Anda di halaman 1dari 279

SISTEM PENJAMINAN

MUTU INTERNAL
(SPMI)
STANDAR DOSEN

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN....................................................................................................... 1
LEMBAR PROSES PENETAPAN ........................................................................... 2
KATA PENGANTAR ................................................................................................ 3
DAFTAR ISI ............................................................................................................... 4
A. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS ...................................... 5
1. Visi ...................................................................................................................... 5
2. Misi ...................................................................................................................... 5
3. Tujuan ................................................................................................................. 5
4. Sasaran Strategis ................................................................................................. 5
B. LATAR BELAKANG SPMI ................................................................................. 7
C. GARIS BESAR KEBIJAKAN SPMI .................................................................. 9
1. Asas dan Prinsip SPMI ........................................................................................ 9
2. Tujuan dan Strategi SPMI.................................................................................. 10
3. Ruang Lingkup SPMI ........................................................................................ 11
4. Manajemen SPMI .............................................................................................. 11
5. Pengorganisasian SPMI ..................................................................................... 15
6. Jumlah dan Nama Standar SPMI ....................................................................... 20
D. INFORMASI DOKUMEN SPMI ....................................................................... 21
E. HUBUNGAN DOKUMEN KEBIJAKAN SPMI .............................................. 22

Dokumen Kebijakan| 4
STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS

1. Visi
Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

2. Misi
Misi Politeknik Negeri Medan, yaitu:
a. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;
b. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
c. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
d. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.
3. Tujuan
Tujuan dari Politeknik Negeri Medan:
a. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa wirausaha,
berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia usaha dan
industri;
b. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
c. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
d. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
e. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

4. Sasaran Strategis
Tujuh Sasaran Strategis yang ditetapkan untuk mencapai Visi, dan Misi Politeknik
Negeri Medan sebagai berikut:
a. Meluasnya akses dan meningkatnya kualitas input
b. Meningkatnya kualitas pembelajaran melalui penerapan pembelajaran inovatif
dengan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi dan kualitas layanan
kemahasiswaan
c. Meningkatkan karakter, budi pekerti dan prestasi
d. Meningkatnya kualitas, kuantitas, relevansi dan kemanfaatan hasil penelitian dan
Dokumen Kebijakan| 5
STANDAR DOSEN
pengabdian masyarakat
e. Meningkatnya dampak kemitraan terhadap kualitas pelaksanaan tridharma
f. Meningkatnya kualitas pengelolaan penyelenggaraan tridharma
g. Meningkatnya layanan penyelenggaraan pendidikan di seluruh link yang diiringi
dengan peningkatan kualitas hidup seluruh warga institusi.

B. LATAR BELAKANG SPMI


Menurut Pasal 51 Undang-Undang Pendidikan Tinggi, Pendidikan Tinggi yang bermutu
merupakan pendidikan tinggi yang mengahsilkan lulusan yang mampu secara aktif
mengembangkan potensinya dan menghasilkan ilmu pengetahuan dan/atau teknologi yang
berguna bagi masyarakat, bangsa dan Negara. Untuk mendapatkan pendidikan tinggi yang
bermutu terbut, maka pemerintah menyelenggarakan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan
Tinggi (SPM Dikti).

Menurut Pasal 53 dan Pasal 52 ayat (4) Undang-Undang Pendidikan Tinggi, sebagaimana
juga diatur dalam Permenristekdikti No. 62 Tahun 2016, tentang Sistem Penjaminan Mutu
Pendidikan Tinggi (SPM Dikti), SPM Dikti terdiri atas:
1. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi;
2. Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME) yang dilakukan melalui akreditasi oleh
BAN-PT atau Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM)
3. Pangkalan Data Pendidikan TInggi (PD Dikti) yang dikelola oleh setiap perguruan
tinggi dan Kemenristekdikti, sebagai sumber data dan informasi implementasi SPMI
dan SPME.

Dengan demikian, implementasi SPM Dikti dengan struktur seperti di atas harus mampu
menjamin pemenuhan Standar Dikti di perguruan tinggi secara sistemik dan
berkelanjutan. Adapun Standar Dikti terdiri atas:
1. Standar Nasional Pendidikan Tinggi yang ditetapkan dalam Peraturan Menristekdikti
No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi adalah satuan
standar yang memuat kriteria minimal sistem pendidikan di Indonesia, terdiri atas:
a. Standar Nasional Pendidikan
b. Standar Nasional Penelitian
c. Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat
2. Standar Dikti yang ditetapkan oleh setiap perguruan tinggi yang harus melampaui SN
Dikti, meliputi:
Dokumen Kebijakan| 6
STANDAR DOSEN
a. Standar Pendidikan Tinggi bidang akademik
b. Standar Pendidikan Tinggi bidang non akademik

Berdasarkan UU Dikti dan Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 tentang SN Dikti, maka
dapaat dikemukakan bahwa SN Dikti bersifat wajib dan minimal, sedangkan Standar Dikti
yang ditetapkan oleh setiap perguruan tinggi bersifat wajib dan melampaui SN Dikti.
Program studi atau perguruan tinggi yang memenuhi SN Dikti menurut Permenristekdikti
No. 32 Tahun 2016 tentang Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi dinyatakan
memenuhi peringkat terakreditasi baik, sedangkan Program Studi atau Perguruan TInggi
yang mampu melampaui SN Dikti akan dinyatakan terakreditasi baik sekali atau unggul,
sebagaimana ditetapkan oleh BAN-PT atau LAM. Di dlam Permeristekdikti No. 32 tahun
2016 tersebut, juga diatur bahwa mutu program studi atau perguruan tinggi selain diukur
dari pemenuhan setiap Standar Dikti, harus pula diukur dari pemenuhan interaksi antar
standar Dikti untuk mencapai tujuan pendidikan tinggi.

SN Dikti telah ditetapkan di dalam Permenristekdikti No. 44 tahun 2015 tentang Sn Dikti,
sehingga ketika menetapkan SN Dikti untuk Pendidikan Vokasi, maka semua SN DIkti
yang relevan dengan Pendidikan Vokasi dalam Permenristekdikti tersebut merupakan
standar minimum dan wajib ditetapkan sebagai SN DIkti untuk Pendidikan Vokasi di
perguruan tinggi yang bersangkutan.

Oleh karena itu, sesuai dengan otonomi perguruan tinggi sebagaimana diuraikan di atas,
maka kebijakan dan implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang
merupakan suatu sistem di dalam (internal) perguruan tinggi merupakan sistem yang
otonom (mandiri) yang ditetapkan oleh perguruan tinggi sendiri. Politeknik Negeri Medan
sebagai salah satu penyelenggara pendidikan tinggi vokasi harus melaksanakan dan
mengimplementasikan sistem penjaminan mutu secara sistemik dan berkelanjutan untuk
menajmin pemenuhan Standar Nasional Pendidikan Tinggi dan sebagai upaya untuk
mencapai visi dan misi serta sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada pemangku
kepentingan, sehingga tumbuh dan berkembang Budaya Mutu di Politeknik Negeri
Medan.

Agar sistem penjaminan mutu di Politeknik Negeri Medan dapat berjalan secara sistemik
dan berkelanjutan, maka diperlukan keberadaan Dokumen SPMI yang terdiri dari:
1. Dokumen Kebijakan
Dokumen Kebijakan SPMI dapat juga disebut Kebijakan Mutu (Quality Policy)
Dokumen Kebijakan| 7
STANDAR DOSEN
merupakan dokumen yang berisi uraian secara garis besar tentang bagaimana
perguruan tinggi memahami, merancang dan mengimplementasikan SPMI di
perguruan tinggi. Didalam Dokumen Kebijakan SPMI Politeknik Negeri Medan yang
akan memuat Visi yang berfungsi sebagai tolok ukur penetapan Standar dalam SPMI,
juga akan ditemukan jumlah dan nama standar SPMI (Standar Dikti) yang akan
diimplementasikan melalui SPMI.
2. Dokumen Manual
Dokumen Manual tertulis berisi petunjuk praktis mengenai cara, langkah, atau prosedur
tentang bagaimana standar dalam SPMI dirumuskan/ditetapkan, dilaksanakan,
dievaluasi, dikendalikan, dan ditingkatkan secara berkelanjutan, oleh pihak-pihak
yangbertanggung jawab untuk melaksanakannya pada semua aras dalam perguruan
tinggi. Penetapan Standar dalam SPMI (Standar Dikti) untuk pendidikan vokasi harus
dilakukan berdasarkan Manual Penetapan Standar dalam SPMI (Standar Dikti) yang
merupakan salah satu manual dari Dokumen Manual SPMI, yang terdiri dari Manual
Pelaksanaan Standar dalam SPMI (Standar Dikti), Manual Evaluasi Pelaksanaan
Standar dalam SPMI (Standar Dikti), Manual Pengendalian Pelaksanaan Standar dalam
SPMI (Standar Dikti), dan Manual Peningkatan Standar dalam SPMI (Standar Dikti).
3. Dokumen Standar
Dokumen Standar SPMI datau dapat juga disebut Manual Mutu (Quality Standard)
adalah dokumen yang berisi Standar Dikti, baik SN Dikti maupun Standar Dikti yang
ditetapkan oleh perguruan tinggu sendiri yang memuat kriterium, ukuran, atau patokan
dari setiap aspek pendidikan tinggi di suatu perguruan tinggi untuk mewujudkan visi
perguruan tinggi tersebut.
4. Dokumen Formulir
Dokumen Formulir SPMI adalah dokumen yang digunakan sebagai saran untuk
merekam atau menyimpan data dan informasi tentang implementasi PPEPP masing-
masing standas SPMI.

C. GARIS BESAR KEBIJAKAN SPMI


1. Asas dan Prinsip SPMI

Dokumen Kebijakan| 8
STANDAR DOSEN
Asas SPMI adalah:
a. Profesionalitas, yaitu asas yang mengutamakan keahlian yang berlandaskan kode
etik dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
b. Akuntabilitas, yaitu asas yang menentukan bahwa setiap kegiatan dari hasil akhir
dari kegiatan pelaksanaan SPMI dapat dipertanggungjawabkan kepada stakeholder
sesuai dengan ketentuan peraturan perudang-undangan yang berlaku.
c. Transparan, yaitu asas yang membuka diri terhadap hak stakeholder untuk
memperoleh informasi yang benar, jujur dan tidak diskriminatif tentang proses
PPEPP SPMI
d. Konsistensi dan berkelanjutan, yaitu asas yang menekankan bahwa proses/siklus
PPEPP dalam SPMI harus terus dijalankan di setiap unit/bagian/jurusan/program
studi di lingkup Politeknik Negeri Medan dan akan dikembangkan sesuai dengan
peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

Prinsip dalam pelaksanan SPMI:


a. Otonom
SPMI dikembangkan dan diimplementasikan secara otonom atau mandiri oleh
Politeknik Negeri Medan, baik pada aras Unit Pengelola Program Studi (Jurusan),
maupun pada aras Politeknik.
b. Terstandar
SPMI menggunakan Standar Pendidikan Tinggi yang terdiri atas Standar Nasional
Pendidikan Tinggi yang ditetapkan oleh Menteri dan Standar Pendidikan Tinggi
yang ditetapkan oleh Politeknik Negeri Medan yang mengacu pada Visi, Misi,
Indikator Kinerja Utama Politeknik Negeri Medan dan Indikator Kinerja Kegiatan.
c. Akurasi
SPMI menggunakan data dan informasi yang akurat dan terpercaya pada Pangkalan
Data Pendidikan Tinggi.
d. Terencana dan Berkelanjutan
SPMI diimplementasikan dengan menggunakan 5 (lima) langkah penjaminan mutu,
yaitu PPEPP (Penetapan-Pelaksanaan-Evaluasi-Pengendalian-Peningkatan) Standar
Pendidikan Tinggi yang membentuk suatu siklus.
e. Terdokumentasi
Setiap langkah PPEPP dalam SPMI harus ditulis dalam suatu dokumen, dan
didokumentasikan secara sistematis.

Dokumen Kebijakan| 9
STANDAR DOSEN
2. Tujuan dan Strategi SPMI
Tujuan Politeknik Negeri Medan dalam menjalankan SPMI, adalah:
a. Sebagai landasan bagi pelaksanaan SPMI di Politeknik Negeri Medan
b. Pedoman dasar untuk pencapaian visi dan misi.
c. Untuk menguatkan sistem pendidikan dengan fokus menghasilkan tenaga vokasi
yang profesional dan untuk memajukan kewirausahaan untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat.
d. Menetapkan peran seluruh sivitas akademika Politeknik Negeri Medan dalam
penjaminan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi vokasi di lingkup Politeknik
Negeri Medan.
e. Untuk memfasilitasi dan mengkoordinasikan perbaikan mutu berkelanjutan di
Politeknik Negeri Medan menuju akreditasi unggul.
f. Menjamin efisiensi, efektivitas, akuntabilitas dan transparansi tata pamong dan tata
kelola di lingkup Politeknik Negeri Medan.

Strategi SPMI
a. Melibatkan secara aktif semua sivitas akademika sejak tahap perencanaan,
penetapan, evaluasi, pengendalian, dan peningkatan mutu
b. Mengkoordinasikan perumusan standar dalam SPMI dan mengumpulkan serta
mengkaji peraturan dan perundang-undangan yang relevan dengan penetapan
standar SPMI untuk merumuskan rancangan standar berdasarkan visi dan misi
Politeknik Negeri Medan.
c. Melakukan benchmarking ke perguruan tinggi lain.
d. Melakukan pelatihan secara terstruktur dan terencana bagi para dosen dan staf
administrasi tentang mutu dan secara khusus pelatihan auditor internal.
e. Melakukan sosialisasi secara intensif tentang fungsi dan tujuan kebijakan mutu
kepada seluruh sivitas akademika di Politeknik Negeri Medan sehingga tumbuh
budaya mutu dan dan dapat diimplementasikan dengan baik pada setiap aras.
f. Melakukan evaluasi, pengendalian, dan peningkatan secara periodik terhadap
pelaksanaan SPMI di lingkungan Politeknik Negeri Medan.
g. Memperkuat peran dan fungsi Gugus Kendali Mutu Internal Jurusan di tingkat
Program Studi sebagai perpanjangan tangan SPMI di tingkar Jurusan/Program Studi
dan mengoptimalkan setiap pejabat yang memiliki peran dan fungsi dalam

Dokumen Kebijakan| 10
STANDAR DOSEN
pelaksanaan SPMI sebagai penjaminan mutu atau pengendali mutu sesuai dengan
hirarki jabatan yang diembannya.

3. Ruang Lingkup SPMI


Untuk dapat memastikan ketercapaian tujuan dan sasaran SPMI Politeknik Negeri
Medan dan sejalan dengan Pasal 5 ayat (3) Permenristekdikti No. 62 Tahun 2016
tentang SPM DIKTI, SPMI Politeknik Negeri Medan diimplementasikan pada semua
bidang kegiatan penyelenggaraan pendidikan, yaitu:
a. Kelompok Standar Bidang Akademik, terdiri atas:
1) Standar Pendidikan,
2) Standar Penelitian, dan
3) Standar Pengabdian kepada masyarakat.
b. Kelompok Standar Bidang Non Akademik, antara lain:
1) Standar Visi Misi
2) Standar Kemahasiswaan
3) Standar Kerja sama
4) Standar Sistem informasi
5) Standar Perpustakaan
6) Standar Layanan Umum.
7) Standar Merdeka Belajar Kampus Merdeka

4. Manajemen SPMI

Berdasarkan Permenristekdikti nomor 62 tahun 2016, Sistem Penjaminan Mutu


Pendidikan Tinggi adalah kegiatan sistemik untuk meningkatkan mutu pendidikan
tinggi secara berencana dan berkelanjutan. Mengacu pada Pasal 52 ayat 2 UU No 12
tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, maka penjaminan mutu dilakukan melalui
penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan peningkatan standar pendidikan
tinggi.

Pada konteks ini, suatu perguruan tinggi berperan penting secara otonom di dalam
penyelenggaraan penjaminan mutu dan pengembangan budaya mutu di lingkungan
masing-masing. Oleh karenanya, Politeknik Negeri Medan juga berkomitmen di dalam
menumbuhkan dan mengembangkan budaya mutu melalui tahapan-tahapan

Dokumen Kebijakan| 11
STANDAR DOSEN
sebagaimana ditampilkan pada Gambar 1.

Gambar 1. Manajemen SPMI

Uraian masing masing siklus PPEPP, sebagai berikut:


1. Penetapan Standar Dikti
Tahap penetapan standar oleh Politeknik Negeri Medan merupakan penetapan
semua standar dalam penyelengggaraan pendidikan tinggi di Politeknik Negeri
Medan yang secara utuh membentuk SPMI, dan penetapan standar ini tidak
dimaknai sebagai pengesahan saja, tetapi mulai dari tahap perumusan standar.
Berikut ini adalah langkah-langkah dalam penetapan standar SPMI di Politeknik
Negeri Medan:
1) Menyiapkan dan mempelajari berbagai bahan dalam menetapkan standar
pendidikan tinggi atara lain: peraturan perundang-undangan di bidang pendidikan
tinggi, nilai dasar yang dianut perguruan tinggi, visi, misi dan tujuan dari
Politeknik Negeri Medan, hasil analisis SWOT, dan hasil pelacakan lulusan
(tracer study).
2) Melakukan benchmarking atau studi banding ke perguruan tinggi lain jika
dipandang perlu untuk memperoleh informasi, pengalaman, dan saran terkait
perumusan standar.
3) Menyelenggarakan pertemuan dengan melibatkan pemangku kepentingan
internal dan eksternal Politeknik Negeri Medan sebagai wahana untuk
mendapatkan saran, bahan pemikiran, ide, atau informasi yang dapat digunakan
untuk merumuskan standar Politeknik Negeri Medan.
4) Merumuskan semua standar pendidikan tinggi yang akan menjadi tolak ukur
dalam penyelenggaraan pendidikan di Politeknik Negeri Medan. Jumlah standar
tersebut sudah tercantum dalam kebijakam SPMI Perguruan Tinggi. Untuk
merumuskan standar tersebut menggunakan rumusan: ABCD, yaitu Audience

Dokumen Kebijakan| 12
STANDAR DOSEN
(subyek), Behaviour (predikat), Competence (obyek), Degree (keterangan) dan
KPI (Key Performance Indicators).
5) Melakukan Uji publik kepada pemangku kepentingan internal dan eksternal
Politeknik Negeri Medan untuk mendapatkan saran perbaikan sekaligus
sosialisasi sistem penjaminan mutu internal.
6) Melakukan perbaikan standar Politeknik Negeri Medan dengan memperhatikan
uji publik, termasuk redaksi atau struktur bahasa dalam pernyataan standar.
7) Menetapkan pemberlakuan standar dikti tersebut dengan peraturan direktur
berdasarkan mekanisme yang ditetapkan dalam statuta Politeknik Negeri Medan.

Perumusan standar dikti dilakukan oleh:


1) Tim perumus yang dibentuk dan diberi kewenangan oleh Direktur Politeknik
Negeri Medan yang beranggotakan beberapa pejabat struktural.
2) Unit penjaminan mutu Politeknik Negeri Medan sebagai kooordinator atau
fasilitator perumusan standar dikti dengan bantuan semua unit sesuai
domain/bidang kerja atau kompetensi pihak yang bertugas di unit tersebut.

b. Pelaksanaan standar pendidikan tinggi


Esensi tahap pelaksanaan standar di Politeknik Negeri Medan adalah Politeknik
Negeri Medan menjalankan semua standar yang sudah ditetapkan. Pihak yang
bertanggung jawab dalam pelaksanaan standar adalah Direktur dan Wakil Direktur,
Kepala Bagian, Ketua Jurusan, Kepala Unit Pelaksana Teknis, Kepala Program
Studi, Kepala Laboratorium/Bengkel, dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa.

c. Evaluasi Pelaksanaan standar pendidikan tinggi


Pada tahap ini, Politeknik Negeri Medan dan seluruh unit yang berada didalamnya
harus melakukan evaluasi atau penilaian proses, keluaran (output) dan hasil
(outcome) dari pelaksanaan setiap standar Politeknik Negeri Medan yang dapat
berbentuk:
1) Diagnostic evaluation, yaitu evaluasi yang bertujuan mengetahui kelemahan atau
kendala yang dapat menghalangi pelaksanaan isi standar dan mengambil langkah
yang diperlukan untuk mengatasi kelemahan kendala tersebut.
2) Formative evaluation, yaitu evaluasi yang bertujuan memantau proses
pelaksanaan standar untuk mengambil tindakan pengendalian, apabila ditemukan
kesalahan atau penyimpangan yang dapat berakibat isi standar tidak terpenuhi,
atau memperkuat pencapaian pelaksanaan standar.
Dokumen Kebijakan| 13
STANDAR DOSEN
3) Summative evaluation, yaitu evaluasi yang bertujuan menganalisis hasil akhir
pelaksanaan standar sehingga dapat disimpulkan, tentang efektivitas,
keberhasilan dan dampak dari pelaksanaan standar. Termasuk ke dalam evaluasi
hasil akhir ini pula kegiatan yang disebut audit. Apabila Summative evaluation
dilakukan pihak eksternal disebut akreditasi.

Apabila dilihat dari pihak yang harus melaksanakan evaluasi, dapat diuraikan ebagai
berikut :
1) Evaluasi harus dilakukan oleh auditi dari setiap standar yang telah ditetapkan.
2) Evaluasi harus dilakukan oleh pejabat struktural yang merupakan auditi dari
setiap standar Politeknik Negeri Medan dan sebagai bagian dari tugas, wewenang
serta tanggung jawab sesuai struktur organisasi di Politeknik Negeri Medan pada
unit masing masing yang disebut dengan evaluasi melekat.
3) Evaluasi dilakukan oleh unit penjaminan mutu dalam hal ini adalah Satuan
Penjaminan Mutu Internal Politeknik Negeri Medan. Evaluasi ini disebut dengan
evaluasi internal perguruan tinggi dan jika pelaksanaanya dilakukan oleh semua
unit akan menghasilkan evaluasi diri perguruan tinggi.
4) Evaluasi eksternal oleh BAN-PT dan/lembaga akreditasi mandiri. Evaluasi
lainnya dapat dilakukan oleh akuntan publik dalam bidang keuangan.

Hal yang dievaluasi dapat terdiri atas:


1) Proses
2) Prosedur atau mekanisme
3) Keluaran atau produk
4) Hasil atau dampaknya

Dengan demikian dalam evalusi diri maupun audit internal, hal yang perlu
dievaluasi adalah keempat hal tersebut dimana diperlukan data, informasi dan alat
bukti yang menjadi objek evaluasi. Bahan ini dikumpulkan dari formulir atau
dokumen pencatatan, perekaman mutu atas pelaksanaan standar.

d. Pengendalian standar pendidikan tinggi


Pengendalian merupakan tindak lanjut atas hasil yang diperoleh dari kegiatan
evaluasi. Hal ini berarti tindak lanjut tersebut dapat dilakukan terhadap hasil
evaluasi diri, audit internal, maupun hasil akreditasi. Jika evaluasi menunjukkan
bahwa pelaksanaan standar telah sesuai dengan yang direncanakan, maka

Dokumen Kebijakan| 14
STANDAR DOSEN
dipastikan standar terpenuhi, maka langkah pengendalian yang diambil
mempertahankan hal tersebut agar tetap berjalan.
Sebaliknya, jika dalam evaluasi pelaksanaan standar ditemukan kekeliruan,
ketidaktepatan, kekurangan atau kelemahan yang dapat menyebabkan kegagalan
pencapaian standar harus dilakukan langkah pengendalian yang berupa tindakan
korektif atau perbaikan untuk memastikan pemenuhan standar. Terdapat beberapa
jenis tindakan korektif sebagai tindak lanjut dari hasil evaluasi mulai dari
penyelenggaraan rapat pimpinan yang khusus membahas hasil evaluasi hingga
pelaksanaan tindakan korektif tertentu, misalnya instruksi, teguran, peringatan,
penghentian kegiatan, investigasi, atau pemeriksaan mendalam dan penjatuhan
sangsi ringan hingga berat. Tindakan korektif ini harus didasarkan pada setiap
standar Politeknik Negeri Medan.

e. Peningkatan standar pendidikan tinggi


Tahap peningkatan standar Politeknik Negeri Medan merupakan kegiatan
meninggikan isi atau luas lingkup standar Politeknik Negeri Medan dalam SPMI.
Kegiatan ini di sebut kaizen atau continous quality improvement yang dilakukan
karena adanya perkembangan masyarakat, kemajuan ilmu dan teknologi serta
peningkatan tuntutan kebutuhan pemangku kepentingan internal dan/eksternal
Politeknik Negeri Medan. Selanjutnya hasil dari kaizen adalah penciptaan standar
baru untuk menggantikan standar sebelumnya sehingga siklus SPMI dimulai
kembali dengan tahap penetapan standar Politeknik Negeri Medan yang baru.
Keberhasilan dalam pelaksanaan SPMI memerlukan dukungan dari semua pihak
yang berkepentingan meliputi:
1) Komitmen dari semua unsur dalam perguruan tinggi.
2) Perubahan paradigma atau pola pikir dari paradigma yang selalu tergantung pada
pengawasan dan pengendalian vertikal oleh Pemerintah, ke paradigma baru, yaitu
kemandirian/otonomi dalam melakukan pengawasan, pengendalian dan
penjaminan mutu oleh perguruan tinggi itu sendiri (internally driven).
3) Perubahan sikap dari para pengelola perguruan tinggi yang awalnya bekerja
tanpa didasarkan pada perencanaan dan tanpa memerhatikan visi perguruan
tinggi, menjadi sikap yang konsisten pada prinsip “merencanakan apa yang akan
dikerjakan dan mengerjakan apa yang telah direncanakan”.

Dokumen Kebijakan| 15
STANDAR DOSEN
4) Pengorganisasian penjaminan mutu secara sistematis, melalui pembentukan
sebuah unit penjaminan mutu atau dengan cara menyatukan/melekatkan tata
laksana penjaminan mutu tersebut dalam proses manajemen perguruan tinggi.

5. Pengorganisasian SPMI
Pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Politeknik Negeri Medan
dikelola oleh Satuan Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang bertugas untuk
melaksanakan, mengendalikan, mengevaluasi dan mengembangkan SPMI Politeknik
Negeri Medan berkoordinasi dengan setiap pimpinan yang ada pada setiap aras unit
kerja. Kepala Bagian, Ketua Jurusan, Kepala UPT, bertanggung jawab atas
terbentuknya organisasi mutu dan terlaksananya penjaminan mutu di masing-masing
unit.
Ketua SPMI berkoordinasi dengan Kepala Bagian, Ketua Jurusan, Kepala UPT,
melalui Gugus Kendali Mutu Internal (GKMI) pada setiap unit kerja. Ketua SPMI
melakukan evaluasi kinerja atas pelaksanaan SPMI di setiap unit kerja dan
melaporkannya kepada Direktur dengan tembusan ke Wakil Direktur I. Hubungan
SPMI, AMI dan GKMI bersifat koordinatif, konsultatif, dan fasilitatif. Fungsi setiap
aras organisasi mutu adalah berbeda, yaitu:

1. Tingkat Politeknik: Fungsi manajemen mutu terpadu dan penjaminan mutu (Total
Quality Management/Quality Assurance)
2. Tingkat Jurusan: Fungsi pengendalian mutu total (Total Quality Control)
3. Tingkat Program Studi: Fungsi pengendalian mutu (Quality Control)

Pengelolaan SPMI Politeknik Negeri Medan digambarkan secara skematis pada


struktur organisasi pelaksanaan implementasi SPMI Politeknik Negeri Medan (Gambar
2).

Dokumen Kebijakan| 16
STANDAR DOSEN

DIREKTUR
SENAT
Penetapan Standar Non Akademik

Penetapan Pelaksana Stsndar Mutu


Standar
Akademik
WADIR I WADIR II WADIR III WADIR IV

Pelaksana Pelaksana Pelaksana Pelaksana


Stsndar Stsndar Stsndar Stsndar
Mutu Mutu Mutu Mutu

AMI SPMI BAG. AAK UPT/UNIT


& AUK KERJA
Audit Mutu Audit Mutu Pelaksana Pelaksana
Stsndar Stsndar
Mutu Mutu

JURUSAN
(UPPS)

GUGUS KENDALI MUTU INTERNAL (GKMI)


(Audit Mutu Akademik)

GKMI GKMI GKMI


JURUSAN BAG. AAK & AUK UPT/UNIT KERJA

Gambar 2
Struktur Organisasi Penjaminan Mutu Politeknik Negeri Medan

Pengelolaan SPMI di lingkungan Politeknik Negeri Medan dideskripsikan sebagai


berikut:
a. Tingkat Lembaga/Politeknik:
1) Senat Politeknik Negeri Medan adalah badan normatif tertinggi yang
beranggotakan perwakililan dosen dan pimpinan unit kerja (ex officio) yang tugas
dan wewenangnya mempunyai relevansi tinggi dengan perumusan norma dan
ketentuan akademik.
2) Pimpinan Politeknik adalah Direktur yang dibantu oleh para Wakil Direktur.
Pimpinan Politeknik sebagai lembaga eksekutif tertinggi bertanggung jawab atas
Dokumen Kebijakan| 17
STANDAR DOSEN
penyelenggaraan tri dharma perguruan tinggi. Pimpinan Politeknik bertanggung
jawab merumuskan Kebijakan SPMI dan disahkan bersama-sama dengan Senat
Politeknik.
3) Pelaksanaan SPMI langsung dilakukan oleh Direktur melalui Satuan Penjaminan
Mutu Internal sebagai satuan kerja yang bertanggung jawab atas pengembangan
pendidikan dan penjaminan mutu di Politeknik Negeri Medan dengan
mendapatkan pertimbangan dari Senat.
4) Para Wakil Direktur bertanggung jawab di dalam pelaksanaan SPMI dalam
bidangnya secara aktif maupun atas intruksi dari Direktur dan para Wakil
Direktur menjalankan tugas tersebut dengan melibatkan SPMI.
5) Satuan Penjaminan Mutu Internal (SPMI) merupakan unit kerja yang
bertanggung jawab di dalam perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian,
dan peningkatan mutu pendidikan di Politeknik Negeri Medan. Satuan kerja ini
juga berperan sebagai koordinator harian pelaksanaan SPMI di lingkungan
Politeknik Negeri Medan dan di dalam pelaksanaannya SPMI melaporkan hasil
kinerjanya secara berkala kepada Direktur dan/atau Wakil Direktur I. SPMI
beranggotakan: Ketua, sekretaris dan tenaga administrasi. SPMI dibentuk
berdasarkan Surat Keputusan Direktur.

SPMI bertugas membantu Direktur dalam:


a) Menyusun dan mengembangkan konsep sistem penjaminan mutu internal
berikut sistem dokumentasinya.
b) Mengkoordinir pelaksanaan dan pemantauan sistem penjaminan mutu internal
di Politeknik Negeri Medan.
c) Mengkoordinir pelaksanaan, pemantauan dan pelaporan sistem pendampingan
penyusunan dokumen, serta persiapan visitasi akreditasi Program Studi
sebagai bagian dari Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME).
d) Melaporkan secara berkala hasil evaluasi pelaksanaan tugas SPMI kepada
Direktur.
e) Menggunakan hasil audit mutu internal sebagai dasar penerapan reward and
early warning system Politeknik Negeri Medan.
f) Melakukan Pendidikan dan Pelatihan Jaminan Mutu.
g) Berkolaborasi dengan Gugus Kendali Mutu Internal.

Dokumen Kebijakan| 18
STANDAR DOSEN
Tugas pokok dan fungsi (tupoksi)
a) Sejalan dengan fungsinya, SPMI melaksanakan audit sistem akademik dan
kepatuhan secara rutin terhadap seluruh kegiatan akademik di seluruh unit
kerja di lingkungan Politeknik Negeri Medan.
b) Selanjutnya menyampaikan laporan hasil audit beserta rekomendasi yang
diusulkan secara tertulis kepada Direktur, serta memantau, mengevaluasi, dan
menganalisis tindak lanjut atas rekomendasi yang telah disetujui oleh
Direktur.
6) Di tingkat Lembaga/Politeknik, peran membentuk Gugus Kendali Mutu Internal
(GKMI) ditugaskan kepada Kepala Bagian, Kepala UPT, dan Ketua Satuan kerja
sebagaimana fungsi utama dan tanggung jawab kerja dari Bagian, UPT, dan
satker tersebut.

b. Tingkat Jurusan:
1) Unsur organisasi jaminan mutu akademik di tingkat jurusan disebut dengan
Gugus Kendali Mutu Internal-Jurusan (GKMI-J)
2) Ketua Jurusan bertanggung jawab atas terjaminnya mutu akademik di
jurusan/program studi.
3) Di tingkat Jurusan atau Program Studi, Ketua Jurusan membentuk Gugus Kendali
Mutu Internal Jurusan (GKMI-J) dan secara ex officio Sekretaris Jurusan menjadi
ketua pada GKMI-J dengan anggotanya Kepala Program Studi dan Sekretaris
Program Studi dan dibantu administrasi di program studi.

Tugas GKMI-J adalah membantu Ketua Jurusan dalam peningkatan mutu


akademik, dimulai dari:
a) Mengendalikan sistem dokumentasi sistem penjaminan mutu internal di
website jurusan dan hardcopy.
b) Pengisian Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Program Studi tiap
semester
c) Melakukan audit internal di jurusan untuk penyiapan audit mutu internal oleh
auditor Politeknik Negeri Medan.
d) Peningkatan mutu jurusan secara berkelanjutan berdasarkan rumusan koreksi
hasil audit internal.

Dokumen Kebijakan| 19
STANDAR DOSEN
e) Pengembangan sistem penjaminan mutu internal tingkat jurusan yang
mengacu pada sistem penjaminan mutu internal tingkat Politeknik Negeri
Medan.
f) Mengkoordinir persiapan akreditasi
4) Ketua program studi bertanggung jawab atas terjaminnya mutu akademik di
program studi mencakup:
a) Menyusun Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Program Studi tiap
semester.
b) Proses pembelajaran sesuai standar pendidikan
c) Evaluasi pelaksanaan proses pembelajaran.
d) Evaluasi hasil proses pembelajaran.
e) Tindakan perbaikan proses pembelajaran.
Dan bertanggung jawab atas terlaksananya proses perencanaan pembelajaran,
pelaksanaan pembelajaran, evaluasi pelaksanaan proses pembelajaran,
pengendalian proses pembelajaran, dan peningkatan proses pembelajaran.

6. Jumlah dan Nama Standar SPMI


Kelompok Standar Bidang Akademik ada 24 (dua puluh empat standar), yaitu:
a. Standar Kompetensi Lulusan.
b. Standar Isi Pembelajaran.
c. Standar Proses Pembelajaran.
d. Standar Penilaian Pembelajaran.
e. Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan.
f. Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran.
g. Standar Pengelolaan Pembelajaran.
h. Standar Pembiayaan Pembelajaran.
i. Standar Hasil Penelitian.
j. Standar Isi Penelitian.
k. Standar Proses Penelitian.
l. Standar Penilaian Penelitian.
m. Standar Peneliti.
n. Standar Sarana dan Prasarana Penelitian.
o. Standar Pengelolaan Penelitian.
p. Standar Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian.

Dokumen Kebijakan| 20
STANDAR DOSEN
q. Standar Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat.
r. Standar Isi Pengabdian Kepada Masyarakat.
s. Standar Proses Pengabdian Kepada Masyarakat.
t. Standar Penilaian Pengabdian Kepada Masyarakat.
u. Standar Pelaksana Pengabdian Kepada Masyarakat.
v. Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian Kepada Masyarakat.
w. Standar Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat.
x. Standar Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian Kepada Masyarakat.
Kelompok Standar Bidang Non Akademik ada tujuh (tujuh), yaitu:
a. Standar Visi Misi
b. Standar Kemahasiswaan
c. Standar Kerja sama
d. Standar Sistem informasi
e. Standar Perpustakaan
f. Standar Layanan Umum.
g. Standar Merdeka Belajar Kampus Merdeka

D. INFORMASI DOKUMEN SPMI


Untuk mendukung implementasi Kebijakan Mutu Politeknik Negeri Medan secara efektif,
beberapa dokumen SPMI dalam bentuk lebih operasional telah disusun, yakni:
1. Dokumen Manual
Dokumen Manual tertulis berisi petunjuk praktis mengenai cara, langkah, atau prosedur
tentang bagaimana standar dalam SPMI dirumuskan/ditetapkan, dilaksanakan,
dievaluasi, dikendalikan, dan ditingkatkan secara berkelanjutan, oleh pihak-pihak yang
bertanggung jawab untuk melaksanakannya pada semua aras dalam perguruan tinggi.
Penetapan Standar dalam SPMI (Standar Dikti) untuk pendidikan vokasi harus
dilakukan berdasarkan Manual Penetapan Standar dalam SPMI (Standar Dikti) yang
merupakan salah satu manual dari Dokumen Manual SPMI, yang terdiri dari Manual
Pelaksanaan Standar dalam SPMI (Standar Dikti), Manual Evaluasi Pelaksanaan
Standar dalam SPMI (Standar Dikti), Manual Pengendalian Pelaksanaan Standar dalam
SPMI (Standar Dikti), dan Manual Peningkatan Standar dalam SPMI (Standar Dikti).
2. Dokumen Standar
Dokumen Standar SPMI datau dapat juga disebut Manual Mutu (Quality Standard)
adalah dokumen yang berisi Standar Dikti, baik SN Dikti maupun Standar Dikti yang
Dokumen Kebijakan| 21
STANDAR DOSEN
ditetapkan oleh perguruan tinggu sendiri yang memuat kriterium, ukuran, atau patokan
dari setiap aspek pendidikan tinggi di suatu perguruan tinggi untuk mewujudkan visi
perguruan tinggi tersebut.
3. Dokumen Formulir
Dokumen Formulir SPMI adalah dokumen yang digunakan sebagai saran untuk
merekam atau menyimpan data dan informasi tentang implementasi PPEPP masing-
masing standas SPMI.

E. HUBUNGAN DOKUMEN KEBIJAKAN SPMI

Kebijakan mutu merupakan azas yang menjadi garis besar dan pondasi rencana dalam hal
mutu Politeknik Negeri Medan. Kebijakan mutu merupakan maksud dan arahan secara
menyeluruh tentang mutu Politeknik Negeri Medan yang dinyatakan secara resmi oleh
Direktur Politeknik Negeri Medan. Di dalam Kebijakan mutu terkandung cita-cita, tujuan,
prinsip atau maksud sebagai garis pedoman untuk pinpinan dalam usaha mencapai sasaran
mutu. Kebijakan mutu ini mengacu pada kondisi real Politeknik Negeri Medan
berdasarkan standar nasional perguruan tinggi, visi dan misi Politeknik Negeri Medan
serta berdasarkan kebutuhan dari pemangku kepentingan (stakeholders).

