Anda di halaman 1dari 10

RESUME MATERI PERTEMUAN 2

PENGGUNAAN FUNGSI

FUNGSI CHOOSE :

Fungsi CHOOSE

Pada microsoft excel, fungsi CHOOSE termasuk dalam kategori lookup & Refference. Fungsi
choose digunakan untuk memilih salah satu nilai dari sekumpulan argument nilai yang
diberikan berdasarkan nomor indeks atau urutan tertentu.

Cara penulisan fungsi choose pada excel

Keterangan:

• IndexNumber: Argument IndexNumber ini wajib diisi, yakni berupa angka, rumus,
atau referensi sel yang berinilai angka antara 1-154
• Nilai1; [Nilai2]; ...: Argument ini dapat berupa angka, referensi sel, nama
terdefinisi, rumus excel, fungsi, atau teks.

Setidaknya harus ada 1 nilai pada argument ini. Argument-argument inilah yang
nantinya akan dipilih dan dieksekusi berdasarkan informasi IndexNumber.

Contoh Rumus Choose 1

Rumus Choose tersebut menghasilkan nomor index 3 dari urutan


argument nilai :

“Nilai 1”;”Nilai 2”;”Nilai 3”;Nilai 4” . Hasilnya adalah : Nilai 3.

Teks “Nilai 3” berada pada posisi nomor urut 3 dari nilai-nilai


argument pada tabel.
Contoh Rumus Choose 2

Rumus Choose pada contoh 2 tersebut akan


menjumlahkan nilai ke 2 pada tabel nilai
kelas 1 SDN Mekar Indah yaitu nilai Tematik.

Contoh Rumus Choose 3

Rumus Choose pada contoh 3 tersebut akan


menjalankan fungsi SUM atau penjumlahan untuk 3
nilai pertama yaitu MTK, Tematik, IPA yang berada
pada range J4:L8

FUNGSI COUNT, COUNTIF, SUMIF : AMBIKA

FUNGSI COUNT, COUNTIF, SUMIF

1. Fungsi COUNT
Fungsi COUNT pada excel bisa digunakan untuk mendapatkan jumlah entri atau banyak
kemunculan data angka (number) dari sebuah range atau array.
Cara menggunakan fungsi rumus Count pada excel untuk menghitung jumlah kemunculan
data cukup mudah, yakni dengan mengikuti kaidah penulisan berikut:

Keterangan Sintaks fungsi COUNT:


• value1
Item pertama berupa referensi sel, atau range yang ingin kita hitung
jumlah datanya yang berisi angka (number).
• value2, ...
(Opsional) Maksimal sampai 255 item tambahan, referensi sel atau range
lain yang ingin kita hitung sel yang berisi angkanya.

2. Fungsi COUNTIF
Fungsi COUNTIF adalah Fungsi Excel yang digunakan untuk
mencacah/menghitung jumlah sel berdasarkan pada syarat/kriteria tunggal. Jadi,
Rumus COUNTIF digunakan untuk menghitung jumlah sel pada sebuah range data yang
memenuhi kriteria atau syarat tunggal yang kita tentukan. Misal menghitung sel
yang berisi kata "apel", menghitung sel yang berisi angka diatas 50, dan lain
sebagainya.

cara penulisan atau cara menggunakan fungsi excel COUNTIF

Dari sintaks tersebut bisa kita fahami bahwa fungsi ini memiliki dua argument:
• Range
Satu atau beberapa sel yang akan dihitung, berisi angka atau nama range,
array, atau referensi yang berisi angka.
• Kriteria
Dapat berupa Angka, ekspresi logika, referensi sel, atau string teks
sebagai syarat atau kondisi sel yang akan dihitung.

