Anda di halaman 1dari 5

SISTEM GERAK

Hewan mempunyai kemampuan gerak berpindah tempat yang disebut LOKOMOTIO


Gerak pada hewan merupakan kerja sama dua sistem organ yaitu RANGKA dan OTOT
Hewan-hewan Vertebrata memiliki rangka dalam yaitu yang disebut ENDOSKLETON

 Tulang tersusun atas sel-sel tulang (osteosit) yang tersimpan dalam matrik yang terdiri atas zat
perekat kolagen dan endapan garam mineral (Ca, P, Mg, K, Na)
 Osteosit berasal dari osteoblas, osteosit secara teratur tersusun secara konsentris disebut
lamella. Lamella mengelilingi lubang kapiler darah yang disebut saluran saluran haversi
 Osteosit secara berkala akan dihancurkan oleh osteoklas
Proses penghancuran tulang dan pembentukan tulang disebut remodelling tulang
TULANG –TULANG PENYUSUN RANGKA dibedakan : - SKLETON AKSIAL
dan - APENDIKULAR

SKLETON AKSIAL terdiri dari Tulang-tulang tengkorak, tulang-tulang belakang, tulang dada dan tulang
rusuk
Bagian tempurung otak terdiri dari
tulang dahi , tulang ubun-ubun, tulang baji, tulang
tapis, tulang pelipis, tulang kepala belakang

Bagian wajah terdiri dari


tulang rahang atas, rahang bawah, tulang pipi tulang
hidung, tulang air mata

Ruas-ruas tulang belakang terdiri dari


7 ruas tulang leher
12 ruas tulang punggung
5 ruas tulang pinggang
Tulang dada dan tulang rusuk terdiri dari : 5 tulang kelangkang (bersatu)
7 pasang tulang rusuk sejati 4 tulang ekor
3 pasang tulang rusuk palsu
2 pasang rusuk melayang

GELANG BAHU tulang belikat dan tulang selangka


GELANG PANGGUL tulang usus , tulang duduk dan tulang kemaluan
SKLETON
APENDIKULAR  tulang lengan atas (HUMERUS), tulang pengumpil (RADIUS), tulang hasta
LENGAN (ULNA)
 2 x 8 tulang pergelangan tangan (KARPAL)
 2 x 5 tulang tapak tangan (METAKARPAL)
 2 x 14 tulang jari (PHALANGES)

 tulang paha (FEMUR), tulang tempurung (PATELLA), tulang betis (FIBULA),


KAKI tulang kering (TIBIA)
 2 x 7 tulang pergelangan kaki (TARSAL)
 2 x 5 telapak kaki (METATARSAL)
 2 x 14 tulang jari-jari kaki (PHALANGES)
Macam-macam persendian 1
1. SINARTROSIS dibedakan menjadi
 Sinkondrosis yaitu persendian yang dihubungkan oleh
tulang rawan contoh persendian yang menghubungkan antar
tulang belakang
 Sinfibrosis yaitu persendian yang dihubungkan oleh jaringan ikat
serabut yang menghubungkan antar tulang tengkorak (SUTURA)
Berdasarkan geraknya dibedakan amfiartrosis, diartrosis
2. DIARTROSIS yaitu persendian yang
 ujung-ujung tulang dilindungi oleh tulang rawan, kedua tulang dihubungkan oleh ligamen
 permukaan tulang dilindungi oleh membran sinovial yang menghasilkan minyak sinovial
 persendian diartrosis antara lain
Sendi Peluru yaitu
persendian dengan ciri
kedua ujung tulang berbentuk
lekuk dan bongkol seperti
persendian pada gelang bahu
dan gelang panggul

Sendi Engsel yaitu persendian


yang kedua ujung tulang
berbentuk engsel. Contohnya
persendian pada siku, lutut
dan ruas antar jari

