Anda di halaman 1dari 24

ANGGARAN DASAR – ANGGARAN RUMAH tinggi nilai Keislaman, Profesi, dan Budaya, serta mampu

TANGGA bertanggung jawab atas ilmunya.

Agar pengorganisasian HIMAPSI dapat berjalan dengan tertib


HIMPUNAN MAHASISWA PSIKOLOGI ISLAM
dan lancar, maka disusunlah suatu Anggaran Dasar dan
FAKULTAS PSIKOLOGI ISLAM Anggaran Rumah Tangga yang berfungsi sebagai landasan idiil
dan  landasan operasional jalannya organisasi.
STAI YAPATA AL-JAWAMI BANDUNG
Menimbang :
Pembukaan
a) bahwa AD/ART merupakan salah satu syarat
Berkat Tuhan Yang Maha Kuasa dan dengan itikad yang baik diakuinya HIMAPSI sebagai organisasi yang
serta keinginan yang luhur, maka dibentuklah suatu wadah menaungi mahasiswa Psikologi Islam STAI
organisasi kemahasiswaan yang disebut dengan Himpunan YAPATA AL-JAWAMI ;
Mahasiswa Psikologi Al-Jawami (HIMAPSI). HIMAPSI b) bahwa AD/ART diperlukan untuk mengatur segala
adalah organisasi kemahasiswaan yang menampung seluruh sesuatu yang berkaitan dengan HIMAPSI;
aspirasi mahasiswa Psikologi Islam STAI YAPATA AL- c) bahwa diperlukan sebuah landasan hukum untuk
JAWAMI dan menyalurkannya melalui kegiatan-kegiatan yang seluruh kegiatan HIMAPSI;
terarah dalam bidang keilmuan dan kemahasiswaan. d) bahwa penyempurnaan terhadap AD/ART

Dengan terbentuknya HIMAPSI ini, diharapkan potensi yang HIMAPSI sebelumnya dimaksudkan untuk

dimiliki oleh mahasiswa Psikologi Islam STAI YAPATA AL- beradaptasi dengan kondisi mahasiswa Psikologi

JAWAMI dapat Terbentuk satu himpunan mahsiswa psikologi Islam ; dan

yang dapat menjadi wadah untuk menampung aspirasi e) bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

mahasiswa psikologi STAI YAPATA Al-Jawami, menjunjung dimaksud dalam huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf
d perlu membentuk Anggaran Dasar dan Anggaran ANGGARAN DASAR
Rumah Tangga HIMAPSI STAI YAPATA AL-
Himpunan Mahasiswa Psikologi Islam
JAWAMI;

Mengingat : Fakultas Psikologi Islam

1. Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945. STAI YAPATA Al-Jawami


2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20
BAB I
tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 KETENTUAN UMUM

tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Pasal 1


Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi
Dalam ketetapan ini yang dimaksud dengan:
4. Keputusan Direktur Jendral Pendidikan Islam
nomor 4961 tahun 2016 tentang Pedoman Umum 1. HIMAPSI adalah Himpunan Mahasiswa Psikologi
Organisasi Kemahasiswaan pada Perguruan Tinggi Islam
Keagamaan Islam 2. AD/ART adalah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga
3. Pemira adalah Pemilihan Raya
4. SEMA STAI YAPATA AL-JAWAMI adalah Badan
Senat Mahasiswa STAI YAPATA AL-JAWAMI
5. Musma adalah Musyawarah Mahasiswa.
Pasal 2

Definisi BAB II

HIMAPSI merupakan satu-satunya organisasi kemahasiswaan LANDASAN


di Departemen Psikologi Islam STAI YAPATA AL-
Pasal 4
JAWAMI .
HIMAPSI berlandaskan pada Tridharma Perguruan Tinggi.
Pasal 3
BAB III
Struktur
TUJUAN DAN FUNGSI
Organisasi ini terdiri dari:
Pasal 5
Pengurus HIMAPSI, yang terdiri dari:
Tujuan
1. Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum
2. Sekretaris Terbentuknya mahsiswa psikologi yang bertaqwa kepada Allah

3. Bendahara SWT. berbudi luhur, berilmu, cakap, bertanggung jawab dalam

4. Ketua dan wakil ketua departemen/biro/bidang atau mengamalkan ilmunya, memiliki kemampuan akademik, dan

yang setara komitmen mewujudkan tujuan Fakultas Psikologi.

5. Staf departemen/biro/bidang atau yang setara Pasal 6

Fungsi
1. Wadah komunikasi, koordinasi, konsolidasi, dan 2. Anggota Pasif
ekspresi mahasiswa Program Strata Satu (S1) 3. Anggota Khusus
PSIKOLOGI ISLAM STAI YAPATA AL-JAWAMI .
BAB V
2. Mengeksplorasi, memberdayakan, dan mengembangkan
potensi mahasiswa program Strata Satu (S1) Psikologi MUSYAWARAH MAHASISWA