3. Fungsi SUMIF
Fungsi atau rumus Sumif digunakan sebagai rumus penjumlahan dengan sebuah
kriteria atau untuk menjumlahkan nilai sebuah range yang memenuhi syarat
tertentu.
Cara menggunakan rumus Sumif

Penjelasan sintaksis Fungsi SUMIF :


• Range
Merupakan Range data dimana pada range ini kriteria akan diterapkan. Sel
di setiap rentang ini harus berbentuk angka atau nama range, array, atau
referensi yang berisi angka. Sel kosong (blank cell) atau nilai teks akan
diabaikan.
• Kriteria
Merupakan kriteria yang akan diterapkan pada argumen Range. Kriteria ini
akan menentukan sel mana saja yang akan dijumlahkan. Kriteria dapat berupa
angka, ekspresi logika, referensi sel, teks, atau fungsi yang menentukan
sel mana pada argument Range yang akan ditambahkan.
• Sum_range
Argumen ini bersifat opsional. Jika range data yang akan dijumlahkan
berbeda dengan range data dimana kriteria diterapkan maka range data yang
akan dijumhlakan tersebut ditulis pada bagian ini.
Jika arugumen ini diisi maka range data inilah yang akan dijumlahkan.
Jika argumen sum_range ini dihilangkan atau tidak diisi, Excel akan
menjumlahkan sel yang ditentukan di argumen range (sel yang sama di mana
kriteria diterapkan)

Latihan Soal

COUNT

pada tabel tersebut dalam penggunaan fungsi count terdapat 2


contoh kondisi

• Kondisi yang pertama


Fungsi Count digunakan untuk menghitung banyak sel yang
berisi angka atau sel yang bernilai numerik baik dalam format
desimal, akunting, tanggal, atau waktu
Dengan rumus fungsi =COUNT(A5:A13)
• Kondisi yang kedua
Fungsi Count digunakan untuk menghitung banyak sel yang
berisi sel bersifat numerik dan teks dalam bentuk nilai
logika (TRUE/FALSE) dengan cara memasukkan langsung nilai
logika tersebut ke dalam rumus count yaitu dengan mengetikan
=COUNT(FALSE;A5:A13)
COUNTIF

Pada tabel tersebut penggunaan fungsi


countif terdapat 3 contoh kondisi

• Kondisi 1
Rumus Countif digunakan untuk menghitung
jumlah sel yang isinya bernilai 80.
Jumlahnya ada 2.
• Kondisi 2
Rumus Countif digunakan untuk menghitung
jumlah sel yang isinya bernilai lebih
dari 80. Jumlahnya ada 3.
• Kondisi 3
Rumus Fungsi Countif digunakan untuk
menghitung banyaknya siswa yang berasal
dari kelas 6A. Jumlahnya ada 3.

SUMIF

Pada tabel tersebut penggunaan fungsi


SUMIF terdapat 4 contoh kondisi

• Kondisi pertama
Fungsi Sumif digunakan untuk
menghitung jumlah setiap sel yang
bernilai 100.
• Kondisi kedua
Fungsi Sumif digunakan untuk
menghitung jumlah setiap sel yang
bernilai lebih dari 100.
• Kondisi ketiga
Fungsi Sumif digunakan untuk
menghitung jumlah setiap sel yang
bernilai kurang dari 100.
• Kondisi keempat
Fungsi Sumif digunakan untuk
menjumlahkan nilai dari supplier
ke 2.
FUNGSI ROUND, ROUNDDOWN, ROUNDUP, DAN INTEGER UNTUK PEMBULATAN

Argument dari fungsi Round, Rounddown, dan Roundup excel antara lain:

• Angka
Merupakan angka desimal atau pecahan yang aka dibulatkan ke beberapa tempat tertentu.
• JumlahDigit
Merupakan banyak digit pembulatan yang ingin di terapkan pada angka desimal.

ROUND

Fungsi ROUND adalah fungsi microsoft excel yang digunakan untuk membulatkan angka desimal ke dalam jumlah
digit tertentu.

Pembulatan dengan Fungsi ROUND ini menggunakan kaidah matematika umum yakni jika angka dibelakang koma
lebih dari atau sama dengan (>=) 5 akan dibulatkan keatas dan sebaliknya jika kurang dari 5, maka akan dibulatkan
ke bawah.