Statuta adalah pedoman dasar penyelenggaraan kegiatan yang dipakai sebagai acuan
untuk merencanakan, mengembangkan program dan penyelenggaraan kegiatan fungsional
sesuai dengan tujuan perguruan tinggi yang bersangkutan, yang berisi dasar yang dipakai
sebagai rujukan pengembangan peraturan umum, peraturan akademik dan prosedur
operasional yang berlaku di Politeknik Negeri Medan.

Renstra adalah proses yang dilakukan Politeknik Negeri Medan untuk menentukan
strategi atau arahan, serta mengambil keputusan untuk mengalokasikan sumber dayanya
(termasuk modal dan sumber daya manusia) untuk mencapai strategi ini. Renstra
merupakan sebuah alat manajemen yang digunakan untuk mengelola kondisi saat ini
untuk melakukan proyeksi kondisi pada masa depan, sehingga rencana strategis adalah
sebuah petunjuk yang dapat digunakan Politeknik Negeri Medan dari kondisi saat ini
untuk bekerja menuju 5 sampai 10 Tahun ke depan.

Dokumen Kebijakan| 22
STANDAR DOSEN

F. REFERENSI

1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (UU Dikti).


2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
3. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 62 Tahun 2016
tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (SPM Dikti)
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
5. Pedoman Sistem Penjaminan Mutu Internal, Kementerian Risert, Tekonologi, dan
Pendidikan Tinggi, Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan,
Direktorat Penjaminan Mutu, Tahun 2018.
6. Pedoman Audit Mutu Internal (AMI), Direktorat Penjaminan Mutu, Direktorat
jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Tahun 2018
7. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
8. Buku Panduan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka, Direktorat Jenderal Pendidikan
Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020.

Dokumen Kebijakan| 23
STANDAR DOSEN

STANDAR ISI PEMBELAJARAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Isi Pembelajaran | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-.01.02/D3/SPMI
Tanggal:
Revisi: ke…
STANDAR ISI PEMBELAJARAN
Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................ 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 3
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 5
G. REFERENSI............................................................................................................... 6

Standar Isi Pembelajaran | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN
VISI
Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI
1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;
2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

B. RASIONAL STANDAR SPMI


1. Standar isi pembelajaran menjadi dasar/kriteria minimal dalam mengukur tingkat
kedalaman dan keluasan materi pembelajaran yang mengacu pada capaian
pembelajaran lulusan dari KKNI dan harus dituangkan dalam bahan kajian yang
distrukturkan dalam bentuk mata kuliah untuk setiap program pendidikan di
Politeknik Negeri Medan.
2. Sebagai sarana kendali untuk mencapai visi, misi, dan tujuan perguruan tinggi
3. Sebagai tolok ukur yang harus dicapai dalam dalam menyusun isi pembelajaran
pada pendidikan tinggi oleh pemangku kepentingan internal perguruan tinggi
4. Bukti kepatuhan Politeknik Negeri Medan pada peraturan perundang-undangan
dan bukti kepada masyarakat bahwa Politeknik Negeri Medan memiliki dan
memberikan layanan pendidikan tinggi dengan menggunakan standar.

C. DEFINISI ISTILAH
1. Standar Isi Pembelajaran adalah merupakan kriteria minimal tingkat kedalaman
dan keluasan materi pembelajaran untuk setiap jenjang program pendidikan
(Diploma 3, Diploma 4 dan Magister Terapan) yang mengacu pada deskripsi
capaian pembelajaran lulusan dari KKNI.
2. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan
bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan
kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan Pendidikan Tinggi.

Standar Isi Pembelajaran | 3


STANDAR DOSEN
3. Pembelajaran adalah proses interaksi mahasiswa dengan Dosen dan sumber belajar
pada suatu lingkungan belajar.
4. Tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran mengacu pada deskripsi
capaian pembelajaran lulusan sesuai dengan jenjang pada level KKNI.
5. Tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran lulusan program diploma
tiga paling sedikit menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan dan keterampilan
tertentu secara umum.
6. Tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran lulusan program diploma
empat paling sedikit menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan dan
keterampilan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam
bidang pengetahuan dan keterampilan tersebut ssecara mendalam.
7. Tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran lulusan program magistern
terapan paling sedikit menguasai teori dan teori aplikasi bidang pengetahuan
tertentu.
8. Tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran dituangkan dalam bahan
kajian yang distrukturkan dalam bentuk mata kuliah.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR ISI PEMBELAJARAN DAN INDIKATOR


PENCAPAIAN STANDAR

Lampiran 2 Standar Isi Pembelajaran

E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ISI PEMBELAJARAN

1. Melakukan sosialisasi standar isi pembelajaran ke pemangku kepentingan internal


dan eksternal.
2. Memastikan bahwa semua pihak yang menjadi subyek atau pihak yang
bertanggung jawab memahami dan menjalankan tugas dan tanggung jawabnya
3. Melakukan evaluasi dan pengendalian terhadap pelaksanaan standar isi
pembelajaran untuk mengetahui segera kekurangan dalam pelaksanaan standar isi
pembelajaran sehingga dapat langsung dilakukan tindakan koreksi atau perbaikan.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan pasal 5 ayat (2) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan


Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan
Tinggi disebutkan bahwa Standar kompetensi lulusan yang dinyatakan dalam
Standar Isi Pembelajaran | 4
STANDAR DOSEN
rumusan capaian Pembelajaran lulusan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun
2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi digunakan sebagai acuan utama
pengembangan standar isi Pembelajaran.

G. REFERENSI
1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
10. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
11. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Isi Pembelajaran | 5


STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

Target Capaian Kriteria 9 Standar Akreditasi Prodi Kriteria 9 Akreditasi Pergururan Tinggi
No Pernyataan Standar Indikator Dokumen PIC
2021 2022 2023 2024 No Elemen Indikator No Elemen Indikator
Direktur menetapkan
Tersedianya Buku Informasi Buku Informasi
profil lulusan untuk
Politeknik Negeri Medan yang Politeknik Negeri Wadir 1 -
semua program studi
berisi profil lulusan Medan
yang didokumentasikan
Tersosialisasinya profil
dan disosialisasikan Undangan dan daftar
lulusan untuk semua program Wadir 1 -
1 dalam bentuk Buku hadir sosialisasi
studi
Informasi Politeknik
SK Tim Taskforce,
Negeri Medan maupun di Terlaksananya peninjauan
jadwal pelaksanaan Wadir I/Tim
website dan dilakukan ulang Buku Informasi -
peninjauan ulang dan Taskforce
peninjauan ulang Politeknik Negeri Medan
hasil peninjauan ulang
minimal 1 kali per tahun

Wakil Direktur I harus


Tersedianya bukti terkait √ √ √ √ Wadir 1/P3AI -
menetapkan pedoman
penyusunan rumusan Rumusan capaian
Kurikulum, Capaian
capaian pembelajaran pembelajaran lulusan untuk
pembelajaran, KKNI,
lulusan untuk semua semua program studi dan telah
Ceklist
program studi yang sesuai jenjang kualifikasi
2 KKNI Wadir I/ Kajur/KPS -
memiliki kesetaraan
dengan jenjang
kualifikasi pada KKNI,
dan dilakukan peninjauan
Ada bukti telah dilakukan
berkala minimal 1 kali Peninjauan ulang dan
peninjauan ulang 1 kali per Wadir 1/ Prodi/P3AI -
dalam 4 tahun. verifikasi
tahun

Analisis pemenuhan capaian


pembelajaran lulusan (CPL)
yang diukur dengan metoda
Ketua Jurusan/Kepala C.9. Luaran dan yang sahih dan relevan,
Program Studi Diploma Capaian Tridharma mencakup aspek: 1)
Tersusunnya rumusan capaian Pedoman menyusun
3 wajib menyusun C.9.4. Indikator keserbacakupan, 2)
pembelajaran lulusan program √ √ √ √ rumusan capaian Prodi difasilitasi P3AI 53
rumusan sikap, Kinerja Utama kedalaman, dan 3)
studi pembelajaran
pengetahuan, C.9.4.a) Luaran kebermanfaatan analisis
keterampilan umum dan Dharma Pendidikan yang ditunjukkan dengan
khusus, dan pengalaman peningkatan CPL dari waktu
kerja mahasiswa sebagai ke waktu dalam 3 tahun
3
bagian dari capaian terakhir.
pembelajaran lulusan
sesuai dengan jenjang
kualifikasi level 5 pada Capaian pembelajaran
KKNI dan dilakukan diturunkan dari profil
peninjauan berkala C.6. Pendidikan lulusan, mengacu pada hasil
Ada bukti telah dilakukan
minimal satu kali dalam Peninjauan ulang dan C.6.4. Indikator kesepakatan dengan asosiasi
peninjauan secara berkala √ √ √ √ Prodi difasilitasi P3AI 40
4 tahun. verifikasi Kinerja Utama penyelenggara program
minimal 1 kali dalam 4 tahun
C.6.4.a) Kurikulum studi sejenis dan organisasi
profesi, dan memenuhi level
KKNI, serta dimutakhirkan

Tersedianya pedoman Pedoman rumusan


Ketua Jurusan/Kepala √ √ √ √ Prodi difasilitasi P3AI -
rumusan kompetensi luluan kompetensi lulusan
Program Studi harus
merumuskan pedoman
4 Ada bukti telah dilakukan
kompetensi lulusan dan Peninjauan ulang dan
peninjauan ulang 1 kali per √ √ √ √ Prodi di fasilitasi P3AI -
dilakukan peninjauan verifikasi
tahun
minimal 1 kali per tahun

Politeknik Negeri Medan


Ketua Jurusan/Kepala
Prodi di bantu oleh
program Studi harus
Ada bukti pelaksanaan Evaluasi kompetensi GKMI-J (Gugus
5 melakukan evaluasi √ √ √ √ -
evaluasi kompetensi lulusan lulusan Kendali Mutu Internal
kompetensi lulusan setiap
Jurusan)
satu tahun sekali

Pedoman pelaksanaan
Tersedianya pedoman
√ √ √ √ pengalaman kerja SPMI/AMI
pengalaman kerja mahasiswa
mahasiswa

Tersedia POB untuk pelatihan


kerja untuk program
√ √ √ √ POB pelatihan kerja SPMI/AMI
pendidikan Diploma 3 dan
Diploma 4
Tersedianya POB kerja
√ √ √ √ POB kerja praktik SPMI/AMI
praktik
Tersedianya POB praktik POB praktik kerja
Wakil Direktur I, II, dan kerja lapangan √ √ √ √ SPMI/AMI
lapangan
III menetapkan pedoman POB Penelitan Terapan
pelaksanaan pengalaman Tersedianya POB Penelitan untuk Mahasiswa
kerja mahasiswa yang Terapan untuk Mahasiswa √ √ √ √ SPMI/AMI/P3M
Program Magister
berbentuk pelatihan Program Magister Terapan
Terapan
kerja, kerja praktik, Tersedianya POB untuk
6
praktik kerja lapangan POB Proyek di
Proyek di Desa/KKNT √ √ √ √ SPMI/AMI/P3M
atau bentuk kegiatan lain Desa/KKNT
yang sejenis dan
Tersedianya POB untuk
dilakukan peninjauan POB untuk Mengajar
Mengajar di Sekolah/Satuan √ √ √ √ SPMI/AMI
ulang minimal satu pada di Sekolah/
Pendidikan
akhir tahun akademik.
Tersedianya POB untuk POB untuk Pertukaran
√ √ √ √ SPMI/AMI
Pertukaran Mahasiswa Mahasiswa
Tersedianya POB untuk POB untuk Kegiatan
√ √ √ √ SPMI/AMI
Kegiatan Wirausaha Wirausaha
Tersedianya POB untuk POB untuk
Studi/Proyek √ √ √ √ Studi/Proyek SPMI/AMI
Independen Independen
Tersedianya POB untuk POB untuk Proyek
√ √ √ √ SPMI/AMI
Proyek Kemanusiaan Kemanusiaan
Ada bukti telah dilakukan
Peninjauan ulang dan
peninjauan ulang 1 kali per √ √ √ √ SPMI/AMI
verifikasi
tahun

Wakil Direktur III harus


menetapkan pedoman
Pedoman pelaksanaan
pelaksanaan peningkatan Tersedianya pedoman
peningkatan
kemampuan lulusan pelaksanaan peningkatan
7 √ √ √ √ kemampuan lulusan
melalui kegiatan ekstra kemampuan lulusan melalui
melalui kegiatan
kurikuler/tambahan yang kegiatan ekstrakurikuler
ekstrakurikuler
dilaksanakan minimal
satu kali per tahun

Terlaksananya kegiatan
monitoring peningkatan POB monitoring untuk
Wakil Direktur III harus √ √ √ √ SPMI/AMI
kemampuan lulusan melalui kemampuan lulusan
melakukan kegiatan kegiatan ekstrakurikuler
monitoring peningkatan
kemampuan lulusan
8
melalui kegiatan
ekstrakurikuler minimal
satu kali setiap akhir
tahun akademik

Politeknik Negeri Medan


Wakil Direktur III harus
melakukan kegiatan
monitoring peningkatan
kemampuan lulusan Laporan hasil
8 Tersedianya laporan hasil
melalui kegiatan monitoring dan evaluasi
kegiatan monitoring
ekstrakurikuler minimal kemampuan lulusan,
peningkatan kemampuan √ √ √ √ SPMI/AMI
satu kali setiap akhir kemampuan tambahan
lulusan melalui kegiatan
tahun akademik dan kegiatan
ekstrakurikuler
ekstrakurikuler

C.9Luaran dan Capaian


C.9. Luaran dan
Tersedianya bukti TridharmaC.9.4
Wakil Direktur I harus Capaian Tridharma IPK lulusan.
ketercapaian IPK rata-rata Indikator Kinerja Rata-rata IPK
memastikan rata-rata IPK C.9.4. Indikator RIPK = Rata-rata IPK
9 mahasiswa untuk setiap 3.26 3.3 3.35 3.4 Data IPK mahasiswa Wadir I/ AAK/Prodi 54 46 UtamaC.9.4.a)Pendidika mahasiswa dalam 3
mahasiswa ≥ 3.25 setiap Kinerja Utama lulusan dalam 3 tahun
perogram studi pada setiap nTabel 5.a tahun terakhir.
akhir tahun akademik C.9.4.a) Luaran terakhir.
tahunnya LKPTCapaian
Dharma Pendidikan
Pembelajaran

Wakil Direktur I harus C.9. Luaran dan Capaian


Persentase ketercapaian
memastikan persentase Tridharma C.9.4. Persentase lulusan yang
kepemilikan sertifikat Sertifikat
jumlah lulusan yang Indikator Kinerja Utama memiliki sertifikasi
kompetensi/profesi/industri kompetensi/profesi/ind
10 memiliki sertifikat 87 90 95 95 Prodi, LSP 47 Tabel 5.a.2) kompetensi/profesi/
mahasiswa mengalami ustri dalam bentuk
kompetensi/profesi/indus LKPTSertifikat industri dalam 3 tahun
peningkatan setiap tahunnya, hardcopy dan softcopy
tri dalam 3 tahun terakhir Kompetensi/ Profesi/ terakhir.
minimal 87%
≥ 30%. Industri

Wakil Direktur I
menunjuk LSP P1
Politeknik Negeri Medan
Surat Edaran Wakil Direktur I
untuk menyelenggarakan Surat Edaran Wakil
11 terkait uji kompetensi bidang √ √ √ √
pelaksanaan uji Direktur I
keahlian
kompetensi bagi
mahasiswa setiap
tahunnya

Persentase lulusan yang


POB pelaksanaan Uji
memiliki sertifikat 87 90 95 95
Kompetensi
kompetensi/industri
Jadwal pelaksanaan,
Tersedianya POB pelaksanaan tempat, skema dan
√ √ √ √
Uji Kompetensi perangkat uji
kompetensi
Rasio Ideal jumlah
Asesor Kompetensi
Tersedianya jadwal
dengan jumlah asesi
pelaksanaan, tempat, skema √ √ √ √
LSP harus memenuhi sesuai dengan peraturan
dan perangkat uji kompetensi
target ketercapaian Perundang-Undangan
kepemilikan sertifikat yang berlaku
12
kompetensi mahasiswa
untuk Program Diploma
3 dan 4 setiap tahunnya
Adanya rasio yang ideal antara
jumlah Asesor Kompetensi
Dokumentasi sertifikat
dengan jumlah asesi sesuai √ √ √ √
uji kompetensi
dengan peraturan Perundang-
Undangan yang berlaku

Politeknik Negeri Medan


Tersedianya dokumentasi Sertifikat uji
√ √ √ √
sertifikat uji kompetensi kompetensi

LSP harus mengevaluasi


pelaksanaan uji Laporan hasil evaluasi Laporan hasil evaluasi
13 √ √ √ √
kompetensi setiap akhir pelaksanaan uji kompetensi uji kompetensi
tahun akademik

Direktur harus
menetapkan kebijakan
terkait kewajiban Surat Keputusan Direktur
14 mahasiswa akhir untuk terkait pemenuhan kompetensi √ √ √ √ Surat Keputusan Direktur UPT Bahasa
mengikuti uji bahasa inggris mahasiswa
kemampuan bahasa
inggris (TOEIC)

Wakil Direktur I harus


menetapkan nilai
kelulusan mahasiswa
Surat Edaran Wakil Direktur I Ujian kemampuan
15 program diploma 3 400 405 410 415
terkait uji kompetensi TOEIC Bahasa Inggris
dalam uji kemampuan
bahasa inggris (TOEIC)
adalah ≥ 400

Tersedianya sertifikat prestasi


akademik mahasiswa di
tingkat provinsi/wilayah,
nasional, dan/atau
internasional dalam 3 tahun
Wakil Direktur I harus terakhir dengan keterntuan
Jumlah prestasi
memastikan jumlah Kompetisi minimal tingkat
akademik mahasiswa di
prestasi akademik nasional, Kompetisi tingkat
tingkat
mahasiswa di tingkat nasional berarti dapat diikuti Prestasi mahasiswa di
provinsi/wilayah,
provinsi/wilayah, oleh peserta dari seluruh C.9 Luaran dan bidang akademik dalam
16 17 19 20 25 Sertifikat/medali Wadir 1/Prodi 55 48 nasional, dan/atau
nasional, dan/atau provinsi Indonesia, harus Capaian Tridharma 3 tahun terakhir.
internasional terhadap
internasional terhadap diakui oleh dosen Tabel 8.b.1) LKPS
jumlah mahasiswa
jumlah mahasiswa pembimbing, penghargaan
dalam 3 tahun terakhir
dalam 3 tahun terakhir  yang dianggap sebagai
(TS-2 s.d. TS).
0,05% prestasi adalah juara 1, 2, dan
3 di dalam kompetisi nasional,
Perguruan tinggi bertanggung
jawab untuk menjamin
kebenaran prestasi (validasi
prestasi kompetisi)
Tabel 5.b.1)
LKPTPrestasi Akademik
Mahasiswa

Politeknik Negeri Medan


Tersedianya 0,1% bukti
sertifikat penghargaan atau
medali untuk prestasi non
akademik mahasiswa baik
untuk tingkat
propinsi/wilayah, nasional
dengan ketentuan dengan
Wakil Direktur III harus
keterntuan Kompetisi minimal Jumlah prestasi non-
memastikan jumlah
tingkat nasional, Kompetisi akademik mahasiswa di
prestasi non akademik
tingkat nasional berarti dapat tingkat
mahasiswa di tingkat Prestasi mahasiswa di
diikuti oleh peserta dari Tabel 5.b.2) provinsi/wilayah,
provinsi/wilayah, C.9 Luaran dan bidang nonakademik
17 seluruh provinsi Indonesia, 7 8 9 10 Sertifikat/medali Wadir 3/Prodi 56 49 LKPTPrestasi Non- nasional, dan/atau
nasional, dan/atau Capaian Tridharma dalam 3 tahun terakhir.
harus diakui oleh dosen akademik Mahasiswa internasional terhadap
internasional terhadap Tabel 8.b.2) LKPS
pembimbing, penghargaan jumlah mahasiswa
jumlah mahasiswa
yang dianggap sebagai dalam 3 tahun terakhir
dalam 3 tahun terakhir ≥
prestasi adalah juara 1, 2, dan (TS-2 s.d. TS).
0,1%
3 di dalam kompetisi nasional,
Perguruan tinggi bertanggung
jawab untuk menjamin
kebenaran prestasi (validasi
prestasi kompetisi) dan/atau
internasional dalam 5 tahun
terakhir

Ketua Jurusan/Kepala
Program Studi harus
memastikan lama studi Tersedianya bukti yang Lama studi mahasiswa
C.9 Luaran dan Tabel 5.c.1) LKPTLama
18 mahasiswa untuk menunjukkan lama studi 3,003 3,003 3,003 3,003 Ijazah AAK/Kajur/KPS 57 50 untuk setiap program
Capaian Tridharma Studi Mahasiswa
Program Diploma 3 mahasiswa setiap tahunnya dalam 3 tahun terakhir.
adalah antara 3 tahun
sampai dengan 3,5 tahun

Ketua Jurusan/Kepala
Tersedianya bukti sahih yang Kelulusan tepat waktu.
Program Studi harus Laporan lama studi
menunjukkan kelulusan tepat C.9 Luaran dan PTW = Persentase
19 memastikan persentase 99,7% 99,7% 99,7% 99,7% mahasiswa untuk setiap AAK/Kajur/KPS 58
waktu untuk setiap program Capaian Tridharma kelulusan tepat waktu.
lulusan tepat waktu pada program studi
studi 99,7% Tabel 8.c LKPS
program studi ≥ 70%

Wakil Direktur I harus Tersedianya bukti sahih yang


Laporan lama studi Persentase kelulusan
memastikan persentase menunjukkan kelulusan tepat
20 55% 55% 55% 55% mahasiswa untuk setiap 51 Tabel 5.c.2) LKPT tepat waktu untuk setiap
lulusan tepat waktu untuk waktu untuk setiap program
program studi program.
setiap program ≥ 50% studi 50%

Ketua Jurusan/Kepala
Tersedianya bukti sahih yang Keberhasilan studi.
Program Studi harus Laporan lama studi Persentase keberhasilan
menunjukkan keberhasilan C.9 Luaran dan PPS = Persentase
21 memastikan Keberhasilan 86% 86% 86% 86% mahasiswa untuk setiap AAK/Kajur/KPS 59 52 studi untuk setiap
studi mahasiswa pada setiap Capaian Tridharma keberhasilan studi.
studi untuk setiap program studi program.
program studi Tabel 8.c LKPS
program ≥ 85%

Ketua Jurusan/Kepala
Waktu tunggu.
Program Studi harus
WT = waktu tunggu Lama waktu tunggu
memastikan lama waktu
Masa tunggu kurang dari 3 lulusan untuk lulusan program utama
tunggu lulusan program ≤ 3≤ 3≤ 3≤ 3 C.9 Luaran dan
22 bulan setelah tanggal terbit Tracer study AAK/Kajur/KPS 61 mendapatkan pekerjaan 53 di perguruan tinggi
utama untuk bulan bulan bulan bulan Capaian Tridharma Tabel 5.d.1)
ijazah pertama dalam 3 tahun, untuk mendapatkan
mendapatkan pekerjaan ≤ LKPTWaktu Tunggu
mulai TS-4 s.d. TS-2. pekerjaan pertama.
3 bulan dalam 3 tahun Lulusan
Tabel 8.d.1) LKPS
terakhir.

Politeknik Negeri Medan


Masa tunggu kurang dari 6
bulan setelah tanggal terbit
ijazah

Gaji lulusan lebih dari 1,2


(satu koma dua) kali upah
minimum (upah minimum
kota atau kabupaten tempat
bekerja lulusan)

Bekerja di perusahaan swasta


yang berada dalam negeri atau
luar negeri dan bersifat
multinasional maupun non
multinasional/memiliki
Perjanjian Kerja PKWTT atau
PKWT/memiliki Perjanjian
Kontrak Karyawan Paruh
Waktu/Perusahaan memiliki
SIUP atau IUMK

CDC (Center
Development Career) Bekerja di perusahaan nirlaba
harus memastikan dalam negeri, luar negeri,
melalui Tracer study, multinsional maupun non-
multinasional/bekerja di Rekapitulasi data CDC
persentase jumlah lulusan
institusi atau organisasi terkait jumlah lulusan
23 yang mendapatkan 15% 20% 20% 25%
multilateral dan memiliki yang mendapatkan
pekerjaan yang layak
Perjanjian Kerja PKWTT atau pekerjaan layak
dengan masa tunggu
kurang dari 6 bulan PKWT/Perjanjian Kerja bukan
setelah tanggal terbit Kontrak Karyawan Paruh
ijazah Waktu/Tempat kerja
merupakan Yayasan,
Perkumpulan Berbadan
Hukum, atau Lembaga
Swadaya Masyarakat (LSM)

Bekerja di lembaga
pemerintah, terdaftar sebagai
Pegawai Negeri Sipil/menjadi
Pegawai Pemerintah dengan
Perjanjian Kerja (PPPK)
dengan perjanjian masa kerja
paling sedikit enam (6) bulan

Bekerja di Badan usaha milik


negara (BUMN) atau Badan
usaha milik daerah (BUMD)
dan memiliki Perjanjian Kerja
PKWTT atau
PKWT/Perjanjian Kerja bukan
Kontrak Karyawan Paruh
Waktu

Politeknik Negeri Medan


Berwirausaha, Masa tunggu
kurang dari 6 (enam) bulan
setelah tanggal terbit ijazah
dengan Gaji lebih dari 1.2
(satu koma dua) kali lipat
upah minimum atau Lulusan
yang terdaftar sebagai pemilik
perusahaan/Lulusan yang
terdaftar sebagai pemilik
Wakil Direktur III harus
perusahaan yang mempunyai
memastikan ketercapaian Ketercapaian target
dua atau lebih dari dua
target lulusan yang lulusan yang
pemilik dan Perusahaan dapat
24 berwirausaha untuk 231 254 280 307 berwirausaha untuk
dalam bentuk Perusahaan
Diploma 3 dan Diploma Diploma 3 dan
Perorangan, Firma, Perseroan
4 pada setiap akhir tahun Diploma 4
Komanditer (CV), atau
akademik
Perseroan Terbatas
(PT)/Perusahaan Perorangan
tidak pernah mengalami lebih
dari 2 (dua) bulan menerima
upah kurang dari 1.2X
UMK/Perusahaan dengan
bentuk selain Perusahaan
Perorangan harus memiliki
SIUP atau IUMK

Masa tunggu kurang dari 12


(dua belas) bulan setelah
tanggal terbit ke Program
Studi Sarjana Terapan bagi
CDC harus memastikan
lulusan Diploma 3, Program Tracer study terkait
persentase jumlah lulusan
Studi Magister Terapan bagi lulusan dalam kriteria
dalam kriteria kelanjutan
26 lulusan Diploma 4, ke 0.3% 0.3% 0.4% 0.5% kelanjutan studi kurang
studi kurang dari 6 bulan
Perguruan Tinggi dalam dari 6 bulan setelah
setelah tanggal terbit
negeri yang terdaftar di tanggal terbit ijazah
ijazah
PDDikti/Perguruan Tinggi
luar negeri yang diakui oleh
Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan
Tersedianya angket untuk Tingkat kepuasan pengguna
mengukur tingkat kepuasan pada aspek:
pengguna lulusan yang dinilai TK1 : Etika; TK2 : Keahlian
CDC harus mengukur
dari aspek etika, keahlian pada pada bidang ilmu
tingkat kepuasan Tingkat kepuasan
bidang ilmu (kompetensi (kompetensi utama); TK3 :
pengguna lulusan yang pengguna lulusan dinilai
utama), kemampuan Angket kepuasan pengguna CDC Kemampuan berbahasa
dinilai dari aspek: etika, terhadap aspek: 1 :
berbahasa asing, penggunaan asing; TK4 : Penggunaan
keahlian pada bidang Etika, 2 : Keahlian pada
teknologi informasi, teknologi informasi;
ilmu (kompetensi utama), bidang ilmu
kemampuan berkomunikasi, TK5 : Kemampuan
kemampuan berbahasa Tabel 5.e.1) (kompetensi utama),3 :
kerja sama tim, dan C.9 Luaran dan berkomunikasi; TK6:
27 asing, penggunaan √ √ √ √ 64 55 LKPTKepuasan Kemampuan berbahasa
pengembangan diri Capaian Tridharma Kerjasama tim; dan TK7 :
teknologi informasi, Pengguna Lulusan asing,4 : Penggunaan
Pengembangan diri.
kemampuan teknologi informasi,5 :
Tingkat kepuasan aspek ke-i
berkomunikasi, kerja Kemampuan
dihitung dengan rumus
sama tim, dan berkomunikasi,6 :
Hasil analisis dan evaluasi Hasil penghitungan dan sebagai berikut:
pengembangan diri Kerjasama tim,7 :
CDC TKi = (4 x ai) + (3 x bi) + (2
untuk pengguna lulusan angket tingkat kepuasan analisis angket Pengembangan diri.
pengguna lulusan kepuasan pengguna x ci) + di i = 1, 2, ..., 7
dalam 3 tahun sekali
dimana : ai = persentase
“sangat baik”; bi =
persentase “baik”; ci =

Politeknik Negeri Medan


CDC harus mengukur
jumlah lulusan yang
bekerja di badan usaha
tingkat
internasional/multi
nasional/ badan usaha Tersedianya bukti tracer Tingkat dan ukuran Tabel 5.e.2)
C.9 Luaran dan Tingkat dan ukuran
28 tingkat nasional atau study mengukur jumlah 6% 7% 8% 9% Data tracer study CDC 63 tempat kerja lulusan. 56 LKPTTempat Kerja
Capaian Tridharma tempat kerja lulusan.
berwirausaha yang lulusan yang bekerja Tabel 8.e.1) LKPS Lulusan
berizin/ badan usaha
tingkat wilayah/lokal atau
berwirausaha tidak
berizin minimal 5%
setiap tahun

Persentase kenaikan kelulusan Laporan pelaksanaan


35% 35% 37% 38%
uji kompetensi Bahasa Inggris uji kompetensi
UPT Bahasa harus
memastikan persentase
jumlah mahasiswa yang Tersedianya POB pelaksanaan POB pelaksanaan uji
lulus uji kemampuan uji kompetensi bahasa Inggris √ √ √ √ kompetensi bahasa
Bahasa Inggris (TOEIC) (TOEIC) Inggris (TOEIC)
29
bagi setiap jenjang
pendidikan adalah Tersedianya jadwal Jadwal pelaksanaan uji
sebesar 35% dari jumlah pelaksanaan uji kompetensi, kompetensi, tempat uji
√ √ √ √
peserta uji kompetensi tempat uji kompetensi dan kompetensi dan soal uji
bahasa inggris soal uji kompetensi kompetensi
Tersedianya dokumentasi
sertifikat uji kompetensi √ √ √ √ Sertifikat
Bahasa Inggris

UPT Bahasa
Laporan hasil evaluasi
mengevaluasi Tersedianya laporan hasil
pelaksanaan uji
30 pelaksanaan uji evaluasi pelaksanaan uji √ √ √ √
kompetensi Bahasa
kompetensi setiap akhir kompetensi Bahasa Inggris
Inggris
tahun akademik

Politeknik Negeri Medan


mewajibkan mahasiswa
Terlaksananya pembinaan
baru mengikuti
31 Mental Fisik dan Disipin pada √ √ √ √ Pelaksanaan BINTALFISDIS
Wadir I, II, III dan IV
Pembinaan Mental Fisik
setiap tahun akademik
dan Disipin pada setiap
tahun akademik

Tersedianya lingkup Audit


√ √ √ √ Lingkup AMI SPMI/AMI
Mutu Internal (AMI)
Tersedianya jadwal Jadwal pelaksanaan
√ √ √ √ SPMI/AMI
pelaksanaan AMI AMI
Tersedianya penugasan (SK)
√ √ √ √ SK Auditor AMI SPMI/AMI
Auditor AMI
Tersedianya bukti sahih
Direktur melakukan pelaksanaan AMI (Audit
√ √ √ √ Laporan Audit SPMI/AMI
kegiatan dokumen dan Audit
pemantauan/evaluasi Lapangan)
32 mutu lulusan secara rutin
Terlaksananya Rapat Tinjauan Jadwal pelaksanaan
minimal 1 kali per tahun √ √ √ √
Manajemen (RTM) RTM dan dokumentasi SPMI/Pimpinan/
dengan melibatkan
KABAG AAK/AUK/
SPMI, AMI, dan GKMIJ.
Tersedianya Hasil RTM Hasil RTM Ka CDC/Ka LSP/Ka
(peningkatan efektivitas SPMI √ √ √ √ (Peningkatan efektivitas P3AI/ Kajur/KPS
dan prosesnya) SPMI dan prosesnya)

Politeknik Negeri Medan


SPMI, AMI, dan GKMIJ.

Terlaksananya perbaikan mutu


secara berkelanjutan
√ √ √ √ CQI/Kaizen SPMI/AMI
(Continuous Quality
Improvement/CQI)

Politeknik Negeri Medan


STANDAR ISI PEMBELAJARAN

Target Capaian Kriteria 9 Standar Akreditasi Prodi Kriteria 9 Akreditasi Pergururan Tinggi
No Pernyataan Standar Indikator Dokumen PIC
2021 2022 2023 2024 No Elemen Indikator No Elemen

Direktur harus menetapkan Tersedianya Kebijakan


kebijakan Pengembangan Pengembangan Kurikulum
Kurikulum yang yang mempertimbangkan
C.6 Pendidikan
mempertimbangkan keterkaitan dengan visi Kebijakan pengembangan
C.6.4 Indikator
1 keterkaitan dengan visi dan dan misi (mandat) √ √ √ √ kurikulum Politeknik Direktur 38
Kinerja Utama
misi (mandat) perguruan perguruan tinggi, Negeri Medan
C.6.4.a) Kurikulum
tinggi, pengembangan ilmu pengembangan ilmu
pengetahuan dan kebutuhan pengetahuan dan
stakeholders kebutuhan stakeholders

Pedoman Penyusunan dan


Tersedianya pedoman Pengembangan
C.6 Pendidikan
Penyusunan dan kurikulum Politeknik
C.6.4 Indikator
Pengembangan Kurikulum √ √ √ √ Negeri Medan yang Wadir I/P3AI 38
Kinerja Utama
yang mengacu pada SN mengacu pada kurikulum
C.6.4.a) Kurikulum
Dikti pendidikan tinggi dan SN
Dikti,

Dokumen kurikulum
terdiri dari :
B. Kesesuaian capaian
pembelajaran dengan
profil lulusan dan jenjang
C.6. Pendidikan
KKNI/SKKNI. Capaian
C.6.4. Indikator
1) Profil lulusan Profil lulusan 40 pembelajaran diturunkan
Kinerja Utama
dari profil lulusan,
C.6.4.a) Kurikulum
mengacu pada hasil
kesepakatan dengan
asosiasi penyelenggara
2) bukti sahih terkait
Penetapan kemampuan
penetapan kemampuan
yang diturunkan dari
lulusan yang diturunkan
profil
dari profil

Politeknik Negeri Medan


3) Pedoman {Perumusan C. Ketepatan struktur
Capaian Pembelajaran
Capaian Pembelajaran kurikulum dalam
Lulusan
Lulusan (CPL) pembentukan capaian
pembelajaran. Struktur
Pembentukan mata kurikulum memuat
1) Pemillihan bahan keterkaitan antara
4) Pembentukan mata
kajian matakuliah dengan
kuliah yang terdiri dari
2) Penetapan mata kuliah capaian pembelajaran
pemilihan bahan kajian,
penetapan mata kuliah dan C.6. Pendidikan lulusan yang digambarkan
penetapan besarnya bobot 3) Penetapan besarnya C.6.4. Indikator dalam peta kurikulum
40 yang jelas, capaian
sks bobot sks Kinerja Utama
C.6.4.a) Kurikulum pembelajaran lulusan
dipenuhi oleh seluruh
5) Mata kuliah dan struktur Mata kuliah dalam capaian pembelajaran
Wakil Direktur I harus kurikulum struktur kurikulum matakuliah, serta tidak
menetapkan Pedoman Rumusan Capaian ada capaian pembelajaran
6) Capaian Pembelajaran
Penyusunan dan Pembelajaran Mata matakuliah yang tidak
Mata Kuliah (CPMK) √ √ √ √
Pengembangan Kurikulum kuliah (CPMK) mendukung capaian
2
yang mengacu pada SN 7) Rencana Capaian Rencana Pembelajaran pembelajaran lulusan.
DIikti dan dilakukan Pembelajaran Semester
peninjauan ulang minimal 4 8) Penilaian pembelajaran Penilaian pembelajaran
tahun sekali. yang terdiri dari prinsip 1) Prinsip penilaian
penilaian, teknik dan 2) Teknik dan Instrumen
instrumen penilaian, penilaian
mekanisme dan prosedur 3) Mkeanisme dan
penilaian, pelaksanaan prosedur penilaian
penilaian, pelaporan 4) Pelaksanaan penilaian
penilaian dan kelulusan 5) Pelaporan penilaian
mahasiswa 6) Kelulusan mahasiswa
9) Bentuk pembelajaran
Bentuk pembelajaran dan
dan metode pembelajaran
metode pembelajaran
yang berpusat pada
yang berpusat pada
mahasiswa
mahasiswa
Surat Tugas Tim
10) Surat Tugas Tim
Penyusunan dan
Penyusunan dan
Pengembangan
Pengembangan Kurikulum
Kurikulum
11) Barchart Barchart pengembangan
pengembangan kurikulum kurikulum
12) Kuesioner
Kuesioner Pengembangan
Pengembangan kurikulum
kurikulum untuk Alumni
untuk Alumni dan
dan Stakeholder
Stakeholder
13) Berita acara Berita acara
pengembangan kurikulum pengembangan kurikulum
14) Validasi kurikulum Validasi kurikulum
Tersedianya Prosedur Prosedur Operasional
Operasional Baku (POB) Baku (POB) Penyusunan
√ √ √ √ SPMI/AMI
Penyusunan dan dan Pengembangan
Pengembangan Kurikulum Kurikulum

Politeknik Negeri Medan


A. Keterlibatan
pemangku kepentingan
dalam proses evaluasi dan
pemutakhiran kurikulum.
Evaluasi dan
pemutakhiran kurikulum
secara berkala tiap 4 s.d.
C.6. Pendidikan
Tersedianya Evaluasi 5 tahun yang melibatkan
Evaluasi Peninjauan Wadir I/ C.6.4. Indikator
Peninjauan Ulang √ √ √ √ 40 pemangku kepentingan
Ulang Kurikulum P3AI/SPMI/AMI Kinerja Utama
Kurikulum internal dan eksternal,
C.6.4.a) Kurikulum
serta direview oleh pakar
bidang ilmu program
studi, industri, asosiasi,
serta sesuai
perkembangan ipteks dan
kebutuhan pengguna dan
pemutakhiran kurikulum.

