Anda di halaman 1dari 9

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

HIMPUNAN MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH INSTITUT AGAMA ISLAM AL KHOZINY
BUDURAN SIDOARJO

ANGGARAN DASAR

BAB I
NAMA, WAKTU DAN KEDUDUKAN
Pasal 1
Nama
Organisasi ini bernama Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama
Islam, selanjutnya disebut HIMA PRODI PAI.
Pasal 2
Waktu
HIMA PRODI PAI didirikan di Buduran Sidoarjo Jawa Timur pada tanggal 31 Juli
2018.
Pasal 3
Kedudukan
HIMA PRODI PAI berkedudukan di Fakultas Tarbiyah IAI Al Khoziny Buduran
Sidoarjo Jawa Timur.

BAB II
ASAS, LANDASAN, STATUS, DAN SIFAT
Pasal 4
Asas
HIMA PRODI PAI berasaskan Islam Ahlussunnah dan Pancasila.
Pasal 5
Landasan
HIMA PRODI PAI berlandaskan keilmuan dan keagamaan.
Pasal 6
Status
HIMA PRODI PAI merupakan organisasi tingkat Program Studi di Fakultas Tarbiyah
IAI Al Khoziny Buduran Sidoarjo Jawa Timur.
Pasal 7
Sifat
HIMA PRODI PAI bersifat intern Program Studi Pendidikan Agama Islam.

BAB III
TUJUAN, FUNGSI DAN USAHA
Pasal 8
Tujuan
HIMA PRODI PAI bertujuan untuk menjalin kerjasama antar mahasiswa Pendidikan
Agama Islam di Fakultas Tarbiyah IAI Al Khoziny Buduran Sidoarjo Jawa Timur, untuk
mengembangkan wawasan mahasiswa dan membangun kultur keilmuan dan kebahasaan.
Pasal 9
Fungsi
HIMA PRODI PAI berfungsi sebagai wadah komunikasi dan pemersatu mahasiswa
Pendidikan Agama Islam di Fakultas Tarbiyah IAI Al Khoziny Buduran Sidoarjo Jawa
Timur.
Pasal 10
Usaha
1. Menyelenggarakan forum pertemuan untuk menelaah, membahas masalah yang
berkaitan dengan usaha pengembangan kompetensi para calon Guru PAI.
2. Mengaplikasikan teknologi, informasi dan komunikasi dalam PAI sejalan dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada di masyarakat.
3. Membina kerjasama yang erat dengan organisasi lain baik di lingkungan Fakultas
Tarbiyah maupun di lingkungan IAI Al Khoziny Buduran Sidoarjo Jawa Timur.

BAB IV
LAMBANG DAN ARTI LAMBANG
Pasal 11
Lambang
Lambang HIMA PRODI PAI berbentuk lingkaran berwarna hijau dengan warna dasar
putih yang di dalamnya terdapat logo IAI Al Khoziny Buduran Sidoarjo Jawa Timur.

Pasal 12
Arti Lambang
1. Lingkaran berwarna hijau melambangkan wadah yang mengayomi dan memfasilitasi
mahasiswa Prodi PAI.
2. Warna dasar putih melambangkan kesucian jiwa dan semangat untuk selalu bergerak
sesuai perkembangan zaman.
3. Logo IAI Al Khoziny melambangkan tempat dan kedudukan HIMA PRODI PAI

BAB V
KEANGGOTAAN
Pasal 13
1. Anggota HIMA PRODI PAI adalah mahasiswa Prodi PAI di lingkungan Fakultas
Tarbiyah IAI Al Khoziny Buduran Sidoarjo Jawa Timur.
2. Anggota HIMA PRODI PAI terdiri atas anggota biasa dan anggota luar biasa.
3. Anggota biasa adalah mahasiswa Prodi PAI semester 1, 2, 3, 4, 5 dan semester 6.
4. Anggota luar biasa adalah mahasiswa Prodi PAI semester 7 dan semester 8.
.
BAB VI
STRUKTUR ORGANISASI
Pasal 13
Struktur organisasi HIMA PRODI PAI terdiri atas Ketua dan Wakil Ketua, Sekretaris
dan Wakil Sekretaris, Bendahara dan Wakil Bendahara serta bidang-bidang.

BAB VII
FORUM PERMUSYAWARATAN
Pasal 14
Forum permusyawaratan terdiri dari :
1. Musyawarah Mahasiswa
2. Musyawarah Mahasiswa Luar Biasa

BAB VIII
SUMBER DANA
Pasal 15
Sumber dana HIMA PRODI PAI diperoleh dari:
1. Iuran anggota yang besarnya telah disepakati.
2. Sumbangan-sumbangan sukarela yang tidak mengikat.
3. Usaha-usaha lain yang halal dan tidak mengikat.

