Anda di halaman 1dari 15

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

DARING/LURING
Sekolah :
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : IX / Ganjil
Materi Pokok : Perkembangbiakan pada tumbuhan
Alokasi Waktu : JP

PERTEMUAN PERTAMA

A. Kompetensi Dasar :

3.2 Menganalisis sistem perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan serta


penerapan teknologi pada sistem reproduksi tumbuhan dan hewan

4.2 Menyajikan karya hasil perkembangbiakan pada tumbuhan

B. Tujuan:

1. Peserta didik dapat menjelaskan reproduksi aseksual pada tumbuhan Angiospermae


2. Peserta didik dapat mengidentifikasi bagian tumbuhan yang berperan dalam proses
reproduksi aseksual pada tumbuhan Angiospermae
3. Peserta didik dapat menyebutkan macam reproduksi aseksual pada tumbuhan
Angiospermae.

C. Materi:
Perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan adalah perbanyakkan tumbuhan
tanpa melewati proses fertilisasi dan menggunakan bagian tubuh tumbuhan untuk
menghasilkan tumbuhan baru. Oleh karena itu hasil perkembangbiakan secara tak kawin
sifatnya sama seperti induknya.

Tumbuhan biji disebut juga spermatophyta yang dapat dibedakan menjadi


tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae) dan tumbuhan berbiji terbuka
(Gymnospermae)

Tumbuhan Angiospermae berkembangbiak secara vegetatif alami dengan


menggunakan tunas, tunas adventif daun, umbi lapis, umbi batang, stolon, rhizoma, dan
spora. Perkembangbiakan vegetatif buatan dapat dilakukan melalui cangkok, merunduk
dan stek.

Berikut ini contoh perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan Angiospermae


Untuk penjabaran informasi lebih jelas silakan baca di sumber belajar
1. Buku Siswa Kurikulum 2013 semester 1 edisi 2018 halaman 54

D. Tugas

1. Jelaskanlah macam-macam perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif.


2. Buat dan isilah tabel 2.2 ( V ) tentang perkembangbiakan Vegetatif pada tumbuhan
No Jenis Tumbuhan Bagian tumbuhan yang ditanam Buatan Alami
Daun Batang Akar Umbi
1 Pisang
2 Bawang Merah
3 Mawar
4 Cocor Bebek
5 Sansivera
6 Ubi Jalar
3. Jelaskanlah macam-macam perkembangbiakan tumbuhan Angiospermae
4. Jelaskan perbedaan perkembangbiakan vegetatif dengan perkembangbiakan
generatif dan berikan contohnya masing-masing.
SELAMAT BEKERJA
LAWAN COVID DENGAN TETAP MENJAGA KESEHATAN
SERING CUCI TANGAN PAKAI SABUN,PAKAI MASKER JIKA BEPERGIAN,JAGA JARAK DAN
HINDARI KERUMUNAN
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
DARING/LURING
Sekolah :
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : IX / Ganjil
Materi Pokok : Perkembangbiakan Generatif pada tumbuhan
Angiospermae
Alokasi Waktu : JP

PERTEMUAN KE DUA

A. Kompetensi Dasar :

3.2 Menganalisis sistem perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan serta


penerapan teknologi pada sistem reproduksi tumbuhan dan hewan

4.2 Menyajikan karya hasil perkembangbiakan pada tumbuhan

B. Tujuan :

1.Menjelaskan reproduksi seksual pada tumbuhan Angiospermae


2.Mengidentifikasi bagian tumbuhan yang berperan dalam proses reproduksi seksual
pada tumbuhan Angiospermae.
3.Menyebutkan macam reproduksi seksual pada tumbuhan Angiospermae.

C. Materi :
Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan adalah perkembangbiakan yang
melibatkan sel kelamin berupa sel sperma yang dihasilkan dari perkembangan benang sari
dan sel telur yang dihasilkan pada putik. Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan
diawali dengan peristiwa penyerbukan. Setelah proses penyerbukan dilanjutkan dengan
pembuahan atau Fertilisasi membentuk zygot. Hasil pembuahan tersebut akan
menghasilkan keturunan baru yang sama dengan induknya.