Ketua Jurusan/Kepala Tersedianya Ketua


Program Studi harus Jurusan/Kepala Program
menyusun pedoman Studi harus menyusun
perumusan tingkat pedoman perumusan
kedalaman dan keluasan tingkat kedalaman dan
Pedoman perumusan
materi pembelajaran untuk keluasan materi
tingkat kedalaman
3 program studi yang berada pembelajaran untuk √ √ √ √ Kajur/KPS
dankeluasan materi
dalam pengelolaannya yang program studi yang berada
pembelajaran
mengacui pada deskripsi dalam pengelolaannya
capaian Pembelajaran yang mengacui pada
lulusan dari KKNI dan deskripsi capaian
dilakukan peninjauan ulang Pembelajaran lulusan dari
minimal 4 tahun sekali KKNI

Ketua Jurusan/Kepala
Ketua Jurusan/Kepala Program Studi harus
Program Studi harus memastikan Lulusan
memastikan Lulusan program diploma tiga
program diploma tiga paling paling sedikit menguasai √ √ √ √ Laporan hasil evaluasi,
sedikit menguasai konsep konsep teoritis bidang monitoring dan
4 teoritis bidang pengetahuan pengetahuan secara umum peninjauan tingkat Kajur/KPS
secara umum 40% dan 40% dan keterampilan kedalaman dan keluasan
keterampilan tertentu secara tertentu secara umum 60% materi pembelajaran\
umum 60% dan dilakukan
peninjauan minimal 1 kali Terlaksananya peninjauan
dalam 2 tahun ulang tingkat kedalaman
√ √ √ √
dan keluasan materi
pembelajaran

Politeknik Negeri Medan


Tersedianya pedoman
pelaksanaan kurikulum
yang mencakup
pemantauan dan
peninjauan kurikulum
yang mempertimbangkan Pedoman Pelaksanaan Wadir I/
√ √ √ √ C.6 Pendidikan
umpan balik dari para kurikulum P3AI/SPMI
pemangku kepentingan, C.6.4 Indikator
Wakil Direktur I harus 38
pencapaian isu-isu Kinerja Utama
menetapkan Pedoman
C.6.4.a) Kurikulum
pelaksanaan kurikulum yang strategis untuk menjamin
mencakup pemantauan dan kesesuaian dan
peninjauan kurikulum yang kemutakhirannya.
mempertimbangkan umpan
5 balik dari para pemangku Jadwal pelaksanaan,
kepentingan, pencapaian isu- √ √ √ √ pemantauan dan
isu strategis untuk menjamin peninjauan kurikulum
kesesuaian dan
Undangan peninjauan
kemutakhirannya dan
kurikulum untuk
dilakukan peninjauan ulang
√ √ √ √ mendapat umpan balik Wadir
minimal 1 kali dalam 4 tahun Terlaksananya peninjauan
dari para pemangku I/P3AI/SPMI/
ulang Pedoman kepentingan AMI/Tim
pelaksanaan kurikulum Daftar hadir penijauan
√ √ √ √ Taskforce
kurikulum
Hasil peninjauan
√ √ √ √
kurikulum (Notulen)

Tindaklanjut hasil
√ √ √ √
peninjauan kurikulum

Wakil Direktur I harus


memastikan capaian B. Kesesuaian capaian
Pembelajaran lulusan diraih pembelajaran dengan
melalui proses pembelajaran profil lulusan dan jenjang
yang mengutamakan KKNI/SKKNI. Capaian
pengembangan kreativitas, pembelajaran diturunkan
Tersedianya bukti C.6. Pendidikan
kapasitas, kepribadian, dan dari profil lulusan,
pelaksanaan monitoring Laporan hasil Wadir I/ Kajur/ C.6.4. Indikator
6 kebutuhan mahasiswa, serta √ √ √ √ 40 mengacu pada hasil
capaian Pembelajaran pelaksanaan monev KPS/GKMi-J Kinerja Utama
mengembangkan kesepakatan dengan
lulusan C.6.4.a) Kurikulum
kemandirian dalam mencari asosiasi penyelenggara
dan menemukan program studi sejenis dan
pengetahuan yang mengacu organisasi profesi, dan
pada SN Dikti dan dilakukan memenuhi level KKNI,
evaluasi pada setiap akhir serta dimutakhirkan
tahun akademik

Jadwal Pelaksanaan
Tersedianya bukti monitoring dan evaluasi
pelaksanaan monitoring √ √ √ √
di tingkat jurusan (GMKI
dan evaluasi di tingkat Jurusan)
Ketua Jurusan/Kepala jurusan yang dilaksanakan
Program Studi harus oleh GKMI jurusan √ √ √ √ Dokumen Ceklist di
melaksanakan proses GMKI-J
pengendalian isi
pembelajaran minimal 1 kali Kajur/KPS/
7
per tahun dengan cara GKMI-J
memeriksa dan mempelajari
catatan hasil evaluasi yang
telah dilakukan pada tahap Politeknik Negeri Medan
sebelumnya.
Ketua Jurusan/Kepala
Program Studi harus
melaksanakan proses
pengendalian isi
Tersedianya bukti laporan
pembelajaran minimal 1 kali Laporan hasil Kajur/KPS/
7 hasil pelaksanaan
per tahun dengan cara √ √ √ √ pelaksanaan evaluasi oleh GKMI-J
monitoring dan evaluasi
memeriksa dan mempelajari GKMI-J
oleh GKMI Jurusan
catatan hasil evaluasi yang
telah dilakukan pada tahap Tersedianya bukti Pelaksanaan Rapat
sebelumnya. pelaksanaan RTM di √ √ √ √ Tinjauan Manajemen
tingkat jurusan (RTM) di tingkat jurusan
Tersedianya bukti
Pengendalian dan
pengendalian dan tindak √ √ √ √
tndaklanjut hasil RTM
lanjut hasil RTM
Tersedianya lingkup Audit
√ √ √ √ Lingkup AMI SPMI/AMI
Mutu Internal (AMI)
Tersedianya jadwal
√ √ √ √ Jadwal pelaksanaan AMI SPMI/AMI
pelaksanaan AMI
Tersedianya penugasan
√ √ √ √ SK Auditor AMI SPMI/AMI
SPMI harus melaksanakan (SK) Auditor AMI
monitoring, evaluasi, Tersedianya bukti sahih
pengendalian dan pelaksanaan AMI (Audit
√ √ √ √ Laporan Audit SPMI/AMI
peningkatan terhadap isi dokumen dan Audit
8
pembelajaran dari semua Lapangan)
program studi di Politeknik SPMI/Pimpinan/
Terlaksananya Rapat
Negeri Medan di setiap Jadwal pelaksanaan RTM KABAG
Tinjauan Manajemen √ √ √ √
akhir tahun akademik dan dokumentasi AAK/AUK/ Ka
(RTM)
CDC/Ka LSP/Ka
Tersedianya Hasil RTM √ √ √ √ Hasil RTM (Peningkatan P3AI/ Kajur/KPS
Terlaksananya perbaikan
mutu secara berkelanjutan
√ √ √ √ CQI/Kaizen SPMI/AMI
(Continuous Quality
Improvement/CQI)

Politeknik Negeri Medan


editasi Pergururan Tinggi
Indikator

A. Perguruan tinggi memiliki


kebijakan pengembangan
kurikulum yang
mempertimbangkan: 1) penyediaan
sumber daya manusia yang
terampil untuk mengantisipasi
kebutuhan masa kini dan masa
depan, 2) perkembangan
industri,3) pengembangan
kemampuan lulusan untuk
berwirausaha, dan4) penerapan
metode pembelajaran system
ganda (dual system), di industri
dan di perguruan tinggi.

B. Perguruan tinggi memiliki


pedoman pengembangan
kurikulum yang memuat:1) Profil
lulusan, capaian pembelajaran
yang mengacu kepada KKNI,
bahan kajian, struktur kurikulum
dan rencana pembelajaran
semester (RPS) yang mengacu ke
SN-DIKTI dan benchmark pada
institusi internasional, peraturan-
peraturan terkini, dan kepekaan
terhadap isu-isu terkini meliputi
pendidikan karakter, SDGs,
NAPZA, dan pendidikan anti
korupsi sesuai dengan program
pendidikan yang dilaksanakan,2)
Mekanisme penetapan (legalitas)
kurikulum yang melibatkan unsur-
unsur yang berwenang dalam
institusi secara akuntabel dan
transparan.

Politeknik Negeri Medan


Politeknik Negeri Medan
Politeknik Negeri Medan
C. Ketersediaan pedoman
pelaksanaan kurikulum yang
mencakup pemantauan dan
peninjauan kurikulum yang
mempertimbangkan umpan balik
dari para pemangku kepentingan,
pencapaian isu-isu strategis untuk
menjamin kesesuaian dan
kemutakhirannya.

Politeknik Negeri Medan


Politeknik Negeri Medan
STANDAR DOSEN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Proses Pembelajaran | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-01.03/D3/SPMI
Tanggal:

STANDAR Revisi: ke…

PROSES PEMBELAJARAN Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONALE STANDAR .......................................................................................... 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 3
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 5
G. REFERENSI............................................................................................................... 6

Standar Proses Pembelajaran | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI

1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;


2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

B. RASIONAL STANDAR

1. Proses pembelajaran merupakan bagian penting dari pembelajaran.


2. Adanya jaminan proses pembelajaran dilaksanakan secara berkeadilan,
transparan, akuntabel, objektif dan mendidik.
3. Dasar untuk meningkatkan cara belajar, serta meraih capaian pembelajaran
mahasiswa.
4. Sebagai panduan bagi dosen, mahasiswa, dan pemangku kepentingan lainnya
dalam mengawal mutu universitas.
5. Sebagai bentuk akuntabilitas terhadap pemangku kepentingan internal maupun
eksternal

C. DEFINISI ISTILAH

1. Standar Proses Pembelajaran adalah kriteria minimal tentang pelaksanaan


pembelajaran pada program studi, yang dilaksanakan secara interaktif antara
dosen dan mahasiswa melalui kuliah, responsi, seminar, praktikum, praktik
studio, praktik bengkel atau praktik lapangan.
2. Karakteristikproses pembelajaran terdiri atas sifat interaktif, holistik,
integratif, saintifik, kontekstual, tematik, efektif, kolaboratif, dan berpusat
pada mahasiswa.

Standar Proses Pembelajaran | 3


STANDAR DOSEN
3. Interaktif menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih dengan
mengutamakan proses interaksi dua arah antara mahasiswa dan Dosen.
4. Holistik merupakan proses pembelajaran yang mendorong terbentuknya pola
pikir yang komprehensif dan luas dengan menginternalisasi keunggulandan
kearifan lokal maupun nasional.
5. Integratif merupakan capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses
pembelajaran yang terintegrasi untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan
secara keseluruhan dalam satu kesatuan program melalui pendekatan antar
disiplin dan multidisiplin.
6. Saintifik menyatakan capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses
pembelajaran yang mengutamakan pendekatan ilmiah sehingga tercipta
lingkungan akademik yang berdasarkan sistem nilia, norma, dan kidah ilmu
pengetahuan serta menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan kebangsaan.
7. Kontekstual menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui
proses pembelajaran yang disesuaikan dengan tuntutan kemampuan
menyelesaikan masalah dalam ranah keahliannya.
8. Tematik menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui
proses pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik keilmuan Program
Studi dan dikaitkan dengan pemasalahan nyata melalui pendekatan
transdisiplin.
9. Efektif menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih secara
berhasil guna dengan mementingkan internalisasi materi secara baik dan benar
dalam kurun waktu yang optimum.
10. Kolaboratif menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui
proses pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran bersama
yangmelibatkan interaksi antar individu pembelajar untuk menghasilkan
kapitalisasi sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
11. Berpusat pada mahasiswa menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan
diraih melalui proses pembelajaran yang mengutamakan pengembangan
kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta
mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan.
12. Pembelajaran adalah proses interaksi mahasiswa dengan dosen dan sumber
belajar pada suatu lingkungan belajar.

Standar Proses Pembelajaran | 4


STANDAR DOSEN
13. Kegiatan kokurikuler adalah kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa secara
terprogram atas bimbingan dosen, sebagai bagian kurikulum dan diberi bobot
yang disetarakan dengan satuan kredit semester sesuai dengan peraturan
penghitungan takaran waktu kegiatan belajar yang berlaku.
14. Satuan Kredit Semester (sks) adalah takaran waktu kegiatan belajar yang
dibebankan pada mahasiswa per minggu per semester dalam proses
pembelajaran melalui berbagai bentuk pembelajaran atau besarnya pengakuan
atas keberhasilan usaha mahasiswa dalam mengikuti kegiatan kurikuler
disuatu program studi.
15. Dosen adalah pendidik professional dan ilmuwan dengan tugas utama
mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu
pengetahuan, teknologi melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian
kepada masyarakat.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR PROSES PEMBELAJARAN DAN


INDIKATOR PENCAPAIAN STANDAR

Lampiran 3 Standar Proses Pembelajaran

E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

1. Ketua Program Studi dan para dosen perlu membina hubungan dengan
organisasi profesi, alumni, pemerintah, dan dunia usaha
2. Ketua Jurusan/Program Studi memberikan pengarahan tentang berbagai hal
berkaitan dengan pelaksanaan PBM kepada kepala laboratorium, kepala
bengkel, dosen dan tenaga kependidikan.
3. Program studi secara rutin melakukan proses evaluasi dengan penyebaran
kuisioner atau komunikasi langsung terhadap kurikulum yang berjalan kepada
stakeholder;

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan pasal 5 ayat (2) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan


Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan
Tinggi disebutkan bahwa Standar kompetensi lulusan yang dinyatakan dalam
rumusan capaian Pembelajaran lulusan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun
Standar Proses Pembelajaran | 5
STANDAR DOSEN
2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi digunakan sebagai acuan utama
pengembangan, standar proses Pembelajaran.

G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun
2018 tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan
Penyusunan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam
Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun
2019 tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks
Penilaian Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi,
Perguruan Tinggi Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja
(Satker).
9. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
10. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
11. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Proses Pembelajaran | 6


STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

Target Capaian Kriteria 9 Standar Akreditasi Program Studi Kriteria 9 Akreditasi Pergururan Tinggi
No Pernyataan Standar Indikator Dokumen PIC
2021 2022 2023 2024 No Elemen Indikator No Elemen Indikator
Karakteristik Proses Pembelajaran
Tersedianya pedoman
Wakil Direktur I harus Pedoman tertulis
tertulis tentang perumusan Pemenuhan karakteristik
menyediakan pedoman perumusan
karakteristik proses proses pembelajaran, yang
tertulis tentang perumusan √ √ √ √ karakteristik Wadir I/ P3AI
pembelajaran untuk setiap C.6.4.b) terdiri atas sifat: 1)interaktif,
karakteristik proses pembelajaran sesuai
program studi yang mengacu Karakteristik 2) holistik, 3)integratif, 4)
1 pembelajaran yang mengacu SN Dikti 41
pada SN Dikti Proses saintifik, 5)kontekstual, 6)
pada Standar Nasional
Pembelajaran tematik, 7) efektif, 8)
Pendidikan Tinggi dan Terlaksananya peninajauan
Peninjauan kolaboratif, dan 9) berpusat
dilakukan peninjauan pada ulang terkait pedoman Wadir I/P3AI/
√ √ √ √ karakterisitk proses pada mahasiswa.
setiap awal tahun akademik. karakteristik proses SPMI/AMI
pembelajaran
pembelajaran

Terpenuhinya aspek
penunjang yang diperlukan
Direktur harus memenuhi
untuk mewujudkan
seluruh aspek penunjang Ceklist aspek
karakteristik proses Direktur/ Wadir
yang diperlukan untuk penunjang
2 pembelajaran ideal pada √ √ √ √ I/ Wadir II/
mewujudkan karakteristik karakteristik proses
semua program studi, seperti Kabag AUK
proses pembelajaran ideal pembelajaran
: Lingkungan belajar yang
pada semua program studi.
kondusif, sumber belajar dan
media pembelajaran.

Tersedianya bukti Dosen


memenuhi karakteristik
Dosen harus memenuhi proses pembelajaran yang
bersifat: interaktif, holistik, Laporan hasil Terpenuhinya karakteristik
karakteristik proses
√ √ √ √ proses pembelajaran, yang
pembelajaran yang bersifat: integratif, saintifik, monitoring dari
C.6.4.b) terdiri atas sifat: 1)interaktif,
interaktif, holistik, integratif, kontekstual, tematik, efektif, GKMI-J KPS/Dosen/
kolaboratif, dan berpusat Karakteristik 2) holistik, 3)integratif, 4)
3 saintifik, kontekstual, Teknisi/ 41
Proses saintifik, 5)kontekstual, 6)
tematik, efektif, kolaboratif, pada mahasiswa pada setiap Laboran/ Admin
mata kuliah yang diampunya. Pembelajaran tematik, 7) efektif, 8)
dan berpusat pada
kolaboratif, dan 9) berpusat
mahasiswa pada setiap mata
Tersedianya RPS sesuai pada mahasiswa.
kuliah yang diampunya.
dengan jumlah mata kuilah
√ √ √ √ RPS
pada semester berjalan dan
telah divalidasi

Terlaksananya monitoring
Jadwal dan Surat
dan evaluasi terhadap
tugas pelaksanaan
Wakil Direktur I Politeknik karakteristik proses √ √ √ √
monev karakterisitik
Negeri Medan harus pembelajaran secara regular
pembelajaran
melakukan monitoring dan pada semua program studi. Wadir I/
4 evaluasi terhadap SPMI/AMI/
karakteristik proses Tersedianya pelaksanaan KPS/ GKMI-J
pembelajaran secara regular monitoring dan evaluasi Laporan hasil monev
pada semua program studi. terhadap karakterisitik proses √ √ √ √ karakteristik
pembelajaran secara reguler
(minimal 1 bulan sebelum pembelajaran
awal semester baru
Tersedianya jadwal
pelaksanaan monev √ √ √ √ Jadwal pelaksanaan monev
karakteristik pembelajaran

SPMI/AMI

Politeknik Negeri Medan


SPMI harus melaksanakan
monitoring, evaluasi,
pengendalian dan
Tersedianya Surat Tugar Surat Penugasan Tim
√ √ √ √
Auditor mutu internal Auditor mutu internal SPMI/AMI
SPMI harus melaksanakan Tersedia buku kerja dan
√ √ √ √ Buku kerja audit
monitoring, evaluasi, daftar titlik audit
pengendalian dan Tersedianya laporan hasil
√ √ √ √ Laporan hasil audit
peningkatan terhadap monev
5
karakteristik pembelajaran Pelaksanaan Rapat Pimpinan/
dari semua program studi di Tersedianya Surat undangan, Tinjauan Manajemen SPMI/ P3AI/
√ √ √ √
Politeknik Negeri Medan di daftar hadir dan notulen (RTM) di tingkat Fungsionaris
setiap akhir tahun akademik lembaga/Politeknik Jurusan
Tersedianya bukti terkait
√ √ √ √ Tindaklanjut hasil RTM
tindak lanjut RTM
Wadir I/ SPMI/
Pengendalian hasil
Tersedianya bukti terkait Kajur/KPS
√ √ √ √ monev isi
pengendalian hasil monev
pembelajaran
Perencanaan Proses Pembelajaran √ √ √ √
Tersedianya kebijakan
Penyusunan Rencana Panduan Baku
√ √ √ √ Wadir I
Pembelajaran Semester Penyusunan RPS
(RPS)
Tersedianya Panduan Baku Laporan hasil
Penyusunan Rencana peninjauan ualng RPS Wadir I/
√ √ √ √
Pembelajaran Semester untuk semua program P3AI/SPMI
(RPS) studi

Rencana Pembelajaran
Semester atau istilah lain
paling sedikit memuat:
1) nama Program Studi, nama A. Ketersediaan dan
dan kode mata kuliah, kelengkapan dokumen
semester, sks, nama Dosen rencana pembelajaran
pengampu; semester (RPS) Dokumen
2) capaian Pembelajaran RPS mencakup
lulusan yang dibebankan target capaian
pada mata kuliah; pembelajaran, bahan
3) kemampuan akhir yang kajian, metode
Wakil Direktur I harus direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, waktu dan
mengeluarkan Panduan Pembelajaran untuk tahapan, asesmen hasil
Baku Penyusunan Rencana memenuhi capaian capaian pembelajaran.
6 Pembelajaran Semester Pembelajaran lulusan; RPS ditinjau dan
C.6.4.c) disesuaikan secara
(RPS) dan dilakukan 3) bahan kajian yang terkait
Rencana
peninjauan ulang pada setiap dengan kemampuan yang √ √ √ √ 42 berkala serta dapat
Proses
akhir tahun akademik. akan dicapai; diakses oleh mahasiswa,
Wadir I/ P3AI/ Pembelajaran dilaksanakan secara
4) metode Pembelajaran;
Kajur/KPS konsisten.
5) waktu yang disediakan
untuk mencapai
kemampuan pada tiap tahap
Pembelajaran;
6) pengalaman belajar
mahasiswa yang diwujudkan
dalam deskripsi tugas yang
harus dikerjakan oleh
mahasiswa selama satu
semester;
7) kriteria, indikator, dan
bobot penilaian; dan
8) daftar referensi yang
digunakan.

Politeknik Negeri Medan


untuk mencapai
kemampuan pada tiap tahap
Pembelajaran;
6) pengalaman belajar
mahasiswa yang diwujudkan
dalam deskripsi tugas yang B. Kedalaman dan
harus dikerjakan oleh keluasan RPS sesuai
mahasiswa selama satu dengan capaian
semester; pembelajaran lulusan. Isi
7) kriteria, indikator, dan materi pembelajaran
bobot penilaian; dan sesuai dengan RPS,
8) daftar referensi yang memiliki kedalaman dan
digunakan. keluasan yang relevan
untuk mencapai capaian
pembelajaran lulusan,
Terlaksananya peninjauan serta ditinjau ulang secara
ulang RPS pada setiap akhir √ √ √ √ berkala.
tahun akademik.

Tersedianya pelaksanaan Jadwal pelaksanaan


√ √ √ √
penyusunan Rencana penyusunan RPS
Ketua Jurusan/Kepala Pembelajaran Semester B. Kedalaman dan keluasan
Program Studi harus (RPS) oleh dosen untuk mata RPS sesuai dengan capaian
memastikan ketersediaan kuliah yang diampunya yang pembelajaran lulusan. Isi
Daftar hadir
Rencana Pembelajaran difasilitasi oleh Ketua √ √ √ √ materi pembelajaran sesuai
penyusunan RPS Dosen dan/atau
Semester (RPS) sebelum Jurusan/KPS dengan RPS, memiliki
Surat Penugasan kelompok dosen
7 awal semester untuk setiap kedalaman dan keluasan
√ √ √ √ Dosen untuk sesuai bidang
mata kuliah pada semester yang relevan untuk mencapai
Penyusunan RPS keilmuan
tersebut dan capaian pembelajaran
menyesuaikannya dengan lulusan,
Tersedianya peninjauan ulang Laporan hasil
perkembangan ilmu serta ditinjau ulang secara
RPS untuk menyesuaikan peninjauan ulang RPS
pengetahuan dan teknologi. berkala.
dengan perkembangan ilmu untuk semua mata
√ √ √ √
pengetahuan dan teknologi kuliah yang akan
pada setiap awal semester (1 digunakan pada tahun
bulan sebelum pelaksanan akademik berikutnya
awal semester)
A. Ketersediaan dan
kelengkapan dokumen
rencana pembelajaran
semester (RPS). Dokumen
Tersedianya Rencana
Dosen dan/atau RPS mencakup target
Pembelajaran Semester C.6.4.c)
kelompok dosen capaian pembelajaran, bahan
(RPS) untuk setiap mata √ √ √ √ RPS Rencana Proses
sesuai bidang kajian, metode
Ketua Jurusan/Kepala kuliah sebelum awal semester Pembelajaran
keilmuan pembelajaran, waktu dan
Program Studi harus berjalan
tahapan, asesmen hasil
memastikan ketersediaan capaian pembelajaran. RPS
Rencana Pembelajaran ditinjau dan disesuaikan
Semester (RPS) sebelum secara berkala serta dapat
awal semester untuk setiap
8 42
mata kuliah dan telah
dilakukan peninjuan
sebelumnya untuk
menyesuaikannya dengan
perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.

Politeknik Negeri Medan


Program Studi harus
memastikan ketersediaan
Rencana Pembelajaran
Semester (RPS) sebelum
awal semester untuk setiap
8 42
mata kuliah dan telah Tersedianya bukti telah B. Kedalaman dan keluasan
dilakukan peninjuan dilakukannya peninjauan RPS sesuai dengan capaian
sebelumnya untuk RPS oleh dosen pengampu pembelajaran lulusan. Isi
menyesuaikannya dengan secara mandiri atau bersama materi pembelajaran sesuai
Dosen dan/atau
perkembangan ilmu dalam kelompok keahlian dengan RPS, memiliki
kelompok dosen
pengetahuan dan teknologi. suatu bidang ilmu √ √ √ √ Peninjauan RPS kedalaman dan keluasan
sesuai bidang
pengetahuan dan/atau yang relevan untuk mencapai
keilmuan
teknologi untuk memastikan capaian pembelajaran
kesesuaiannya dengan lulusan,
perkembangan ilmu serta ditinjau ulang secara
pengetahuan dan teknologi berkala.

Tersedianya pedoman yang A. Perguruan tinggi


komprehensif dan rinci memiliki pedoman yang
tentang penerapan sistem komprehensif dan rinci
Pedoman penerapan C.6.4.b)
penugasan dosen berdasarkan √ √ √ √ 39 tentang penerapan sistem
sistem penugasan Pembelajaran
kebutuhan, kualifikasi, penugasan dosen
dosen berdasarkan
Direktur dibantu Wakil keahlian dan pengalaman berdasarkan kebutuhan,
kebutuhan,
Direktur II harus dalam proses pembelajaran kualifikasi, keahlian dan
kualifikasi, keahlian
menetapkan pedoman yang pengalaman dalam proses
dan pengalaman
komprehensif dan rinci pembelajaran.
dalam proses
tentang penerapan sistem Terlaksananya evaluasi pembelajaran
penugasan dosen pedoman penerapan sistem Direktur/Wadir
9 berdasarkan kebutuhan, penugasan dosen berdasarkan
√ √ √ √ II/Kajur
kualifikasi, keahlian dan kebutuhan, kualifikasi,
pengalaman dalam proses keahlian dan pengalaman
pembelajaran dan dilakukan dalam proses pembelajaran
evaluasi terkait pedoman
tersebut minimal satu kali Laporan hasil evaluasi
dalam 2 tahun. penerapan sistem
Laporan hasil evaluasi
penugasan dosen
penerapan sistem penugasan
berdasarkan
dosen berdasarkan
√ √ √ √ kebutuhan,
kebutuhan, kualifikasi,
kualifikasi, keahlian
keahlian dan pengalaman
dan pengalaman
dalam proses pembelajaran
dalam proses
pembelajaran

Laporan persentase
Tersedianya kurikulum setiap jumlah kredit mata Persentase jumlah kredit
program studi yang kuliah mata kuliah
menunjukkan jumlah kredit Tabel 2.c LKPT
Wakil Direktur I harus praktikm/praktik/prakt praktikum/praktik/ praktik
mata kuliah √ √ √ √ 40 Bobot Kredit Mata
memastikan persentase ik kerja lapangan kerja lapangan (PKL)
praktikm/praktik/praktik Kuliah
jumlah kredit mata kuliah (PKL) terhadap terhadap jumlah kredit
praktikum/praktik/ praktik kerja lapangan (PKL) jumlah kredit seluruh seluruh mata kuliah.
kerja lapangan (PKL) terhadap jumlah kredit mata kuliah
10 seluruh mata kuliah Wadir I/KPS
terhadap jumlah kredit
seluruh mata kuliah adalah
sebanyak 60% dan
dilakukan evaluasi minimal
satu kali dalam 2 tahun.

Politeknik Negeri Medan


jumlah kredit mata kuliah
praktikum/praktik/ praktik
kerja lapangan (PKL)
10 Wadir I/KPS
terhadap jumlah kredit
seluruh mata kuliah adalah terlaksananya evaluasi terkait
sebanyak 60% dan penghitungan persentase
dilakukan evaluasi minimal jumlah kredit mata kuliah
satu kali dalam 2 tahun. praktikm/praktik/praktik √ √ √ √
kerja lapangan (PKL)
terhadap jumlah kredit
seluruh mata kuliah
Pelaksanaan Proses Pembelajaran
Pelaksanaan proses
pembelajaran semua
mata kuliah Kajur/KPS/
Kehadiran mahasiswa GKMI-J
A. Bentuk interaksi antara
dalam proses
Ketua Jurusan/Kepala dosen, mahasiswa dan
pembelajaran
Program Studi harus sumber belajar. Pelaksanaan
Terlaksananya proses
memastikan bahwa proses Laporan hasil pembelajaran berlangsung
pembelajaran semua mata C.6.4.d)
pembelajaran semua mata monitoring dalam bentuk interaksi
kuliah yang berlangsung Pelaksanaan
kuliah berlangsung dalam pelaksanaan proses 43 antara dosen, mahasiswa,
dalam bentuk interaksi antara Proses
bentuk interaksi antara pembelajaran untuk dan sumber belajar dalam
Dosen, mahasiswa dan Pembelajaran
Dosen, mahasiswa dan memastikan bahwa lingkungan belajar tertentu
11 sumber belajar dalam √ √ √ √
sumber belajar dalam proses pembelajaran secara on-line dan off-line
lingkungan belajar tertentu
lingkungan belajar tertentu telah berlangsung dan dalam bentuk audio-visual
dan sesuai dengan Rencana
dan terlaksana sesuai dengan sesuai dengan RPS AMI/KPS/ terdokumentasi.
Pembelajaran Semester
Rencana Pembelajaran GKMI-J
(RPS) yang telah disusun
Semester (RPS) yang telah Sumber belajar yang
untuk setiap semester.
disusun untuk setiap digunakan
semester.
Proses pembelajaran
berada dalam
lingkungan belajar

Ketua Jurusan/Kepala
Tersedianya bukti sahih yang
Program Studi harus
memastikan bahwa proses
memastikan bahwa Proses
pembelajaran melalui
pembelajaran melalui Proses pembelajaran
kegiatan kurikuler dilakukan
kegiatan kurikuler dilakukan kegiatan kurikuler
12 secara sistematis dan √ √ √ √ Kajur/KPS
secara sistematis dan yang sistematis dan
terstruktur melalui berbagai
terstruktur melalui berbagai terstruktur
mata kuliah dan dengan
mata kuliah dan dengan
beban belajar yang terukur
beban belajar yang terukur
pada setiap awal semester
pada setiap awal semester

Politeknik Negeri Medan


Terlaksananya pembelajaran
dengan menggunakan satu
atau gabungan metode
pembelajaran pada mata
kuliah yang berupa: diskusi
RPS, Daftar Hadir
kelompok, simulasi, studi
Mahasiswa dan Kajur/KPS/
kasus, Pembelajaran √ √ √ √
Dosen, Kontrak GKMI-J
kolaboratif, Pembelajaran
Materi Perkuliahan
kooperatif, Pembelajaran
berbasis proyek,
Pembelajaran berbasis
masalah, atau metode
Pembelajaran lain

E. Kesesuaian metode
Dosen dapat memilih satu pembelajaran dengan
atau gabungan dari beberapa capaian pembelajaran.
metode pembelajaran dalam Contoh: RBE (research
pelaksanaan pembelajaran Terdapat bukti sahih yang based education), IBE
13 pada mata kuliah untuk menunjukkan metode (industry based education),
C.6.4.d)
memenuhi capaian pembelajaran yang teaching factory/teaching
Kajur/KPS/ Pelaksanaan
dilaksanakan sesuai dengan √ √ √ √ RPS 44 industry, dll. Terdapat bukti
pembelajaran lulusan dan GKMI-J Proses
dievaluasi pelaksanaannya capaian pembelajaran yang sahih yang menunjukkan
Pembelajaran
setiap akhir semester direncanakan pada 75% s.d. metode pembelajaran yang
100% mata kuliah dilaksanakan sesuai
dengan capaian
pembelajaran yang
direncanakan pada 75%
s.d. 100% mata kuliah.

Laporan hasil evaluasi


Terlaksananya evaluasi pemilihan/
pemilihan metode penggunaan metode AMI/KPS/
√ √ √ √
pembelajaran oleh dosen pembelajaran oleh GKMI-J
yang difasilitasi jurusan dosen pada setiap
mata kuliah

Terlaksananya proses
pembelajaran dengan
RPS, Daftar Hadir
menggunakan satu atau
Mahasiswa dan
gabungan dari beberapa √ √ √ √
Dosen, Kontrak
bentuk pembelajaran dalam
Materi Perkuliahan
setiap mata kuliah yang
diampu dosen

C.6.4.c)
Integrasi

Politeknik Negeri Medan 41 Penelitian dan


PkM dalam
Pembelajaran
Bentuk Pembelajaran dapat
berupa: kuliah, responsi dan
tutorial, seminar, praktikum,
praktik studio, praktik
RPS
bengkel, praktik lapangan,
praktik kerja, , pelatihan
militer, pertukaran pelajar, C.6.4.c)
magang, wirausaha; Integrasi
41 Penelitian dan
PkM dalam
Bentuk Pembelajaran 1 (satu) Pembelajaran
sks pada proses Pembelajaran
berupa kuliah, responsi, atau
tutorial, terdiri atas: a. B. Perguruan tinggi memiliki
kegiatan proses belajar 50 pedoman pelaksanaan,
(lima puluh) menit per evaluasi, pengendalian,
Dosen dapat menggunakan minggu per semester; b. √ √ √ √ RPS
dan peningkatan kualitas
satu atau gabungan dari kegiatan penugasan secara berkelanjutan
beberapa bentuk terstruktur 60 (enam puluh) terintegrasi kegiatan
pembelajaran dalam setiap menit per minggu per penelitian dan PkM ke
14 Kajur/KPS
mata kuliah yang diampunya semester; dan c. kegiatan dalam pembelajaran.
dan dievaluasi mandiri 60 (enam puluh)
pelaksanaannya pada setiap menit per minggu per
akhir semester semester

Perhitungan beban belajar


dalam sistem blok, modul,
atau bentuk lain ditetapkan
RPS
sesuai dengan kebutuhan
dalam memenuhi capaian
Pembelajaran

Bentuk Pembelajaran 1 (satu)


sks pada proses Pembelajaran
berupa praktikum, praktik
studio, praktik bengkel,
praktik lapangan, praktik
kerja, Penelitian,
perancangan, atau
RPS
pengembangan, pelatihan
militer, pertukaran pelajar,
magang, wirausaha, dan/atau
Pengabdian kepada
Masyarakat, 170 (seratus
tujuh puluh) menit per
minggu per semester.

Politeknik Negeri Medan


Ketua Jurusan/Kepala
Program Studi harus
Tersedianya bukti sahih
memastikan etiap Dosen
terkait kehadiran Dosen
harus harus hadir Berita Acara
dalam memberikan kuliah Kajur/KPS/
15 memberikan kuliah untuk √ √ √ √ Perkuliahan, Daftar
untuk setiap matakuliah yang Dosen
setiap matakuliah yang hadiir Dosen
diampunya minimal 15
diampunya minimal 15
minggu
minggu dalam setiap
semester.

Kebijakan suasana A. Ketersediaan dokumen


Ketersediaan dokumen
akademik yang formal kebijakan suasana
formal kebijakan suasana
mencakup: otonomi akademik yang mencakup:
akademik yang mencakup: C.6.4.d) Suasana
√ √ √ √ keilmuan, kebebasan 42 otonomi keilmuan,
otonomi keilmuan, kebebasan Akademik
akademik, dan kebebasan akademik, dan
akademik, dan kebebasan
kebebasan mimbar kebebasan mimbar
mimbar akademik.
akademik. akademik.

Ketersediaan bukti yang B. Ketersediaan bukti yang


sahih tentang terbangunnya sahih tentang terbangunnya
suasana akademik yang suasana akademik yang
kondusif yang dapat kondusif yang dapat
Direktur
berupa:a) Keterlaksanaan berupa:a) Keterlaksanaan
Direktur harus menetapkan /Wadir/
interaksi akademik antar interaksi akademik antar
kebijakan suasana akademik Kajur/KPS
sivitas akademika dalam sivitas akademika dalam
yang komprehensif dan rinci
kegiatan pendidikan, Dokumentasi dan kegiatan pendidikan,
16 yang mencakup: otonomi
penelitian dan PkM baik pada laporan kegiatan penelitian dan PkM baik
keilmuan, kebebasan √ √ √ √
skala lokal/nasional/ membangun suasana pada skala lokal/nasional/
akademik, dan kebebasan
internasional.b) akademik internasional.b)
mimbar akademik.
Keterlaksanaan Keterlaksanaan rogram/
program/kegiatan non kegiatan non akademik yang
akademik yang melibatkan melibatkan selurpuh warga
seluruh warga kampus yang kampus yang didukung oleh
didukung oleh ketersediaan ketersediaan sarana,
sarana, prasarana, dan dana prasarana, dan dana yang
yang memadai. memadai.

Ketersediaan bukti yang


sahih tentang langkah- Dokumentasi dan
langkah strategis yang laporan kegiatan
√ √ √ √
dilakukan untuk membangun suasana
meningkatkan suasana akademik
akademik.
Direktur harus menetapkan
kebijakan tentang masa dan
beban penyelenggaraan
Tersedia kebijakan tentang Kebijakan tentang
program pendidikan untuk
masa dan beban masa dan beban
semua jenjang program
penyelenggaraan program penyelenggaraan
pendidikan yang mengacu
pendidikan untuk semua program
17 kepada SN-DIKTI √ √ √ √ Direktur
jenjang program pendidikan pendidikan/Buku
dilakukan peninjauan untuk
yang mengacu kepada SN- Peraturan Akademik
menyesuaikannya dengan
DIKTI dilakukan peninjauan Politeknik Negeri
perubahan peraturan
untuk Medan
perundang-perundangan
pendidikan tinggi khususnya
pendidikan vokasi.

