Dosen Keperawatan Ketua Program Studi Ketua Jurusan keperawatan
DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
JURUSAN KEPERAWATAN POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA 2021 INSTRUKSI KERJA PRAKTIKUM KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB) I Kode/No: Tanggal berlaku : Revisi :
Pemeriksaan gula darah digunakan untuk mengetahui kadar gula darah
seseorang. Macam- macam pemeriksaan gula darah: Kriteria diagnostik WHO untuk diabetes mellitus pada sedikitnya 2 kali pemeriksaan : PENGERTIAN 1. Glukosa plasma sewaktu ≤ 200 mg/dl (11,1 mmol/L) 2. Glukosa plasma puasa ≤ 140 mg/dl (7,8 mmol/L) 3. Glukosa plasma dari sampel yang diambil 2 jam kemudian sesudah mengkonsumsi 75 gr karbohidrat (2 jam post prandial (pp) ≤ 200 mg/dl. 1. Mengetahui kadar gula pada pasien. TUJUAN 2. Menunjang diagnosis gangguan gula darah 1. Pasien dengan gangguan gula darah (Diabetes Mellitus, Diabetes INDIKASI Gestasional, dan hipoglikemia) ISO 9001 | 2015 KEBIJAKAN Standar Akademik 1. Dosen/Instruktur PETUGAS 2. Perawat 3. Mahasiswa 1. Glukometer 2. Kapas Alkohol 3. Hand scoon PERALATAN 4. Stik GDA 5. Lanset 6. Bengkok 7. Sketsel PROSEDUR A. Tahap Pra Interaksi 1. Melakukan pengecekan program terapi dengan prinsip 6 benar 2. Mempersiapkan alat 3. Mencuci Tangan B. Tahap Orientasi 1. Memberikan salam dan menyapa nama pasien 2. Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan 3. Menanyakan persetujuan, kontrak waktu dan kesiapan pasien C. Tahap Kerja 1. Pasang sketsel. 2. Mencuci tangan dengan 6 langkah benar 3. Memakai handscone 4. Atur posisi pasien senyaman mungkin. 5. Dekatkan alat di samping pasien. 6. Pastikan alat bisa digunakan. 7. Pasang stik GDA pada alat glukometer. 8. Menghidupkan alat glukometer yang sudah terpasang stik GDA. INSTRUKSI KERJA PRAKTIKUM KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB) I Kode/No: Tanggal berlaku : Revisi :
9. Bersihkan area penusukan menggunakan kapas alkohol
10.Menusukkan lanset di jari tangan pasien. 11.Meletakkan stik GDA dijari tangan pasien. 12. Menutup bekas tusukkan lanset menggunakan kapas alkohol. 13. Alat glukometer akan berbunyi dan hasil sudah bisa dibaca. D. Tahap Terminasi 1. Melakukan evaluasi tindakan 2. Berpamitan dengan klien 3. Membereskan alat-alat 4. Mencuci tangan 5. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan 1. Bidang Pengajaran UNIT 2. Administrasi Akademik TERKAIT 3. Penjaminan Mutu 1. Potter & Perry, 2005, Buku Ajar Fundamental Keperawatan Perry and Potter, 1990, Pocket Guide to Basic Skill and Procedurs St Louis, REFERENSI The CV Mosby Company 2. Kozier Barbara, Glenora Erb, 1987, Fundamental of Nursing Concepts and ProCedurs, California, addison Weshley INSTRUKSI KERJA PRAKTIKUM KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB) I Kode/No: Tanggal berlaku : Revisi :
Dosen Keperawatan Ketua Program Studi Ketua Jurusan keperawatan
DEPARTEMEN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
JURUSAN KEPERAWATAN POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA 2021 INSTRUKSI KERJA PRAKTIKUM KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB) I Kode/No: Tanggal berlaku : Revisi :
Pemberian obat /cairan dengan cara dimasukkan langsung
PENGERTIAN dibawah kulit (Sub Cutan) TUJUAN Melaksanakan fungsi kolaborasi dokter Pasien yang mendapatkan terapi insulin yang diberikan INDIKASI secara sub cutan ISO 9001 | 2015 KEBIJAKAN Standar Akademik PETUGAS Dosen 1. Insulin sesuai dengan dosis yang diprogramkan 2. Kapas alcohol PERALATAN 3. Handscoon 4. Spuit 1 cc atau otoclick injeksi insulin (jika ada) 5. Tempat sampah medis A. Tahap Pra Interaksi 1. Melakukan pengecekan program terapi dengan prinsip 6 benar 2. Mempersiapkan alat 3. Mencuci Tangan B. Tahap Orientasi 1. Memberikan salam dan menyapa nama pasien 2. Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan 3. Menanyakan persetujuan, kontrak waktu dan kesiapan pasien C. Tahap Kerja 1. Cuci tangan dengan 6 langkah benar dan menggunakan handscoon 2. Bersihkanlah area suntikan dengan cairan alkohol 70% dengan menggunakan kapas bersih dan steril PROSEDUR 3. Tutup vial insulin harus diusap dengan cairan alkohol 70%. 4. Untuk semua insulin, kecuali insulin kerja cepat, harus digulung-gulung secara perlahan-lahan dengan kedua telapak tangan. Hal ini bertujuan untuk melarutkan kembali suspensi. (Jangan dikocok). 5. Ambillah udara sejumlah insulin yang akan diberikan. Lalu suntikkanlah ke dalam vial untuk mencegah terjadi ruang vakum dalam vial. Hal ini terutama diperlukan bila akan dipakai campuran insulin. 6. Setelah insulin masuk ke dalam alat suntik, periksa apakah mengandung gelembung atau tidak. 7. Satu atau dua ketukan pada alat suntik dalam posisi INSTRUKSI KERJA PRAKTIKUM KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB) I Kode/No: Tanggal berlaku : Revisi :
tegak akan dapat mengurangi gelembung tersebut.
Gelembung yang ada sebenarnya tidaklah terlalu membahayakan, namun dapat mengurangi dosis insulin 8. Penyuntikan dilakukan pada jaringan bawah kulit (subkutan). 9. Dengan tangan kiri sementara mencubit wilayah diinjeksi dan tangan kanan menginjeksi insulin. 10. Mencabut jarum suntikan dengan cepat, tidak boleh di massage, hanya dilakukan penekanan pada area penyuntikan dengan menggunakan kapas alkohol 11. Membuang spuit ke dalam tempat sampah yang telah ditentukan dalam keadaan jarum yang sudah tertutup dengan tutupnya D. Tahap Terminasi 1. Melakukan evaluasi tindakan 2. Berpamitan dengan klien 3. Membereskan alat-alat 4. Mencuci tangan 5. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan 1. Bidang Pengjaran UNIT TERKAIT 2. Administrasi Akademik 3. Penjaminan Mutu 1. Kozier Barbara, Glenora Erb, 1987, Fundamental of Nursing Concepts and ProCedurs, California, addison Weshley REFERENSI 2. Perry and Potter, 1990, Pocket Guide to Basic Skill and Pro cedurs St Louis, The CV Mosby Company 3. Potter & Perry, 2005, Buku Ajar Fundamental Keperawatan
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu