0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
25 tayangan2 halaman
Analisis data adalah proses pemeriksaan, pembersihan, transformasi, dan pemodelan data untuk menemukan informasi berguna dan mendukung pengambilan keputusan. Terdapat dua jenis analisis data, yaitu kualitatif yang melibatkan pengolahan data dari pengamatan, wawancara, dan dokumentasi, serta kuantitatif yang menggunakan model statistik, matematika, atau ekonometrik. Analisis statistik dibedakan menjadi deskriptif untuk
Analisis data adalah proses pemeriksaan, pembersihan, transformasi, dan pemodelan data untuk menemukan informasi berguna dan mendukung pengambilan keputusan. Terdapat dua jenis analisis data, yaitu kualitatif yang melibatkan pengolahan data dari pengamatan, wawancara, dan dokumentasi, serta kuantitatif yang menggunakan model statistik, matematika, atau ekonometrik. Analisis statistik dibedakan menjadi deskriptif untuk
Analisis data adalah proses pemeriksaan, pembersihan, transformasi, dan pemodelan data untuk menemukan informasi berguna dan mendukung pengambilan keputusan. Terdapat dua jenis analisis data, yaitu kualitatif yang melibatkan pengolahan data dari pengamatan, wawancara, dan dokumentasi, serta kuantitatif yang menggunakan model statistik, matematika, atau ekonometrik. Analisis statistik dibedakan menjadi deskriptif untuk
pembersihan, transformasi, dan pemodelan data dengan tujuan menemukan informasi yang berguna, menginformasikan kesimpulan, dan mendukung pengambilan keputusan. Pada bisnis, menganalisis data konsumen akan menghasilkan data real-time yang lebih akurat sehingga bermanfaat untuk membantu pemilik bisnis membuat keputusan.
Di dalam sebuah penelitian, terdapat beberapa jenis
analisis data. Yang pertama adalah analisis kualitatif, meruapakan analisis data yang diperoleh dengan proses sistematis. Yakni dengan cara mencari dan mengolah berbagai data yang bersumber dari hasil pengamatan lapangan, kajian dokumen, catatan lapangan, wawancara, dokumentasi, dan lainnya sehingga dapat menghasilkan sebuah laporan temuan penelitian. Analisis data ini dapat dilakukan dengan cara mengorganisir data dalam sebuah kategori, melakukan sintesa, menjabarkan ke dalam unit-unit, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan mana yang akan dipelajari, kemudian membuat kesimpulannya yang mudah dipahami oleh setiap orang. Yang kedua adalah analisis data kuantitatif, merupakan jenis analisis yang memakai alat dengan sifatnya yang kuantitatif. Hal ini berarti sebuah analisis dilakukan dengan memakai model-model tertentu. Layaknya model matematika, model ekonometrik, model statistik, dan lain sebagainya. Hasil dari jenis analisis ini akan disajikan dalam bentuk angka-angka yang diinterpretasikan lewat sebuah uraian.
Dalam teknis analisis data jenis kuantitatif yang
menggunakan model statistik sendiri terdapat dua macam pembagian, yang pertama yakni analisis data statistik deskriptif, yang digunakan untuk melakukan analisis pada data dengan cara mendeskripsikan data-data yang sudah terkumpul tanpa membuat generalisasi hasil penelitian. Contohnya seperti penyajian data ke dalam bentuk diagram, tabel, modus, mean, frekuensi, presentase, dan lainnya. Yang kedua yakni analisis data statistik inferensial, yang digunakan dalam menganalisis data dengan cara membuat sebuah kesimpulan secara umum. Ciri khas pada teknik analsis data yang satu ini adalah inferensial. Hal ini berarti menggunakan rumus statistic tertentu, selanjutnya hasil dari perhitungan yang dilakukan tersebut dijadikan sebagai dasar pembuatan kesimpulan secara umum. Dalam hal tersebut berarti statistik inferensial dapat berguna dalam menggeneralisasikan hasil sebuah penelitian.