Politeknik Negeri Medan


Tersosialisasinya kebijakan Sosialisasi Kebijakan
tentang masa dan beban tentang masa dan
penyelenggaraan program beban
pendidikan untuk semua penyelenggaraan
√ √ √ √
jenjang program pendidikan program pendidikan/
yang mengacu kepada SN- Buku Peraturan
DIKTI pada setiap awal tahun Akademik Politeknik
akademik Negeri Medan
Masa dan beban belajar Wadir I/Kajur/
penyelenggaraan program KPS
pendidikan: paling lama 7
(tujuh) tahun akademik untuk
program diploma
√ √ √ √
empat/sarjana terapan,
Wakil Direktur I harus dengan beban belajar
mensosialisasikan kebijakan mahasiswa paling sedikit 144
tentang masa dan beban (seratus empat puluh empat)
penyelenggaraan program sks
18 pendidikan untuk semua
Pemenuhan masa dan beban Kebijakan tentang
jenjang program pendidikan
belajar bagi mahasiswa masa dan beban
yang mengacu kepada SN-
program sarjana terapan penyelenggaraan
DIKTI pada setiap awal
dapat dilaksanakan dengan program
tahun akademik
cara mengikuti seluruh proses pendidikan/Buku
Pembelajaran dalam Program Peraturan Akademik
Studi pada Perguruan Tinggi Politeknik Negeri
sesuai masa dan beban Medan
belajar; atau b. mengikuti
proses Pembelajaran di dalam
Program Studi untuk
memenuhi sebagian masa dan
beban belajar dan sisanya
mengikuti proses
Pembelajaran di luar Program
Studi sesuai ketentuan yang
diatur di Politeknik Negeri
Medan

Politeknik Negeri Medan


Fasilitasi oleh Perguruan
Tinggi untuk pemenuhan
masa dan beban belajar
dalam proses Pembelajaran
dengan cara sebagai berikut:
a. paling sedikit 4 (empat)
semester dan paling lama 11
(sebelas) semester merupakan
Pembelajaran di dalam
Direktur wajib memfasilitasi
Program Studi
pelaksanaan pemenuhan
b. 1 (satu) semester atau
masa dan beban belajar
setara dengan 20 (dua puluh) Kurikulum
dalam proses Pembelajaran
sks merupakan Pembelajaran Pembelajaran di
sesuai dengan SN Dikti dan
19 di luar Program Studi pada √ √ √ √ dalam Program Studi
peraturan yang berlaku di
Perguruan Tinggi yang sama; dan di luar Program
Lingkungan Politeknik
dan c. paling lama 2 (dua) Studi, RPS
Negeri Medan dan
semester atau setara dengan
dilakukan evaluasi pada
40 (empat puluh) sks
setiap akhir tahun akademik
merupakan: 1. Pembelajaran
pada Program Studi yang
sama di Perguruan Tinggi
yang berbeda; 2.
Pembelajaran pada Program
Studi yang berbeda di
Perguruan Tinggi yang
berbeda; dan/atau 3.
Pembelajaran di luar
Direktur harus memenuhi Tersedianya sahih terkait Pedoman
√ √ √ √
kebutuhan sistem dan pemenuhan kebutuhan sisten Pembelajaran Daring Direktur/Wadir/
20
layanan akademik online dan layanan akademik online Aplikasi PSI
√ √ √ √
pada semua program studi di pada semua program studi Pembelajaran Daring
Tersedianya lingkup Audit
√ √ √ √ Lingkup AMI SPMI/AMI
Mutu Internal (AMI)
Tersedianya jadwal Jadwal pelaksanaan
√ √ √ √ SPMI/AMI
pelaksanaan AMI AMI
Tersedianya penugasan (SK) C. Ketersediaan bukti yang
√ √ √ √ SK Auditor AMI SPMI/AMI UPPS memiliki bukti sahih
Auditor AMI sahih tentang implementasi
tentang sistem dan
Tersedianya bukti sahih sistem memonitor dan
SPMI harus melaksanakan pelaksanaan monitoring
pelaksanaan AMI (Audit evaluasi pelaksanaan dan
monitoring, evaluasi, √ √ √ √ Laporan Audit SPMI/AMI dan evaluasi proses
dokumen dan Audit C.6.4.e) mutu proses pembelajaran.
pengendalian dan pembelajaran mencakup
Lapangan) Monitoring Perguruan tinggi telah
peningkatan terhadap proses karakteristik, perencanaan, C.6.4.b)
21 Jadwal pelaksanaan 46 dan Evaluasi 39 melaksanakan monitoring
pembelajaran dari semua Terlaksananya Rapat SPMI/Pimpinan pelaksanaan, proses Pembelajaran
√ √ √ √ RTM dan Proses dan evaluasi yang efektif
program studi di Politeknik Tinjauan Manajemen (RTM) / KABAG pembelajaran dan beban
dokumentasi Pembelajaran tentang mutu proses
Negeri Medan di setiap AAK/AUK/ Ka belajar mahasiswa yang
Hasil RTM pembelajaran yang hasilnya
akhir tahun akademik Tersedianya Hasil RTM CDC/Ka dilaksanakan secara
(Peningkatan terdokumentasi secara
(peningkatan efektivitas √ √ √ √ LSP/Ka P3AI/ konsisten dan
efektivitas SPMI dan komprehensif dan ditindak
SPMI dan prosesnya) Kajur/KPS ditindaklanjuti.
prosesnya) lanjuti secara berkelanjutan.
Terlaksananya perbaikan
mutu secara berkelanjutan
√ √ √ √ CQI/Kaizen SPMI/AMI
(Continuous Quality
Improvement/CQI)

Politeknik Negeri Medan


STANDAR DOSEN

STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Penilaian Pembelajaran | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-01.04/D3/SPMI
Tanggal:

Revisi: ke…
STANDAR
PENILAIAN PEMBELAJARAN Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONALE STANDAR .......................................................................................... 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 3
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 4
G. REFERENSI............................................................................................................... 4

Standar Penilaian Pembelajaran | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN
VISI
Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI
1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;
2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

B. RASIONAL STANDAR
1. Penilaian merupakan bagian penting dari hasil capaian pembelajaran.
2. Adanya jaminan proses dan evaluasi pembelajaran dilaksanakan secara
berkeadilan, transparan, akuntabel dan objektif.
3. Dasar untuk memperbaiki perencanaan dan cara belajar, serta meraih capaian
pembelajaran mahasiswa.
4. Sebagai panduan bagi Dosen, Mahasiswa, dan pemangku kepentingan lainnya
dalam mengawal mutu Politeknik Negeri Medan.
5. Sebagai bentuk akuntabilitas Politeknik Negeri Medan terhadap pemangku
kepentingan internal maupun eksternal.

C. DEFINISI ISTILAH
1. Standar penilaian pembelajaran merupakan kriteria minimal tentang penilaian
proses dan hasil belajar mahasiswa dalam rangka pemenuhan capaian
pembelajaran lulusan
2. Penilaian proses dan hasil belajar mahasiswa sebagaimana dimaksud
mencakup prinsip penilaian, teknik dan instrumen penilaian, mekanisme dan
prosedur penilaian, pelaksanaan penilaian, pelaporan penilaian, dan kelulusan
mahasiswa
3. Prinsip penilaian mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel dan
transparan yang dilakukan secara terintegrasi.
4. Teknik penilaian terdiri atas observasi, partisipasi, unjuk kerja, ters tertulis,
tes lisan dan angket.
5. Nilai adalah ukuran capaian kompetensi mahasiswa dari suatu mata kuliah
yang didapatkan dari seluruh atau Sebagian atau salah satu komponen berupa
ujian tulis, observasi, praktikum, presentasi, kuis, tugas, unjuk kerja,
partisipasi, dan/atau angket.
6. Kuis adalah ujian tertulis yang tidak terjadwal

Standar Penilaian Pembelajaran | 3


STANDAR DOSEN
7. Unjuk kerja adalah hasil karja mahasiswa dari penugasan tertentu dari dosen
untuk menghasilkan sebuah karya.
8. Partisipasi adalah keaktifan mahasiswa dalam diskusi dan tanya jawab dalam
kegaitan pembelajaran.
9. Angket adalah instrument yang digunakan oleh dosen pengampu mata kuliah
dengan daftar pertanyaan dengan pilihan jawaban yang telah disediakan.
10. Dosen Pengampu adalah dosen yang bertanggung jawab terhadap mata kuliah
tertentu selama proses perkuliahan dalam satu semester;

D. PERNYATAAN ISI STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN DAN


INDIKATOR PENCAPAIAN STANDAR
Lampiran 4 Standar Penilaian Pembelajaran

E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN


1. Direktur Politeknik Negeri Medan menetapkan Standar Penilaian
Pembelajaran.
2. Direktur menunjuk Ketua SPMI untuk melaksanakan sosialisasi Standar
Penilaian Pembelajaran.
3. Tim Penjaminan Mutu (SPMI/AMI/GKMI-J) melatih dosen bagaimana cara
menilai mahasiswa dalam pencapaian Learning outcome (LO) Program Studi
dan LO Mata kuliah, serta ekspektasi LO mata kuliah.
4. Tim Penjaminan Mutu (SPMI/AMI/GKMI-J) melakukan evaluasi penilaian
terhadap mata kuliah pada setiap semester dengan melibatkan mahasiswa
secara online.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI


Standar penilaian pembelajaran merupakan kriteria minimal tentang penilaian
proses dan hasil belajar mahasiswa dalam rangka pemenuhan capaian
pembelajaran lulusan. Standar penilaian pembelajaran mengacau pada Standar
kompetensi lulusan.

G. REFERENSI
1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Standar Penilaian Pembelajaran | 4


STANDAR DOSEN
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun
2018 tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan
Penyusunan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam
Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun
2019 tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks
Penilaian Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi,
Perguruan Tinggi Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja
(Satker).
9. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
10. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
11. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Penilaian Pembelajaran | 5


Lampiran 4

STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN

Target Capaian
No Pernyataan Standar Indikator Dokumen
2021 2022 2023 2024
Tersedia pedoman penilaian Pedoman penilaian
pembelajaran yang mencakup pembelajaran yang mencakup
prinsip penilaian, teknik dan prinsip penilaian, teknik dan
Wakil Direktur I harus
instrumen penilaian, mekanisme instrumen penilaian, mekanisme
menetapkan pedoman penilaian
dan prosedur penilaian, pelaporan dan prosedur penilaian,
pembelajaran dan kelulusan
1 penilaian dan kelulusan √ √ √ √ pelaporan penilaian dan
mahasiswa dan dilakukan
mahasiswa kelulusan mahasiswa
peninjauan pada setiap awal tahun
Tersedianya bukti peninjauan
akademik.
terhadap pedoman penilaian Peninjauan pedoman penilaian
pembelajaran pada setiap awal pembelajaran
tahun akademik
Wakil Direktur I harus
mensosialisasikan pedoman
Tersosialisasinya pedoman
penilaian pembelajaran dan Sosialisasi pedoman penilaian
2 penilaian pembelajaran kepada √ √ √ √
kelulusan kepada seluruh dosen pembelajaran
seluruh dosen
minimal satu kali pada setiap awal
tahun akademik.

Politeknik Negeri Medan


Tersedianya bukti dosen
menerapkan prinsip penilaian
Ketua Jurusan/Kepala Program
pembelajaran pada setiap mata
Studi harus memastikan Dosen
kuliah yang diampunya pada
menerapkan prinsip penilaian Penilaian pembelajaran yang
3 setiap semester √ √ √ √
proses dan hasil belajar mahasiswa menerapkan prinsip penilaian
pada setiap mata kuliah yang
diiampunya pada setiap semester.

Prinsip penilaian mencakup


prinsip edukatif, otentik, objektif,
akuntabel, dan transparan yang
dilakukan secara terintegrasi
Tersedianya bukti sahih terkait
teknik dan Instrumen penilaian
proses dan hasil belajar mahasiswa

Politeknik Negeri Medan


Tteknik penilaian terdiri atas
observasi, partisipasi, unjuk kerja,
tes tertulis, tes lisan, dan angket,
Ketua Jurusan/Kepala Program dan Instrumen penilaian terdiri
Studi harus memastikan Dosen atas penilaian proses dalam bentuk
menerapkan satu atau lebih teknik rubrik dan/atau penilaian hasil
Formulir Penilaian proses dan
4 dan instrumen penilaian proses dalam bentuk portofolio atau √ √ √ √
hasil belajar mahasiswa
dan hasil belajar mahasiswa pada karya desain.
setiap mata kuliah yag diampunya
pada setiap semester.

Penilaian sikap dapat


menggunakan teknik penilaian
observasi

Politeknik Negeri Medan


Penilaian penguasaan
pengetahuan, keterampilan umum,
dan keterampilan khusus
dilakukan dengan memilih satu
atau kombinasi dari berbagi teknik
dan instrumen penilaian

Terlaksananya proses penilaian


Penilaian proses dan hasil belajar
sesuai dengan tahap, teknik,
mahasiswa dalam bentuk
instrumen, kriteria, indikator, dan
Ketua Jurusan/Kepala Program observasi/ partisipasi/ unjuk
bobot penilaian yang memuat
Studi harus memastikan Dosen kerja/tes tertulis/tes
prinsip penilaian, umpan balik,
melaksanakan proses penilaian lisan/angket/rubrik/prtofolio/
dan dokumentasi penilaian proses
sesuai dengan tahap, teknik, karya desain
dan hasil belajar mahasiswa
instrumen, kriteria, indikator, dan
bobot penilaian yang memuat
prinsip penilaian, memberikan
5 √ √ √ √
umpan balik dan kesempatan
untuk mempertanyakan hasil
penilaian kepada mahasiswa, dan
mendokumentasikan penilaian
proses dan hasil belajar mahasiswa
secara akuntabel dan transparan
pada setiap akhir semester.

Politeknik Negeri Medan


mendokumentasikan penilaian
proses dan hasil belajar mahasiswa
secara akuntabel dan transparan
pada setiap akhir semester.
Prosedur penilaian mencakup
tahap perencanaan, kegiatan
pemberian tugas atau soal, RPS, Kontrak Perkuliahan,
observasi kinerja, pengembalian Tugas yang diberikan atau Soal
hasil observasi, dan pemberian Ujian (lisan/tulisan) dalam
nilai akhir. Prosedur penilaian menempuh satu mata kuliah
pada tahap perencanaan dapat untuk satu tahap pembelajaran
dilakukan melalui penilaian
bertahap dan/atau penilaian ulang
Tersedianya bukti sahih penilaian Penilaian proses dan hasil belajar
proses dan hasil belajar mahasiswa mahasiswa

Kajur/Kepala Program Studi harus


dapat memastikan pelaksanaan
penilaian dilakukan oleh Dosen
pengampu atau tim Dosen
pengampu, Dosen pengampu atau
Tersedianya bukti sahih
tim Dosen pengampu dengan
pelaksanaan penilaian dalam Formulir Penilaian proses dan
6 mengikutsertakan mahasiswa, √ √ √ √
rangka pemenuhan capaian hasil belajar mahasiswa
dan/atau Dosen pengampu atau
Pembelajaran lulusan
tim Dosen pengampu dengan
mengikutsertakan pemangku
kepentingan yang relevan dalam
rangka pemenuhan capaian
Pembelajaran lulusan.
Kegiatan rapat evaluasi tingkat
Terlaksananya pelaporan penilaian
jurusan (Undangan, Daftar
keberhasilan mahasiswa dalam
Hadir, Notulen Rapat, Laporan
menempuh suatu mata kuliah
Evaluasi Akhir)

Politeknik Negeri Medan


Tersedianya bukti sahih pelaporan
penilaian keberhasilan mahasiswa Laporan evaluasi akhir setiap
dalam menempuh suatu mata program studi
kuliah

Kualifikasi keberhasilan
mahasiswa dalam menempuh
suatu mata kuliah yang dinyatakan
dalam kisaran: huruf A setara
Ketua Jurusan/Kepala Program dengan angka 4 (empat)
Studi harus memberikan pelaporan berkategori istimewa; huruf B+
penilaian berupa kualifikasi setara dengan angka 3,5
keberhasilan mahasiswa dalam berkategori sangat baik; huruf B
7 √ √ √ √
menempuh suatu mata kuliah yang setara dengan angka 3 (tiga) Marksheet
dinyatakan dalam kisaran huruf A berkategori baik; huruf C+ setara
sampai huruf E pada setiap akhir dengan angka 2,5 berkategori
semester cukup baik; huruf C setara dengan
angka 2 (dua) berkategori cukup;
huruf D setara dengan angka 1
(satu) berkategori kurang; atau
huruf E setara dengan angka 0
(nol) berkategori sangat kurang.

Tersedianya pengumuman
penilaian keberhasilan mahasiswa
dalam menenpuh suatu mata
Pelaporan niliai pada Web resmi
kuliah setelah selesai satu tahap
Jurusan/Institusi
pembelajaran sesuai dengan
rencana pembelajaran pada Web
resmi Jurusan/Institusi

Politeknik Negeri Medan


Tersedianya cara penghitungan
Indeks Prestasi Semester (IPS) dan
Indeks Prestasi Kumulatif Buku Peraturan Akademik
mengacu pada SN Dikti untuk Politeknik Negeri Medan
Wakil Direktur I harus penilaian keberhasilan proses
menetapkan cara penghitungan belajar mahasiswa
Indeks Prestasi Semester (IPS) dan Hasil penilaian capaian
8 Indeks Prestasi Kumulatif Pembelajaran lulusan di tiap √ √ √ √
mengacu pada SN Dikti untuk semester dinyatakan dengan
Rekapitulasi laporan Evaluasi
penilaian keberhasilan proses Indeks Prestasi Semester (IPS).
Akhir setiap Program Studi
belajar mahasiswa Hasil penilaian capaian
untuk Program Pendidikan
Pembelajaran lulusan pada
Diploma 4
akhir Program Studi dinyatakan
dengan Indeks Prestasi Kumulatif
(IPK).
Tersedia bukti sahih terkait
kelulusan mahasiswa

Mahasiswa program Diploma 3


dinyatakan lulus apabila telah
menempuh seluruh beban belajar
yang ditetapkan dan memiliki
Marksheet, Laporan Akhir
capaian
9 √ √ √ √ Evaluasi Program Studi,
Pembelajaran lulusan yang
Transkrip nilai
ditargetkan oleh Program Studi
dengan Indeks Prestasi Kumulatif
(IPK) lebih besar atau sama
dengan 2,00 (dua koma nol nol).

Politeknik Negeri Medan


Kelulusan mahasiswa dari
program Diploma 3 dan Diploma
4/Sarjana Terapan dapat diberikan
predikat memuaskan, sangat
memuaskan, atau pujian dengan
Mahasiswa program Diploma 3 kriteria:
dinyatakan lulus apabila telah a. mahasiswa dinyatakan lulus
menempuh seluruh beban belajar dengan predikat memuaskan
yang ditetapkan dan memiliki apabila mencapai Indeks Prestasi
Marksheet, Laporan Akhir
capaian Kumulatif (IPK) 2,76 (dua koma
9 √ √ √ √ Evaluasi Program Studi,
Pembelajaran lulusan yang tujuh enam) sampai dengan 3,00
Transkrip nilai
ditargetkan oleh Program Studi (tiga koma nol nol); b. mahasiswa
dengan Indeks Prestasi Kumulatif dinyatakan lulus dengan predikat
(IPK) lebih besar atau sama sangat memuaskan apabila
dengan 2,00 (dua koma nol nol). mencapai Indeks Prestasi
Kumulatif (IPK) 3,01 (tiga koma
nol satu)
sampai dengan 3,50 (tiga koma
lima nol); atau c. mahasiswa
dinyatakan lulus dengan predikat
pujian apabila mencapai Indeks
Prestasi Kumulatif (IPK) lebih
dari 3,50 (tiga koma nol).
Mahasiswa yang dinyatakan lulus
berhak memperoleh: ijazah, dan
sertifikat kompetensi sesuai
dengan keahlian dalam cabang
Ijazah, sertifikat kompetensi,
ilmunya dan/atau memiliki prestasi
10 Tersedianya bukti sahih kelulusan √ √ √ √ gelar dan surat keterangan
di luar Program Studinya, gelar,
pendamping ijazah
dan surat keterangan pendamping
ijazah sesuai peraturan yang
berlaku di Politeknik Negeri
Medan

Politeknik Negeri Medan


Ketua jurusan harus menyatakan
mahasiswa lulus dari program
pendidikan jika mahasiswa
tersebut telah menempuh seluruh
beban belajar yang ditetapkan dan Tersedianya ijazah, sertifikat Ijazah, sertifikat kompetensi,
11 memiliki capaian pembelajaran kompetensi, gelar dan surat √ √ √ √ gelar dan surat keterangan
lulusan yang ditargetkan sesuai keterangan pendamping ijazah pendamping ijazah
dengan Panduan Akademik
Politeknik Negeri Medan untuk
masing-masing jenjang
pendidikan.
Tersedianya lingkup Audit Mutu
√ √ √ √ Lingkup AMI
Internal (AMI)
Tersedianya jadwal pelaksanaan
√ √ √ √ Jadwal pelaksanaan AMI
AMI
SPMI harus melaksanakan Tersedianya penugasan (SK)
√ √ √ √ SK Auditor AMI
monitoring, evaluasi, pengendalian Auditor AMI
dan peningkatan terhadap Tersedianya bukti sahih
√ √ √ √ Laporan Audit
12 penilaian pembelajaran dari semua Terlaksananya
pelaksanaan AMI (Audit
Rapat dokumen
Tinjauan Jadwal pelaksanaan RTM dan
√ √ √ √
program studi di Politeknik Negeri Tersedianya
Manajemen (RTM)
Hasil RTM dokumentasi
Hasil RTM (Peningkatan
√ √ √ √
Medan di setiap akhir tahun (peningkatan efektivitas SPMI dan efektivitas SPMI dan prosesnya)
akademik Terlaksananya perbaikan mutu
secara berkelanjutan (Continuous √ √ √ √ CQI/Kaizen
Quality Improvement/CQI)

Politeknik Negeri Medan


Kriteria 9 Standar Akreditasi Program Studi Kriteria 9 Akreditasi Pergururan Tinggi
PIC
No Elemen Indikator No Elemen Indikator

Wadir 1

Direktur/Wadir 1
-

Wadir 1

Politeknik Negeri Medan


A. Mutu pelaksanaan
penilaian pembelajaran
(proses dan hasil
belajar mahasiswa)
untuk mengukur
ketercapaian capaian
pembelajaran
berdasarkan prinsip
penilaian yang
C.6.4.f)
mencakup:
47 Penilaian
1) edukatif,
Pembelajaran
2) otentik,
Kajur/KPS/Dosen
3) objektif,
4) akuntabel, dan
5) transparan,
yang dilakukan secara
terintegrasi.dan dilengkapi
dengan rubrik/portofolio
penilaian minimum 70%
jumlah matakuliah.

Politeknik Negeri Medan


B. Pelaksanaan
penilaian terdiri atas
teknik dan instrumen
penilaian.
Teknik penilaian terdiri
dari:
1) observasi,
2) partisipasi,3) unjuk
kerja,
4) test tertulis,
5) test lisan, dan
6) angket.
Instrumen penilaian
terdiri dari:
1) penilaian proses
dalam bentuk rubrik,
Kajur/KPS/Dosen/GKMI-J dan/ atau;
2) penilaian hasil dalam
bentuk portofolio, atau
3) karya disain.bukti sahih
yang
menunjukkan kesesuaian
teknik dan instrumen
penilaian terhadap
capaian pembelajaran
minimum 75% s.d. 100%
dari jumlah matakuliah.

Politeknik Negeri Medan


C. Pelaksanaan
penilaian memuat
unsur-unsur sebagai
berikut:
1) mempunyai kontrak
rencana penilaian,
2) melaksanakan
penilaian sesuai kontrak
atau kesepakatan,
3) memberikan umpan
balik dan memberi
kesempatan untuk
mempertanyakan hasil
kepada mahasiswa,
4) mempunyai
dokumentasi penilaian
proses dan hasil belajar
mahasiswa,
5) mempunyai prosedur
yang mencakup tahap
Kajur/KPS/Dosen/GKMI-J
perencanaan, kegiatan
pemberian tugas atau
soal, observasi kinerja,
pengembalian hasil
observasi, dan
pemberian nilai akhir,
6) pelaporan penilaian

Politeknik Negeri Medan


Kajur/KPS/Dosen

Prodi di fasilitasi P3AI

Politeknik Negeri Medan


Prodi di fasilitasi P3AI

Kajur/KPS

Prodi di fasilitasi P3AI

Politeknik Negeri Medan


Wadir I/P3AI

Prodi di bantu oleh GMKI-J

SPMI/AMI

Politeknik Negeri Medan


SPMI/AMI

SPMI/AMI

Politeknik Negeri Medan


SPMI/AMI

SPMI/AMI
SPMI/AMI

SPMI/AMI

SPMI/AMI
SPMI/Pimpinan/ KABAG
AAK/AUK/ Ka CDC/Ka

SPMI/AMI

Politeknik Negeri Medan


STANDAR DOSEN

STANDAR DOSEN DAN


TENAGA KEPENDIDIKAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-01.05/D3/SPMI
Tanggal:

Revisi: ke…
STANDAR DOSEN
Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONALE STANDAR .......................................................................................... 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 5
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 5
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 6
G. REFERENSI............................................................................................................... 6

Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan | 2


STANDAR DOSEN

A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI

1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;


2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa wirausaha,


berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia usaha dan
industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama


mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan,
teknologi melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Untuk melaksanakan tugas pendidik profesional dan ilmuwan, dosen harus
memiliki kualifikasi akademik yang sesuai dengan jenjang pendidikan dan
memiliki kompetensi pendidik, sehat jasmani dan rohani,serta mampu untuk

Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan | 3


STANDAR DOSEN
menyelenggarakan pendidikan dalam rangka pemenuhan capaian pembelajaran
lulusan.

Dalam rangka menciptakan inovasi, kemandirian dan terkemuka, sesuai dengan


visi Politeknik Negeri Medan, seluruh dosen Politeknik Negeri Medan harus
memenuhi kualifikasi pendidikan minimal untuk setiap jenjang pendidikan.
Kualifikasi akademik tersebut ditunjukkan dengan ijazah yang diperoleh dari
universitas terakreditasi. Selain pemenuhan kualifikasi, dosen Politeknik Negeri
Medan juga harus terus menerus meningkatkan kompetensinya, terutama di bidang
pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat.

Di bidang pendidikan dan pengajaran, dosen minimal mempunyai kompetensi


dalam merancang dan menyampaikan perkuliahan sesuai Capaian Pembelajaran
kurikulum, mengaplikasikan berbagai metode pengajaran dan pembelajaran yang
tepat serta memilih assesmen yang paling tepat untuk mengukur pencapaian
pembelajaran. Selain itu, dosen juga memiliki kompetensi untuk mengembangkan
dan menggunakan berbagai media instruksional serta memonitor dan mengevaluasi
kinerja pengajarannya dan juga menilai kualitas matakuliah yang disampaikannya.
Sementara di bidang penelitian dan pegabdian masyarakat, dosen menghasilkan
penelitian dan pengabdian masyarakat yang memberikan manfaat kepada
pemangku kepentingan/masyarakat.

Untuk itu Politeknik Negeri Medan harus dapat mengidentifikasi dan mengevaluasi
kebutuhan program pelatihan dan pengembangan dosen dan melaksanakannya.
Pemenuhan kualifikasi akademik dan peningkatan kompetensi dosen secara
berkesinambungan, pada akhirnya akan dapat berperan dalam pencapaian
pembelajaran guna menghasilkan lulusan yang bermutu dan bermanfaat.

C. DEFINISI ISTILAH

1. Standar Dosn dan Tenaga Kependidikan merupakan kriteria minimal tentang


kualifikasi dan kompetensi Dosen dan Tenaga Kependidikan untuk
menyelenggarakan pendidikan dalam rangka pemenuhan capaian
pembelajaran lulusan.
2. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama
mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu

Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan | 4


STANDAR DOSEN
pengetahuan, teknologi melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian
kepada masyarakat.
3. Kualifikasi akademik adalah ijazah jenjang pendidikan akademik yang harus
dimiliki oleh dosen sesuai dengan jenis,jenjang dan satuan pendidikan formal
di tempat penugasan.
4. Kompetensi adalah seperangkat pengetahuan, ketrampilan, dan perilaku yang
harus dimiliki, dihayati, dan dikuasai oleh dosen dalam melaksanakan tugas
keprofesionalan.
5. Sertifikat Pendidik adalah bukti formal sebagai pengakuan yang diberikan
kepada dosen sebagai tenaga profesional.
6. Tenaga Kependidikan memiliki kualifikasi akademik paling rendah lulusan
program diploma 3 (tiga) yang dinyatakan dengan ijazah sesuai dengan
kualifikasi tugas pokok dan fungsinya.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN


DAN INDIKATOR CAPAIAN

Lampiran 5 Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR DOSEN DAN TENAGA


KEPENDIDIKAN

1. Mempelajari dan memahami peraturan perundang-undangan yang mengatur


Standar Penilaian Pembelajaran;
2. Melakukan studi banding ke berbagai perguruan tinggi yang telah dengan baik
mengimplementasi Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan dan
menjalankan audit internal dan eksternal terhadap implementasi Standar.
3. Melibatkan secara aktif unit kerja terkait dalam perancangan, penyusunan dan
penetapan Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan di tingkat lembaga dan
progam studi;
4. Menyelenggarakan pelatihan secara terstruktur dan terencana baik bagi para
dosen dan tenaga pendidikan.
5. Melakukan sosialisasi Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan
6. Melaksanakan evaluasi dan usaha peningkatan Standar Dosen dan Tenaga
Kependidikan agar terbangun perbaikan berkelanjutan.

Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan | 5


STANDAR DOSEN
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan pasal 5 ayat (2) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan


Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan
Tinggi disebutkan bahwa Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan mengacu pada
Standar kompetensi lulusan.

G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional


Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
10. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
11. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan | 6


Lampiran 5

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Target Capaian Kriteria 9 Sta


No Pernyataan Standar Indikator Dokumen PIC
2021 2022 2023 2024 No
Dosen
Dosen wajib memiliki Tersedia bukti sahih terkait
kualifikasi akademik dan kualifikasi akademik dan Kualifikasi
kompetensi pendidik, kompetensi pendidik, sehat akademik dan Kajur/KPS/
1 √ √ √ √
sehat jasmani dan rohani, jasmani dan rohani, serta kompetensi Dosen
serta memiliki kemampuan memiliki kemampuan untuk pendidik,
untuk menyelenggarakan menyelenggarakan
Dosen program diploma
empat harus berkualifikasi
Tersedia kebijakan formal terkait
akademik paling rendah Kebijakan
kualifikasi akademik dosen Kajur/KPS/
2 lulusan magister atau √ √ √ √ kualifikasi
untuk mengajar sesuai dengan Dosen
magister terapan yang akademik dosen
jenjang program pendidikan
relevan dengan Program
Studi.

Dosen program diploma


empat dapat menggunakan
Dosen bersertifikat profesi Tersedia kebijakan formal terkait
Kebijakan
yang relevan dengan kompetensi dosen untuk Kajur/KPS/
3 √ √ √ √ kualifikasi
Program Studi dan mengajar sesuai dengan jenjang Dosen
akademik dosen
berkualifikasi paling program pendidikan
rendah setara dengan
jenjang 8 (delapan) KKNI.

Politeknik Negeri Medan


Direktur harus menetapkanTersedianya pedoman terkait
Pedoman
pedoman perhitungan perhitungan beban kerja dosen Direktur/
perhitungan
4 beban kerja dosen yang yang didasarkan pada kegiatan √ √ √ √ Wadir I/
beban kerja
didasarkan pada kegiatan pokok Dosen, (1) perencanaan, Wadir II
dosen
pokok Dosen, kegiatan pelaksanaan,bukti
Tersedianya dan pengendalian
laporan
kinerja sesuai dengan pedoman
Laporan kinerja Kajur/KPS/
Ketua Jurusan harus perhitungan beban kerja dosen √ √ √ √
dosen Dosen
memastikan Dosen pada setiap akhir tahun akademik
menyusun laporan kinerja dan diketuhui oleh Ketua Jurusan
5 sesuai dengan pedoman Beban kerja pada kegiatan pokok
Pedoman
perhitungan beban kerja Dosen disesuaikan dengan
perhitungan Kajur/KPS/
dosen pada setiap akhir besarnya beban tugas tambahan, √ √ √ √
beban kerja Dosen
tahun bagi Dosen yang mendapatkan
dosen
tugas tambahan.
Dosen tetap merupakan Dosen Surat Keterangan
berstatus sebagai pendidik tetap penempatan Wadir I/
√ √ √ √
pada 1 (satu) Perguruan Tinggi tugas dosen Wadir II
dan tidak menjadi pegawai tetap sesuai PD Dikti
Jumlah Dosen tetap pada
Politeknik paling sedikit 60% Data dosen Wadir I/
√ √ √ √
(enam puluh persen) dari jumlah sesuai PD Dikti Kabag AUK
seluruh Dosen.
Jumlah Dosen yang ditugaskan
untuk menjalankan proses √ √ √ √
Pembelajaran pada setiap

Wakil Direktur II harus


memastikan Dosen yang
mengajar di lingkungan
Politeknik Negeri Medan
6 terdiiri atas Dosen tetap
dan Dosen tidak tetap dan
dilaksanakan evaluasi pada
setiap akhir tahun Data dosen Wadir I/
akademik sesuai PD Dikti Kajur
Politeknik Negeri Medan
Wakil Direktur II harus
memastikan Dosen yang
mengajar di lingkungan
Politeknik Negeri Medan
6 terdiiri atas Dosen tetap
dan Dosen tidak tetap dan
dilaksanakan evaluasi pada
setiap akhir tahun Data dosen Wadir I/
Dosen tetap wajib memiliki
akademik sesuai PD Dikti Kajur
keahlian di bidang ilmu yang
√ √ √ √
sesuai dengan disiplin ilmu pada
Program Studi

Persentase jumlah dosen


Tabel 3.a.1
tetap yang memenuhi Persentase jumlah dosen yang
7 ≥ 12 ≥ 13 ≥ 14 ≥ 15 LKPT, Kajur/KPS
persyaratan dosen terhadap memenuhi persyaratan dosen
kecukupan dosen
jumlah program studi

Politeknik Negeri Medan


Persentase jumlah dosen
tidak tetap terhadap Tersedianya data dosen
Tabel 3.a. LKPT,
8 jumlah seluruh dosen (mengacu pada Tabel 3.a.4 84 85 85 86 Kajur/Kps
Dosen tidak tetap
(dosen tetap dan dosen LKPT)
tidak tetap)

Rasio jumlah dosen 12 ≤ 12 ≤ 12 ≤ 12 ≤ Tabel 3.b. LKPT,


Tersedianya data dosen
9 terhadap jumlah RMDT RMDT RMDT RMDT Beban kerja Kajur/Kps
(mengacu pada Tabel 3.b LKPT)
mahasiswa ≤ 24, ≤ 24, ≤ 24, ≤ 24, dosen

Politeknik Negeri Medan


Jumlah dosen tetap yang
ditugaskan sebagai
pengampu mata kuliah Tabel 3.a.2
Daftar dosen sesuai bidang
10 dengan bidang keahlian ≥ 12 ≥ 12 ≥ 12 ≥ 12 LKPT, Jabatan Kajur/KPS 17
keahlian, pendidikan dan jabatan
yang sesuai dengan fungsional dosen
kompetensi inti program
studi ≥ 12

Politeknik Negeri Medan


Tabel 3.a.1.
Jumlah Dosen Tetap Tersedianya bukti sahih
LKPS Kualifikasi
Program Studi (DTPS) kualifikasi akademik (Tabel
akademik Tabel
11 yang berpendidikan 3.a.1. LKPS Kualifikasi 150 155 160 165 Kajur/Kps 18
3.a.2 LKPT,
tertinggi Doktor/Doktor akademik/ Tabel 3.a.2 LKPT,
Jabatan
Terapan/Subspesialis . Jabatan fungsional dosen)
fungsional dosen

Jumlah dosen yang Tersedianya bukti sahih Tabel 3.a.1.


12 memiliki sertifikat kualifikasi akademik (Tabel 51 75 99 123 LKPS Kualifikasi Kajur/KPS 19
kompetensi, profesi, 3.a.1. LKPS Kualifikasi akademik
Jumlah DTPS yang Tersedianya bukti sahih
Tabel 3.a.1.
memiliki jabatan akademik kualifikasi akademik (Tabel
13 √ √ √ √ LKPS Kualifikasi Kajur/KPS 20
Guru Besar/Lektor 3.a.1. LKPS Kualifikasi
akademik
Kepala/Lektor akademik)
Rasio jumlah mahasiswa Tersedianya bukti sahih Rasio Tabel 2.a. LKPS
14 √ √ √ √ Kajur/KPS 21
program studi
Penugasan DTPSterhadap
sebagai jumlah mahasiswa
Tersedianya (Tabel 2.a.
bukti sahih Rasio 3.a.2
Tabel jumlah
15 pembimbing utama tugas penugasan DTPS sebagai √ √ √ √ LKPS Penugasan Kajur/KPS 22
akhir mahasiswa. pembimbing bukti
Tersedianya utamasahih
(Tabel 3.a.2 DTPS sebagai
Tabel 3.a.3
Ekuivalensi Waktu Ekuivalensi waktu mengajar
16 √ √ √ √ LKPS Kajur/KPS 23
Mengajar Penuh DTPS. (Tabel 3.a.3 LKPS Ekuivalensi
Ekuivalensi WM
WM)
Tersedianya bukti sahih Dosen Tabel 3.a.4
tidak tetap (Tabel 3.a.4 LKPS LKPS Dosen Kajur/KPS
Dosen tidak tetap) tidak tetap
Wakil Direktur I dan II
harus memastikan
ketersediaan dosen tetap Politeknik Negeri Medan
untuk mengajar memenuhi
Wakil Direktur I dan II Pendidikan minimal S2,
harus memastikan memiliki sertifikat teaching
ketersediaan dosen tetap metodology atau sertifikat
untuk mengajar memenuhi pekerti/pengalaman mengajar di Sertifikat, Surat
17 kualifikasi yang sudah perguruan tinggi lain minimal 3 √ √ √ √ lamaran, dan 24
ditetapkan di Politeknik tahun, berusia maksimal 50 persyaratan lain Wadir I/
Negeri Medan dan tahun, melampirkan TOEFL yang harus Wadir II
dievaluasi pelaksanaannya dengan skor 450 bagi dosen dipenuhi sesuai
setiap akhir semester bahasa asing, memiliki publikasi ketentuan
sesuai dengan bidangnya seperti
buku/jurnal/hak cipta dan
menguasai Ms. office

Tersedianya bukti sahih jumlah


pengakuan atas prestasi/kinerja
dosen terhadap jumlah dosen
tetap dalam 3 tahun terakhir
dalam bentuk: (1) menjadi
visiting professor di perguruan
tinggi nasional/ internasional. (2)
Rata-rata jumlah
menjadi keynote speaker /invited
pengakuan atas
speaker pada pertemuan ilmiah
prestasi/kinerja dosen Sertifikat, Surat Wadir I/
18 tingkat nasional/ internasional. ≥ 0,5 ≥ 0,6 ≥ 0,7 ≥ 0,8 26
terhadap jumlah dosen Tugas Wadir II
(3) menjadi staf ahli di lembaga
tetap dalam 3 tahun
tingkat nasional /internasional.
terakhir
(4) menjadi editor atau mitra
bestari pada jurnal nasional
terakreditasi/ jurnal internasional
bereputasi. (5) mendapat
penghargaan atas prestasi dan
kinerja di tingkat nasional/
internasional.