Saat menggunakan rumus Round excel,

• apabila JumlahDigit lebih besar dari 0 (nol), maka angka


desimal dibulatkan ke sejumlah tempat desimal yang ditentukan.

• Apabila JumlahDigit adalah 0, angka desimal akan dibulatkan


ke bilangan bulat (tanpa nilai desimal/pecahan) terdekat.

• Apabila JumlahDigit lebih kecil dari 0 (negatif), maka angka


desimal akan dibulatkan ke sebelah kiri koma desimal.

ROUNDUP

Fungsi ROUNDUP adalah fungsi excel yang digunakan untuk membulatkan angka desimal ke atas pada sejumlah
digit tertentu.

Dengan fungsi RoundUp angka dibelakang koma akan selalu dibulatkan ke atas menjauhi angka 0.
Saat menggunakan fungsi atau rumus RoundUp untuk
membulatkan angka,

• jika argumen JumlahDigit bernilai 0, maka angka dibulatkan


ke atas ke bilangan bulat (tanpa koma/desimal) terdekat. Sehingga
hasil akhirnya akan sama dengan fungsi ROUND excel.

• Apabila JumlahDigit lebih kecil dari 0 atau bernilai negatif,


maka angka desimal tersebut akan dibulatkan ke atas ke sebelah
kiri koma desimal.

ROUNDDOWN

Fungsi ROUNDDOWN adalah fungsi excel yang digunakan untuk membulatkan angka desimal ke bawah pada
signifikasi tertentu.

Dengan fungsi roundDown angka desimal akan selalu dibulakan ke bawah mendekati angka 0 (nol).

• Jika menggunakan rumus Rounddown dengan nilai


JumlahDigit lebih dari 0 (nol) maka nilai desimal kaan selalu
dibulatkan ke bawah mendekati 0 (nol) sebanyak tempat desimal
yang ditentukan.

• Jika JumlahDigit adalah 0, maka angka desimal akan


dihilangkan. Fungsi RoundDown dalam hal ini akan membulatkan
angka pecahan desimal ke bawah ke bilangan bulat terdekat.

• Jika JumlahDigit bernilai negatif atau lebih kecil dari 0, maka


angka dibulatkan ke bawah ke sebelah kiri koma desimal.
SLN Metode Garis Lurus :

Fungsi SLN

Fungsi SLN digunakan untuk menghitung nilai penyusutan dari suatu aktiva untuk suatu periode tertentu dengan
menggunakan Straight Line Method atau Metode Garis Lurus. Dengan cara ini nilai penyusutan akan merata setiap
tahunnya.

Rumus Fungsi SLN adalah =SLN(cost, salvage, life)

Keterangan:

• Cost : Harga perolehan atau harga beli aset yang akan disusutkan nilainya.
• Salvage : Nilai sisa atau nilai residu.
• Life : Jumlah periode atau umur ekonomis aset yang disusutkan.

Contoh Penggunaan Fungsi SLN

Diketahui harga perolehan kendaraan Rp. 110.000.000 umur ekonomis 5 tahun dan nilai sisa Rp. 15.000.000.
Hitunglah penyusutan dengan metode garis lurus dengan rumus finansial pada Microsoft Excel

Langkah Penyelesaiannya :

• Sel B7 di isi dengan Rumus =SLN($C$2;$C$4;$C$3)


Tanda $ muncul karena setelah mengklik sel C2 kemudian tekan tombol F4 atau Fn+F4 (sesuaikan dengan
PC masing-masing)
• Sel C7 diisi dengan Rumus =B7
• Sel C8 diisi dengan Rumus =B8+C7, kemudian copy ke bawah sampai C11
• Sel D7 diisi dengan Rumus =$C$2-C7 ,kemudian copy ke bawah sampai D11
SYD Metode Jumlah Angka Tahun

Fungsi SYD (Sum of Year Digits method)

Pada dasarnya fungsi SYD hampir sama dengan fungsi lainnya yang berhubungan dengan penghitungan penyusutan
Asset. Yang paling terlihat sama adalah argumen dari semua fungsi ini yang hampir dipastikan memiliki 4 argumen
yaitu cost, salvage, life dan per. Keempat argumen dari fungsi SYD ini semua bersifat wajib untuk diisi sehingga
akan menimbulkan error jika dikosongkan. Fungsi ini digunakan untuk menghitung penyusutan dengan metode
Jumlah Angka Tahun.