Islam STAI YAPATA AL-JAWAMI dalam bidang Pasal 8


akademik dan non-akademik.
Musyawarah Mahasiswa adalah forum seluruh anggota
3. Menjadi sarana penghubung mahasiswa Psikologi Islam
HIMAPSI yang penyelenggaraannya harus didahului oleh
STAI YAPATA AL-JAWAMI dengan seluruh elemen
kesepakatan empat ketua angkatan dari empat angkatan
Departemen Psikologi Islam STAI YAPATA AL-
termuda dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.
JAWAMI
4. Menjadi sarana penghubung mahasiswa Psikologi Islam BAB VI
STAI YAPATA AL-JAWAMI dengan lembaga
ORGANIZATION AND ACADEMIC TRAINING
lainnya.
Pasal 9
BAB IV
Organization and Academic Training (OAT) adalah proses
KEANGGOTAAN
rekrutmen Anggota Aktif HIMAPSI.
Pasal 7
BAB VII
Anggota HIMAPSI adalah seluruh mahasiswa Psikologi Islam
PEMIRA
yang masih dan/atau pernah menempuh program Strata Satu
Pasal 10
(S1) yang terdiri dari:

1. Anggota Aktif
Pemira adalah mekanisme untuk memilih Ketua Umum dan
Wakil Ketua Umum dan Perwakilan HIMAPSI untuk SEMA
STAI YAPATA AL-JAWAMI.
Pasal 14
BAB VIII
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan
KEUANGAN
diatur dalam Anggaran Rumah Tangga serta peraturan
Pasal 11 pelaksana lainnya.

Keuangan organisasi ini bersumber dari:

1. Iuran anggota khusus HIMAPSI ANGGARAN RUMAH TANGGA


2. Hasil usaha organisasi, dan
Himpunan Mahasiswa Psikologi Islam
3. Bantuan yang tidak mengikat.

BAB IX Fakultas Psikologi Islam

PERUBAHAN DAN TRANSISI STAI YAPATA Al-Jawami

Pasal 12 BAB I

Anggaran dasar ini hanya dapat diamandemen minimal 2 (dua) KEANGGOTAAN


tahun setelah ditetapkan.
Pasal 1
Pasal 13
Pengertian
Perubahan anggaran dasar harus melalui mekanisme
Musyawarah Mahasiswa.
Anggota Aktif adalah mahasiswa yang sedang menempuh studi d) menghadiri rapat pleno HIMAPSI
Program Strata Satu (S1) Psikologi Islam STAI YAPATA AL- e) membayar iuran anggota
JAWAMI dan telah lulus OAT. 3. Kewajiban Anggota Pasif HIMAPSI meliputi:
a) mematuhi AD/ART HIMAPSI
Anggota Khusus adalah anggota aktif yang sedang menjabat
b) menjaga nama baik HIMAPSI
sebagai pengurus HIMAPSI.
Pasal 3
Anggota Pasif adalah mahasiswa yang sedang menempuh studi
Program Strata Satu (S1) Psikologi Islam STAI YAPATA AL- Hak Anggota
JAWAMI yang tidak lulus OAT dan/atau tidak mengikuti
1. Hak Anggota Aktif HIMAPSI meliputi:
OAT.
a) memperoleh perlindungan dan bantuan psikologis,
Pasal 2 akademis, dan finansial dari HIMAPSI sesuai
dengan prosedur yang berlaku;
Kewajiban Anggota
b) menggunakan fasilitas HIMAPSI sesuai dengan
1. Kewajiban Anggota Aktif HIMAPSI meliputi: prosedur yang berlaku;
a) mematuhi AD/ART HIMAPSI c) meminta pertanggungjawaban Anggota Khusus;
b) menyukseskan dan berpartisipasi dalam kegiatan d) dipilih dan memilih dalam Pemira HIMAPSI;
HIMAPSI e) mewakili HIMAPSI di tingkat Fakultas,
c) menjaga nama baik HIMAPSI Universitas dan Eksternal; dan
2. Kewajiban Anggota Khusus HIMAPSI meliputi: f) memiliki hak suara dan hak berbicara dalam
a) seluruh kewajiban Anggota Aktif musyawarah mahasiswa;
b) melaksanakan tugas sesuai dengan deskripsi kerja g) menjadi pengurus HIMAPSI;
c) membuat laporan pertanggungjawaban minimal 1 h) terlibat dalam struktur inti kepanitiaan OAT.
(satu) kali selama masa kepengurusan
1. Hak Anggota Khusus HIMAPSI meliputi: a) masa jabatan sebagai Anggota Khusus telah
a) seluruh hak Anggota Aktif; berakhir;
b) memberikan pembelaan terhadap laporan b) mengundurkan diri; atau
pertanggungjawaban; dan c) Mengundurkan diri sebagaimana dimaksud pada
c) mengatur jalannya HIMAPSI. ayat (2) huruf b dilakukan dengan mengajukan
1. Hak Anggota Pasif HIMAPSI meliputi: surat pengunduran diri menggunakan kop surat
a) hak anggota aktif, kecuali: HIMAPSI, bermaterai, dan dengan persetujuan
b) mencalonkan diri dalam Pemira HIMAPSI Ketua HIMAPSI yang kemudian disosialisasikan
c) menjadi pengurus HIMAPSI kepada anggota HIMAPSI.
d) terlibat dalam struktur inti kepanitiaan OAT 1. Diberhentikan sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
e) hak untuk menjadi anggota aktif HIMAPSI sesuai huruf c apabila:
dengan ketentuan yang berlaku. a) tidak melaksanakan tugas secara berkelanjutan
tanpa alasan yang jelas selama batas waktu yang
Pasal 4
ditentukan oleh kepengurusan yang sedang
Anggota HIMAPSI dinyatakan kehilangan status berlangsung.
keanggotaanya apabila: b) tidak menghadiri rapat pleno tanpa alasan yang

