SKRIPSI
Di Ajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana
Prodi Perbankan Syariah
Oleh
Sonya Pratiwi
Nim 3317.342
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis. Shalawat dan salam penulis kirimkan
(Studi Kasus BPRS Haji Miskin Pandai Sikek Tanah Datar)”. Skripsi ini disusun
dalam rangka penyelesaian studi Strata 1 untuk mencapai gelar Sarjana Ekonomi
pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam di Institut Agama Islam Negeri (IAIN)
Bukittingi. Keberhasilan penyusunan skripsi ini juga atas bantuan dari berbagai
pihak, baik moril maupun materil. Oleh karena itu, dengan segala keridhaan hati
dan Ibunda Ratna Wati atas segala pengorbanan yang tak terhingga dan tak ternilai,
segala doa dan usaha serta kerja keras demi menjadikan anakmu ini sebagai anak
yang bisa membanggakan, atas segala motivasi dan dorongannya yang menjadikan
ananda sebagai anak yang lebih kuat yang nantinya akan selalu menjadi anak yang
berbakti yang ibu harapkan juga yang telah memberikan cinta dan kasih sayang yang
tak pernah henti, yang menjadi panutan bagi penulis. Kemudian untuk adik penulis
Mutiara Rahmadani dan Adimas Kurnia Putra, kakak, abang, paman, dan bibi
dan semuanya yang turut ikut mendoakan kesuksesan penulis. Penulisan skripsi ini
2
tidak akan terlaksana dengan baik tanpa bantuan dari pihak lain. Oleh karena itu pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
memberikan bantuan dan bimbingan dalam menyelesaikan skripsi ini yaitu kepada :
1. Ibu Dr. Ridha Ahida, M.Hum selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri
(IAIN) Bukittinggi.
2. Bapak Dr. Iiz Izmuddin, M.A selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Islam.
3. Ibu Sandra Dewi, SE,. MM selaku Ketua Jurusan S1 Perbankan Syariah yang
Bukittinggi.
4. Bapak Gusril Basir, SH, M. Hum selaku pembimbing yang telah meluangkan
5. Bapak Beni Firdaus, SHI, MA selaku Pembimbing Akademik (PA) yang telah
6. Bapak Hendri Jamal selaku Pimpinan BPRS Haji Miskin Pandai Sikek Tanah
Datar, dan kakak Ezia Rahman sebagai Staff Bagian Umum Pada BPRS Haji
3
7. Rekan-rekan Program Studi S1 Perbankan Syariah terkhusus lokal PS I
dan sahabat seperjuangan saya, Dyna Indriani, Novita anggi, Pebria Ningsih,
Septia Wahyuni, Mega Jelita, Nidya Pertisia, dan teman- teman yang lain
yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, yang telah ,memberikan semangat
pihak yang telah membantu penulis dalam penyelesaian penulisan skripsi ini. Penulis
berdo’a dan berharap kepada Allah SWT semoga amal dan kebaikan kita semua
diridhai oleh Allah SWT dan bernilai ibadah di hadapanNya. Dalam penulisan skripsi
ini penulis menyadari bahwa di dalamnya masih belum terlepas dari kekurangan dan
kesalahan, baik dari segi penulisan maupun penyampaiannya. Untuk itu, penulis
sangat menghargai kritik dan saran yang konstruktif dari segenap pembaca untuk
lebih sempurnanya skripsi ini. Atas kritik dan saran yang disampaikan, penulis
ucapkan terimakasih.
Sonya Pratiwi
(3317.342)
4
DAFTAR ISI
ABSTRAK.........................................................................
BAB I PENDAHULUAN
5
G. Sistematika Penulisan .............................................
B. Pendapatan .............................................................
C. UMKM ..................................................................
D. Covid-19 ................................................................
6
A. Jenis Penelitian .......................................................
1. Wawancara .......................................................
2. Dokumentasi ....................................................
7
B. Peran BPRS Haji Miskin Pandai Sikek dalam Meningkatkan Pendapatan
5. Conditions Of Economy
8
F. Analisis Proses Manajemen Risiko Pembiayaan pada BPRS Haji Miskin
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................
B. Saran ......................................................................
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
9
ABSTRAK
10
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
semua pelaku ekonomi dalam lalu lintas keuagan. Kegiatan utama lembaga
maupun konsumsi. 1
taraf hidup rakyat. Menurut UU No. 21 tahun 2008 pasal 1 ayat (1) tentang
segala sesuatu yang menyangkut tentang bank syariah dan unit usaha syariah,
1
Karmir, Manajemen Perbankan, (Jakarta: Rajawali Pres,2014), hal.23
11
mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara proses dalam melaksankan
kegiatan usahanya.2
ubah dengan Undang- Undang No. 10 tahun 1998) tentang perbankan dan
beberapa surat keputusan direksi Bank Indonesia tanggal 12 Mei 1999 yaitu
bank syariah pada masa sekarang ini diharapkan dapat memberikan manfaat
bagi seluruh masyarakat. Salah satu bentuk pertanggung jawaban social bank
non Bank.