Politeknik Negeri Medan


SINTA, Indeks
bereputasi global:
Kriteria luaran ilmiah yang
SCOPUS, Web
terindeks global, yang terdaftar
of Science,
di SINTA, Indeks bereputasi
Microsoft
global: SCOPUS, Web of P3M/Kajur/
≥ 0,1 ≥ 0,2 ≥ 0,3 ≥ 0,4 Academic
Science, Microsoft Academic KPS
Research, DOAJ,
Research, DOAJ, CABI,
CABI,
Copernicus, Ebscho
Copernicus,
Daftar terus diperbaharui
Ebscho

Kriterian konferensi/ seminar


internasional sebagai diseminasi
luaran ilmiah: Konferensi
akademik yang dilaksanakan
oleh perguruan tinggi luar negeri,
komunitas akademik
internasional, maupun organisasi
internasional dengan topik yang
sesuai dan telah dilaksanakan Undangan/ Wadir I/
≥ 0,1 ≥ 0,2 ≥ 0,3 ≥ 0,4
secara rutin (annual, Paper/ Sertifikat Wadir II
bineal)/Seminar akademik yang
dapat berupa public lecture,
pidato akademik, maupun
presentasi temuan riset di
perguruan tinggi luar negeri,
komunitas akademik
internasional maupun organisasi
internasional
Hasil kinerja dosen
digunakan oleh masyarakat
19
atau mendapat Rekognisi
Internasional

Politeknik Negeri Medan


Hasil kinerja dosen
digunakan oleh masyarakat Kriteria media nasional dan
19
atau mendapat Rekognisi internasional sebagai diseminasi
Internasional luaran ilmiah, Media dengan
pembaca nasional, Media cetak P3M/Kajur/
≥ 0,2 ≥ 0,4 ≥ 0,6 ≥ 0,8 Media nasional
maupun daring berskala nasional KPS
yang bereputasi menerbitkan
artikel ilmiah populer dan
memiliki proses editorial/
Media dengan pembaca
internasional, Media cetak
maupun daring luar negeri yang Media P3M/Kajur/
≥ 0,1 ≥ 0,2 ≥ 0,3 ≥ 0,4
bereputasi menerbitkan artikel internasional KPS
ilmiah populer dan memiliki
proses editorial
Kriteria artikel yang diterbitkan
di media nasional dan
internasional, Kriteria lebih
lanjut mengenai artikel yang
diterbitkan di media nasional dan P3M/Kajur/
≥ 0,2 ≥ 0,4 ≥ 0,6 ≥ 0,8 Artikel submit
internasional mengacu pada KPS
peraturan penilaian angka kredit
dosen dan mekanisme peer
review yang berlaku di
perguruan tinggi

Politeknik Negeri Medan


Jumlah kutipan/sitasi ilmiah,
Jurnal ilmiah dipakai sebagai
rujukan atau referensi di
publikasi ilmiah lainnya oleh P3M/Kajur/
22,284 28,970 37,661 48,959 Data sitasi 30
peneliti lain maupun self KPS
citation, Jumlah kutipan/sitasi
ilmiah, Minimal 10 kutipan per
jumlah dosen
Jumlah penelitian dengan
Kegiatan penelitian DTPS
sumber pembiayaan luar
yang relevan dengan Tabel 3.b.2
negeri/sumber pembiayaan P3M/Kajur/
20 bidang program studi ≥ 0,05 ≥ 0,06 ≥ 0,07 ≥ 0,08 LKPS Kegiatan 27
dalam negeri./sumber KPS
dalam 3 tahun penelitian
pembiayaan PT/ mandiri dalam 3
terakhir
tahun terakhir

Jumlah pengabdian dengan


Kegiatan PkM DTPS yang sumber pembiayaan luar
Tabel 3.b.3
relevan dengan bidang negeri/sumber pembiayaan P3M/Kajur/
21 ≥ 0,05 ≥ 0,06 ≥ 0,07 ≥ 0,08 LKPS Kegiatan 28
program studi dalam 3 dalam negeri./sumber KPS
pengabdian
tahun terakhir. pembiayaan PT/ mandiri dalam 3
tahun terakhir

Politeknik Negeri Medan


Jumlah publikasi di jurnal
nasional tidak terakreditasi/
jurnal nasional terakreditasi/
jurnal internasional/jurnal
Publikasi ilmiah dengan
internasional bereputasi/
tema yang relevan dengan Tabel 3.b.4
publikasi di seminar wilayah/ P3M/Kajur/
22 bidang program studi yang 70 75 80 85 LKPS Publikasi 29
lokal/PT/publikasi di seminar KPS
dihasilkan DTPS dalam 3 ilmiah
nasional/publikasi di seminar
tahun terakhir.
internasional/ pagelaran/
pameran/presentasi dalam forum
di tingkat wilayah/
nasional/internasional.
Tabel 3.b.6
Produk/jasa karya DTPS Produk/jasa karya DTPS yang LKPS
Wadir I/
yang diadopsi oleh diadopsi oleh Produk/jasa
23 ≥1 ≥1 ≥2 ≥3 Wadir IV/ 31
industri/masyarakat dalam industri/masyarakat dalam 3 yamg diadopsi
P3M
3 tahun terakhir. tahun terakhir. industri/
masyarakat

Politeknik Negeri Medan


Jumlah luaran penelitian/PkM
yang mendapat pengakuan HKI
(Paten, Paten
Sederhana)/pengakuan HKI (Hak
Cipta, Desain Produk Industri,
Tabel 3.b.7
Luaran penelitian dan PkM Perlindungan Varietas Tanaman, Wadir I/
LKPS Luaran
24 yang dihasilkan DTPS Desain Tata Letak Sirkuit ≥1 ≥1 ≥2 ≥3 Wadir IV/ 32
penelitian dan
dalam 3 tahun terakhir Terpadu, dll.)/dalam bentuk P3M
PkM
Teknologi Tepat Guna, Produk
(Produk Terstandarisasi, Produk
Tersertifikasi), Karya Seni,
Rekayasa Sosial/yang diterbitkan
dalam bentuk Buku ber-ISBN,

UPPS/Kajur harus
merencanakan dan Tersedianya rencana
mengembangkan DTPS pengembangan DTPS mengikuti Rencana Wadir I/
25 mengikuti rencana rencana pengembangan SDM di √ √ √ √ pengembangan Wadir II/ 33
pengembangan SDM di perguruan tinggi (Renstra PT) DTPS Kajur
perguruan tinggi (Renstra secara konsisten
PT) secara konsisten

Politeknik Negeri Medan


Tersedianya bukti sahih
Tabel 3.a.5
Wakil Direktur I harus keterlibatan dosen
LKPS, Wadir I/
memastikan keterlibatan industri/praktisi mengajar di
26 ≥ 20% ≥ 20% ≥ 20% ≥ 20% keterlibatan Wadir II/ 25
dosen industri/praktisi kampus (Tabel 3.a.5 LKPS,
dosen Kajur
mengajar di dalam kampus keterlibatan dosen
industri/praktisi
industri/praktisi)

Dosen yang bekerja di perguruan


tinggi dan mempunyai NIDN
atau NIDK
Sertifikat, Surat
Kualifikasi S3 tidak ada tanggal
Kualifikasi dosen lamaran, dan
kadaluarsa Wadir I/
industri/praktisi mengajar persyaratan lain
27 Sertifikasi kompetensi atau ≥ 20% ≥ 20% ≥ 20% ≥ 20% Wadir II/
di dalam kampus dengan yang harus
profesi tidak ada tanggal Kajur
status dosen dipenuhi sesuai
kadaluarsa
ketentuan
Pengalaman kerja di dunia
industri dan dunia kerja tidak ada
batas waktu
Memiliki sertifikat
kompetensi/profesi berasal dari
Sertifikat, Surat
LSK (Lembaga Sertifikasi
lamaran, dan
Kompetensi) yang diakui Wadir I/
persyaratan lain
Kementerian Pendidikan dan ≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
yang harus
Kebudayaan dapat ditemukan di Kajur
dipenuhi sesuai
situs web Kementerian
ketentuan
Pendidikan dan Kebudayaan,
atau

Politeknik Negeri Medan


LSP (Lembaga Sertifikasi
Profesi) yang diakui Sertifikat, Surat
Kementerian Pendidikan dan lamaran, dan
Wadir I/
Kebudayaan adalah yang persyaratan lain
≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
Kualifikasi dosen terdaftar di situs Badan Nasional yang harus
Kajur
industri/praktisi mengajar Sertifikasi Profesi (BNSP) dan dipenuhi sesuai
di dalam kampus bukan dapat ditemukan di: ketentuan
28
status dosen memiliki https://bnsp.go.id/lsp
sertifikat Lembaga dan asosiasi profesi
kompetensi/profesi atau sertifikasi internasional Sertifikat, Surat
yang tercakup adalah yang diakui lamaran, dan
Wadir I/
oleh Kementerian Pendidikan persyaratan lain
≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
dan Kebudayaan dan dapat yang harus
Kajur
ditemukan di situs web dipenuhi sesuai
Kementerian Pendidikan dan ketentuan
Kebudayaan.
Daftar lembaga dan asosiasi
Sertifikat, Surat
profesi atau sertifikasi
lamaran, dan
internasional yang diakui Wadir I/
persyaratan lain
Kementerian Pendidikan dan ≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
yang harus
Kebudayaan dapat ditemukan di Kajur
dipenuhi sesuai
situs web Kementerian
ketentuan
Pendidikan dan Kebudayaan
Sertifikat, Surat
lamaran, dan
Perusahaan multinasional, adalah Wadir I/
persyaratan lain
Perusahaan yang beroperasi di ≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
yang harus
lebih dari 1 (satu) negara Kajur
dipenuhi sesuai
ketentuan

Politeknik Negeri Medan


Perusahaan teknologi global,
Perusahaan yang tercakup
sebagai perusahaan teknologi Sertifikat, Surat
global adalah yang terdaftar di lamaran, dan
Wadir I/
Forbes Top 100 Digital persyaratan lain
≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
Companies. Daftar Forbes Top yang harus
Kajur
100 Digital Companies yang dipenuhi sesuai
diakui adalah daftar terbaru yang ketentuan
telah dipublikasikan saat tahun
pelaporan berjalan.
Perusahaan startup teknologi
Sertifikat, Surat
dalam negeri maupun luar negeri
lamaran, dan
Perusahaan startup harus telah Wadir I/
persyaratan lain
menerima pendanaan kumulatif ≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
yang harus
sejumlah lebih dari Rp Kajur
dipenuhi sesuai
200.000.000.000 (dua ratus
ketentuan
milyar rupiah)

Organisasi nirlaba dalam negeri


maupun luar negeri. Organisasi
nirlaba harus mempunyai Sertifikat, Surat
anggaran tahunan setahun lamaran, dan
Wadir I/
terakhir sejumlah lebih dari Rp persyaratan lain
≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
50.000.000.000 (lima puluh yang harus
Kajur
milyar rupiah) atau sudah bekerja dipenuhi sesuai
sama dengan mitra di tingkat ketentuan
nasional maupun internasional
selama 5 tahun terakhir

Politeknik Negeri Medan


Sertifikat, Surat
lamaran, dan
Institusi atau organisasi Wadir I/
persyaratan lain
multilateral yang diakui ≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
yang harus
Pemerintah Indonesia Kajur
dipenuhi sesuai
ketentuan
Sertifikat, Surat
lamaran, dan
Wadir I/
Kementerian atau kelembagaan persyaratan lain
≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
Pemerintah Indonesia yang harus
Kualifikasi dosen Kajur
dipenuhi sesuai
industri/praktisi mengajar
ketentuan
di dalam kampus dengan
29 Sertifikat, Surat
pengalaman profesional, di
lamaran, dan
dunia industri, dan di Wadir I/
Badan Usaha Milik Negara dan persyaratan lain
dunia kerja ≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
Badan Usaha Milik Daerah yang harus
Kajur
dipenuhi sesuai
ketentuan
Sertifikat, Surat
Perusahaan berada dalam negeri lamaran, dan
Wadir I/
atau luar negeri, dan bersifat persyaratan lain
≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
multinasional maupun non- yang harus
Kajur
multinasional dipenuhi sesuai
ketentuan

Politeknik Negeri Medan


Karyawan swasta, Perusahaan
berada dalam negeri atau luar
negeri, dan bersifat multinasional
Sertifikat, Surat
maupun non-multinasional.
lamaran, dan
Dosen memiliki pengalaman Wadir I/
persyaratan lain
sebagai karyawan swasta/tenaga ≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
yang harus
ahli/professional hired yang Kajur
dipenuhi sesuai
dibuktikan dengan Perjanjian
ketentuan
Kerja PKWTT atau PKWT saat
bekerja. Perusahaan memiliki
SIUP atau IUMK

Dosen mempunyai latar belakang


sebagai pendiri maupun
Sertifikat, Surat
pasangan pendiri perusahaan
lamaran, dan
dengan Kriteria perusahaan yang Wadir I/
persyaratan lain
didirikan: Perusahaan dapat ≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
yang harus
dalam bentuk Perusahaan Kajur
dipenuhi sesuai
Perorangan, Firma, Perseroan
ketentuan
Komanditer (CV), atau
Perseroan Terbatas (PT)
Kriteria menjadi pekerja lepas
yang terbukti produktif, Bekerja Sertifikat, Surat
sebagai konsultan atau tenaga lamaran, dan
Wadir I/
ahli independen, dan persyaratan lain
≥ 10% ≥ 12% ≥ 14% ≥ 16% Wadir II/
menghasilkan upah lebih dari yang harus
Kajur
1.2x UMK selama 2 (dua) tahun dipenuhi sesuai
terakhir bekerja menjadi pekerja ketentuan
lepas

Politeknik Negeri Medan


Sertifikat, Surat
Kriteria berkreasi independen lamaran, dan
Wadir I/
atau menampilkan karya diatur persyaratan lain
≥ 5% ≥ 6% ≥ 7% ≥ 8% Wadir II/
dengan peraturan perguruan yang harus
Kajur
tinggi dipenuhi sesuai
ketentuan
Tenaga Kependidikan
Direktur harus menetapkan
pedoman dalam merekrut
tenaga Kependidikan yang
Pedoman dalam Direktur/
mengacu pada peraturan Pedoman dalam merekrut tenaga
30 √ √ √ √ merekrut tenaga Wadir/
perudangan yang berlaku Kependidikan
Kependidikan Kabag AUK
dan dilakukan peninjauan
ulang setiap akhir tahun
akademik

Politeknik Negeri Medan


Politeknik Negeri Medan
memiliki tenaga
kependidikan yang Tenaga
memenuhi tingkat kependidikan
kecukupan dan kualifikasi Tersedianya tenaga kependidikan yang memenuhi
Direktur/
berdasarkan jenis yang memenuhi tingkat tingkat
31 √ √ √ √ Wadir II/ 34
pekerjaannya (pustakawan, kecukupan dan kualifikasi kecukupan dan
Kabag AUK
laboran, teknisi, instruktur, berdasarkan jenis pekerjaannya kualifikasi
dll.) untuk mendukung berdasarkan jenis
pelaksanaan tridharma, pekerjaannya
fungsi dan pengembangan
institusi secara efektif.

Politeknik Negeri Medan


31 √ √ √ √ Wadir II/ 34
pekerjaannya (pustakawan, kecukupan dan kualifikasi kecukupan dan
Kabag AUK
laboran, teknisi, instruktur, berdasarkan jenis pekerjaannya kualifikasi
dll.) untuk mendukung berdasarkan jenis
pelaksanaan tridharma, pekerjaannya
fungsi dan pengembangan
institusi secara efektif.

Tersedianya lingkup Audit Mutu


√ √ √ √ Lingkup AMI SPMI/AMI
Internal (AMI)
Tersedianya jadwal pelaksanaan Jadwal
√ √ √ √ SPMI/AMI
AMI pelaksanaan AMI
Tersedianya penugasan (SK)
√ √ √ √ SK Auditor AMI SPMI/AMI
Auditor AMI
SPMI harus melaksanakan Tersedianya bukti sahih
monitoring, evaluasi, pelaksanaan AMI (Audit √ √ √ √ Laporan Audit SPMI/AMI
pengendalian dan dokumen dan Audit Lapangan)
peningkatan terhadap
32
dosen dan tendik di
Politeknik Negeri Medan
di setiap akhir tahun
akademik

Politeknik Negeri Medan


SPMI harus melaksanakan
monitoring, evaluasi,
pengendalian dan
peningkatan terhadap Jadwal SPMI/Pimpi
32
dosen dan tendik di Terlaksananya Rapat Tinjauan pelaksanaan nan/
√ √ √ √
Politeknik Negeri Medan Manajemen (RTM) RTM dan KABAG
di setiap akhir tahun dokumentasi AAK/AUK/
akademik Hasil RTM Ka CDC/Ka
Tersedianya Hasil RTM
(Peningkatan LSP/Ka
(peningkatan efektivitas SPMI √ √ √ √
efektivitas SPMI P3AI/
dan prosesnya)
dan prosesnya) Kajur/KPS
Terlaksananya perbaikan mutu
secara berkelanjutan
√ √ √ √ CQI/Kaizen SPMI/AMI
(Continuous Quality
Improvement/CQI)

Politeknik Negeri Medan


Kriteria 9 Standar Akreditasi Program Studi Kriteria 9 Akreditasi Pergururan Tinggi
Elemen Indikator No Elemen Indikator

Politeknik Negeri Medan


Politeknik Negeri Medan
C.4 Sumber
Rasio jumlah dosen
Daya Manusia
tetap yang memenuhi
C.4.4 Indikator
persyaratan dosen
Kinerja Utama
21 terhadap jumlah
C.4.4.a) Profil
program studi. Jika
Dosen Tabel
RDPS ≥ 12 , maka
3.a.1) LKPT
Skor = 4 .
Kecukupan

Politeknik Negeri Medan


Persentase jumlah
dosen tidak tetap
Tabel 3.a.4) terhadap jumlah
24 LKPT Dosen seluruh dosen (dosen
Tidak Tetap tetap dan dosen tidak
tetap). Jika PDTT ≤
10% ,maka Skor = 4 .

Rasio jumlah
Tabel 3.b LKPT mahasiswa terhadap
25 Beban Kerja jumlah dosen tetap.
Dosen Jika 12 ≤ RMDT ≤ 24,
maka Skor = 4 .

Politeknik Negeri Medan


Kecukupan jumlah DTPS.
Tabel 3.a.1) LKPS Jika
C.4. Sumber NDTPS ≥ 12 ,
Daya maka Skor = 4
Manusia NDTPS = Jumlah dosen tetap
C.4.4. Indikator yang ditugaskan sebagai
Kinerja Utama pengampu mata kuliah
C.4.4.a) Profil dengan bidang keahlian yang
Dosen sesuai dengan kompetensi inti
program studi yang
diakreditasi

Politeknik Negeri Medan


Kualifikasi akademik
DTPS.
Tabel 3.a.1) LKPS Jika PDS3
≥ 50% , maka Skor = 4
NDS3 = Jumlah DTPS yang
Persentase jumlah
C.4. Sumber berpendidikan tertinggi
dosen yang memiliki
Daya Doktor/Doktor
Tabel 3.a.2) jabatan fungsional
Manusia Terapan/Subspesialis.
LKPT Jabatan minimal Lektor Kepala
C.4.4. Indikator NDTPS = Jumlah dosen tetap 22
Fungsional terhadap jumlah
Kinerja Utama yang ditugaskan sebagai
Dosen seluruh dosen tetap.
C.4.4.a) Profil pengampu mata kuliah
Jika PLKGB ≥ 25%
Dosen dengan bidang keahlian yang
,maka Skor = 4 .
sesuai dengan kompetensi inti
program studi yang
diakreditasi.
PDS3 = (NDS3 / NDTPS) x
100%
C.4. Sumber Jika PDSK ≥ 50% , maka Tabel 3.a.3) Persentase jumlah
Daya Skor = 4 23 LKPT Sertifikasi dosen yang memiliki
Manusia
C.4. Sumber Jika
NDSK PGBLKL
= Jumlah≥ 70%
DTPS , maka
yang Dosen sertifikat kompetensi
Daya Skor = 4
Manusia NDGB = Jumlah DTPS yang
C.4.4. Indikator memiliki jabatan akademik
Kinerja
C.4. Utama Rasio
Sumber Guru Besar.
jumlah mahasiswa
DayaSumber
C.4. program studi
Penugasan terhadap
DTPS sebagai
Daya pembimbing utama tugas
Manusia
C.4. Sumber akhir mahasiswa.
Ekuivalensi Waktu
Daya Mengajar Penuh DTPS. Tabel
Manusia 3.a.3) LKPS Jika 12 ≤ EWMP
C.4.4. Indikator ≤ 16 ,
Dosen tidak tetap.
Tabel 3.a.4) LKPS Jika PDTT
≤ 10% , maka Skor = 4 NDTT
= Jumlah dosen tidak tetap
C.4. Sumber yang ditugaskan sebagai
Daya pengampu mata kuliah di Politeknik Negeri Medan
Manusia program studi yang
Dosen tidak tetap.
Tabel 3.a.4) LKPS Jika PDTT
≤ 10% , maka Skor = 4 NDTT
= Jumlah dosen tidak tetap
C.4. Sumber yang ditugaskan sebagai
Daya pengampu mata kuliah di
Manusia program studi yang
C.4.4. Indikator diakreditasi.
Kinerja Utama NDT = Jumlah dosen tetap
C.4.4.a) Profil yang ditugaskan sebagai
Dosen pengampu mata kuliah di
program studi yang
diakreditasi.
PDTT = (NDTT / (NDT +
NDTT)) x 100%

Pengakuan/rekognisi atas
kepakaran/prestasi/kinerja
Rata-rata jumlah
DTPS. Tabel 3.b.1) LKPS
pengakuan atas
Jika RRD ≥ 0,5 , maka Skor =
prestasi/ kinerja dosen
C.4.4.b) Kinerja 4 RRD = NRD / NDTPS Tabel 3.d LKPT
28 terhadap jumlah dosen
Dosen NRD = Jumlah pengakuan Rekognisi Dosen
tetap dalam 3 tahun
atas prestasi/kinerja DTPS
terakhir. Jika RRD ≥
yang relevan dengan bidang
0,25 ,maka Skor = 4 .
keahlian dalam 3 tahun
terakhir.

Politeknik Negeri Medan


Politeknik Negeri Medan
Politeknik Negeri Medan
Artikel karya ilmiah DTPS
yang disitasi
C.4.4.b) Kinerja
dalam 3 tahun terakhir. Tabel
Dosen
3.b.5) LKPS. Jika RS ≥ 0,5 ,
maka Skor = 4 .

Kegiatan penelitian DTPS Rata-rata


C.4.4.b) Kinerja
yang relevan dengan bidang penelitian/dosen/tahun
Dosen Tabel
C.4.4.b) Kinerja program studi dalam 3 tahun dalam 3 tahun terakhir.
26 3.c.1) LKPT
Dosen terakhir. Tabel 3.b.2) LKPS. Jika RI ≥ a ,maka Skor
Produktivitas
Jika RI ≥ a , maka Skor = 4. = 4 . Dengan nilai a =
Penelitian Dosen
dengan a = 0,05 0,05
Kegiatan PkM DTPS yang
Rata-rata
relevan dengan bidang
Tabel 3.c.2) PkM/dosen/tahun
program studi
C.4.4.b) Kinerja LKPTP dalam 3 tahun terakhir.
dalam 3 tahun terakhir. Tabel 27
Dosen Produktivitas Jika RI ≥ a ,maka Skor
3.b.3) LKPS. Jika RI ≥ a ,
PkM Dosen = 4 . Dengan nilai a =
maka Skor = 4, dengan a =
0,05
0,05

Politeknik Negeri Medan


Publikasi ilmiah dengan tema
yang relevan dengan bidang
program studi yang dihasilkan
C.4.4.b) Kinerja
DTPS dalam 3 tahun terakhir.
Dosen
Tabel 3.b.4) LKPS. Jika RI ≥
a, maka Skor = 4, dengan a =
0,1

Produk/jasa karya DTPS yang


diadopsi oleh
C.4.4.b) Kinerja industri/masyarakat dalam 3
Dosen tahun terakhir. Tabel 3.b.6)
LKPS. Jika RS ≥ 1 , maka
Skor = 4 .

Politeknik Negeri Medan


Luaran penelitian dan PkM
yang dihasilkan DTPS dalam
C.4.4.b) Kinerja 3 tahun terakhir.
Dosen Tabel 3.b.7) LKPS Jika RLP
≥1,
maka Skor 4 .

Upaya pengembangan dosen.


C.4.4.c)
Jika Skor rata-rata butir Profil
Pengembangan
Dosen ³ 3,5 ,
Dosen
maka Skor = 4.

Politeknik Negeri Medan


Keterlibatan dosen
industri/praktisi.
Tabel 3.a.5) LKPS Jika PMKI
C.4. Sumber
≥ 20% ,
Daya
maka Skor = 4 MKKI =
Manusia
Jumlah mata kuliah
C.4.4. Indikator
kompetensi yang diampu oleh
Kinerja Utama
doseni ndustri/ praktisi. MKK
C.4.4.a) Profil
= Jumlah mata kuliah
Dosen
kompetensi
PMKI = (MKKI / MKK) x
100%

Politeknik Negeri Medan


Politeknik Negeri Medan
Politeknik Negeri Medan
Politeknik Negeri Medan
Politeknik Negeri Medan
Politeknik Negeri Medan
A. Kualifikasi dan kecukupan
tenaga kependidikan
berdasarkan jenis
pekerjaannya (administrasi,
pustakawan, teknisi, dll.)
Penilaian kecukupan tidak
hanya ditentukan oleh jumlah Perguruan tinggi
tenaga kependidikan, namun memiliki tenaga
keberadaan dan pemanfaatan kependidikan
teknologi informasi dan yang memenuhi tingkat
komputer dalam proses kecukupan dan
administrasi dapat dijadikan kualifikasi berdasarkan
pertimbangan untuk menilai C.4.4.c)Tenaga jenis pekerjaannya
29
efektifitas pekerjaan dan Kependidikan (pustakawan, laboran,
kebutuhan akan tenaga teknisi, instruktur, dll.)
kependidikan. UPPS memiliki untuk mendukung
tenaga kependidikan yang pelaksanaan tridharma,
memenuhi tingkat fungsi dan
kecukupan dan kualifikasi pengembangan
berdasarkan kebutuhan institusi secara efektif.
layanan program studi dan
mendukung pelaksanaan
C.4.4.d) Tenaga
akademik, fungsi unit
Kependidikan
pengelola, serta
pengembangan program
studi

Politeknik Negeri Medan


Kependidikan

B. Kualifikasi dan
kecukupan laboran
untuk mendukung
proses pembelajaran
sesuai dengan
kebutuhan program
studi.UPPS memiliki jumlah
laboran yang cukup
terhadap jumlah
laboratorium yang
digunakan program studi,
kualifikasinya sesuai
dengan laboratorium yang
menjadi
tanggungjawabnya, serta
bersertifikat laboran dan
bersertifikat kompetensi
tertentu sesuai bidang
tugasnya.

Politeknik Negeri Medan


Politeknik Negeri Medan
STANDAR DOSEN

STANDAR SARANA DAN


PRASARANA PEMBELAJARAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Sarana dan Prasarana| 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-01.06/D3/SPMI
Tanggal:

Revisi: ke…
STANDAR SARANA PRASARANA
Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONALE STANDAR .......................................................................................... 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 5
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 5
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 5
G. REFERENSI............................................................................................................... 5

Standar Sarana dan Prasarana| 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN
VISI
Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI
1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;
2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa wirausaha,
berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia usaha dan
industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR SPMI

1. Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran merupakan kriteria minimal tentang sarana
dan prasarana sesuai dengan kebutuhan isi dan proses pembelajaran dalam rangka
pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.
2. Sebagai tolok ukur penyediaan sarana dan prasarana pembelajaran yang harus
dicapai dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi oleh pemangku kepentingan
internal perguruan tinggi.
3. Bukti kepatuhan Politeknik Negeri Medan pada peraturan perundang-undangan
dan bukti kepada masyarakat bahwa Politeknik Negeri Medan memiliki dan
memberikan layanan pendidikan tinggi dengan menggunakan standar.
Standar Sarana dan Prasarana| 3
STANDAR DOSEN
C. DEFINISI ISTILAH
1. Sarana adalah perlengkapan yang diperlukan untuk menyelenggarakan
pembelajaran yang dapat dipindah–pindah
2. Prasarana adalah fasilitas dasar yang diperlukan untuk menjalankan fungsi
pendidikan;
3. Perabot dan peralatan pendidikan adalah sarana yang secara langsung
digunakan untuk pembelajaran;
4. Media pendidikan adalah peralatan pendidikan yang digunakan untuk
membantu komunikasi dalam pembelajaran;
5. Sumber belajar lainnya adalah segala bentuk sumber informasi selain buku,
seperti jurnal, majalah, surat kabar, situs (website), compac disk, modul
teori, dan pedoman praktik;
6. Teknologi informasi dan komunikasi adalah satuan perangkat keras dan
lunak yang berkaitan dengan akses dan pengelolaan informasi dan
komunikasi untuk mendukung pembelajaran;
7. Perlengkapan lain adalah alat mesin kantor dan peralatan tambahan yang
digunakan untuk mendukung pembelajaran di perguruan tinggi;
8. Lahan adalah bidang permukaan tanah yang di atasnya terdapat prasarana
pendidikan tinggi meliputi bangunan satuan pendidikan, lahan praktik, lahan
untuk prasarana penunjang, dan lahan pertamanan untuk menjadikan satuan
pendidikan suatu lingkungan yang secara ekologis nyaman dan sehat
9. Kampus adalah tempat berlangsungnya penyelenggaraan pendidikan tinggi
dalam satu satuan lahan tertentu;
10. Bangunan adalah gedung yang sebagian atau seluruhnya berada di atas
lahan, yang berfungsi sebagai tempat untuk melakukan pembelajaran pada
pendidikan tinggi;
11. Ruang manajemen adalah ruang yang digunakan untuk pengelolaan
kegiatan Tridarma perguruan tinggi, meliputi ruang pimpinan, ruang tata
usaha, ruang rapat/pertemuan, ruang penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat dan ruang penjaminan mutu;
12. Ruang akademik umum adalah ruang yang digunakan untuk kegiatan
pembelajaran pada semua program studi, meliputi ruang kuliah, ruang
perpustakaan, ruang teknologi informasi dan komunikasi dan ruang dosen;

Standar Sarana dan Prasarana| 4


STANDAR DOSEN
13. Ruang akademik khusus adalah ruang yang digunakan untuk kegiatan
pembelajaran praktik pada setiap program studi, meliputi laboratorium,
studio, bengkel, lahan praktik, dan tempat praktik lainnya.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR SARANA DAN PRASARANA


PEMBELAJARAN SERTA INDIKATOR CAPAIAN
Lampiran 6 Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR SARANA PRASARANA


1. Menyusun dan mensosialisasikan manual yang berkaitan dengan pelaksanaan
standar sarana prasarana
2. Mensosialisasikan dan membangun komitmen dan semangat otonomi seluruh
civitas akademika dan tenaga kependidikan
3. Melaksanakan pengelolaan sarana dan prasarana pembelajaran sesuai dengan
standar dan manual pelaksanaan
4. Mengikut sertakan atau melaksanakan pelatihan-pelatihan yang meningkatkan
kemampuan pendidik dan tenaga kependidikan, tenaga pustakawan Polmed
dalam pengelolaan sarana prasarana pada unit masing-masing.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor


3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi disebutkan bahwa Standar
Sarana dan Prasarana Pembelajaran merupakan bagian penting untuk menjamin
terselenggaranya peroses pembelajaran dan pelayanan administrasi akademik.

G. REFERENSI
1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Standar Sarana dan Prasarana| 5


STANDAR DOSEN
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
10. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
11. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 7
Tahun 2020 Tentang Pendirian, Perubahan, Pembubaran, Perguruan Tinggi
Negeri dan Pendirian, Perubahan, Pencabitan Izin Perguruan Tinggi Swasta

Standar Sarana dan Prasarana| 6


Lampiran 6

STANDAR SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN

No Pernyataan Standar Indikator Target Capaian Dokumen PIC Kriteria 9 Standar Akreditasi Program Studi Kriteria 9 Akreditasi Pergururan Tinggi
2021 2022 2023 2024 No Elemen Indikator No Elemen Indikator
1 Direktur harus Tersedianya kebijakan √ √ √ √ Kebijakan penggunaan Direktur/ Wadir
menetapkan kebijakan penggunaan sarana dan sarana dan prasarana II/ Kabag AUK
terkait penggunaan prasarana untuk proses untuk proses pembelajaran
sarana dan prasarana pembelajaran
untuk proses
pembelajaran sebagai
acuan dalam
pemenuhan sarana Terlaksananya Sosialisasi kebijakan
dan prasarana sosialisasi kebijakan penggunaan sarana dan
pembelajaran dan penggunaan sarana dan prasarana untuk proses
disosialisasikan setiap prasarana untuk proses pembelajaran
awal tahun akademik pembelajaran

2 Politeknik Negeri Tersedianya lahan yang √ √ √ √ Lahan dengan paling Direktur/ Wadir 37 C.5.4.b)Sarana Perguruan tinggi
Medan memiliki berada dalam 1 (satu) sedikit 10 (sepuluh) hektar II/ Kabag AUK dan Prasarana memiliki sarana dan
lahan yang berada hamparan luas paling dengan status Hak Pakai prasarana yang:1)
dalam 1 (satu) sedikit 10 (sepuluh) atas nama Pemerintah relevan dan mutakhir
hamparan luas paling hektar dengan status sebagaimana dibuktikan untuk mendukung
sedikit 10 (sepuluh) Hak Pakai atas nama dengan Sertifikat Hak pembelajaran
hektar dengan status Pemerintah Pakai (ketersediaan alat pada
Hak Pakai atas nama sebagaimana dibuktikan saat praktik
Pemerintah dengan Sertifikat Hak mencukupi sehingga
sebagaimana Pakai memungkinkan
dibuktikan dengan seorang mahasiswa
Sertifikat Hak Pakai mempraktikkannya
berada dalam secara langsung),
lingkungan yang penelitian, PkM, dan
secara ekologis memfasilitasi yang
nyaman dan sehat berkebutuhan khusus
untuk menunjang sesuai SN-DIKTI.2)
proses Pembelajaran. mendukung tridharma
melalui keberadaan
teaching factory
(factory for teaching)
atau teaching industry
(attachment ke
industri).

