Anda di halaman 1dari 26

ANGGARAN DASAR (AD)

KEORGANISASIAN MAHASISWA FAKULTAS TARBIYAH


INSTITUT AGAMA ISLAM LATIFAH MUBAROKIYAH
PONDOK PESANTREN SURYALAYA

BAGIAN KESATU
Senat Mahasiswa Fakulta Tarbiyah (SEMAFAKTA)
BAB I
Nama, Waktu dan Kedudukan, Status, dan Pertanggung jawaban

Pasal 1
Nama
Organisasi ini bernama Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam
Latifah Mubarokiyah atau disingkat SEMAFAKTA IAILM.
Pasal 2
Waktu
1. Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) didirikan Tahun 2010
2. Lalu dirubah menjadi SEMAFAKTA tahun 2018
3. SEMAFAKTA IAILM disahkan di Suryalaya pada tanggal 17 Februari 2018.
Pasal 3
Kedudukan
1. SEMAFAKTA IAILM berkedudukan sebagai lembaga legislatif tingkat Fakultas
Tarbiyah Tarbiyah IAILM
2. Status SEMAFAKTA IAILM sebagai organisasi perwakilan tertinggi mahasiswa
ditingkat Fakultas Tarbiyah.
Pasal 4
Status
1. Menampung dan menyalurkan aspirasi mahasiswa
2. Peran legislasi sebagai subsistem kelembagaan non-struktural.
Pasal 5
Pertanggung Jawaban
1. SEMAFAKTA bertanggung jawab kepada mahasiswa dalam sidang
paripurna
2. Sidang paripurna diatur lebih lanjut oleh mahasiswa atau Wakil dekan
3. sebagai subsistem kelembagaan non-struktural, SEMAFAKTA
bertanggung jawab kepada dekan
BAGIAN KEDUA
Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Tarbiyah (DEMAFAKTA)

BAB II
Nama, Waktu dan Kedudukan, Wewenang, dan Pertanggung jawaban
DEMAFAKTA

Pasal 6
Nama
Organisasi ini bernama Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Tarbiyah Institut
Agama Islam Latifah Mubarokiyah atau disingkat DEMAFAKTA IAILM.

Pasal 7
Waktu
1. Badan Pengurus Daerah (BAPEDA) didirikan tahun 2010
2. Berubah nama menjadi Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Tahun 2012
3. Berubah nama menjadi SENAT MAHASISWA tahun 2014
4. Berubah nama menjadi Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMAFAKTA) Tahun
2018
5. DEMAFAKTA IAILM periode 2018-2019 disahkan di Suryalaya pada tanggal 17
Februari 2018

Pasal 8
Kedudukan
DEMAFAKTA IAILM berkedudukan sebagai lembaga eksekutif tingkat Fakultas
Tarbiyah.

Pasal 9
Wewenang
1. Melaksanakan program kerja yang telah disepakati
2. Melaksanakan visi misi serta tujuan yang telah dirumuskan
3. Melaksanakan kebijakan-kebijakan untuk memajukan almamater dan Fakultas
Tarbiyah

Pasal 10
Pertanggung jawaban
Sebagai Lembaga Eksekutif DEMAFAKTA bertanggung Jawab kepada
SEMAFAKTA dalam sidang Paripurna.
BAB III
Sifat dan Asas DEMAFAKTA

Pasal 11
Sifat
DEMAFAKTA IAILM Pondok Pesantren Suryalaya adalah organisasi yang
bersifat kekeluargaan dan gotong royong.

Pasal 12
Azaz
DEMAFAKTA IAILM berasaskan Pancasila, UUD 1945, Tanbih, Dikti no 496
Tahun 2016 Tentang pedoman umum organisasi kemahasiswaan pada perguruan
tinggi keagamaan islam, dan UU Kamilah 2010, Anggaran Dasar/Anggaran
Rumah Tangga.

BAB IV
Visi dan Misi DEMAFATA

Pasal 13
Visi
KOPI ( Komunikatif dan Aspiratif ) untuk mahasiswa Fakultas Tarbiyah.

Pasal 14
Misi
1. Meningkatkan soft skill mahasiswa Fakultas Tarbiyah melalui pelatihan,
kompetensi minat, bakat dan akademik
2. Mewujudkan inspirasi dan aspirasi Fakultas Tarbiyah
3. Membangun kesadaran berorganisasi mahasiswa Fakultas Tarbiyah dalam rangka
peningkatan SDM
BAGIAN KETIGA
Himpunan Mahasiswa Program Studi ( HMPS)

BAB V
Pasal 15
Nama
Organisasi ini bernama Himpunan Mahasiswa Program Studi Fakultas Tarbiyah,
yang terdiri dari Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam,
Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah,
Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini. Selanjutnya
dapat disebut HMPS-PAI , HMPS-PGMI, dan HMPS-PIAUD.

Pasal 16
Bentuk

HMPSFAKTA berbentuk perhimpunan dari masing-masing program studi.

Pasal 17
Lambang
Lambang masing-masing HMPS adalah gambar sebagaimana dijelaskan dalam
Anggaran Rumah Tangga.