2
Sumar’in, Konsep Kelembagaan Bank Syariah, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2012), Hal, 50
12
menyediakan lapangan pekerjaan di saat persaingan mendapatkan pekerjaan
di sector formal sangat ketat. Sector UMKM memberikan dampak yang baik
beragam yang ada di seluruh Indonesia ini. Pada dasarnya sendiri UMKM
mendapatkan kredit untuk tambahan modal usaha. Hingga saat ini banyak
penambahan modal bagi para usaha UMKM. 3 Sebelum datangnya Covid -19
UMKM berkembang dengan pesat, maka banyak dari pelaku UMKM yang
satu sector ekonomi yang paling tertekan di masa pendemi Covid-19, menurut
Menteri Keuangan Sektor UMKM terpukul yang paling depan karena tidak
3
Tisya Khalda Salsabilla, Jurnal, Peran Perbankan Terhadap Pembiayaan UMKM Pada masa
Pendemi Covid-19 di Rumah Nusantara Café DS Plosokandang, kec Kedungwaru, Kab. Tulungagung,
diakses pada Senin 7 Desember 2020, Pukul 11,08
13
949 laporan dari pelaku koperasi serta Usaha Mikro Kecil dan Menengah
bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup minimalnya. Maka dari itu perlu
4
Yuninda Rara Yekti Nugrahana, Irham Zaki, Jurnal, “Peran Bank Wakaf Mikro Di masa Pandemi
Covid-19”(Departemen Ekonomi Syariah,Universitas Airlangga, 2020)
14
Tabel 1.1
Data Pendapatan Usaha Tahu dan Tempe terhitung dari tahun 2017-
Tahun Pendapatan
2018 Rp 357.890.000
tempe pada tahun 2017 berjumlah Rp 345.635.000, namun pada tahun 2019
sedangkan pada tahun 2019 jumlah pendapatan pelaku usaha tahu dan tempe
tahun sebelumnya.
yang dihadapi, salah satu kendala yang dihadapi adalah masalah permodalan .
ada beberapa UMKM yang sulit berkembang karena kekurangan modal. Bila
pedagang. Dengan adanya virus Covid-19, banyak dari pedagang yang ada
15
Sejak terjadinya pendemi Covid-19 berdampak pada juga pada daya beli
dibatasinya bahan baku tersebut maka harga jual produk semakin naik pula.
Dengan permasalahan yang dihadapi oleh pelaku UMKM, maka perlu adanya
dengan tidak adanya pembiayaan yang diberikan oleh pihak BPRS kepada
UMKM ,maka berpengaruh juga terhadap bagi hasil yang di peroleh oleh
pihak bank. Kebijakan dari BPRS dengan memberikan bantuan dan suntikan
dampak Covid-19.
Table 1.2
Data pendapatan pelaku usaha tahu dan tempe pada saat pandemi
Bulan Pendapatan(2020)
Januari Rp 18.580.000
Februari Rp 17.459.000
16
Maret Rp 17.678.000
April Rp 17.090.000
Mei Rp 15.435.000
Juni Rp 17.890.000
Juli Rp 18.675.000
Agustus Rp 17.237.000
September Rp 16.045.000
Oktober Rp 15.352.000
November Rp 17.357.000
Jumlah Rp 206.063.000
Sumber: Wawancara dengan Salah satu Nasabah BPRS Haji Miskin Pandai
Sikek
tahu dan tempe pada tahun 2020 dari bulan ke bulan mengalami penurunan
dan peningkatkan setiap bulanya, dapat dilihat dari table dia atas, setelah di
17
Oleh karena itu, perbankan menjadi salah satu alternative untuk
usaha yang akan memberikan peran baik terhadap usaha. Sehingga kendala
yang dihadapi UMKM akan teratasi, UMKM dapat berjalan dan semakin
hal ini berdampak baik pula terhadap pembangunan ekonomi nasional yang
pelaku UMKM, terutama masalah peran bank syariah dalam hal pemberian
bagi lembaga keuagan seperti Perbankan dan Lembaga Keuagan Non Bank.
18
Dengan demikian banyak masalah yang dihadapi oleh pelaku UMKM
pada masa Pandemi Covid-19, dengan adanya masalah yang dihadapi maka
pada masa pandemic covid-19, salah satu nya perlu adanya peran dari BPRS
maka peneliti merasa tertarik untuk melakukan penelitian dengan Judul Peran
B. Identifikasi Masalah
Dari latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas, dapat diidentifikasi
UMKM.
