sepatu-cibaduyut)
Globalisasi 147
Tari Saman yang Mendunia
Telah umum diketahui, Indonesia adalah
negeri yang kaya akan tarian tradisional.
Hampir setiap daerah yang menjadi
bagiannya, memiliki tarian yang khas. Dari
beragam tarian yang ada, Tari Saman tampil
sebagai kesenian yang tetap lestari, bahkan
tari ini termasuk salah satu tari tradisional
Indonesia yang telah mendunia.
Tari Saman merupakan kesenian asli
Gambar 4.10 Tari saman
suku Gayo, di Provinsi Aceh bagian Tenggara.
Tari yang sangat kental dengan nuansa Islam ini, selain sering ditampilkan dalam
perayaan peristiwa-peristiwa adat, juga sering dipertunjukkan untuk merayakan
kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Beberapa literatur mengatakan bahwa Tari Saman pertama kali dikembangkan
oleh seorang ulama dari Gayo yang bernama Syekh Saman. Di samping aktif
menyebarkan Agama Islam, beliau juga sempat mempelajari Tarian Melayu
Kuno. Selanjutnya, gerakan-gerakan tari yang dipelajari tersebut diadopsi dan
dikombinasikan dengan syair-syair bernuansa Islam.
Sejak awal dikembangkannya, tari ini memang difungsikan sebagai media
dakwah Islam. Dirancang sedemikian rupa untuk mencerminkan pendidikan,
keagamaan, sopan santun, kepahlawanan, kekompakkan serta kebersamaan.
Hingga saat ini, tari Saman merupakan tarian ritual yang bersifat religius yang
masih tetap digunakan sebagai media penyampaian pesan-pesan.
Gerakan tari Saman sangatlah unik. Tepuk tangan dan tepuk dada menjadi
unsur dasar tarian ini. Dominasi gerakan tepuk tangan sangatlah kentara, sementara
ada juga gerakan-gerakan lain seperti gerak guncang, kirep, lingang dan surang-
saring (semua gerak ini menggunakan bahasa Bahasa Gayo).
Keindahan gerak tari, terutama diperlihatkan melalui keseragaman formasi dan
ketepatan waktu para penari dalam menarikannya. Untuk mencapai keseragaman
tersebut, para penari dituntut memiliki konsentrasi tinggi dan latihan serius agar
dapat tampil dengan sempurna.
Tari ini semakin dinamis dengan adanya nyanyian para penarinya. Lagu dan
syair diungkapkan secara bersama-sama dan berkesinambungan. Terdapat lima
macam cara menyanyikan lagu-lagu dalam tarian ini, sebagai berikut :
a. Rengum yaitu auman yang diawali oleh pengangkat.
b. Dering yaitu rengum yang segera diikuti oleh semua penari.
c. Redet yaitu lagu singkat dengan suara pendek yang dinyanyikan oleh seorang
penari pada bagian tengah tari.

d. Syekh yaitu lagu yang dinyanyikan oleh seorang penari dengan suara panjang
tinggi melengking, biasanya sebagai tanda perubahan gerak.
e. Saur yaitu lagu yang diulang bersama oleh seluruh penari setelah dinyanyikan
oleh penari solo.
Sebelum dimulai, tarian ini akan didahului dengan penampilan orang tua
cerdik atau pemuka adat dalam sesi mukaddimah atau pembukaan. Selain mewakili
masyarakat setempat (keketar), penampilan tersebut juga memuat nasihat-nasihat
yang diharapkan bermanfaat bagi semuanya, termasuk pemain dan penonton.
Selanjutnya, Tari Saman ditampilkan dengan dipandu oleh seorang pemimpin
yang biasa disebut sebagai “Syekh“. Tari ini dikemas sangat khas dengan paduan
suara dan tepuk tangan para penari tanpa iringan alat musik. Umumnya, Tari
Saman melibatkan puluhan pemuda atau minimal 10 orang dengan 8 penari dan 2
pemimpin.
Kesenian Tari Saman, melalui kombinasi gerakan dan syair-syair dalam
pementasannya, telah memikat hati para penikmat seni tradisional, baik dari
Indonesia maupun mancanegara. Tari ini sering ditampilkan di luar negeri serta
tidak jarang tarian ini menjadi pemenang pada kompetisi tari tradisional tingkat
internasional.
Dalam skala nasional, Tari Saman biasa dipertunjukkan pada acara-acara
bersifat resmi, seperti kunjungan tamu-tamu antar kabupaten dan negara, atau
dalam pembukaan sebuah festival dan acara lainnya. Pada tahun 2011, Tari Saman
ditetapkan oleh UNESCO dalam Daftar Representative Budaya Tak Benda Karya
Manusia. Tepatnya pada sidang ke-6 Komite Antar Pemerintah untuk Pelindungan
Warisan Budaya Tak Benda UNESCO di Bali.
(Sumber:https://blogkulo.com/tari-saman-aceh/ dengan penyasuaian)
Globalisasi 149
JARINGAN TEMA 5
PPKn
3.1.1. Mengidentifikasi nilai-nilai Pancasila sila kelima.
4.1.1. Penerapan nilai-nilai Pancasila sila kelima dalam kehidupan sehari-hari.
IPA IPS
3.4 Mengidentifikasi 3.3 Menganalisis posisi
komponen-komponen dan peran Indonesia
listrik dan fungsinya dalam kerjasama
dalm rangkaian listrik di bidang ekonomi,
sederhana politik, sosbud,
teknologi, dan
pendidikan dalam
Wirausaha lingkup ASEAN
4.4. Melakukan percobaan 4.3 Menyajikan hasil

rangkaian listrik analisis tentang
sederhana secara seri posisi dan peran
dan paralel Indonesia dalam
kerjasama di bidang
ekonomi, politik,
sosbud, teknologi,
dan pendidikan
dalam lingkup ASEAN
Bahasa Indonesia
3.3 Menggali isi teks pidato yang didengar dan dibaca
4.3 Menyampaikan pidato hasil karya pribadi dengan menggunakan kosakata baku dan
Kalimat efektif sebagai bentuk ungkapan diri

TEMA 5
WIRAUSAHA
Gambar 5. Industri Kreatif Masyarakat Yogyakarta untuk Masyarakat Asean
Pertumbuhan industri kreatif di Indonesia ini sangat pesat. Bahkan berkaca

dari Yogyakarta, industri kreatif yang telah ada mampu memberikan sumber
penghasilan yang tidak sedikit. Di Yogyakarta terdapat perusahaan milik warga asing
yang memproduksi game, yaitu gameloft mampu menyedot tenaga kerja terdidik
yang tidak sedikit. Industri animasi yang diproduksi STIMIK Amikom Yogyakarta
mampu dikenal di mancanegara yang menghasilkan pemasukan milyaran rupiah.
Sayangnya semua belum ditata dengan baik. Oleh karena itu diperlukan campur
tangan Negara agar industrI semacam ini mendapatkan payung hukum berupa
peraturan perundang-undangan.
Semangat kewirausahaan perlu ditanamkan dan dikembangkan dari sejak usia

muda, termasuk usia sekolah dasar. Semangat kewirausahaan meliputi semangat
untuk belajar dengan giat, sikap teguh dan disiplin yang tinggi, bekerja keras dan
tidak kenal lelah, jujur dan amanah, sikap kritis dan kreatif perlu dikembangkan
terus dari hari ke hari. Sikap-sikap seperti inilah yang menjadi dasar kesuksesan
dalam berwirausaha.
Hafidz Asram, anggota DPD dari DIY mengatakan, “Di DIY ini pertumbuhan
dan perkembangan industri kreatif cukup pesat. Hal ini sangat didukung dengan
keberadaan sumber daya manusia (SDM) yang terdidik di kota ini”. Harapannya
ke depan pemerintah memberikan peluang secara luas terhadap perkembangan
ekonomi kreatif ini, katanya.
Wirausaha 151
PPKn
3.1.1. Mengidentifikasi nilai-nilai Pancasila sila kelima.
4.1.1. Penerapan nilai-nilai Pancasila sila kelima dalam kehidupan sehari-hari.
A. Kerja Keras Berbuah Kesuksesan
Gambar 5.1 Perjuangan anak-anak pergi ke Sekolah Gambar 5.2 Perjuangan anak-anak pergi ke Sekolah
sumber : kaskushootthreads.blogspot.com/2014/05/potret-perjuangan-anak-anak-pergi-ke.html
Anak-anak Desa Sanghiang Tanjung harus melewati sungai dengan

menggunakan jembatan yang sudah rusak. Sebenarnya ada alternatif rute, dengan
menambah waktu 30 menit. Namun anak-anak lebih memilih menyeberang sungai
dengan jembatan yang kondisinya sudah rusak tersebut. Jembatan ini rusak karena
banjir pada Bulan Januari 2012.
Dari penjelasan di atas, jelaslah terlihat bahwa perjuangan anak-anak untuk
meraih impian dilakukan dengan sungguh-sungguh. Sudahkah kalian sungguh-
sungguh dan bekerja keras untuk mencapai cita-cita? Bagaimana perasaanmu jika
kerja keras tersebut membuahkan hasil yang diinginkan? Islam pun mengajarkan
bahwa dalam melakukan pekerjaan, kita harus bersungguh-sungguh, bekerja keras,
berdoa, dan bertawakal. Man Jadda Wa Jadda.

imtaq :
ِ ۟
ۖ ‫ٱللُ َع َملَ ُك ْم َوَر ُسولُهُۥ َوٱلْ ُم ْؤمنُو َن‬ َّ ‫ٱع َملُوا فَ َسيـََرى‬ ْ ‫َوقُ ِل‬
‫َّه َد ِة فـَيـُنـَبِّئُ ُكم ِبَا ُكنتُ ْم تـَْع َملُو َن‬
َٰ ‫ب َوٱلش‬ِ ‫و َستـُرُّدو َن إِ َ ٰل َٰعلِِم ٱلْغَْي‬
َ َ
Dan Katakanlah: “Bekerjalah kamu, maka Allah dan rasul-Nya serta orang-orang
mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada
(Allah) yang mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya
kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan. (QS. At Taubah : 105)
Wirausaha 153
E MU
RT
AN
PE
1
A. Nilai-nilai Pancasila Sila Kelima
Semangat Wirausaha Generasi Muda
Assalamu’alaikum wr. wb.