Pasal 18
Tempat
HMPSFAKTA berkedudukan di Tasikmalaya Jawa Barat.
HMPSFAKTA mempunyai kesekretariatan di Kampus IAILM Suryalaya

Pasal 19
Waktu
1. HMPS-PAI didirikan pada 22 Desember 2013
2. HMPS-PGMI/SD didirikan tahun 2010
3. HMPS-PIAUD didirikan 13 oktober 2016
4. HMPSFAKTA IAILM masa bakti 2018-2019 disahkan di Suryalaya pada tanggal
17 Februari 2018

Pasal 20
Kedudukan
HMPSFAKTA IAILM. berkedudukan sebagai lembaga Eksekutif tingkat program
studi di Fakultas Tarbiyah IAILM dan memiliki jalur koordinatif kegiatan dengan
DEMAFAKTA dan juga SEMAFAKTA.
Pasal 21
Fungsi
HMPS FAKTA IAILM berfungsi sebagai pelaksana harian kegiatan mahasiswa
program studi di Fakultas Tarbiyah

Pasal 22
Pertanggung Jawaban
HMPSFAKTA IAILM bertanggung jawab kepada ketua program studi,
dan/SEMAFAKTA serta DEMAFAKTA

BAB VI
Azas Dan Tujuan

Pasal 23
Azas HMPSFAKTA
berasaskan Pancasila, UUD 1945, Tanbih, Dikti no 496 Tahun 2016 Tentang
pedoman umum organisasi kemahasiswaan pada perguruan tinggi keagamaan
islam, dan UU Kamilah 2010 Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga.

Pasal 24
Tujuan
HMPSFAKTA bertujuan :
1. Berperan aktif dalam Pembangunan Nasional.
2. Bersama mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
3. Mengimplementasikan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni untuk kemajuan
kualitas Mahasiswa.
4. Membina semangat persatuan dengan memanfaatkan hubungan fungsional yang ada,
sehingga terwujud kesatuan Mahasiswa tiap Program Studi.
5. Memelihara serta menjunjung tinggi citra dan kehormatan HMPS dan IAILM
sebagai Almamater.
6. Bersama HMPSFAKTA membentuk komunitas intelektual dan sosial yang
berkontribusi pada peningkatan daya saing dan inovasi bangsa.

BAB VII
Usaha

Pasal 25
Usaha-Usaha untuk Mencapai Tujuan
Untuk mewujudkan tujuan tersebut HMPSFAKTA melakukan usaha-usaha sebagai
berikut:
1. Berperan aktif dalam strategi dan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan untuk
mendukung Pembangunan Nasional yang berwawasan lingkungan.
2. Membangun kerjasama yang terus-menerus dalam mengembangkan, memanfaatkan,
menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS).
3. Membina hubungan kerjasama dengan lembaga atau instansi terkait di dalam
maupun luar daerah dalam rangka implementasi ilmu pengetahuan, teknologi dan
seni (IPTEKS).
4. Mendorong dan melakukan kerjasama peningkatan karakter dan kompetensi
intelektual anggotanya dalam rangka pembelajaran sepanjang hayat agar kehadiran
Anggota HMPS dapat membangun karakter bangsa.
5. Mempersatukan dan memperdalam rasa tanggung-jawab sosial para Anggota HMPS.
6. Membangun jejaring dengan berbagai komponen Masyarakat.
7. Melakukan usaha-usaha lain secara profesional untuk menunjang tercapainya tujuan
organisasi.
8. Melakukan proses pembinaan amaliah ke Suryalayaan.

BAB VIII
Kedaulatan
Pasal 26
Kedaulatan HM-PS
Kedaulatan HMPS berada di tangan Anggota dan dilaksanakan sepenuhnya oleh
Anggota dalam Rapat Anggota HMPS.

BAB IX
Keanggotaan
Pasal 27
Jenis Keanggotaan
Anggota HMPS terdiri dari:
1. Pengurus Inti
2. Pengurus Umum

Pasal 28
Pengurus Inti
Pengurus Inti adalah mahasiswa program studi yang menjabat sebagai Ketua, Wakil
Ketua I, Wakil ketua II, Sekretaris, Wakil Sekretaris dan Bendahara, yang
mengontrol dan bertanggungjawab atas anggotanya.
Pasal 29
Pengurus Umum
Pengurus Umum adalah mahasiswa program studi yang menjabat sebagai
Koordinator dan anggota departemen-departemen HMPS.

BAB X
Hak Dan Kewajiban Anggota
Pasal 30
Hak Dan Kewajiban Pengurus Inti
Hak Pengurus Inti adalah :
1. Menghadiri Rapat Anggota, mengeluarkan pendapat, dan mengajukan usul atau
saran sesuai dengan tata tertib dan peraturan yang berlaku.
2. Memilih dan dipilih menjadi pengurus dan atau jabatan lain yang ditetapkan.
3. Memperoleh pelayanan pendidikan, pelatihan, informasi dan bimbingan.
Kewajiban Pengurus Inti adalah :
1. Mentaati Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta Keputusan-keputusan
Pengurus HMPS yang telah diambil dengan sah.
2. Aktif dalam kegiatan dan melaksanakan serta bertanggungjawab atas segala sesuatu
yang diamanatkan HMPS.
3. Mengayomi, melindungi, membimbing, dan bertanggungjawab atas Anggota Umum.
4. Menjunjung tinggi kehormatan dan nama baik HMPS dan IAILM.