19
2. Sulit mendapatkan bahan baku, pelaku UMKM sulit mendapatkan bahan
pekerjaan baru.
penurunan bagi hasil yang diperoleh oleh BPRS untuk disalurkan nya
C. Batasan Masalah
biaya, dana dan waktu, maka penulis membatasi penelitian ini pada Peran
D. Rumusan Masalah
masalah dalam penelitian ini adalah : Bagaimana Peran Bank Syariah Dalam
20
E. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
1. Tujuan Penelitian
maka tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Peran Bank Syariah
2. Kegunaan Penelitian
21
masalah pembiayaan terhadap UMKM, Memberikan bantuan
F. Penjelasan Judul
dalam masyarakat. Dan peranan adalah bagian yang dimainkan oleh seorang
meningkatkan taraf hidup rakyat. Menurut UU No. 21 tahun 2008 pasal 1 ayat
(1) Perbankan syariah adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang bank
syariah dan unit usaha syariah, mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta
5
Erling Yuwanisya, Skripsi, Peran Bank Syariah Dalam Mendukung Pengembangan Industri Halal
Melalui Halal Center Pada PT BPRS Buana Mitra Perwira Purbalingga, Purwokerto:2020, Hal 8
diakses pada Tanggal 11 Desember 2020 Pukul 21.42
6
Sumar’in, Konsep Kelembagaan Bank Syariah, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2012), Hal, 50
22
bingung mengenai istilah pendapatan. Hal ini disebabkan pendapatan dapat
diartikan sebagai revenue dan dapat juga diartikan sebagai income, maka
yang baik bagi kemandirian suatu bangsa untuk dapat menciptakan lapangan
Indonesia. 7
covid-19 mulai muncul di Wuhan pada bulan November 2019. Virus tersebut
yang terpapar virus tersebut kemudian banyak yang tewas. Sebegitu seriusnya
virus corona, hingga pada saat itu China membangun rumah sakit khusus
7
Tisya Khalda Salsabilla, Jurnal, “Peran Perbankan Terhadap Pembiayaan UMKM Pada masa
Pendemi Covid-19 di Rumah Nusantara Café DS Plosokandang, kec Kedungwaru, Kab.
Tulungagung”, diakses pada Senin 7 Desember 2020, Pukul 11,08
8
J Gia Dara Hafizah, Jurnal, “ Peran Ekonomi Dan Keuangan Syariah pada Masa Pendemi Covid-19”,
(Bandung: UIN SGD) diakses pada tanggal 7 Desember 2020 Pukul 11.18
23
Dengan demikian, yang dimaksud dengan judul pada penelitian ini
UMKM pada Masa Pendemi. Apakah bank syariah bisa berperan memberikan
G. Sistematika Penulisan
BAB I : PENDAHULUAN
sistematika penulisan.
24
pengertian pendapatan, pengertian Bank UMKM, criteria
pandemic Covid-19.
BAB V : PENUTUP
25
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Teori Bank
syariah Islam dan bank yang tata cara beroperasinya mengacu kepada
26
Industri perbankan yang dianggap sebagai jantungnya dan motor
syariah.
2008 pasal 1 ayat (1) Perbankan syariah adalah segala sesuatu yang
9
Skripsi Erling Yuwanisya, Peran Bank Syariah Dalam Mendukung Pengembangan Industri Halal
Melalui Halal Center Pada PT BPRS Buana Mitra Perwira Purbalingga, Purwokerto:2020, Hal 7-8
diakses pada Tanggal 14 Desember 2020 Pukul 10.35
27
menyangkut tentang bank syariah dan unit usaha syariah, mencakup
kegiatan usahanya.10
relatif baru, yaitu baru pada awal tahun 1990-an, meskipun masyarakat
10
Sumar’in, Konsep Kelembagaan Bank Syariah, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2012), Hal, 50
11
Amir Machmud dan Rukmana, Bank Syariah Teori, Kebijakan dan Studi Empiris di Indonesia,
(Jakarta: Erlangga,2010,) hal.4
12
Muhammad, Manajemen Dana Bank Syariah, (Jakarta:Rajawali Pres,2015), Hal, 2
13
Muhammad, Paradigma, Metodologi Dan Aplikasi Ekonomi Syariah, (Yogyakarta:Graha,2008)
Hal,108
28
tentang bank syariah sebagai basis ekonomi islam sudah mulai
1992 (di ubah dengan Undang- Undang No. 10 tahun 1998) tentang
ditengah gejolak nilai tukar dan tingkat suku bunga yang tinggi.
yang bersifat spekulatif (garar) dan tanpa didasari pada kegiatan usaha
yang rill.