1. Tidak lagi terdaftar secara akademis sebagai mahasiswa jelas sejumlah yang ditentukan oleh kepengurusan

Program Strata Satu (S1) Departemen Psikologi Islam yang sedang berlangsung; atau

STAI YAPATA AL-JAWAMI c) melakukan perbuatan yang terbukti mencemarkan

2. Masa keanggotaan sebagai Anggota Khusus HIMAPSI nama baik HIMAPSI.

berakhir apabila:
mempererat calon Anggota Aktif dengan Anggota Aktif
HIMAPSI

Kegiatan OAT diharuskan memiliki visi, misi, dan nilai-nilai


yang ingin dicapai serta melibatkan seluruh elemen yang ada di
BAB II dalam Psikologi Islam STAI YAPATA AL-JAWAMI .

ORGANIZATIONAL AND ACADEMIC TRAINING

Pasal 5 Pasal 7

Pengertian Tujuan

Organizational and Academic Training (OAT) adalah sebuah OAT memiliki tujuan menanamkan nilai-nilai yang sesuai
rangkaian acara orientasi bagi seluruh mahasiswa baru dengan kultur Psikologi Islam STAI YAPATA AL-JAWAMI
Psikologi Islam STAI YAPATA AL-JAWAMI dan kepada calon anggota aktif HIMAPSI.
merupakan mekanisme rekrutmen Anggota Aktif HIMAPSI
Pasal 8
yang penyelenggaraan berada dibawah pengawasan Ketua
Umum dan atau Wakil Ketua Umum HIMAPSI. Fungsi

Pasal 6 OAT berfungsi sebagai mekanisme rekruitmen Anggota Aktif


HIMAPSI.
Bentuk
Pasal 9
OAT memiliki format yang anti kekerasan baik secara verbal
maupun non-verbal, tidak diskriminatif, memadukan kegiatan- Kepanitiaan
kegiatan yang bersifat akademis dan non akademis, serta
Kepanitiaan OAT dibentuk oleh mekanisme yang ditentukan semua Anggota HIMAPSI dan diserahkan kepada Sekretaris
oleh kesepakatan tim ad hoc kepanitiaan OAT dan ditetapkan Umum HIMAPSI selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari
selambat-lambatnya 120 (seratus dua puluh) hari sebelum kerja setelah OAT ditutup.
kegiatan OAT resmi dibuka yang ditetapkan secara transparan.

Pasal 10
Pasal 12
Tim ad hoc kepanitiaan OAT
Kebijaksanaan
Unsur-unsur tim ad hoc kepanitiaan OAT terdiri dari masing-
Bagi calon anggota aktif yang tidak dinyatakan lulus dalam
masing ketua panitia OAT dari minimal dua kepanitian
rangakaian OAT maka berhak menyatakan banding
sebelumnya berturut-turut dan ketua dan atau wakil ketua
HIMAPSI. Banding diajukan selambat-lambatnya 14 hari setelah
keputusan dikeluarkan.
Tim ad hoc kepanitiaan OAT berfungsi untuk menentukan
mekanisme pembentukan kepanitiaan OAT sebagai penyeleksi Keputusan banding akan ditentukan dalam rapat panitia OAT

ketua dan tim inti OAT yang akan dibentuk. dan Badan Pengurus Harian HIMAPSI.

Badan Pengurus Harian Inti HIMAPSI bertindak sebagai


formatur tim ad hoc kepanitiaan OAT. BAB III

Pasal 11 PERMUSYAWARATAN

Pertanggungjawaban Pasal 13

Kepanitiaan OAT diharuskan untuk membuat laporan Pengertian dan fungsi


pertanggungjawaban kegiatan OAT  yang dibacakan kepada
Rapat Kerja adalah musyawarah yang dilakukan oleh pengurus Yang dimaksud dengan pihak-pihak terkait adalah pihak yang
terpilih untuk menetapkan program kerja satu kali selama masa dianggap oleh empat orang ketua angkatan termuda dapat
kepengurusan. membantu penyelenggaraan Musyawarah Mahasiswa

Rapat Pleno adalah musyawarah yang dilakukan oleh pengurus Ketua Umum dan atau Wakil Ketua Umum HIMAPSI
HIMAPSI yang dilakukan selama minimal 2 bulan sekali. bertindak untuk mengorganisasi empat orang ketua angkatan
termuda.

BAB IV

MUSYAWARAH MAHASISWA
Pasal 16
Pasal 14
Agenda
Pengertian
Agenda Musyawarah Mahasiswa adalah :
Musyawarah Mahasiswa adalah forum anggota HIMAPSI yang
diselenggarakan berdasarkan agenda Musyawarah Mahasiswa. 1. Melakukan pelantikan kepengurusan HIMAPSI dan
perwakilan HIMAPSI untuk SEMA yang
Pasal 15
diselenggarakan oleh panitia PEMIRA.
Penyelenggaraan 2. Pertanggungajawaban Panitia PEMIRA

Musyawarah Mahasiswa diselenggarakan oleh empat orang 3. Pertanggungajawaban kepengurusan HIMAPSI dan

ketua angkatan termuda dan pihak-pihak terkait. perwakilan HIMAPSI untuk SEMA STAI YAPATA
AL-JAWAMI.
4. Pertanggungajawaban Panitia OAT
5. Melakukan amandemen AD/ART.
6. Mendengarkan pandangan dari perwakilan HIMAPSI Umum HIMAPSI serta perwakilan HIMAPSI untuk SEMA
untuk SEMA dalam kesempatan dengar pendapat. STAI YAPATA AL-JAWAMI.