Perkembangbiakan secara generatif (kawin)


Penyerbukan adalah peristiwa menempelnya serbuk sari atau Polen ke kepala putik.
Setelah proses penyerbukan akan terjadi proses fertilisasi atau pembuahan yang
membentuk zygot. Zygot akan berkembang menjadi embrio. Embrio akan berkembang
menjadi biji.

Penyerbukan dapat terjadi karena bantuan dari luar, seperti angin, hewan,air dan
manusia.
a. Angin (anemogami) → serbuk sarinya kering/ringan dan mahkota bunganya kecil : jagung
dan rumput-rumputan
b. Hewan (zoidiogami) → serangga, burung, kelelawar. Bunga menghasilkan madu atau
mengeluarkan aroma: bunga aster, kamboja.
c. Air (hidrogami) → tumbuhan yang habitatnya di dalam air: misalnya Hydrilla.
d. Manusia : Tumbuhan vanili, salak.

Untuk penjabaran informasi lebih jelas silakan baca di sumber belajar:


1. Buku Siswa Kurikulum 2013 semester 1 edisi 2018 halaman 54
2. Internet
3. Buku lain yang relevan
D. Tugas. ( Buatlah di buku tugas atau buku latihanmu.)

1. Tulislah fungsi bagian - bagian bunga berikut ini !

No Bagian Bunga Fungsi


1 Benang Sari
2 Putik
3 Mahkota Bunga
4 Kelopak bunga
5 Tangkai bunga
2. Jelaskan Bagian bunga yang digunakan untuk berkembangbiak secara seksual pada
tumbuhan Angisopermae.

3. Jelaskanlah proses perkembangbiakan tumbuhan secara generatif pada tumbuhan


Angiospermae.

4 Tuliskan ciri – ciri tumbuhan yang penyerbukkannya dibantu oleh :

a. Angin
b. Hewan
c. Air
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
DARING/LURING
Sekolah :
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : IX / Ganjil
Materi Pokok : Perkembangbiakkan generatif pada tumbuhan
Angiospermae.
Alokasi Waktu : JP

PERTEMUAN KE TIGA

A. Kompetensi Dasar :
3.2 Menganalisis sistem perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan serta
penerapan teknologi pada sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
4.2 Menyajikan karya hasil perkembangbiakan pada tumbuhan

B. Tujuan :
1. Peserta didik memahami proses fertilisasi dan penyebaran biji pada tumbuhan
Angiospermae .

C. Materi :

PEMBUAHAN ( FERTILISASI )

Pada angiospermae, fertilisasi adalah penyatuan gamet jantan dan betina yang
bekerja untuk menghasilkan zigot atau sel telur yang dibuahi. Proses pembuahan dapat
dilihat pada bagan berikut.
Penyebaran Biji Tumbuhan
Penyebaran biji adalah pergerakan biji atau benih tumbuhan dari tumbuhan
induknya. Pergerakan tumbuhan yang sangat terbatas membutuhkan vektor (pembawa)
penyebar untuk memindahkan bijinya secara biotik maupun abiotik. Biji dapat disebar
secara individual maupun dalam jumlah banyak sekaligus, dan dapat bervariasi antara ruang
dan waktu. Mekanisme penyebarannya memiliki peran penting dalam pendataan populasi
dan struktur genetika dari populasi tumbuhan, juga interaksinya dengan spesies lain.
Gravitasi, angin, lontaran atau balistik, air, dan oleh hewan adalah lima cara utama
persebaran biji.
PERANTARA PENYEBARAN BIJI
Anemokori Hidrokori

Zookori
a. Entomokori, b. Kiropterokori

c. Ornitokori d. Mammokori

Antropokori

Perkecambahan
Biji yang masih belum tumbuh merupakan biji yang berada pada keadaan Dormansi
biji. Dormansi adalah peristiwa pada saat biji mengalami masa istirahat. Berakhirnya masa
Dormansi biji adalah ketika biji mulai tumbuh menjadi tumbuhan baru yang disebut dengan
tahapan Perkecambahan
Untuk penjabaran informasi lebih jelas silakan baca di sumber belajar:
1. Buku Siswa Kurikulum 2013 semester 1 edisi 2018 halaman 70 - 78
2. Internet
3. Buku lain yang relevan
D. TUGAS

Buatlah di buku tugas atau buku latihanmu.