Rumus Fungsi SYD : =SYD(cost;salvage;life;per)

Keterangan:

• cost : Harga perolehan atau harga beli aset yang akan disusutkan nilainya.
• salvage : Nilai sisa atau nilai residu
• life : Jumlah periode atau umur ekonomis aset yang disusutkan.
• per : Periode yang akan dihitung dari umur ekonomis penyusutan tersebut.

Argumen life dan per ini berbeda, life merupakan umur ekonomis sedangkan per merupakan periode yang akan
dihitung penyusutannya dan mengacu kepada umur ekonomis asset tersebut.

Contoh Penggunaan Fungsi SYD pada Microsoft Excel

Diketahui harga perolehan kendaraan Rp. 120.000.000 umur ekonomis 5 tahun dan nilai sisa Rp. 15.000.000.
Hitung penyusutan dengan metode Jumlah Angka Tahun dengan rumus dalam Excel.

• Sel B7 di isi dengan Rumus =SYD($C$2;$C$4;$C$3;A7)


Untuk diperhatikan bahwa sel C2, C4 dan C3 harus diabsolutkan dengan menekan F4 atau Fn+F4
(sesuaikan dengan PC masing-masing) setelah mengklik masing-masing sel. Sedangkan sel A7 tidak
diabsolutkan karena nilai cel akan dirubah saat dicopy mengikuti jumlah angka tahunnya sampai sel
A11 atau tahun ke 5. Setelah sel B7 muncul langkah selanjutnya copy ke bawah sampai sel B11.
• Sel C7 diisi dengan Rumus =B7
• Sel C8 diisi dengan Rumus =B8+C7, kemudian copy ke bawah sampai C11
• Sel D7 diisi dengan Rumus =$C$2-C7 ,kemudian copy ke bawah sampai D11
Fungsi DB Metode Saldo Menurun

Fungsi Rumus Ecel DB (Declining Balance) digunakan untuk mengitung nilai penyusutan dengan menggunakan
metode saldo menurun.

Untuk penulisan rumusnya =DB(cost;salvage;life;periode;[month])

Keterangan:

• Cost : Harga Perolehan Aset Tetap


• Salvage : Nilai Sisa
• Life : Umur Ekonomis
• Periode : Penurunan tahun ke- Month : (optional) Jumlah bulan pertahun, bisa diabaikan dengan asumsi
jumlah 12 bulan.

Contoh Penggunaan Fungsi DB

Sebuah perusahaan membeli aktiva berupa mobil dengan nilai Rp400.000.000. mobil ini akan dipakai selama 5
tahun. Nilai mobil setelah 5 tahun diperkirakan Rp100.000.000.

• Sel B7 di isi dengan Rumus =DB($C$2;$C$4;$C$3;A7)


Untuk diperhatikan bahwa sel C2, C4 dan C3 harus diabsolutkan dengan menekan F4 atau Fn+F4
(sesuaikan dengan PC masing-masing) setelah mengklik masing-masing sel. Sedangkan sel A7 tidak
diabsolutkan karena nilai cel akan dirubah saat dicopy mengikuti jumlah angka tahunnya sampai sel
A11 atau tahun ke 5. Setelah sel B7 muncul langkah selanjutnya copy ke bawah sampai sel B11.
• Sel C7 diisi dengan Rumus =B7
• Sel C8 diisi dengan Rumus =B8+C7, kemudian copy ke bawah sampai C11
• Sel D7 diisi dengan Rumus =$C$2-C7 ,kemudian copy ke bawah sampai D11

Anda mungkin juga menyukai