Politeknik Negeri Medan


3 Direktur harus Tersedianya bukti sahih √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Direktur/ Wadir
memastikan terkait data bangunan Prasarana II/ Bagian
Bangunan Perguruan Politeknik Negeri Perawatan dan
Tinggi harus memiliki Medan dan Pemeliharaan
standar kualitas dokumentasinya
minimal kelas A atau
setara.dan memenuhi
persyaratan
keselamatan,
kesehatan,
kenyamanan, dan
keamanan, serta
dilengkapi dengan
instalasi listrik yang Tersedianya jadwal Jadwal perawatan,
berdaya memadai dan perawatan, pemeliharaan dan
instalasi, baik limbah pemeliharaan dan perbaikan
domestik maupun perbaikan gedung
limbah khusus,
apabila diperlukan
dan dilakukan
perawatan dan
perbaikan serta
pemeliharaan sesuai
kebutuhan

4 Ketua Jurusan/Kepala Tersedianya bukti sahih √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Kajur/KPS/ 39 C.5.4.b) Sarana UPPS menyediakan
Program Studi harus ruang kuliah paling Prasarana Bagian dan Prasarana sarana dan prasarana
berkoordinasi dengan sedikit 1 (satu) meter Perawatan dan yang mutakhir serta
Bagian Sarana dan persegi per mahasiswa Pemeliharaan aksesibiltas yang
Prasarana untuk untuk pelaksanaan cukup untuk
memastikan telah proses pembelajaran menjamin
tersedianya sarana dan pencapaian capaian
prasarana yang terdiri pembelajaran dan
atas ruang kuliah meningkatkan
paling sedikit 1 (satu) suasana akademik
meter persegi per
mahasiswa untuk
pelaksanaan proses Tersedianya jadwal Jadwal perawatan,
pembelajaran pada perawatan, pemeliharaan dan
setiap semester dan pemeliharaan dan perbaikan
dilakukan perawatan perbaikan gedung
dan pemeliharaan
sesuai kebutuhan

5 Politeknik Negeri Tersedianya ruang √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Direktur/ Wadir
Medan harus jajaran pimpinan Prasarana II/ Bagian
menyediakan ruang Politeknik Negeri Perawatan dan
jajaran pimpinan Medan Pemeliharaan
Politeknik Negeri
Medan sebagai
prasarana para
pimpinan dalam
menjalankan Politeknik Negeri Medan
pengelolaan
5 Politeknik Negeri √ √ √ √ Direktur/ Wadir
Medan harus II/ Bagian
menyediakan ruang Perawatan dan
jajaran pimpinan Pemeliharaan
Politeknik Negeri Tersedianya jadwal Jadwal perawatan,
Medan sebagai perawatan, pemeliharaan dan
prasarana para pemeliharaan dan perbaikan
pimpinan dalam perbaikan gedung
menjalankan
pengelolaan
perguruan tinggi dan
dilakukan perawatan
dan pemeliharaan
6 Politeknik Negeri Tersedianya ruang √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Direktur/ Wadir
Medan harus untuk setiap kepala Prasarana II/ Bagian
menyediakan ruang bagian/unit pelaksana Perawatan dan
untuk setiap kepala teknik Pemeliharaan
bagian/unit pelaksana
teknik di Politeknik
Tersedianya jadwal Jadwal perawatan,
Negeri Medan sebagai perawatan, pemeliharaan dan
prasarana dalam
pemeliharaan dan perbaikan
membantu pimpinan
perbaikan gedung
menjalankan
pengelolaan
perguruan tinggi dan
dilakukan perawatan
dan pemeliharaan
sesuai jadwal dan
kebutuhan yang telah
ditetapkan

7 Ketua Jurusan/Kepala Tersedianya ruang √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Kajur/KPS/


Program Studi harus dosen tetap paling Prasarana Bagian
berkoordinasi dengan sedikit 4 (empat) meter Perawatan dan
Bagian Sarana dan persegi per orang Pemeliharaan
Prasarana untuk
memastikan ruang
dosen tetap paling
sedikit 4 (empat)
meter persegi per
orang untuk setiap
program studi dan Tersedianya jadwal Jadwal perawatan,
dilakukan perawatan perawatan, pemeliharaan dan
dan pemeliharaan pemeliharaan dan perbaikan
sesuai jadwal yang perbaikan gedung
telah ditetapkan
bagian perawatan dan
perbaikan

Politeknik Negeri Medan


8 Bagian Sarana dan Tersedianya ruang √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Bagian Sarpras
Prasarana harus administrasi dan kantor Prasarana
memastikan paling sedikit 4 (empat)
ketersediaan ruang meter persegi per orang
administrasi dan untuk setiap bagian/aras
kantor paling sedikit 4
(empat) meter persegi
per orang untuk setiap
bagian/aras yang di
Politeknik Negeri
Medan

8 Kepala Perpustakaan Tersedianya uang √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Ka


berkoordinasi dengan perpustakaan paling Prasarana Perpustakaan/
Bagian Sarana dan sedikit 200 (dua ratus) Bagian Sarpras
Prasarana harus meter persegi termasuk
memastikan ruang baca yang harus
ketersediaan ruang dikembangkan sesuai
perpustakaan paling dengan pertambahan
sedikit 200 (dua ratus) jumlah mahasiswa
meter persegi
termasuk ruang baca Terevaluasinya Angket kepuasan pengguna
yang harus kepuasan penggunaan perpustakaan
dikembangkan sesuai perpustakaan
dengan pertambahan
jumlah mahasiswa
dan dilakukan
9 evaluasi kepuasan
Kepala Perpustakaan Tersedianya buku √ √ √ √ Daftar judul buku perpustakaan Ka
harus memastikan paling sedikit 200 (dua Perpustakaan
ketersediaan buku ratus) judul per Program
paling sedikit 200 Studi sesuai dengan
(dua ratus) judul per bidang keilmuan pada
Program Studi sesuai Program Studi kecuali
dengan bidang ditentukan lain oleh
keilmuan pada peraturan perundang-
Program Studi kecuali undangan
Terevaluasinya Angket kepuasan pengguna
ditentukan lain oleh
kepuasan penggunaan perpustakaan
peraturan perundang-
perpustakaan
undangan dan
dilakukan evaluasi
pengguna
perpustakaan pada
setiap akhir semester

Politeknik Negeri Medan


10 Bagian Sarana dan Tersedianya ruang √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Bagian Sarpras
Prasarana harus laboratorium, komputer, Prasarana
memastikan dan sarana praktikum
ketersediaan ruang dan/atau penelitian
laboratorium, sesuai kebutuhan setiap
komputer, dan sarana Program Studi
praktikum dan/atau
Tersedianya jadwal Jadwal perawatan,
penelitian sesuai
perawatan, pemeliharaan dan
kebutuhan setiap
pemeliharaan dan perbaikan
Program Studi dan
perbaikan gedung
dilakukan perawatan,
pemeliharaan dan
perbaikan sesuai
kebutuhan

11 Politeknik Negeri Tersedianya jalan, air, √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Direktur/
Medan harus listrik, jaringan Prasarana Wadir II/
memenuhi kecukupan, komunikasi suara, dan Bagian
kelengkapan fasilitas data Perawatan dan
akses umum, dan Pemeliharaan
prasarana untuk
dosen, tenaga
kependidikan dan
mahasiswa meliputi: Tersedianya jadwal Jadwal perawatan,
jalan, air, listrik, perawatan, pemeliharaan dan
jaringan komunikasi pemeliharaan dan perbaikan
suara, dan data serta perbaikan gedung
dilakukan perawatan,
12 Politeknik Negeri Tersedianya toilet yang √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Direktur/
Medan harus bersih untuk setiap Prasarana Wadir II/
memenuhi kecukupan, lantai pada setiap Bagian
kelengkapan fasilitas gedung Perawatan dan
umum, dan prasarana Pemeliharaan
toilet yang bersih Tersedianya jadwal Jadwal perawatan,
untuk setiap lantai perawatan kebersihan pemeliharaan dan
pada setiap gedung setiap hari perbaikan
dan dilakukan
perawatan kebersihan
setiap hari

13 Perguruan Tinggi Tersedianya pelabelan √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Direktur/


harus menyediakan dengan tulisan Braille Prasarana Wadir II/
sarana dan prasarana dan informasi dalam Bagian Sarpras
yang dapat diakses bentuk suara
oleh mahasiswa yang
berkebutuhan khusus

Politeknik Negeri Medan


13 Perguruan Tinggi √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Direktur/
harus menyediakan Prasarana Wadir II/
sarana dan prasarana Bagian Sarpras
yang dapat diakses
oleh mahasiswa yang Tersedianya toilet atau
berkebutuhan khusus kamar mandi untuk
pengguna kursi roda.
Tersedianya lerengan
(ramp) untuk pengguna
kursi roda
Tersedianya jalur
pemandu (guiding
block) di jalan atau
koridor di lingkungan
kampus
Tersedianya peta/denah
kampus atau gedung
dalam bentuk
peta/denah timbul
14 PSI harus memastikan Tersedianya layanan e- √ √ √ √ Tabel e-learning , PSI 37 C.5.4.b)Sarana Perguruan tinggi
ketersediaan sistem learning , perpustakaan, perpustakaan, (e-journal , e- dan Prasarana memiliki sistem
informasi untuk (e-journal , e-book , book , e-repository) informasi untuk
layanan proses erepository, dll.) dan layanan proses
pembelajaran, kemudahan untuk akses pembelajaran,
penelitian, dan PkM penelitian, dan PkM
mudah diakses oleh yang terbukti efektif
sivitas akademika, memenuhi aspek-
dan seluruh jenis Tersedianya bukti sahih Evaluasi secara berkala aspek berikut: 1)
layanan dievaluasi evaluasi secara berkala dan tindak lanjut ketersediaan layanan e-
secara berkala dan tindak lanjut penyempurnaan sistem learning, perpustakaan
yang hasilnya penyempurnaan sistem informasi. (e-journal, e-book, e-
ditindaklanjuti untuk informasi. repository, dll.),2)
penyempurnaan mudah diakses oleh
sistem informasi. sivitas akademika,
dan3) seluruh jenis
layanan dievaluasi
secara berkala yang
hasilnya ditindak
lanjuti untuk
penyempurnaan sistem
informasi.

Politeknik Negeri Medan


15 Politeknik Negeri Tersedianya kecukupan √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Direktur/
Medan harus bahan habis pakai dan Prasarana Wadir II/
menyediakan melebihi daftar jenis Bagian Sarpras
kecukupan bahan minimal peralatan
habis pakai dan berdasarkan
melebihi daftar jenis karakteristik metode
minimal peralatan dan bentuk
berdasarkan pembelajaran
karakteristik metode
dan bentuk
pembelajaran untuk
menjamin
terselenggaranya
16 Wakil Direktur II Tersedianya usulan dan √ √ √ √ TOR kebutuhan sarana dan Wadir II
harus menerima rekapitulasi kebutuhan prasarana dari program
usulan dan merekap sarana proses studi dan rekapitulasinya
kebutuhan sarana pembelajaran dari
proses pembelajaran seluruh program studi
dari seluruh program
studi sebagai upaya
dalam pemenuhan
standar proses
pembelajaran setiap
akhir tahun anggaran
untuk disampaikan ke
17 Wakil Direktur III Tersedianya tempat √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Wadir III
harus menjamin berolahraga dan ruang Prasarana
kecukupan tempat untuk berkesenian
berolahraga dan ruang
untuk berkesenian
sebagai bagian dari
prasarana proses
pembelajaran yang
sesuai dengan
kebutuhan unit kerja
untuk mendukung
proses pembelajaran
pada setiap tahun
akademik.

18 Politeknik Negeri Tersedianya ruang unit √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Direktur/ Wadir
Medan harus kegiatan mahasiswa Prasarana II/ Bagian
menjamin kecukupan Sarpras
ruang unit kegiatan
mahasiswa sebagai
prasarana proses
pembelajaran dan
pengembangan
prestasi sesuai dengan
kebutuhan pada setiap
tahun akademik

Politeknik Negeri Medan


19 Politeknik Negeri Tersedianya tempat √ √ √ √ Prasarana untuk ibadah Direktur/ Wadir
Medan harus ibadah II/ Bagian
memenuhi kecukupan Sarpras
dan prasarana untuk
tempat ibadah civitas
akademika
20 Politeknik Negeri Tersedianya kantin yang √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Direktur/ Wadir
Medan harus bersih dan nyaman Prasarana II/ Bagian
menyediakan kantin Sarpras
yang bersih dan
nyaman untuk civitas
akademika
21 Politeknik Negeri Tersedianya ruang √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Direktur/ Wadir
Medan harus serbaguna/aula Prasarana II/ Bagian
menyediakan ruang Sarpras
serbaguna/aula untuk
civitas akademika
menjalankan kegiatan
tri dharma dan
kebebasan mimbar
akademik untuk
menciptakan suasana
akademik yang
kondusif di
Politeknik Negeri Tersedianya lahan √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Direktur/ Wadir
Medan harus parkir dan kontrol Prasarana II/ Bagian
menyediakan lahan keamanan parkir Sarpras
parkir dan kontrol
keamanan parkir
untuk menjamin
keamanan kendaraan
civitas akademika

22 Politeknik Negeri Tersedianya kecukupan, √ √ √ √ Tabel Data Sarana dan Direktur/ Wadir
Medan harus kelengkapan fasilitas Prasarana II/ Bagian
memenuhi kecukupan, akses umum, dan Sarpras
kelengkapan fasilitas prasarana untuk dosen,
akses umum, dan tenaga kependidikan
prasarana untuk dan mahasiswa sebagai
dosen, tenaga pengguna yang
kependidikan dan berkebutuhan khusus
mahasiswa sebagai
pengguna yang
berkebutuhan khusus
23 untuk menjalankan
PSI harus memastikan Tersedianya sistem √ √ √ √ Sistem informasi layanan Wadir IV/ PSI 37 C.5.4.b)Sarana Perguruan tinggi
sistem informasi informasi layanan akademik, keuangan, dan Prasarana memiliki sistem
untuk layanan akademik, keuangan, SDM, dan sarana dan informasi untuk
administrasi terbukti SDM, dan sarana dan prasarana (aset) layanan administrasi
efektif digunakan prasarana (aset) yang terbukti efektif
untuk pengambilan memenuhi aspek-
keputusan, dan aspek berikut: 1)
seluruh jenis layanan mencakup layanan
yang terintegrasi akademik, keuangan,
dievaluasi secara SDM, dan sarana dan
berkala dan hasilnya prasarana (aset), 2)
ditindak lanjuti untuk mudah diakses oleh
penyempurnaan Politeknik Negeri Medan seluruh unit kerja
sistem informasi. dalam lingkup
23 PSI harus memastikan √ √ √ √ Sistem informasi layanan Wadir IV/ PSI 37 C.5.4.b)Sarana Perguruan tinggi
sistem informasi akademik, keuangan, dan Prasarana memiliki sistem
untuk layanan SDM, dan sarana dan informasi untuk
administrasi terbukti prasarana (aset) layanan administrasi
efektif digunakan yang terbukti efektif
untuk pengambilan memenuhi aspek-
Tersedianya sistem
keputusan, dan aspek berikut: 1)
informasi mudah
seluruh jenis layanan mencakup layanan
diakses oleh seluruh
yang terintegrasi akademik, keuangan,
unit kerja dalam lingkup
dievaluasi secara SDM, dan sarana dan
institusi
berkala dan hasilnya Tersedianya sistem prasarana (aset), 2)
ditindak lanjuti untuk informasi lengkap dan mudah diakses oleh
penyempurnaan mutakhir seluruh unit kerja
sistem informasi. dalam lingkup
Tersedianya sistem institusi, 3) lengkap
informasi seluruh jenis dan mutakhir, 4)
layanan telah seluruh jenis layanan
terintegrasi dan telah terintegrasi dan
digunakan untuk digunakan untuk
pengambilan keputusan pengambilan
Tersedianya hasil Hasil evaluasi sistem AMI/PSI
keputusan, dan5)
evaluasi sistem informasi untuk seluruh
seluruh jenis layanan
informasi untuk seluruh jenis layanan yang
yang terintegrasi
jenis layanan yang terintegrasi
dievaluasi secara
terintegrasi secara
berkala dan hasilnya
berkala dan hasilnya
ditindak lanjuti untuk
Tersedianya bukti sahih Bukti sahih tindak lanjut SPMI/PSI penyempurnaan sistem
tindak lanjut penyempurnaan sistem informasi.
penyempurnaan sistem informasi.
informasi.

24 Direktur harus Tersedianya sarana dan √ √ √ √ Daftar ketersediaan Direktur/Wadir 39 C.5.4.b) Sarana UPPS menyediakan 37 C.5.4.b)Sarana A. Kecukupan sarana
memastikan prasarana yang relevan barang/alat untuk praktik II dan Prasarana sarana dan prasarana dan Prasarana dan prasaranaterlihat
ketersediaan sarana dan mutakhir untuk pada setiap laboratorium yang mutakhir serta dari ketersediaan,
dan prasarana yang mendukung dan daftar permintaan alat aksesibiltas yang kemutakhiran, dan
relevan dan mutakhir pembelajaran (alat pada dan bahan cukup untuk relevansi yang
untuk mendukung saat praktik secara menjamin mendukung
pembelajaran dan langsung), melakukan pencapaian capaian pembelajaran,
melalui keberadaan penelitia, PkM dan pembelajaran dan penelitian, dan PkM,
teaching factory fasilitas berkebutuhan meningkatkan sekaligus untuk
(factory for teaching)khusus suasana akademi kegiatan
Tersedianya dukungan Teaching factory (factory Direktur/Wadir
atau teaching industry pengembangan dan
(attachment ke sarana dan prasarana for teaching) atau teaching pelayanan
industri) pada setiap untuk mendukung industry (attachment ke termasukteaching
teaching factory industri).
awal semester. factory (factory for
(factory for teaching)
teaching) atau teaching
atau teaching industry industry (attachment
(attachment ke ke industri).
industri).
25 SPMI harus Tersedianya lingkup √ √ √ √ Lingkup AMI SPMI/AMI
melaksanakan Audit Mutu Internal
monitoring, evaluasi, (AMI)
pengendalian dan Tersedianya jadwal Jadwal pelaksanaan AMI SPMI/AMI
peningkatan terhadap pelaksanaan AMI
sarana dan prasarana Tersedianya penugasan SK Auditor AMI SPMI/AMI
pembelajaran dari (SK) Auditor AMI
semua program studi Tersedianya bukti sahih Laporan Audit SPMI/AMI
di Politeknik Negeri pelaksanaan AMI
Medan di setiap akhir (Audit dokumen dan
tahun akademik Audit Lapangan)

Politeknik Negeri Medan


sarana dan prasarana
pembelajaran dari
semua program studi
di Politeknik Negeri
Medan di setiap akhir
tahun akademik
Terlaksananya Rapat Jadwal pelaksanaan RTM SPMI/Pimpinan
Tinjauan Manajemen dan dokumentasi / KABAG
(RTM) AAK/AUK/ Ka
Tersedianya Hasil RTM Hasil RTM (Peningkatan CDC/Ka
(peningkatan efektivitas efektivitas SPMI dan LSP/Ka P3AI/
SPMI dan prosesnya) prosesnya) Kajur/KPS

Terlaksananya CQI/Kaizen SPMI/AMI


perbaikan mutu secara

Politeknik Negeri Medan


STANDAR DOSEN

STANDAR PEMBIAYAAN PEMBELAJARAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Pembiayaan Pembelajaran | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-01.08/D3/SPMI
Tanggal:

STANDAR Revisi: ke…


PEMBIAYAAN PEMBELAJARAN Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................ 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 5
G. REFERENSI............................................................................................................... 5

Standar Pembiayaan Pembelajaran | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI

1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;


2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa wirausaha,


berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia usaha dan
industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR
1. Menjadi dasar bagi perguruan tinggi untuk menyusun rencana anggaran
pendapatan dan belanja perguruan tinggi dan menetapkan biaya yang
ditanggung.
2. Sebagai acuan sistem pencatatan biaya dan melaksanakan pencatatan biaya
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan sampai pada satuan
program studi.

Standar Pembiayaan Pembelajaran | 3


STANDAR DOSEN
3. Sebagai pedoman dalam melakukan analisis biaya operasional pendidikan
tinggi sebagai bagian dari penyusunan rencana kerja dan anggaran tahunan
perguruan tinggi.
4. Menjadi dasar dalam melakukan evaluasi tingkat ketercapaian standar satuan
biaya pendidikan tinggi pada setiap akhir tahun anggaran.

C. DEFINISI ISTILAH
1. Standar pembiayaan pembelajaran adalah kriteria minimal tentang komponen
dan besaran biaya investasi dan biaya operasional yang disusun dalam rangka
pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.
2. Biaya investasi pendidikan tinggi adalah bagian dari biaya pendidikan tinggi
untuk pengadaan sarana dan prasarana, pengembangan dosen, dan tenaga
kependidikan pada pendidikan tinggi;
3. Biaya operasional pendidikan tinggi adalah bagian dari biaya pendidikan tinggi
yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan pendidikan yang mencakup biaya
dosen, biaya tenaga kependidikan, biaya bahan operasional pembelajaran, dan
biaya operasional tidak langsung;
4. Biaya operasional pendidikan tinggi ditetapkan per mahasiswa per tahun yang
disebut dengan standar satuan biaya operasional pendidikan tinggi;
5. Standar satuan biaya operasional pendidikan tinggi adalah dasar bagi setiap
perguruan tinggi untuk menyusun rencana anggaran pendapatan dan belanja
perguruan tinggi tahunan dan menetapkan biaya yang ditanggung oleh
mahasiswa;
6. Biaya investasi Perguruan Tinggi meliputi biaya penyediaan sarana dan
prasarana, pengembangan sumber daya manusia dan modal kerja tetap dari
Perguruan Tinggi.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR PEMBIAYAAN PEMBELAJARAN


Lampiran 8 Standar Pembiayaan Pembelajaran

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR PEMBIAYAAN PEMBELAJARAN


1. Direktur menetapkan Standar Pembiayaan Pembelajaran.
2. Direktur menunjuk Ketua SPMI Politeknik Negeri Medan melaksanakan
sosialisasi Standar Pembiayaan Pembelajaran.

Standar Pembiayaan Pembelajaran | 4


STANDAR DOSEN
3. Direktur melalui Wakil Direktur II berkoordinasi dengan Ketua Jurusan,
melalui Kepala Program Studi melaksanakan standar pembiayaan
pembelajaran.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi disebutkan bahwa
Standar pengelolaan pembelajaran harus mengacu pada standar kompetensi lulusan,
standar isi pembelajaran, standar proses Pembelajaran, standar Dosen dan tenaga
Kependidikan, serta sstandar sarana dan prasarana pembelajaran

G. REFERENSI
1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian

Standar Pembiayaan Pembelajaran | 5


STANDAR DOSEN
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
10. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
11. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Pembiayaan Pembelajaran | 6


Lampiran 7

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN

Target Capaian Kriteria 9 Standar Akreditasi Program Studi Kriteria 9 Akreditasi Pergururan Tinggi
No Pernyataan Standar Indikator Dokumen PIC
2021 2022 2023 2024 No Elemen Indikator No Elemen Indikator
A. Perguruan tinggi
memiliki dokumen formal
Kebijakan, rencana
Tersedianya kebijakan, C.2 Tata sistem tata pamong yang
strategis dan
rencana strategis dan Pamong, Tata dijabarkan ke dalam
operasional terkait
operasional terkait Kelola dan berbagai kebijakan dan
dengan pembelajaran
Direktur harus dengan pembelajaran Direktur/Wadi KerjasamaC.2.4 peraturan yang digunakan
yang dijadikan 4
menetapkan kebijakan, yang dijadikan pedoman r/ SPMI/AMI Indikator Kinerja secara konsisten, efektif,
pedoman bagi
rencana strategis dan bagi Program Studi UtamaC.2.4.a) dan efisien sesuai konteks
Program Studi dalam
operasional terkait dalam melaksanakan Sistem Tata institusi serta menjamin
melaksanakan
dengan pembelajaran program pembelajaran Pamong akuntabilitas,
program pembelajaran
yang dijadikan pedoman keberlanjutan, transparansi,
1 bagi Program Studi √ √ √ √ dan mitigasi potensi risiko.
dalam melaksanakan Tersosialisasikannya dan
program pembelajaran teraksesya kebijakan,
Sosialisasi Kebijakan,
dan dilakukan evaluasi rencana strategis dan
rencana strategis dan
dan disosialisasikan operasional terkait
operasional terkait
pada setiap awal tahun dengan pembelajaran
dengan pembelajaran
akademik yang dijadikan pedoman
yang dijadikan Wadir I/PSI
bagi Program Studi
pedoman bagi
dalam melaksanakan
Program Studi dalam
program pembelajaran
melaksanakan
oleh civitas akademika
program pembelajaran
dan pemangku
kepentingan lainnya
Wakil Direktur I harus
menetapkan panduan
Tersedianya panduan
perencanaan,
perencanaan,
pelaksanaan, evaluasi, Panduan dalam
pelaksanaan, evaluasi,
pengawasan, penjaminan Menerapkan SPMI Wadir
2 pengawasan, √ √ √ √
mutu, dan untuk setiap Jenjang I/SPMI/AMI
penjaminan mutu, dan
pengembangan kegiatan Pendidikan
pengembangan kegiatan
Pembelajaran dan Dosen
Pembelajaran dan Dosen
pada setiap akhir tahun
akademik
B. Perguruan tinggi
Tersedianya pedoman
Pedoman pelaksanaan memiliki bukti yang sahih
terkait pelaksanaan
tugas pokok, fungsi, (dokumen formal kebijakan
tugas pokok, fungsi,
wewenang dan dan peraturan) guna
wewenang dan tanggung
tanggung jawab untuk menjamin integritas dan
jawab untuk setiap
setiap jabatan/bagian kualitas institusi yang
jabatan/bagian yang ada
yang ada dalam dilaksanakan secara
dalam struktur
Direktur melalui Wakil struktur organisasi konsisten, efektif dan
organisasi C.2 Tata
Direktur I harus efisien
Pamong, Tata
memastikan pelaksanaan
Direktur/Wadi Kelola dan
standar pengelolaan
r I/ KerjasamaC.2.4
3 pembelajaran dilakukan √ √ √ √ 4
SPMI/AMI/GK Indikator Kinerja
oleh Unit Pengelola
MI UtamaC.2.4.a)
Program Studi dan
Sistem Tata
Perguruan Tinggi pada
Pamong
setiap awal semester.

Politeknik Negeri Medan


Direktur melalui Wakil
C.2 Tata
Direktur I harus
Pamong, Tata
memastikan pelaksanaan C. Perguruan tinggi
Direktur/Wadi Kelola dan
standar pengelolaan memiliki dokumen formal
r I/ KerjasamaC.2.4
3 pembelajaran dilakukan √ √ √ √ 4 struktur organisasi,
SPMI/AMI/GK Indikator Kinerja
oleh Unit Pengelola termasuk industrial
MI UtamaC.2.4.a)
Program Studi dan Tersedianya bukti sahih advisory board yang
Sistem Tata
Perguruan Tinggi pada pelaksanaan standar disesuaikan dengan
Pamong
setiap awal semester. pembelajaran pada Laporan Kinerja pada kebutuhan program yang
setiap program studi dan setiap akhir semester diselenggarakan, dan tata
unit terkait di perguruan kerja institusi yang
tinggi dilengkapi tugas dan fungsi
guna menjamin
terlaksananya fungsi
perguruan tinggi secara
konsisten, efektif, dan
Ketua Jurusan sebagai
Unit Pengelola Program
Studi (UPPS) wajib Terlaksananya
melaksanakan penyusunan Kurikulum
penyusunan Kurikulum sesuai dengan peraturan
sesuai dengan peraturan perundangan-undangan
4 Kurikulum UPPS
perundangan-undangan yang berlaku dan
yang berlaku dan perkembangan ilmu
perkembangan ilmu pengetahuan dan
pengetahuan dan teknologi
teknologi secara berkala
4 - 5 tahun
Ketua sekali.
Jurusan/Kepala Tersedianya Rencana
Program studi harus Pembelajaran Semester
memastikan Dosen atau (RPS) minimal satu
Tim Dosen pengampu bulan sebelum
mata kuliah menyusun RPS setiap mata
pelaksanaan semester Kajur/KPS/Dosen
Rencana Pembelajaran kuliah
baru untuk setiap mata
Semester yang usdah kuliah yang diampu oleh
disesuaikan dengan Dosen atau Tim Dosen
5 perkembangan ipteks Pengampu √ √ √ √
minimal satu bulan
sebelum pelaksanaan Tersedianya RPS pada Pengelola
semester baru untuk RPS pada Website
Website Program Website
setiap mata kuliah yang Program
Studi/Jurusan/Politeknik Program
diampunya dan dapat Studi/Jurusan/Politekn
Negeri Medan yang Studi/Jurusan/
diakses oleh mahasiswa ik Negeri Medan
dapat diakses mahasiswa Institusi
dalam laman resmi
perguruan tinggi
Ketua Jurusan sebagai Tersedianya bukti sahih
Unit Pengelola Program penyelenggaraan
Studi (UPPS) wajib program Pembelajaran
menyelenggarakan sesuai standar isi, Monitoring
program Pembelajaran standar proses, standar pelaksanaan
sesuai standar isi, penilaian yang telah Pembelajaran
standar proses, standar ditetapkan dalam rangka
6 penilaian yang telah mencapai capaian √ √ √ √ GKMI-J
ditetapkan dalam rangka Pembelajaran lulusan
mencapai capaian
Pembelajaran lulusan
dan dilakukan evaluasi
untuk menilai efektivitas
pelaksanaan
pembelajaran pada

Politeknik Negeri Medan


menyelenggarakan
program Pembelajaran
sesuai standar isi,
standar proses, standar
6 penilaian yang telah √ √ √ √ GKMI-J
ditetapkan dalam rangka
mencapai capaian
Pembelajaran lulusan Tersedianya hasil Hasil evaluasi
dan dilakukan evaluasi evaluasi untuk menilai efektivitas
untuk menilai efektivitas efektivitas pelaksanaan pelaksanaan
pelaksanaan pembelajaran pada pembelajaran pada
pembelajaran pada setiap akhir semester setiap akhir semester
Ketua Jurusan sebagai
Unit Pengelola Program
Pelaksanaan kegiatan
Studi (UPPS) wajib
Tersediamya bukti sahih dalam menciptakan
melakukan kegiatan
pelaksanaan kegiatan suasana akademik dan
sistemik yang
7 untuk penciptaan √ √ √ √ budaya mutu yang UPPS/GKMI-J
menciptakan suasana
suasana akademik dan baik disertai dengan
akademik dan budaya
budaya mutu yang baik dokumentasi (foto,
mutu yang baik minimal
video, dll)
satu kali pada setiap
tahun akademik
Ketua Jurusan sebagai
Unit Pengelola Program
Studi (UPPS) wajib
melaporkan hasil
Tersedianya laporan
pelaksanaan
kinerja pelaksanaan
pembelajaran secara
pembelajaran secara Laporan kinerja
periodik di tingkat
periodik untuk setiap pelaksanaan
jurusan sebagai sumber
8 program studi pada √ √ √ √ pembelajaran secara UPPS/KPS
data dan informasi
pangkalan data resmi periodik untuk setiap
dalam pengambilan
perguruan yang dapat program studi
keputusan perbaikan dan
diakses sesuai
pengembangan mutu
kebutuhan
Pembelajaran melalui
pangkalan data resmi
perguruan tinggi pada
setiap akhir semester

Wakil Direktur I harus


menerima laporan hasil
pelaksanaan
pembelajaran secara Tersedianya laporan
Laporan kinerja
periodik sebagai sumber kinerja pelaksanaan
pelaksanaan
9 data dan informasi pembelajaran secara √ √ √ √ Wadir I/UPPS
pembelajaran secara
dalam pengambilan periodik dari setiap
periodik UPPS
keputusan perbaikan dan UPPS
pengembangan mutu
Pembelajaran pada
setiap akhir semester
Wakil Direktur I harus
memastikan
penyelenggaraan
Pembelajaran sesuai Tersedianya bentuk
dengan jenis dan pembelajaran, metode Wadir
10 program pendidikan pembelajaran, penilaian √ √ √ √ RPS I/UPPS/GKMI-
yang selaras dengan pada RPS selaras dengan J
capaian Pembelajaran CPL
lulusan di setiap
program studi pada
setiap semester

Politeknik Negeri Medan


Wakil Direktur I harus
memastikan UPPS
menjaga dan
meningkatkan mutu
pengelolaan Program
Studi dalam Tersedianya laporan
Laporan kinerja
melaksanakan program kinerja pelaksanaan
pelaksanaan Wadir I/UPPS/
11 Pembelajaran secara pembelajaran secara √ √ √ √
pembelajaran secara GKMI-J
berkelanjutan dengan periodik dari setiap
periodik UPPS
sasaran yang sesuai UPPS
dengan visi dan misi
Perguruan Tinggi dan
dilakukan evaluasi pada
setiap akhir tahun
akademik
UPPS harus melakukan
pemantauan dan evaluasi Tersedianya hasil Hasil evaluasi
terhadap kegiatan evaluasi untuk menilai efektivitas
12 Program Studi dalam efektivitas pelaksanaan √ √ √ √ pelaksanaan UPPS/GKMI-J
melaksanakan kegiatan pembelajaran pada pembelajaran pada
Pembelajaran pada setiap akhir semester setiap akhir semester
setiap akhir semester
Direktur harus
memastikan laporan
kinerja Program Studi
dalam Tersedianya laporan
Laporan kinerja UPPS
menyelenggarakan kinerja UPPS pada
13 √ √ √ √ pada pangkalan data Direktur/SPMI/AMI
program Pembelajaran pangkalan data resmi
resmi perguruan tinggi
sudah dilaporkan perguruan tinggi
melalui pangkalan data
Pendidikan Tinggi pada
setiap akhir
Direktur tahun
harus Tersedianya kebijakan Kebijakan suasana
menetapkan kebijakan suasana akademik yang akademik yang Perguruan tinggi memiliki
suasana akademik yang komprehensif dan rinci komprehensif dan dokumen formal sistem tata
C.2 Tata
komprehensif dan rinci yang mencakup otonomi rinci yang mencakup Direktur/ pamong yang dijabarkan ke
Pamong, Tata
yang mencakup otonomi keilmuan, kebebasan otonomi keilmuan, Wadir IV dalam berbagai kebijakan
Kelola dan
keilmuan, kebebasan akademik, dan kebebasan akademik, dan peraturan yang
KerjasamaC.2.4
14 akademik, dan kebebasan mimbar √ √ √ √ dan kebebasan mimbar 4 digunakan secara konsisten,
Indikator Kinerja
kebebasan mimbar akademik akademik efektif, dan efisien sesuai
UtamaC.2.4.a)
akademik dan konteks institusi serta
Tersosialisasikannya Sistem Tata
disosialisasikan ke Sosialisasi kebijakan menjamin akuntabilitas,
kebijakan suasana Pamong
civitas akademika pada suasana akademik keberlanjutan, transparansi,
akademik
setiap awal tahun dan mitigasi potensi risiko.
akademik
Instrumen tingkat
Tersedianya instrumen
Wakil Direktur IV harus kepuasan dan umpan
yang sahih, andal, dan
melakukan survey balik stakeholder
mudah digunakan B. Perguruan tinggi
terkait tingkat kepuasan internal
memiliki bukti yang
dan umpan balik dari Tersedianya bukti sahih Hasil analisis dan
terdokumentasi dan sahih
stakeholders internal hasil analisis dan evaluasi tingkat
terkait terjalinnya
tentang terbangunnya evaluasi tingkat kepuasan dan umpan
komunikasi yang baik
suasana akademik yang kepuasan dan umpan balik dari stakeholders
antara pimpinan dan
sehat dan kondusif, balik dari stakeholders internal C.2.4.b)
15 √ √ √ √ 5 stakeholders internal yang
yang dilakukan setiap Kepemimpinan
dilakukan secara
tahun dan hasilnya
terprogram dan intensif
(umpanbalik)
untuk mendorong
ditindaklanjuti
tercapainya visi, misi,
bersesuaian dengan
rencana strategis Politeknik Negeri Medan budaya, dan tujuan strategis
institusi.
pengembangan suasana
akademik
B. Perguruan tinggi
terkait tingkat kepuasan
memiliki bukti yang
dan umpan balik dari
terdokumentasi dan sahih
stakeholders internal
terkait terjalinnya
tentang terbangunnya
komunikasi yang baik
suasana akademik yang
antara pimpinan dan
sehat dan kondusif, C.2.4.b)
15 √ √ √ √ 5 stakeholders internal yang
yang dilakukan setiap Tersedianya bukti sahih Kesesuaian hasil Kepemimpinan
dilakukan secara
tahun dan hasilnya terkait kesesuaian hasil analisis dan evaluasi
terprogram dan intensif
(umpanbalik) analisis dan evaluasi tingkat kepuasan dan
untuk mendorong
ditindaklanjuti tingkat kepuasan dan umpan balik dari
tercapainya visi, misi,
bersesuaian dengan umpan balik dari stakeholders internal
budaya, dan tujuan strategis
rencana strategis stakeholders internal dengan rencana
institusi.
pengembangan suasana dengan rencana strategis strategis
akademik pengembangan suasana pengembangan
akademik suasana akademik
Tersedianya lingkup
Audit Mutu Internal Lingkup AMI SPMI/AMI
(AMI)
Tersedianya jadwal Jadwal pelaksanaan
SPMI/AMI
pelaksanaan AMI AMI
Tersedianya penugasan
SK Auditor AMI SPMI/AMI
SPMI harus (SK) Auditor AMI
melaksanakan Tersedianya bukti sahih
monitoring, evaluasi, pelaksanaan AMI (Audit
Laporan Audit SPMI/AMI
pengendalian dan dokumen dan Audit
peningkatan terhadap Lapangan)
16 pengelolaan Terlaksananya Rapat √ √ √ √ SPMI/
Jadwal pelaksanaan
pembelajaran dari semua Tinjauan Manajemen RTM dan dokumentasi Pimpinan/
program studi di (RTM) KABAG
Politeknik Negeri Hasil RTM AAK/AUK/ Ka
Tersedianya Hasil RTM
Medan di setiap akhir (Peningkatan CDC/Ka
(peningkatan efektivitas
tahun akademik efektivitas SPMI dan LSP/Ka P3AI/
SPMI dan prosesnya)
prosesnya) Kajur/KPS
Terlaksananya perbaikan
mutu secara
berkelanjutan CQI/Kaizen SPMI/AMI
(Continuous Quality
Improvement/CQI)

Politeknik Negeri Medan


STANDAR DOSEN

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Pengelolaan Pembelajaran | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-01.07/D3//SPMI
Tanggal:

Revisi: ke…
STANDAR
PENGELOLAAN PEMBELAJARAN Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................ 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 5
G. REFERENSI............................................................................................................... 5

Standar Pengelolaan Pembelajaran | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI

1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;


2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa wirausaha,


berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia usaha dan
industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

1. Standar pengelolaan pembelajaran merupakan kriteria minimal tentang


perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pemantauan dan evaluasi, serta
pelaoran kegiatan pembelajaran pada tingkat Program Studi.
2. Standar pengelolaan pembelajaran harus mengacu pada standar kompetensi
lulusan, standar isi pembelajaran, standar proses pembelajaran, standar Dosen
dan Tenaga Kependidikan, serta standar sarana dan prasarana pembelajaran.

Standar Pengelolaan Pembelajaran | 3


STANDAR DOSEN
3. Menjadi acuan program studi dalam perencanaan, pelaksanaan, pengendalian,
pemantauan, evaluasi dan pelaporan kegiatan pembelajaran.
4. Menjadi pedoman dalam menyelenggarakan pembelajaran sesuai dengan jenis
dan program pendidikan yang selaras dengan capaian pembelajaran lulusan.

C. DEFINISI ISTILAH
1. Standar Pengelolaan Pembelajaran adalah kriteria mengenai perencanaan,
pelaksanan, dan pengawasan kegiatan pendidikan pada Politeknik Negeri
Medan (POLMED) agar tercapai efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan
pendidikan.
2. Pelaksana standar pengelolaan dilakukann oleh Unit Pengelola Program Studi
dan Perguruan Tinggi.
3. Unit Pengelola Program Studi menyelenggarakan program pembelajaran sesiao
satandar isi, standar proses, standar penilaian yang telah ditetapkan dalam
rangka mencapai capaian pembelajaran lulusan.
4. Perguruan tinggi dalam melaksanakan standar pengelolaan menjaga dan
meningkatkan mutu pengelolaan Program Studi dalam melaksanakan program
pembelajaran secara berkelanjutan dengan sasaran yang sesuai dengan visi dan
misi perguruan tinggi.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN DAN


INDIKATOR PENCAPAIAN
Lampiran 7 Standar Pengelolaan Pembelajaran

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR PENGELOLAAN


PEMBELAJARAN
1. Menyusun dan mensosialisasikan manual yang berkaitan dengan pelaksanaan
standar pengelolaan pembelajaran;
2. Mensosialisasikan dan membangun komitmen dan semangat otonomi
seluruh civitas akademika dan tenaga kependidikan;
3. Melaksanakan pengelolaan Polmed sesuai dengan standar dan manual
pelaksanaan;
4. Mengikutsertakan atau melaksanakan pelatihan-pelatihan yang meningkatkan
kemampuan dosen dan tenaga kependidikan POLMED dalam pengelolaan
pembelajaran.

Standar Pengelolaan Pembelajaran | 4


STANDAR DOSEN
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi disebutkan bahwa
Standar pengelolaan pembelajaran harus mengacu pada standar kompetensi lulusan,
standar isi pembelajaran, standar proses Pembelajaran, standar Dosen dan tenaga
Kependidikan, serta sstandar sarana dan prasarana pembelajaran

G. REFERENSI
1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
10. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
11. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Pengelolaan Pembelajaran | 5


Lampiran 8

STANDAR PEMBIAYAAN PEMBELAJARAN

Target Capaian PIC Kriteria 9 Standar Akreditasi Program Studi Kriteria 9 Akreditasi Pergururan Tinggi
Pernyataan Standar Indikator Dokumen
2021 2022 2023 2024 No Elemen Indikator No Elemen Indikator

Direktur harus
menetapkan dokumen Tersedianya dokumen
Kebijakan, mekanisme,
kebijakan, mekanisme, kebijakan, mekanisme,
prosedur dan sistem
prosedur dan sistem prosedur dan sistem
pembiayaan pendidikan
pembiayaan pendidikan pembiayaan pendidikan
dalam rangka memenuhi Direktur/
dalam rangka dalam rangka memenuhi √ √ √ √
capaian pembelajaran Wadir
memenuhi capaian capaian pembelajaran
lulusan yang disusun
pembelajaran lulusan lulusan yang disusun
secara berkala sesuai
yang disusun secara secara berkala sesuai
ketentuan yang berlaku.
berkala sesuai ketentuan yang berlaku.
ketentuan yang berlaku.
Direktur melalui Wakil
Direktur II harus
Tersedianya pedoman
menyediakan pedoman Pedoman tertulis tentang
tertulis tentang biaya
tertulis tentang biaya biaya pengadaan sarana
pengadaan sarana dan
pengadaan sarana dan dan prasarana,
prasarana,
prasarana, pengembangan dosen dan
pengembangan dosen Direktur/
pengembangan dosen √ √ √ √ tenaga kependidikan
dan tenaga Wadir II/SPI
dan tenaga untuk mendukung
kependidikan untuk
kependidikan untuk pelaksanaan kegiatan
mendukung pelaksanaan
mendukung akademik setiap tahun
kegiatan akademik
pelaksanaan kegiatan akademik.
setiap tahun akademik.
akademik setiap tahun
akademik.