Pasal 31
Hak dan Kewajiban Pengurus Umum
1. Hak Pengurus Umum adalah :
a. Menghadiri Rapat Anggota, mengeluarkan pendapat, dan mengajukan usul atau
saran sesuai dengan tata tertib dan peraturan yang berlaku.
b. Memilih dan dipilih menjadi pengurus dan atau jabatan lain yang ditetapkan.
c. Memperoleh pelayanan pendidikan, pelatihan, informasi dan bimbingan.
2. Kewajiban Pengurus Umum adalah :
a. Mentaati Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta Keputusan-
keputusan Pengurus HMPS yang telah diambil dengan sah.
b. Aktif dalam kegiatan dan melaksanakan serta bertanggung-jawab atas segala
sesuatu yang diamanatkan HMPS.
c. Menjunjung tinggi kehormatan dan nama baik HMPS dan IAILM.

BAB XI
Rapat
Pasal 32
Jenis-Jenis Rapat
Jenis-jenis Rapat terdiri dari :
1. Rapat Anggota
2. Rapat Kerja
3. Rapat Pembina

Pasal 33
Rapat Anggota
Rapat Anggota terdiri dari :
a. Rapat Pengurus Inti
Rapat Pengurus Inti adalah rapat yang hanya melibatkan Pengurus Inti untuk
membahas Program Kerja Umum
b. Rapat Pengurus Umum
Rapat Pengurus Umum adalah rapat yang melibatkan seluruh anggota HMPS
untuk membahas Program Kerja Departemen, dan Kegiatan Tahunan.

Pasal 34
Rapat Kerja
1. Rapat Kerja adalah rapat yang dilaksanakan oleh Pengurus Inti dan Pengurus
Umum HMPS untuk membahas program kerja tahunan.
2. Peserta dan mekanisme Rapat Kerja diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.

Pasal 35
Rapat Pembina
1. Rapat Pimpinan adalah Rapat yang terdiri dari Pembina, Ketua HMPS, dan seluruh
Anggota untuk membahas hal-hal penting menyangkut Kebijakan, Program Kerja
dan Anggaran Dasar.
2. Peserta dan mekanisme Rapat Pimpinan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.

BAB XII
Pengambilan Keputusan

Pasal 36
Proses Pengambilan Keputusan
1. Setiap keputusan dalam Rapat diambil secara musyawarah untuk mufakat dan
apabila tidak tercapai mufakat maka dilakukan pemungutan suara dan keputusan
adalah sah berdasarkan suara terbanyak.
2. Mekanisme penentuan kuorum, musyawarah, dan pemungutan suara diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga.
BAB XIII
Keuangan

Pasal 37
Sumber Keuangan HM-PS
Sumber keuangan organisasi diperoleh dari:
1. Iuran anggota
2. Sumbangan yang sah dan tidak mengikat
3. Usaha dan penerimaan lain yang sah.
Pasal 38
Pertanggungjawaban Keuangan HM-PS
1. Pertanggungjawaban keuangan organisasi dilakukan secara transparan dan akuntabel
yang diaudit oleh pembina HMPS atau ketua prodi.
2. Pertanggungjawaban keuangan selama periode kepengurusan dilaporkan dalam
Rapat Anggota.
3. Pertanggungjawaban keuangan tahunan dilaporkan dalam sidang paripurna.
BAB XIV
Perubahan Anggaran Dasar

Pasal 39
Mekanisme Perubahan Anggaran Dasar
1. Anggaran Dasar ini dapat diubah berdasarkan usulan Pembina.
2. Usulan perubahan Anggaran Dasar ini harus mendapat persetujuan dari 1/2 (satu
perdua) anggota atau 2/3 (dua pertiga) dari jumlah anggota HMPS.

Pasal 40
Pembubaran Organisasi
1. Usulan perubahan organisasi HMPS harus mendapat persetujuan dari 1/2 (satu
perdua) anggota atau 2/3 (dua pertiga) jumlah anggota HMPS.
2. Pembubaran organisasi HMPS hanya dapat dilakukan oleh keputusan Konferensi
yang diadakan untuk maksud tersebut dan dihadiri oleh minimal 2/3 (dua pertiga)
dari jumlah anggota dan disetujui oleh sekurang-kurangnya 2/3 (dua pertiga) anggota
yang hadir.

