Anda di halaman 1dari 5

, , " >

PENDAHULUAN
1. 1. PENGERTIAN STATISTIKA
Ada dua istilah yang biasa digunakan orang berkaitan dengan data, tapi
maknanya berbeda, yaitu statistik dan statistika.

STATISTIK.
Dalam kehidupan sehari-hari terutama yang berkaitan dengan penelitian,
riset dan pengamatan, seringkali menggunakan kumpulan angka-angka untuk
menyusun laporannya. Kumpulan angka-angka ini disusun dan disajikan dalam
bentuk daftar, tabel bahkan diagram atau grafik, dengan tujuan supaya hasil
riset tersebut lebih mudah dimengerti.
Selama bertahun-tahun yang lalu, orang telah menamakan ini semua
sebagai statistik. Jadi, data statistik menyatakan kumpulan data dalam bentuk
bilangan atau non bilangan yang disusun dalam tabel yang menggambarkan
suatu persoalan. Sehingga kita mengenal statistik penduduk, statistik
pendidikan, statistik produksi, statistik industri dan lain-lain. Inilah pengertian
statistik yang pertama.
Kata statistik juga mempunyai arti lain. Biasanya dipakai untuk
menyatakan ukuran dari suatu data. Yang dimaksud dengan ukuran dapat
berupa rata-rata, prosentase ,modus, median dan lain-lain. Misalnya : rata-
rata gaji pegawai di perusahaan PQR diambil dari 10 orang adalah pegawai
Rp 250.000. Nilai rata-rata inilah yang disebut statistik. Jadi pengertian statistik
yang kedua adalah suatu ukuran dari kumpulan data yang diambil berdasarkan
sampling (menggunakan sampel).

STA TISTIKA.
Dari penelitian, biasanya hasilnya dituangkan dalam bentuk laporan yang
diuraikan berdasarkan fakta-fakta pendukung yang kuat. Sebelum kesimpulan
dibuat, data yang terkumpul harus dipelajari, diolah, dianalisa terlebih dahulu.
Proses pengumpulan data, pengolahan dan penarikan kesimpulan harus
dilakukan dengan baik, cermat, teliti serta mengikuti kaidah-kaidah dan teori
yang benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah. Ini semua
merupakan suatu ilmu tersendiri yang dinamakan Statistika.
Jadi, statistika adalah pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara
pengumpulan data, pengolahan dan penarikan kesimpulan berdasarkan
kumpulan data dan penganalisaan yang dilakukan.

2
1.2. DATA STA TISTIK

Berdasarkan bentuknya, dikenal 2 macam data, yaitu data kuantitatif dan


kualitatif. Data kuantitatif adalah data yang berbentuk bilangan. Sedangkan
data kualitatif adalah data yang dikategorikan menurut kondisi kualitas obyek
yang diamati. Misalnya : baik, buruk, sukses, gagal dan lain-lain.
Berdasarkan nilainya, data dapat digolongkan sebagai diskrit dan kontinu.
Data diskrit adalah data yang diperoleh berdasarkan menghitung. Sedangkan,
data kontinu adalah data yang diperoleh berdasarkan hasil mengukur.
Contoh data diskrit :
I. Jumlah mahasiswa Universitas G adalah 2100 orang
2. Kabupaten B mempunyai 90 gedung sekolah

Contoh data kontinu :


I. Rata-rata kecepatan mobil A adalah 60 km/jam.
2. Luas daerah Y adalah 50 ha.

Berdasarkan sumbernya, kita mengenal data intern dan ekstern. Data


intern adalah data yang diarnbil dari hasil pengamatan kondisi intern suatu
lembaga atau badan tertentu. Misalnya : Staff perusahaan mencatat aktifitas
perusahaannya sendiri, kondisi pegawai, kondisi barang, pengeluaran dan
lain-lain.
Sedangkan data ekstern adalah data yang bersumber dari hasil pengamatan
diluar lernbaga atau badan tertentu.
Data ekstern sendiri dibedakan menjadi dua, yaitu data primer dan
sekunder. Data primer adalah data yang dikeluarkan dan dikumpulkan oleh
badan yang sarna. Sedangkan data sekunder adalah data yang dikeluarkan
oleh suatu lernbaga dan dikumpulkan oleh lernbaga yang lain.

3
Skema:

<
Kualitatif
Bentuk
Kuantitatif

<
Diskrit
Data Statistik ~-- Nilai
Kontinu

<
Eksternal
Sumber
Internal

1.3. POPULASI DAN SAMPEL


Seringkali, kesimpulan yang dibuat dari suatu penelitian, diharapkan
berlaku secara umum (keseluruhan) dan bukan hanya untuk sebagian kondisi
saja. Jika dikatakan bahwa 50% penduduk Indonesia hidup dari bertani, maka
pernyataan ini berlaku untuk seluruh Indonesia. Bukan hanya untuk pulau
Jawa atau Sumatera saja. Untuk mengambil kesimpulan yang demikian,
diperlukan data mentah (yang belum diolah). Cara memperoleh data mentah
dapat dilakukan dengan 2 cara :
a. Sensus: semua penduduk Indonesia dengan karakteristik yang ditentukan
(yang sudah bekerja), dijadikan obyek penelitian.
h. Sampling: sebagian penduduk yang sudah bekerja saja yang dijadikan
obyek penelitian.
Semua penduduk yang dijadikan obyek penelitian dinamakan populasi.
Sedangkan sebagian penduduk yang dijadikan obyek dinamakan sampel.
Tentang proses sampling (pengambilan sampel), akan diuraikan lebih lanjut.

4
1.4. SOAL LATIHAN.

I. lelaskan apa yang dimaksud dengan :


a. Statistika
b. Statistik

2. Apa yang dimaksud dengan data :


a. diskrit
b. kontinu
c. kualitatif
d. kuantitatif
e. intern
f. ekstern

3. lelaskan perbedaan antara populasi dan sampel , juga antara sensus dan
sampling.

Anda mungkin juga menyukai