Anda di halaman 1dari 20

Penguatan Puskesos dalam Mendukung Reformasi

Sistem Perlindungan Sosial

DIREKTORAT PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT


NOVEMBER 2021

(Disampaikan pada Sosialisasi Perluasan Pelaksanaan Puskesos-SLRT tahun 2021)


1 PUSKESOS dalam Kerangka Kebijakan Nasional
Amanat Pembangunan Nasional dalam RPJMN 2020-2024

PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PENGENDALIAN PENDUDUK & TATA


DAN DAYA SAING 7 1 KELOLA KEPENDUDUKAN

Fokus Pembangunan
Peningkatan SDM
PENGENTASAN KEMISKINAN
6 Berkualitas dan
Berdaya Saing
2 PENGUATAN PELAKSANAAN
PERLINDUNGAN SOSIAL
RPJMN 2020-2024

5 3
PENINGKATAN KUALITAS ANAK, PENINGKATAN AKSES DAN MUTU
PEREMPUAN DAN PEMUDA 4 PELAYANAN KESEHATAN

PEMERATAAN PELAYANAN
PENDIDIKAN BERKUALITAS
3
Penguatan Pendampingan dan Layanan Terpadu sebagai Kunci Keberhasilan

Kegiatan Prioritas Sasaran

1. Perluasan jangkauan layanan pendaftaran penduduk pencatatan sipil;


2. Peningkatan kesadaran dan keaktifan masyarakat dalam mencatatkan
Percepatan Cakupan
peristiwa kependudukan;
Administrasi Kependudukan
3. Percepatan kepemilikan dokumen pendaftaran penduduk dan
pencatatan sipil bagi kelompok khusus.
1. Peningkatan ketersediaan dan kualitas statistik hayati;
Integrasi Sistem Administrasi
2. Penguatan koordinasi, kolaborasi, dan sinkronisasi antar
Kependudukan
stakeholderdalam layanan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil.
1. Penyelenggaraan Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT);
Pendampingan dan Layanan
2. Penguatan pendampingan masyarakat dengan peningkatan kualitas SDM
Terpadu
pendamping dan lembaga.
1. Penguatan sinergitas kebijakan pengendalian penduduk;
Pemaduan dan Sinkronisasi 2. Penguatan kapasitas dan kapabilitas kelembagaan dalam bidang
Kebijakan Pengendalian pengendalian penduduk;
Penduduk 3. Pemanfaatan data dan informasi kependudukan serta sinergitas
pendataan keluarga.
4
Tema, Fokus, dan Strategi Pembangunan Tahun 2021
TEMA RKP 2021 MAJOR PROJECT YANG TERKAIT LANGSUNG DENGAN FOKUS
PEMBANGUNAN TAHUN 2021
“Mempercepat Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Sosial”
Pemulihan Industri, Pariwisata, dan Reformasi Sistem Kesehatan Nasional
Investasi ▪ MP - Penguatan Sistem Kesehatan
▪ MP Industri 4.0 di 5 Sub Sektor Nasional *)
FOKUS PEMBANGUNAN TAHUN 2021
Prioritas
Reformasi Sistem Perlindungan Sosial
▪ MP 10 Destinasi Pariwisata Prioritas
▪ MP - Integrasi Bantuan Sosial Menuju
▪ MP 9 Kawasan Industri di luar Jawa
Skema Perlindungan Sosial
dan 31 Smelter
Menyeluruh
Pemulihan Reformasi ▪ MP Pendidikan dan Pelatihan
Reformasi Reformasi
Vokasi untuk Industri 4.0 Reformasi Sistem Ketahanan Bencana
Industri, Sistem Sistem Sistem
▪ MP Jaringan Pelabuhan Utama ▪ MP - Penguatan Sistem Peringatan
Pariwisata, dan Kesehatan Perlindungan Ketahanan
Terpadu Dini Bencana
Investasi Nasional Sosial Bencana
*) merupakan Major Project baru yang
diusulkan untuk tahun 2021