BAB IX
ATRIBUT
Pasal 16
Atribut HIMA PRODI PAI ditetapkan di Musyawarah Mahasiswa.

BAB X
PEMBUBARAN ORGANISASI
Pasal 17
1. Pembubaran organisasi hanya dapat dilakukan oleh Musyawarah Mahasiswa
2. Pembubaran organisasi dilaksanakan pada Musyawarah Mahasiswa yang dihadiri oleh
sekurang-kurangnya dua per tiga (2/3) jumlah anggota.
3. Keputusan ini diambil dengan persetujuan sekurang-kurangnya dua per tiga (2/3) jumlah
anggota yang hadir.
4. Apabila organisasi ini dibubarkan maka seluruh kekayaan organisasi dilimpahkan kepada
Organisasi/lembaga kemahasiswaan yang ditetapkan oleh Musyawarah Mahasiswa.

BAB XI
AMANDEMEN ANGGARAN DASAR
Pasal 18
1. Perubahan Anggaran Dasar dilakukan dalam Musyawarah Mahasiswa untuk mencapai
mufakat.
2. Apabila musyawarah untuk mencapai mufakat tidak tercapai maka keputusan diambil
dengan persetujuan sekurang-kurangnya dua pertiga dari jumlah (2/3) anggota yang
hadir.
BAB XII
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 19
1. Hal-hal yang belum tercantum dalam Anggaran Dasar ini akan diatur dalam Anggaran
Rumah Tangga atau ketentuan-ketentuan tersendiri yang tidak bertentangan dengan
Anggaran Dasar.
2. Anggaran Dasar ini hanya dapat diubah oleh Musyawarah Mahasiswa.
3. Anggaran Dasar ini berlaku sejak tanggal ditetapkan

Ditetapkan di Sidoarjo
Pada Tanggal Pebruari 2020

PIMPINAN SIDANG PLENO


MUSYAWARAH HIMPUNAN MAHASISWA
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Ketua, Sekretaris,

…………………………….. ………………………………
ANGGARAN RUMAH TANGGA

BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Sistem Penerimaan Menjadi Anggota
Syarat-syarat menjadi anggota HIMA PRODI PAI adalah:
1. Terdaftar sebagai Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas
Ilmu Tarbiyah IAI Al Khoziny Buduran Sidoarjo.
2. Menyetujui Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta keputusan Musyawarah
Mahasiswa.

BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN
Pasal 2
Kewajiban
Kewajiban Anggota:
1. Setiap anggota wajib mentaati dan melaksanakan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga serta segala peraturan lain yang ditetapkan dalam Musyawarah Mahasiswa.
2. Menjaga dan menjunjung tinggi nama baik Himpunan Mahasiswa Program Studi
Pendidikan Agama Islam (HIMA PRODI PAI)
3. Berperan serta secara aktif dalam setiap kegiatan.
4. Membayar iuran anggota sesuai kesepakatan.
Pasal 3
Hak
Hak-hak anggota:
1. Setiap anggota mempunyai hak memilih/dipilih dan hak berpendapat.
2. Setiap anggota berhak mendapatkan perlakuan yang sama.
3. Anggota yang dikenakan sanksi dapat mengajukan pembelaan dalam Musyawarah
Mahasiswa

BAB III
KEPENGURUSAN
Pasal 4
1. Kepengurusan HIMA PRODI PAI terdiri dari Dewan Pembina Organisasi, Ketua Umum,
Wakil Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan Bidang-bidang.
2. Masa jabatan pengurus selama 1 (satu) tahun terhitung sejak tanggal ditetapkan.
Pasal 5
Dewan Pembina Organisasi
1. Dewan Pembina Organisasi adalah lembaga yang dibentuk oleh Musyawarah Mahasiswa
yang memiliki tugas, wewenang dan tanggung jawab memberikan petunjuk, bimbingan
dan pengarahan kepada Pengurus HIMA PRODI PAI.
2. Keanggotaan:
Unsur Anggota Dewan Pembina Organisasi terdiri atas :
a. Ketua Program Studi (Kaprodi) Pendidikan Agama Islam.
b. Dosen yang ditunjuk dan disepakati dalam Musyawarah Mahasiswa.
c. Mantan Ketua Umum HIMA PRODI PAI periode sebelumnya