Pasal 17 Pemira HIMAPSI dilaksanakan secara langsung, umum, bebas,


rahasia, jujur, dan adil.
Aturan Musma
Rangkaian kegiatan Pemira dimulai selambat-lambatnya 60
1. Musyawarah mahasiswa dihadiri setidak-tidaknya oleh
(enam puluh) hari kerja sebelum masa jabatan Ketua Umum
4 angkatan termuda.
HIMAPSI habis.
2. Setiap angkatan wajib mengirimkan delegasi minimal
10% dari total jumlah mahasiswa aktif diangkatan Pasal 19
masing-masing
Kepanitiaan Pemira HIMAPSI
3. Peraturan-peraturan lainnya yang belum diatur dalam
pasal ini maka diatur melalui tatib Musma. Kepanitiaan PEMIRA dibentuk oleh mekanisme yang
ditentukan oleh kesepakatan tim ad hoc kepanitiaan PEMIRA
yang ditetapkan selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari kerja
BAB V sebelum kegiatan PEMIRA resmi dibuka.

PEMIRA HIMAPSI Panitia PEMIRA dikepalai oleh satu orang komisioner yang
berasal dari mahasiswa aktif yang telah mengikuti perkuliahan
Pasal 18
selama 6 semester.
Pengertian
Pasal 20
Pemira HIMAPSI adalah mekanisme yang dilakukan setiap
Tim ad hoc kepanitiaan PEMIRA
satu tahun sekali untuk memilih Ketua Umum dan Wakil Ketua
Unsur-unsur tim ad hoc kepanitiaan PEMIRA terdiri dari 5. Menyampaikan semua informasi penyelenggaraan
komisioner PEMIRA Pemira kepada Pemilih.
6. Memberikan laporan pertanggungjawaban
Tim ad hoc kepanitiaan PEMIRA berfungsi sebagai penyeleksi
penyelenggaraan Pemira kepada Musyawarah
kepanitiaan PEMIRA yang akan dibentuk.
Mahasiswa paling lambat 30 (dua puluh) hari kerja
setelah Ketua dan Wakil ketua serta perwakilan
HIMAPSI untuk SEMA STAI YAPATA AL-JAWAMI
dilantik.
7. Melaksanakan sosialisasi penyelenggaraan Pemira
Pasal 21 dan/atau yang berkaitan dengan tugas dan wewenang
Panitia Pemira HIMAPSI kepada Pemilih.
Tugas dan Kewajiban Panitia Pemira HIMAPSI
8. Melakukan evaluasi dan membuat laporan pertanggung
1. Menetapkan kandidat Ketua Umum dan Wakil Ketua
jawaban pada akhir rangkaian kegiatan Pemira
UMum HIMAPSI serta Perwakilan HIMAPSI untuk
HIMAPSI yang diserahkan kepada Sekretaris Umum
SEMA STAI YAPATA AL-JAWAMI yang telah
HIMAPSI.
memenuhi persyaratan.
Pasal 22
2. Mengumumkan dan menetapkan kandidat Ketua Umum
dan Wakil Ketua Umum HIMAPSI serta Perwakilan Wewenang Panitia Pemira HIMAPSI
HIMAPSI untuk SEMA STAI YAPATA AL-JAWAMI
1. Merencanakan program dan anggaran serta menetapkan
terpilih dan membuat berita acaranya.
jadwal.
3. Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan Pemira
2. Menyusun dan menetapkan pedoman yang bersifat
secara tepat waktu.
teknis untuk tiap-tiap tahapan.
4. Memperlakukan kandidat Pemira secara adil dan setara.
3. Mengkordinasikan, menyelenggarakan, dan Pasal 23
mengendalikan semua tahapan.
Penetapan
4. Memutakhirkan data pemilih berdasarkan data anggota
HIMAPSI dan menetapkannya sebagai DPT selambat- 1. Selambat-lambatnya 3 (tiga) hari setelah pemungutan

lambatnya 10 (sepuluh) hari kerja sebelum pemilihan suara, panitia Pemira HIMAPSI mengadakan sidang

dimulai. penetapan yang mengumumkan hasil dari pemungutan

5. Menetapkan dan mengumumkan hasil penghitungan suara Pemira HIMAPSI.

suara Pemira dengan membuat berita acara 2. Untuk menjadi Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum

penghitungan suara. HIMAPSI, harus memperoleh suara minimal 50 (lima

6. Menerbitkan ketetapan dan keputusan Panitia Pemira puluh) persen plus satu dari total suara.

HIMAPSI terkait berjalannya PEMIRA 3. Apabila tidak ada kandidat Ketua Umum HIMAPSI

7. Mengesahkan hasil Pemira dan mengumumkannya. yang memperoleh 50 (lima puluh) persen plus 1 suara,

8. Menindaklanjuti dengan segera temuan dan laporan maka diadakan pemungutan suara putaran kedua yang

yang disampaikan oleh Anggota HIMAPSI dilaksanakan selambat-lambatnya 10 (sepuluh) hari