PRIORITAS NASIONAL (PN)

Memperkuat Mengembangkan Meningkatkan Revolusi Memperkuat Membangun Memperkuat


Ketahanan Wilayah untuk Sumber Mental Infrastruktur untuk LingkunganHidup, Stabilitas
Ekonomi untuk Mengurangi Daya Manusia dan Mendukung Meningkatkan Polhukhankam dan
Pertumbuhan Kesenjangan dan Berkualitas Pembangunan Pengembangan Ketahanan Bencana, Transformasi
Berkualitas dan Menjamin dan Berdaya Saing Kebudayaan Ekonomi dan dan Perubahan Iklim Pelayanan
Berkeadilan Pemerataan Pelayanan Dasar Publik
PN 1 PN 2 PN 3 PN 4 PN 5 PN 6 PN 7

PN yang memperoleh penekanan di tahun 2021 5


Penurunan Tingkat Kemiskinan dan Kemiskinan Ekstrem Melambat Karena
Pandemi
Deviasi Tingkat Kemiskinan
10.19 9,5-10,1
8,7-9,2
9,0-9,5
10.19 8,5-9,0
9,5-9,7
Outlook
8,5-9,0

7,0-8,0
Target RPJMN/RKP
6,0-7,0
4.2
3,5-4,0
3,0-3,5 Deviasi Tingkat Kemiskinan Ekstrem
4.2 2,7-3,0
2,4-2,6
3,0-3,5
2,5-3,0
1,5-2,0
0-1
2020 2021 2022 2023 2024

Tingkat kemiskinan Tingkat kemiskinan ekstrem

▪ Deviasi target kemungkinan terjadi mulai 2021 karena pertumbuhan ekonomi tidak mencapai 4% dan masih lemahnya integrasi
program perlindungan sosial dengan pemberdayaan yang menaikkan produktivitas ekonomi masyarakat.
▪ Diperlukan 3 prasyarakat utama: terus memutakhirkan DTKS menuju registrasi sosial ekonomi, integrasi program lintas K/L yang soild,
serta memulihkan pertumbuhan ekonomi.
6
Komponen Reformasi Sistem Perlindungan Sosial

Pilar-Pilar Utama Reformasi Perlindungan Sosial


untuk Mendukung Penurunan Kemiskinan Ekstrem

TRANSFORMASI DATA MENUJU


INTEGRASI PROGRAM
REGISTRASI SOSIAL-EKONOMI
Interoperabilitas data untuk kebijakan lintas lembaga Integrasi program dan transformasi subsidi menjadi
pusat & daerah melalui sinkronisasi data sosial-ekonomi bansos untuk mengurangi fragmentasi agar perlindungan
dan adminduk. sosial menjadi komprehensif.

Perluasan cakupan data dari desa/kelurahan untuk Penguatan kapasitas Pemerintah Pusat, Daerah, dan
memperkuat penjangkauan, meningkatkan akurasi Desa/Kelurahan untuk melaksanakan rujukan pelayanan
target, dan penargetan saat bencana/krisis. sosial terpadu lintas sektor.

7
Urgensi Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu

LAYANAN SATU PINTU


Integrasi informasi, data dan layanan

Identifikasi keluhan, rujukan dan


penanganan keluhan

Pencatatan kepesertaan dan kebutuhan


program Cakupan dan Standarisasi
komplementaritas Program
layanan setiap
Pemutakhiran data secara dinamis di program terbatas. terfragmentasi
Penjangkauan daerah masih
daerah horizontal dan
terbatas dan berbeda.
vertikal antar
Proses penanganan pemerintahan.
pemutakhiran keluhan
data tebatas. tersebar

8
Peran Strategis Puskesos dalam Reformasi Sistem Perlindungan Sosial

Efektifitas • Pemutakhiran dan peningkatan akurasi data penduduk miskin dan rentan.
Program • Pengusulan pendataan berbasis masyarakat dan inklusif (on-demand).

• Perluasan data penduduk miskin dan rentan.