Hadirin yang saya hormati,
Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur kepada Allah SWT yang telah
memberikan kita kesempatan berkumpul di sini. Terima kasih karena saya telah diberi
kesempatan untuk berbagi pengalaman mengenai semangat wirausaha.
Yang terhormat Bapak Suprayitno, dan rekan-rekan sekalian yang saya hormati,
seperti yang kita ketahui bahwa di dunia ini tidak seorang pun yang ingin menjadi
miskin. Namun apa yang terjadi bila semua orang menjadi kaya? Di sinilah kecerdikan
kita dibutuhkan mengingat persaingan di era yang akan datang semakin ketat. Terlebih
lagi di era globalisasi ini, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin pesat.
Perlulah kita mempersiapkan diri dalam menghadapi persaingan di masa depan. Ada
beberapa hal yang harus kita tanamkan dan kita kembangkan untuk kemudian hari.
Pertama, kita harus berani untuk bermimpi. Mimpi membuat seorang manusia
menjadi hidup. Inilah semangat yang diusung pemilik Honda sehingga ia menjadikan
‘The Power of Dream’ sebagai jargon perusahaannya. Seseorang harus membayangkan
terlebih dahulu apa yang akan dia kerjakan untuk merealisasikan angannya. Namun,
apa jadinya bila seorang tidak punya mimpi? Akan sangat konyol jika keseluruhan
hidup kita lalui tanpa perencanaan yang matang. Bukankah kita ingin memiliki mobil
mewah, rumah yang besar, harta melimpah, dan hidup yang nyaman? Ataukah ingin
menjadi seorang duta besar, dokter, novelis, psikiater, atau seorang direktur? Silakan
dan selamat memilih!
Kedua, disiplin yang tinggi dan fokus pada mimpi tersebut. Tidak jarang orang
terlalu banyak bermimpi tetapi lupa untuk menyiasatinya. Akan sangat menyenangkan
jika dari hobi dan bakat kita bisa menghasilkan sesuatu. Di sini, sama sekali tidak berlaku
kata gengsi dan aji mumpung. Perlu keberanian untuk tidak mengikuti mainstream.
Kita harus siap untuk ‘keluar dari kotak’. Kita harus cermat pada fokus tujuan kita dan
memanfaatkan peluang apapun. Setelah mengetahui potensi diri dan fokus, kita harus
berusaha mencapai tujuan dengan konsisten dan disiplin. Konsisten yang saya maksud
adalah menyelesaikan segala sesuatu yang telah kita mulai dengan penuh komitmen.

Ketiga, kreativitas dan inovasi. Zaman semakin canggih tetapi sumber daya
alam semakin sedikit karena manusia telah mengeksploitasi segalanya. Di tangan
seseorang yang biasa, suatu barang hanya tinggal nama Tetapi di tangan seorang yang
kreatif, sesuatu yang biasa itu menjadi luar biasa bahkan menghasilkan sesuatu yang
bermanfaat bagi kehidupan orang banyak. Di sinilah kita harus memiliki keterampilan
dan imajinasi yang tinggi untuk memproduksi barang atau jasa. Oleh karena itu,
sangat penting bagi kita untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru. Di saat orang
sibuk mencari lowongan, kita sudah bisa menciptakan lapangan pekerjaan yang baru.
Jika hal ini terus kita kembangkan, terutama pada generasi muda maka tidak akan ada
lagi ketergantungan dengan importir asing.
Keempat adalah gigih atau pantang menyerah dalam usaha mencapai mimpi
kita. Suka dan duka dalam kehidupan harus kita jalani dengan penuh kesabaran
dan kegigihan, serta semangat pantang menyerah. Kegagalan adalah kesuksesan
yang tertunda, kegagalan adalah proses menuju keberhasilan dan bukan akhir dari
segalanya. Maka, saya ingin menyampaikan bahwa kita sebagai generasi muda, harus
memiliki kegigihan dan semangat tekad membara demi mewujudkan negeri Indonesia
yang sejahtera, makmur, dan lebih maju.
Rekan sepelajar yang berbahagia,
Saya harap, teman-teman dapat mengambil pelajaran dari apa yang saya telah
sampaikan tadi. Dan Merah Putih akan terus berkibar untuk selamanya! Akhir kata
saya ucapkan terima kasih atas perhatian dari bapak Suprayitno serta kawan- kawan
semua, dan mohon maaf apabila ada salah ucap atau perbuatan.
Wassalamu’alaikum wr. wb.
Andhika Arafah
https://dokumen.tips/documents/pidato-semangat-wirausaha-pada-generasi-muda.html
1. Sikap apa yang dapat kamu contoh dari teks pidato di atas?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Apa yang harus kita lakukan agar dapat meraih cita-cita?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Apakah teks pidato di atas sesuai dengan nilai-nilai Pancasila? Jelaskan!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
Wirausaha 155
Sila kelima Pancasila berbunyi keadilan
sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Sila
kelima dilambangkan dengan gambar padi
dan kapas. Simbol padi dan kapas pada sila
kelima melambangkan kebutuhan dasar
semua manusia untuk hidup, yaitu kebutuhan
pangan dan sandang. Kebutuhan pangan
dan sandang rakyat yang terpenuhi dengan
baik merupakan syarat utama agar suatu
negara dapat mencapai kemakmuran. Hal
inilah yang menjadi cita-cita pada sila kelima
gambar 5.3 Lambang sila kelima Pancasila.
Sila kelima dari Pancasila merupakan cita-cita luhur bangsa Indonesia
untuk menciptakan kesejahteraan bersama berdasarkan keadilan. Para leluhur
kita telah memiliki semangat mencapai cita-cita masyarakat yang sejahtera dan
berkeadilan. Oleh karena itu kita juga harus memiliki semangat dan kerja keras
untuk mewujudkan cita-cita mulia tersebut. Caranya adalah dengan bersikap dan
berperilaku sesuai dengan nilai-nilai sila kelima Pancasila tersebut.
Adapun nilai-nilai yang tercermin dalam sila kelima, antara lain:
1. Keseimbangan antara hak dan kewajiban.
2. Menghormati hak-hak orang lain.
3. Bersikap adil dan suka memberi pertolongan kepada orang lain.
4. Kekeluargaan dan gotong-royong.
5. Suka bekerja keras .
6. Menghargai hasil karya orang lain.
7. Hemat dan bersahaja.

Sudahkah kalian melaksanakan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari?
Coba tuliskan pengalamanmu yang sesuai dengan salah satu nilai-nilai sila kelima
Pancasila pada kolom berikut!

________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
l Jika sudah selesai, bacakan di depan kelas!

l Pajanglah hasil kerjamu di papan display kelas!
Wirausaha 157
E MU
RT
AN
PE
2
B. Penerapan Nilai Pancasila Sila Kelima
Sila kelima Pancasila merupakan cita-cita luhur bangsa Indonesia untuk
menciptakan kesejahteraan bersama berdasarkan keadilan. Kesejahteraan bersama
akan terwujud jika kita mengembangkan sikap kerja sama, empati, dan bersimpati
kepada sesama. Keadilan pun akan terwujud jika kita memahami hak dan kewajiban
warga negara. Hak dan kewajiban setiap warga negara harus dilaksanakan secara
seimbang.
Kita sebagai warga negara Indonesia, harus mengerti akan hak dan kewajiban
yang harus dijalankannya. Kita harus berperilaku sesuai nilai–nilai moral Pancasila.
Kita juga harus dapat mengendalikan kepentingan pribadi agar dapat melaksanakan
kewajiban sebagai makhluk sosial. Bersama-sama warga lainnya mewujudkan
kehidupan berdasarkan Pancasila.
Berikut contoh sikap yang mencerminkan sila kelima:
1. Menjunjung tinggi semangat kekeluargaan dan gotong royong.
2. Peduli terhadap penderitaan yang dialami orang lain.
3. Menghindari perbuatan-perbuatan yang merugikan pihak umum.
4. Suka melakukan perbuatan yang mewujudkan kesejahteraan dan keadilan
sosial.
5. Mengembangkan sikap kekeluargaan dan kegotongroyongan.
6. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban.
7. Menghormati hak-hak orang lain.
8. Suka memberi pertolongan kepada orang lain.
9. Hemat dan suka bekerja keras.

Penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sebaiknya di mulai dari
lingkungan terkecil yaitu keluarga, sekolah, kemudian di lingkungan masyarakat.
Kalian identifikasi contoh-contoh sikap atau perilaku berikut yang mencerminkan
sila kelima!
Berilah tanda centang (√) pada kolom sesuai dengan penerapan nilai Pancasila sila
kelima!
Lingkungan Lingkungan Lingkungan

No Contoh Sikap
Keluarga Sekolah Masyarakat
1 Melaksanakan kegiatan sosial.
Menjadi teman asuh bagi orang lain
2
yang kurang mampu secara ekonomis.
Pandai membagi waktu untuk belajar,
3
bermain, dan membantu orang tua.
Gemar menabung dan menghemat
4
uang jajan.
Bersikap hemat dan mau mengerjakan
5 pekerjaan rumah sesuai dengan
kemampuan.
Rajin sekolah dan mengikuti pelajaran
6
dengan tekun.
Mengutamakan kebutuhan sekolah
7
sebelum kebutuhan lainnya.
Menggiatkan gerakan nasional orang
8
tua asuh.
9 Ibu mengatur uang belanja.
Menyediakan lapangan kerja bagi

10
masyarakat pengangguran.
l Presentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas!
Wirausaha 159

Sejak ASEAN didirikan, kerjasama di bidang ekonomi di antara negara-negara
anggota maupun negara bukan anggota sudah berjalan dengan baik. Salah satu
bentuk kerjasama ASEAN dalam bidang ekonomi adalah kawasan perdagangan
bebas ASEAN yang disebut juga AFTA (ASEAN Free Trade Area). AFTA merupakan
suatu persetujuan dalam pengelolaan sektor produksi lokal yang ada di seluruh
negara-negara ASEAN tanpa terkecuali. Keberadaan AFTA guna meningkatkan
daya saing negara-negara ASEAN dalam melakukan produksi untuk pasar dunia,
dengan penghapusan bea masuk ASEAN. Selain itu, dengan adanya AFTA dapat
meningkatkan investasi pihak asing secara langung untuk negara-negara ASEAN.
Berdasarkan uraian di atas, perlu sikap kerja keras untuk menghadapi
persaingan ekonomi yang semakin terbuka. Diskusikan dengan kelompokmu sikap-
sikap yang harus kita miliki untuk menghadapi persaingan ekonomi negara-negara
ASEAN.
Sikap-sikap yang harus kita miliki untuk menghadapi persaingan ekonomi

negara-negara ASEAN.
1. ..................................................... 6. .....................................................
2. ..................................................... 7. .....................................................
3. ..................................................... 8. .....................................................
4. ..................................................... 9. .....................................................
5. ..................................................... 10. .....................................................

LATIHAN

1. Tuliskan 2 nilai dari sila kelima Pancasila!
a._______________________________________________________________________
b._______________________________________________________________________
2. Tuliskan 2 contoh sikap yang mencerminkan nilai sila kelima di rumah!

a._______________________________________________________________________
b._______________________________________________________________________
3. Tuliskan 2 contoh sikap yang mencerminkan nilai sila kelima di sekolah!

a._______________________________________________________________________
b._______________________________________________________________________
4. Tuliskan 2 contoh sikap yang mencerminkan nilai sila kelima di masyarakat!

a._______________________________________________________________________
b._______________________________________________________________________
5. Apa saja yang akan terjadi jika warga negara Indonesia tidak mau melaksanakan
nilai-nilai sila kelima Pancasila? Tuliskan 2 saja!
a._______________________________________________________________________
b._______________________________________________________________________
Wirausaha 161
PPKn
3.1.2. Mengidentifikasi nilai-nilai Pancasila sila keempat.
4.1.2. Menerapkan nilai-nilai Pancasila sila kelima dalam berwirausaha.
B. Usaha di Sekitarku
Gambar 5.4 Penjual bakso Gambar 5.5 Penjual nasi

(Sumber:https://3.bp.blogspot.com) Sumber:http://iqbalazhari.com)
Apakah kalian suka membeli bakso, bubur ayam, nasi uduk, roti, atau berbelanja
di warung? Apakah kalian menemukan pedagangnya di sekitar rumahmu? Setiap
orang akan melakukan kegiatan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Ada yang menjadi petani, penjahit, pedagang, nelayan, pegawai swasta, pegawai
negeri, tenaga medis, pengusaha, dan lainnya. Setiap hari kita tidak bisa lepas
dari kegiatan usaha orang lain. Setiap orang saling membutuhkan, maka sudah
seharusnya kita selalu menghormati dan menghargai usaha orang lain.

Imtaq:
‫ل ُش َه َداءَ ِبلْ ِق ْس ِط ۖ َوَل‬ َِِّ ‫ي أَيـُّها الَّ ِذين آمنوا ُكونُوا قـ َّو ِامني‬
َ َ َُ َ َ َ
‫ب‬ ‫ر‬ ‫ـ‬‫ق‬َ‫أ‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ا‬
‫و‬ ‫ل‬
ُ ِ ‫َي ِرمنَّ ُكم شنآ ُن قـوٍم علَى أََّل تـع ِدلُوا ۚ اع‬
‫د‬
ُ َْ َ ُ ْ َْ ٰ َ َْ َ َ ْ َ ْ
‫اللَ َخبِريٌ ِبَا تـَْع َملُو َن‬ َّ ‫لِلتـَّْق َو ٰى ۖ َواتـَُّقوا‬
َّ ‫اللَ ۚ إِ َّن‬
Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang se-
lalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan
janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong
kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat
kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha
Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al-Maidah : 8)
Wirausaha 163
E MU
RT
AN
PE
1
A. Nilai-nilai Pancasila Sila Keempat
Ayo, menyimak teks pidato berikut!
Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Yang terhormat Dewan Juri lomba pidato
Teman-teman dan hadirin yang berbahagia.
Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa, karena
telah melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga kita dapat
berkumpul di tempat ini pada acara lomba pidato memperingati Hari lahir Pancasila.
Hadirin yang berbahagia.
Ir. Sukarno menguraikan pandangannya tentang Pancasila pada tanggal 1 Juni 1945 di depan
PPKI. Beliau menyatakan bahwa Pancasila beliau gali dari kehidupan bangsa Indonesia yang
sudah berabad lamanya. Pancasila adalah lima nilai dasar luhur yang ada dan berkembang
bersama bangsa Indonesia sejak dahulu. Perkembangan Pancasila pada dasarnya dapat dibagi
menjadi dua tahap. Pertama, tahap perkembangan sebagai nilai yang mampu menggerakkan
perjuangan bangsa dari zaman ke zaman. Pancasila berfungsi sebagai pandangan hidup bangsa
Indonesia. Kedua, perkembangan Pancasila yang telah memiliki sifat formal yaitu sejak disahkan
UUD 1945 tanggal 18 Agustus 1945, nilai Pancasila tercantum dalam pembukaannya.
Dewan juri dan hadirin yang berbahagia.
Di tiap sila Pancasila memiliki nilai-nilai yang dapat dijadikan panutan setiap warga negara
Indonesia. Namun, pada kesempatan ini saya akan mengupas tentang nilai-nilai sila keempat.
Sila keempat Pancasila berbunyi “Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/ perwakilan”. Sila keempat dilambangkan dengan gambar kepala banteng.
Banteng merupakan hewan sosial yang kuat dan sering berkelompok atau berkumpul. Ini
mengandung makna bahwa masyarakat harus bermusyawarah dengan berkumpul dalam
mengambil keputusan bersama.
Adapun nilai-nilai yang terkandung dalam sila keempat, diantaranya adalah:
1. Setiap warga negara mempunyai kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama.
2. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan.
3. Mengutamakan kepentingan umum daripada kepentingan pribadi.
4. Mengutamakan musyawarah dalam setiap pengambil keputusan.
5. Mengakui kebebasan yang bertanggung jawab.
6. Menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia.
7. Mengakui adanya perbedaan individu, kelompok, ras, suku, dan agama.
8. Mengakui adanya persamaan hak setiap orang dan kelompok.
Mari kita kembali membangun masyarakat yang sadar dan peduli. Mari kita bergandeng tangan
demi masa depan bangsa dan negara. Jangan lagi terjadi pertikaian, permusuhan, dan perkelahian.
Dewan juri dan hadirin yang berbahagia.
Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga bangsa Indonesia ke depan dapat kembali
bangkit, menjadi negara yang kokoh, negara yang maju dan dihormati di dunia internasional.
Sekian, terima kasih dan mohon maaf apabila terdapat tutur kata yang kurang berkenan.
Wasalamualaikum Wr. Wb.
https://gurukudus1.wordpress.com/2011/06/07/contoh-teks-pidato/

Setelah memahami isi teks pidato di atas, jawablah beberapa pertanyaan berikut!
1. Pernahkan kalian melakukan musyawarah atau diskusi?
2. Adakah perbedaan pendapat pada saat melakukan diskusi?
3. Bagaimana cara mengatasi perbedaan pendapat tersebut?
4. Bagaimana perasaanmu setelah perbedaan pendapat tersebut dapat diselesaikan?
Setiap orang memiliki keinginan dan pendapat yang berbeda-beda. Pada saat
kita berdiskusi, kita dapat menyampaikan pendapat dan keinginan. Apabila terjadi
perbedaan pendapat, kita harus bermusyawarah untuk mencapai keputusan yang
disetujui bersama. Sebagai contoh, jika kelas 6 akan melaksanakan program market
day, pasti ada beberapa hal yang harus dimusyawarahkan. Baik waktu, tempat, jenis
barang, maupun pembagian tugas anggotanya. Tentunya setiap siswa mempunyai
keinginan yang berbeda-beda. Tetapi pada akhirnya akan disepakati satu keputusan
melalui musyawarah. Musyawarah dapat berjalan dengan baik jika semua anggota
musyawarah memahami nilai-nilai sila keempat Pancasila.
Di bawah ini beberapa contoh penerapan sila keempat Pancasila di lingkungan
keluarga, sekolah, dan masyarakat.
Lingkungan Keluarga
1. Membagi tugas anggota keluarga dengan cara musyawarah.
2. Melakukan musyawarah jika tertimpa musibah atau masalah keluarga.
3. Musyawarah sebelum membangun rumah.
Lingkungan Sekolah
1. Memilih ketua kelas.
2. Menghargai setiap usulan atau masukan dari teman.
3. Menghargai hak teman.
Lingkungan Masyarakat
1. Mengikuti undangan rapat RT/RW/desa.
2. Menyukseskan acara yang diadakan di lingkungan sekitar.
3. Mengikuti kegiatan kerja bakti.
Wirausaha 165
Setelah memahami contoh-contoh pengamalan Pancasila sila keempat pada
wacana di atas, sekarang kalian diskusikan dengan kelompok contoh nilai-nilai sila
keempat dalam bidang wirausaha di rumah, sekolah, dan masyarakat!
1. Penerapan nilai-nilai sila keempat dalam bidang wirausaha di lingkungan keluarga

a. ................................................................................................................................
b. ................................................................................................................................