9. Menjatuhkan sanksi administratif kepada anggota setelah sidang penetapan putaran pertama, dengan

Panitia Pemira HIMAPSI yang terbukti melakukan diikuti oleh dua kandidat yang memperoleh suara

tindakan yang mengakibatkan terganggunya tahapan terbanyak pada putaran pertama.

penyelenggaraan Pemira yang sedang berlangsung. Pasal 24


10. Menjatuhkan sanksi administratif kepada kandidat dan
Serah Terima Jabatan
Tim Kampanye yang terbukti melanggar persyaratan
administratif yang diatur lebih lanjut dalam Peraturan Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum HIMAPSI terpilih
Panitia Pemira HIMAPSI. diambil sumpahnya pada saat prosesi serah terima jabatan yang
dilakukan oleh panitia Pemira.
BAB VI

PENGURUS HIMAPSI

Pasal 26

Pasal 25 Pengertian

Syarat-syarat calon ketua dan wakil ketua HIMAPSI : Pengurus HIMAPSI adalah anggota aktif HIMAPSI yang
dipilih berdasarkan mekanisme tertentu untuk memegang
1. Berstatus sebagai mahasiswa aktif.
tanggung jawab penyelenggaraan organisasi dalam periode
2. Memiliki IPK minimal 3,25.
yang telah ditentukan untuk 1 periode kepengurusan.
3. Duduk pada semester V-VII
4. Mampu membaca Al Qur’an. Pasal 27
5. Pernah menjadi pengurus organisasi mahasiswa intra
Struktur, Tugas, dan Wewenang Pengurus
kampus yang dibuktikan dengan Surat Keterangan.
6. Sehat jasmani dan rohani. Ketua Umum HIMAPSI

7. Bersedia dicalonkan atau mencalonkan secara tertulis. 1. Bertanggungjawab terhadap seluruh program kerja dan
8. Tidak pernah melanggar kode etik dan tata tertib kinerja pengurus HIMAPSI STAI YAPATA AL-
mahasiswa. JAWAMI.
9. Mendapat rekomendasi dari wakil dekan III atau bidang 2. Memberikan sanksi kepada Pengurus HIMAPSI STAI
Kemahasiswaan. YAPATA AL-JAWAMI, sesuai dengan kesepakatan
10. Mampu menyampaikan visi dan misi secara lisan dan bersama.
tulisan. 3. Memberikan perintah langsung kepada wakil ketua
himpunan, Sekretaris, dan Bendahara.
4. Memiliki wewenang penuh terhadap seluruh Pengurus 5. Bertanggungjawab terhadap administrasi HIMAPSI
HIMAPSI STAI YAPATA AL-JAWAMI. STAI YAPATA AL-JAWAMI.
5. Melakukan koordinasi kepada gubernur DEMA, ketua 6. Mengarsipkan seluruh proposal dan laporan
himpunan SEMA, dan ketua lembaga yang terkait. pertanggungjawaban setiap kegiatan.
7. Jika memungkinkan menjadi sekretaris pada setiap
kegiatan yang menjadi program kerja HIMAPSI STAI
Wakil Ketua Umum HIMAPSI YAPATA AL-JAWAMI kecuali kegiatan APL dan

1. Menggantikan posisi Ketua Umum HIMAPSI STAI Rapat Umum.

YAPATA AL-JAWAMI, jika Ketua Umum HIMAPSI Bendahara I


STAI YAPATA AL-JAWAMI berhalangan hadir.
1. Bertanggungjawab terhadap keuangan kas HIMAPSI
2. Memberikan Perintah langsung kepada kepala bidang.
STAI YAPATA AL-JAWAMI.
3. Membantu Ketua Umum HIMAPSI STAI YAPATA
2. Memberikan laporan keuangan secara tertulis kepada
AL-JAWAMI dalam menentukan keputusan.
Ketua Umum HIMAPSI STAI YAPATA AL-
Sekretaris I JAWAMI, dan seluruh Pengurus HIMAPSI STAI

1. Bertanggungjawab terhadap administrasi HIMAPSI YAPATA AL-JAWAMI minimal satu kali dalam

STAI YAPATA AL-JAWAMI. sebulan.

2. Mencatat dan mengarsipkan urusan persuratan, baik 3. Mengatur dan mengelola keuangan organisasi.

surat masuk maupun surat keluar. 4. Bekerjasama dalam pengadaan kas organisasi.