Jangkauan
• Identifikasi masyarakat pemerlu program/layanan melalui on demand dan penjangkauan aktif.
program
• Identifikasi masyarakat terdampak bencana dan dinamika perubahan kesejahteraan masyarakat.

• Koordinasi dan integrasi antar progam dan antar institusi.


Ketersediaan • Fungsi penghubung/perantara.
Program
• Advokasi program/anggaran sosial di berbagai tingkat.

• Penguatan peran manajemen kasus untuk program holistik dan komprehensif.


Kualitas
Program • Memonitor kualitas dan standar layanan secara aktif dan melalui laporan masyarakat.

9
Layanan- Rujukan sebagai Pilar Utama Integrasi Program Pusat & Daerah

Integrasi Program Perlindungan Sosial


& Penguatan Kelembagaan
Kondisi Perlu

Perencanaan dan anggaran


Layanan dan Rujukan Sistem
Sistem Monitoring
pengaduandan
dan
Sinergi Basis Data yang mendukung
Terpadu Evaluasi
monev yang handal
pembangunan inklusif

Sinergi Program Sejak Desain Sampai Implementasi

Program Sembako Bantuan Korban Bencana Alam dan


LKS/Panti/Balai Anak
Sosial: pangan, shelter, UEP. padat karya
Bantuan Tunai Bersyarat (PKH) LKS/Panti/Balai Lanjut Usia
Bantuan Korban Kekerasan, Trafficking,
Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Kartu LKS/Panti/Balai Penyandang Disabilitas dsb: pangan, shelter, UEP
Indonesia Sehat
LKS/Panti/Balai Lainnya
Bantuan Tunai Pendidikan Kartu Bantuan Guncangan Ekonomi: bantuan
Indonesia Pintar tunai

Bantuan Sosial Terintegrasi Berbasis Keluarga


(Melalui penyaluran secara Non-Tunai) Bantuan Sosial Berbasis Komunitas & Institusi Bantuan Sosial Lainnya 10

PENGUATAN KERANGKA REGULASI DAN KERANGKA KELEMBAGAAN 10


10
Kolaborasi Lintas Sektor untuk Memperkuat
2 Layanan
Skema Pelayanan Berkualitas Lintas Sektor melalui TKPKD & LKD
Keluhan terkait Kelompok Rentan

PSKS Terlatih
Penduduk Rentan Puskesos Fasilitator
Tingkat
Desa/Kelurahan PSKS

LKS terakreditasi
TPK DESA/ Lembaga
PADUKUHAN Rujukan dan Penanganan Lembaga Musdes/Muskel
Kemasyarakatan
Pendataan Langsung Kesejahteraan Sosial
Desa (LKD)

Updating Data
Puskesos
Tingkat Kab/Kota Kab/Kota

• Dinas Pendidikan
TKPKD • Dinas Kesehatan • Program Daerah
• Dinas UMKM
Penanganan (Kab/Kota dan Prov)
Rujukan
• Dinas Perumahan Rakyat Langsung • Panti Sosial
Puskesos membantu TKPKD dalam mengidentifikasi • Dinas Naker
• Dinas Pemberdayaan
penduduk miskin & rentan Tidak Dapat
Perempuan
ditangani? • Dinas PMD SIKS-NG

Bidang Non- Bidang


Tingkat Pusat Sosial Sosial Dimasukkan dalam
Basis Data Terpadu

Program Nasional Penanganan SEPAKAT


oleh K/L di Pusat 12
12
Penguatan Skema Puskesos di Desa melalui LKD

Penyelenggara:
Bupati/Wakil Bupati
• Pemerintahan umum
• Otonomi daerah/Urusan
Pemerintahan Sekretariat Daerah
• Tugas pembantuan Bappeda / Sekretariat
• Urusan keistimewaan TKPKD
Dinas
Pelaksana
usaha/bisnis
BUMD
Puskesos
Kab/Kota