29
Bank syariah adalah bank yang menjalankan fungsi
yang membutuhkan.
14
Imamul Arifin, Membuka Cakrawala Ekonomi, (Jakarta: Setia Purna Inves 2007), hal.14
30
perbankan yang berdasarkan prinsip-prinsip syariat Islam. Bank
tidak dilarang dalam Islam. Selain itu, bank syariah harus lebih
31
32
33
Artinya:
demikian itu karena mereka berkata bahwa jual beli sama dengan
34
Artinya:
pada sisi Allah. dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang
(pahalanya).
35
bagian yaitu: (I) Produk Penyaluran Dana, (II) Produk
pihak yang lain, baik perorangan maupun badan hukum yang harus
hasil:17
1) Al Musyarakah
16
Kasmir, Bank dan lembaga keuangan lainnya, ( Jakarta: Rajawali Pers,2014) hal. 166
17
Ibid. hal 169
36
Al Musyarakah merupakan akad kerja sama antara dua
2) Al Mudharabah
jawab. 18
3) Al Muza’arah
18
Ibid.hal 170
37
panen. Dalam dunia perbankan kasus ini diaplikasikan
panen.
4) Al Musaqah
penggarap.
c. Bai’al Murabahah
19
Ibid. hal 171
38
d. Bai’as salam
harus dianut adalah harus diketahui terlebih dulu jenis, kualitas dan
uang.
e. Bai’ Al Istihna
Bai’ al Istihna adalah bentuk khusus dari akad Bai’as Salam, oleh
f. Al-Ijarah (Leasing)
g. Al-Wakalah (Amanat)
39
Wakalah atau Wakilah artinya penyerahan atau pendelegasian atau
pemberian mandat dari satu pihak kepada pihak lain. Mandat ini
pemberi mandat.
h. Al-Kafalah (Garansi)
jawab dari satu pihak kepada pihak lain. Dalam dunia perbankan
i. Al-Hawalah
j. Ar-Rahn
20
Ibid.hal 174
40
B. Pendapatan
1. Pengertian pendapatan
dapat diartikan sebagai revenue dan dapat juga diartikan sebagai income,
lain dalam bentuk upah, gaji, sewa, bunga, komisi, ongkos dan laba. 21
2. Karateristik Pendapatan
21
Ziana Silvia, Jurnal, Strategi Pemasaran UMKM Arka Puyuh dalam meningkatkan Pendapatan
Selama masa Covid-19 Di desa Winong Kab. Tulugangung, di akses pada tanggal 4 Januari 2021
Pukul 20:37
41
kerugian. The activity of earning process creates two effect, possitive
stream (revenues and gains) and negative stream (expenses and loses).
Selisih dari keduanya nantinya menjadi laba atau income dan rugi atau
1. Pengertian UMKM
22
Tulus T.H. Tambunan, UMKM di Indonesia, (Bogor : Ghalia Indonesia, 2009), hal.16
23
Ibid.hal 17
42
ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang
perorangan atau badan usaha yang buka merupakan anak perusahan atau
bukan anak cabang yang dimiliki, dikuasai atau menjadi bagian, baik
langsung maupun tidak langsung, dari usaha menengah atau usaha besar
tersebut.24
dikarenakan UMKM merupakan unit unit- unit usaha yang lebih banyak
24
Ibid.hal 18
43
keunggulan dalam menyerap tenaga kerja lebih banyak dan juga mampu
2. Kriteria UMKM
yakni:
tempat usaha,
44
Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) tidak termasuk
juta rupiah).
rupiah).25
25
Tulus Tambunan, Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Indonesia, (Bogor : Ghalia Indonesia, 2009),
hal.12
45
3. Klasifikasi UMKM
Menengah (UMKM): 26
sifat kewirausahaan.
26
Ade Resalawati, Pengaruh perkembangan usaha kecil menengah terhadap pertumbuhan ekonomi
pada sektor UKM Indonesia, (Skripsi: Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta, 2011), hal. 31.