2. Penerapan nilai-nilai sila keempat dalam bidang wirausaha di lingkungan sekolah

a. ................................................................................................................................
b. ................................................................................................................................
3. Penerapan nilai-nilai sila keempat dalam bidang wirausaha di lingkungan

masyarakat

a. ................................................................................................................................
b. ................................................................................................................................

Perwakilan setiap kelompok membacakan hasil diskusi di depan kelas!

E MU
RT
AN
PE
2
B. Penerapan Sila Keempat Dalam Perekonomian Indonesia
Gambar 5.6 Presiden menghadiri KTT ASEAN ke-33

sumber : SINDOphot
JAKARTA - Indonesia sebagai negara ekonomi terbesar di kawasan Asia Tenggara

diyakini mampu memimpin terwujudnya ekosistem ekonomi yang stabil, damai,
dan sejahtera. Presiden Joko Widodo (Jokowi) berupaya membangun strategi
diplomasi secara politik dan ekonomi untuk menciptakan stabilitas di kawasan
Asia Tenggara (ASEAN).
Menteri Perindustrian (Menperin), Airlangga Hartarto, mengatakan

berkomitmen untuk terus mengawal dan mendukung pemerintahan Jokowi.
Apalagi Indonesia mengambil peran dalam penyelenggaraan The 33rd ASEAN
Summit yang digelar di Singapura pada 11-15 November 2018.
“Kami mengapresiasi diplomasi Indonesia di bawah pemerintahan Jokowi

untuk mewujudkan ASEAN yang tangguh dan inovatif,” ujar Ketua Umum DPP
Partai Golkar tersebut melalui keterangan resmi di Jakarta, Rabu (14/11/2018).
(Sumber:https://ekbis.sindonews.com/read/1354634/33/peran-indonesia-membangun-stabilitas-
ekonomi-di-asean-1542190572)
Wirausaha 167
Bacalah teks berikut dengan seksama!
Masyarakat Ekonomi ASEAN

Pada saat ini bangsa Indonesia memiliki momen penting dalam
kehidupan nasional maupun global. Sejak Bulan Januari 2016 telah diberlakukan
Masyarakat Ekonomi ASEAN (Economic Asean Community), yaitu era sumber
daya manusia dari negara-negara ASEAN secara bebas memasuki pasar
di negara anggota ASEAN lainnya. Era MEA dapat disebut juga sebagai era
kompetisi dan kompetensi. Disebut era kompetisi karena sumber daya manusia
Indonesia bersaing secara ketat dengan sumber daya manusia negara anggota
ASEAN lainnya. Sumber daya manusia negara lain akan memasuki lowongan
dan kesempatan kerja yang ada di Indonesia bersaing dengan orang Indonesia.
Sebaliknya sumber daya manusia Indonesia juga dapat memasuki pasar kerja
di negara-negara ASEAN lainnya.
Disebut era kompetensi karena untuk memasuki dunia kerja, baik di
Indonesia maupun di negara-negara ASEAN lainnya harus didasarkan pada
standar kompetensi yang telah ditetapkan dan disepakati bersama. Hanya
orang yang memiliki dan diakui kompetensinya yang dapat memasuki pasar
kerja di negara ASEAN.
Dalam kerangka pelaksanaan Masyarakat Ekonomi ASEAN ada 11 (sebelas)
sektor yang diprioritaskan, yaitu: produk berbasis agro, perjalanan/perhubungan
udara, otomotif, ASEAN elektronik, elektronik, perikanan, pelayanan kesehatan,
produk berbasis karet, tekstil dan apparel, kepariwisataan, dan produk berbasis
makanan.
Dengan melihat pelaksanaan prioritas pada pelaksanaan MEA tersebut,
maka berbagai anggota masyarakat dari negara-negara lain secara bebas
memasuki wilayah Indonesia. Tentunya mereka akan membawa budaya dan
kebiasaan mereka. Dalam hal ini diperlukan adanya antisipasi perubahan
masyarakat agar tetap berkarakter sesuai ideologi bangsa Indonesia.
Sumber:https://media.neliti.com/media/publications/240055-karakter-hukum-pancasila-dalam-
pembaharu-c56a21e8.pdf

Setelah membaca teks di atas, diskusikan beberapa hal berikut!
1. Apa pendapat kalian tentang pasar bebas yang dikenal dengan Masyarakat
Ekonomi ASEAN?
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................

2. Apa yang harus kalian persiapkan dalam menghadapi tantangan sesuai isi
paragraf ke-2?
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................

3. Tuliskan nilai-nilai sila keempat yang harus ditegakkan dalam menghadapi
tantangan MEA sesuai isi paragraf ke-4!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................

4. Apa yang akan terjadi jika masyarakat Indonesia mengabaikan isi paragraf ke-4?
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................

Presentasikan hasil diskusi di depan kelas!
Wirausaha 169
LATIHAN

1. Sila keempat mempunyai lambang kepala banteng. Jelaskan maknanya!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Tuliskan 2 nilai yang terkandung dalam sila keempat Pancasila!
a._______________________________________________________________________
b._______________________________________________________________________
3. Tuliskan 2 contoh musyawarah di lingkungan rumah!
a._______________________________________________________________________
b._______________________________________________________________________
4. Tuliskan 2 contoh pengamalan Pancasila sila keempat di lingkungan masyarakat!
a._______________________________________________________________________
b._______________________________________________________________________
5. Pasar terbuka MEA menyebabkan warga asing bebas memasuki wilayah

Indonesia dengan membawa budaya dan kebiasaan mereka. Nilai sila ke-4 yang
mana yang harus kita tegakkan?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

PPKn
2.1. Bersikap penuh tanggung jawab sesuai nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-har.i
3.1.3. Mengidentifikasi nilai-nilai Pancasila dalam berwirausaha.
4.1.4. Penerapan nilai-nilai Pancasila dalam berwirausaha.
C. Ayo, Belajar Berwirausaha
Gambar 5.7 Ayo, belajar berwirausaha

(sumber:http://www.mikirbae.com)
Untuk dapat mencapai kesuksesan, kerja keras merupakan modal yang harus
dimiliki seorang wirausahawan. Begitu pula dengan kejujuran dan ketekunan,
perlu dimiliki agar peluang keberhasilan terbuka lebar. Apakah kalian tertarik
untuk menjadi seorang wirausahawan? Kalian dapat belajar berwirausaha dengan
memanfaatkan waktu luangmu dan memanfaatkan bahan-bahan yang telah
disiapkan oleh alam. Alam telah menyediakan berbagai bahan yang bisa diolah
menjadi benda yang lebih bermanfaat. Ketika bersahabat dengan alam, manusia
dapat berkreasi memanfaatkannya sebagai peluang usaha. Kita harus bersyukur
kepada Tuhan yang telah menciptakan manusia dengan beragam kemampuan
sehingga wirausaha bisa dijalankan dengan baik.
Wirausaha 171
Imtaq:
َِّ ‫جيعا وَل تـ َفَّرقُوا ۚ واذْ ُكروا نِعمت‬

‫الل‬ َِّ ‫صموا ِبب ِل‬
َِ ‫الل‬ ِ َ‫و ْاعت‬
َ َْ ُ َ َ َ ً َْ ُ َ
‫َصبَ ْحتُ ْم بِنِ ْع َمتِ ِه‬
ْ ‫ي قـُلُوبِ ُك ْم فَأ‬َ َْ‫ف بـ‬ َ َّ‫َعلَْي ُك ْم إِ ْذ ُكنـْتُ ْم أ َْع َداءً فَأَل‬
ۗ ‫إِ ْخ َو ًان َوُكنـْتُ ْم َعلَ ٰى َش َفا ُح ْفَرٍة ِم َن النَّا ِر فَأَنـَْق َذ ُك ْم ِمنـَْها‬
‫آيتِِه لَ َعلَّ ُك ْم تـَْهتَ ُدو َن‬ ‫م‬ ‫ك‬ُ ‫ل‬
َ ‫الل‬
َّ ‫ي‬ ِ ‫ـ‬ ‫ب‬‫ـ‬ ‫ي‬ ‫ك‬ ِ‫َك َٰذل‬
َ ْ ُ ُ َُّ َ
Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan
janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu
ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah
mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah, orang-
orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu
Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan
ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.
( Q.S. Ali Imran: 103 )

E MU
RT
AN
PE
1
Gambar 5.8 Penjual bakso Gambar 5.9 Bengkel motor Gambar 5.10 Warung makan
1. Wirausaha apa saja yang terdapat dalam ketiga gambar di atas?

2. Di mana kalian bisa menemukan wirausaha tersebut?
3. Apakah kalian mempunyai cita-cita menjadi seorang berwirausaha? Jelaskan
alasannya!
Wirausaha berasal kata wira yang berati berani dan usaha yang berarti
kegiatan yang mengerahkan tenaga, pikiran, atau badan untuk mencapai suatu
maksud. Dapat diartikan, wirausaha sebagai usaha yang dilakukan secara mandiri
dan berani. Seorang pelaku wirausaha harus berani dalam mencoba peluang
usaha, berani mengeluarkan modal, berani mengelola usahanya sendiri, berani
menanggung risiko, serta berani menjadi pemimpin yang mandiri atas bidang
usaha yang dipilihnya. Seorang pelaku wirausaha bekerja atas inisiatifnya sendiri
dan tidak terikat dengan sebuah lembaga.
Nilai-nilai Pancasila yang berhubungan dengan wirusaha diantaranya adalah
jujur, pandai bersyukur, kerja keras, disiplin, rendah hati, kreatif, pantang menyerah,
berani, dan tanggung jawab.
Coba sekarang kalian identifikasi kesesuaian sifat wirausaha tersebut dengan nilai-
nilai Pancasila!
Wirausaha 173
No. Sifat Wirausahawan Kandungan Pancasila
1 Jujur Sila Ke- ....
2 Pandai bersyukur Sila Ke- ....
3 Kerja keras Sila Ke- ....
4 Disiplin Sila Ke- ....
5 Rendah hati Sila Ke- ....
6 Kreatif & inovatif Sila Ke- ....
7 Pantang menyerah Sila Ke- ....
8 Tanggung jawab Sila Ke- ....
9 Percaya diri Sila Ke- ....
10 Berani ambil resiko Sila Ke- ....
Faktor lain dalam berwirausaha yaitu bekerja sama. Kerja sama harus terjalin
dengan baik, baik antara pemilik wirausaha dengan karyawan maupun antar
wirausahawan. Dalam mengelola usaha tersebut, para pemilik usaha harus bekerja
sama. Dengan bekerja sama, para pemilik akan semakin mudah mengelola dan
mengembangkan usaha. Hal ini sesuai dengan nilai Pancasila, khususnya sila
kelima yaitu bersama-sama berusaha mewujudkan kemajuan yang merata dan
berkeadilan sosial.