BAGIAN KEEMPAT
Hal-hal Lainnya
BAB XV
PEMILIHAN UMUM (PEMILU)
Pasal 41
Pemilihan umum harus bersifat langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.
Ketentuan pemilihan umum:
1. Pemilihan Umum dilangsungkan setelah adanya kesepakatan waktu yang di setujui
oleh KPUD sebelumnya yang dipilih dalam Konferensi Atas (SIDANG
PARIPURNA )
2. Pemilihan ketua KPUD dipilih oleh anggota KPUD sebelumnya dengan cara
membuka pendaftarn calon pengurus KPUD dan selanjutnya menyelenggarakan
pemilihan ketua DEMAFAKTA,ketua HM-PS,dan ketua legislatif SEMAFAKTA
melalui pemilihan umum secara demokratis
3. Calon ketua SEMAFAKTA, DEMAFAKTA, HM-PS FAKTA harus memenuhi
persyaratan yang sudah ada di AD/ART Keorganisasian Fakultas Tarbiyah IAILM
4. Calon ketua SEMAFAKTA, DEMAFAKTA, HM-PS FAKTA secara sukarela
mendaftarkan dirinya ke Komisi Pemilihan Umum Daerah Fakultas Tarbiyah
(KPUD FAKTA) atau di daftarkan langsung oleh pendukung calon dengan
persetujuan yang bersangkutan
5. Apabila setelah dilakukan pemilihan umum, jumlah suara pada salah satu calon
sudah memenuhi 50 % + 1 dari jumlah kuota peserta pemilihan umum, dinyatakan
Calon SEMAFAKTA, DEMAFAKTA, HM-PS FAKTA Sah menjadi Gubernur
Fakultas Tarbiyah IAILM
BAB XVI
Perubahan Anggaran Dasar
Pasal 42
1. Perubahan Anggaran Dasar Keorganisasian Mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM
dilaksanakan pada Sidang Paripurna Fakultas Tarbiyah IAILM
2. Perubahan Anggaran Dasar Keorganisasian Mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM
dirundingkan dalam Sidang Paripurna oleh Sekurang – kurangnya 50% + 1 dari
anggota SEMAFAKTA, Badan Pengurus Harian DEMAFAKTA , HMPS IAILM
3. Perubahan Anggaran Dasar Keorganisasian Mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM
dapat diadakan apabila Anggaran Dasar dianggap tidak sesuai lagi dengan kondisi
yang ada dalam lingkungan Fakultas Tarbiyah IAILM
BAB XVII
Ketentuan Penutup
Pasal 43
1. Hal – hal yang tidak ada atau belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur
dalam Anggaran Rumah Tangga.
2. Anggaran Dasar ini berlaku sejak tanggal disahkan

Ketua sidang, Sekretaris Sidang,

....................................................... ............................................................

Anggota Sidang,

...........................................

ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART)


KEORGANISASIAN MAHASISWA FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM LATIFAH MUBAROKIYAH

BAGIAN KESATU
Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah (SEMAFAKTA)
BAB I
Kepengurusan SEMAFAKTA

Pasal 1
Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah memiliki hak dan wewenang dalam
menetapkan aturan organisasi DEMAFAKTA dan HMPSFAKTA melalui sistem
yang telah disepakati.
Pasal 2
1. Pengurus SEMAFAKTA adalah wakil-wakil mahasiswa terpilih dari tiap program
studi
2. SEMAFAKTA dipimpin oleh ketua SEMAFAKTA
3. Pengurus Harian SEMAFAKTA terdiri dari Ketua, Sekretaris, Bendahara,Ketua
Komisi dan Anggota Komisi

BAB II
Pasal 3
Struktur kepengurusan Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah( SEMAFAKTA

Ketua

Bendahara Sekretaris

Komisi I Komisi II Komisi III

II

BAB III
Masa Bakti Kepengurusan
Pasal 4
1. Masa kepengurusan SEMAFAKTA IAILM adalah selama 12 bulan semenjak
diadakannya pelantikan
2. Setelah 12 bulan menjabat maka kepengurusan SEMAFAKTA IAILM dinyatakan
berakhir dengan dilantiknya kepengurusan yang baru.
BAB IV
Persyaratan pengurus SEMAFAKTA
Pasal 5
Persyaratan menjadi Ketua SEMAFAKTA adalah:
1. Beriman dan Bertakwa Kepada Allah SWT
2. Mahasiswa Aktif Fakultas Tarbiyah IAILM
3. Mulai dari semester V dan maksimal semester VII
4. Memiliki IPK minimal 3,25
5. Pernah menjadi pengurus Ormawa intra kampus
6. Dipilih dengan cara pemilihan umum dan demokrasi yang diselenggarakan KPUD
7. Telah mengikuti Talqin Ad-Dzikr TQN PP. Suryalaya Tasikmalaya
8. Telah hafal kayfiyat dzikir dan khotaman
9. Lancar dalam BTQ
10. Menyerahkan foto copy sertifikat Taaruf, Temu Warga dan LDKM
11. Menjadi suri tauladan untuk mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM
12. Mampu bersosialisasi dengan mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM
13. Memiliki identitas pribadi (KTP Indonesia dan KTM IAILM PP.Suryalaya).
14. Memiliki Loyalitas terhadap Almamater dan Organisasi SEMAFAKTA
15. Memiliki kemampuan dan pengalaman berorganisasi di dalam dan di luar kampus
16. Tidak boleh rangkap Jabatan diorganisasi lain, apabila jabatan diorganisasi lain
mempunyai kedudukan yang penting (ketua, Sekretaris, Bendahara)
17. Ketua terpilih menyusun komposisi SEMAFAKTA sesuai dengan prinsip
efisiensi dan efektifitas
18. Pengurus SEMAFAKTA dilantik oleh Dekan