Direktur melalui Wakil


Direktur II, Ketua
Jurusan dan Kepala Tersosialisasikannya
Sosialisasi biaya
Program Studi harus biaya pengadaan sarana
pengadaan sarana dan Direktur/
melakukan sosialisasi dan prasarana,
prasarana, pengembangan Wadir
biaya pengadaan sarana pengembangan dosen √ √ √ √
dosen dan tenaga II/SPI/Kajur/
dan prasarana, dan tenaga
kependidikan setiap ada KPS
pengembangan dosen kependidikan setiap ada
pembaharuan pedoman
dan tenaga pembaharuan pedoman.
kependidikan setiap ada
pembaharuan pedoman.
Direktur melalui Wakil
Direktur II, Ketua
Jurusan dan Kepala Terlaksananya evaluasi Direktur/
Evaluasi pendanaan dan
Program Studi harus pendanaan dan biaya Wadir
√ √ √ √ biaya pembelajaran setiap
mengevaluasi pembelajaran setiap II/SPI/Kajur/
akhir tahun anggaran
pendanaan dan biaya akhir tahun anggaran. KPS
pembelajaran setiap
akhir tahun anggaran.

Politeknik Negeri Medan


Direktur melalui Wakil
Direktur II harus
Tersedianya kecukupan
menyediakan Biaya pengembangan
biaya pengembangan
kecukupan biaya dosen dan tenaga Direktur/Wa
dosen dan tenaga √ √ √ √
pengembangan dosen kependidikan setiap dir II/SPI
kependidikan setiap
dan tenaga periode akademik.
periode akademik.
kependidikan setiap
periode akademik.
Direktur melalui Wakil
Direktur II harus Tersedianya biaya
menyediakan biaya pengadaan sarana dan
pengadaan sarana dan prasarana yang cukup Biaya pengadaan sarana
prasarana yang cukup dalam rangka dan prasarana yang cukup
Direktur/Wa
dalam rangka menciptakan suasana √ √ √ √ dalam rangka
dir II/SPI
menciptakan suasana akademik yang baik menciptakan suasana
akademik yang baik untuk mendukung akademik
untuk mendukung proses pembelajaran
proses pembelajaran setiap tahun akademik.
setiap tahun akademik.
Wakil Direktur II wajib
Tersedianya sistem
mempunyai sistem
pencatatan biaya dan
pencatatan biaya dan
melaksanakan
melaksanakan
pencatatan biaya sesuai Sistem pencatatan biaya
pencatatan biaya sesuai
dengan ketentuan sesuai dengan ketentuan
dengan ketentuan
peraturan perundang- √ √ √ √ peraturan perundang- Wadir II/SPI
peraturan
undangan sampai pada undangan sampai pada
perundang-undangan
satuan Program Studi satuan Program Studi
sampai pada satuan
dan dievaluasi pada
Program Studi dan
setiap akhir tahun
dievaluasi pada setiap
anggaran
akhir tahun anggaran
Direktur melalui Wakil
Direktur II wajib
Tersedianya analisis
melakukan analisis
biaya operasional analisis biaya operasional
biaya operasional
Pendidikan Tinggi Pendidikan Tinggi
Pendidikan Tinggi
sebagai bagian dari sebagai bagian dari Direktur/Wa
sebagai bagian dari √ √ √ √
penyusunan rencana penyusunan rencana kerja dir II
penyusunan rencana
kerja dan anggaran dan anggaran tahunan
kerja dan
tahunan Politeknik Politeknik Negeri Medan
anggaran tahunan
Negeri Medan
Politeknik Negeri
Medan
Wakil Direktur II wajib
Tersedianya evaluasi
melakukan evaluasi Evaluasi tingkat
tingkat ketercapaian
tingkat ketercapaian ketercapaian standar
standar satuan biaya
standar satuan biaya √ √ √ √ satuan biaya Pendidikan Wadir II/SPI
Pendidikan Tinggi pada
Pendidikan Tinggi pada Tinggi pada setiap akhir
setiap akhir tahun
setiap akhir tahun tahun anggaran
anggaran
anggaran

Politeknik Negeri Medan


Tersedianya kebijakan Kebijakan menggalang
menggalang sumber sumber dana lain secara
Direktur wajib dana lain secara akuntabel dan transparan
menetapkan kebijakan akuntabel dan √ √ √ √ dalam rangka
menggalang sumber transparan dalam rangka peningkatan kualitas
dana lain secara peningkatan kualitas pendidikan untuk setiap
akuntabel dan pendidikan untuk setiap tahun anggaran Direktur/Wa
transparan dalam tahun anggaran dir
Komponen pembiayaan Komponen pembiayaan
rangka peningkatan
lain di luar biaya lain di luar biaya
kualitas pendidikan
pendidikan,antara lain: pendidikan,antara lain:
untuk setiap tahun
a. hibah; a. hibah;
anggaran √ √ √ √
b. jasa layanan profesi b. jasa layanan profesi
dan/atau keahlian; dan/atau keahlian;
c. dana lestari dari c. dana lestari dari alumni
alumni dan filantropis; dan filantropis; dan/atau
Wakil Direktur II
wajib menyusun Tersedianya mekanisme,
mekanisme, dan dan prosedur dalam
prosedur dalam menggalang sumber
menggalang sumber dana lain secara Mekanisme, dan prosedur
dana lain secara akuntabel dan dalam menggalang
√ √ √ √ Wadir II
akuntabel dan transparan dalam sumber dana lain secara
transparan dalam rangka peningkatan akuntabel dan transparan
rangka peningkatan kualitas pendidikan
kualitas pendidikan untuk setiap tahun
untuk setiap tahun anggaran
anggaran
C.5 Keuangan,
Persentase perolehan
Sarana dan
Persentase perolehan dana yang bersumber
Persentase perolehan Perolehan dana yang PrasaranaC.5.4
dana yang bersumber dari mahasiswa
dana yang bersumber bersumber dari Indikator
dari mahasiswa terhadap total
dari mahasiswa terhadap ≤ 50% ≤ 50% ≤ 50% ≤ 50% mahasiswa terhadap total Wadir II 30 Kinerja
terhadap total perolehan dana
total perolehan dana perolehan dana perguruan UtamaC.5.4.a)
perolehan dana perguruan tinggi. Jika
perguruan tinggi tinggi KeuanganTabel
perguruan tinggi ≤ 50% PDM ≤ 50% , maka
4.a
Skor = 4 .
LKPTPeroleha
C.5 Keuangan,
Persentase perolehan
Persentase perolehan Sarana dan
Persentase perolehan Perolehan dana dana perguruan tinggi
dana perguruan tinggi PrasaranaC.5.4
dana perguruan tinggi perguruan tinggi yang yang bersumber selain
yang bersumber selain Indikator
yang bersumber selain bersumber selain dari dari mahasiswa dan
dari mahasiswa dan Kinerja
dari mahasiswa dan ≥ 10% ≥ 11% ≥ 12% ≥ 13% mahasiswa dan Wadir II 31 kementerian/lembaga
kementerian/lembaga UtamaC.5.4.a)
kementerian/lembaga kementerian/lembaga terhadap total
terhadap total KeuanganTabel
terhadap total perolehan terhadap total perolehan perolehan dana
perolehan dana 4.a
dana perguruan tinggi dana perguruan tinggi perguruan tinggi. Jika
perguruan tinggi ≥ 10% LKPTPeroleha
PDL ≥ 10%
n Dana
Rata-rata dana Rata-rata dana
Dana operasional proses
operasional proses operasional proses
≥ 20% ≥ 21% ≥ 22% ≥ 23% pembelajaran/mahasiswa/ Wadir II
pembelajaran/ pembelajaran/
tahun.
mahasiswa/ tahun. ≥ 20 mahasiswa/ tahun.

Politeknik Negeri Medan


Persentase realisasi
Persentase realisasi dana
dana untuk investasi
untuk investasi SDM Persentase realisasi dana
SDM serta Sarana dan C.5.
serta Sarana dan Realisasi dana untuk untuk investasi SDM serta
Prasarana telah sesuai Keuangan,
Prasarana yang sesuai investasi SDM serta Sarana dan Prasarana telah
dengan perencanaan Sarana dan
dengan perencanaan Sarana dan Prasarana sesuai dengan perencanaan
investasi serta melebihi Prasarana
investasi serta melebihi yang sesuai dengan investasi serta melebihi
standar ≥ 3,5 ≥ 3,6 ≥ 3,7 ≥ 3,9 Wadir II 37 C.5.4.
standar perencanaan investasi standar pembelajaran,
pembelajaran, Indikator
pembelajaran, penelitian serta melebihi standar penelitian dan PkM untuk
penelitian dan PkM Kinerja Utama
dan PkM untuk pembelajaran, penelitian mendukung terciptanya
untuk mendukung C.5.4.a)
mendukung terciptanya dan PkM suasana akademik yang
terciptanya suasana Keuangan
suasana akademik yang sehat dan kondusif.
akademik yang sehat
sehat dan kondusif.
dan kondusif.
Tersedianya lingkup
Audit Mutu Internal √ √ √ √ Lingkup AMI SPMI/AMI
(AMI)
Tersedianya jadwal
√ √ √ √ Jadwal pelaksanaan AMI SPMI/AMI
pelaksanaan AMI
Tersedianya penugasan
√ √ √ √ SK Auditor AMI SPMI/AMI
(SK) Auditor AMI
SPMI harus Tersedianya bukti sahih
melaksanakan pelaksanaan AMI (Audit
√ √ √ √ Laporan Audit SPMI/AMI
monitoring, evaluasi, dokumen dan Audit
pengendalian dan Lapangan)
peningkatan terhadap
SPMI/Pimpi
pembiayaan
Terlaksananya Rapat nan/
pembelajaran dari Jadwal pelaksanaan RTM
Tinjauan Manajemen √ √ √ √ KABAG
semua program studi di dan dokumentasi
(RTM) AAK/AUK/
Politeknik Negeri
Ka CDC/Ka
Medan di setiap akhir
LSP/Ka
tahun akademik Tersedianya Hasil RTM Hasil RTM (Peningkatan
P3AI/
(peningkatan efektivitas √ √ √ √ efektivitas SPMI dan
Kajur/KPS
SPMI dan prosesnya) prosesnya)
Terlaksananya
perbaikan mutu secara
berkelanjutan √ √ √ √ CQI/Kaizen SPMI/AMI
(Continuous Quality
Improvement/CQI)

Politeknik Negeri Medan


STANDAR DOSEN

STANDAR HASIL PENELITIAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Hasil Penelitian| 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-02.01/D3/SPMI
Tanggal:

Revisi: ke…
STANDAR
HASIL PENELITIAN Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI .................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN ............................................... 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................. 3
C. DEFENISI ISTILAH ..................................................................................................4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN .................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ..................................................................4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI .................................................................5
G. REFERENSI ............................................................................................................... 5

Standar Hasil Penelitian| 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI

1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;


2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan
kewirausahaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara;
dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa


wirausaha, berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia
usaha dan industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola penelitian yang memenuhi


standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan
penelitian di perguruan tinggi harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar
tertentu. Politeknik Negeri Medan menyusun, menetapkan, mengevaluasi,
mengendalikan dan meningkatkan standar penelitian dan pengabdian masyarakat

Standar Hasil Penelitian| 3


STANDAR DOSEN
untuk mencapai tujuan Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
agar dapat memberikan kontribusi dalam penguatan perekonomian dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat yamg secara umum ditujukan untuk mencapai dan
meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hasil penelitian Indonesia.

Melalui standar penelitian yang ditetapkan dan diterapkan di Politeknik Negeri


Medan diharapkan dapat menghasilkan penelitian sesuai dengan peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi dan menjamin kapasitas penelitian serta untuk meningkatkan
diseminasi hasil penelitian dan perlindungan kekayaan intelektual secara nasional
dan internasional.

C. DEFINISI ISTILAH

Standar hasil penelitian, merupakan kriteria minimal tentang mutu hasil


penelitian. Hasil penelitian diarahkan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing bangsa.
Hasil penelitian merupakan semua luaran yang dihasilkan melalui kegiatan yang
memenuhi kaidah dan metode ilmiah secara sistematis sesuai otonomi keilmuan
dan budaya akademik. Hasil penelitian yang tidak bersifat rahasia, tidak
mengganggu dan/atau tidak membahayakan kepentingan umum atau nasional wajib
disebarluaskan dengan cara diseminarkan, dipublikasikan, dipatenkan, dan/atau
cara lain yang dapat digunakan untuk menyampaikan hasil penelitian kepada
masyarakat.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR HASIL PENELITIAN DAN INDIKATOR


PENCAPAIAN
Lampiran 9 Standar Hasil Penelitian

E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR HASIL PENELITIAN


1. Direktur menetapkan Standar Hasil Penelitian
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar Hasil
Penelitian.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan penelitian di Politkenik Negeri
Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas akademika Politeknik Negeri
Medan

Standar Hasil Penelitian| 4


STANDAR DOSEN
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan penelitian yang ada
di lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar penelitian.
6. Melakukan peningkatan terhadap Standar Penelitian.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
penelitian yang terdiri dari standar hasil penelitian, standar isi peneltian, standar
proses penelitian, standar penilaian penelitian, standar peneliti, standar sarana dan
prasarana peneltian, standar pengelolaan penelitian dan standar pendanaan dan
pembiayaan penelitian ditetapkan dan diterapkan dalam pengelolaan
penyelenggaraan pendidikan tinggi khususnya di Politeknik Negeri Medan saling
berkaitan untuk mendukung tujuan penelitian di Politeknik Negeri Medan agar dapat
menghasilkan penelitian sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, meningkatkan
kapasitas penelitian dan untuk meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hsil
penelitian bagi masyarakat Indonesia.

G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.

Standar Hasil Penelitian| 5


STANDAR DOSEN
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII, Direktorat
Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset dan
Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Hasil Penelitian| 6


STANDAR DOSEN

STANDAR ISI PENELITIAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Isi Penelitian | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-02.02/D3/SPMI
Tanggal:

Revisi: ke…
STANDAR
ISI PENELITIAN Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI .................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN ............................................... 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................. 3
C. DEFENISI ISTILAH ..................................................................................................4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN .................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ..................................................................4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI .................................................................5
G. REFERENSI ............................................................................................................... 5

Standar Isi Penelitian | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI

1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;


2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan
kewirausahaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara;
dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa


wirausaha, berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia
usaha dan industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola penelitian yang memenuhi


standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan
penelitian di perguruan tinggi harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar
tertentu. Politeknik Negeri Medan menyusun, menetapkan, mengevaluasi,
mengendalikan dan meningkatkan standar penelitian dan pengabdian masyarakat

Standar Isi Penelitian | 3


STANDAR DOSEN
untuk mencapai tujuan Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
agar dapat memberikan kontribusi dalam penguatan perekonomian dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat yamg secara umum ditujukan untuk mencapai dan
meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hasil penelitian Indonesia.

Melalui standar penelitian yang ditetapkan dan diterapkan di Politeknik Negeri


Medan diharapkan dapat menghasilkan penelitian sesuai dengan peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi dan menjamin kapasitas penelitian serta untuk meningkatkan
diseminasi hasil penelitian dan perlindungan kekayaan intelektual secara nasional
dan internasional.

C. DEFINISI ISTILAH

Standar isi penelitian, merupakan kriteria minimal yang meliputi kedalaman dan
keluasan materi penelitian dasar dan penelitian terapan. Penelitian dasar
berorientasi pada luaran penelitian yang berupa penjelasan atau penemuan untuk
mengantisipasi suatu gejala, fenomena, kaidah, model, atau postulat baru.
Penelitian terapan berorientasi pada luaran penelitian yang berupa inovasi serta
pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat,
dunia usaha, dan/atau industri. Penelitian dasar dan terapan mencakup materi kajian
khusus untuk kepentingan nasional, yang harus memuat prinsip-prinsip
kemanfaatan, kemutahiran, dan mengantisipasi kebutuhan masa mendatang.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR ISI PENELITIAN DAN INDIKATOR


PENCAPAIAN
Lampiran 10 Standar Isi Penelitian

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR ISI PENELITIAN


1. Direktur menetapkan Standar Isi Penelitian
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar Isi
Penelitian.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan penelitian di Politkenik Negeri
Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas akademika Politeknik Negeri
Medan
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan penelitian yang ada

Standar Isi Penelitian | 4


STANDAR DOSEN
di lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar penelitian.
6. Melakikan peningkatan terhadap Standar Penelitian.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
penelitian yang terdiri dari standar hasil penelitian, standar isi peneltian, standar
proses penelitian, standar penilaian penelitian, standar peneliti, standar sarana dan
prasarana peneltian, standar pengelolaan penelitian dan standar pendanaan dan
pembiayaan penelitian ditetapkan dan diterapkan dalam pengelolaan
penyelenggaraan pendidikan tinggi khususnya di Politeknik Negeri Medan saling
berkaitan untuk mendukung tujuan penelitian di Politeknik Negeri Medan agar dapat
menghasilkan penelitian sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, meningkatkan
kapasitas penelitian dan untuk meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hsil
penelitian bagi masyarakat Indonesia.

G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.

Standar Isi Penelitian | 5


STANDAR DOSEN
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII, Direktorat
Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset dan
Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Isi Penelitian | 6


STANDAR DOSEN

STANDAR PROSES PENELITIAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Proses Penelitian | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-02.03/D3/SPMI
Tanggal:

Revisi: ke…
STANDAR
PROSES PENELITIAN Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI .................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN ............................................... 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................. 3
C. DEFENISI ISTILAH ..................................................................................................4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN .................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ..................................................................4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI .................................................................6
G. REFERENSI ............................................................................................................... 7

Standar Proses Penelitian | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI

1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;


2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan
kewirausahaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara;
dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa


wirausaha, berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia
usaha dan industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola penelitian yang memenuhi


standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan
penelitian di perguruan tinggi harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar
tertentu. Politeknik Negeri Medan menyusun, menetapkan, mengevaluasi,
mengendalikan dan meningkatkan standar penelitian dan pengabdian masyarakat

Standar Proses Penelitian | 3


STANDAR DOSEN
untuk mencapai tujuan Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
agar dapat memberikan kontribusi dalam penguatan perekonomian dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat yamg secara umum ditujukan untuk mencapai dan
meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hasil penelitian Indonesia.

Melalui standar penelitian yang ditetapkan dan diterapkan di Politeknik Negeri


Medan diharapkan dapat menghasilkan penelitian sesuai dengan peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi dan menjamin kapasitas penelitian serta untuk meningkatkan
diseminasi hasil penelitian dan perlindungan kekayaan intelektual secara nasional
dan internasional.

C. DEFINISI ISTILAH
Standar proses penelitian, merupakan kriteria minimal yang meliputi: a) kegiatan
penelitian yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan; b) memenuhi
kaidah dan metode ilmiah secara sistematis sesuai dengan otonomi keilmuan dan
budaya akademik; dan c) mempertimbangkan standar mutu, keselamatan kerja,
kesehatan, kenyamanan, serta keamanan peneliti, masyarakat, dan lingkungan.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR PROSES PENELITIAN DAN INDIKATOR


PENCAPAIAN
Lampiran 11 Standar Proses Penelitian

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR PROSES PENELITIAN


1. Direktur menetapkan Standar Proses Penelitian
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar Proses
Penelitian.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan penelitian di Politkenik Negeri
Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas akademika Politeknik Negeri
Medan
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan penelitian yang ada
di lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar penelitian.
6. Melakukan peningkatan terhadap Standar Penelitian.

Standar Proses Penelitian | 4


STANDAR DOSEN
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
penelitian yang terdiri dari standar hasil penelitian, standar isi peneltian, standar
proses penelitian, standar penilaian penelitian, standar peneliti, standar sarana dan
prasarana peneltian, standar pengelolaan penelitian dan standar pendanaan dan
pembiayaan penelitian ditetapkan dan diterapkan dalam pengelolaan
penyelenggaraan pendidikan tinggi khususnya di Politeknik Negeri Medan saling
berkaitan untuk mendukung tujuan penelitian di Politeknik Negeri Medan agar dapat
menghasilkan penelitian sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, meningkatkan
kapasitas penelitian dan untuk meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hsil
penelitian bagi masyarakat Indonesia.

G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.

Standar Proses Penelitian | 5


STANDAR DOSEN
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII, Direktorat
Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset dan
Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Proses Penelitian | 6


STANDAR DOSEN

STANDAR PENILAIAN PENELITIAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Penilaian Penelitian | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-02.04/D3/SPMI
Tanggal:

Revisi: ke…
STANDAR
PENILAIAN PENELITIAN Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI .................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN ............................................... 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................. 3
C. DEFENISI ISTILAH ..................................................................................................4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN .................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ..................................................................4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI .................................................................5
G. REFERENSI ............................................................................................................... 5

Standar Penilaian Penelitian | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI

1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;


2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan
kewirausahaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara;
dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa


wirausaha, berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia
usaha dan industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola penelitian yang memenuhi


standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan
penelitian di perguruan tinggi harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar
tertentu. Politeknik Negeri Medan menyusun, menetapkan, mengevaluasi,

Standar Penilaian Penelitian | 3


STANDAR DOSEN
mengendalikan dan meningkatkan standar penelitian dan pengabdian masyarakat
untuk mencapai tujuan Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
agar dapat memberikan kontribusi dalam penguatan perekonomian dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat yamg secara umum ditujukan untuk mencapai dan
meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hasil penelitian Indonesia.

Melalui standar penelitian yang ditetapkan dan diterapkan di Politeknik Negeri


Medan diharapkan dapat menghasilkan penelitian sesuai dengan peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi dan menjamin kapasitas penelitian serta untuk meningkatkan
diseminasi hasil penelitian dan perlindungan kekayaan intelektual secara nasional
dan internasional.

C. DEFINISI ISTILAH

Standar penilaian penelitian, merupakan kriteria minimal penilaian terhadap


proses dan hasil penelitian, dimana penilaian a) dilakukan secara terintegrasi
dengan prinsip penilaian paling sedikit edukatif, objektif, akuntabel, dan transparan
yang merupakan penilaian yang prosedur dan hasil penilaiannya dapat diakses oleh
semua pemangku kepentingan; b) harus memperhatikan kesesuaian dengan standar
hasil, standar isi, dan standar proses penelitian; dan c) menggunakan metode dan
instrumen yang relevan, akuntabel, dan dapat mewakili ukuran ketercapaian kinerja
proses dan pencapaian kinerja hasil penelitian dengan mengacu ketentuan dan
peraturan di perguruan tinggi.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR PENILAIAN PENELITIAN DAN


INDIKATOR PENCAPAIAN
Lampiran 12 Standar Penilaian Penelitian

E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR PENILAIAN PENELITIAN


1. Direktur menetapkan Standar Penilaian Penelitian
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar
Penilaian Penelitian.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan penelitian di Politkenik Negeri
Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas akademika Politeknik Negeri
Medan

Standar Penilaian Penelitian | 4


STANDAR DOSEN
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan penelitian yang ada
di lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar penelitian.
6. Melakukan peningkatan terhadap Standar Penelitian.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
penelitian yang terdiri dari standar hasil penelitian, standar isi peneltian, standar
proses penelitian, standar penilaian penelitian, standar peneliti, standar sarana dan
prasarana peneltian, standar pengelolaan penelitian dan standar pendanaan dan
pembiayaan penelitian ditetapkan dan diterapkan dalam pengelolaan
penyelenggaraan pendidikan tinggi khususnya di Politeknik Negeri Medan saling
berkaitan untuk mendukung tujuan penelitian di Politeknik Negeri Medan agar dapat
menghasilkan penelitian sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, meningkatkan
kapasitas penelitian dan untuk meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hsil
penelitian bagi masyarakat Indonesia.

G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.

Standar Penilaian Penelitian | 5


STANDAR DOSEN
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII, Direktorat
Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset dan
Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Penilaian Penelitian | 6


STANDAR DOSEN

STANDAR PENELITI

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Peneliti | 1
STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-02.05/D3/SPMI
Tanggal:

Revisi: ke…
STANDAR PENELITI
Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI .................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN ............................................... 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................. 3
C. DEFENISI ISTILAH ..................................................................................................4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN .................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ..................................................................4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI .................................................................5
G. REFERENSI ............................................................................................................... 5

Standar Peneliti | 2
STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI

1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;


2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan
kewirausahaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara;
dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.
TUJUAN

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa


wirausaha, berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia
usaha dan industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola penelitian yang memenuhi


standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan
penelitian di perguruan tinggi harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar
tertentu. Politeknik Negeri Medan menyusun, menetapkan, mengevaluasi,
mengendalikan dan meningkatkan standar penelitian dan pengabdian masyarakat
untuk mencapai tujuan Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)

Standar Peneliti | 3
STANDAR DOSEN
agar dapat memberikan kontribusi dalam penguatan perekonomian dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat yamg secara umum ditujukan untuk mencapai dan
meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hasil penelitian Indonesia.

Melalui standar penelitian yang ditetapkan dan diterapkan di Politeknik Negeri


Medan diharapkan dapat menghasilkan penelitian sesuai dengan peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi dan menjamin kapasitas penelitian serta untuk meningkatkan
diseminasi hasil penelitian dan perlindungan kekayaan intelektual secara nasional
dan internasional.

C. DEFINISI ISTILAH
Standar peneliti, merupakan kriteria minimal peneliti yang meliputi: a) kemampuan
peneliti untuk melaksanakan penelitian; b) kemampuan tingkat penguasaan metode
penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan, objek penelitian, serta tingkat
kerumitan dan tingkat kedalaman penelitian yang ditentukan berdasarkan kualifikasi
akademik dan hasil penelitian; dan c) menentukan kewenangan melaksanakan
penelitian diatur dalam pedoman rinci yang dikeluarkan oleh Deputi Bidang Penguatan
Riset dan Pengembangan.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR PENELITI DAN INDIKATOR


PENCAPAIAN
Lampiran 13 Standar Peneliti

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR PENELITI

1. Direktur menetapkan Standar Peneliti


2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar
Penelit.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan penelitian di Politkenik Negeri
Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas akademika Politeknik Negeri
Medan
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan penelitian yang ada
di lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar penelitian.

Standar Peneliti | 4
STANDAR DOSEN
6. Melakukan peningkatan terhadap Standar Penelitian.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
penelitian yang terdiri dari standar hasil penelitian, standar isi peneltian, standar
proses penelitian, standar penilaian penelitian, standar peneliti, standar sarana dan
prasarana peneltian, standar pengelolaan penelitian dan standar pendanaan dan
pembiayaan penelitian ditetapkan dan diterapkan dalam pengelolaan
penyelenggaraan pendidikan tinggi khususnya di Politeknik Negeri Medan saling
berkaitan untuk mendukung tujuan penelitian di Politeknik Negeri Medan agar dapat
menghasilkan penelitian sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, meningkatkan
kapasitas penelitian dan untuk meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hsil
penelitian bagi masyarakat Indonesia.

G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.

Standar Peneliti | 5
STANDAR DOSEN
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII, Direktorat
Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset dan
Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Peneliti | 6
STANDAR DOSEN

STANDAR SARANA DAN PRASARANA


PENELITIAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Sarana dan Prasarana Penelitian | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-02.06/D3/SPMI
Tanggal:

Revisi: ke…
STANDAR SARANA DAN
PRASARANA PENELITIAN Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI .................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN ............................................... 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................. 3
C. DEFENISI ISTILAH ..................................................................................................4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN .................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ..................................................................4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI .................................................................5
G. REFERENSI ............................................................................................................... 5

Standar Sarana dan Prasarana Penelitian | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN
VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI

1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;


2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan
kewirausahaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara;
dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa


wirausaha, berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia
usaha dan industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola penelitian yang memenuhi


standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan
penelitian di perguruan tinggi harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar
tertentu. Politeknik Negeri Medan menyusun, menetapkan, mengevaluasi,
mengendalikan dan meningkatkan standar penelitian dan pengabdian masyarakat

Standar Sarana dan Prasarana Penelitian | 3


STANDAR DOSEN
untuk mencapai tujuan Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
agar dapat memberikan kontribusi dalam penguatan perekonomian dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat yamg secara umum ditujukan untuk mencapai dan
meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hasil penelitian Indonesia.

Melalui standar penelitian yang ditetapkan dan diterapkan di Politeknik Negeri


Medan diharapkan dapat menghasilkan penelitian sesuai dengan peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi dan menjamin kapasitas penelitian serta untuk meningkatkan
diseminasi hasil penelitian dan perlindungan kekayaan intelektual secara nasional
dan internasional.

C. DEFINISI ISTILAH
Standar sarana dan prasarana penelitian, merupakan kriteria minimal sarana
dan prasarana yang diperlukan untuk menunjang kebutuhan isi dan proses
penelitian dalam rangka memenuhi hasil penelitian. Sarana dan prasarana
merupakan fasilitas perguruan tinggi yang digunakan untuk memfasilitasi penelitian
paling sedikit terkait dengan bidang ilmu program studi serta dapat dimanfaatkan
juga untuk proses pembelajaran dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
Sarana dan prasarana harus memenuhi standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan,
kenyamanan, dan keamanan peneliti, masyarakat, dan lingkungan.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENELITIAN

Lampiran 14 Standar Sarana dan Prasarana Penelitian

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR SARANA DAN PRASARANA


PENELITIAN

1. Direktur menetapkan Standar Penilaian Penelitian


2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar
Penilaian Penelitian.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan penelitian di Politkenik Negeri
Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas akademika Politeknik Negeri
Medan
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan penelitian yang ada
di lingkungan Politeknik Negeri Medan.

Standar Sarana dan Prasarana Penelitian | 4


STANDAR DOSEN
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar penelitian.
6. Melakukan peningkatan terhadap Standar Penelitian.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
penelitian yang terdiri dari standar hasil penelitian, standar isi peneltian, standar
proses penelitian, standar penilaian penelitian, standar peneliti, standar sarana dan
prasarana peneltian, standar pengelolaan penelitian dan standar pendanaan dan
pembiayaan penelitian ditetapkan dan diterapkan dalam pengelolaan
penyelenggaraan pendidikan tinggi khususnya di Politeknik Negeri Medan saling
berkaitan untuk mendukung tujuan penelitian di Politeknik Negeri Medan agar dapat
menghasilkan penelitian sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, meningkatkan
kapasitas penelitian dan untuk meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hsil
penelitian bagi masyarakat Indonesia.

G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan

Standar Sarana dan Prasarana Penelitian | 5


STANDAR DOSEN
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII, Direktorat
Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset dan
Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Sarana dan Prasarana Penelitian | 6


STANDAR DOSEN

STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Pengelolaan Penelitian | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-02.07D3/SPMI
Tanggal:

Revisi: ke…
STANDAR
PENGELOLAAN PENELITIAN Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI .................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN ............................................... 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................. 3
C. DEFENISI ISTILAH ..................................................................................................4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN .................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ..................................................................4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI .................................................................5
G. REFERENSI ............................................................................................................... 5

Standar Pengelolaan Penelitian | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI

1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;


2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan
kewirausahaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara;
dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa


wirausaha, berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia
usaha dan industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola penelitian yang memenuhi


standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan
penelitian di perguruan tinggi harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar
tertentu. Politeknik Negeri Medan menyusun, menetapkan, mengevaluasi,

Standar Pengelolaan Penelitian | 3


STANDAR DOSEN
mengendalikan dan meningkatkan standar penelitian dan pengabdian masyarakat
untuk mencapai tujuan Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
agar dapat memberikan kontribusi dalam penguatan perekonomian dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat yamg secara umum ditujukan untuk mencapai dan
meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hasil penelitian Indonesia.

Melalui standar penelitian yang ditetapkan dan diterapkan di Politeknik Negeri


Medan diharapkan dapat menghasilkan penelitian sesuai dengan peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi dan menjamin kapasitas penelitian serta untuk meningkatkan
diseminasi hasil penelitian dan perlindungan kekayaan intelektual secara nasional
dan internasional.

C. DEFINISI ISTILAH

Standar pengelolaan penelitian, merupakan kriteria minimal tentang perencanaan,


pelaksanaan, pengendalian, pemantauan dan evaluasi, serta pelaporan kegiatan
penelitian. Pengelolaan penelitian sebagaimana dimaksud dilaksanakan oleh unit kerja
dalam bentuk kelembagaan yang bertugas untuk mengelola penelitian seperti lembaga
penelitian, lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, atau bentuk lainnya
yang sejenis sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan perguruan tinggi.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN

Lampiran 15 Standar Pengelolaan Penelitian

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN


1. Direktur menetapkan Standar Pengelolaam Penelitian
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar
Pengelolaan Penelitian.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan penelitian di Politkenik Negeri
Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas akademika Politeknik Negeri
Medan
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan penelitian yang ada
di lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar penelitian.

Standar Pengelolaan Penelitian | 4


STANDAR DOSEN
6. Melakukan peningkatan terhadap Standar Penelitian.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
penelitian yang terdiri dari standar hasil penelitian, standar isi peneltian, standar
proses penelitian, standar penilaian penelitian, standar peneliti, standar sarana dan
prasarana peneltian, standar pengelolaan penelitian dan standar pendanaan dan
pembiayaan penelitian ditetapkan dan diterapkan dalam pengelolaan
penyelenggaraan pendidikan tinggi khususnya di Politeknik Negeri Medan saling
berkaitan untuk mendukung tujuan penelitian di Politeknik Negeri Medan agar dapat
menghasilkan penelitian sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, meningkatkan
kapasitas penelitian dan untuk meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hsil
penelitian bagi masyarakat Indonesia.

G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.

Standar Pengelolaan Penelitian | 5


STANDAR DOSEN
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII, Direktorat
Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset dan
Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Pengelolaan Penelitian | 6


STANDAR DOSEN

STANDAR PENDANAAN DAN


PEMBIAYAAN PENELITIAN

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-08.07/D3//SPMI
Tanggal:

Revisi: ke…
STANDAR PENDANAAN DAN
PEMBIAYAAN PENELITIAN Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI .................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN ............................................... 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................. 3
C. DEFENISI ISTILAH ..................................................................................................4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN .................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ..................................................................4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI .................................................................5
G. REFERENSI ............................................................................................................... 5

Standar Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI

1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;


2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan
kewirausahaan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara;
dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa


wirausaha, berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia
usaha dan industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola penelitian yang memenuhi


standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan
penelitian di perguruan tinggi harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar
tertentu. Politeknik Negeri Medan menyusun, menetapkan, mengevaluasi,
mengendalikan dan meningkatkan standar penelitian dan pengabdian masyarakat

Standar Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian | 3


STANDAR DOSEN
untuk mencapai tujuan Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
agar dapat memberikan kontribusi dalam penguatan perekonomian dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat yamg secara umum ditujukan untuk mencapai dan
meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hasil penelitian Indonesia.

Melalui standar penelitian yang ditetapkan dan diterapkan di Politeknik Negeri


Medan diharapkan dapat menghasilkan penelitian sesuai dengan peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi dan menjamin kapasitas penelitian serta untuk meningkatkan
diseminasi hasil penelitian dan perlindungan kekayaan intelektual secara nasional
dan internasional.

C. DEFINISI ISTILAH

Standar pendanaan dan pembiayaan penelitian, merupakan kriteria minimal sumber


dan mekanisme pendanaan dan pembiayaan penelitian yang berasal dana dana
penelitian internal perguruan tinggi, pemerintah, kerja sama dengan lembaga lain
baik di dalam maupun di luar negeri, atau dana dari masyarakat. Pendanaan
penelitian digunakan untuk membiayai perencanaan penelitian, pelaksanaan
penelitian, pengendalian penelitian, pemantauan dan evaluasi penelitian, pelaporan
hasil penelitian, dan diseminasi hasil penelitian. Dana pengelolaan penelitian wajib
disediakan oleh perguruan tinggi digunakan untuk membiayai manajemen
penelitian (seleksi usulan, pemantauan dan evaluasi, pelaporan penelitian, dan
diseminasi hasil penelitian), peningkatan kapasitas peneliti, dan insentif publikasi
ilmiah atau insentif Kekayaan Intelektual (KI). Perguruan tinggi tidak dibenarkan
untuk mengambil fee dari para peneliti.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN


PENELITIAN DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

Lampiran 16 Standar Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian.

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR PENDANAAN DAN


PEMBIAYAAN PENELITIAN
1. Direktur menetapkan Standar Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar
Pembiayaan Penelitian.

Standar Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian | 4


STANDAR DOSEN
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan penelitian di Politkenik Negeri
Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas akademika Politeknik Negeri
Medan.
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan penelitian yang ada
di lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar penelitian.
6. Melakukan peningkatan terhadap Standar Penelitian.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
penelitian yang terdiri dari standar hasil penelitian, standar isi peneltian, standar
proses penelitian, standar penilaian penelitian, standar peneliti, standar sarana dan
prasarana peneltian, standar pengelolaan penelitian dan standar pendanaan dan
pembiayaan penelitian ditetapkan dan diterapkan dalam pengelolaan
penyelenggaraan pendidikan tinggi khususnya di Politeknik Negeri Medan saling
berkaitan untuk mendukung tujuan penelitian di Politeknik Negeri Medan agar dapat
menghasilkan penelitian sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, meningkatkan
kapasitas penelitian dan untuk meningkatkan mutu sesuai target dan relevansi hsil
penelitian bagi masyarakat Indonesia.

G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.

Standar Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian | 5


STANDAR DOSEN
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII, Direktorat
Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset dan
Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian | 6


STANDAR DOSEN

STANDAR HASIL PENGABDIAN


KEPADA MASYARAKAT

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Hasil Pengabdian kepada Masyarakat | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-03.01/D3/SPMI
Tanggal:
Revisi: ke…
STANDAR HASIL PENGABDIAN
KEPADA MASYARAKAT Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................ 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 5
G. REFERENSI............................................................................................................... 5

Standar Hasil Pengabdian kepada Masyarakat | 2


STANDAR DOSEN

A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI
Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI
1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;
2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa wirausaha,
berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia usaha dan
industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola pengabdian kepada masyarakat


yang memenuhi standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi harus diarahkan
untuk mencapai tujuan dan standar tertentu. Politeknik Negeri Medan menyusun,
menetapkan, mengevaluasi, mengendalikan dan meningkatkan standar penelitian
dan pengabdian masyarakat untuk mencapai tujuan Sistem Nasional Ilmu

Standar Hasil Pengabdian kepada Masyarakat | 3


STANDAR DOSEN
Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) agar dapat memberikan kontribusi dalam
penguatan perekonomian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Secara umum tujuan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi adalah
untuk mengembangkan model pemberdayaan masyarakat, meningkatkan kapasitas
pengabdian kepada masyarakat, memberikan solusi berdasarkan kajian akademik
atas kebutuhan, tantangan, atau persoalan yang dihadapi masyarakat, baik secara
langsung maupun tidak langsung, melakukan kegiatan yang mampu
memberdayakan masyarakat pada semua strata, secara ekonomi, politik, sosial, dan
budaya; dan melakukan alih teknologi, ilmu, dan seni kepada masyarakat untuk
pengembangan martabat manusia berkeadilan gender dan inklusi sosial serta
kelestarian sumber daya alam.