Coba identifikasi beberapa kegiatan berikut bersama kelompok diskusimu!
Berilah tanda centang (√) pada kolom wirausaha atau bukan wirausaha sesuai jenis
kegiatan di bawah ini!
Bukan
Wira-
No Kegiatan Wira- Alasan
usaha
usaha
Pak Zainal bekerja sebagai guru
1
sekolah dasar.
Pak Udin bekerja sebagai penjual

2
bakso keliling.
Ayah Surya bekerja sebagai

3 pegawai administrasi di kantor
kelurahan.
Mbak Jum seorang penjual jamu.

4
Ia membuat dan meracik sendiri.
Pak Jerry memiliki usaha jasa

pengiriman barang keluar kota.
Ia merintis usahanya pada lima
5
tahun yang lalu. Sekarang ia telah
memiliki lima kantor cabang di
berbagai kota.
Dokter Rana praktik sebagai

6
dokter umum di Puskesmas.
Tuliskan kesimpulan hasil diskusi kelompokmu pada kolom berikut!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
Wirausaha 175
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Salam sejahtera bagi kita semua yang ada di tempat ini. Pertama-tama dan yang
paling utama, marilah kita semua memanjatkan puja dan puji syukur atas segala nikmat
yang telah Allah SWT berikan kepada kita semua. Shalawat serta salam marilah kita
panjatkan kepada Nabi Muhammad SAW dan semoga limpahan rahmatnya sampai
kepada kita semua hingga akhir zaman.
“Daripada wira-wiri cari kerja, lebih baik wirausaha” sebuah kalimat iklan yang
memiliki arti yang dalam. Wirausaha ada suatu proses menciptakan lapangan pekerjaan
untuk rakyat dan membantu mengurangi jumlah pengangguran. Kita tahu bahwa jumlah
pengangguran yang ada di Indonesia semakin lama semakin bertambah banyak, terutama
pada usia-usia produktif antara 18–25 tahun. Mereka seharusnya bisa mendapatkan
pekerjaan bila mereka kreatif dan inovatif dalam mencari atau menciptakan lapangan
pekerjaan. Semua orang pasti bisa berwirausaha asalkan ada kemauan yang kuat dari
dalam diri kita masing-masing. Sekarang juga sudah banyak pengusaha-pengusaha
muda yang sudah berhasil menciptakan lapangan pekerjaan dan bisa mendapatkan
keuntungan yang luar biasa. Memang, berwirausaha itu awalnya mungkin hanya iseng
ataupun hanya mencoba-coba, tetapi jika kita bisa mengelolanya dengan baik dan tepat,
maka akan menjadi sebuah usaha yang benar-benar bisa mendatangkan banyak rupiah.
Berwirausaha tidak selalu membutuhkan modal awal yang besar, asalkan kita
kreatif, barang yang biasa orang anggap sebagai sampah bisa berganti menjadi rupiah-
rupiah laba yang dapat kita ambil.
Secara tidak langsung juga, wirausaha juga bisa melatih kita untuk menjadi pribadi
yang mandiri. Wirausaha bisa dimulai dari kapan saja, misalnya ketika kita sekolah. Kita
bisa menjual sesuatu seperti kue, makanan, ataupun barang yang lainnya. Jadi tidak
harus, setelah besar kita baru mulai belajar, tapi mulai saat ini juga kita harus berani
mencoba dan berani mengambil risiko dan juga kita harus pintar-pintar mencari peluang
usaha karena itulah yang paling penting.
Jadi apa salahnya untuk berwirausaha. Jangan pernah malu menjadi wirausaha tetapi
banggalah karena mereka adalah para calon pemimpin masa depan yang berani mengambil
keputusan dan pintar mencari peluang. Dan juga merekalah yang menciptakan lapangan-
lapangan kerja baru bagi calon-calon pekerja ataupun pengangguran.
Cukup sekian dari saya. Mohon maaf bila ada kesalahan kata, tingkah laku, dan
gaya bicara, karena manusia adalah tempatnya salah, dan kesempurnaan hanya milik
Allah SWT. Mudah-mudahan bisa bermanfaat dan bisa di ambil hikmahnya.
Terima kasih atas perhatiannya.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Sumber: http://pratamaabad21.blogspot.com/2012/09/pidato-tentang-wirausaha.html
l Sejak kapan kita harus belajar berwiraswasta?

l Bisakah anak sekolah berwiraswasta? Apa contohnya?
l Apakah sekarang kalian sudah mantap bercita-cita menjadi seorang wirausahawan?

E MU
RT
AN
PE
2

A. Penerapan Nilai-nilai Pancasila Dalam Berwirausaha
Celengan Sederhana
Linda siswa kelas VI SD Mutiara Hati. Linda dan teman-temannya
memanfaatkan hari libur untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat. Setiap
pagi mereka berjalan mengelilingi kampung untuk mencari botol plastik bekas
minuman. Botol tersebut akan dikreasi menjadi celengan yang unik. Botol tersebut
akan mereka lapisi dengan kain perca yang direkatkan dengan lem. Ada juga yang
dihiasi dengan kertas lipat warna warni. Kegiatan ini membantu mengurangi
limbah di lingkungan rumah mereka. Mereka berencana akan menjual celengan
sederhana tersebut kepada teman-teman kelasnya. Mereka juga berencana akan
menekuni kegiatan ini untuk menyalurkan kreativitas mereka.
Jawablah pertanyaan berikut!

1. Apakah kegiatan Linda dan teman-temannya merupakan wirausaha? Jelaskan
alasannya!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

2. Bagaimana tanggapanmu mengenai kegiatan Linda dan teman-temannya?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

3. Nilai-nilai Pancasila apa saja yang sudah Linda terapkan dalam kegiatan di atas?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

Wirausaha 177
Seorang wirausaha harus mampu membuat kekuatan diri menjadi lebih
produktif sehingga dapat memberikan manfaat bagi dirinya dan orang lain. Seorang
wirausaha harus mampu menggunakan kekuatan yang ada untuk memajukan
usaha yang dilakukannya.
Ciri-ciri seorang wirausahawan sebagai berikut:
1. Berani mengambil risiko.
2. Mempunyai daya kreasi dan imajinasi.
3. Bekerja keras.
4. Selalu mencari cara kerja yang lebih efektif dan efisien.
5. Percaya diri dan mandiri.
6. Bersemangat untuk mengatasi kesulitan.
7. Pandai memanfaatkan kesempatan.
B. Peran Kewirausahaan Memasuki Masyarakat Ekonomi ASEAN
Kewirausahaan menjadi salah satu modal yang dimiliki bangsa Indonesia
untuk memasuki Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Potensi yang ada saat ini
diarahkan untuk bisa terus dikembangkan secara optimal untuk memenangkan
persaingan menuju Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Pada era globalisasi
dibutuhkan banyak wirausahawan yang tidak hanya membentuk peluang usaha,
namun juga bisa membangun kewirausahaan di lingkungan sekitarnya.
Harapannya, para wirausahawan Indonesia siap bersaing menuju Masyarakat
Ekonomi ASEAN (MEA). Selain itu juga bisa membawa lingkungan sekitarnya
untuk ikut mempersiapkan diri menghadapi pasar bebas ASEAN tersebut. Dengan
semangat menciptakan peluang usaha berbasis kreativitas yang dimiliki, hasil
produksi dari wirausahawan-wirausahawan Indonesia mampu mendongkrak nilai
ekonomis sebuah potensi lokal.
Contohnya, sebatang bambu yang harganya Rp10.000, setelah diolah menjadi
produk seperti keranjang harganya bisa naik menjadi lebih dari 10 kali lipat. Ini
sebuah potensi yang sangat luar biasa. Semakin banyak wirausahawan di Indonesia,
maka bangsa ini akan semakin banyak memiliki modal dan sumber daya
manusia yang handal dalam memasuki Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
(Sumber:https://www.gurupendidikan.co.id)

Semangat kewirausahaan dapat ditanamkan sejak kecil. Saat ini, banyak pelajar
yang mulai berwirausaha.
1. Sebagai seorang pelajar, bagaimana sikapmu dalam menghadapi MEA?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

2. Apa yang akan terjadi jika para lulusan sekolah tidak memiliki jiwa wirausaha?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

3. Berikan 5 contoh sikap yang harus dimiliki seorang wirausahawan sesuai nilai-
nilai Pancasila!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

4. Apa yang akan terjadi jika para usahawan Indonesia mengabaikan nilai-nilai
Pancasila yang berhubungan dengan sifat usahawan?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

5. Bagaimana nasib perekonomian Indonesia jika para wirausahawan lokal kalah
bersaing dengan para wirausahawan luar negeri dalam menghadapi MEA?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