Pasal 6
Persyaratan menjadi anggota SEMAFAKTA adalah:
1. Beriman dan Bertakwa Kepada Allah SWT
2. Mahasiswa aktif Fakultas Tarbiyah IAILM
3. Mulai dari semester II dan maksimal semester VII
4. Memiliki IPK minimal 3,25
5. Anggota SEMAFAKTA berasal dari perwakilan tiap program studi Fakultas
Tarbiyah atau atas pilihan ketua terpilih
6. Telah mengikuti Talqin Ad-Dzikr TQN Pondok Pesantren Suryalaya Tasikmalaya
7. Lancar dalam BTQ
8. Menyerahkan foto copy sertifikat Taaruf, Temu Wargadan LDKM
9. Menjadi suri tauladan untuk mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM
10. Mampu bersosialisasi dengan mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM
11. Memiliki identitas pribadi (KTP Indonesia dan KTM IAILM PP.Suryalaya)
12. Memiliki Loyalitas terhadap Almamater dan Organisasi SEMAFAKTA
13. Memiliki kemampuan dan pengalaman berorganisasi di dalam dan di luar kampus
14. Pengurus SEMAFAKTA dilantik oleh Dekan.

BAB V
Wewenang dan Fungsi

Pasal 7
Wewenang SEMAFAKTA IAILM:
1. Menyelenggarakan Rapat Kerja organisasi mahasiswa Fakultas Tarbiyah
2. Menentukan Garis Besar Haluan Organisasi DEMAFAKTA IAILM
3. Mengamandemen Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga SEMAFAKTA,
DEMAFAKTA, HMPS IAILM
4. Menetapkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga SEMAFAKTA,
DEMAFAKTA, HMPS IAILM
5. SEMAFAKTA mengawasi setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh
DEMAFAKTA dan HMPS FAKTA
6. Mengajukan Pengangkatan dan Pemberhentian Ketua DEMAFAKTA melalui
Mekanisme SIDANG PARIPURNA yang dilanjutkan ke pihak Fakultas Tarbiyah
IAILM apabila melanggar aturan AD/ART
7. Mengesahkan progam kerja DEMAFAKTA dan HMPS FAKTA
8. Mengontrol mengawasi dan mengevaluasi kinerja DEMAFAKTA dan HMPS
FAKTA dalam melaksanakan kebijakan dan program kerja organisasi
9. Meminta laporan pertanggung jawaban kegiatan DEMAFAKTA dan HMPS atas
pelaksanaan program kerjanya melalui mekanisme Rapat Kerja
10. Menerima laporan pertanggungjawaban program kerja DEMAFAKTA dan
HMPS FAKTA melalui mekanisme SIDANG PARIPURNA

Pasal 8
Fungsi SEMAFAKTA:
1. Sebagai penyalur aspirasi Mahasiswa Fakultas Tarbiyah
2. Sebagai perencana dan penetap kebijakan organisasi kemahasiswaan Fakultas
Tarbiyah
3. Mengadakan Rapat kerja dan Rapat Kerja paripurna apabila ada suatu hal yang
harus dimusyawarahkan
4. Sebagai badan koordinasi dan evaluasi kegiatan DEMAFAKTA dan HMPS
FAKTA
BAB VI
Jenis Rapat
Pasal 9
Rapat Kerja SEMA Fakultas Tarbiyah IAILM terdiri atas:
1. Rapat Kerja
2. Rapat Komisi
3. Sidang Paripurna
Pasal 10
Rapat Kerja
Rapat Kerja anggota SEMAFAKTA bertujuan untuk mengevaluasi tugas Sema
Fakultas Tarbiyah IAILM yang dilaksanakan minimal 1 minggu sekali oleh
anggota Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah
Pasal 11
Rapat Komisi
1. Rapat Komisi bertujuan untuk melaporkan setiap kegiatan yang telah
dilaksanakan oleh pengurus DEMA Fakultas Tarbiyah dan HMPS- FAKTA
2. LPJ kegiatan dilaporkan pada 2 minggu setelah kegiatan dilaksanakan
3. Mengevaluasi program kerja DEMA Fakultas Tarbiyah dan HMPS FAKTA yang
dilaksanakan setiap 2 bulan sekali
4. Rapat Kerja diadakan untuk membahas masalah yang timbul dalam pelaksanaan
program kerja DEMAFAKTA dan HMPS FAKTA dan masalah yang
menyimpang dari AD/ART
5. Rapat Kerja dianggap sah apabila dihadiri 50 % + 1 anggota SEMA, DEMA
dan HMPS

Pasal 12
Sidang Paripurna
1. Sidang Paripurna yang dilaksanakan untuk merevisi dan mengesahkan AD/ART
2. Menerima laporan pertanggungjawaban (LPJ) dari DEMAFAKTA dan HMPS
FAKTA kepada SEMAFAKTA Diselenggarakan 1 periode sekali
3. Laporan pertanggungjawaban SEMAFAKTA kepada mahasiswa Fakultas
Tarbiyah dan Dekan yang dilaksanakan 1 periode sekali
4. Rapat Kerja Atas dihadiri oleh Dekan, Wadek bidang kemahasiswaan, DEMA
Institut, SEMAFAKTA, DEMAFAKTA, HMPS FAKTA, perwakilan SEMA dan
DEMA tiap Fakultas
BAB VII
Lambang SEMAFAKTA