1.Buat dan Lengkapilah tabel dibawah ini dengan menuliskan cara penyebaran biji dan
perantara yang membantu tumbuhan untuk melakukan penyebaran biji pada tanaman.

Nama Tumbuhan Gambar Cara Penyebaran Biji


Kapuk

Padi

Kopi

2. Lengkapilah keterangan mengenai siklus hidup tumbuhan Angiospermae

3.Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi perkecambahan..!


4.Jelaskanlah bagaimana buluh serbuk sari dapat tumbuh dan bergerak menuju tempat sel
ovum secara tepat.!
5,Tuliskan mamfaat penyebaran biji pada tumbuhan Angiospermae.!
SELAMAT BEKERJA
LAWAN COVID DENGAN TETAP MENJAGA KESEHATAN
SERING CUCI TANGAN PAKAI SABUN,PAKAI MASKER JIKA BEPERGIAN,JAGA JARAK DAN
HINDARI KERUMUNAN
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
DARING/LURING
Sekolah :
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : IX / Ganjil
Materi Pokok : Perkembangbiakan pada tumbuhan Gymnospermae
Alokasi Waktu : JP

PETEMUAN KE EMPAT
A.Kompetensi Dasar :
3.2. Menganalisis sistem perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan serta
penerapan teknologi pada sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
4.2 Menyajikan karya hasil perkembangbiakan pada tumbuhan
B.Tujuan :
1. Menjelaskan perkembangbiakan generatif pada tumbuhan Gymnospermae
2. Mengidentifikasi perkembangbiakan generatif pada tumbuhan Gymnospermae
3. Menjelaskan perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan Gymnospermae
C.Materi

Tumbuhan Gymnospermae tidak memiliki bunga seperti halnya Angiospermae. Ada


dua macam reproduksi pada tumbuhan Gymnospermae yaitu secara seksual atau generatif,
dan secara aseksual atau vegetatif.

Reproduksi generatif atau seksual Tumbuhan Gymnospermae memiliki alat


reproduksi seksual (generatif) yang disebut strobilus atau runjung. Alat reproduksi ini
dilindungi oleh sisik. Strobilus ada 2 macam yaitu, strobilus betina dan strobilus jantan. Pada
strobilus jantan terdapat mikrosporangium atau ruang-ruang spora. Di dalam sporangia sel-
sel akan mengalami pembelahan meiosis dan menghasilkan mikrospora (spora jantan).
Mikrospora akan membentuk serbuk sari.

Sedangkan pada strobilus betina tersusun dari banyak megasporofil (daun penghasil
megaspora). Setiap megasporofil mengandung megasporangium (kotak spora). Sel dalam
megasporangium akan mengalami pembelahan meiosis dan menghasilkan megaspora
(spora betina). Inti megaspora akan mengalami mitosis membentuk sel telur. Dan inti
mikrospora akan mengalami mitosis membentuk spermatozoid. Kemudian sel telur dan
spermatozoid bertemu dan mengalami pembuahan menjadi Zigot, tumbuh menjadi embrio.
Setelah itu akan membentuk biji.

Reproduksi vegetatif atau aseksual Tumbuhan Gymnospermae dapat bereproduksi


dengan aseksual atau vegetatif. Reproduksi ini seperti tumbuhan pakis haji dan pinus.
Tumbuhan pakis haji dapat bereproduksi menggunakan tunas yang disebut bulbil. Dan
tumbuhan pinus dapat berkembang biak secara vegetatif dengan menggunakan tunas akar.
Perkembangbiakan Generatif Tumbuhan Pteridophyta (Paku)
Tumbuhan paku mengalami metagenesis atau pergiliran keturunan melalui tahap sporofit
dan tahap gametofit. Tahap sporofit terjadi saat zigot tumbuhan paku mulai berkecambah,
kemudian tumbuh menjadi paku dewasa. Tumbuhan paku dewasa akan menghasilkan
spora

Perkembangbiakan Vegetatif Tumbuhan Pteridophyta (Paku)