Wirausaha 179
LATIHAN

1. Apa yang dimaksud dengan wirausaha?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Wirausaha memerlukan kerja keras.
Tuliskan bunyi Pancasila yang sesuai dengan sifat tersebut!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
3. Tuliskan lima nilai Pancasila dalam berwirausaha!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
4. Mengapa dalam wirausaha diperlukan kerja sama?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
5. Tuliskan tiga ciri-ciri seorang wirausahwan!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

TUGAS PROYEK
Ayo, menjadi wirausahawan!
Bazaar Kelas
Tugas kelompok.
1. Buatlah agenda kegiatan bazaar kelas!
2. Bentuklah kelompok terdiri dari 4-6 orang!
3. Diskusikan mengenai waktu dan tempat pelaksanaannya dengan temanmu
di kelas!
4. Tentukan produk yang akan dibuat dan dijual (makanan, minuman, alat-alat
sekolah, dll)!
5. Beri nama toko setiap kelompok supaya menarik!
6. Tuangkan ide dan kreativitasmu dalam kegiatan bazaar tersebut!
7. Buatlah laporan kegiatan setelah selesai pelaksanaan bazaar!
Para Wirausahawan Cilik, selamat mencoba!
Wirausaha 181
RANGKUMAN
v Simbol Padi dan Kapas pada sila kelima melambangkan kebutuhan dasar
semua manusia untuk hidup, yaitu kebutuhan akan pangan dan sandang.
v Nilai-nilai yang tercermin dalam sila kelima suka bekerja keras dan
menghargai hasil karya orang lain.
v Contoh sikap yang mencerminkan di sila kelima, diantaranya suka memberi
pertolongan kepada orang lain, tidak bersifat boros, suka bekerja keras,
dan tidak bergaya hidup mewah.
v Makna lambang kepala banteng merupakan hewan sosial yang kuat dan
sering berkelompok atau berkumpul, menggambarkan bahwa masyarakat
harus bermusyawarah dengan berkumpul atau berdiskusi dalam
mengambil keputusan bersama.
v Apabila terjadi perbedaan pendapat dengan teman, kita harus
bermusyawarah untuk mencapai keputusan yang disetujui bersama.
v Indonesia dalam menjalankan peranannya sebagai anggota ASEAN
di bidang perekonomian tak luput dari adanya musyawarah untuk
memutuskan kebijakan-kebijakannya, terutama mengenai ekspor dan
impor.
v Wirausaha berasal kata wira (berani) dan usaha (kegiatan yang
mengerahkan tenaga, pikiran, atau badan untuk mencapai suatu maksud).
v Wirausaha merupakan sebuah usaha yang dilakukan secara mandiri dan
berani
v Sifat-sifat wirausaha yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila diantaranya:
jujur, pandai bersyukur, kerja keras, disiplin, rendah hati, kreatif, pantang
menyerah, dan tanggung jawab.
v Kerja sama sangat diperlukan dalam berwirausaha.

EVALUASI
1. Perhatikan pernyataan berikut !
1) Tidak ingin menjadi anggota teroris
2) Ikut serta dalam kegiatan PEMILU
3) Mementingkan kepentingan bersama
4) Mau bergaul dengan siapa saja tanpa membedakan SARA
5) Mengakui bahwa setiap warga negara Indonesia memiliki kedudukan yang sama
Pernyataan di atas, yang termasuk pengamalan Pancasila sila ke-4 adalah ....
A. 2, 3, 5
B. 1, 3, 4
C. 1, 2, 5
D. 1, 2, 3
2. Pelaksanaan musyawarah untuk mufakat merupakan pengamalan Pancasila
terutama sila ....
A. kelima
B. keempat
C. ketiga
D. kedua
3. Contoh sikap yang sesuai dengan pengamalan sila ke-5 adalah ....
A. merasa bangga sebagai bangsa Indonesia
B. menjaga nama baik bangsa dan negara
C. membela kebenaran dan keadilan
D. menghargai karya orang lain
4. Sikap yang baik terhadap hasil-hasil keputusan musyawarah adalah ....
A. melaksanakannya jika diminta panitia
B. melaksanakan dengan beberapa syarat
C. melaksanakan jika sesuai dengan pendapat
D. melaksanakan dengan sebaik-baiknya
5. Hasil keputusan musyawarah yang baik akan mencerminkan ....
A. kemenangan pendapat orang terpandai
B. kemenangan semua anggota musyawarah
C. kemenangan pendapat ketua musyawarah
D. kemenangan pendapat suatu kelompok
1) Menghormati dan menghargai hak orang lain
2) Berani membela kebenaran dan keadilan
3) Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban
Wirausaha 183
4) Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa
5) Suka bekerja keras
Pernyataan di atas yang termasuk pengamalan Pancasila sila ke-5 ditunjukkan
nomor ....
A. 1, 2, 3
B. 1, 2, 5
C. 1, 3, 5
D. 2, 3, 4
7. Suka memberi pertolongan kepada orang lain agar dapat berdiri sendiri
merupakan contoh pengamalan sila ke- ....
A. 2
B. 3
C. 4
D. 5
8. Perilaku yang bertentangan dengan sila ke-4 adalah ....
A. membedakan fasilitas umum antara pejabat dan rakyat biasa
B. lebih mementingkan kepentingan pribadi daripada kepentingan bersama
C. memilih-milih dalam bergaul dan berteman
D. menganggap rendah agama lain
9. Sikap positif yang tidak terkandung dalam sila ke-5 adalah ....
A. menghargai hasil karya orang lain
B. melaksanakan hidup sederhana
C. menerapkan keadilan bagi sesama
D. mengupayakan kesejahteraan rakyat
10. Pendapatmu berbeda dengan pendapat temanmu. Sikapmu sebaiknya ....
A. memotong pembicaraan teman
B. mendengarkan dengan tenang
C. mencibir pendapat teman
D. meninggalkan kelompok

11. Melambangkan kebutuhan dasar semua manusia untuk hidup, yaitu kebutuhan
akan pangan dan sandang adalah makna dari simbol Pancasila sila ke- ....
12. Memuji gambar teman adalah salah satu contoh pengamalan Pancasila sila,
yaitu sila ke- ....
13. Setiap keputusan musyawarah harus kita terima dengan ....
14. Sebuah usaha yang dilakukan secara mandiri dan berani disebut ....
15. Salah satu sifat yang harus dimiliki seorang wirausahawan adalah ....

16. Tuliskan tiga nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila sila keempat!
17. Tuliskan tiga contoh pengamalan Pancasila sila keempat!
18. Tuliskan tiga contoh-contoh sikap yang sesuai dengan Pancasila sila kelima!
19. Mengapa dalam berwirausaha diperlukan kerja keras?
20. Mengapa diperlukan musyawarah untuk mengambil keputusan bersama?
Wirausaha 185
ASI
ITE R
L
Suatu sore, Udin dan teman-temannya berkesempatan bertemu dengan Pak Gino.
Beliau adalah seorang tokoh wirausahawan sukses yang sederhana dan suka
berbagi ilmu. Beliau memulai usaha mainan kayu edukatif beberapa tahun yang
lalu. Sekarang, produknya sudah dikenal dan digunakan oleh berbagai TK dan
Taman Bermain.
Belajar Menjadi Pelaku Wirausaha Cilik.
Udin : “Pak Gino, aku sangat kagum dengan produk buatan Pak Gino.
Suatu saat nanti, aku ingin bisa menjadi wirausahawan sukses
seperti Bapak. Bagaimana awal mula Pak Gino memulai usaha ini?”
Pak Gino : “Bapak saya seorang perajin kayu. Sejak kecil, saya sering membantu
bapak. Bapak sering membuatkan saya mainan dari sisa-sisa kayu.
Mainan-mainan itu membantu saya untuk lebih mudah memahami
pelajaran matematika. Nah, kemudian saya memiliki keinginan
untuk membuat berbagai mainan kayu. Saya ingin mainan itu juga
membantu anak-anak memahami pelajarannya.”
Siti : “Oh, jadi kita bisa memulai suatu usaha dengan bekal keterampilan,
hobi, dan kreativitas yang kita miliki ya, Pak? Aku gemar mencoba
berbagai resep masakan. Wah, mungkin suatu saat nanti aku bisa
membuka usaha toko kue, ya.”
Udin : “Kalau aku suka bermain bola, usaha apa ya, yang bisa aku jalani di
masa depan? Apakah membuat bola?”
Pak Gino : “Mungkin saja. Biasanya, kalau kita memiliki minat terhadap suatu
hal, ide dan kreativitas akan berkembang dengan sendirinya.”
Edo : “Apakah ketika bapak bermimpi membuat usaha mainan kayu,
bapak yakin akan laku di pasaran?”
Pak Gino : “Oh, saya tidak sekedar bermimpi. Saya juga melakukan survei
sebelum memulai usaha. Dari sana, saya temukan bahwa banyak
anak yang membutuhkan mainan yang mendidik. Ketika saya akan
memulai usaha, produk sejenis belum ada di pasaran. Oleh karena
itu, saya memberanikan diri memulainya.”
Edo : “Lho, kalau hobiku membaca, usaha apa yang bisa aku lakukan
nanti, ya? Belum tentu aku bisa menulis buku. Tentu, tidak mudah
juga bersaing dengan buku-buku bagus yang ada di toko buku, ya.”

