Komponen Deskripsi
No
1. Toleransi yang semakin berkurang di
Indonesia di tengah-tengah kemajemukan
bangsa.
Identifikasi Masalah (berbasis 2. Hilangnya rasa hormat diantara sesama
1. masalah yang ditemukan di masyarakat.
lapangan) 3. Menuntut ilmu agama semakin ditinggalkan
oleh masyarakat, terutama di kalangan
pelajar, dikarenakan kemajuan teknologi yang
membuat agama semakin dilupakan.
1. Perbedaan yang ada di Indonesia, ras, suku,
budaya, terutama agama menjadi penyebab
toleransi di Indonesia semakin memburuk
keadaannya.
2. Gaya hidup serta ego dari masyarakat
Penyebab Masalah
sekarang yang menganggap dirinya selalu
(dianalisis) apa yang menjadi
2. benar.
akar masalah yang menjadi
3. Meningkatnya perilaku bully di kalangan
pilihan masalah)
pelajar, sehingga toleransi antar sesama
semakin dilupakan.
4. Teknologi yang berkembang sekarang ini
membuat masyarakat melupakan tugasnya
sebagai manusia yang beragama.
3. - Al - Qur’an yang merupakan pedoman hidup
manusia khususnya untuk orang Islam juga
banyak menyinggung terkait moderasi
beragama yang didalamnya adalah ajakan
untuk selalu bisa saling menghargai, saling
membantu, dan juga saling bertoleransi.
Diantara surat - surat dalam Al-Qur’an yang
membahas tentang hal tersebut, salah satunya
yang relevan ك َج َع ْل ٰن ُك ْم اُ َّمةً َّو َسطًا لِّتَ ُكوْ نُوْ ا ُشهَد َۤا َء
َ َِو َك ٰذل
ۤ َ َِو َك ٰذل
2. Sesuaikan dengan َاس َويَ ُك[[وْ ن ِ َّك َج َع ْل ٰن ُك ْم اُ َّمةً َّو َسطًا لِّتَ ُكوْ نُوْ ا ُش [هَدَا َء َعلَى الن
ال َّرسُوْ ُل َعلَ ْي ُك ْم َش[ ِه ْيدًا ۗ َو َم[[ا َج َع ْلنَ[[ا ْالقِ ْبلَ[ةَ الَّتِ ْي ُك ْنتَ َعلَ ْيهَ[[ٓا اِاَّل
langkah/prosedur yang sesuai
َت ْ َّس[[[وْ َل ِم َّم ْن يَّ ْنقَلِبُ ع َٰلى َعقِبَيْ[[[ ۗ ِه َواِ ْن َك[[[ان
ُ لِنَ ْعلَ َم َم ْن يَّتَّبِ[[[ ُع الر
dengan masalah yang akan
هّٰللا هّٰللا
dipecahkan ِ لَ َكبِ ْي َرةً اِاَّل َعلَى الَّ ِذ ْينَ هَدَى ُ ۗ َو َما َكانَ ُ لِي
ُض ْي َع اِ ْي َمانَ ُك ْم ۗ اِ َّن
هّٰللا
َّح ْي ٌم
ِ فر ٌ ْاس لَ َرءُو ِ ََّ بِالن
Artinya: “Dan demikian pula Kami telah
menjadikan kamu (umat Islam) ”umat
pertengahan agar kamu menjadi saksi atas
(perbuatan) manusia dan agar Rasul
(Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan)
kamu
- Ayat di atas secara gambalang menyatakan
bahwa Allah menciptakan manusia untuk
mempunyai sifat moderat atau pertengahan.
Boleh mempunyai dan mempercayai suatu
keyakinan namun tidak lantas menjadi
seorang yang terlalu fanatis dengan
kepercayaan tersebut. Terlebih lagi jika
kemudian karena kefanatisannya membuat
menjadi antipati kepada keyakinan orang lain
yang malah akan menimbulkan perpecahan
dan juga permusuhan.
Selain itu ada ayat lain di dalam Al-Qur’an
yang juga bisa menjadi pegangan kehidupan
kita bermasyarakat agar dalam menjalani
sebuah langkah kehidupan semuanya berjalan
damai dan seimbang. Dalam Al-Qur’an surat
Yunus ayat 40 yang berbunyi:
َ َُّو ِم ْنهُ ْم َّم ْن يُّْؤ ِمنُ بِ[ ٖ[ه َو ِم ْنهُ ْم َّم ْن اَّل يُ [ْؤ ِمنُ بِ[ ٖ ۗ[ه َو َرب
ك اَ ْعلَ ُم
َبِ ْال ُم ْف ِس ِد ْين