Reproduksi aseksual pada tumbuhan paku dilakukan dengan rhizoma. Rhizoma dapat
tumbuh ke segala arah dan membentuk koloni tumbuhan paku yang baru. Rhizoma adalah
batang yang tumbuh di dalam tanah.
Pada lumut terjadi reproduksi secara aseksual (vegetatif) dan seksual (generatif).
Reproduksi aseksual terjadi dengan pembentukan spora di dalam sporangium (kotak spora).
Spora tersebut kemudian tumbuh menjadi gametofit.
Reproduksi seksual terjadi melalui fertilisasi ovum oleh spermatozoid yang menghasilkan
zigot.
Untuk penjabaran informasi lebih jelas silakan baca di sumber belajar:
1. Buku Siswa Kurikulum 2013 semester 1 edisi 2018 halaman 81-86
2. Internet
3. Buku lain yang relevan

D. Tugas. (Buatlah di buku tugas atau latihanmu)


1. Jelaskanlah proses perkembangbiakan pada tumbuhan paku
2. Jelaskan proses perkembangbiakan pada tumbuhan lumut
3. Buat dan isilah tabel berikut ini...!
No Pembanding Tumbuhan Paku Tumbuhan Lumut
1 Hasil perkecambahan
spora
2 Berkas pembuluh

3 Fase Dominan

4 Daun muda

5 Letak spora

SELAMAT BEKERJA
LAWAN COVID DENGAN TETAP MENJAGA KESEHATAN
SERING CUCI TANGAN PAKAI SABUN,PAKAI MASKER JIKA BEPERGIAN,JAGA JARAK DAN
HINDARI KERUMUNAN

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


DARING/LURING
Sekolah :
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : IX / Ganjil
Materi Pokok : Perkembangbiakan pada hewan.
Alokasi Waktu : JP
PERETMUAN KE LIMA

A.Kompetensi Dasar :
3.2. Menganalisis sistem perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan serta
penerapan teknologi pada sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
4.2 Menyajikan karya hasil perkembangbiakan pada tumbuhan

B.Tujuan :
1. Menjelaskan perkembangbiakan aseksual pada hewan
2. Memprediksi regenerasi planaria
3. Menggolongkan hewan berdasarkan cara perkembangbiakan seksual
4. Menjelaskan teknologi perkembangbiakan pada hewan

C.Materi
Cara perkembangbiakan hewan ada beberapa cara, di antaranya dengan cara
melahirkan (vivipar), bertelur (ovipar), dan bertelur melahirkan (ovovivipar), serta ada yang
berkembangbiak dengan cara membelah diri (fragmentasi). Perkembangbiakan pada
hewan secara kawin diawali dengan pembuahan.
Pembuahan pada hewan ada dua jenis, yaitu pembuahan yang terjadi di dalam tubuh induk
betina dan pembuahan yang terjadi di luar tubuh. Pembuahan di dalam tubuh induk betina
disebut fertilisasi internal. Sedangkan pembuahan di luar tubuh induk betina disebut
fertilisasi eksternal.

Pembuahan eksternal biasanya terjadi pada hewan yang hidup di dalam air, misalnya katak
dan ikan. Jumlah sel telur dan sperma yang dihasilkan sangat banyak, sehingga dapat
memperbesar peluang terjadinya pembuahan.

Selain berkembangbiak dengan cara kawin hewan juga ada yang berkembangbiak
dengan cara tidak kawin atau disebut dengan perkembangbiakan vegetatif.

1. Tunas.

Perkembangbiakan dengan cara pembentukan tunas antara lain terjadi pada Hydra. Hydra
merupakan hewan yang tidak bertulang belakang. Hydra hidup pada air tawar. Pada tubuh
Hydra dewasa akan muncul tonjolan. Tonjolan tersebut akan terus tumbuh dan membesar.

2. Fragmentasi
Fragmentasi merupakan perkembangbiakan yang akan dilakukan oleh kelompok hewan
tingkat rendah dengan memotong bagian tubuh tertentu untuk menghasilkan individu baru.
contoh cacing planaria.