• Puskesos sebagai bagian dari LKD menjadi Kecamatan


wadah partisipasi masyarakat, sebagai mitra
pemerintah desa, ikut serta dalam perencanaan,
pelaksanaan dan pengawasan pembangunan,
serta meningkatkan pelayanan masyarakat desa. Desa LKD
• Sebagai bagian dari LKD – Puskesos dapat
Puskesos di Desa
dibiayai oleh Dana Desa, hal ini dapat diatur
melalui aturan Perbup DD & ADD.
Masyarakat/publik Pelaksana rujukan
dan Layanan
*) Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) 13
Potensi Sumber Pendanaan untuk Penyelenggaraan Puskesos

• Dukungan pembiayaan bagi daerah dengan Kapasitas dan Kemandirian Fiskal rendah
dan Insentif bagi daerah yang aktif memutakhirkan data & pelayanan aktif.
• Pembiayaan pemutakhiran dan sistem on-demand di tingkat Kabupaten/ Kota.
DID, • Pembiayaan untuk pendampingan dan pelatihan untuk pendamping sosial di
DAK FISIK & NON FISIK kabupaten/kota.

• Pengembangan dan koordinasi pelaksanaan Puskesos ditingkat


nasional.
• Pengembangan interoperabilitas antar sistem menuju Satu Data
APBN DIPA K/L Indonesia (SDI).
• Pembiayaan penguatan sistem adminduk dan skema rujukan
program.

• Pembiayaan koordinasi, sosialisasi dan pengembangan


APBD Tk. I & Tk. II Puskesos di tingkat Provinsi/Kabupaten/Kota.
• Pembiayaan monitoring dan evaluasi Puskesos di tingkat
Provinsi/Kabupaten/Kota.

• Penetapan pengunaan dana desa & dana kelurahan untuk membantu


pelaksanaan Puskesos.
DANA DESA • Pembiayaan kegiatan operasional Puskesos di desa/kelurahan.

14
Usulan Pemetaan Mata Anggaran Puskesos dalam APBD

PENGANGGARAN PENYELENGGARAAN PUSKESOS PERLU DILAKUKAN SECARA KOLABORATIF DI DINAS SOSIAL

• Pemberdayaaan Potensi Sumber Kesejahteraan


PROGRAM PEMBERDAYAAN
01 SOSIAL •
Sosial.
Pelatihan pendamping Puskesos.

• Fasilitasi Pembuatan Nomor Induk Kependudukan


dan pelayanan program sesuai kebutuhan.
Rujukan untuk akses pelayanan dasar seperti
pendidikan, kesehatan, dan pelayanan dasar lain.
PROGRAM REHABILITASI SOSIAL 02
• Pendataan dan pengelolaan penduduk miskin dan
PROGRAM PERLINDUNGAN
03 DAN JAMINAN SOSIAL •
rentan di tingkat daerah.
Penyediaan pelayanan dukungan psikososial.

Sumber: Berdasarkan Permendagri No.90 tahun 2019 tentang Klasifikasi, Kodefikasi, & Nomenklatur Perencanaan Pembangunan & Keuangan Daerah. 15
Kolaborasi Lintas Sektor Membentuk Sistem Rujukan yang Komprehensif

PUSKESOS ATENSI REHSOS


Mengelola pengaduan, rujukan antar Mengelola permintaan dan rujukan layanan
program, dan pemutakhiran data penduduk rehabilitasi sosial, menyediakan rehsos dalam
miskin/rentan di tingkat kabupaten/kota dan kapasitas tertentu, serta berkoordinasi dan
desa/kelurahan. menjaga standar LKS penyedia rehsos.

SILANI
Job Center/ULD Mengelola permintaan, perencanaan, dan
Memfasilitasi proses aplikasi dan penyediaan layanan jangka panjang dan
menghubungkan penyandang disabilitas layanan lain bagi lansia secara integratif
pencari kerja dengan perusahaan/usaha secara horizontal dan vertikal, melalui
pemberi kerja. penguatan aspek manajemen kasus.