Pasal 6
Ketua Umum
1. Pengertian Ketua Umum adalah Pimpinan Tertinggi yang merupakan penyelenggara dari
HIMA PRODI PAI yang memiliki tugas, wewenang, dan tanggung jawab untuk
mengkoordinasikan pelaksanaan amanat Musyawarah Mahasiswa selama masa bakti.
2. Hak dan Kewajiban
a. Ketua Umum bertindak atas HIMA PRODI PAI dalam mengatur, mengadakan
kerjasama dan perjanjian dengan pihak lain demi kepentingan organisasi dan anggota.
b. Mengkoordinir pelaksanaan tugas masing-masing Bidang.
c. Memberikan laporan pertanggung jawaban pada akhir masa baktinya.
3. Pemilihan dan persyaratan Ketua Umum.
a. Ketua Umum dipilih dari Mahasiswa anggota Himpunan yang berkedudukan sebagai
anggota HIMA PRODI PAI yang hadir dalam Musyawarah Mahasiswa
b. Persyaratan calon Ketua Umum:
1) Bertaqwa Kepada Allah SWT.
2) Memiliki kemampuan, kecakapan dalam memimpin organisasi.
3) Masih berstatus mahasiswa selama masa jabatannya.
4) Memiliki visi dan misi ke depan untuk HIMA PRODI PAI
5) Minimal Mahasiswa semester 3 dan maksimal Mahasiswa semester 5.
4. Kepengurusan/Staf kantor Ketua Umum
a. Dalam pelaksanaan tugasnya Ketua Umum dibantu oleh Wakil Ketua.
b. Ketua Umum dapat membentuk staf pengurus dengan pembagian bidang, fungsi dan
tugas disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan.
c. Dalam memilih dan menentukan staf pengurus, Ketua Umum memperhatikan unsur-
unsur kecakapan dan kebutuhan pengembangan organisasi.
d. Untuk kelancaran pelaksanaan tugas, Ketua Umum menyusun program kerja selama
satu (1) tahun masa khidmat.
e. Kepengurusan HIMA PRODI PAI diambil dari Mahasiswa PAI maksimal semester 5.
5. Pemberhentian dan Penggantian Ketua Umum
a. Pada saat masa bakti Ketua Umum dapat diberhentikan tugasnya karena hal-hal
berikut:
1) Meninggal Dunia
2) Menderita sakit yang memerlukan perawatan setahun sejak dinyatakan oleh dokter
ahli sehingga tidak dapat melaksanakan tugasnya.
3) Telah melaksanakan kegiatan yang menyimpang amanat Musyawarah Mahasiswa;
dan atau Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
b. Apabila Ketua Umum diberhentikan dari tugasnya karena hal-hal yang sebagaimana
termaktub dalam 5.a.1) dan 5.a.2), maka Ketua Umum diberhentikan dengan hormat
dan Wakil Ketua secara otomatis mengganti kedudukannya.
c. Apabila Pembantu Ketua Umum tidak dapat melaksanakan tugasnya, Pengurus
HIMA PRODI PAI dengan persetujuan Dewan Pembina Organisasi menunjuk Ketua
Umum dan paling lambat selama 2 minggu sejak penunjukan tersebut,
diselenggarakan Musyawarah Mahasiswa luar biasa untuk memilih Ketua Umum
yang baru.
d. Apabila penyebab diberhentikannya Ketua Umum dikarenakan hal-hal yang
termaktub dalam point 5.a.3), maka. Pengurus HIMA PRODI PAI dengan
pertimbangan Dewan Pembina Organisasi serta persetujuan tertulis dari sekurang-
kurangnya dua per tiga (2/3) anggota HIMA PRODI PAI memberhentikan Ketua
Umum dengan tidak hormat, selanjutnya diselenggarakan Musyawarah Mahasiswa
luar biasa untuk memilih Ketua Umum yang baru.

Pasal 7
Bidang-Bidang
1. Pengertian Bidang adalah sekelompok Mahasiswa yang termasuk dalam jajaran Pengurus
HIMA PRODI PAI yang ditunjuk dan diberikan tugas, wewenang, serta tanggung jawab
oleh Ketua Umum untuk menangani bidang tertentu.
2. Bidang terdiri dari:
a. Peningkatan Keimanan dan Ketakwaan
b. Pemberdayaan Mahasiswa, Kerjasama dan Usaha
c. Jurnalistik, Informasi dan Komunikasi
d. Penelitian dan Pengembangan
e. Olahraga, Seni dan Budaya
Pasal 8
Rapat Pengurus
Rapat pengurus terdiri dari :
1. Rapat Utama diselenggarakan sekurang-kurangnya satu kali setahun.
2. Rapat Kerja diselenggarakan sekurang-kurangnya sekali dalam setahun.
3. Rapat Evaluasi diselenggarakan sekurang-kurangnya sekali dalam 1 semester.