46
d. Fast Moving Enterprise, merupakan Usaha Mikro Kecil dan
4. Peranan UMKM
D. Virus Corona
Virus corona atau yang dikenal juga dengan covid-19 mulai muncul di
Wuhan pada bulan November 2019. Virus tersebut tergolong sebagai virus
kemudian banyak yang tewas. Sebegitu seriusnya virus corona, hingga pada
saat itu China membangun rumah sakit khusus untuk menangani pasien covid-
19. Seperti yang diketahui, saat itu China benar-benar kewalahan menghadapi
virus ini, tenaga medis pun harus berjuang mati-matian untuk menyembuhkan
47
dimana para penduduk diwajibkan untuk terus berada di rumah demi menekan
angka penyebaran covid-19. Tidak ada aktivitas yang dilakukan di luar rumah,
kecuali dengan sangat terpaksa. Hal ini lambat laun juga berdampak pada
pertumbuhan ekonomi saat wabah ini berlangsung bisa mencapai minus 0,4%
untuk kemungkinan terburuknya. Apalagi pada saat ini, bukan hanya China
27
Jurnal Gia Dara Hafizah, Peran Ekonomi Dan Keuangan Syariah pada Masa Pendemi Covid-19,
(Bandung: UIN SGD) diakses pada tanggal 16 Desember 2020 Pukul 10.42
48
nyatanya masih ada banyak tempat yang belum memberlakukan hal itu,
E. Kajian Terdahulu
yang dilakukan oleh penulis tentang Peran Bank Syariah dalam Mendukung
Pengembangan Industri Halal Melalui Halal Center pada BPRS Buana Mitra
pembiayaan terhadap pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang
UMKM yaitu dengan produk Mitra Barokah dan Mitra Usaha. Dimana Mitra
halal produk dengan berdirinya Halal Center BPRS Buana Mitra Perwira
Purbalingga yang membantu para pelaku UMKM. Halal Center BPRS Buana
Mitra Perwira Purbalingga ini baru diresmikan bulan Februari 2020 dan
49
operasional dari Halal Center ini baru ditahap pendataan pendaftaran sertifikat
halal. Hal ini juga karena ombusdman prosedur dari pusat perihal sertifikasi
sertifikasi halal.
dengan adanya peran bank yaitu memberikan kredit kepada Usaha Mikro
bahan baku dan peralatan yang digunakan tidak tersedia. Namun, Rumah
ini beralasan jika sang pemilik, Bapak Krismon, masih memiliki kemampuan
pemasaran yang benar maka usaha akan mengalami perkembangan yang baik
dan mampu bersaing dengan lembaga lainnya. Namun jika suatu usaha tidak
50
mampu menggunakan strtaagi pemasaran dengan benar maka akan tergerus
covid-19 ini usahanya tergolong masih stabil, penurunan yang dialami tidak
signifikan.
Hasil penelitian Yuninda Roro Yekti Nugrahana, Irham Zaki “ Peran Wakaf
pembayaran angsuran.
keuangan lain
Aqbar ” Peran Ekonomi dan Keuangan Sosial Islam Saat Pandemi Covid-
51
merupakan upaya memahami berbagai konsep yang ditemukan dalam proses
penelitian, dengan menggunakan teknik content analysis (analisis isi) dan riset
penelitian yang digunakan untuk mengetahui simpulan dari sebuah teks. Atau
dengan kata lain, analisis isi merupakan metode penelitian yang ingin
menggunakan jenis dan sumber data sekunder yang diperoleh dari hasil
data sekunder yang diperoleh dari hasil penelitian, artikel dan buku-buku
Sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, umat Islam dapat
yang terjadi dan seluruh masyarakat, khususnya umat muslim, dapat ikut serta
52
dapat ditawarkan dalam kerangka konsep dan sistem Ekonomi dan Keuangan
Sosial Islam adalah: (1) dengan penyaluran bantuan langsung tunai yang
berasal dari zakat, infak dan sedekah; (2) dengan penguatan wakaf baik
berupa wakaf uang, wakaf produktif, waqf linked sukuk maupun wakaf untuk
usaha atau Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM); (4) melalui skema
53
metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan
54
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
1. Jenis Penelitian
pandemi Covid-19.
28
Jonathan Sarwono, Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif, (Yogyakarta: Graha Ilmu,2006),
Hal.209
55
2. Data dan Sumber Data
a. Data primer
Data Primer merupakan data yang diperoleh dari sumber asli dari
b. Data sekunder
lain yang telah tersedia dan telah diterbitkan oleh suatu lembaga. Data
Penelitian ini dilakukan pada tahun 2020 hingga penelitian ini selesai.
masalah yang menurut penulis perlu dibahas dan perlu penyelesaian secara
ilmiah serta pihak bank dan pelaku UMKM lebih kooperatif memberikan
56
Peran bank syariah dalam pendapatan UMKM pada masa pandemi Covid-
19.