3. Menyusun dan proposal laporan pertanggung jawaban Bendahara II


semua kegiatan diakhir kepengurusan.
1. Bertanggungjawab terhadap keuangan kas HIMAPSI
4. Sekretaris II
STAI YAPATA AL-JAWAMI.
2. Jika memungkinkan menjadi bendahara pada setiap 3. Bertanggungjawab atas kegiatan masa bimbingan untuk
kegiatan yang menjadi program kerja HIMAPSI STAI mahasiswa baru Psikologi Islam.
YAPATA AL-JAWAMI, kecuali pada kegiatan Aksi 4. Bertanggungjawabatas divisi Pendidikan kepada
Peduli Lingkungan ( APL ) dan Rapat Umum. HUMAS.
3. Bekerjasama dengan bendahara I dalam mengatur dan
mengelola keuangan organisasi.
Divisi Rohani
Divisi Pendidikan
Divisi Rohani merupakan sebuah divisi yang berada dalam
           Divisi Pendidikan merupakan sebuah divisi yang berada
bidang kurikulum penelitian dan pengembangan, divisi ini
dalam bidang penelitian dan pengembangan, divisi ini bergerak
bergerak dalam melaksanakan syiar islam dimana Tugas Pokok
dalam bidang pengembangan dan menjalankan aspirasi yang
dan Fungsi dari divisi Rohani yang terdapat pada kepengurusan
bersifat pengembangan pendidikan dimana Tugas Pokok dan
HIMAPSI STAI YAPATA AL-JAWAMI periode 2019-2020
Fungsi dari divisi Pendidikan yang terdapat pada kepengurusan
adalah sebagai berikut:
HIMAPSI STAI YAPATA AL-JAWAMI periode 2017-2018
adalah sebagai berikut : 1. Menyampaikan dan mengimplementasikan syiar islam.
2. Membantu divisi Pendidikan
1. Mencari aspirasi mengenai kebutuhan akan
dan Training Center dalam bidang pengkaderan demi
pengembangan ilmu pengetahuan mahasiswa STAI
untuk menghasilkan kader yang memiliki sifat amanah,
YAPATA AL-Jawami bekerjasama dengan divisi
fathonah, sidiq, dan tabligh.
Hubungan kemasyarakatan.
3. Menjaga budaya atau nilai keislaman di lingkungan
2. Melaksanakan program kerja yang berkaitan dengan
HIMAPSI STAI YAPATA AL-JAWAMI
pengembangan ilmu pengetahuan.
4. Bertanggungjawab atas divisi Rohani kepada HUMAS.
Divisi Seni dan Kreatifitas (Dwi Rostianni &…) Divisi SOSKESMA merupakan sebuah divisi yang berada
dalam bidang Hubungan Kemasyarakatan dan Alumni, divisi
Divisi Seni dan Kreatifitas merupakan sebuah divisi yang
ini bergerak untuk menjalankan aspirasi yang bersifat keluhan
berada dalam bidang Pengembangan Minat dan Bakat, divisi
dimana Tugas Pokok dan Fungsi dari divisi soskesma yang
ini bergerak dalam bidang minat dan bakat Tugas Pokok dan
terdapat pada kepengurusan HIMAPSI STAI YAPATA AL-
Fungsi dari divisi Seni dan Kreatifitas yang terdapat pada
JAWAMI periode 2018-2019 adalah sebagai berikut:
kepengurusan HIMAPSI STAI YAPATA AL-JAWAMI
periode 2018-2019 adalah sebagai berikut: 1. Mencari aspirasi yang bersifat keluhan dari mahasiswa
Psikologi Islam STAI YAPATA AL-Jawami
1. Mewadahi dan atau menyalurkan minat dan bakat
bekerjasama dengan divisi KOMINFO.
mahasiswaa Psikologi Islam STAI YAPATA AL-
2. Menjalankan tugas advokasi.
JAWAMI dalam bidang seni dan kreatifitas demi untuk
3. Mendata mahasiswa yang berhak untuk mendapatkan
meningkatkan prestasi mahasiswa Psikologi Islam
Beasiswa.
STAI YAPATA AL-JAWAMI dalam bidang non
4. Mendata mahasiwa yang memiliki kesulitan dalam
akademik.
pembayaran uang perkuliahan.
2. Mengakomodir seni dan kreatifitas di lingkungan
5. Mengadakan penyuluhan KP dan TA bekerjasama
Psikologi Islam STAI YAPATA AL-JAWAMI.
dengan pihak program studi
3. Mengembangkan seni dan kreatifitas di lingkungan
6. Mendata mahasiswa yang sudah atau akan memasuki
Psikologi Islam STAI YAPATA AL-JAWAMI.
Akhir Masa Studi (AMS)
4. Bertanggungjawab atas divisi Seni dan
7. Membangun pola komunikasi dengan mahasiswa terkait
Kreativitas kepada HUMAS.
permasalahan sistem pendidikan di Psikologi Islam
Divisi Hubungan Masyarakat (HUMAS) STAI YAPATA AL-JAWAMI.
8. Menyelenggarakan kajian pengurus tentang AD/ART, 3. Menginformasikan aspirasi mahasiswa dalam rapat
PO dan GBHPK HIMAPSI STAI YAPATA AL- divisi, rapat bidang dan rapat pengurus HIMAPSI dan
JAWAMI. menyampaikan aspirasi kepada divisi atau bidang
9. Mengadakan Forum Diskusi terkait
10. Membantu KOMINFO untuk mengkoordinir dan 4. Mengorganisir permasalahan-permasalahan terkait isu
mengorganisir hubungan keorganisasian baik internal internal dan eksternal kampus khususnya dalam bidang
kampus maupun eksternal kampus. kemahasiswaan
11. Memberikan rekomendasi kepada Ketua Umum 5. Membantu SOSKESMA untuk mengkoordinir dan
HIMAPSI terkait permasalahan yang sedang terjadi. mengorganisir hubungan keorganisasian baik internal
12. Bertanggungjawab atas divisi Rohani kepada Ketua kampus maupun eksternal kampus.
Umum 6. Membuat design komonikasi visual dalam setiap
kegiatan HIMAPSI STAI YAPATA AL-JAWAMI
periode 2019-2020 diluar program kerja bekerjasama
Divisi Komunikasi dan Informasi (KOMINFO) dengan Divisi Seni dan Kreativitas.