Pasal 13
Lambang Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM adalah

Pasal 14
Makna Lambang

1. Roda gigi yang memutar


Roda gigi yang memutar melambangkan transmisi daya besar yang saling
bersinggungan pada kelilingnya, jika salah satu diputar maka yang lain akan ikut
berputar, apabila hukum telah ditetapkan maka yang lain akan menjalankan.
2. Filosofi warna hitam pada roda gigi yang memutar bersifat bijaksana dan tegas
3. Warna kuning yang menjadi dasar logo bermakna SEMAFAKTA mengatur hukum
ditingkat Fakultas Tarbiyah
4. Tiga Warna hijau yang melingkar menggambarkan akan kekeluargaan dan
persatuan yang kokoh. Organisasi SEMAFAKTA, DEMAFAKTA dan HMPS
FAKTA bersatu dalam kekeluargaan dan diikat oleh hukum yang dirancang sebagai
AD/ART
5. Logo IAILM berartikan identitas kampus Institut Agama Islam Latifah
Mubarokiyah Suryalaya
6. Nama “SENAT MAHASISWA FAKULTAS TARBIYAH’’ diatas pita kuning
melambangkan SEMAFAKTA sebagai wadah aspirasi mahasiswa Fakultas
Tarbiyah
BAB VIII
Sanksi-sanksi

Pasal 15
Sanksi ringan berupa peringatan tertulis diberikan apabila:
1. Mengabaikan arahan Ketua SEMAFAKTA dan Dekan
2. Menyalagunakan wewenang sebagai anggota SEMAFAKTA

Pasal 16
Sanksi sedang berupa mengadakan Rapat Kerja diberikan apabila:
1. Membahas masalah yang timbul dalam pelaksanaan program kerja atau masalah
yang menyimpang dari AD/ART
2. Tidak melaporkan hasil kegiatan

Pasal 17
Sanksi berat berupa pemberhentian jadi anggota SEMAFAKTA apabila:
1. Tidak melakukan hak dan kewajiban sebagai pengurus SEMAFAKTA.
2. Melakukan pelanggaran berat terhadap AD/ART.
3. Tidak mengikuti Rapat Kerja selama 3 kali berturut-turut tanpa alasan yang jelas.
4. Mengalami konflik internal atau eksternal berkepanjangan.
5. Tidak aktif lagi menjadi Mahasiswa Fakultas Tarbiyah

Pasal 18
ART SEMAFAKTA adalah seluruh aturan yang mengatur berjalannya
mekanisme Keorganisasian Mahasiswa Fakultas TarbiyahIAILM

BAB IX
Aturan Tambahan
Pasal 19
1. Hal-hal yang tidak atau belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan
diatur kemudian di ditetapkan dalam ketetapan Sidang paripurna Mahasiswa
Fakultas Tarbiyah IAILM
2. ART Keorganisasian Mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM berlaku sejak tanggal
ditetapkan

Ketua sidang, Sekretaris Sidang,

................................................ ................................................

Anggota Sidang,

...........................................

BAGIAN KEDUA
Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Tarbiyah (DEMAFAKTA )

BAB X
Keanggotaan dan kepengurusan DEMAFAKTA
Pasal 20
Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMAFAKTA) berkewajiban untuk mentaati ART
dan menjalankan program kerja DEMAFAKTA
Pasal 21
1. DEMAFAKTA dipimpin oleh seorang Ketua DEMAFAKTA
2. Ketua DEMAFAKTA .dipilih melalui sistem demokrasi langsung oleh
Mahasiswa Fakultas Tarbiyah yang diselenggarakan oleh KPUD Fakultas
Tarbiyah
3. Ketua DEMAFAKTA berhak menyusun divisi-divisi DEMAFAKTA
Pasal 22
1. DEMAFAKTA sebagai pelaksana harian dan program kerja yang telah disepakati
2. Pengurus DEMAFAKTA adalah wakil mahasiswa terpilih dari tiap Program Studi
3. Pengurus harian DEMAFAKTA terdiri dari Ketua,wakil ketua, Sekretaris,
Bendahara, Ketua divisi dan Anggota divisi