Sendi Putar yaitu persendian


dengan ciri ujung tulang yang
satu dapat mengitari ujung
tulang yang lain. Contoh
persendian antar tulang atlas
dan tulang tengkorak, Sendi Pelana yaitu persendian yang menghubungkan antar
persendian antar tulang hasta tulang telapak tangan dengan ibu jari
dan tulang pengumpil
Sendi Ovoid yaitu persendian yang menghubungkan antar tulang pengumpil dengan
pergelangan tangan
Sendi Luncur (sendi geser) yaitu persendian antar tulang pergelangan tangan

Kelainan pada tulang dan persendian


1. Kelainan tulang belakang
 Skoliosis : (tulang belakang seperti huruf S)
 Lordosis (tulang belakang bagian leher dan panggul bengkok kedepan)
 Kifosis = bongkok
2. Dislokasi : tulang keluar dari persendian
3. Artritis sika nyeri sendi akibat rongga sendi kekurangan minyak sinovial
4. Osteoartritis nyeri sendi karena menipisnya tulang rawan
5. Artritis gout : pembengkakan sendi karena menumpuknya asam urat
6. Artritis eksudatif : nyeri sendi akibat rongga terisi getah radang karena
infeksi kuman
7. Layu semu yaitu : rusaknya cakra epifise tulang pipa pada anak dalam kandungan karena
infeksi sifilis
8. Fisura = retak tulang pipa
9. Fraktura = patah tulang pipa
10. Nekrosa = lapisan periosteum tulang rusak
2
 Struktur otot lurik tersusun atas serabut halus
11. Ankilosis : sendi miofibril
yang disebut tidak dapat digerakkan
yang mengandung dua
macam serat, yaitu aktin (tipis) dan miosin (tebal).
 Setiap berkas di dalam otot dibungkus oleh fasia
propia, Beberapa berkas otot dibungkus lagi oleh
fasia superfialis.
 Kombinasi aktin dan miosin akan menghasilkan
pola gelap dan terang.
 Satu unit pola gelap dan terang disebut sarkomer
yang dibatasi oleh garis Z. GERAK ANTAGONIS
 Tumpang tindih aktin-miosin disebut pita A.
Pita A yang hanya terdiri dari miosin disebut
zona H, sedang yang hanya terdapat aktin
disebut zona I.
 Apabila berkontraksi maka zona H akan
memendek, dan ukuran otot lebih pendek 20 %
dari semula
Pada gerak
Gerak Antagonis fleksi
otot bisep
kontraksi
sedangkan
otot trisep
relaksasi

MEKANISME GERAK OTOT

Mekanisme gerak otot (Sliding Filament)


Agar sel otot dapat berkontraksi, tempat pengikatan miosin di aktin harus terbuka.
Ion kalsium masuk ke bagian otot yang mengandung aktin dan miosin
Ujung miosin menempel pada bagian troponin dari aktin. ATP terurai dan menghasilkan energy. Energi
yang ada digunakan miosin untuk menggerakkan aktin. Setelah menggerakkan aktin, miosin akan
melepaskan dari aktin, dan dalam posisi terbuka seperti semula
Macam-macam gerak antagonis (gerak berlawanan) 3
1. fleksi (menekuk) >< ekstensi (meluruskan)
2. abduksi (menjauhi badan) >< adduksi (…….
3. pronasi (menelungkupkan tangan) >< supinasi (…………………………………………….)
4. elevasi >< depresi

Energi untuk berkontraksi


Untuk kontraksi otot diperlukan energi yang bersumber dari ATP
ATP ADP + P + E
ADP AMP + P + E
Kreatin fosfat kreatin + P + E
Bila ATP habis maka energi diperoleh dari penguraian glikogen dengan mekanisme sebagai berikut
Glikogen laktasidogen
Laktasidogen asam laktat + glukosa
Glukosa + O2 CO2 + H2O + energi
ADP + P + energi ATP
Kelainan pada otot
1. Atrofi: pengecilan ukuran otot karena tidak dapat berkontraksi
2. Hipertropi: membesarnya otot karena dilatih terus
3. Stiff peradangan otot trapesius leher terasa kaku
4. Lelah otot (kram)
5. Tetanus yang disebabkan infeksi Clostridium tetani
Mengapa terjadi proses remodelling tulang?
..................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................

Anda mungkin juga menyukai