1. Divisi KOMINFO merupakan sebuah divisi yang 7. Membantu Sekretaris dalam penyampaian dan

berada dalam bidang Hubungan Kemasyarakatan dan penyebaran informasi dan surat-menyurat

Alumni, Tugas Pokok dan Fungsi dari divisi (administratif).

KOMINFO yang terdapat pada kepengurusan 8. Bertanggungjawab atas Divisi KOMINFO kepada

HIMAPSI STAI YAPATA AL-JAWAMI periode HUMAS.

2018-2019 adalah sebagai berikut: Divisi Rumah Tangga


2. Mengumpulkan informasi terkait aspirasi mahasiswa
Divisi Rumah Tangga merupakan sebuah divisi yang berada
dalam bidang Kesekretariatan dan Hubungan Kemasyarakatan,
divisi ini bergerak dalam bidang minat dan bakat Tugas Pokok
dan Fungsi dari divisi Rumah Tangga yang terdapat pada
kepengurusan HIMAPSI STAI YAPATA AL-JAWAMI
periode 2017-2018 adalah sebagai berikut:

1. Menjaga ketertiban sekretariatan HIMAPSI STAI


YAPATA AL-JAWAMI.
2. Membuat SOP Ruangan Sekretariat HIMAPSI.
BAB VII
3. Bergerak dalam pengadaan, perawatan, pengecekan
fasilitas. PERWAKILAN HIMAPSI UNTUK SEMA STAI
4. Membantu sekretaris dalam merekap surat masuk YAPATA AL-JAWAMI
HIMAPSI STAI YAPATA AL-JAWAMI.
Pasal 29
5. Membuat pembukuan perihal surat masuk HIMAPSI
Pengertian
STAI YAPATA AL-JAWAMI.
6. Bertanggungjawab atas divisi Rumah Perwakilan HIMAPSI untuk SEMA STAI YAPATA AL-
Tangga kepada HUMAS. JAWAMI adalah anggota umum HIMAPSI yang telah
mengikuti mekanisme Pemira HIMAPSI untuk mewakili
Pasal 28
HIMAPSI di SEMA STAI YAPATA AL-JAWAMI.
Masa Jabatan Pengurus
Pasal 30
Masa jabatan pengurus HIMAPSI adalah satu tahun terhitung
Kewajiban
setelah dilantik hingga terbentuk kepengurusan yang baru
1. Memperjuangkan kepentingan HIMAPSI di SEMA
STAI YAPATA AL-JAWAMI.
2. Menyerap, menyalurkan, serta menindaklanjuti aspirasi 1. Ketua Fraksi HIMAPSI untuk SEMA STAI YAPATA
mahasiswa Psikologi Islam STAI YAPATA AL- AL-JAWAMI adalah anggota aktif yang memperoleh
JAWAMI . suara terbanyak dalam Pemira HIMAPSI untuk
3. Memberikan laporan berkala kepada anggota khusus memilih perwakilan HIMAPSI untuk SEMA STAI
HIMAPSI dalam rapat pleno HIMAPSI. YAPATA AL-JAWAMI.
4. Menjadi penghubung antara HIMAPSI dengan SEMA 2. Jika jumlah calon perwakilan HIMAPSI untuk SEMA
STAI YAPATA AL-JAWAMI. STAI YAPATA AL-JAWAMI kurang dari yang
5. Memberitahukan kepada Musma jika akan melakukan dibutuhkan oleh SEMA STAI YAPATA AL-JAWAMI,
dengar pendapat selambat-lambatnya 5 hari kerja maka ketua umum dan wakil ketua umum HIMAPSI
sebelum pertemuan. dengan berkoordinasi dengan 4 ketua angkatan termuda
dapat menunjuk langsung anggota aktif untuk menjadi
Pasal 31
perwakilan HIMAPSI untuk SEMA.
Hak 3. Jika jumlah calon perwakilan HIMAPSI untuk SEMA

1. Mewakili HIMAPSI di SEMA STAI YAPATA AL- STAI YAPATA AL-JAWAMI lebih dari yang

JAWAMI. dibutuhkan oleh SEMA STAI YAPATA AL-JAWAMI,

2. Mengadakan dengar pendapat dengan Musma terkait maka yang berhak menjadi perwakilan HIMAPSI untuk

dengan kewajibannya sebagai perwakilan HIMAPSI SEMA STAI YAPATA AL-JAWAMI didasarkan

untuk SEMA STAI YAPATA AL-JAWAMI. kepada hasil dari perolehan suara dalam Pemira
HIMAPSI untuk memilih perwakilan HIMAPSI untuk
Pasal 32
SEMA STAI YAPATA AL-JAWAMI.
Fraksi HIMAPSI untuk SEMA
BAB VIII

