2. Juga dari hadits Ibnu ‘Abbas radhiallahu ‘anhuma, beliau berkata : “Rasulullah Shollallahu
‘alaihi wa ‘ala alihi wasallam bersabda :
صا َم يَ ْو ًما ِمنَ ا ْل ُم َح َّر ِم فَلَهُ بِ ُك ِّل يَ ْو ٍم ثَالَثُ ْونَ يَ ْو ٍم
َ َْو َمن
“… dan barangsiapa yang berpuasa satu hari di bulan Muharram maka baginya dari setiap hari
(bagaikan berpuasa) 30 hari”.
Dikeluarkan oleh Ath-Thobarony dalam Mu’jam Ash-Shoghir (2/164/963) dari jalan Muhammad
bin Rozin Jami’ul Mishr dari Al-Haitsam bin Habib dari Sallam Ath-Thowil dari Hamzah Az-
Zayyat dari Laits bin Abi Sulaim dari Mujahid dari Ibnu ‘Abbas radhiallahu ‘anhuma.
Berkata Syaikh Al-Albany rahimahullah : “Ini adalah hadits maudhu’ (palsu), dalam sanadnya
ada rowi yang bernama (1)Sallam Ath-Thowil dan dia adalah pendusta, (2) Laits bin Abi Sulaim
bercampur hafalannya serta Al-Haitsam bin Habib dianggap pendusta oleh Imam Adz-Dzahaby”.
Lihat Dho’if At-Targhib wat Tarhib 1/312 no. 615.
3. Masih dari hadits Ibnu ‘Abbas radhiallahu ‘anhuma, beliau berkata : “Rasulullah Shollallahu
‘alaihi wa ‘ala alihi wasallam bersabda :
ضانَ َويَ ْو ُم عَاش ُْو َرا َء َ َّصيَ ِام ِإال
َ ش ْه ُر َر َم ْ َس لِيَ ْو ٍم ف
ِّ ض ٌل َعلَى يَ ْو ٍم فِي ال َ لَ ْي
“Tidak ada satu haripun yang memiliki keutamaan atas hari-hari yang lainnya dalam hal
berpuasa kecuali bulan Ramadhan dan hari ‘Asyuro`”.
Diriwayatkan oleh Ath-Thobarony (11/127/11253) dan di dalam sanadnya terdapat ‘Abdul
Jabbar ibnul Ward yang dikatakan oleh Imam Al-Bukhory : “Dia menyelisihi pada sebagian
hadits-haditsnya” dan berkata Ibnu Hibban : “Dia sering salah dan wahm. Dan hadits ini
dihukumi sebagai hadits yang mungkar oleh Syaikh Al-Albany sebagaimana bisa dilihat dalam
Silsilah Al-Ahadits Adh-Dho’ifah (1/453-455 no. 285).
This entry was posted on Monday, January 5th, 2009 at 3:51 am and is filed under Ensiklopedia
Hadits Lemah. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can
leave a response, or trackback from your own site.