C. Informan Penelitian
adalah pimpinan BPRS Haji Miskin Pandai Sikek dan Pelaku UMKM
yang menjadi nasabah BPRS Haji Miskin Pandai Sikek. Dalam penelitian
yang akan diteliti oleh peneliti. Selanjutnya pada penelitian ini informan
orang, tetapi karena dengan dua orang ini belum merasa lengkap terhadap
data yang diberikan, maka peneliti mencari orang lain yang dipandang
57
lebih tahu dan dapat melengkapi data yang diberikan oleh dua orang
sebelumnya.30
sebagai berikut:
a. Wawancara
pertanyaan yang akan di ajukan nanti dari rumah seperti membuat nya
30
Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&D), Bandung:
Alfabeta,2014), hal,97
31
Sugiyono, Metodologi Penelitian Pendidikan (Bandung: Alfabeta, 2011), hal 49
58
menanyakan apa yang ingin ditanyakan langsung kepada informan
tersebut.
b. Dokumentasi
mengumpulkan bahan- bahan berupa data tertulis dari BPRS dan data
masalah ini.
sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan
memilih mana yang penting dan akan dipelajari, dan membuat kesimpulan
kelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran,
ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. Tujuan dari penelitian
59
sistematis, factual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat- sifat, serta
kalimat yang teratur, namun logis, tidak tumpang tindih, dan efektif
32
Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&D), Bandung:
Alfabeta,2014), hal, 105
60
BAB IV
HASIL PENELITIAN
Pandai Sikek, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar dan Yong Suar
Berkantor pusat di Pandai Sikek, modal disetor BPRS Haji Miskin adalah
saham masyarakat Pandai Sikek dan Padang Laweh, baik yang bermukim
dua ratus tujuh puluh juta rupiah) sejak tanggal 26 februari 2013 modal
61
milyar lima ratus delapan puluh Sembilan juta delapan ratus ribu rupiah)
karena ada penambahan modal disetor dari PT.PNM dan pemegang saham
51,95% yang mana perubahan modal telah mendapat persetujuan dari OJK
Haji Miskin tanggal I Maret 2006 , saat ini berkantor pusat di Jl. Raya Padang
a. Jl. Imam Bonjol No.187 Kel. Balai- balai, Kec Padang Panjang Barat,
Padang Panjang.
c. Jl. Jend. Sudirman No.94 Limo Kaum Batu Sangkar Kab Tanah Datar.
33
Rahmat Ismail dan Aswin Jusar, Profil dan Sejarah BPRS Haji Miskin, (Pandai Sikek, BPRS Haji
Miskin )
62
d. Kantor Cabang Payakumbuh: Jl.Tan Malaka No.195 Kelurahan Napar-
a. Motto
b. Visi
c. Misi
masa depan.
mengabadikan pejuang agama lslam yang berasal dari Pandai Sikek. Bersama
Haji Piobang, Haji Sumaniak dan Tuanku Nan Renceh, HAJI MISKIN adalah
Asisten Tuanku lmam Bonjol (Perang Pandri 1803 - 1836). Semula perang
Paderi merupakan perang kaum ulama dengan kaum adat, karena kaum ulama
ajaran lslam. Kaum adat yang terdesak kemudian meminta bantuan Belanda
63
makamnya. yang ada hanya situs makam HAJI MlSKlN, di Kanagarian
Pandai Sikek. Nama HAJI MlSKlN, juga telah diabadikan sebagai mana
BPR Syariah adalah salah satu jenis bank, beroperasi atas izin Bank
prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu
nasional BPR Syariah didirikan untuk melayani Usaha Mikro dan Kecil
(UMK). Sektor ini menjadikan BPR Syariah berbeda pangsa pasar dengan
34
Rahmat Ismail dan Aswin Jusar, Profil dan Sejarah BPRS Haji Miskin, (Pandai Sikek, BPRS Haji
Miskin )
64
4. Kegiatan Usaha BPR Syariah
multi jasa dan kegiatan yang lazim dilakukan BPR Syariah sesuai
Nasional (DSN).
lndonesia.
kepada usaha Mikro kecil dan Menengah tetapi juga menerima simpanan
65
Tabel 4.1
Ke 3 Rugi
1 2006
2 2007
3 2008
4 2009
5 2010
6 2011
7 2012
8 2013
66
9 2014
10 2015
11 2016
12 2017 23.441.179
13 2018 30.636.536
jaminan pembiayaan.
67
2). Tabungan Qurban
qurban.
68
bertambah, tabungan di jemput ke sekolah- sekolah dengan
jabwal tertentu.
tanah
69
e. Legalitas usaha
Indonesia
Dewan Komisaris
Direksi
70
Muhammad Nursal S.Ag : Direktur
Pandemi Covid-19
Pelaku UMKM
BPRS haji miskin pandai sikek Tanah Datar sangat memiliki peran
nasabah tersebut.