Pak Gino : “Usaha yang kamu jalankan nanti tidak selalu berbentuk barang
yang dijual. Ada berbagai jasa yang dapat menjadi bidang usaha.
Bisa saja kamu membuka perpustakaan kecil dan menyewakan
buku-buku koleksimu untuk dibaca oleh anak-anak di sekitar
permukimanmu.”
Edo : “Betul juga ya, Pak. Tidak terpikir olehku sebelumnya. Perpustakaan
kecil pasti menarik untuk anak-anak di sekitar rumahku.”
Siti : Berdasarkan pengalaman Pak Gino, apa saja kiat-kiat dalam
menjalankan usaha?”
Pak Gino : “Modal utamanya adalah kerja keras dan pantang menyerah.
Usaha yang dirintis tidak selalu mulus dalam perjalanannya.
Tekun, kreatif, serta jujur juga tidak boleh ditinggalkan. Usaha yang
dimulai dengan niat dan sikap yang baik akan berbuah hasil yang
baik pula.”
Udin : “Wah, ternyata banyak ya, yang masih harus kita pelajari untuk
menjadi wirausahawan sukses. Tidak cukup sehari kita berguru
pada Pak Gino. Boleh ya Pak, lain kali kami bertemu Bapak lagi?
Siapa tahu, kelak impian kami menjadi wirausahawan kecil bisa
terwujud seperti Bapak.”
Pak Gino : Tentu saja boleh. Bapak senang melihat anak-anak seumur kalian
sudah memiliki impian yang tinggi. Bapak punya keyakinan, dengan
bermimpi, kita akan memiliki motivasi kuat untuk mewujudkannya.”
Sore itu, Udin, Edo, dan Siti pulang dengan bekal ilmu baru. Semakin kuat keinginan
mereka mengikuti jejak Pak Gino suatu hari nanti.
(Sumber: http://www.mikirbae.com/2018/11/belajar-menjadi-pelaku-wirausaha-cilik.html)
Wirausaha 187
Semut dan Belalang
Di satu musim panas yang cerah, Belalang tampak melompat-lompat
senang dan bernyanyi riang. Sementara, sekelompok semut sedang berusaha
keras membawa sebutir biji jagung. “Benda berat itu hendak kamu bawa ke
mana?” tanya Belalang kepada Semut. Tanpa berhenti dari pekerjaannya, Semut
menjawab, “Aku hendak membawa makanan ke gudang makanan, di bukit. Ini
adalah butir jagung ketiga, yang kami bawa ke sana.”
“Di hari yang cerah ini, mengapa kamu tidak bersenang-senang saja. Ayo,
beryanyi bersamaku,” ajak Belalang.
“Aku harus mengumpulkan makanan untuk musim dingin. Sebaiknya,
kamu juga mengumpulkan makanan seperti kami, agar di musim dingin kamu
tidak kelaparan,” saran Semut.
“Ah, musim dingin masih lama. Di hari yang cerah ini sebaiknya kita
bernyanyi saja dan bersenang-senang,” ujar Belalang. Namun Semut tidak
mengikuti ajakan Belalang. Mereka melanjutkan pekerjaannya membawa bulir
demi bulir jagung ke gudang makanan.
Musim dingin pun tiba. Tanah tempat makanan berada, dilapisi salju
tebal. Belalang tak mampu menggali salju, menemukan makanan. Belalang pun
kelaparan. Di gudang makanan milik Semut, Belalang melihat Semut sedang
sibuk mengeluarkan bulir jagung yang dikumpulkan di musim panas.
“Aku minta jagungnya,” kata Belalang.
“Kamu tidak mengumpulkan makanan di musim panas? Jadi apa saja yang
kamu lakukan?” teriak Semut.
“Aku tak punya waktu mengumpulkan makanan. Sebab aku sibuk bermain
musik. Tak terasa musim panas sudah selesai,” jawab Belalang.
Semut menatap Belalang dengan iba. Ia pun memberi beberapa bulir jagung
kepada Belalang. Belalang berterima kasih dan ia berjanji akan bekerja keras
dan tidak menyia-nyiakan waktu.
(Sumber:http://ceritabuatanak.com/cerita-tentang-semut-dan-belalang/)

PENILAIAN AKHIR SEMESTER 1
1. Salah satu hak yang didapatkan manusia dari tumbuhan adalah ....
A. mendapatkan udara bersih dan sejuk
B. menyirami pohon agar tumbuh besar
C. mendapatkan makanan dari tumbuhan
D. menjadi sumber bahan pangan
2. Kerja bakti di lingkungan rumah merupakan contoh pelaksanaan kewajiban di ....
A. keluarga C. masyarakat
B. sekolah D. negara
3. Manusia dan hewan ada hubungan saling ketergantungan. Manusia mempunyai
hak dan kewajiban terhadap hewan. Salah satu bentuk kewajiban manusia
terhadap hewan adalah melakukan pelestarian. Pemerintah DKI Jakarta
melestarikan berbagai hewan di kebun binatang ....
A. Gembira Loka C. Ragunan
B. Bali Zoo D. Taman Safari
4. Jika masyarakat tidak melaksanakan kewajiban terhadap lingkungan maka
akan menimbulkan ....
A. lingkungan menjadi nyaman
B. persatuan antar warga semakin terjalin
C. kondisi lingkungan menjadi tidak sehat
D. hewan dan tumbuhan di sekitar akan mati semua
5. Ali memelihara binatang kucing di rumahnya. Salah satu kewajiban Ali terhadap
kucing tersebut adalah ....
A. mendapatkan kesenangan
B. membuatkan kandang untuk kucing
C. membiarkan kucing tinggal di mana saja
D. menyatukan kucing dengan ayam peliharaannya
6. Salah satu contoh sikap yang mencerminkan persatuan dan kesatuan adalah ....
A. menjenguk salah satu tetangga yang seagama saja
B. membersihkan lingkungan bersama-sama
C. malas untuk melaksanakan Siskamling
D. hanya berteman dengan yang satu suku
7. Bentuk persatuan dan kesatuan di lingkungan rumah adalah ....
A. melaksanakan piket sesuai jadwal
B. menyapa guru jika bertemu
C. menyeberang di jembatan penyeberangan
D. membantu adik mengerjakan tugas
Tematik PPKn Kelas 6 189

8. Menjaga persatuan dan kesatuan merupakan kewajiban ....
A. tentara C. presiden
B. seluruh rakyat Indonesia D. polisi
9. Manfaat persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat adalah ....
A. akan tercipta perdamaian
B. sering terjadi pertikaian
C. terganggunya ketentraman antar warga
D. masyarakat merasa tidak nyaman
10. Konflik antar suku bangsa dapat menyebabkan ....
A. bahaya kelaparan .
B. perang antar agama
C. hilangnya persatuan dan kesatuan
D. kemiskinan yang berkepanjangan
1) Menggunakan produk dalam negeri
2) Rela berkorban demi bangsa Indonesia
3) Mengutamakan kepentingan negara
4) Tidak membeda-bedakan suku, ras, agama, dan warna kulit
5) Berprestasi untuk Indonesia
Pernyataan di atas merupakan contoh perilaku pengamalan Pancasila sila ....
A. ke-1 C. ke-3
B. ke-2 D. ke-4
12. Salah satu cara menjaga kelestarian budaya bangsa adalah ....
A. melakukan latihan seni tari daerah Jawa timur setiap minggu
B. menggunakan pakaian yang minim
C. lebih menyukai gaya berpakaian orang barat
D. lebih menyukai tarian-tarian luar negeri yang tidak sesuai dengan norma
13. Tidak bersikap semena-mena dengan orang lain merupakan pengamalan
Pancasila sila ....
A. ke-1 C. ke-3
B. ke-2 D. ke-4
14. Pohon beringin yang terdapat pada Pancasila melambangkan sila ....
D. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/
perwakilan

15. Menghargai usul orang lain dalam sebuah diskusi merupakan contoh penerapan
sila yang berbunyi ....
A. Kemanusiaan yang adil dan beradab
B. Persatuan Indonesia
C. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/
perwakilan
D. Keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia
16. Contoh keharmonisan dalam masyarakat yang memiliki keberagaman kegiatan
ekonomi adalah ....
A. para pedagang elektronik merasa memiliki pekerjaan paling bagus dibanding
kelompok nelayan
B. para nelayan tidak membutuhkan sayuran dari masyarakat di dataran tinggi
C. pemilik pabrik makanan kemasan membeli singkong dari para petani
D. warga sekitar tidak mau bekerja di pabrik karena upah murah
17. Contoh cara menyikapi keberagaman suku bangsa adalah ....
A. menjalin kerja sama dan kerukunan dengan suku bangsa lain
B. menganggap suku bangsa lain sebagai musuh
C. merasa suku bangsanya yang paling hebat
D. menjauhi suku bangsa lain
18. Mencintai produk dalam negeri bisa membuat kita turut serta dalam ....
A. membangun kemandirian bangsa
B. menyukseskan swasembada pangan
C. mencerdaskan anak bangsa
D. membangun jaringan bisnis internasional
19. Contoh wujud keberagaman tingkat kesejahteraan yang terdapat di lingkungan
masyarakat adalah ....
A. adanya kelompok masyarakat dengan ciri khas tertentu
B. adanya kelompok sejahtera dan prasejahtera
C. dibentuknya organisasi-organisasi yang bersifat kedaerahan
D. terbaginya masyarakat berdasarkan tingkat pendidikan
20. Adaya globalisasi menjadikan nilai-nilai sosial dalam masyarakat semakin
luntur. Hal itu ditandai dengan ....
A. munculnya sikap egois
B. sikap individualis mulai terkikis
C. tingginya semangat gotong royong
D. tradisi masyarakat masih dipertahankan

21. Sebagai siswa yang bertanggungjawab, terhadap hasil-hasil keputusan
musyawarah seharusnya ....
A. tidak harus atau tidak wajib melaksanakan
B. melaksanakan dengan syarat-syarat
C. melaksanakan selagi sesuai dengan pendapat yang pernah diusulkan
D. melaksanakan meskipun tidak sesuai dengan pendapat yang dikemukakan
22. Berikut adalah perilaku yang bertentangan dengan sila ke-4 yaitu ....
A. membedakan fasilitas umum antara pejabat dan rakyat biasa
B. lebih mementingkan kepentingan pribadi daripada kepentingan bersama
C. terlibat tawuran antar sekolah
D. memilih-milih dalam bergaul dan berteman
23. Berikut adalah sikap-sikap terhadap Pancasila
1) Lebih menyukai produk dalam negeri
2) Melakukan hal anarkis hingga membuat malu bangsa Indonesia
3) Saling menjatuhkan antar sesama
4) Saling gotong royong dan bahu membahu
5) Musyawarah untuk mufakat
6) Selalu melaksanakan kewajiban sebaga warga negara Indonesia
Pernyataan di atas yang termasuk sikap negatif terhadap Pancasila adalah ....
A. 1, 3, dan 5 C. 3, 5, dan 6
B. 1, 4, dan 5 D. 1, 2, dan 3
24. Pengamalan sila ke-4 dalam kehidupan bermasyarakat ....
A. selalu membuat kericuhan dalam bermasyarakat
B. saling menjatuhkan antar sesama warga
C. mengikuti pemilihan umum kepala desa
D. menghadiri acara bakti sosial
25. Pengakuan persamaan derajat, hak dan kewajiban antara sesama manusia
merupakan salah satu penjabaran nilai sila ....
D. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/
perwakilan
26. Segala sesuatu yang harus didapatkan setiap orang yang telah ada sejak lahir
disebut ....
27. Suatu kawasan yang berfungsi untuk melindungi hewan-hewan langka disebut
....
28. Semboyan bangsa Indonesia yang memiliki makna persatuan dan kesatuan
adalah ....