PROGRAM KERJA
Pasal 33 1. Mandiri sebagai kegiatan HIMAPSI.
2. Kerja sama dengan pihak lain di STAI YAPATA AL-
Pengertian
JAWAMI; dan atau dengan pihak lain di luar STAI
Program Kerja HIMAPSI merupakan kegiatan yang dijalankan YAPATA AL-JAWAMI sejauh tidak mengikat secara
oleh HIMAPSI dan memiliki kesesuaian dengan visi dan misi organisasi.
yang dibawa oleh HIMAPSI, serta dilaksanakan secara
bertanggung jawab dan tidak bertentangan dengan Pedoman
Dasar Kegiatan Kemahasiswaan STAI YAPATA AL- Pasal 35
JAWAMI.
Pengevaluasian Program
Pasal 34
Evaluasi program dibedakan atas:
Pelaksanaan Program
1. Evaluasi intern kepanitiaan – dilakukan oleh panitia
1. Pelaksanaan program kerja HIMAPSI dilakukan oleh HIMAPSI yang menjalankan kegiatan.
pengurus HIMAPSI dan/atau panitia yang dibentuk 2. Evaluasi intern kepengurusan – dilakukan oleh
oleh kepengurusan HIMAPSI untuk menjalankannya. pengurus HIMAPSI dalam Rapat Pleno.
2. Pelaksanaan program kerja dapat merupakan kerja sama 3. Setiap pelaksanaan evaluasi harus diwujudkan dalam
antar departemen. bentuk laporan tertulis, untuk keperluan evaluasi
3. Program dilaksanakan secara otonom oleh pengurus berikutnya.
HIMAPSI dan/atau panitia dengan koordinasi dengan 4. Laporan tertulis harus mencakup tiga bagian besar
Departemen Psikologi Islam , dan Pimpinan Fakultas. yaitu, pra kegiatan, pada saat kegiatan, dan sesudah
kegiatan yang disusun secara kronologis.
Pelaksanaan program kegiatan HIMAPSI dapat dijalankan
dalam bentuk:
5. Selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari kerja setelah Pasal 38
kegiatan, laporan tertulis sudah diserahkan oleh Ketua
1. Hak Panitia
panitia kepada Sekretaris Umum HIMAPSI.
2. Ketua Panitia berhak mengangkat dan memberhentikan
Pasal 36 anggota kepanitia
3. Panitia berhak mengatur segala sesuatunya yang
Pertanggungjawaban Program
berkaitan dengan kelancaran kegiatan yang
1. Ketua Panitia bertanggung jawab kepada Ketua dan diselenggarakan, selama disetujui oleh Ketua Umum
wakil ketua HIMAPSI melalui Rapat evaluasi kegiatan. HIMAPSI dan tidak bertentangan dengan AD/ART
2. Ketua dan wakil ketua HIMAPSI bertanggung jawab HIMAPSI.
kepada seluruh anggota umum HIMAPSI dalam bentuk
Pasal 39
laporan pertanggungjawaban yang dibahas dalam
sebuah Musyawarah Mahsiswa HIMAPSI diakhir masa Kewajiban Panitia
jabatan.
Panitia berkewajiban menyelenggarakan kegiatan dan
BAB IX melaksanakan tugasnya dengan sebaik mungkin.

KEPANITIAAN Pasal 40

Pasal 37 Masa kerja kepanitiaan

1. Ketua panitia ditentukan oleh mekanisme tertentu dan Kepanitiaan dibubarkan setelah selesai melaksanakan tugasnya
disetujui oleh Ketua Umum HIMAPSI dan memberikan laporan pertanggungjawaban kegiatannya
2. Ketua dan anggota kepanitiaan harus merupakan kepada Sekretaris Umum HIMAPSI.
anggota HIMAPSI
Pasal 41
3. Kepanitian bersifat sementara dan sukarela
Mekanisme Pengunduran Diri Dari Kepanitiaan Pergantian Kepengurusan HIMAPSI diatur sebagai berikut:

Anggota suatu kepanitiaan dapat mengundurkan diri dengan 1. Ketua HIMAPSI berkewajiban menyelesaikan Laporan
mekanisme mengajukan surat permohonan pengunduran diri Pertanggungjawaban sebelum Musyawarah Mahasiswa
yang diketik di atas kop surat HIMAPSI, bermaterai, dan 2. Pemilihan Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum
dengan persetujuan Ketua Panitia. HIMAPSI melalui mekanisme Pemilihan Raya.
3. Pemilihan Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum
HIMAPSI diatur oleh mekanisme Pemira, yang dibuat
BAB X oleh Panitia Pemilihan Raya HIMAPSI, yang tidak

PENDANAAN ORGANISASI bertentangan dengan AD/ART HIMAPSI dan


bertanggung jawab terhadap Musma.
Pasal 42
4. Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum HIMAPSI yang
Sumber Dana HIMAPSI terpiih harus menyelesaikan pemilihan badan pengurus
harian inti HIMAPSI selambat-lambatnya 14 (empat
1. Iuran Anggota yang besarnya ditentukan oleh
belas) hari kerja sebelum prosesi serah terima jabatan.
kepengurusan yang berjalan.
5. Ketua HIMAPSI yang karena suatu hal tidak dapat
2. Sumbangan atau sumber-sumber di luar iuran anggota
menyelesaikan periode kepengurusannya, digantikan
yang tidak mengikat, sah, dan dapat
oleh Pejabat Sementara Ketua HIMAPSI, yang dalam
dipertanggungjawabkan.
hal ini adalah Wakil Ketua Umum HIMAPSI sampai
BAB XII
dengan sisa masa kepengurusan Ketua HIMAPSI yang
PERGANTIAN KEPENGURUSAN lama berakhir.

Pasal 44
6. Pejabat Sementara Ketua HIMAPSI mempunyai
kewajiban dan wewenang yang sama dengan Ketua
HIMAPSI.

Ditetapkan di :

Tanggal :

Waktu Pukul :

Anda mungkin juga menyukai