71
Ijarah, dan Multijasa, produk Pendanaannya seperti Tabungan,
Deposito,dengan Syarat usahanya harus berjalan lancar,
usahanya harus jelas, tergantung pendapatan usahanya, maka
bank akan mensurvey terlebih dahulun usahanya, apakah usaha
yang dijalankan telah sesuai dengan prinsip syariah, tidak hanya
syarat yang harus ada dalam pemberian pembiayaan, prosedur
juga akan dibutuhkan oleh bank agar pemberian pembiayaan tidak
terjadinya kekeliruan dan kesalahan. . Dalam pemberian
pembiayaan terhadap pelaku UMKM tersebut pihak bank
memberikan pembiayaan tergantung kebutuhan nasabah maksimal
bisa sampai 1,2 milyar.35
35
Wawancara dengan pimpinan BPRS haji miskin pandai sikek bapak Hendri Kamal, 29 April 2021
72
pemberian pembiayaan terhadap pelaku UMKM tersebut pihak
sebagai berikut:
sebagai berikut:
73
a). Untuk Plafond kecil dari Rp 100.000.000,- ( seratus juta
rupiah):
khusus tersebut.
khusus tersebut.
74
5). Foto copy NPWP bagi plafond pembiayaan yang lebih
dari Rp 100.000.000,
sebanyak 2 lembar.
menyatakan bahwa:
bank berupa foto copy KTP, SIM, KK, bukti kepemilikan agunan,
36
Wawancara dengan pimpinan BPRS haji miskin pandai sikek bapak Hendri Kamal, 29 April 2021
75
nasabah tersebut, apakah sudah sesuai dengan prinsip syariah,
Copy KTP, SIM, KK, bukti kepemilikan agunan, pas foto, foto
c. Memberikan pembiyaan
76
yang dibutuhkan oleh calon nasabah yang dicantumkan di
77
pelaku UMKM memilih BPRS sebagai tempat
37
Wawancara langsung dengan ibuk Maymunnah , nasabah Pelaku UMKM BPRS Haji Miskin
Pandai sikek, 25 April 2021
78
Keuntugan yang diberikan oleh BPRS tersebut yaitu,
wawancara awal dengan calon nasabah, dari hal itu Bank akan
pertanyaan yang diberikan oleh pihak Bank. Hal ini dilakukan agar
79
melakukan pembiayaan. Tujuan dilakukannya penilaian karakter
kredit.
Selain itu Bank juga harus melihat jenis usaha apa yang dilakukan
3. Capital (Modal)
80
nasabah, maka akan semakin meyakinkan bagi Bank akan
4. Colleteral (Jaminan)
nasabah pada saat ini dan dimasa yang akan datang. Karena
81
penilaian kondisi ekonomi calon nasabah juga sangat berpengaruh,
awal.
UMKM
1. Produk Pembiayaan
38
Wawancara dengan pimpinan BPRS haji miskin pandai sikek bapak Hendri Kamal, 29 April 2021
82
a. Pembiayaan Murabahah
disepakati.
b. Pembiayaan Musyarakah
telah disepakati.
c. Mudharabah
d. Ijarah
83
Ijarah Akad pemindahan hak guna atas barang atau jasa,
e. Multijasa
2. Produk Pendanaan
a. Tabungan
ditarik dengan cek, bilyet giro, dan atau alat lainnya yang dipersamaan
84
b. Deposito
Haji Miskin Pandai Sikek sesuai dengan apa yang di sepakati oleh
yang cocok untuk pelaku UMKM, maka di situ nasabah bisa memilih
39
Wawancara dengan pimpinan BPRS haji miskin pandai sikek bapak Hendri Kamal, 29 April 2021
85
produk apa yang sesuai dengan apa yang dibutuhkanya, produk BPRS
Pada masa sekarang ini sama kita ketahui bahwanya telah terjadinya
satunya BPRS Haji Miskin dan pelaku UMKM. Dalam hal ini bank sulit
bank itu sendiri berdampak covid-19, dengan itu bank harus bisa mencari
strategi dalam mengendalikan usaha bank nya agar bisa tetap bertahan
86
secara selektif dengan cara memilih usaha yang terkena dampak covid-19
yang kecil danpak terhadap usahanya, seperti usaha sembako, sector
pertanian, yang punya pendapatan tetap seperti pegawai, sector
pedagang yang penjualannya sudah membaik.”40
dampak covid-19, agar bank tidak terlalu banyak mengambil resiko, jika
bank memilih usaha yang dampaknya terlalu besar maka bank akan
sector perdagangan.