29. Mengutamakan kepentingan bangsa dan negara merupakan pengamalan
Pancasila terutama sila ke- ....
30. Percaya dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dapat ditunjukkan dengan
rajin melaksanakan ....
31. Bangga dan cinta terhadap tanah air dan bangsa merupakan pengamalan
Pancasila sila ke ....
32. Mau berbaur dengan suku bangsa lain dapat meningkatkan
33. Menghargai perbedaan merupakan pengamalan sila ke- ....
34. Menjunjung tinggi semangat kekeluargaan dan gotong royong merupakan
contoh sikap Pancasila sila ke- ....
35. Bersikap hemat dan mau mengerjakan pekerjaan rumah sesuai dengan
kemampuan merupakan contoh pengamalan Pancasila di ....
36. Tuliskan tiga hak dan kewajiban manusia terhadap tumbuhan!
37. Indonesia terdiri dari berbagai macam suku, bangsa, dan agama sehingga
berbagai karakter warganya pun berbeda-beda.
a. Bagaimana cara warga negara Indonesia menyikapi perbedaan tersebut!
b. Tuliskan tiga manfaat dari kerjasama antar warga!
38. Tuliskan tiga hak yang dimiliki oleh warga negara!
39. Masyarakat Indonesia beragam sosial dan budayanya.
Tuliskan tiga contoh sikap cara mengatasi keragaman tersebut!
40. Tuliskan tiga contoh sikap yang mencerminkan nilai sila kelima Pancasila!

DAFTAR PUSTAKA
1. Buku tematik terpadu kelas 6 SD kurikulum 2013 Kementrian Pendidikan dan

Kebudayaan.2015.Jakarta
2. Dwi Tyas Utami.2018.Erlangga Straigh Point Series.Jakarta:Erlangga
3. Kusumaningsih, Wheni, dkk.2015. Tematik1-8.Klatenn: Intan Pariwara
4. Sadimin,Y.Suparman . Yuliana Suminarsih.Tiara Perdana Putri.Yeni Lestari.2017.
Tematik.Jakarta:Bumi Aksara
5. Tim Arif.2018. Arif Teman Berlatih dan Belajar Berprestasi. Jakarta:Grasindo
6. Sumber:https://www.greeners.co/flora-fauna/pucuk-merah-tanaman-andal-
penyerap-karbon
7. Sumber:https://www.greeners.co/flora-fauna/butterflyfish-ikan-indikator-
kesehatan-terumbu-karang
8. sumber : ikipedia.org dengan penyesuaian)
9. Sumber:https://satriawinarah.wordpress.com/2011/06/19/semut-contoh-nyata-
persatuan/)
10. Sumber: Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/7597456#readmore)
. Sumber : Republika Online)
12. Sumber:https://inspiratorfreak.com/naufal-raziq)
13. Sumber:https://sulaimanzi.wordpress.com/2009/01/15/al-khawarizmi-bapak-
matematika-aljabar)
14. Sumber:http://sdnegericipari03.blogspot.com/2012/03/siapakah-penemu-
nama-indonesia)
15. Sumber:https://www.jawapos.com/jpg-today/30/07/2017/anak-keseringan-
main-gadget-nih-lihat-akibatnya-fatal
16. Sumber:http://www.mikirbae.com/2018/11/bangga-dan-mencintai-produk-
indonesia.html)
17. Sumber :https://bandungkini.com/sepatu-cibaduyut)
18. Sumber:https://blogkulo.com/tari-saman-aceh/ dengan penyasuaian)
19. Sumber:https://dokumen.tips/documents/pidato-semangat-wirausaha-pada-
generasi-muda.html
20. Sumber:https://gurukudus1.wordpress.com/2011/06/07/contoh-teks-pidato/
21. Sumber:https://ekbis.sindonews.com/read/1354634/33/peran-indonesia-
membangun-stabilitas-ekonomi-di-asean-1542190572) 1
22. Sumber:https://media.neliti.com/media/publications/240055-karakter-hukum-
pancasila-dalam-pembaharu-c56a21e8.pdf

23. Sumber:http://pratamaabad21.blogspot.com/2012/09/pidato-tentang-
wirausaha.html
24. Sumber:https://www.gurupendidikan.co.id)
25. Sumber: http://www.mikirbae.com/2018/11/belajar-menjadi-pelaku-wirausaha-
cilik.html)
26. Sumber: http://www.mikirbae.com/2018/11/belajar-menjadi-pelaku-wirausaha-
cilik.html)
27. Sumber: https://greatedu.co.id/greatpedia/keragaman-sosial-dan-budaya
28. Sumber:http://wordpress.com/geography/indonesia-dalam-keragaman-sosial-
dan-budaya/
29. Sumber: http://novitasari-afridiana.blogspot.com/2013/04/sikap-menghargai-
keragaman-suku-bangsa.html

PPKN Sesmester 1 LO

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

PPKN Sesmester 1 LO

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Semester 1

Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah

Cetakan: Mei 2019

ii Tematik PPKn Kelas 6

Assalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh

Jakarta, Mei 2019

Drs. Nuri Muhammadi

Tematik PPKn Kelas 6 iii

iv Tematik PPKn Kelas 6

Sambutan Kepala Direktorat Dikdasmen ........................................................... iii

Tematik PPKn Kelas 6 v

vi Tematik PPKn Kelas 6

Tematik PPKn Kelas 6 vii

Gambar 3 Abbas bin Firnas bapak penerbangan.......................................... 76

Gambar 4 Perilaku masyarakat sebagai dampak globalisasi...................... 115

Gambar 5 Industri kreatif masyarakat........................................................... 151

viii Tematik PPKn Kelas 6

Tematik PPKn Kelas 6 ix

x Tematik PPKn Kelas 6

Selamatkan Makhluk Hidup 1

Gambar 1. Pembelajaran Tanam Mangrove Melindungi Makhluk Hidup (doc.SDIA 29 Semarang)

Saat ini beberapa spesies hewan dan tumbuhan di Indonesia digolongkan

2 Tematik PPKn Kelas 6

A. Tumbuhan Sumber Kehidupan

Gambar 1.1 Bibit Tanaman

Kerusakan lingkungan hidup di Indonesia semakin hari kian parah. Kondisi

Selamatkan Makhluk Hidup 3

‫ص َل ِح َها َو ْادعُوهُ َخ ْوفًا َوطَ َم ًعا‬ ِ

4 Tematik PPKn Kelas 6

Hak dan Kewajiban Terhadap Tumbuhan

Selamatkan Makhluk Hidup 5

Kewajiban terhadap tumbuhan

6 Tematik PPKn Kelas 6

Berikan contoh kegiatan manusia yang bertentangan dengan kewajiban kita

Selamatkan Makhluk Hidup 7

“Perlu diingat melaksanakan hak dan kewajiban harus seimbang”

Siti mempunyai kebun di halaman belakang rumahnya. Banyak tumbuhan yang

Sekarang diskusikan dengan kelompokmu bagaimana Siti mendapatkan hak dan

8 Tematik PPKn Kelas 6

Selamatkan Makhluk Hidup 9

and Related Meetings yang diselenggarakan di Surabaya pada tanggal 23 -26

10 Tematik PPKn Kelas 6

1. Amati kedua gambar di bawah ini!

Gambar 1.3. Hutan hijau Gambar 1.4 Hutan terbakar

2. Diskusikan dengan temanmu!

Selamatkan Makhluk Hidup 11

A. Tempelkan gambar atau artikel

12 Tematik PPKn Kelas 6

2. Apa yang dimaksud dengan kewajiban?

3. Tuliskan 3 hak yang didapat manusia dari tumbuhan!

4. Tuliskan 3 kewajiban manusia terhadapat tumbuhan!

5. Apa pendapatmu mengenai peran negara-negara ASEAN terhadap penghijauan?

Selamatkan Makhluk Hidup 13

Gambar 1.5 Penangkapan ikan hiu

Ikan Hiu di Indonesia Terancam Punah

14 Tematik PPKn Kelas 6

‫ين يـَتـَُّقو َن ِم ْن ِح َسابِِ ْم ِم ْن َش ْي ٍء َوٰلَ ِك ْن ِذ ْكَر ٰى‬

Selamatkan Makhluk Hidup 15

Bacalah cerita berikut ini!

Sudah sejak lama Abdul ingin mempunyai binatang peliharaan. Ia ingin

A. Hak Manusia dari Hewan

16 Tematik PPKn Kelas 6

B. Kewajiban Manusia Terhadap Hewan