Keperantaraan Pasar DMD/K


Menghubungkan pelaku usaha miskin dan Meningkatkan kapasitas desa/kelurahan untuk
rentan dengan akses pasar, kesempatan pengelolaan data dan informasi sosial ekonomi
pelatihan teknis, permodalan, dan pendukung penduduk, serta mendorong keberpihakan
lain untuk mendorong pemberdayaan usaha. kepada kelompok rentan dalam perencanaan
kebijakan desa.

16
Digitalisasi Monografi Desa/Kelurahan Mendukung PUSKESOS

Membantu Memudahkan Pengecekan & update data Interkoneksi program


Memudahkan penargetan,
desa/kelurahan pengelolaan layanan penduduk rentan, serta portal dan sistem yang
penganggaran, dan advokasi
mengidentifikasi dan rujukan informasi potensi mendukung kelompok
kelompok rentan.
permasalahan. menggunakan sistem. desa/kelurahan. rentan.

POTENSI PENGUATAN PERAN PUSKESOS

01 02 03 04
PENGELOLAAN SISTEM INSTRUMEN LAYANAN, KELUHAN,
PERENCANAAN & INTEROPERABILITAS
INFORMASI DAN ADVOKASI
PENGANGGARAN SISTEM
DESA/KELURAHAN
• Layanan persuratan. • Koneksi dengan data
• Profil desa/kelurahan. • Tools analisis data dan program di pusat dan
kondisi desa/kelurahan. • Layanan penanganan
• Dashboard data. daerah.
keluhan/pengaduan
• Analisis perencanaan • Koneksi dengan platform
• Pemutakhiran data program daerah dan
dan penganggaran. data lainnya (SIAK, BPJS,
DTKS/sosial-ekonomi. pusat, rujukan.
InfoDesa, dll).
• Pemutakhiran data • Advokasi kelompok
adminduk. rentan.

DIGITALISASI MONOGRAFI DESA/KELURAHAN – SISTEM SEPAKAT DESA 17


Menuju Visi Reformasi Perlindungan Sosial dari Desa/Kelurahan

TINGKAT KESEJAHTERAAN

LAYANAN SOSIAL ATAS JAMINAN SOSIAL


Diperlukan Intervensi
Kolaboratif Lintas Sektor
Pelayanan Sosial: • Kesehatan (dan
• Program Kesejahteraan
Kecelakaan Kerja).
Sosial Anak Integratif
(PKAI). MENENGAH • Hari Tua
• Layanan Lansia dan • Pensiun SDGs Desa
Penyandang Disabilitas. • Kematian
• Korban Bencana, NAPZA, • Pengangguran
ODHA (Orang Dengan (Jaminan Kehilangan Desa Ramah
HIV/AIDS), dll.
Pekerjaan) Perlindungan Sosial
MENUJU • Perawatan Jangka
MENENGAH Panjang (lansia)
BANTUAN SOSIAL • Tapera
Listrik
Program Puskesos
LPG Sembako
Plus
Sembako
RENTAN
PIP Kuliah Bantuan Sosial Registrasi Sosial Ekonomi
Bersyarat KK Garis Kemiskinan
Miskin, Lansia,
• PBI Kesehatan
PIP Penyandang MISKIN • PBI Digitalisasi Monografi
Disabilitas Ketenagakerjaan
PKH Desa/Kelurahan
EKSTREM
18
Langkah Agenda Selanjutnya...

Penyempurnaan instrumen Advokasi keberpihakan


dan alat dukung melalui regulasi dan APBD/Des/Kel
Kolaborasi antar program
Digitalisasi Monograf ke Puskesos.
dan institusi di berbagai
Desa/Kelurahan. level.

01 03 05
02 04 06
Integrasi Puskesos ke dalam Penguatan pelatihan Penguatan integrasi
TKPKD di tingkat (manajemen kasus, program bantuan dan
Kabupaten/Kota dan LKD di penjangkauan kelompok layanan sosial.
tingkat Desa. rentan, pendataan) dan
remunerasi.

19
TERIMA KASIH

20

Anda mungkin juga menyukai