tepat. BPRS harus melalukan survey dengan wawancara, maka bank akan
40
Wawancara dengan pimpinan BPRS haji miskin pandai sikek bapak Hendri Kamal, 29 April 2021
87
Kiat –kiat Analisis dan Survey dalam pembiayaan:
4. Gali informasi dari pihak ketiga (tetangga, RT, RW, Rekan kerja, dll)
Hal –hal yang harus diverifikasi dan divalidasi saat survey kondisi
Hal –hal yang harus diverifikasi dan divalidasi saat survey adalah
88
a. Lama usaha disana
41
Wawancara dengan pimpinan BPRS haji miskin pandai sikek bapak Hendri Kamal, 29 April 2021
89
nasabah tersebut telah mampu mencicil angsuran ke bank,maka
42
Wawancara dengan Ibuk Yuliza, Nasabah BPRS haji miskin pandai sikek 03 Mei 2021
90
usaha nasabah tersebut. Agar nasabah bisa mengembangkan
43
Wawancara dengan Ibuk Ratna Wati, Nasabah BPRS Haji Miskin Pandai Sikek, 05 Mei 2021
91
F. Analisis Proses Manajemen Risiko Pembiayaan pada BPRS Haji Miskin
Pandai Sikek
pihak Bank bahwasanya Bank Syariah BPRS Haji Miskin Pandai Sikek
untuk modal kerja atau modal usaha. Bagi nasabah yang melakukan
44
Wawancara dengan pimpinan BPRS haji miskin pandai sikek bapak Hendri Kamal, 29 April 2021
92
yang dapat digunakan untuk pembelian kendaraan bermotor, mobil, mesin
yang bersangkutan.
BPRS Haji Miskin Pandai Sikek Tanah Datar yaitu dengan melakukan :
a. Identifikasi Risiko
93
dengan membuat daftar-daftar naasabah yang melakukan
b. Pengukuran Risiko
c. Pemantauan Risiko
d. Pengendalian Risiko
94
dilakukan oleh Bank harus sesuai dengan prosedur yang telah
45
Wawancara dengan pimpinan BPRS haji miskin pandai sikek bapak Hendri Kamal, 29 April 2021
95
dan terbuka, maka dengan itu bank bisa memberikan
96
BAB V
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
studi kasus BPRS Haji Miskin Pandai Sikek Tanah Datar yang telah
Peran BPRS Haji Miskin Pandai Sikek Tanah Datar pada masa
kecil usahanya yang terkena dampak covid-19, bank harus dengan selektif
dalam memilih mana usaha nasabah yang paling kecil berdampak covid-19.
Jenis produk yang diberikan kepada calon nasabah pelaku UMKM seperti
Conditions Of Economy.
97
B. Saran
Miskin Pandai Sikek Tanah Datar, penulis mengharapkan agar pihak BPRS
Haji Miskin Pandai Sikek Tanah Datar lebih selektif dalam memberikan
pembiayaan kepada calon nasabah pada masa sekarang ini, agar bank bisa
adanya pandemi Covid-19 pasti banyak dari nasabah BPRS yang terkena
dampak Covid-19, dengan itu perlu adanya dukungan atau peran bank dalam
ada pada BPRS kepada masyarakat luas. Selain itu penulis berharap agar
98
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, mamul. 2007. Membuka Cakrawala Ekonomi. Jakarta: Setia Purna Inves
Dara Hafizah Gia. Peran Ekonomi Dan Keuangan Syariah pada Masa Pendemi
Covid-19, .Bandung: UIN SGD. Jurnal Likuid Volume I Nomor 01 Juli 2020
Pengembangan Industri Halal Melalui Halal Center Pada PT BPRS Buana Mitra
Kasmir. 2014. Bank dan lembaga keuangan lainnya. Jakarta: Rajawali Pers
Machmud Amir dan Rukmana. 2010. Bank Syariah Teori, Kebijakan dan Studi
Yogyakarta:Graha
99
Resalawati, Ade . 2011. Pengaruh perkembangan usaha kecil menengah terhadap
pertumbuhan ekonomi pada sektor UKM Indonesia. Skripsi: Fakultas Ekonomi dan
Bisnis, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Graha Ilmu
Silvia Ziana. Jurnal. 2020. Strategi Pemasaran UMKM Arka Puyuh dalam
Tulugangung.
Subagyo, Joko. 1997. metodologi penelitian dan teori praktek. Jakarta: rineka cipta
Ghalia Indonesia
100
Yuninda Rara Yekti Nugrahana, Irham Zaki, Jurnal. 2020. Peran Bank Wakaf Mikro
Rahmat Ismail dan Aswin Jusar, Profil dan Sejarah BPRS Haji Miskin, (Pandai
Wawancara dengan pimpinan BPRS haji miskin pandai sikek bapak Hendri Kamal,
29 April 2021
Wawancara dengan Ibuk Yuliza, Nasabah BPRS haji miskin pandai sikek 08 Mei
2021
Wawancara dengan Ibuk Ratna Wati, Nasabah BPRS Haji Miskin Pandai Sikek, 05
Mei 2021
101