C. DEFINISI ISTILAH

Standar hasil pengabdian kepada masyarakat, merupakan kriteria minimal yang


hasil pengabdian kepada masyarakat dalam menerapkan, mengamalkan, dan
membudayakan ilmu pengetahuan dan teknologi guna memajukan kesejahteraan umum
dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Hasil pengabdian kepada masyarakat dapat
berupa penyelesaian masalah yang dihadapi masyarakat dengan memanfaatkan keahlian
sivitas akademik yang relevan, pemanfaatan teknologi tepat guna, bahan pengembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi atau bahan ajar atau modul pelatihan untuk pengayaan
sumber belajar.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR HASIL PENGABDIAN KEPADA


MASYARAKAT DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

Lampiran 17 Standar Hasil Pengabdian kepada Masyarakat.

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR HASIL PENGABDIAN KEPADA


MASYARAKAT
1. Direktur menetapkan Standar Hasil Pengabdian kepada Masyarakat.
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar
Pengabdian kepada Masyarakat.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat di
Politkenik Negeri Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas akademika
Politeknik Negeri Medan.
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan pengabdian kepada

Standar Hasil Pengabdian kepada Masyarakat | 4


STANDAR DOSEN
masyarakat yang dilaksanakan civitas akademika, baik di dalam maupun di luar
lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar pengabdian kepada masyarakat.
6. Melakukan peningkatan terhadap standar pengabdian kepada masyarakat untuk
mencapai tujuan seperti yang diamanatkan dalam Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi khususnya Standar Pengabdian kepada
Masyarakat.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
pengabdian kepada msyarakat yang terdiri dari standar hasil pengabdian kepada
msyarakat, standar isi pengabdian kepada msyarakat, standar proses pengabdian
kepada msyarakat, standar penilaian pengabdian kepada msyarakat, standar
pelaksana pengabdian kepada msyarakat, standar sarana dan prasarana pengabdian
kepada msyarakat, standar pengelolaan pengabdian kepada msyarakat dan standar
pendanaan dan pembiayaan pengabdian kepada msyarakat ditetapkan dan
diterapkan dalam pengelolaan penyelenggaraan pendidikan tinggi di Politeknik
Negeri Medan.

Standar pengabdian kepada masyarakat ditetapkan dengan tujuan untuk


meningkatkan kapsitas pengabdian kepada masyarakat dan memberikan solusi atas
persoalan yang dihadapi masyarakat dengan melakukan kegiatan yang mampu
memberdayakan masyarakat pada semua strata secara ekonomi, politik, sosial dan
budaya berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi

Standar Hasil Pengabdian kepada Masyarakat | 5


STANDAR DOSEN
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan
Tinggi Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII, Direktorat
Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset dan
Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Hasil Pengabdian kepada Masyarakat | 6


STANDAR DOSEN

STANDAR ISI PENGABDIAN


KEPADA MASYARAKAT

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Isi Pengabdian Kepada Masyarakat | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-03.02/D3/SPMI
Tanggal:

Revisi: ke…
STANDAR ISI PENGABDIAN
KEPADA MASYARAKAT Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................ 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 5
G. REFERENSI............................................................................................................... 5

Standar Isi Pengabdian Kepada Masyarakat | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI
Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI
1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;
2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa wirausaha,
berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia usaha dan
industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola pengabdian kepada masyarakat


yang memenuhi standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi harus diarahkan
untuk mencapai tujuan dan standar tertentu. Politeknik Negeri Medan menyusun,
menetapkan, mengevaluasi, mengendalikan dan meningkatkan standar penelitian
dan pengabdian masyarakat untuk mencapai tujuan Sistem Nasional Ilmu

Standar Isi Pengabdian Kepada Masyarakat | 3


STANDAR DOSEN
Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) agar dapat memberikan kontribusi dalam
penguatan perekonomian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Secara umum tujuan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi adalah
untuk mengembangkan model pemberdayaan masyarakat, meningkatkan kapasitas
pengabdian kepada masyarakat, memberikan solusi berdasarkan kajian akademik
atas kebutuhan, tantangan, atau persoalan yang dihadapi masyarakat, baik secara
langsung maupun tidak langsung, melakukan kegiatan yang mampu
memberdayakan masyarakat pada semua strata, secara ekonomi, politik, sosial, dan
budaya; dan melakukan alih teknologi, ilmu, dan seni kepada masyarakat untuk
pengembangan martabat manusia berkeadilan gender dan inklusi sosial serta
kelestarian sumber daya alam.

C. DEFINISI ISTILAH

Standar isi pengabdian kepada masyarakat, merupakan kriteria minimal tentang


kedalaman dan keluasan materi pengabdian kepada masyarakat yang mengacu pada
standar hasil pengabdian kepada masyarakat.

Kedalaman dan keluasan materi pengabdian kepada masyarakat bersumber dari hasil
penelitian atau pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan
kebutuhan masyarakat, yang meliputi hasil penelitian atau pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi yang dapat diterapkan langsung dan dibutuhkan oleh
masyarakat pengguna, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka
memberdayakan masyarakat, teknologi tepat guna yang dapat dimanfaatkan dalam
rangka meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat, model pemecahan
masalah, rekayasa sosial, dan/atau rekomedasi kebijakan yang dapat diterapkan
langsung oleh masyarakat, dunia usaha, industri, dan/atau Pemerintah, serta Kekayaan
Intelektual (KI) yang dapat diterapkan langsung oleh masyarakat, dunia usaha, dan/atau
industri.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR ISI PENGABDIAN KEPADA


MASYARAKAT DAN INDIKATOR PENCAPAIAN
Lampiran 18 Standar Isi Pengabdian kepada Masyarakat.

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR ISI PENGABDIAN KEPADA


MASYARAKAT
1. Direktur menetapkan Standar Isi Pengabdian kepada Masyarakat.

Standar Isi Pengabdian Kepada Masyarakat | 4


STANDAR DOSEN
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar Isi
Pengabdian kepada Masyarakat.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat di
Politkenik Negeri Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas akademika
Politeknik Negeri Medan.
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan pengabdian kepada
masyarakat yang dilaksanakan civitas akademika, baik di dalam maupun di luar
lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar pengabdian kepada masyarakat.
6. Melakukan peningkatan terhadap standar pengabdian kepada masyarakat untuk
mencapai tujuan seperti yang diamanatkan dalam Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi khususnya Standar Pengabdian kepada
Masyarakat.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
pengabdian kepada msyarakat yang terdiri dari standar hasil pengabdian kepada
msyarakat, standar isi pengabdian kepada msyarakat, standar proses pengabdian
kepada msyarakat, standar penilaian pengabdian kepada msyarakat, standar
pelaksana pengabdian kepada msyarakat, standar sarana dan prasarana pengabdian
kepada msyarakat, standar pengelolaan pengabdian kepada msyarakat dan standar
pendanaan dan pembiayaan pengabdian kepada msyarakat ditetapkan dan
diterapkan dalam pengelolaan penyelenggaraan pendidikan tinggi di Politeknik
Negeri Medan.

Standar pengabdian kepada masyarakat ditetapkan dengan tujuan untuk


meningkatkan kapsitas pengabdian kepada masyarakat dan memberikan solusi atas
persoalan yang dihadapi masyarakat dengan melakukan kegiatan yang mampu
memberdayakan masyarakat pada semua strata secara ekonomi, politik, sosial dan
budaya berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Standar Isi Pengabdian Kepada Masyarakat | 5


STANDAR DOSEN
G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan
Tinggi Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII, Direktorat
Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset dan
Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Isi Pengabdian Kepada Masyarakat | 6


STANDAR PROSES PENGABDIAN
KEPADA MASYARAKAT

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Proses Pengabdian kepada Masyarakat | 1


Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-03.03/D3/SPMI
Tanggal:

STANDAR PROSES PENGABDIAN Revisi: ke…


KEPADA MASYARAKAT Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................ 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 5
G. REFERENSI............................................................................................................... 5

Standar Proses Pengabdian kepada Masyarakat | 2


A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI
Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI
1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;
2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa wirausaha,
berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia usaha dan
industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola pengabdian kepada


masyarakat yang memenuhi standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat di
perguruan tinggi harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar tertentu.
Politeknik Negeri Medan menyusun, menetapkan, mengevaluasi, mengendalikan
dan meningkatkan standar penelitian dan pengabdian masyarakat untuk mencapai

Standar Proses Pengabdian kepada Masyarakat | 3


tujuan Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) agar dapat
memberikan kontribusi dalam penguatan perekonomian dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat.
Secara umum tujuan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi adalah
untuk mengembangkan model pemberdayaan masyarakat, meningkatkan
kapasitas pengabdian kepada masyarakat, memberikan solusi berdasarkan kajian
akademik atas kebutuhan, tantangan, atau persoalan yang dihadapi masyarakat,
baik secara langsung maupun tidak langsung, melakukan kegiatan yang mampu
memberdayakan masyarakat pada semua strata, secara ekonomi, politik, sosial,
dan budaya; dan melakukan alih teknologi, ilmu, dan seni kepada masyarakat
untuk pengembangan martabat manusia berkeadilan gender dan inklusi sosial
serta kelestarian sumber daya alam.

C. DEFINISI ISTILAH

Standar proses pengabdian kepada masyarakat, merupakan kriteria minimal


tentang kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang terdiri atas perencanaan,
pelaksanaan, dan pelaporan kegiatan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dapat
berupa pelayanan kepada masyarakat, penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi
sesuai dengan bidang keahliannya, peningkatan kapasitas masyarakat; atau
pemberdayaan masyarakat. Pengabdian kepada masyarakat yang wajib
mempertimbangkan standar mutu, menjamin keselamatan kerja, kesehatan,
kenyamanan, serta keamanan pelaksana, masyarakat, dan lingkungan. Kegiatan
pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa sebagai salah satu
dari bentuk pembelajaran harus mengarah pada terpenuhinya capaian pembelajaran
lulusan serta memenuhi ketentuan dan peraturan di perguruan tinggi. Kegiatan
pengabdian kepada masyarakat yang harus diselenggarakan secara terarah, terukur,
dan terprogram.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR PROSES PENGABDIAN KEPADA


MASYARAKAT DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

Lampiran 19 Standar Proses Pengabdian kepada Masyarakat.

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR HASIL PENGABDIAN KEPADA


MASYARAKAT
1. Direktur menetapkan Standar Hasil Pengabdian kepada Masyarakat.
Standar Proses Pengabdian kepada Masyarakat | 4
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar
Pengabdian kepada Masyarakat.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat
di Politkenik Negeri Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas
akademika Politeknik Negeri Medan.
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan pengabdian
kepada masyarakat yang dilaksanakan civitas akademika, baik di dalam
maupun di luar lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar pengabdian kepada masyarakat.
6. Melakukan peningkatan terhadap standar pengabdian kepada masyarakat
untuk mencapai tujuan seperti yang diamanatkan dalam Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi khususnya Standar Pengabdian
kepada Masyarakat.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
pengabdian kepada msyarakat yang terdiri dari standar hasil pengabdian kepada
msyarakat, standar isi pengabdian kepada msyarakat, standar proses pengabdian
kepada msyarakat, standar penilaian pengabdian kepada msyarakat, standar
pelaksana pengabdian kepada msyarakat, standar sarana dan prasarana
pengabdian kepada msyarakat, standar pengelolaan pengabdian kepada msyarakat
dan standar pendanaan dan pembiayaan pengabdian kepada msyarakat ditetapkan
dan diterapkan dalam pengelolaan penyelenggaraan pendidikan tinggi di
Politeknik Negeri Medan.

Standar pengabdian kepada masyarakat ditetapkan dengan tujuan untuk


meningkatkan kapsitas pengabdian kepada masyarakat dan memberikan solusi
atas persoalan yang dihadapi masyarakat dengan melakukan kegiatan yang
mampu memberdayakan masyarakat pada semua strata secara ekonomi, politik,
sosial dan budaya berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
Standar Proses Pengabdian kepada Masyarakat | 5
G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun
2018 tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan
Penyusunan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam
Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks
Penilaian Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi,
Perguruan Tinggi Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja
(Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII,
Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset
dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Proses Pengabdian kepada Masyarakat | 6


STANDAR PENILAIAN PENGABDIAN
KEPADA MASYARAKAT

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat | 1


Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-03.04/SPMI/2020
Tanggal:

STANDAR PENILAIAN PENGABDIAN Revisi: ke…


KEPADA MASYARAKAT Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................ 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 5
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 5
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 5
G. REFERENSI............................................................................................................... 6

Standar Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat | 2


A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI
Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI
1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;
2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa wirausaha,
berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia usaha dan
industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola pengabdian kepada


masyarakat yang memenuhi standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat di
perguruan tinggi harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar tertentu.
Politeknik Negeri Medan menyusun, menetapkan, mengevaluasi, mengendalikan
dan meningkatkan standar penelitian dan pengabdian masyarakat untuk mencapai
tujuan Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) agar dapat
Standar Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat | 3
memberikan kontribusi dalam penguatan perekonomian dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat.
Secara umum tujuan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi adalah
untuk mengembangkan model pemberdayaan masyarakat, meningkatkan
kapasitas pengabdian kepada masyarakat, memberikan solusi berdasarkan kajian
akademik atas kebutuhan, tantangan, atau persoalan yang dihadapi masyarakat,
baik secara langsung maupun tidak langsung, melakukan kegiatan yang mampu
memberdayakan masyarakat pada semua strata, secara ekonomi, politik, sosial,
dan budaya; dan melakukan alih teknologi, ilmu, dan seni kepada masyarakat
untuk pengembangan martabat manusia berkeadilan gender dan inklusi sosial
serta kelestarian sumber daya alam.

C. DEFINISI ISTILAH

Standar penilaian pengabdian kepada masyarakat, merupakan kriteria


minimal penilaian terhadap proses dan hasil pengabdian kepada masyarakat.
Penilaian proses dan hasil pengabdian kepada masyarakat dilakukan secara
terintegrasi dengan prinsip penilaian paling sedikit dari sisi edukatif, objektif,
akuntabel, dan transparan, serta harus memperhatikan kesesuaian dengan standar
hasil, standar isi, dan standar proses pengabdian kepada masyarakat.

Kriteria minimal penilaian hasil pengabdian kepada masyarakat meliputi tingkat


kepuasan masyarakat, terjadinya perubahan sikap, pengetahuan, dan keterampilan
pada masyarakat sesuai dengan sasaran program, dapat dimanfaatkannya ilmu
pengetahuan dan teknologi di masyarakat secara berkelanjutan, terciptanya
pengayaan sumber belajar dan/atau pembelajaran serta pematangan sivitas
akademika sebagai hasil pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta
teratasinya masalah sosial dan rekomendasi kebijakan yang dapat dimanfaatkan
oleh pemangku kepentingan.

Penilaian dapat dilakukan dengan menggunakan metode dan instrumen yang


relevan, akuntabel, dan dapat mewakili ukuran ketercapaian kinerja proses dan
pencapaian kinerja hasil pengabdian kepada masyarakat.

Standar Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat | 4


D. PERNYATAAN ISI STANDAR ISI PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT DAN INDIKATOR PENCAPAIAN
Lampiran 20 Standar Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat.

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR PENILAIAN PENGABDIAN


KEPADA MASYARAKAT
1. Direktur menetapkan Standar Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat.
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar
Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat
di Politeknik Negeri Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas
akademika Politeknik Negeri Medan.
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan pengabdian
kepada masyarakat yang dilaksanakan civitas akademika, baik di dalam
maupun di luar lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar pengabdian kepada masyarakat.
6. Melakukan peningkatan terhadap standar pengabdian kepada masyarakat
untuk mencapai tujuan seperti yang diamanatkan dalam Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi khususnya Standar Pengabdian
kepada Masyarakat.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
pengabdian kepada msyarakat yang terdiri dari standar hasil pengabdian kepada
msyarakat, standar isi pengabdian kepada msyarakat, standar proses pengabdian
kepada msyarakat, standar penilaian pengabdian kepada msyarakat, standar
pelaksana pengabdian kepada msyarakat, standar sarana dan prasarana
pengabdian kepada msyarakat, standar pengelolaan pengabdian kepada msyarakat
dan standar pendanaan dan pembiayaan pengabdian kepada msyarakat ditetapkan
dan diterapkan dalam pengelolaan penyelenggaraan pendidikan tinggi di
Politeknik Negeri Medan.

Standar Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat | 5


Standar pengabdian kepada masyarakat ditetapkan dengan tujuan untuk
meningkatkan kapsitas pengabdian kepada masyarakat dan memberikan solusi
atas persoalan yang dihadapi masyarakat dengan melakukan kegiatan yang
mampu memberdayakan masyarakat pada semua strata secara ekonomi, politik,
sosial dan budaya berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun
2018 tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan
Penyusunan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam
Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks
Penilaian Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi,
Perguruan Tinggi Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja
(Satker).

Standar Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat | 6


9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII,
Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset
dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Penilaian Pengabdian kepada Masyarakat | 7


STANDAR PELAKSANA PENGABDIAN
KEPADA MASYARAKAT

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Pelaksana Pengabdian kepada Masyarkat | 1


Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-03.05/D3/SPMI
Tanggal:

STANDAR PELAKSANA PENGABDIAN Revisi: ke…


KEPADA MASYARAKAT Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................ 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 5
G. REFERENSI............................................................................................................... 6

Standar Pelaksana Pengabdian kepada Masyarkat | 2


A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI

1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;


2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa wirausaha,
berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia usaha dan
industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola pengabdian kepada


masyarakat yang memenuhi standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat di
perguruan tinggi harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar tertentu.
Politeknik Negeri Medan menyusun, menetapkan, mengevaluasi, mengendalikan
dan meningkatkan standar penelitian dan pengabdian masyarakat untuk mencapai

Standar Pelaksana Pengabdian kepada Masyarkat | 3


tujuan Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) agar dapat
memberikan kontribusi dalam penguatan perekonomian dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat.
Secara umum tujuan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi adalah
untuk mengembangkan model pemberdayaan masyarakat, meningkatkan
kapasitas pengabdian kepada masyarakat, memberikan solusi berdasarkan kajian
akademik atas kebutuhan, tantangan, atau persoalan yang dihadapi masyarakat,
baik secara langsung maupun tidak langsung, melakukan kegiatan yang mampu
memberdayakan masyarakat pada semua strata, secara ekonomi, politik, sosial,
dan budaya; dan melakukan alih teknologi, ilmu, dan seni kepada masyarakat
untuk pengembangan martabat manusia berkeadilan gender dan inklusi sosial
serta kelestarian sumber daya alam.

C. DEFINISI ISTILAH

Standar pelaksana pengabdian kepada masyarakat, merupakan kriteria minimal


kemampuan pelaksana untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat,
diantaranya pelaksana wajib memiliki penguasaan metode penerapan keilmuan yang
sesuai dengan bidang keahlian, jenis kegiatan, serta tingkat kerumitan dan kedalaman
sasaran kegiatan yang ditentukan berdasarkan kualifikasi akademik dan hasil
pengabdian kepada masyarakat. Kemampuan pelaksana pengabdian kepada
masyarakat menentukan kewenangan melaksanakan pengabdian masyarakat yang
diatur dalam pedoman rinci yang dikeluarkan oleh Deputi Bidang Penguatan Riset
dan Pengembangan.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR PELAKSANA PENGABDIAN KEPADA


MASYARAKAT DAN INDIKATOR PENCAPAIAN
Lampiran 21 Standar Pelaksana Pengabdian kepada Masyarakat.

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR PELAKSANA PENGABDIAN


KEPADA MASYARAKAT
1. Direktur menetapkan Standar Pelaksana Pengabdian kepada Masyarakat.
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar
Pelaksana Pengabdian kepada Masyarakat.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat
di Politkenik Negeri Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas
Standar Pelaksana Pengabdian kepada Masyarkat | 4
akademika Politeknik Negeri Medan.
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan pengabdian
kepada masyarakat yang dilaksanakan civitas akademika, baik di dalam
maupun di luar lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar pengabdian kepada masyarakat.
6. Melakukan peningkatan terhadap standar pengabdian kepada masyarakat
untuk mencapai tujuan seperti yang diamanatkan dalam Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi khususnya Standar Pengabdian
kepada Masyarakat.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
pengabdian kepada msyarakat yang terdiri dari standar hasil pengabdian kepada
msyarakat, standar isi pengabdian kepada msyarakat, standar proses pengabdian
kepada msyarakat, standar penilaian pengabdian kepada msyarakat, standar
pelaksana pengabdian kepada msyarakat, standar sarana dan prasarana
pengabdian kepada msyarakat, standar pengelolaan pengabdian kepada msyarakat
dan standar pendanaan dan pembiayaan pengabdian kepada msyarakat ditetapkan
dan diterapkan dalam pengelolaan penyelenggaraan pendidikan tinggi di
Politeknik Negeri Medan.

Standar pengabdian kepada masyarakat ditetapkan dengan tujuan untuk


meningkatkan kapsitas pengabdian kepada masyarakat dan memberikan solusi
atas persoalan yang dihadapi masyarakat dengan melakukan kegiatan yang
mampu memberdayakan masyarakat pada semua strata secara ekonomi, politik,
sosial dan budaya berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Standar Pelaksana Pengabdian kepada Masyarkat | 5


G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun
2018 tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan
Penyusunan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam
Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks
Penilaian Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi,
Perguruan Tinggi Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja
(Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII,
Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset
dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Pelaksana Pengabdian kepada Masyarkat | 6


STANDAR DOSEN

STANDAR SARANA DAN PRASARANA


PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian Kepada Masyarakat | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-03.06/D3/SPMI
Tanggal:

STANDAR SARANA DAN PRASARANA Revisi: ke…


PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................ 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 5
G. REFERENSI............................................................................................................... 5

Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian Kepada Masyarakat | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI
Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI
1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;
2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa wirausaha,
berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia usaha dan
industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola pengabdian kepada masyarakat


yang memenuhi standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi harus diarahkan
untuk mencapai tujuan dan standar tertentu. Politeknik Negeri Medan menyusun,
menetapkan, mengevaluasi, mengendalikan dan meningkatkan standar penelitian
dan pengabdian masyarakat untuk mencapai tujuan Sistem Nasional Ilmu

Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian Kepada Masyarakat | 3


STANDAR DOSEN
Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) agar dapat memberikan kontribusi dalam
penguatan perekonomian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Secara umum tujuan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi adalah
untuk mengembangkan model pemberdayaan masyarakat, meningkatkan kapasitas
pengabdian kepada masyarakat, memberikan solusi berdasarkan kajian akademik
atas kebutuhan, tantangan, atau persoalan yang dihadapi masyarakat, baik secara
langsung maupun tidak langsung, melakukan kegiatan yang mampu
memberdayakan masyarakat pada semua strata, secara ekonomi, politik, sosial, dan
budaya; dan melakukan alih teknologi, ilmu, dan seni kepada masyarakat untuk
pengembangan martabat manusia berkeadilan gender dan inklusi sosial serta
kelestarian sumber daya alam.

C. DEFINISI ISTILAH
Standar sarana dan prasarana pengabdian kepada masyarakat, merupakan
kriteria minimal tentang sarana dan prasarana yang diperlukan untuk menunjang
proses pengabdian kepada masyarakat dalam rangka memenuhi hasil pengabdian
kepada masyarakat yang ada di perguruan tinggi untuk memfasilitasi pengabdian
kepada masyarakat yang terkait dengan penerapan bidang ilmu dari program studi
yang dikelola perguruan tinggi dan area sasaran kegiatan. Sarana dan prasarana
pengabdian kepada masyarakat merupakan sarana perguruan tinggi yang
dimanfaatkan juga untuk proses pembelajaran dan kegiatan penelitian serta harus
memenuhi standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, dan keamanan.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR SARANA DAN PRASARANA


PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DAN INDIKATOR
PENCAPAIAN

Lampiran 22 Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian kepada Masyarakat.

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR SARANA DAN PRASARANA


PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
1. Direktur menetapkan Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian kepada
Masyarakat.
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar Sarana
dan Prasarana Pengabdian kepada Masyarakat.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat di

Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian Kepada Masyarakat | 4


STANDAR DOSEN
Politkenik Negeri Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas akademika
Politeknik Negeri Medan.
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan pengabdian kepada
masyarakat yang dilaksanakan civitas akademika, baik di dalam maupun di luar
lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar pengabdian kepada masyarakat.
6. Melakukan peningkatan terhadap standar pengabdian kepada masyarakat untuk
mencapai tujuan seperti yang diamanatkan dalam Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi khususnya Standar Pengabdian kepada
Masyarakat.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
pengabdian kepada msyarakat yang terdiri dari standar hasil pengabdian kepada
msyarakat, standar isi pengabdian kepada msyarakat, standar proses pengabdian
kepada msyarakat, standar penilaian pengabdian kepada msyarakat, standar
pelaksana pengabdian kepada msyarakat, standar sarana dan prasarana pengabdian
kepada msyarakat, standar pengelolaan pengabdian kepada msyarakat dan standar
pendanaan dan pembiayaan pengabdian kepada msyarakat ditetapkan dan
diterapkan dalam pengelolaan penyelenggaraan pendidikan tinggi di Politeknik
Negeri Medan.

Standar pengabdian kepada masyarakat ditetapkan dengan tujuan untuk


meningkatkan kapsitas pengabdian kepada masyarakat dan memberikan solusi atas
persoalan yang dihadapi masyarakat dengan melakukan kegiatan yang mampu
memberdayakan masyarakat pada semua strata secara ekonomi, politik, sosial dan
budaya berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian Kepada Masyarakat | 5


STANDAR DOSEN
G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan
Tinggi Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII, Direktorat
Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset dan
Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian Kepada Masyarakat | 6


STANDAR DOSEN

STANDAR PENGELOLAAN
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-03.07/D3/SPMI
Tanggal:

STANDAR PENGELOLAAN Revisi: ke…


PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................ 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 5
G. REFERENSI............................................................................................................... 5

Standar Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat | 2


STANDAR DOSEN

A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI
Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI
1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;
2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa wirausaha,
berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia usaha dan
industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola pengabdian kepada


masyarakat yang memenuhi standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat di
perguruan tinggi harus diarahkan untuk mencapai tujuan dan standar tertentu.
Politeknik Negeri Medan menyusun, menetapkan, mengevaluasi, mengendalikan
dan meningkatkan standar penelitian dan pengabdian masyarakat untuk mencapai

Standar Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat | 3


STANDAR DOSEN
tujuan Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) agar dapat
memberikan kontribusi dalam penguatan perekonomian dan peningkatan
kesejahteraan masyarakat.
Secara umum tujuan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi adalah
untuk mengembangkan model pemberdayaan masyarakat, meningkatkan
kapasitas pengabdian kepada masyarakat, memberikan solusi berdasarkan kajian
akademik atas kebutuhan, tantangan, atau persoalan yang dihadapi masyarakat,
baik secara langsung maupun tidak langsung, melakukan kegiatan yang mampu
memberdayakan masyarakat pada semua strata, secara ekonomi, politik, sosial,
dan budaya; dan melakukan alih teknologi, ilmu, dan seni kepada masyarakat
untuk pengembangan martabat manusia berkeadilan gender dan inklusi sosial
serta kelestarian sumber daya alam.

C. DEFINISI ISTILAH
Standar pengelolaan pengabdian kepada masyarakat, merupakan kriteria
minimal tentang perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pemantauan dan
evaluasi, serta pelaporan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang
dilaksanakan oleh unit kerja dalam bentuk kelembagaan yang bertugas untuk
mengelola pengabdian kepada masyarakat dengan bentuk Lembaga pengabdian
kepada masyarakat, atau lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,
atau bentuk lainnya yang sejenis sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan
perguruan tinggi.

Lembaga pengabdian kepada masyarakat wajib untuk a) menyusun dan


mengembangkan rencana program pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan
rencana strategis pengabdian kepada masyarakat perguruan tinggi; b) menyusun
dan mengembangkan peraturan, panduan, dan sistem penjaminan mutu internal
kegiatan pengabdian kepada masyarakat; c) memfasilitasi pelaksanaan kegiatan
pengabdian kepada masyarakat; d) melaksanakan pemantauan, evaluasi
pelaksanaan, dan diseminasi hasil pengabdian kepada masyarakat; e) memberikan
penghargaan kepada pelaksana pengabdian kepada masyarakat yang berprestasi,
f) mendayagunakan sarana dan prasarana pengabdian kepada masyarakat pada
lembaga lain melalui kerja sama; g) melakukan analisis kebutuhan yang
menyangkut jumlah, jenis, dan spesifikasi sarana dan prasarana pengabdian
kepada masyarakat; serta h) menyusun dan menyampaikan laporan kegiatan

Standar Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat | 4


STANDAR DOSEN
pengabdian pada masyarakat yang dikelolanya ke pangkalan data pendidikan
tinggi.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR PENGELOLAAN PENGABDIAN


KEPADA MASYARAKAT DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

Lampiran 23 Standar Pengelolaan Pengabdian kepada Masyarakat.

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR PENGEOLAAN PENGABDIAN


KEPADA MASYARAKAT
1. Direktur menetapkan Standar Pengelolaan Pengabdian kepada Masyarakat.
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar
Pengelolaan Pengabdian kepada Masyarakat.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat
di Politkenik Negeri Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas
akademika Politeknik Negeri Medan.
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan pengabdian
kepada masyarakat yang dilaksanakan civitas akademika, baik di dalam
maupun di luar lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar pengabdian kepada masyarakat.
6. Melakukan peningkatan terhadap standar pengabdian kepada masyarakat
untuk mencapai tujuan seperti yang diamanatkan dalam Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi khususnya Standar Pengabdian
kepada Masyarakat.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
pengabdian kepada msyarakat yang terdiri dari standar hasil pengabdian kepada
msyarakat, standar isi pengabdian kepada msyarakat, standar proses pengabdian
kepada msyarakat, standar penilaian pengabdian kepada msyarakat, standar
pelaksana pengabdian kepada msyarakat, standar sarana dan prasarana
pengabdian kepada msyarakat, standar pengelolaan pengabdian kepada msyarakat

Standar Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat | 5


STANDAR DOSEN
dan standar pendanaan dan pembiayaan pengabdian kepada msyarakat ditetapkan
dan diterapkan dalam pengelolaan penyelenggaraan pendidikan tinggi di
Politeknik Negeri Medan.

Standar pengabdian kepada masyarakat ditetapkan dengan tujuan untuk


meningkatkan kapsitas pengabdian kepada masyarakat dan memberikan solusi
atas persoalan yang dihadapi masyarakat dengan melakukan kegiatan yang
mampu memberdayakan masyarakat pada semua strata secara ekonomi, politik,
sosial dan budaya berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun
2018 tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan
Penyusunan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam
Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks
Penilaian Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi,

Standar Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat | 6


STANDAR DOSEN
Perguruan Tinggi Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja
(Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII,
Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset
dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat | 7


STANDAR DOSEN

STANDAR PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN


PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155, Medan - Indonesia
Telp. (061) 8210371, 8211235 Fax. (061) 8215845
http://www.polmed.ac.id email : polmed@polmed.ac.id, info@polmed.ac.id

Standar Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian Kepada Masyarakat | 1


STANDAR DOSEN

Dokumen No.:
POLITEKNIK NEGERI MEDAN STD-03.08/D3/SPMI
Tanggal:

STANDAR PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN Revisi: ke…


PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Halaman: 1 dari

DAFTAR ISI

SAMPUL DEPAN ........................................................................................................... 1


DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
A. VISI DAN MISI POLITEKNIK NEGERI MEDAN .............................................. 3
B. RASIONAL STANDAR ............................................................................................ 3
C. DEFENISI ISTILAH ................................................................................................. 4
D. PERNYATAAN ISI STANDAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN ................. 4
E. STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR ................................................................. 4
F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI ................................................................ 5
G. REFERENSI............................................................................................................... 5

Standar Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian Kepada Masyarakat | 2


STANDAR DOSEN
A. VISI, MISI DAN TUJUAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN

VISI
Menjadi institusi pendidikan tinggi vokasi yang professional dan unggul.

MISI
1. Memajukan pendidikan untuk menghasilkan tenaga vokasi yang profesional;
2. Melaksanakan penelitian di bidang ilmu terapan untuk pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
3. Menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kewirausahaan,
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bangsa dan negara; dan
4. Menyelenggarakan tata kelola perguruan tinggi dengan prinsip efisien, efektif,
akuntabel dan transparan.

TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, berdisiplin, bermoral, berjiwa wirausaha,
berwawasan lingkungan, dan relevan dengan perkembangan dunia usaha dan
industri;
2. Menghasilkan penelitian terapan bermutu untuk dimanfaatkan dalam kegiatan
produktif dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat;
3. Terjalinnya kemitraan yang saling menguntungkan dalam rangka peningkatan
kualitas tridharma perguruan tinggi;
4. Mewujudkan pelayanan prima dalam bidang penyelenggaraan pendidikan; dan
5. Mewujudkan tata kelola pergururan tinggi yang baik dan mampu menghadapi
tantangan masa depan.

B. RASIONAL STANDAR

Setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola pengabdian kepada masyarakat


yang memenuhi standar yang telah dijelaskan dalam Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi harus diarahkan
untuk mencapai tujuan dan standar tertentu. Politeknik Negeri Medan menyusun,
menetapkan, mengevaluasi, mengendalikan dan meningkatkan standar penelitian
dan pengabdian masyarakat untuk mencapai tujuan Sistem Nasional Ilmu

Standar Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian Kepada Masyarakat | 3


STANDAR DOSEN
Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) agar dapat memberikan kontribusi dalam
penguatan perekonomian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Secara umum tujuan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi adalah
untuk mengembangkan model pemberdayaan masyarakat, meningkatkan kapasitas
pengabdian kepada masyarakat, memberikan solusi berdasarkan kajian akademik
atas kebutuhan, tantangan, atau persoalan yang dihadapi masyarakat, baik secara
langsung maupun tidak langsung, melakukan kegiatan yang mampu
memberdayakan masyarakat pada semua strata, secara ekonomi, politik, sosial, dan
budaya; dan melakukan alih teknologi, ilmu, dan seni kepada masyarakat untuk
pengembangan martabat manusia berkeadilan gender dan inklusi sosial serta
kelestarian sumber daya alam.

C. DEFINISI ISTILAH
Standar pendanaan dan pembiayaan pengabdian kepada masyarakat,
merupakan kriteria minimal sumber dan mekanisme pendanaan dan pembiayaan
pengabdian kepada masyarakat melalui dana internal perguruan tinggi, pendanaan
pemerintah, kerja sama dengan lembaga lain, baik di dalam maupun di luar negeri,
atau dana dari masyarakat. Pendanaan digunakan untuk membiayai perencanaan,
pelaksanaan, pengendalian, pemantauan dan evaluasi, pelaporan, dan hasil
pengabdian kepada masyarakat. Mekanisme pendanaan dan pembiayaan pengabdian
kepada masyarakat yang harus diatur berdasarkan ketentuan di perguruan tinggi.
Perguruan tinggi wajib menyediakan dana pengelolaan termasuk peningkatan
kapasitas pelaksana pengabdian kepada masyarakat. Perguruan tinggi tidak
dibenarkan untuk mengambil fee dari pelaksana pengabdian kepada masyarakat.

D. PERNYATAAN ISI STANDAR PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN


PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DAN INDIKATOR
PENCAPAIAN

Lampiran 24 Standar Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian kepada Masyarakat.

E. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR PENDANAAN DAN


PEMBIAYAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
1. Direktur menetapkan Standar Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian kepada
Masyarakat.
2. Direktur menunjuk Ketua P3M untuk melaksanakan sosialisasi Standar

Standar Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian Kepada Masyarakat | 4


STANDAR DOSEN
Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian kepada Masyarakat.
3. Ketua P3M menyusun pedoman pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat di
Politkenik Negeri Medan dan melaksanakan sosialisasi ke civitas akademika
Politeknik Negeri Medan.
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan pengabdian kepada
masyarakat yang dilaksanakan civitas akademika, baik di dalam maupun di luar
lingkungan Politeknik Negeri Medan.
5. Melakukan pengendalian untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan standar pengabdian kepada masyarakat.
6. Melakukan peningkatan terhadap standar pengabdian kepada masyarakat untuk
mencapai tujuan seperti yang diamanatkan dalam Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi khususnya Standar Pengabdian kepada
Masyarakat.

F. HUBUNGAN ANTAR STANDAR SPMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia


Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi bahwa standar
pengabdian kepada msyarakat yang terdiri dari standar hasil pengabdian kepada
msyarakat, standar isi pengabdian kepada msyarakat, standar proses pengabdian
kepada msyarakat, standar penilaian pengabdian kepada msyarakat, standar
pelaksana pengabdian kepada msyarakat, standar sarana dan prasarana pengabdian
kepada msyarakat, standar pengelolaan pengabdian kepada msyarakat dan standar
pendanaan dan pembiayaan pengabdian kepada msyarakat ditetapkan dan
diterapkan dalam pengelolaan penyelenggaraan pendidikan tinggi di Politeknik
Negeri Medan.

Standar pengabdian kepada masyarakat ditetapkan dengan tujuan untuk


meningkatkan kapsitas pengabdian kepada masyarakat dan memberikan solusi atas
persoalan yang dihadapi masyarakat dengan melakukan kegiatan yang mampu
memberdayakan masyarakat pada semua strata secara ekonomi, politik, sosial dan
budaya berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Standar Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian Kepada Masyarakat | 5


STANDAR DOSEN
G. REFERENSI

1. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi


Nasional Indonesia
2. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Tahun 2020 Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
5. Salinan Lampiran I Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan
Lembaga Layanan Pendidikan TInggi di Lingkungan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun 2020.
6. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 59 Tahun 2018
tentang Panduan Penyusunan Laporan Evaluasi Diri, Panduan Penyusunan
Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, dan Matriks Penilaian dalam Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi.
7. Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5 Tahun 2019
tentang Instrumen Akreditasi Program Studi
8. Lampiran Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 3
Tahaun 2019 tentang Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi-Matriks Penilaian
Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi, Perguruan
Tinggi Vokasi, Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Satuan Kerja (Satker).
9. Panduan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi XIII, Direktorat
Riset dan Pengabdian Masyarakat, Deputi Bidang Penguatan Riset dan
Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2020.
10. Rencana Strategis Politeknik Negeri Medan Tahun 2020 - 2024.
11. Buku Informasi Politeknik Negeri Medan Tahun 2020
12. Peraturan Akademik Politeknik Negeri Medan Tahun 2020.

Standar Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian Kepada Masyarakat | 6

Anda mungkin juga menyukai