Pasal 23
1. DEMAFAKTA wajib melaksanakan ketetapan dan AD/ART SEMAFAKTA
2. DEMAFAKTA menyusun dan memusyawarahkan rancangan Program Kerja
tahunan serta sistem Keuangan yang tersusun bersama SEMAFAKTA dalam
KOMEN
3. DEMAFAKTA memberikan wewenang kepada SEMAFAKTA untuk mengawasi
setiap kegiatan DEMAFAKTA
4. Melaporkan program kerja DEMAFAKTA dan HMPS FAKTA yang telah
terealisasi dalam Sidang Komisi dilaksanakan setiap 2 bulan sekali
5. DEMAFAKTA menyerahkan laporan kegiatan yang telah dilaksanakan kepada
SEMAFAKTA dalam Sidang Komisi
6. DEMAFAKTA menyampaikan Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja
kepada SEMAFAKTA Dalam Sidang Paripurna.
7. Ketua DEMAFAKTA melaporkan kondisi kepengurusan dan program kerja
kepada SEMAFAKTA.
BAB XI
Pasal 24
Kepengurusan Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Tarbiyah ( DEMAFAKTA )
terdiri dari Ketua umum, Wakil ketua, Sekretaris I, Sekretaris II, Bendahara I,
Bendahara II, Ketua Divisi, dan anggota tiap divisi
BAB XII
Periode Kepengurusan
Pasal 25
1. Masa kepengurusan DEMAFAKTA IAILM adalah selama 12 bulan semenjak
diadakannya pelantikan
2. Setelah 12 bulan menjabat maka kepengurusan DEMAFAKTA IAILM
dinyatakan berakhir dengan dilantiknya kepengurusan yang baru

BAB XIII
Persyaratan pengurus DEMAFAKTA
Pasal 26
Persyaratan menjadi Ketua DEMAFAKTA adalah:
1. Beriman dan Bertakwa Kepada Allah SWT
2. Mahasiswa Aktif Fakultas Tarbiyah IAILM
3. Memiliki IPK minimal 3,25
4. Pernah menjadi pengurus Ormawa intra kampus
5. Mulai dari semester V dan maksimal semester VII yang diijinkan menjadi ketua
DEMAFAKTA IAILM
6. Dipilih dengan cara pemilihan umum dan demokrasi yang diselenggarakan KPUD
7. Telah mengikuti Talqin Ad-Dzikr TQN Pondok Pesantren Suryalaya Tasikmalaya
8. Telah hafal kayfiyat dzikir dan khotaman
9. Lancar dalam BTQ
10. Memiliki visi, misi, tujuan, dan program kerja yang jelas
11. Menyerahkan foto copy sertifikat Taaruf, Temu Warga dan LDKM
12. Menjadi suri tauladan untuk mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM
13. Mampu bersosialisasi dengan mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM
14. Memiliki identitas pribadi (KTP Indonesia dan KTM IAILM PP.Suryalaya)
15. Memiliki Loyalitas terhadap Almamater dan Organisasi SEMA FAKTA
16. Memiliki kemampuan dan pengalaman berorganisasi didalam dan diluar kampus
17. Pengurus DEMAFAKTA disahkan oleh Dekan.

Pasal 27
Persyaratan menjadi anggota DEMAFAKTA adalah:
1. Beriman dan Bertakwa Kepada Allah SWT
2. Mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM
3. Memiliki IPK minimal 3,25
4. Anggota DEMAFAKTA berasal dari perwakilan tiap Program Studi mulai dari
semester 3-4 yang diijinkan menjadi anggota DEMAFAKTA IAILM
5. Telah mengikuti Talqin Ad-Dzikr TQN Pondok Pesantren Suryalaya Tasikmalaya
6. Lancar dalam BTQ
7. Menyerahkan foto copy sertifikat Taaruf, Temu Warga dan LDKM
8. Menjadi suri tauladan untuk mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM
9. Mampu bersosialisasi dengan mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAILM
10. Memiliki identitas pribadi (KTP Indonesia dan KTM IAILM PP.Suryalaya)
11. Memiliki Loyalitas terhadap Almamater dan Organisasi DEMAFAKTA
12. Memiliki kemampuan dan pengalaman berorganisasi didalam dan diluar kampus
13. Pengurus DEMAFAKTA ditetapkan oleh Dekan

Ketua sidang, Sekretaris Sidang,

....................................................... ............................................................

Anggota Sidang,

...........................................

BAGIAN KETIGA
HIMPUNAN MAHASISWA PROGRAM STUDI (HM-PS)
BAB XIX
Ketentuan Umum

Pasal 41
Anggaran Rumah Tangga ini bersumber pada Anggaran Dasar HMPS yang berlaku
oleh karena itu tidak bertentangan dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar.

BAB XX
Identitas Organisasi

Pasal 42
Bentuk dan Lambang
1. HMPS berbentuk perhimpunan yang merupakan wadah berkumpulnya
Mahasiswa Program Studi untuk melakukan kegiatan bersama dalam lingkup
ilmu pengetahuan, teknologi dan seni (IPTEKS) serta ilmu sosial dan
kemanusiaan untuk kemajuan bangsa, kesejahteraan masyarakat dan
kemanusiaan.
2. Lambang tiap HMPS tampak seperti dibawah ini:

HMPS-PGMI HMPS-PAI HMPS-PIAUD

BAB XXI
Tujuan

Pasal 43
Tujuan
1. Berperan aktif artinya terlibat secara langsung maupun tidak langsung
dalam Pembangunan Nasional untuk terwujudnya daya saing serta martabat
bangsa Indonesia di dunia Internasional.
2. Anggota HMPS baik secara individu maupun kelembagaan,
mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan
seni (IPTEKS).
3. Membina karakter Anggota yang cendikia, mandiri, inovatif, unggul,
tangguh, memiliki integritas, dan bangga terhadap almamater.
4. Hubungan fungsional mengandung pengertian kekeluargaan, kemitraan,
dan kesetaraan.
5. Komunitas intelektual dan sosial adalah kelompok masyarakat yang
berpikir, bersikap dan bertindak secara profesional, memiliki etika dan
martabat yang tinggi.

BAB XXII
Usaha

Pasal 44
Usaha-Usaha untuk Mencapai Tujuan
Bahwa usaha-usaha yang dilakukan untuk mencapai tujuan HMPS dijabarkan
dalam bentuk program kerja Pengurus HMPS.

BAB XXIII
Keanggotaan

Pasal 45
Pendaftaran Keanggotaan

1. Setiap calon Anggota mendaftarkan diri kepada Pengurus Inti HMPS Aktif.
2. Pendaftaran dilakukan secara tertulis dengan mengisi formulir pendaftaran
yang disediakan oleh Pengurus HMPS.

Pasal 46
Pengurus Inti

1. Ketua dan wakil ketua 1 dipilih dan ditetapkan melalui pengumutan suara
2. Pengurus Inti dipilih dan ditetapkan oleh ketua dan wakil ketua 1 terpilih
dengan atas persetujuan pembina HMPS
Pasal 47
Ketua Hmps Berhalangan Tetap

1. Ketua berhalangan tetap apabila:


2. Mengundurkan diri
3. Meninggal dunia
4. Tidak mampu melaksanakan tugasnya secara terus menerus selama 6
(enam) bulan.
5. Dalam hal Ketua berhalangan tetap maka Wakil Ketua 1 menjabat sebagai
Ketua sampai berakhirnya masa kepengurusan.
6. Dalam hal tidak ada Wakil Ketua 1, maka Sekretaris 1 menjabat sebagai
Ketua sampai berakhirnya masa kepengurusan.
7. Dalam hal Sekretaris 1 berhalangan tetap, maka Ketua-ketua Departemen
secara kolektif menjabat sebagai Ketua sampai berakhirnya masa
kepengurusan.

Pasal 48
Pengesahan Pengurus
Pengurus Inti dan Pengurus Umum disahkan dan ditetapkan Pembina HMPS.

BAB XXIV
Rapat

Pasal 49
Kewenangan Rapat Anggota
1. Konferensi memiliki kewenangan untuk:
2. Menetapkan perubahan dan atau penyempurnaan Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga.
3. Membahas laporan pertanggungjawaban Pengurus HMPS periode berjalan.
4. Menetapkan kebijakan umum organisasi HMPS.
5. Memilih Ketua Umum Pengurus HMPS periode berikutnya.
6. Rapat Pengurus Inti memiliki kewenangan untuk:
a. Membahas laporan pertanggungjawaban Pengurus HMPS periode berjalan.
b. Menetapkan kebijakan umum organisasi HMPS.
c. Memilih calon Ketua & Wakil Ketua 1 Pengurus HMPS periode berikutnya.
7. Rapat Pengurus Umum memiliki kewenangan untuk:
a. Membahas laporan pertanggungjawaban Pengurus HMPS periode berjalan.
b. Musyawarah hasil Rapat Pengurus Inti.
c. Menetapkan kebijakan pengurus HMPS.
d. Membahas Program Kerja tahunan

Pasal 50
Mekanisme Rapat

1. Rapat Rutinan diadakan 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan dan diikuti oleh
anggota HMPS.
2. Pengurus Inti menentukan waktu dan agenda Rapat, serta mengundang
anggota HMPS dengan mengumumkannya melalui surat undangan atau
media sosial, atau sejenisnya paling lambat 3 (dua) hari sebelum pelaksanaan
Rapat.

Pasal 51
Pemilihan Umum

1. Pemilihan Ketua & wakil ketua dilaksanakan melalui pemilihan umum


2. Ketua Umum dapat dipilih sebanyak-banyaknya untuk 2 (dua) kali masa
kepengurusan.
3. Pemilihan Ketua Umum diambil berdasarkan suara terbanyak dari seluruh
anggota yang hadir dan tidak kehilangan hak pilih, dengan hak 1 (satu) suara
bagi setiap anggota yang sudah terdaftar sebagai pemilih.
4. Mekanisme pemilihan dan syarat-syarat calon Ketua dan Wakil Ketua
ditetapkan oleh pembina dan pengurus HMPS aktif.

BAB XXV
Keuangan

Pasal 52
Iuran Anggota
Ketentuan tentang pemberlakuan, besaran, dan mekanisme pembayaran iuran
anggota ditetapkan oleh pengurus umum.

Pasal 53
Alokasi Dana

Alokasi dana untuk HMPS ditetapkan oleh Pengurus berdasarkan Keputusan Rapat
Umum.

BAB XXVI
PENUTUP

Pasal 54
PENUTUP
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini lebih lanjut akan
diatur dalam konferensi. Anggaran Rumah Tangga ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan.

Ketua sidang, Sekretaris Sidang,

....................................................... ............................................................

Anggota Sidang,

...........................................

Anda mungkin juga menyukai