CRITICAL BOOK REPORT

PERSAMAAN DIFERENSIAL

DISUSUN OLEH :
Miftahul Janna Tunnisa Lubis
4193550030
Kelas :
Ilmu Komputer A 2019

DOSEN PENGAMPU
Drs.Marojahan Panjaitan, M.Pd.

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2021

1
 KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur Penulis panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena
berkat rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan ini. Adapun
judul laporan ini tentang “CRITICAL BOOK REPORT”,. penulis menyadari,
bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan ,baik dari segi isi maupun
penyusunannya. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat diharapkan untuk
penyempurnaan laporan ini ke jenjang yang lebih baik dan sempurna pada tugas
tugas laporan berikutnya. Akhir kata, Saya mengucapkan terimakasih dan semoga
bermanfaat.

Medan, 23 Maret 2021

Penulis

DAFTAR ISI

2
KATA PENGANTAR ..........................................................................................................2

DAFTAR ISI .......................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................4

A. LATAR BELAKANG

B. TUJUAN

C. MANFAAT

BAB II RINGKASAN ISI BUKU .....................................................................................5

A. IDENTITAS BUKU

B. RINGKASAN ISI BUKU

BAB III PERBANDINGAN KEDUA BUKU.............................................................6

BAB IV PENUTUP .............................................................................................................7

A. KESIMPULAN

B. SARAN

BAB I

3
 PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Buku-buku yang dibahas dibawah ini membahas tentang penggunaan
perangkat lunak Matlab untuk membantu penyelesaian - penyelesaian perhitungan
metoda numerik. Pada saat ini komputer digital dan metoda numerik telah
mengubah cara menghitung dan menyelesaikan masalah dengan lebih cepat dan
lebih efisen. Namun demikian peran manusia sebagai perumus kreatif harus
dilakukan untuk membuat masalah menjadi sederhana dan bermanfaat.
Metoda numerik merupakan suatu cara yang mempuyai kemampuan
sangat baik. Cara ini dapat digunakan untuk menyelesaikan sejumlah besar
persamaan, sistem non linear dan bentuk geometri yang tidak umum. Hal ini biasa
terdapat pada masalah
teknik dan sains namun tidak ada solusi analitiknya. Dengan metoda numerik manusia
akan terbebas dari hitung – menghitung manual yang membosankan oleh karena
itu waktu dapat lebih banyak digunakan untuk tujuan yang lebih kreatif seperti
penekanan pada formulasi problem dan interprestasi solusi. Pengetahuan metode
numerik sangat diperlukan untuk bisa mengetahui fungsi kerja perangkat lunak
tertentu dan salah satunya perangkat lunak Matlab.
Dalam kasus – kasus tertentu perangkat lunak Matlab bahkan dapat
digunakan
untuk membuat perangkat lunak sendiri.

B. TUJUAN
1. Membandingkan buku dari dua pengarang yg berbeda
2. Mengetahui perbedaan kedua buku dari penulis yang berbeda
3. Mengetahui perbandingan antara kelebihan dan kelemahan yang dimiliki masing-
masing buku

C. MANFAAT
1. Dapat mengetahui buku mana yang lebih bagus untuk dijadikan referensi
pembelajaran
2. Dapat membandingkan buku mana yang lebih bagus untuk digunakan

4
 BAB II
RINGKASAN ISI BUKU

A.IDENTITAS BUKU
Buku I
Judul Buku : Persamaan Diferensial Biasa
Pengarang : Darmawijo
Penerbit : FKIP-UNSRI
ISBN :-
Tahun Terbit : 2009
Tebal : 183 Halaman

Buku II
Judul Buku : Buku Materi Pembelajaran Persamaan Diferensial
Pengarang : Jitu Halomoan Lumbantoruan, S.Pd., M.Pd
Penerbit : BMP.UKI:JHS-O1-PD-PM-III
ISBN :-
Tahun Terbit : 2019
Tebal : 252 Halaman

5
B.RINGKASAN ISI BUKU

I. Buku Pertama
Jika persamaan dapat direduksi ke bentuk
f(x)dx+g(y)dy = 0,
maka variabel-variabel dari persamaan dinamakan terpisah dan persamaan
diferensialnya disebut persamaan diferensial dengan . Keluarga penyelesaian 1-parameter
dari persamaan diferensialnya diberikan oleh Z f(x)dx+ Z g(y)dy = C, dimana C sebagai
parameter (konstanta).
Contoh
Tentukanlah penyelesaian dari 2xdx−9y 2 dy = 0. Dengan mudah kita lihat bahwa
persamaan adalah persamaan diferensial terpisah. Oleh karenanya, mengintegralkan suku
pertama dengan x dan suku kedua dengan y diperoleh penyelesaian persamaan diferensial
x 2 −3y 3 = C.
Pernyataan
Selayaknya kita catat bahwa pada penyelesaian (2.8) muncul arcsin atau invers sin.
Secara implisit suku ini mendefinisikan fungsi bernilai banyak, sedangkan tinjauan kita
dalam buku ini adalah fungsi bernilai tunggal, yaitu untuk masing -masing nilai x
menentukan satu dan hanya satu nilai y. Untuk alasan ini, kita harus menentukan salah satu
cabang dari grafik fungsi arcsin dan dalam hal ini akan kita pilih cabang utama yaitu
cabang yang terletak antara −π/2 dan π/2. Dengan pemilihan ini maka fungsi arcsin akan
bernilai tunggal. Dari sekarang dan seterusnya jika muncul fungsi ini akan kita artikan
fungsi bernilai tunggal.