3.Partenogenesis. Partenogenesis adalah bentuk reproduksi aseksual di mana betina


memproduksi sel telur yang berkembang tanpa melalui proses
fertilisasi. Partenogenesis dapat kita lihat pada kutu daun, lebah, kutu air, dan beberapa
invertebrata lainnya,
Seperti yang sempat dijelaskan sebelumnya, reproduksi seksual membutuhkan induk jantan
dan betina. Reproduksi jenis ini melibatkan pembuahan atau penyatuan antara kedua sel
gamet jantan dan betina. Karena itu, keturunannya akan mendapat sebagian
kromosom/gen/DNA dari masing-masing induk.
Setiap hewan memiliki tahap perkembangan hidup dimulai drai perkembangan embrio,
proses kelahiran perkembangan menuju kedewasaan.Pada beberapa jenis hewan telur akan
berkembang menjadi hewan muda yang memiliki struktur dan fungsi organ yang mirip
hewan dewasa ( imago)Gambar berikut menggambarkan tahapan metamorfosis yang terjadi
pada katak.

Gambar berikut menggambarkan tahapan metamorfosis yang terjadi pada kecoak

Teknologi reproduksi pada hewan adalah upaya manusia untuk mengembangbiakkan hewan
di luar perkembangbiakan alaminya, dengan harapan bisa mengatasi masalah dalam
perkembangbiakan.

Berikut ini adalah beberapa teknologi reproduksi pada hewan.


1. Inseminasi Buatan (Kawin Suntik)
Kawin suntik atau dikenal dengan istilah inseminasi buatan (IB) adalah proses memasukkan
cairan sperma (semen) dari sapi jantan yang unggul ke dalam saluran reproduksi sapi betina
dengan bantuan manusia.

2. Perkawinan silang
Perkawinan silang atau hibridisasi adalah mengawinkan dua jenis hewan yang berbeda
varietasnya dan memiliki sifat-sifat unggul.

3. Kloning
Kloning merupakan proses menghasilkan individu-individu dari jenis yang sama yang identik,
berasal dari induk yang sama, memiliki jumlah anggota gen yang sama. karena diambil dari
inti somatis induknya.
Untuk penjabaran informasi lebih jelas silakan baca di sumber belajar:
1. Buku Siswa Kurikulum 2013 semester 1 edisi 2018 halaman 90-105
2. Internet
3. Buku lain yang relevan
D.Tugas ( Buatlah dibuku tugas atau latihan )

1. Jelaskanlah macam – macam reproduksi aseksual yang terjadi pada hewan


2. Jelaskanlah perbedaan fertilisasi Internal dan eksternal
3. Jelaskanlah perbedaan metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna
4. Nyamuk merupakan salah satu serangga yang mengalami metamorfosis sempurna. Jika
Rani ingin mencegah reproduksi nyamuk yang ada di lingkungan rumahnya, maka pada
tahapan manakah yang harus diberi perlakukan oleh Rani? Jelaskan jawabanmu!
5. Apakah keuntungan inseminasi buatan dengan hibridisasi pada sapi?

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


DARING/LURING
Sekolah :
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : IX / Ganjil
Materi Pokok : Perkembangbiakan Hewan
Alokasi Waktu : JP
PERTEMUAN KE ENAM

Kompetensi Dasar :

3.2. Menganalisis sistem perkembangbiakan pada tumbuhan dan hewan serta


penerapan teknologi pada sistem reproduksi tumbuhan dan hewan

4.2 Menyajikan karya hasil perkembangbiakan pada tumbuhan

Ulangan Harian
1.Jelaskan perbedaan perkembangbiakan generatif dan vegetatif pada tumbuhan!
2.Sebutkan dan jelaskan macam-macam penyerbukan pada tumbuhan!
3. Tuliskan bagian-bagian yang terdapat pada bunga !
4.Sebutkan ciri-ciri reproduksi generatif pada tumbuhan gymnospermae!
5.Jelaskan secara singkat tahap reproduksi pada tumbuhan paku (Pteridhophyta)!
6.Ayam petelur diberi perlakukan khusus agar dapat menghasilkan telur setiap hari. Telur
ayam petelur apabila dierami tidak akan menetas menjadi anak ayam. Analisislah mengapa
telur tersebut tidak dapat berkembang menjadi anak ayam!
7. Jelaskan tahapan metamorfosis pada kupu-kupu!
8. Sebutkan macam-macam reproduksi aseksual pada hewan dan contohnya!
9. Berikan contoh hewan yang berkembangbiak dengan cara beranak, bertelur dan beranak
bertelur! masing-masing 3!
10.

Anda mungkin juga menyukai