Pasal 9
PENYELENGGARAAN RAPAT PENGURUS
1. Rapat Utama, Rapat Kerja, serta Rapat Evaluasi dipimpin oleh Ketua Umum atau yang
telah diberi mandat oleh Ketua Umum.
2. Rapat Utama, Rapat Pleno, serta Rapat Evaluasi dianggap syah jika dihadiri sekurang-
kurangnya 2/3 dari pengurus.
3. Keputusan Rapat atas dasar musyawarah dan mufakat. Apabila pemungutan suara
terpaksa ditempuh, maka keputusan ditetapkan atas dasar suara terbanyak dari yang hadir
dalam rapat.
BAB IV
FORUM PERMUSYAWARATAN MUSYAWARAH MAHASISWA
Pasal 10
1. Musyawarah Mahasiswa
a. Merupakan forum permusyawaratan tertinggi organisasi
b. Diselenggarakan 1 (satu) tahun sekali
c. Dianggap sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya dua pertiga dari jumlah peserta
d. Jika butir c di atas tidak terpenuhi, maka Musyawarah Mahasiswa diundur sampai
waktu yang disepakati antara Pengurus dan peserta Musyawarah Mahasiswa yang
hadir pada saat itu.
2. Peserta Musyawarah Mahasiswa
a. Pengurus HIMA PRODI PAI
b. Anggota HIMA PRODI PAI
c. Peninjau yang diundang oleh panitia Musyawarah Mahasiswa HIMA PRODI PAI
d. Dewan Pembina Organisasi
3. Alat Kelengkapan Musyawarah Mahasiswa
a. Panitia Pelaksana
b. Pimpinan sidang
c. Komisi-komisi
4. Hak dan wewenang Musyawarah Mahasiswa
a. Menetapkan dan mengesahkan serta mengamandemen Anggaran Dasar dan atau
Anggaran Rumah Tangga.
b. Membuat dan mengesahkan peraturan-peraturan yang tidak bertentangan dengan
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
c. Memilih dan mengangkat Ketua Umum.
d. Meminta pertanggungjawaban Ketua Umum setelah selesai masa jabatannya.
e. Mendengarkan laporan kegiatan masing-masing bidang.
f. Mendemisionerkan Pengurus HIMA PRODI PAI setelah selesai masa jabatannya.

BAB V
MUSYAWARAH MAHASISWA LUAR BIASA
Pasal 12
1. Hasil Musyawarah Mahasiswa Luar Biasa setara dengan Musyawarah Mahasiswa.
2. Musyawarah Mahasiswa Luar Biasa diadakan bila ada hal-hal yang dianggap perlu.
3. Musyawarah Mahasiswa Luar Biasa ditentukan oleh Pengurus HIMA PRODI PAI.
4. Penanggungjawab Musyawarah Mahasiswa Luar Biasa adalah Pengurus HIMA PRODI
PAI.
5. Musyawarah Mahasiswa Luar Biasa dianggap sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya
dua pertiga (2/3) dari jumlah peserta.
6. Apabila Point 5 tidak terpenuhi maka Musyawarah Mahasiswa Luar Biasa diundur
berdasarkan kesepakatan antara panitia dengan peserta yang hadir dan selanjutnya
dianggap sah.
BAB VI
MUSYAWARAH TAHUNAN
Pasal 13
1. Musyawarah Tahunan adalah Rapat Kerja yang dilaksanakan oleh Pengurus HIMA
PRODI PAI
2. Musyawarah Tahunan dihadiri oleh seluruh Pengurus HIMA PRODI PAI

BAB VII
MAKNA LAMBANG ORGANISASI
Pasal 14
Lambang Himpunan Mahasiswa Prodi Pendidikan Agama Islam berbentuk sebagaimana
terlampir dalam ketetapan ini :
1. Lingkaran menggambarkan kontinuitas atau istiqomah.
2. Warna hijau berarti Mahasiswa PAI ikhlas dan tekun dalam mencari ilmu.
3. Dua (2) bintang menggambarkan integrasi keilmuan Mahasiswa PAI.
4. Logo Fakultas Tarbiyah IAI Al Khoziny menggambarkan kedudukan Mahasiswa PAI.

BAB VIII
AMANDEMEN ANGGARAN DASAR DAN RUMAH TANGGA
Pasal 17
1. Amandemen Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga dilakukan dalam
Musyawarah Mahasiswa dengan musyawarah untuk mencapai mufakat.
2. Apabila musyawarah untuk mencapai mufakat tidak tercapai maka keputusan diambil
dengan persetujuan sekurang - kurangnya dua pertiga (2/3) dari jumah peserta yang hadir.

BAV IX
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 18
1. Hal-hal lain yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan diatur oleh
Ketua Umum dengan persetujuan Pengurus HIMA PRODI PAI selama tidak
bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
2. Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Sidoarjo
Pada Tanggal Pebruari 2020

PIMPINAN SIDANG PLENO


MUSYAWARAH HIMPUNAN MAHASISWA
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Ketua, Sekretaris,

…………………………….. ………………………………

Anda mungkin juga menyukai