II. Buku Kedu

Jika persamaan eksak M dx+N dy=0mempunyai sifat bahwa M fungsi x saja dan
N fungsi y saja, maka :
∂M ∂ y + ∂N ∂ x =0
Ini adalah bentuk paling sederhana dari persamaan diferensial eksak, dan dikatakan
bahwa variable – variabelnya terpisah. Penyelesaian umum dapat ditulis :
∫ M dx∫Ndy=c
Contoh 1.
y
Selesaikan y '=
k
dy dx = y x atau dy y − dx x =0
∫ dy y −∫ dx x =0 dan ln y−ln x= c1
ln dy y =c1 , y x =e c1=c dan y=cx
Penyelesaian berlaku untuk semua (x,y) kecuali x = 0

Contoh 2
Selesaikan
3
dy 1+ y
+ =0
dx x y 3 (1+ x 2)

6
Penyelesaian
2
y dy 1
3 + 2 dx=0
1+ y x(1+ x )
dan variabel-variabelnya terpisah. Maka
y 2 dy dx xdx
+ − 2 =¿
1+ y 3
x 1+ x
1 1
→ ln|1+ y 3 ||+ln||x|− ln(1+ y 2 )=c1
3 2
2ln|1+ y |+6 ln|x|−3ln (1+x2 )=6c1=c2
3

ln x 6 ¿ ¿

7
 BAB III

PERBANDINGAN KEDUA BUKU

I. Buku Pertama
a. Pembahasan Materi
Dibuku ini materi ditulis singkat sekali ,sehingga pembaca tiak mudah
memahaminya, untuk seseorang yang umum buku ini tidak mudah
dipahami.
b. Bahasa
Buku ini menggunakan bahasa Indonesia dengan tepat, dalam artian sangat
mudah untuk difahami tetapi tidak menggunakan bahasa sehari hari
sehingga pembaca tidak merasa bingung dan ambigu saat membacanya.
c. Penyampaian Materi
Materi dijelaskan dengan sangat singkat, juga penurunan Rumus yang
kurang lengkap.
d. Latihan Soal dan Contoh Soal
Dibuku ini memiliki contoh dan latihan soal yang sangat sesuai pengan
penyampaian materi
e. Penulisn
Penulisan materi yang cukup panjang ,sehingga membutuhkan waktu lebih
lama untuk membaca buku ini.
f. Desain Koper
Desain cover dengan konsep yang sangat elegan dan sangat membuat
pembaca tertarik

II. Buku Kedua

a. Pembahasan Materi
Dibuku ini materi dituliskan dengan sangat detail seusai dengan
pemahaman bagi kalian yang sudah faham mengenai Metode Euler
b. Bahasa
Buku ini menggunakan bahasa indonesia ,yaitu dengan bahasa yang baku
tetapi mudah difahami.
c. Penyampain Materi
Materi dijelaskan dengan bahasa yang mudah difahami dan di terima, dan
contoh penerapan konsep yang sederhana.
d. Latihan Soal dan Contoh Soal
Contoh soal yang banya serta ada latihan soal yang variasi diakhir Bab.
e. Penulisan
Penulisan materi yang cukup sederhana ,sehingga tidak membutuhkan
waktu lama untuk mambaca buku ini.
f. Desain Koper
Desain cover dengan pewarnaan yang cukup menarik, sehingga membuat
pembacanya menjadi tertarik.

8
 BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari ketiga buku diatas dapat disimpulkan bahwa ketiga buku tersebut membahas
materi yang tidak sama. Akan tetapi cara penyampaian serta aspek aspek lainnya yang
disampaikan oleh masing-masing penulis berbeda. Terdapat perbedaan baik itu dari segi
kelebihan maupun dari segi kelemahan ketiga buku tersebut. Ketiga buku tersebut
memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Maka dari itu penulis tidak bisa mengatakan buku mana yang lebih bagus karena pada
dasarnya semua buku yang dibuat bertujuan untuk menambah informasi bagi pembaca
yang membacanya.

B. SARAN
Masing – masing sumber pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Sehingga tidak ada
satupun sumber ilmu yang mencakup seluruh materi yang dibutuhkan. Oleh karena itu,
semakin banyak sumber yang didapatkan akan semakin baik ilmu yang didapat dengan
saling membandingkan isi tiap sumber yang di dapat dan menyimpulkan suatu pemahaman
sendiri yang bersumber dari banyak bahan ajar atau buku.